Keselarasan gerak dengan anggota tubuh yang satu dengan anggota tubuh yang lain disebut

Keselarasan gerak dengan anggota tubuh yang satu dengan anggota tubuh yang lain disebut

Ketika Anda dalam keadaan baik dan sehat, sistem tubuh Anda berfungsi secara harmonis. Jika salah satu organ tubuh Anda tidak berfungsi dengan baik, atau pikiran Anda terganggu, akibatnya organ-organ lain mungkin tidak dapat berfungsi dengan benar juga, kemudian Anda dapat menjadi sakit. Dengan demikian, penyakit dapat dianggap sebagai gangguan dari keselarasan fisik dan mental, bukan semata gangguan fisik saja.

Simbol Yin Yang

Simbol ini mewakili keseimbangan kekuatan di alam dan di dalam diri seseorang yang harmonis. Titik putih di bagian gelap menunjukkan bahwa akan selalu ada beberapa faktor yang di lingkungan yin dan sebaliknya, kedua faktor itu akan saling melengkapi. Tujuan dalam hidup dan alam, menurut pandangan tradisional Asia, adalah untuk menjaga keseimbangan yang harmonis antara yin dan yang.

Banyak filosofi Asia yang berusaha mewujudkan ide harmonisasi pikiran dan tubuh. Ide ini didasarkan pada energi universal yang disebut chi (qi), yang harus didistribusikan di seluruh pikiran dan tubuh untuk mencapai dan mempertahankan kesehatan secara harmonis. Harmoni dinyatakan sebagai keseimbangan kekuatan-kekuatan yin dan yang. Yin dan yang digambarkan sebagai aspek-aspek yang berlawanan dan komplementer dalam segala sesuatu, termasuk tubuh kita. Yang dicirikan sebagai sesuatu yang ringan, positif, kreatif, penuh gerak, dan memiliki sifat surga. Sementara yin, ditandai sebagai gelap, negatif, tenang, menerima, dan memiliki sifat bumi.

Bidang filsafat dan kedokteran di Asia, menganggap tubuh dan pikiran tidak dapat dipisahkan. Yin dan yang berlaku untuk proses mental dan fisik. Ketika yin dan yang dalam keseimbangan dalam individu, ada keadaan harmoni antara pengalaman kesehatan dan kebugaran. Namun, jika pasukan baik yin atau yang datang untuk mendominasi di seseorang, keadaan ketidakharmonisan diproduksi dan dapat menyebabkan penyakit.

Pengobatan penyakit dirancang untuk membangun kembali keselarasan pikiran dan tubuh. Keseimbangan yin dan yang adalah kekuatan harus dipulihkan sehingga kesehatan kembali. T'ai chi ch'uan dan Chikung (diucapkan je-kung) adalah dua metode Cina yang mengelola keseimbangan pikiran dan tubuh untuk membantu menjaga kesehatan dengan menyelaraskan tubuh dan pikiran. Latihan ini sangat berguna bagi orang tua yang tubuhnya tidak lagi dapat melakukan olahraga berat. Orang-orang yang praktek Chikung terbukti mampu menurunkan tekanan darah, meningkatkan sirkulasi darah, dan meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh.

Jawaban:

Senam irama adalah senam yang menggunakan musik yang mengutamakan keselarasan gerak.

Senam lantai adalah senam yang menggunakan matras atau senam yang tanpa musik.

Jadi garis besarnya adalah

Senam irama adalah senam yang menggunakan musik dan mengutamakan keselarasan gerak sedangkan senam lantai tidak.

Penjelasan:

maaf kalo jawaban saya salah

Senam ritmik dengan menggunakan alat pita (Dok: Baca)

PARBOABOA - Olahraga senam menjadi salah satu olahraga favorit yang dapat membuat tubuh sehat dan bugar. Terdapat banyak sekali jenis jenis senam, salah satunya senam ritmik. Senam ritmik disebut juga sebagai senam irama.

Lantas, apa yang dimaksud dengan senam ritmik?

Pengertian Senam Ritmik

Senam irama atau senam ritmik adalah salah satu jenis senam yang dilakukan dengan mengikuti irama musik, nyanyian, atau ketukan dengan mengutamakan keselarasan gerak.

Senam yang satu ini sifatnya sederhana, hanya memperkenalkan gerakan dasar dari senam yang biasa diperagakan.

Dilansir dari buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan karya Moh. Gilang, senam ritmik biasa dilakukan untuk menyalurkan rasa seni atau rasa keindahan, sekaligus membina dan meningkatkan seni gerak.

Senam ritmik juga banyak mengadopsi teknik pada tari balet, sehingga senam ini lebih banyak digandrungi oleh para perempuan. Maka dari itu, sampai sekarang pun, gerakan senam masih identik dengan kaum perempuan.

