Apa yang paling membedakan cerita fantasi dengan cerita yang lainnya

Berikut ini, poin-poin perbedaan cerita fantasi dan fabel, yang wajib kamu pahami dan ketahui:

Apa yang paling membedakan cerita fantasi dengan cerita yang lainnya

Perbedaan dari Pengertian

Untuk cerita fantasi misal, sederhananya, bisa diartikan sebagai cerita rekaan, alias khayalan. Bisa juga, cerita fantasi diartikan, sebagai cerita yang sengaja dibuat oleh seorang penulis, yang keseluruhan ceritanya itu tidak nyata dan sudah disusun sedemikian rupa, agar bisa terdengar jauh lebih menarik di mata pembaca.

Sedangkan untuk fabel sendiri bisa diartikan sebagai cerita kalayan juga. Tetapi, cerita khalayannya itu bukan cerita tentang seorang manusia, tetapi hewan. Jadi, di fabel hewan-hewan itu dikisahkan memiliki kehidupan layaknya manusia pada umumnya. Bahkan mereka juga punya nama, punya masalah juga, punya berbagai emosi yang dirasakan pula, persis seperti manusia pada umumnya pokoknya.

Perbedaan dari Tujuan Pembuatan

Baik fabel maupun cerita fantasi memiliki tujuan yang mirip-mirip, tetapi beda pastinya. Untuk fabel, biasanya memiliki tujuan untuk menghibur dan memberikan pembelajaran kehidupan, tetapi ditunjukkan ke anak-anak.

Berbeda dengan cerita fantasi, memiliki tujuan untuk menghibur dan memberikan pembelajaran kehidupan juga. Cuman, bukan ke anak-anak, tetapi lebih ke kalangan umum. Baik itu kepada remaja, remaja dewasa, atau orang dewasa. Jadinya, setiap cerita fantasi, punya target pembaca yang berbeda.

Perbedaan dari Contoh Karya

Untuk fabel sendiri, contoh karyanya, tidak akan jauh dari cerita tentang hewan. Diantaranya, ada Si Kancil, Si Monyet dan Kura-Kura, dan yang lainnya.

Sedangkan untuk contoh cerita fantasi, banyak jenisnya. Mulai dari cerita pendek, dongeng, novel, dan karya tulisan apapun yang sekiranya itu tidak bersifat nyata, bisa masuk ke contoh cerita fantasi. Kenapa bisa begitu? Ya, balik lagi, yang namanya cerita fantasi, semuanya sifatnya kalayan, bukan kenyataan.

Jakarta -

Siapa yang tidak tahu cerita Harry Potter atau Lord of the Rings? Dua contoh judul tadi termasuk ke dalam cerita fantasi. Bagaimana pengertian, ciri-ciri, dan struktur cerita fantasi?

Menurut buku Bahasa Indonesia kelas VIII yang disusun oleh tim Kemendikbud pada 2017, teks cerita fantasi adalah salah satu genre teks narasi yang memiliki kisah imajinasi dan khayalan yang melebihi realita.

Teks narasi sendiri merupakan teks yang menceritakan kisah atau cerita tentang sesuatu. Jadi, kesimpulannya teks cerita fantasi adalah teks narasi yang mengisahkan imajinasi.

Teks cerita fantasi memiliki beberapa ciri yang membedakannya dari teks narasi lainnya, yaitu:

