Menyambungkan kabel rangkaian dengan bahan komponen menggunakan solder dan timah disebut ….

Menyolder adalah salah satu proses penyambungan dua logam dengan menggunakan logam lunak seperti  timah yang dipanaskan sehingga meleleh dan membentuk sambungan yang permanen. Alat yang digunakan untuk proses menyolder disebut dengan Solder. Ada beberapa macam solder yang dapat digunakan untuk menyolder, tergantung dari objek yang akan kita sambungkan. Solder terbuat dari elemen pemana yang akan memberikan panas pada besi ujung solder sehingga dapat memanaskan timah. Solder yang digunakan untuk menyambungkan kaki komponen elektronika biasanya berdaya rendah yaitu sekitar 40-50 watt. 

Solder ini paling banyak ditemui di pasaran. Harganya  terjangkau dan banyak  digunakan oleh teknisi elektronika dan para hobbiest untuk menyambungkan kaki kaki komponen elektronika. Penggunaan solder ini juga mudah, tinggal dipanaskan dan ujung solder diberi bahan timah atau tenol

Menyambungkan kabel rangkaian dengan bahan komponen menggunakan solder dan timah disebut ….

Gambar 1. Solder Biasa

sumber Gambar : tokopedia.net

solder ini memiliki keammpuan melelehkan timah dengan baik, tersedia di pasaran dengan daya antara 40-50 watt. Ujung solder terbuat dari kuningan yang tidak mudah keropos dan titik panas uyang bisa menyebar dengan rata.

Solder jenis ini mempu mengontrol suhu , sehingga didapatkan suhu yang stabil meskipun penggunaan dalam waktu yang lama. Penggunaan solder dengan pengontrol suhu memudahkan kita dalam melakukan penyambungan kaki kaki komponen, terutama untuk komponen komponen aktif yang sangat rentan dengan suhu yang tinggi.

Menyambungkan kabel rangkaian dengan bahan komponen menggunakan solder dan timah disebut ….

Gambar 2. Solder dengan Pengatur Suhu

sumber Gambar : tokoonline88.com

Solder jenis ini memiliki spesifikasi teknis sebagai berikut :
  • rentang temperatur : 200 ~ 480 °C
  • stabilitas temperatur : ± 1 °C (noload)
  • Tipto Ground resistance : < 2Ω
  • Tipto Ground potential  : < 2mV

solder jenis ini dalam penggunaanya membutuhkan udara, serta membutuhkan pengaturan khusus, yaitu harus mengetahui kekuatan panas yang dihasilkan oleh mata solder dan mengatur tekanan udara yang 

akan dikeluarkan. Pengaturan ini bekerja secara linear, yaitu jika suhu udara tinggi maka tekanan udara juga harus kuat. Solder jenis ini harganya relatif lebih mahal dibandingkan solder jenis lainnya, namunmemiliki keunggulan yang bisa di andalkan yaitu :

sebelum melakukan proses penyolderan, ada beberapa tahapan yang harus diperhatikan untuk mendapatkan kualitas solderan yang baik.

  1. Siapkan solder yang berfungsi dengan baik. Gunakan solder sesuai dengan keperluan, Jika digunakan untuk menyolder komponen elektronika, gunakan solder daya menengah 40-50 Watt.
  2. periksa ujung solder, bersihkan dari karat atau kerak yang menempel.
  3. Siapkan Komponen yang akan di solder, bersihkan dulu kaki komponen menggunakan pinset atau cutter.
  4. Siapkan PCB yang akan digunakan untuk tempat komponen. Bersihkan dengan amplas halus pada bagian lubang komponen agar hilang lapisan minyaknya. Jangan terlalu keras, karena akan menyebabkan jalur PCB mengelupas. 

Pemasangan kaki elektronika merupakan bagian dari merakit rangkaian, yang perlu diperhatikan dalam tahap ini adalah pemasangan kaki komponen harus tepat dan kokoh,  tidak menggantung. Pemasangan Kaki kompone pada proses penyolderan bisa dilakukan dengan dua cara:

Kaki komponen dipasang pada lobang di PCB, kemudian dilakukan proses penyolderan, baru dipotong. berikut prosesnya:

Menyambungkan kabel rangkaian dengan bahan komponen menggunakan solder dan timah disebut ….

