Nafas terasa panas dan tenggorokan sakit

6 Mei 2021, 00:02

RY

Info Penanya: RY, Pria, 34 Tahun

Saya mau tanya dok,saya itu merasa tenggorokan saya panas,,dan nafas juga panas,,ini sudah terjadi 2thn,,tp dulu pernah hilang,,akhir"2bulan ini kok terasa panas terus,,memang saya perokok aktiv..???gmn solusinya fok

Dijawab oleh dr. Lidya Hapsari

Selamat pagi, R.

Merokok adalah salah satu kenikmatan yang dirasakan baik pada wanita mapun pria yang dapat menimbulkan kecanduan dan berbagai efek samping yang tidak baik bagi kesehatan. Selain menimbulkan penyakit bagi diri sendiri, asap rokok yang dihasilkan juga dapat menimbulkan penyakt bagi orang lain termasuk pasangan, orang tua, anak dan orang di sekitar Anda. 

Apa yang menyebabkan tenggorokan dan nafas terasa panas ?

Keluhan tenggorokan dan nafas terasa panas selama 2 bulan yang Anda alami dimana Anda seorang perokok aktif dapat disebabkan oleh beberapa faktor antara lain :

  • Penyempitan, peradangan dan infeksi saluran nafas oleh dahak, lendir, asap rokok sehingga dada terasa panas dan sesak.
  • Penyakit bronkitis.
  • Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK).
  • Asam lambung yang meningkat pada pasien maag atau GERD yang membuat sensasi panas di dada dan tenggorokan.

Bagaimana cara mengatasi tenggorokan dan nafas terasa panas ?

Cara mengatasi tenggorokan dan nafas terasa panas antara lain :

  • Coba untuk kurangi rokok hingga berhenti total.
  • Mulai jalani hidup sehat.
  • Lakukan olahraga.
  • Hindari makanan yang memicu peningkatan asam lambung.
  • Makan yang teratur dan hindari berbaring setelah makan.

Konsultasi ke dokter spesialis paru jika keluhan tidak membaik.

Semoga bermanfaat.

Salam sehat.

dr. Lidya Hapsari.

Terima kasih sudah membaca.

Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?

(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Beri Komentar

Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.

Pernahkah Anda mengalami tenggorokan panas seolah seperti terbakar? Sebagian besar kasus ini biasanya dikarenakan Anda baru saja mengonsumsi makanan atau minuman yang terlalu panas. Namun, rasa tidak nyaman di tenggorokan ini juga bisa menjadi gejala dari suatu kondisi kesehatan tertentu. Memangnya, apa saja penyakit yang ditandai dengan munculnya sensasi panas dan terbakar pada tenggorokan?

Apakah kondisi tenggorokan panas itu berbahaya?

Terdapat beberapa gangguan kesehatan yang menyebabkan tenggorokan terasa panas. Berbahaya atau tidaknya gejala ini bergantung dari kondisi penyebabnya.

Sebagian besar kondisinya disebabkan oleh penyebab sakit tenggorokan yang masih bisa diatasi dengan perawatan mandiri ataupun pengobatan medis. Berikut adalah kondisi kesehatan yang umumnya identik mengakibatkan tenggorokan panas.

1. Gastroesophageal reflux disease (GERD)

Nafas terasa panas dan tenggorokan sakit

GERD atau refluks asam lambung adalah kondisi ketika asam lambung, yang seharusnya berada di lambung, justru naik ke kerongkongan bahkan hingga mencapai tenggorokan.

Akibatnya, muncul sensasi panas dan terbakar di sepanjang dada hingga tenggorokan.

Menurut studi American Journal of Gastroenterology, GERD terjadi ketika katup yang terdapat di kerongkongan tidak bekerja sebagaimana mestinya.

Itu sebabnya, gas dan asam lambung bisa kembali naik ke atas. Terkadang, Anda mungkin juga menyadari rasa asam atau pahit pada mulut.

Tanda dan gejala lain yang turut menyertai GERD yani kesulitan saat menelan, sakit dada, suara serak, batuk, hingga sakit tenggorokan.

Kesemua hal ini biasanya bisa semakin memburuk ketika Anda berada dalam posisi berbaring.

2. Postnasal drip

Hidung dan tenggorokan memiliki lendir khusus yang bertugas membantu agar kelembaban di dalamnya tetap terjaga sekaligus mencegah kekeringan.

Sayangnya, produksi lendir yang ada di hidung dan tenggorokan bisa berlebih sehingga muncul sensasi seperti lendir yang mengalir di belakang tenggorokan (post-nasal drip).

Hal ini akan dengan mudah membuat Anda merasa tenggorokan panas karena ada sesuatu yang tertahan di dalamnya.

Mudahnya, coba amati berbagai gejala yang biasanya muncul bersamaan seperti batuk kering atau berdahak, hidung berair, suara serak, sulit menelan, dan bau mulut.

Alergi terhadap suatu bedan atau bahan, serta suhu cuaca yang terlalu dingin bisa membuat Anda mengalami post-nasal drip.

3. Sindrom mulut panas

Nafas terasa panas dan tenggorokan sakit

Sesuai dengan namanya, sindrom mulut panas adalah istilah medis yang menggambarkan sensasi terbakar di seluruh bagian mulut.

Bagian tersebut meliputi bibir, gusi, lidah, dan langit-langit mulut. Tidak menutup kemungkinan, sensasi panas ini bisa menjalar hingga ke tenggorokan.

Kebanyakan orang mengeluhkannya seperti ada air panas yang menyiram tenggorokan.

