Surah Ar-Rahman (Arab: الرّحْمنن) adalah surah ke-55 dalam al-Qur'an. Surah ini tergolong surat makkiyah, terdiri atas 78 ayat. Dinamakan Ar-Rahmaan yang berarti Yang Maha Pemurah berasal dari kata Ar-Rahman yang terdapat pada ayat pertama surah ini. Ar-Rahman adalah salah satu dari nama-nama Allah. Sebagian besar dari surah ini menerangkan kepemurahan Allah swt. kepada hamba-hamba-Nya, yaitu dengan memberikan nikmat-nikmat yang tidak terhingga baik di dunia maupun di akhirat nanti.
Ciri khas surah ini adalah kalimat berulang 31 kali Fa-biayyi alaa'i Rabbi kuma tukadzdzi ban (Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?) yang terletak di akhir setiap ayat yang menjelaskan karunia Allah yang diberikan untuk manusia.
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
Surah Ar-Rahman
SURYA.CO.ID - Surat Ar Rahman adalah salah satu surat di dalam ayat suci Alquran. Surat Ar Rahman memiliki ayat yang diulang-ulang sebanyak 31 kali. Ayat yang diulang itu berbunyi فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ Fa bi`ayyi ālā`i rabbikumā tukażżibān Karena banyak diulang, surat Ar Rahman adalah sirat yang mudah dihapal meski terdiri dari 87 ayat. Keutamaan Membaca Surat Ar Rahman "Tidak ada yang tahu maksud daripada kecuali Allah, ulama hanya menyebutkan hikmahnya. Ada kalimat diulang-ulang itu ada maksudnya, bukan karena Allah kehabisan kata-kata. Dibaliknya ada banyak memang orang-orang hamba yang tidak bersyukur. Halaman selanjutnya arrow_forward
Sebagai seorang muslim, pasti sudah tidak asing dengan ayat “fabiayyi ala irobbikuma tukadziban”. Ayat yang terdapat dalam surat Ar Rahman ini sering disebutkan jika melihat sesuatu yang indah, atau sedang merasakan nikmat yang luar biasa pemberian dari Allah SWT. Namun tahukah kamu jika ayat ini disebutkan sebanyak 31 kali? Fabiayyi ala irobbikuma tukadziban bisa dibilang menjadi ciri khas dari surat Ar Rahman, karena ayat ini diulang setiap 2-3 ayat sekali hingga disebutkan sebanyak 31 kali. Adapun ayat ini berada di dalam ayat 13, 16, 18, 21, 23, 25, 28, 30, 32, 34, 36, 38, 40, 42, 45, 47, 49, 51, 53, 55, 57, 59, 61, 63, 65, 67, 69, 71, 73, 75, dan 77. Arti Ayat Fabiayyi Ala Irobbikuma Tukadziban dalam Surat Ar RahmanFabiayyi ala irobbikuma tukadziban (فَبِأَيِّ آَلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِ) memiliki arti “maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan”. Berbeda dengan banyak surat lainnya yang hanya ditujukan untuk manusia, ayat ini ditujukan kepada manusia dan jin. Hal ini karena di dalam kalimat menggunakan kata “Rabbikuma (رَبِّكُمَا)", yang artinya “Tuhan kamu berdua”. Pengulangan kalimat fabiayyi ala irobbikuma tukadziban di dalam surat ke-55 dalam Alquran ini dimaksudkan agar manusia dan jin selalu ingat untuk bersyukur dan tidak kufur terhadap nikmat-nikmat yang dilimpahkan Allah. Seluruh nikmat yang Allah berikan menunjukkan kekuasaan dan rahmat-Nya, sehingga sebagai umat-Nya sudah sepantasnya hanya menyembah Allah Yang Maha Esa. Maka dari itu, setiap nikmat Allah yang disebutkan di dalam Surat Ar Rahman selalu diiringi dengan kalimat fabiayyi ala irobbikuma tukadziban. Hal ini sebagai bentuk penekanan, mengingatkan kembali, serta memantapkan pemahaman ayat. Pengulangan ini juga sebagai bentuk pengingatan kepada manusia dan jin untuk selalu bersyukur kepada Allah, karena nikmat dari Allah sesungguhnya tidak akan bisa dihitung. |