Gambar 4. A. Pemasngan Kaki Komponen, B, Proses Penyolderan  

C. Pemotongan Kaki Komponen


  1. Masukkan kaki komponen yang sudah dibersihkan ke dalam lobang tempat komponen pada PCB yang sudah dipersiapkan
  2. Panaskan solder, tunggu beberapa saat hingga solder bisa melelehkan timah. 
  3. Panaskan kaki dan jalur pada PCB dengan ujung solder secara bersamaan
  4. Jika kaki komponen dan jalur sudah mulai panas, berilah timah.tenol pada ujung solder tersebut, kemudian setelah timah meleleh angkat solder dan biarkan timah meleleh dengan merata di kaki komponen dan jalur PCB.
  5. Jika semua kaki sudah tersolder, potong kaki komponen.

Pada industri manufactur, perakitan secara manual dalam sekala banyak, menggunakan busa yang dikaitkan dengan PCB agar komponen tertahan, kaki komponen bisa dipotong dengan ukuran pendek hampir rata dengan pcb. Prosedur penyolderannnya adalah sebagai berikut:

Menyambungkan kabel rangkaian dengan bahan komponen menggunakan solder dan timah disebut ….

  1. Masukkan kaki komponen yang sudah dibersihkan ke dalam lobang tempat komponen pada PCB yang sudah dipersiapkan
  2. Kaitkan PCB dengan Busa dengan posisi komponen menekan busa, sehingga bila dibalik, komponen tidak lepas dari PCB
  3. Potong kaki komponen dengan disisakan sedikit saja ( hamoir rata dengan PCB)
  4. Panaskan solder, tunggu beberapa saat hingga solder bisa melelehkan timah. 
  5. Panaskan kaki dan jalur pada PCB dengan ujung solder secara bersamaan
  6. Jika kaki komponen dan jalur sudah mulai panas, berilah timah.tenol pada ujung solder tersebut, kemudian setelah timah meleleh angkat solder dan biarkan timah meleleh dengan merata di kaki komponen dan jalur PCB.
  7. Jika semua kaki sudah tersolder, lepas busa pengait.
  8. Pada penyolderan dengan busa ini dilakukan secara bertahap. Yang pertama adalah komponen pasif, kemudian diulangi langkah di atas untuk komponen aktif.

Kualitas hasil penyolderan ditentukan oleh banyak faktor, masing masing saling berkaitan. Adapun faktor faktor yang mempengaruhi hasil solderan yaitu

Menyambungkan kabel rangkaian dengan bahan komponen menggunakan solder dan timah disebut ….

Gambar 5. Hasil Penyolderan

  1. Suhu solder, Penggunaan solder dengan suhu yang tepat akan membuat hasil solderan cepat merekat karena timah cepat meleleh.
  2. Kaki komponen yang bersih dan terhindar dari minyak. Timah akan mudah melekat pada kaki logam yang bersih, namun jika ada penghalang minyak, maka timah akan sangat susah melekat.
  3. Permukaan PCB harus bersih dan terhindar dari minya, sehingga timah mudah menempel. Sebelum PCB dipasangkan kaki komponen ada baiknya dibersihkan terlebih dahulu.
  4. Posisi menyolder yang tepat, yaitu solder diarahkan ke kaki komponen dan jalur PCB membentuk sudut 45 derajat.
  5. Pemberian timah setelah kedua logam benar benar panas.

Pada saat menyolder kaki komponen ke PCB, ada kalanya PCB mengelupas akibat terlalu panas solder yang digunakan, sehingga kaki komponen sulit untuk direkatkan. Bagaimana solusinya:

  1. Bersihkan Kaki komponen dengan amplas halus
  2. Tentukan jalur PCB yang masih sejalur dengan kaki komponen.
  3. Bersihkan PCB dengan amplas halus
  4. Lekatkan kaki komponen dengan solder panas dan timah.
  5. Jalur yang mengelupas tadi telah tergantikan dengan kaki komponen yang direkatkan pada jalur disekitarnya.

Kompetensi menyolder komponen elektronika ini  (Kode Unit ELM.UM02.014.01) merupakan salah satu kompetensi yang harus dikuasai oleh seorang calon teknisi elektronika Dasar, sesuai dengan Standar KKNI Teknisi Elektronika, semoga bisa menjadi referensi.

Solder merupakan jenis alat bantu kerja yang  berfungsi untuk menyambungkan sebuah komponen pada peralatan elektronik.

Cara kerja solder yaitu dengan memanaskan atau melelehkan timah dengan tujuan untuk proses memudahkan dalam menyambungkan sebuah komponen.