Secara umum, senam ritmik tidak berbeda dengan senam yang biasa dilakukan. Hanya saja, senam ritmik memiliki irama atau ritme dalam gerakannya. Tekanan yang harus diberikan pada senam ini ialah irama, kelentukan tubuh dan kontinuitas gerakan.

Awalnya, senam ritmik merupakan gerakan-gerakan kalestenik atau latihan bebas yang bersifat lamban sambil diiringi nyanyian atau musik. Senam jenis ini biasanya dilakukan secara massal dengan lagu-lagu berbirama 4 atau 6/8, seperti lagu Desaku dan Kelinciku.

Senam ritmik kemudian berubah menjadi lebih kompetitif, setelah namanya berubah menjadi senam ritmik modern (modern rhythmic gymnastics). Senam ritmik modern in berawal dari Eropa dan mulai populer melalui klub-klub senam pribadi.

Dalam waktu singkat, senam ini pun menarik perhatian para penggemar dari Amerika dan belahan bumi lainnya, seperti Jepang dan Indonesia.

Manfaat Senam Ritmik

Jika rutin dilakukan, senam ritmik tentu akan memberikan sejumlah manfaat untuk kesehatan. Apa sajakah manfaat senam ritmik?

1. Memperbaiki keseimbangan fisik

2. Menurunkan berat badan

3. Menguatkan otot

4. Merawat kesehatan tulang

5. Mengoptimalkan fungsi otak

6. Mencegah timbulnya penyakit

7. Menyehatkan jantung

8. Membangun kepercayaan diri

9. Dapat menghilangkan stress

10. Memiliki pola hidup yang aktif

Jenis Jenis Senam Ritmik

Dalam praktiknya, senam ritmik dapat dibagi menjadi dua yaitu senam ritmik tanpa alat dan senam ritmik dengan menggunakan alat. Berikut penjelasannya.

1. Senam Ritmik Tanpa Alat

Senam ritmik tanpa alat adalah senam yang dilakukan tanpa menggunakan alat apapun kecuali menggerakkan tubuh mengikuti irama yang ada seperti gerakan mengayun dua lengan dan gerakan melangkah sambil mengayun.

2. Senam Ritmik dengan Menggunakan Alat

Dalam perlombaan senam ritmik, pesenam dapat menggunakan berbagai macam alat untuk menambah unsur artistik dalam gerakannya, yakni pita, bola, simpai, gada, dan tali. Kelima alat senam ini bisa dimainkan baik secara beregu maupun perorangan.

a. Senam ritmik dengan menggunakan alat pita

Penggunaan pita dalam senam ritmik ini berasal dari bahan yang halus seperti kain satin. Panjang pita biasanya 6 meter, belum termasuk tongkat pegangannya dengan berat sekitar 35 gram.

Kemudian tongkat yang dipakai berasal dari kayu atau bambu dengan panjang 50-60 cm dan diameter satu sentimeter.

Gerakan senam dengan tongkat pita ini diantaranya seperti mengayun, berbelit-belit seperti ular, membentuk angka 8, spiral, serta berbagai macam lemparan.

b. Senam ritmik dengan menggunakan alat bola

Bola yang digunakan dalam senam ritmik adalah berukuran sedang, tidak terlalu kecil atau terlalu besar. Bola tersebut umumnya teruat dari karet atau plastik.

Penggunaan bola dalam kompetisi juga beragam, biasanya menggunakan bola dengan diameter 18-20 cm dengan berat 400 gram.

Gerakan memakai bola diantaranya adalah dengan melempar bola ke atas dan menangkapnya kembali, atau dengan menggelindingkan bola ke arah pesenam.

c. Senam ritmik dengan menggunakan alat simpai

Jenis senam ritmik berikutnya menggunakan simpai atau hoops. Simpai ini bisa dibuat dari bambu, kayu ataupun plastik dengan berat disarankan kurang dari 300 gram. Untuk warnanya disesuaikan dengan selera pesenam.

Untuk gerakan pada jenis senam irama dengan simpai ini umumnya bergerak sambil memegang simpai dengan satu atau dua tangan. Simpai kemudian akan dilemparkan, digelindingkan, atau digerakkan sesuai teknik lainnya.

d. Senam ritmik dengan menggunakan alat gada

Gada dalam senam ritmik ini pada umumnya terbuat dari kayu ataupun plastik. Bentuk gada hampir mirip botol dengan panjang 40-50 cm dan berat kurang lebih 150 gram.

