Sebutkan Contoh penerapan makna persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari hari

Suara.com - “Persatuan Indonesia” adalah sila ke-3 yang merupakan ideologi negara kita. Lalu tahukah kalian apa manfaat persatuan dan kesatuan itu?

Dalam konteks negara, persatuan dan kesatuan menjadi pondasi utama terhadap keberlangsungannya. Maka dari itu kedua hal tersebut menjadi dua konteks yang tidak dapat dipisahkan dan harus dijaga. Selain itu, ada manfaat persatuan dan kesatuan lainnya

Apa saja manfaat persatuan dan kesatuan? Adakah makna dibaliknya? Bagaimana contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari?

Dalam ulasan berikut akan dibahas tentang manfaat persatuan dan kesatuan beserta makna dan contohnya.

Baca Juga: Apa Alasan Pancasila sebagai Dasar Negara?

Manfaat Persatuan dan Kesatuan

  1. Menjaga kerukunan di tengah perbedaan yang begitu beraneka ragam
  2. Memudahkan bangsa Indonesia untuk berkembang
  3. Menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi setiap warga negara
  4. Memudahkan untuk mengatasi gangguan yang muncul baik dari dalam maupun dari luar
  5. Mempermudah negara Indonesia untuk mencapai tujuan negara

Makna Persatuan dan Kesatuan

Menurut KBBI memiliki makna sebagai sebuah gabungan, ikatan yang terdiri dari beberapa bagian yang sudah bersatu. Sedangkan kesatuan bermakna perihal satu, sifat tunggal, satuan.

Sedangkan berdasarkan kutipan dari situs resmi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI, persatuan diartikan sebagai kumpulan dari berbagai komponen dan kesatuan adalah hasil dari perkumpulan tersebut (utuh tidak terpisahkan).

Dari pemaknaan yang sudah dijelaskan dapat kita simpulkan bahwa persatuan dan kesatuan adalah dua hal yang bergerak saling beriringan, persatuan dan kesatuan juga menjadi faktor utama berdiri dan merdekanya negara kita sehingga dapat melepaskan diri dari penjajahan.

Baca Juga: Beberapa Rumusan Dasar Negara hingga Terbentuk Pancasila

Tumbuhnya persatuan dan kesatuan dapat dimulai dengan menumbuhkan sifat cinta tanah air dan tinggi toleransi dalam hati masing-masing.

Sebutkan Contoh penerapan makna persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari hari

Sebutkan Contoh penerapan makna persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari hari
Lihat Foto

KOMPAS.COM/JUNAEDI

Dorong Pemulihan Ekonom Keluarga di Tengah Pandemii, Emak-Mak Mamasa Gotong Royong Tanam Pangan

KOMPAS.com - Persatuan dan kesatuan merupakan hal yang sangat penting untuk mempertahankan dan mengisi kemerdekaan Republik Indonesia.

Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa menjadi kewajiban seluruh rakyat Indonesia, karena Indonesia terkenal sebagai negara yang memiliki beragam kebudayaan.

Suku, agama, dan ras yang ada di Indonesia sangat banyak dan harus dijaga keserasiannya. Hal ini untuk menghindari perpecahan antara warga Negara Indonesia.

Persatuan dan kesatuan dilambangkan dengan semboyan Bersatu Kita Teguh. Dalam buku Kronik Revolusi Indonesia: 1945 (1999) karya Pramoedya Ananta Toer, artinya menyatunya berbagai unsur dan perbedaan yang ada menjadi suatu kesatuan yang utuh dan serasi.

Baca juga: Makna Bersatu Kita Teguh

Lihat Foto KEMDIKBUD Pakaian tradisional Aceh, untuk wanita disebut Baju Adat Daro Baro dan untuk pria disebut Baju Adat Linto Baro. Pakaian tradisional adalah salah satu dari potensi sumber daya budaya Indonesia. Contoh sikap

Dilansir dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, berikut beberapa contoh sikap yang mencerminkan persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu:

Menghormati budaya lain mencerminkan sikap persatuan karena saling menghormati antara buidaya satu dengan yang lain, terlebih lagi kebudayaan di Indonesia sangat beragam.