  • Cerita fantasi mengandung keajaiban, keanehan, atau kemisteriusan. Juga berisi hal-hal gaib dan misterius yang tidak ditemui dalam dunia nyata.
  • Cerita fantasi adalah cerita fiksi yang bergenre fantasi, atau dunia imajinatif ciptaan penulis. Pada cerita fantasi, hal yang tidak mungkin dijadikan seolah-olah biasa.
  • Tokoh dan latar adalah ciptaan penulis dan tidak ada di dunia nyata. Atau modifikasi dari dunia nyata.
  • Cerita fantasi memiliki tema magic (keajaiban) seperti sihir, supernatural, atau futuristik.
  • Ide cerita terbuka mengikuti daya khayalan penulis.
  • Rangkaian peristiwa cerita fantasi memakai latar yang tidak terbatas dimensi ruang dan waktu. Misalnya tokoh utama bisa berada di beberapa waktu dan tempat dalam satu cerita.
  • Tokoh di dalam cerita fantasi biasanya diberi watak dan ciri yang unik, serta jarang ada dalam kehidupan sehari-hari. Maksudnya, tokoh memiliki kesaktian dan kekuatan tertentu, atau mengalami peristiwa misterius yang unik dan tidak ada di kehidupan biasa.
  • Cerita fantasi bersifat fiktif. Memang bisa saja terinspirasi dari latar atau objek nyata, namun tetap dibumbui imajinasi dan fantasi.
  • Bahasa yang digunakan variatif, ekspresif, dan menggunakan ragam percakapan yang bukan bahasa formal.

Jenis Cerita Fantasi

Jenis cerita fantasi dapat dibagi menjadi dua kategori yaitu berdasarkan kesesuaiannya dengan kehidupan nyata dan berdasarkan latar cerita.

Teks Fantasi Berdasarkan Kesesuaian dengan Kehidupan Nyata:

1. Cerita fantasi total

Dalam kategori ini, semua yang terdapat pada cerita tidak terjadi dalam dunia nyata. Misalnya, cerita fantasi Nagata itu total fantasi penulis. Jadi nama orang, nama objek, nama kota benar-benar rekaan penulis semata.

2. Cerita fantasi irisan

Cerita ini mengungkapkan fantasi tetapi masih menggunakan nama-nama dalam kehidupan nyata, seperti memakai nama tempat yang ada dalam dunia nyata, atau peristiwa yang pernah terjadi pada dunia nyata.

Teks Fantasi Berdasarkan Latar Cerita:

1. Latar waktu sezaman
Artinya menggunakan latar yang satu masa saja, seperti: fantasi masa kini, fantasi masa lampau, atau fantasi masa yang akan datang/ futuristik.

2. Latar lintas waktu
Berarti cerita fantasi yang menggunakan dua latar waktu yang berbeda, misalnya: masa kini dengan zaman prasejarah, masa kini dan 40 tahun mendatang/ futuristik.

Struktur Cerita Fantasi

1. Orientasi

Orientasi adalah bagian yang paling awal. Isinya mengenalkan latar, tokoh, dan kisah dari segi waktu, tempat, maupun peristiwa. Selain itu, bisa juga digunakan untuk menceritakan adegan dan menjelaskan hubungan antar tokoh.

2. Komplikasi
Bagian ini adalah saat konflik mulai muncul. Komplikasi adalah tantangan atau kesulitan yang dialami tokoh utama. Komplikasi juga menjelaskan sebab-akibat dari konflik yang terjadi. Akhirnya, bagian ini akan memuncak hingga mencapai klimaks.

3. Resolusi
Resolusi disebut juga penyelesaian masalah. Bagian ini adalah penyelesaian atau akhir dari berbagai konflik yang terjadi. Resolusi juga bisa menjadi pernyataan akhir terhadap kondisi yang tokoh utama alami.

Setelah mengetahui berbagai karakteristik cerita fantasi apakah detikers sudah bisa membedakan dari teks narasi yang lainnya?

(pal/pal)

Teks Cerita Fantasi, Teks Cerita Fabel, dan Teks Cerpen. tergolong dalam jenis teks fiksi. Ketiga teks tersebut juga merupakan bagian dari genre narasi atau sama-sama berisi cerita tentang suatu kejadian yang sifatnya khayalan atau imajinasi penulisnya. Struktur ketiga teks ini juga tidak jauh berbeda yaitu secara umum terdiri dari orientasi atau tahap perkenalan baik tokoh, peristiwa, maupun latar. Komplikasi atau masalah, dan resolusi atau penyelesaian dari masalah dalam cerita. Di dalamnya juga terdapat peristiwa-peristiwa yang terjalin membentuk alur. Bahkan ciri kebahasaan dari ketiga teks juga hampir sama menggunakan majas, kata/kalimat emotif dan di dalamnya terdapat dialog antar tokoh. Ketiga teks ini juga mengandung pesan moral untuk pembaca atau amanat. Tujuan komunikasi ketiganya yaitu untuk menghibur dan mendidik. Nah, di mana letak perbedaannya?

