Terbit fajar kedua jam berapa

Berdasarkan hadis yang diriwayatkan Ibnu Huzaimah, Rasulullah mengatakan bahwa fajar itu ada dua: pertama, fajar yang diperbolehkan makan dan tidak diperbolehkan salat (subuh); kedua, fajar yang dilarang makan (saat puasa) dan diperbolehkan salat.

Hadis lain yang diriwayatkan Hakim dan al-Baihaqi melengkapi hadis di atas yang menyebut bahwa Rasulullah membagi fajar ke dalam dua bentuk, yaitu: fajar yang keberadaannya seperti ekor serigala merupakan waktu diperbolehkannya makan dan tidak boleh salat (subuh), dan fajar yang datang menyebar di ufuk yang keberadaannya diperbolehkan salat tapi tidak boleh makan.

Berdasarkan kedua hadis di atas kemudian para ulama membaginya menjadi dua, yaitu: fajar kazib dan fajar sadik. Menurut Sriyatin Shodiq, pakar Falak Muhammadiyah, fajar kazib sebenarnya bukan fajar karena memang tidak nampak cahaya terang dan langit malam masih gelap, cahaya seperti ini disebut cahaya zodiak.

“Oleh karena itu fajar kazib jika dapat dilihat tampak menjulur ke atas seperti ekor srigala, yang arahnya sesuai dengan arah ekliptika dari arah timur ke barat, yang bentuknya vertikal atau atas bawah,” ungkap Sriyatin dalam Pengajian Tarjih pada Rabu (24/03).

Fajar kazib ini muncul beberapa saat sebelum fajar sadik ketika malam masih gelap. Sriyatin menjelaskan bahwa fajar sadik adalah berhamburan cahaya matahari oleh partikel-partikel di udara yang melingkupi bumi yang nampak terang seperti benang putih dari benang hitam, yaitu peralihan dari gelap malam (hitam) menunju munculnya cahaya (putih).

Dalam bahasa Al-Quran fenomena itu diibaratkan dengan ungkapan “terang bagimu benang putih (khait al-abyad) dari benang hitam (khait al-aswad)”, yaitu peralihan dari gelap malam (hitam) menunju munculnya cahaya (putih). Jadi fajar sadik itu cahaya fajar yang melintang di sepanjang ufuk sebelah timur sebagai pertanda akhir malam atau menjelang matahari terbit.

“Jika fajar kazib bentuknya vertikal, maka fajar sadik bentuknya horizontal. Semakin matahari mendekati ufuk, semakin terang fajar sadik. Jadi dalam ilmu astronomi batasan fajar sadik yang digunakan adalah jarak matahari di bawah ufuk,” tutur Sriyatin.

Dengan demikian, waktu salat subuh telah tiba saat kedatangan fajar sadik atau cahaya yang membentang di horizon. Dalam putusan Muhammadiyah, fajar sadik ini muncul pada ketinggian matahari di angka -18 derajat di bawah ufuk bagian timur.

TRIBUN-TIMUR.COM - Ada lima sholat wajib yang wajib dilaksanakan bagi seorang muslim, salah satunya shalat subuh.

Dilaksanakan pada subuh setiap harinya, lantas sebenarnya jam berapa batas Sholat Subuh?

Masuknya waktu sholat subuh termasuk waktu subuh dimulai ketika terbit fajar shodiq.

Sementara terkait batas shalat Subuh jam berapa perlu diketahui bahwa waktu sholat Subuh akan berakhir ketika sudah masuk fase matahari terbit.

Namun tentu saja sebagaimana sholat wajib lainya, ibadah sholat Subuh lebih dianjurkan dan lebih utama dilakukan di awal waktu.

Nah, terkait kapan batas waktu Shalat Subuh, simak penjelasan dai kondang Ustadz Abdul Somad atau akrab disapa UAS berikut ini.

Di antara lima waktu shalat fardhu, Subuh merupakan ibadah yang paling sulit untuk dikerjakan.

Pasalnya, waktu shalat ini terletak mulai dari terbitnya fajar shadiq hingga sebelum matahari terbit (syuruq), menurut para ulama seperti dikutip dari tribunmanado.co.id.

Di manapun wilayahnya, waktu pengerjaan shalat Subuh pada hakikatnya tetap sama.

Pada waktu ini, kondisi langit masih terlihat gelap.

Tak sedikit orang yang sering terlena dalam tidurnya karena menganggap waktu Subuh masih panjang.

Oleh karena itu tak jarang ada yang bangun dan baru melaksanakan shalat Subuh pukul 6 pagi.

Dalam kondisi shalat Subuh yang baru dikerjakan pada pukul 6 atau selebihnya, apakah masih masuk dalam waktunya?

Pertanyaan ini dijawab oleh UAS dalam sebuah forum tanya jawab yang terekam dalam video berdurasi total hampir 19 menit, diunggah oleh kanal youtube TAMAN SURGA.NET, Kamis (18/6/2020).

Ilustrasi fajar shodiq. Foto: Freepik.

Fajar adalah sebuah cahaya yang terlihat pada waktu subuh sebagai tanda antara akhir malam dengan awal pagi. Menurut para ulama, terbitnya cahaya fajar merupakan waktu untuk melakukan sholat Subuh dan tanda imsak puasa.

Secara bahasa, fajar berarti cahaya pada waktu pagi. Sedangkan menurut ilmu falak, fajar adalah rentang waktu antara penghujung gelapnya malam dengan terbitnya matahari yang disebut dengan Asy-syafaq.