Gerakan senam ritmik dengan alat gada pada jenis senam ini antara lain yaitu mengayun, melempar dan menangkap, memutar, memukul, dan gerakan lainnya.

e. Senam ritmik dengan menggunakan alat tali

Terakhir, senam ritmik dengan menggunakan alat tali. Adapun tali yang digunakan merupakan tali berbahan halus. Panjangnya bisa disesuaikan dengan tinggi badan pesenam.

Cara mengukurnya bisa dengan menginjak bagian tengah tali, kemudian tangan kanan dan kiri memegang ujung tali dan meletakkannya di depan bahu. Sementara untuk gerakannya, tidak ada pegangan khusus.

Nah, itulah seputar informasi terkait senam ritmik yang bisa kamu lakukan di rumah. Semoga bermanfaat!

Tag : #senam ritmik    #senam irama    #olahraga    #jenis senam   

Baca Juga

Picu Adrenalin, Ini 8 Olahraga Ekstrem Yang Ada di Indonesia

Menguji Adrenalin, Ketahui Manfaat Olahraga Ekstrem

Senam merupakan salah satu jenis cabang olahraga yang dapat dilakukan secara berkelompok atau individual. Terdapat beberapa jenis senam, salah satunya senam irama.

Senam irama adalah salah satu jenis senam yang dilakukan dengan mengikuti irama musik, nyanyian, atau ketukan dengan mengutamakan keselarasan gerak. Senam irama dapat dilakukan dengan atau tanpa menggunakan alat. Contoh alat yang sering digunakan adalah gada, simpai, tongkat, bola, pita, dan topi.

Senam irama merupakan perpaduan antara tari dan gerakan olahraga. Adapun unsur-unsur yang terdapat dalam senam irama meliputi: keluwesan, kesinambungan gerakan, dan ketepatan irama. Rangkaian senam irama dapat dilakukan dengan cara berjalan, berlari, melompat, loncat, serta ayunan, dan putaran tangan.

Jenis-Jenis Senam Irama

Menurut buku Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, terdapat tiga jenis senam irama. Jenis-jenis senam irama tersebut yaitu:

  • Senam irama yang berasal dari seni sandiwara, dipelopori oleh Delsarte tahun 1811 – 1871, seorang sutradara. Ia menghendaki agar gerakan dalam sandiwara yang dibuat-buat itu dapat dilakukan dengan gerakan yang wajar.
  • Senam irama yang berasal dari seni musik ini dipelopori oleh Jacques-Dalcroze, seorang guru musik yang ingin menyatakan lagu-lagu dalam bentuk gerakan. Dalam sistemnya sudah tentu lebih mementingkan musik dari pada gerakan. Murid Dalcroze, Bode, berpendapat bahwa gerakan itu harus digerakkan dari dalam ke feri-feri. Maka senamnya terkenal dengan nama “Ausdruk Gymnastiek” artinya senam yang dijalankan dengan penuh perasaan. Murid Bode adalah yang sangat senang memberikan latihan dengan alat seperti bola, gada dan simpai.
  • Senam irama yang berasal dari seni tari, dipelopori oleh Rudolf Laban tahun 1879 - 1958. Jenis ini merupakan senam irama yang berasal dari seni tari (balet). Senam irama ini mengutamakan keindahan dan keserasian gerakan.

Baca Juga

Bersumber dari buku Pembelajaran Gerak Senam Berirama Berbasis Multimedia, ada tiga prinsip yang harus ditekankan dalam senam irama, yaitu irama, kelentukan tubuh (fleksibilitas), dan kontinuitas gerakan sebagaimana penjelasannya berikut ini.

1. Irama

Irama yang sudah banyak dikenal oleh siswa antara lain irama 2/3, 3/2, dan 4/4. Contoh lagu irama 2/3 adalah potong bebek angsa, irama 3/4 adalah burung kakaktua, dan irama 4/4 contohnya potong padi.

Advertising

Advertising

Kelentukan tubuh adalah kemampuan seseorang dalam menggerakkan sendi dan otot pada sudut tertentu secara dinamis. Fleksibilitas mengacu pada kemudahan melipat tubuh dan anggota badan dalam gerakan meliuk, merentang, menekuk, dan membungkuk.

3. Kontinuitas Gerakan

Kontinuitas berupa rangkaian gerak yang tidak terputus. Rangkaian gerak terdiri dari gerakan senak yang disusun dan siap ditampilkan. Senam irama merupakan senam yang dilakukan untuk menyalurkan rasa seni atau keindahan serta bertujuan untuk membina dan meningkatkan seni gerak dengan irama.

Baca Juga

Adapun unsur-unsur senam irama meliputi:

  • Kelentukan.
  • Keseimbangan.
  • Keluwesan.
  • Fleksibilitas.
  • Kontinuitas.
  • Ketepatan.