Masih sering dijumpai kesalahan-kesalahan yang dilakukan saat menulis ketiga teks tersebut. Saat ditugasakan menulis cerpen, masih banyak yang menulis teks cerita fantasi ataupun teks fabel, dan sebaliknya. Agar kamu tidak salah dalam membedakan ketiga teks tersebut, berikut penjelasan tentang perbedaan dari ketiga teks tersebut.

Perbedaan Teks Cerita Fantasi, Teks Cerita Fabel, dan Teks Cerpen.

Apa yang paling membedakan cerita fantasi dengan cerita yang lainnya

Pembahasan Singkat Tentang Teks Cerita Fantasi

Teks Cerita Fantasi merupakan cerita yang mengungkapkan hal-hal supranatural/kemisteriusan atau keghaiban yang tidak ditemui dalam dunia nyata. Pada cerita fantasi hal yang tidak mungkin dijadikan biasa. Tokoh dan latar diciptakan penulis tidak ada di dunia nyata atau modifikasi dunia nyata. 

Apa yang paling membedakan cerita fantasi dengan cerita yang lainnya

Ide cerita dalam teks cerita fantasi tidak dibatasi oleh realitas atau kehidupan nyata. Tema yang ditonjolkan dalam cerita fantasi adalah magic, supranatural atau futuristik. 

Tokoh utama dalam teks cerita fantasi memiliki watak yang unik dan tidak ada dalam kehidupan sehari-hari, dan selalu memiliki kekuatan supranatural.

Latar dalam teks cerita fantasi terjadi dalam dua latar yaitu latar yang masih ada dalam kehidupan nyata dan latar yang tidak ada dalam kehidupan nyata.

Contoh judul teks cerita fantasi: Kekuatan Ekor Biru Nataga, Berlian Tiga Warna, Belajar Dengan Gajah Mada, dan sebagainya.

Pembahasan Singkat Tentang Teks Cerita Fabel

Teks cerita fabel merupakan teks yang berisi cerita tentang kehidupan binatang yang berprilaku menyerupai manusia. cerita dalam fabel bukan kisah tentang kehidupan nyata.

Apa yang paling membedakan cerita fantasi dengan cerita yang lainnya

Tokoh-tokoh dalam teks cerita fabel adalah hewan yang memiliki sifat dan karakter manusia ada yang baik dan ada juga yang buruk. Karena fabel merupakan cerita hewan maka latar yang digunakan berupa hutan, kolam, sungai, alam bebas dan sebagainya.

Contoh judul teks cerita fabel: Kancil dan Buaya, Rusa Yang Sombong, Gajah dan Kura-Kura Pembohong, Sahabat Pak Rusa, dan sebagainya.

Pembahasan Singkat Tentang Teks Cerita Pendek (Cerpen)

Teks Cerpen merupakan teks yang berisi cerita tentang kehidupan manusia secara khusus. Atau cerita tentang masalah dalam kehidupan sehari-hari. Dalam cerpen diceritakan satu babak dalam kehidupan seseorang dan biasanya tidak menyebabkan perubahan nasib tokoh. 

Apa yang paling membedakan cerita fantasi dengan cerita yang lainnya

Dalam teks cerpen tema yang diangkat adalah masalah dalam kehidupan manusia misalnya percintaan, keluarga, persahabatan, pendidikan, dan sebagainya.

Contoh judul teks cerpen: Rahasia Rindu, Dilarang Mencintai, Jalan Lain Ke Roma, Panen Terakhir, dan sebagainya.

Meskipun secara umum Teks Cerita Fantasi, Teks Cerita Fabel, dan Teks Cerpen memiliki banyak kesamaan karena merupakan jenis narasi, ketiga teks tersebut memiliki ciri khas yang berbeda-beda jika ditelaah dari segi unsur pembangunnya.

Sekarang kamu sudah bisa membedakan mana teks yang termasuk fantasi, fabel dan cerpen. Jangan salah menulis ya!!!