Perhatikan gambar struktur sel di samping bagian sel yang tidak dimiliki oleh sel tersebut adalah

Makhluk hidup tersusun atas sel di dalam tubuhnya. Setiap makhluk hidup memiliki jenis sel yang berbeda, hal ini juga berlaku untuk sel hewan dan sel tumbuhan. Melansir dari erepo.unud.ac.id., Sel merupakan unit struktural terkecil dari mahkluk hidup. Sel dikelilingi oleh membran sel yang di dalamnya ada cairan atau matriks.

Secara struktural, sel merupakan bagian terkecil dari makhluk hidup yang bisa melaksanak fungsinya yakni untuk menyusun makhluk hidup. Sedangkan berdasarkan fungsinya sel berguna untuk menyusun kehidupan dan membentuk organisme.

Sel bisa berkembang dengan cara mitosis atau membelah diri. Yang menjadikannya semakin spesial karena didalam sel terdapat materi genetik yang berperan penting dalam penentuan sifat makhluk hidup serta mewariskan sifat tersebut kepada keturunannya. Secara umum sel penyusun makhluk hidup terbagi menjadi dua jenis yaitu sel prokariotik dan sel eukarioitik.

  • Sel Prokariotik; sel penyusun makhluk hidup yang didalamnya tidak ada membran yang berfungsi untuk memisahkan DNA dan letak DNA ada di sitoplasma atau yang dikenal dengan nama nukleoid. Sel ini biasa ditemukan pada makhluk hidup bersel satu.
  • Sel Eukariotik; sel ini memiliki nukleus dan memiliki susunan yang lengkap. Manusia, hewan, dan tumbuhan merupakan makluk hidup yang disusun oleh jenis sel ini. Di dalam sel ini ada banyak susunan seperti nukleus, mitokondria, badan golgi, retikulum endoplasma, dan beberapa penyusun lainnya.

Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan

Hewan dan tumbuhan merupakan makhluk hidup yang memiliki sel dari jenis eukariotik. Keduanya memiliki struktur sel yang berbeda dengan fungsi yang berbeda juga. Berikut ini penjelasan tentang perbedaan antara sel tumbuhan dan sel hewan.

Baca Juga

Perbedaan pertama bisa terlihat dari segi ukuran. Sel tumbuhan memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan sel hewan. Ukuran sel tanaman sekitar 10 um – 100 um. Sedangkan sel hawan hanya sekitar 10 um – 30 um saja.

2. Dinding sel

Bagian sel yang menjadi pembeda antara sel hewan dan sel tumbuhan yaitu keberadaan dinding sel. Dinding sel merupakan sebuah membran sel dan selulosa yang kaku. Dinding sel ini hanya ada di tumbuhan sedangkan hewan tidak memiliki dinding sel. Maka dari itu, sel dari tumbuhan kaku dan keras. Hal ini bisa kita ketahui dari batang dan ranting tanaman yang keras dan kaku. Adanya dinding sel ini jugalah yang membuat sel tumbuhan tidak bisa berubah, sedangkan sel hewan masih bisa berubah bentuk.

Advertising

Advertising

Vakuola merupakan bagian dari endomembran yang merupakan ruang kosong atau tidak memiliki struktur internal. Baik sel hewan atau sel tumbuhan keduanya memiliki vakuola. Yang menjadi pembeda yaitu pada ukurannya. Sel tumbuhan memiliki ukuran vakuola yang lebih besar dibandingkan dengan sel hewan dan menempati hingga 90% dari volume sel tanaman. Sedangkan sel hewan memiliki vakuola yang lebih kecil.

4. Lisosom

Perbedaan sel hwan dan sel tumbuhan lainnya bisa terlihat dari ada atau tidaknya lisosom. Sel hewan memiliki lisosom yang didalamnya ada dua jenis enzim, yaitu hidrolitik dan pencernaan. Enzim hidrolitik berfungsi membunuh bakteri yang ada di tubuh dan enzim penecernaan yang berfungsi untuk memecah molekul makanan. Sedangkan pada sel tumbuhan lisosom jarang ditemukan. Hal ini dikarenakan pemecahan degradasi molekul sudah dilakukan oleh badan golgi.

5. Kloroplas

Keberadaan kloroplas juga menjadi pembeda antara sel tumbuhan dan sel hewan. Kloroplas ini hanya ditemukan pada sel tanaman. Di dalam kloroplas terdapat klorofil yang fungsinya untuk fotosintesis.

6. Plastida

Selain kloroplas, tumbuhan juga memiliki pastida yang fungsinya untuk membantu proses fotosintesis. Karena fungsinya untuk melakukan fotosintesis, maka sudah pasti bagian sel ini juga tidak ditemukan pada sel hewan.

Baca Juga

Jika dua jenis sel sebelumnya hanya ditemukan pada sel tumbuhan. Maka sel ini berbeda, sentriol justru hanya ditemukan pada hewan karena fungsunya untuk pembelahan sel dalam proses replikasi DNA. Sementara itu, tumbuhan tidak memiliki sentriol karena proses sitokinesisnya berbeda dengan hewan.

8. Silia

Fungsi silia yakni untuk alat gerak sel. Sel tumbuhan merupakan sel yang stabil dan tidak bisa berubah-ubah atau bergerak. Sehingga pada tumbuhan tidak ditemukan silia. Sedangkan pada hewan ada silia.