Gerakan Inti Senam Irama

Berdasarkan Modul Tema 14: Bugar dengan Gerak Berirama yang diterbitkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, terdapat empat gerakan inti senam irama yang  menggunakan teknik dasar senam aerobik.

Gerakan inti senam irama meliputi pelurusan persendian tubuh (body alignment), langkah dasar (basic steps), gerak dan ayunan lengan (arm movements), dan musikalitas (musicality).

1. Pelurusan Persendian Tubuh (Body Alignment)

Pelurusan persendian tubuh adalah kemampuan menjaga bentuk dan posisi tubuh dan anggotanya secara benar, yaitu pada satu garis lurus (tulang belakang tubuh) pada saat bergerak di permukaan lantai, meloncat ke udara atau lepas dari lantai dan kembali mendarat, maupun ketika bergerak di lantai. Gerakan tersebut bisa saja berupa gerak langkah dasar dengan ayunan lengan, maupun gerakan lainnya.

Baca Juga

Terdapat tujuh langkah dasar dalam senam aerobik, sehingga langkah ini sering disebut sebagai seven basic steps. Pengembangan dari tujuh langkah dasar ini bisa saja dilakukan, sehingga dapat memperbanyak variasi gerak menjadi lebih luas seluas gerak dalam hidup sehari-hari.

Seven basic steps dalam senam aerobik terdiri dari: march, jogging, skip, knee lift, kick, jumping jack, dan lunge. Adapun pengembangannya terdiri dari: single step, double steps, grapevine, heel touch, toe touch, tap side, box step, squat, leg curl, plie, twist, on the spot, slide, mambo chacha.

3. Gerak dan Ayunan Lengan (Arm Movements)

Gerak dan ayunan lengan terdiri dari: arm curl, butterfly, chest press, arm extension, arm pumping, pull up/down, rowing, punching, dan lain-lain. Melakukan gerak dan ayunan lengan pada senam irama sebenarnya identik dengan melakukan berbagai gerakan yang dapat dilakukan oleh lengan dan tangan dalam aktivitas sehari-hari.

Perbedaannya, gerak senam aerobik dilakukan dengan memaksimalkan fungsi gerak lengan dan tangan untuk mencapai tujuan-tujuan peningkatan dan pengembangan kebugaran. Gerak tersebut berupa gerak abduksi, adduksi, pronasi, rotasi, fleksi, ekstensi, dan lain-lain.

Jenis dan tipe pergerakan senam aerobik dipelajari secara lebih teknis dan terperinci dalam kinesiologi dan biomekanika. Contohnya, teknik-teknik berupa arm curl, butterfly, chest press, arm extension, arm pumping, pull up/down, rowing, punching, dan lainnya.

4. Musikalitas (Musicality)

Musikalitas adalah kemampuan seseorang untuk bergerak ritmis sesuai dengan irama yang digunakan sebagai pengiring. Pergerakan sesuai dengan aksen musik, tepat dengan ketukan pada musik, sesuai dengan tema musik yang digunakan, serta kemampuan menjiwai ide pada musik tersebut.

Musikalitas pelaku pada senam aerobik dilakukan dengan terlebih dahulu melalui tahap pengenalan terhadap ketukan (beat), sehingga pergerakan yang dilakukan tetap dalam irama yang diinginkan.

Langkah terakhir yang perlu dilakukan adalah dengan menghayati lagu sebagai ekspresi yang diejawantahkan melalui gerakan yang dinamis, semangat, dan gembira. Musik pengiring adalah termasuk inti proses pelatihan senam. Oleh sebab itu, diperlukan kejelian dalam memilih musik atau lagu sebagai pengiring.

Baca Juga

Mengutip buku Pembelajaran Gerak Senam Berirama Berbasis Multimedia, setidaknya ada lima manfaat senam irama. Berikut manfaat senam irama bagi tubuh:

  • Dapat membakar lemak berlebih, meningkatkan daya tahan jantung dan paru-paru, memperbaiki penampilan beberapa bagian tubuh tertentu.
  • Salah satu jenis senam yang dapat digunakan untuk menurunkan berat badan.
  • Jika berlatih dengan ringan, maka sistem tubuh dapat ditingkatkan serta dapat menghilangkan kebiasaan buruk, seperti merokok.
  • Meningkatkan kelentukan, keseimbangan, koordinasi, kelincahan, daya tahan, dan sanggup melakukan kegiatan-kegiatan lain.
  • Tubuh menjadi sehat dan hati riang karena pengaruh alunan musik.

Baca Juga

Demikian penjelasan tentang senam irama beserta jenis, prinsip, unsur, gerakan inti, dan manfaatnya.