Dalam ilmu fikih, fajar terdiri dari dua jenis yakni Fajar Khadzib dan Fajar Shodiq. Lalu bagaimana pengertian fajar Khazib dan Fajar Shodiq?

Pengertian Fajar Khazib dan Fajar Shodiq

Ilustrasi fajar. Foto: Freepik.

Ust. Fahrur Mu’is dalam bukunya Berkah Sholat Subuh Berjamaah menjelaskan, Fajar Khadzib adalah fajar yang membentang panjang. Fajar ini berbentuk cahaya kemerahan yang tampak dalam beberapa saat kemudian menghilang.

Dalam dunia astronomi, Fajar Khadzib disebut sebagai Twilight False atau Zodiacal light. Fajar ini terjadi akibat hamburan cahaya matahari oleh debu-debu antar planet ekliptika.

Dikutip dari buku Kumpulan Tanya Jawab Islam terbitan Daarul Hijrah Technology, Fajar shodiq adalah cahaya yang menyebar ke seluruh cakrawala Langit. Para ahli fikih menggambarkan bahwa fajar shodiq terjadi ketika warna mega putih dari horizon telah tampak dari arah timur.

Beberapa riwayat mengatakan bahwa fajar inilah yang merupakan tanda mulainya waktu subuh dan juga tanda imsak puasa. Untuk mengetahui lebih lanjut simak penjabaran berikut!

Dalil Fajar Shodiq sebagai Waktu Subuh dan Imsak Puasa

Ilustrasi fajar. Foto: Freepik.

Dikutip dari buku Berkah Sholat Subuh Berjamaah, para ulama sepakat bahwa awal waktu sholat Subuh dimulai sejak terbitnya fajar kedua atau fajar shodiq. Adapun penjelasan waktu sholat Subuh berdasarkan dalil hadits berikut ini:

Rasulullah SAW bersabda: “Waktu sholat subuh adalah terbit fajar sampai terbit matahari.” (HR. Muslim)

Dalam hadits lain Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang mendapatkan satu rakaat sholat Subuh sebelum terbit matahari, maka ia telah mendapati sholat Subuh.” (HR. Bukhari)

Dari kedua dalil di atas dapat disimpulkan, bahwa waktu subuh dimulai sejak fajar shodiq sampai terbitnya matahari. Seseorang yang sholat Subuh sebelum waktunya, maka sholatnya tidak sah

Melaksanakan sholat Subuh paling utama di awal waktu. Seperti yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Mas’ud dalam hadist berikut ini:

Ia bertanya kepada Rasulllah, “Ya Rasulullah amalan apa yang paling dicintai Allah?” Beliau menjawab, “Amal yang paling dicintai Allah adalah sholat tepat waktunya.” Abdullah kemudian bertanya lagi, “kemudian apa lagi?” Beliau menjawab, “Berbuat baik kepada orang tua.” Abdullah bertanya lagi, “Lalu apa lagi?” Beliau menjawab, “Jihad fi sabilillah.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Selain itu, fajar shodiq menjadi tanda diharamkannya makan dan minum untuk orang yang sedang berpuasa. Dengan kata lain, fajar shodiq merupakan waktu imsak bagi umat Islam. Hal tersebut tertuang dalam Alquran Surat Al Baqarah ayat 187 berikut:

فَالْـٰٔنَ بَاشِرُوْهُنَّ وَابْتَغُوْا مَا كَتَبَ اللّٰهُ لَكُمْ ۗ وَكُلُوْا وَاشْرَبُوْا حَتّٰى يَتَبَيَّنَ لَكُمُ الْخَيْطُ الْاَبْيَضُ مِنَ الْخَيْطِ الْاَسْوَدِ مِنَ الْفَجْرِۖ ثُمَّ اَتِمُّوا الصِّيَامَ اِلَى الَّيْلِۚ

Artinya: “Makan dan minumlah hingga jelas bagimu (perbedaan) antara benang putih dan benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa sampai (datang) malam.”

Apa yg dimaksud terbit fajar kedua?

Sedangkan fajar yang kedua adalah fajar shadiq, yaitu fajar yang benar-benar fajar yang berupa cahaya putih agak terang yang menyebar di ufuk Timur yang muncul beberapa saat sebelum matahari terbit. Fajar ini menandakan masuknya waktu shubuh.

Apa yang dimaksud dengan waktu fajar?

Fajar adalah keadaan dalam hari ketika cahaya kemerah-merahan tampak di langit sebelah timur menjelang matahari terbit. Waktu fajar ditandai dengan cahaya terang yang memancar secara horizontal pada garis cakrawala.

Fajar itu ada berapa?

Berdasarkan hadis yang diriwayatkan Ibnu Huzaimah, Rasulullah mengatakan bahwa fajar itu ada dua: pertama, fajar yang diperbolehkan makan dan tidak diperbolehkan salat (subuh); kedua, fajar yang dilarang makan (saat puasa) dan diperbolehkan salat.

Kapan waktu yang tepat shalat fajar?

Shalat sunnah fajar termasuk ke dalam shalat sunnah yang tidak disunnahkan untuk dikerjakan secara berjamaah. Shalat fajar dikerjakan pada terbit fajar shidiq atau setelah azan Subun (awal waktu) dan dikerjakan sebanyak 2 (dua) rakaat.