Dalam dunia teknik permesinan biasanya kita mengenalnya dengan teknik penyambungan logam dengan menggunakan las atau welding.

Sebenarnya cara kerja ini hamper mirip dengan cara kerja solder, yakni dengan melelehkan bahan komponen dan timah agar mudah untuk disambungkan kembali.

Pengertian Solder

Solder merupakan jens alat pemanas yang berguna untuk melelehkan timah sehingga nantinya akan mudah menempel pada komponen atau kaki-kaki transistor elektronika.

Sehingga dengan demikian komponen dan kaki transistor tersebut akan dapat menyatu dengan jalur pada pcb (printed circuit board).

“Keterampilan dasar yang diperlukan dalam merakit suatu kompenen dan memperbaiki suatu perangkat elektronik adalah teknik menyolder”.

Macam-macam Solder

Menyambungkan kabel rangkaian dengan bahan komponen menggunakan solder dan timah disebut ….
(bukalapak.com)

Jenis solder biasa merupakan jenis solder yang paling mudah ditemukan dipasaran dan harga jual solder tersebut relatif lebih murah.

Selain itu solder jenis biasa juga sangat mudah untuk digunakan tanpa harus membutuhkan kemampuan khusus. Meskipun harganya murah solder ini juga mampu menyambungkan berbagai komponen.

Baca Juga: Cara Mengatasi Cucak Ijo Over Birahi

2. Solder Uap

Sebelum manggunakan solder uap, penting untuk mengetahui pengaturan dasarnya yaitu pertama pengaturan mengenai tingkat panas yang dihasilkan melalui mata solder.

Serta yang kedua adalah tekanan udara yang akan dikeluarkan. Kedua pengaturan ini saling berhubungan satu sama lain.

Jenis solder uap terdapat beberapa kelebihan diantaranya yaitu :

  1. Dapat digunakan untuk proses solder-dioldering komponen Surface Mount Technology
  2. Suhunya dapat diatur, mulai dari 100 derajat celcius hingga 500 derajat celcius.
  3. Mampu melindungi kerusakan komponen yang disebabkan listrik yang tidak stabil.

Perlu anda diketahui, sesuai dengan kelebihanya bahwa harga jual solder uap cenderung lebih mahal dibanding harga solder biasa, karena proses penggunaannya juga sedikit berbeda ketimbang solder biasa.

Baca Juga: Mengenal Lebih Jauh Tentang Kolibri Merah

3. Solder yang dilengkapi pengontrol suhu

Jenis solder lainnya yaitu, solder dengan pengontrol suhu. Jenis solder ini mempunyai kelebihan yakni suhu akan tetap stabil meski sudah dihidupkan dalam waktu yang lama.

Dan meskipun tegangan naik turun, namun hal tersebut tidak mempengaruhi suhu kestabilan solder tersebut. Kestabilan suhu inilah mampu menjaga keawetan dari solder itu sendiri, solder akan mampu bertahan lama.

Catata: cukup pilihlah solder sesuai dengan kebutuhan anda saja, selain itu jangan lupa perhatikan besaran tegangannya.

Spesifikasi yang terdapat pada solder jenis ini :

  • Heating Element adalah Ceramic Heater
  • Temperature Range adalah 200 ~ 480 °C
  • Temperature Stability adalah ± 1 °C (no load)
  • Tip to Ground Resistance adalah di bawah 2Ω
  • Tip to Ground Potential adalah di bawah 2m

Baca Juga: Pengertian Listrik Secara Umum

Bagian Solder Listrik

Menyambungkan kabel rangkaian dengan bahan komponen menggunakan solder dan timah disebut ….
(aliexpress.com)

Solder merupakan jenis alat panas yang mengubah energi listrik menjadi energi panas (kalor). Bagian utama dari alat solder adalah elemen solder atau elemen pemanas yang berfungsi sebagai penentuk tinggi rendahnya suhu.

Jika pada solder terdapat tegangan yang besar, maka untuk suhu yang dihasilkan pun akan semakin tinggi. Pada elemen pemanas solder mempunyai daya tertentu yang penggunaanya dipilih sesuai dengan kebutuhannya.

Contoh anda ingin merangkai Integrateed Circuit (IC) pada papan PCB, maka gunakanlah solder dengan elemen pemanas kurang dari 30 watt, sebab jika lebih dari itu bisa-bisa dapat meyebabkan kerusakan pada komponen IC.