Padahal, penyebabnya mungkin saja karena adanya masalah pada saraf maupun kondisi mulut yang kering terasa asin dan pahit.

Kondisi ini biasanya semakin diperjelas dengan tambahan rasa haus yang tidak biasa dan kehilangan selera untuk menyantap makanan dan minuman.

Untuk mengetahui penyebab utamanya, diperlukan pemeriksaan fisik hingga tes darah secara menyeluruh.

Namun, penyebab dari kondisi ini bisa sulit ditentukan karena bisa berasal dari beberapa masalah yang saling berkaitan.

Oleh karena itu, pengobatannya pun tidak mudah sehingga lebih fokus untuk mengatasi gejala.

4. Infeksi virus

Hampir semua orang umumnya pernah terserang infeksi virus yang mengakibatkan tenggorokan sakit, gatal, serta terasa seperti terbakar.

Terlebih ketika menelan makanan dan minuman, maka rasa mengganggu di tenggorokan bisa semakin parah.

Sebagian besar kasus infeksi virus biasanya akan berujung pada serangan flu, pilek, batuk, bahkan radang tenggorokan.

Jika sudah begini, nantinya Anda juga bisa mengalami demam tinggi, pegal-pegal di sekujur tubuh, serta pembengkakan kelenjar getah bening.

5. Abses peritonsil

Nafas terasa panas dan tenggorokan sakit

Masalah radang tenggorokan yang tidak segera diobati, dapat menimbulkan komplikasi berupa abses peritonsil.

Abses peritonsil adalah infeksi bakteri yang ditandai dengan munculnya benjolan berisi nanah di dekat amandel (tonsil) Anda.

Kondisi ini dapat menjadi komplikasi dari penyakit radang amandel atau tonsilitis.

Oleh karena itu, lama-lama tenggorokan akan mengalami pembengkakan disertai dengan munculnya rasa sakit.

Jika abses peritonsil berkembang semakin parah, maka bisa mengganggu proses pernapasan Anda.

Di samping itu, gejala lain yang turut menyertai tenggorokan yang terasa panas yakni kesulitan membuka mulut terlalu lebar, sakit saat menelan, demam, tubuh panas dingin, sakit kepala, serta leher yang membengkak.

6. Esofagitis

Esofagitis adalah peradangan pada esofagus yang disebabkan oleh iritasi pada esofagus atau kerongkongan sehingga menyebabkan sensasi terbakar di tenggorokan.

Penyebab dari tenggorokan panas ini berkaitan dengan peristiwa naiknya asam lambung ke tenggorokan yaitu GERD.

Namun esofagitis juga bisa disebabkan oleh beberapa kondisi lain seperti:

  • Efek samping terapi radiasi pada lejher
  • Infeksi jamur
  • Efek pencernaan obat-obatan
  • Menelan zat kimia seperti deterjen atau pembersih
  • Alergi makanan

Bagaimana cara mengobati tenggorokan panas?

Pengobatan untuk gejala tenggorokan yang terasa panas bergantung dari masing-masing penyebabnya.

Jika disebabkan oleh infeksi bakteri, antibiotik dari dokter diperlukan untuk menghentikan peradangan.

Sementara itu, penyebab seperti GERD perlu diatasi dengan perubahan gaya hidup seperti mengurangi konsumsi makanan pedas dan asam.

Namun saat tenggorokan tiba-tiba terasa panas, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk membantu mengobati gejala sakit tenggorokan ini, seperti:

  • Berkumur dengan laruta air garam 3-4 kali dalam sehari.
  • Makan permen pelega tenggorokan.
  • Konsumsi minuman atau makanan yang hangat maupun dingin, misalnya teh, sup, es krim, puding. Pastikan makanannya bertekstur halus agar mudah ditelan.
  • Gunakan humidifier sebagai penambah kelembaban di udara, guna mencegah tenggorokan terasa kering
  • Pastikan Anda minum banyak cairan dan memperbanyak istirahat.

Apabila gejala tidak mereda dengan tindakan tersebut, segera konsultasikan dengan dokter lebih lanjut untuk dicari apa penyebab dari tenggorokan yang terasa panas tersebut.

Kenapa tenggorokan sakit dan nafas panas?

Penyebab paling umum dari tenggorokan panas, yaitu infeksi virus atau bakteri. Setiap orang pernah mengalami sakit tenggorokan, peradangan yang menyakitkan di bagian belakang tenggorokan. Kondisi ini disebabkan oleh infeksi virus.

Nafas terasa panas gejala apa?

Napas yang terasa panas dapat terjadi karena adanya peradangan pada saluran napas dalam hal ini tenggorokan. Umumnya peradangan pada tenggorokan disebabkan infeksi bakteri atau virus namun ada kondisi lain yang menyebabkan napas panas.

Sakit tenggorokan Corona itu seperti apa?

Sakit tenggorokan pada penderita covid akan bervariasi pada setiap orang. Ada yang memunculkan gejala cukup ringan, seperti gatal atau sakit pada tenggorokan hingga susah menelan. Sakit tenggorokan covid pada umumnya disebabkan oleh adanya infeksi. Sakit tenggorokan covid merupakan gejala awal yang pertama kali muncul.

Apa obat nafas panas?

Untuk mengatasinya, Anda bisa coba tips berikut:.
Biasakan makan teratur sedikit-sedikit tapi sering..
Batasi makanan yang terlalu pedas, berlemak, bergas, kafein..
Hindari berteriak-teriak terlalu keras dan sering..
Gosok gigi 3x sehari dengan pasta gigi berflouride..
Berkumur dengan obat kumur antiseptik..
Tidur yang cukup..