Jika seseorang merasa nyaman di lingkungannya, maka akan mudah untuk bekerja sama dan bersatu.

Saling membantu mencerminkan persatuan dan kesatuan karena dengan saling membantu kerukunan dan kebersamaan tetap terjaga.

Hal yang bisa dilakukan seperti gotong-royong. Suatu pekerjaan akan cepat selesai dan lebih efektif serta efisien jika dilakukan bersama-sama.

Baca juga: 5 Makna Lambang Pancasila

Sikap tidak sombong dan tidak acuh mencerminkan pesatuan dan kesatuan karena dengan sikap tersebut akan menyatukan kita dengan teman-teman, baik di rumah maupun di sekolah.

Salah satu hal yang bisa dilakukan adalah mau membantu teman yang tidak mengerti materi pelajaran. Sehingga teman tersebut menjadi paham. Sikap tidak sombong dan peduli ini sangat baik dilakukan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Sebutkan Contoh penerapan makna persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari hari

Sebutkan Contoh penerapan makna persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari hari
Lihat Foto

KOMPAS.COM/TAUFIQURRAHMAN

Warga Desa Plakpak, Kecamatan Pegantenan kerja bakti memperbaiki jalan rusak menuju makan orang tua dan leluluh Menkopolhukam RI, Mahfud MD.

KOMPAS.com - Bangsa Indonesia terdiri dari berbagai perbedaan. Namun, bangsa ini tetap bersatu karena selalu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Persatuan dan kesatuan bangsa mengandung makna bahwa meskipun terdiri atas bermacam-macam suku, agama, budaya, bahasa daerah, dan adat istiadat, namun merupakan satu kesatuan yang utuh, yang tidak terpecah-pecah yaitu sebagai Bangsa Indonesia.

Persatuan dan kesatuan bangsa dimulai dari lingkungan terkecil, yaitu keluarga. Hingga diterapkan di masyarakat dan secara luas bagi lingkungan bangsa dan negara.

Baca juga: Siswa Asal Kota Ini Terbanyak Diterima di SNMPTN 2020

Melansir laman emodul.kemdikbud.go.id, berikut penerapan dan contoh perilaku persatuan dan kesatuan. Informasi bagi siswa sekolah yang sedang ikut pembelajaran jarak jauh (PJJ).

1. Persatuan dan Kesatuan dalam Keluarga

Manusia diciptakan sesuai kodratnya sebagai mahluk individu dan sekaligus mahluk sosial. Sebagai makhluk individu manusia memiliki ciri khas, watak, dan kepribadian
yang berbeda satu sama lain.

Kita tentu akan merasa nyaman tinggal di rumah yang anggota keluarganya rukun. Menjalani kehidupan dengan tenang, damai, dan nyaman merupakan manfaat persatuan dan kesatuan di lingkungan keluarga yaitu rumah.

Ada banyak sikap maupun tindakan yang dapat kita lakukan dalam menerapkan persatuan dan kesatuan di lingkungan keluarga atau rumah contohnya:

  • Bekerja sama membersihkan lingkungan rumah
  • Menghormati anggota keluarga

  • Menolong adik mengerjakan PR

  • Berbakti pada orangtua

  • Gotong royong menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan

2. Persatuan dan Kesatuan di Sekolah

Penerapan nilai persatuan dan kesatuan dalam kehidupan bersama di lingkungan sekolah juga berdampak positif seperti contoh berikut ini.

Ilustrasi persatuan. Foto: Shutterstock

Indonesia adalah negara kepulauan yang terdiri dari aneka ragam suku, budaya, dan agama. Oleh karena itu, dalam menjalani kehidupan sehari-hari, masyarakat Indonesia perlu menerapkan nilai-nilai persatuan seperti yang tertuang dalam sila ketiga Pancasila, yaitu Persatuan Indonesia.