9. Plasmodesmata

Plasmodesmata berfungsi untuk menghubungkan sitoplasma dan menjadi media komunikasi antar sel. Plasmodesmata hanya ditemukan pada sel hewan sedangkan pada sel tumbuhan tidak ada.

1o. Kemampuan sintesis protein

Perbedaan yang terakhir yaitu pada kemampuan untuk sintesis protein. Pada sel tumbuhan semua jenis asam amino bisa disintesis. Namun pada sel hewan hanya ada 10 jenis asam amino saja yang bisa disintesis. . Selain itu, sel pada tumbuhan juga bisa mensintesis vitamin dan koenzim, kemampuan ini yang juga tidak dimiliki oleh sel hewan.

Gambar Sel Hewan dan Tumbuhan

Perbedaan sel hewan dan sel tumbuhan bisa terlihat dari gambar berikut ini.

Struktur Sel Tumbuhan (id.wikipedia.org)

Struktur sel hewan (id.wikipedia.org)

KOMPAS.com – Tubuh makhluk hidup terdiri dari fungsi organ yang tersusun dari organ, organ yang tersusun dari jaringan, dan jaringan yang tersusun dari sel.

Sehingga sel merupakan substansi dasar dari setiap makhluk hidup baik hewan, tumbuhan, juga manusia.

Namun tahukah kamu bahwa sel terbentuk atas organel yang berkerja satu sama lain? Dilansir dari National Human Genome Research Institute, organel adalah struktur subselular yang memiliki satu atau lebih pekerjaan spesifik untuk dilakukan di dalam sel, seperti halnya organ tubuh. Berikut adalah hubungan antara organel sel dan fungsinya dalam makhluk hidup, yaitu:

Dinding sel merupakan organel sel terluar yang dimiliki oleh sel tumbuhan (terdiri dari selulosa) dan sel jamur (terdiri dari kitin). Dinding sel berfungsi melindungi, menahan tekanan, dan mempertahankan bentuk dari sel.

Membran sel adalah organel terluar dari sel hewan dan manusia. membran sel lebih elastis dibanding dinding sel, namun sama-sama berfungsi melindungi dan memberikan bentuk pada sel.

Membran sel juga berfungsi sebagai membran semi-permeabel yang mengatur zat apasaja yang bisa keluar masuk sel.

Baca juga: 10 Perbedaan Sel Tumbuhan dan Sel Hewan

Inti sel atau disebut dengan nukleus adalah otak dari sel. Disadur dari Encyclopedia Britannica, nukleus berfungsi mengontrol semua aktivitas sel, seperti pertumbuhan, metabolisme, penyimpanan materi genetik seperti DNA dan RNA serta penggunaanya.

Sitoplasma adalah cairan sel yang mengisi sel selain pada nukleus. Sitoplasma berfungsi sebagai temoat translasi RNA, melindungi materi genetik, distribusi nutrisi, juga pergerakan organel sel.

Ribosom adalah organel sel yang sebagian tersebar di sitoplasma dan sebagiannya lagi menempel pada retikulum endoplasma kasar. Ribosom berfungsi sebagai pabrik sintesis (pembuatan) berbagai protein untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh.

Retikulum endoplasma adalah organel sel yang terbuat dari membran sel yang terlipat-lipat dan dekat dengan inti sel. Retikulum endoplasma berfungsi untuk mendukung sintesis protein dan mengandung banyak enzim yang dibutuhkan metabolisme tubuh.

Selain retikulum endoplasma, ada juga retikulum endoplasma kasar yang memiliki bintik-bintik pada permukaanya. Retikulum endoplasma kasar berfungsi mensintestis lemak dan modifikasi polipeptida untuk pembuatan protein sekunder dan tersier.

Baca juga: Soal UAS Biologi: Siklus Sel

Badan golgi adalah organel sel yang terbentuk dari lipatan membran. Dilansir dari Microbe Notes, badan golgi berfungsi sebagai polisi lalu lintas yang mengarahkan protein dan lipid ke tujuan mereka. Badan golgi juga mendukung eksositosis, sulfasi molekul, juga sintesis organel sel lain.

Kloroplas adalah organel sel yang terdapat pada tumbuhan, beberapa alga, juga beberapa bakteri. Kloroplas mengandung pigmen klorofil sehingga berfungsi menjalankan fotosintesis untuk memenuhi kebutuhan energi.

Mitokondria adalah organel sel berbentuk oval yang berfungsi memecah glukosa menjadi energi dalam bentuk ATP. Selain menghasilkan energi dalam jumlah yang besar, mitokondria juga menjadi tempat penyimpanan kalsium.

Dilansir dari Khan Academy, lisosom adalah bola penuh enzim yang siap untuk menghidrolisis (memotong ikatan kimia) zat apa pun yang melintasi membran, sehingga sel dapat menggunakan kembali bahan mentahnya. Ahl tersebut membuat lisosom dijuluki sebagai organel pendaur ulang sel.

Sentrosom adalah organel sel yang berfungsi membantu pembelahan sel dalam sel hewan dan manusia. sentrosom membantu pengkutuban materi genetik dengan cara menghasilkan benang spindel.

Dilansir dari Biology Dictionary, vakuola adalah organel berbentuk kantung yang terikat pada membran fosfolipid. Vakuola berfungsi untuk menyimpan air, mempertahankan tekanan tugor sel, menyimpan sel minyak dan berbagai zat untuk endositosis dan eksositosis.

 Baca juga: Soal UAS IPA: Kelistrikan pada Sel Saraf

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.