Baca Juga: Manfaat Daun Sirih untuk Burung Kicau

2. Besi Solder dan Mata Solder

Tip atau besi solder merupakan bagian solder listrik berikutnya yang berfungsi untuk mengalirkan energi panas yang sebelumnya dihasilkan oleh elemen pemanas.

Oleh karena berfungsi sebagai konduktor, maka bagian ini harus terbuat dari bahan yang mampu menghantarkan panas dengan baik.

Lalu, panas yang ada dalam solder ada pada bagian ujungnya atau mata solder tersebut, sehingga dengan demikian solder tersebut dapat digunakan untuk patri timah ketika kita sedang merangkai komponen elektronika.

Selain itu untuk mata solder yang bagus memiliki ujung yang lancip yang terbuat dari bahan penghantar panas yang baik. Oleh sebab itulah mengapa ujung solder terbuat dari tembaga.

Baca Juga: Contoh Benda Konduktor dan Isolator

3. Gagang Solder

Agar aman dan nyaman digunakanya, maka alat solder listrik dilengkapi dengan gagang. Ada yang berbentuk tembakan dan ada juga yang berbentuk batang.

Bahan yang digunakan untuk membuat gagang solder adalah plastic yang dicampur dengan bahan tertentu sehingga tetap aman dan tidak meleleh ketika solder dipanaskan.

Catatan: solder yang bagus, maka akan menggunakan gagang yang berbahan khusus yakni tahan terhadap panas.

Sedangkan untuk solder dengan kualitas kurang baik, maka biasanya tidak terdapat gagang yang tahan terhadap panas. Jadi, ketika digunakanya suhu panasnya masih terasa.

Teknik Penyolderan

Menyambungkan kabel rangkaian dengan bahan komponen menggunakan solder dan timah disebut ….
(banggod.com)

Peralatan yang dibutuhkan pada waktu menyolder, dia antaranya :

  • Timah solder tau tinol yang cirinya memiliki titik cair yang rendah, sehingga akan mudah untuk mencair.
  • Multitester atau multimeter (digunakan untuk memeriksa komponen sebelum disolder).
  • Penghisap solder berfungsi sebagai pembersih. Tinol yang baik biasanya ada pada PCB atau ada pada komponen, yang digunakan dalam mempermudah ketika pencabutan komponen dari PCB).
  • Dudukan solder berfungsi untuk menyimpan solder yang masih panas.

Persiapan Penyolderan

Untuk menyolder komponen pada elektronika, sebaiknya gunakan solder yang berkekuatan 30 watt, supaya agar tidak terlalu panas, yang dapat berakibat dapat merusak komponen.

Selanjutnya periksa terlebih dahulu PCB dan komponen elektronika yang akan di solder. Pastikan komponen-komponen PCB tersebut dapat berfungsi sesuai dengan yang diharapkanya.

Proses Penyolderan

  • Pastikan bersihkan PCB dari kotoran atau minyak teerlebih dahulu, dengan menggunakan kain dan thinner dapat juga dengan alat pembersih yang lainya.
  • Selanjutnya bersihkan komponen elektronika, terutama pada bagian yang akan di solder baik itu kaki-kaki komponen maupun lainya dengan menggunakan kain atau amplas.

Panaskan solder sampai solder tersebut mampu mencairkan tinol

  1. Pasang komponen pada PCB kemudian lakukan penyolderan.
  2. Pasanglah satu persatu, jangan bersamaan.
  3. Dahulukan menyolderan pada komponen yang paling tahan terhadap panas.
  4. Pada komponen IC, himbauan jangan menyolder secara langsung ke PCB karena panas dari penyolderan, akan dapat merusak IC atau PCB, tetapi gunakanlah socket atau dudukan untuk memasangnya.

Catatan : Socket berfungsi untuk menjaga supaya IC, agar supaya tidak terkena panas ketika sedang malakukan menyolderan, selain itu dapat mempermudah pada penggantian, ketika IC-nya mengalami kerusakan karena penyebab IC termasuk komponen yang sering mengalami kerusakan.

Fungsi Solder Tembak

Menyambungkan kabel rangkaian dengan bahan komponen menggunakan solder dan timah disebut ….
(moedah.com)

Solder tembak memiliki switch pemindah kapasitas daya. Kapasitas daya mempengaruhi kondisi panas solder. Solder tembak terdiri atas 2 kapasitas daya, contoh 20W dan 75W

“Fungsi solder tembak untuk memanaskan timah serta menyambung bagian kabel yang putus atau bagian-bagian yang rusak”. 