Nah, yang dimaksud dengan persatuan adalah gabungan (ikatan, kumpulan, dan sebagainya) dari beberapa bagian menjadi sesuatu yang utuh. Dengan kata lain, persatuan memiliki makna bersatunya macam-macam corak yang beragam ke dalam suatu kebulatan yang utuh.

Mengutip Modul Pembelajaran SMA PPKn terbitan Kemendikbud, persatuan bangsa merupakan syarat mutlak bagi kejayaan Indonesia.

Jika masyarakatnya tidak bersatu dan selalu memprioritaskan kepentingannya sendiri, cita-cita Indonesia yang tercantum dalam sila ketiga Pancasila tidak akan terwujud.

Seluruh masyarakat Indonesia harus mampu mewujudkan semboyan “Bhinneka Tunggal Ika”, yang berarti berbeda-beda tetapi tetap satu. Keberagaman yang ada bukan alasan untuk memecah belah, justru perbedaan itu lah yang semakin mempererat rasa persatuan bangsa Indonesia.

Prinsip-Prinsip Persatuan

ilustrasi persatuan. Foto: The Conversation

Terdapat beberapa prinsip untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan sebagai bangsa. Prinsip-prinsip tersebut, yaitu sebagai berikut.

Bhinneka Tunggal Ika bermakna bahwa suku, bahasa, budaya, agama, dan adat istiadat yang beragam merupakan kekayaan bagi negara Indonesia.

Melalui prinsip Bhinneka Tunggal Ika, bangsa Indonesia wajib menghindari sikap-sikap mementingkan kelompok sendiri hingga fanatisme berlebihan serta menanamkan sikap toleransi dan saling menghargai.

Nasionalisme merupakan sikap yang bertujuan agar setiap warga negara mencurahkan segala tenaga dan pikirannya demi kemajuan, kehormatan, dan tegaknya kedaulatan bangsa dan negara.

Melalui prinsip nasionalisme, seseorang akan rela berkorban, mendahulukan kepentingan bersama dari kepentingan pribadi atau kelompok/golongan, serta menempatkan kesatuan dan persatuan bangsa di atas kepentingan pribadi dan golongan.

3. Kebebasan Bertanggung Jawab

Setiap individu memiliki kebebasan untuk berpendapat serta menentukan kepentingan dan tujuannya. Namun, kebebasan setiap individu dibatasi oleh etika dan norma yang berlaku di dalam masyarakat.

Hal tersebut merupakan bentuk tanggung jawab supaya kehidupan masyarakat tetap berjalan dengan harmonis, selaras, dan seimbang antara hak dan kewajiban setiap individu.

Wawasan nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa mengenai diri dan lingkungan yang beragam dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa dalam menyelenggarakan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Artinya, konsep kesatuan yang dianut oleh bangsa Indonesia tidak hanya sebatas konsep sosial seperti politik, sosial, budaya, dan ekonomi saja, tetapi juga mencakup aspek alamiah, meliputi wilayah darat, laut, dan udara.

Ilustrasi persatuan. Foto: 4cp.com

Nilai-nilai persatuan harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut beberapa contohnya:

  • Bergaul dengan siapa saja, tanpa membedakan suku, ras, agama, dan budaya.

  • Menghargai perbedaan pendapat di antara kelompok.

  • Ikut gotong royong dalam kerja bakti di lingkungan RT.

  • Bersikap toleransi dan mudah memaafkan.

  • Selalu menjaga kerukunan di lingkungan masyarakat.

  • Saling menghargai serta menghormati perbedaan suku dan budaya.

  • Mendahulukan kepentingan umum daripada kepentingan pribadi dan golongan.

  • Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara.

  • Mengembangkan rasa cinta kepada Tanah Air dan bangsa.

  • Bangga berkebangsaan dan bertanah air Indonesia.