Fungsi Timah Solder

Fungsi timah solder adalah sebagai alat yang untuk menyambungkan antara dua buah komponen yaitu komponen perekat elektronika dan papan pbc.

Fungsi Pasta Solder

Untuk menghilangkan oksidasi, ketika melakukan penyorderan.

Tujuan Penyolderan

  1. Penyambungan elektrikal.
  2. Menghubungkan logam untuk mendapatkan aliran listrik.
  3. Penyambungan mekanikal.
  4. Menghubungkan 2 logam,untuk memantapkan posisi kedua bagian.
  5. Efektifitas perlindungan.
  6. Mencegah bagian tersebut dari kebocoran atau masuknya air,udara,minyak pada hasil penyolderan.
  7. Mencegah karat dengan melapisi permukaan logam dengan penyolderan.

Jenis-jenis Timah Solder

Karakteristik timah solder terdapat dua faktor utama, yaitu komposisi campuran logam dan jenis flux yang terkandung dalam timah solder tersebut.

  • Timah Solder Flux
  • Timah RoHS

Baca Juga: Manfaat Madu untuk Burung Kicau

Cara Menggunakan Solder

Menyambungkan kabel rangkaian dengan bahan komponen menggunakan solder dan timah disebut ….
(wikihow.com)

Hal pertama dalam menggunakan solder adalah menghidupkan solder dengan cara menyambung solder ke sumber listrik. Selanjutnya tunggu higga 5 menit agar mata solder menjadi panas.

2. Kedua

Siapkan tempat atau wadah solder.

3. Ketiga

Siapkan alat pembersih mata solder, hal ini bertujuan agar mata solder tetap optimal, meski sudah selesai dalam penggunaan.

Karena biasanya setelah kita menyolder komponen, biasanya sisa timah yang menempel pada solder akan dapat mengganggu kinerja solder.

Biasanya pembersih solder ini berupa serabut pembersih cucian yang terbuat dari almunium, dan untuk penambahnya kita gunakan clean gell yang bisa kita dapatkan ditoko elektronik terdekat.

4. Keempat

Setelah poin ketiga diatas telah kita siapkan barulah kita bisa memulai menyolder komponen, siapkan timah untuk paduan saat kita menggunakan solder, timah bisa dapatkan ditoko elektronik terdekat.

Cara menggunakan solder agar komponen dapat menyatu dengan papan PCB, kita tempelkan timah yang telah kita siapkan ke solder.

Selanjutnya timah akan meleleh seperti cairan, setelah itu letakan cairan timah tersebut ke komponen yang akan kita satukan ke papan PCB.

5. Kelima

Berhati-hatilah saat menyatukan komponen menggunakan solder karena kita perlu latihan agar dapat menghasilkan solderan yang bagus.

Baca Juga: Contoh Induksi Elektromagnetik

Proses Penyolderan

  1. Sebelum melulai menyolder, bersihkan terlebih dahulu PCB yang akan digunakan.
  2. Siapkan komponen yang ankan disolder, jangan lupa periksa dulu komponen yang akan disolder dan bisa juga dibersihkan.
  3. Siapkan solder yang telah dipanaskan.
  4. Selanjutnya pasang komponen ke PCB, ingat ketika kita menyolder komponen, lebih baik pasang satu-persatu jangan sekaligus semua komponen kita pasang ke PCB.
  5. Ketika memasang komponen ke PCB bengkokkan kaki komponen hingga kira-kira kita mudah untuk menyolder komponen tersebut.
  6. Pastikan komponen yang akan disolder itu benar, jangan sampai salah komponen.
  7. Jika kita ingin melepas hasil solderan kita, gunakanlah sedot timah. Caranya sangat mudah cukup panaskan kembali solderan yang telah mengeras dengan menggunkan solder tersebut, kemudihan lanjutkan sedot timah tersebut dengan alat sedot timah.

Demikianlah ulasan artikel ini, mengenai pengertian solder, cara penggunaanya, jenis-jenis solder yang baik beserta manfaat solder. Sekian, semoga informasi-informasi diatas dapat bermanfaat, Terima Kasih.

Baca Juga: Cara Merawat Burung Samyong agar Cepat Gacor

 ————————————— 

Temukan pilihan rumah terlengkap di Aplikasi Pinhome. Dapatkan properti idaman melalui program NUP untuk akses eksklusif. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini. 

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.