Mesin bubut yang Mempunyai alas mesin pendek digunakan membubut benda berdiameter besar adalah

BIMBINGAN BELAJAR INTENSIF TEKNIK PEMESINAN

Pilihlah salah satu jawaban soal berikut dengan jawaban yang tepat!

1. Mesin bubut yang mempunyai alas mesin pendek, digunakan membubut benda berdiameter besar adalah ....A. mesin bubut bangku

B. mesin bubut bangku

C. mesin bubut standarD. mesin bubut ringan

E. mesin bubut kepala

2. Pembubutan benda kerja seperti gambar di bawah, diperlukan pahat bubut ....

A. rata, alur, ulir dan radius

B. rata, ulir dan champer

C. rata, ulir, alur dan dalamD. rata, alur, muka dan radius

E. rata, ulir, muka dan radius

3. Cara membubut tirus pada lubang pendek, dapat dikerjakan dengan jalan ....A. memiringkan eretan memanjang

B. memiringkan tool holder

C. menggeser eretan atas D. memiringkan pahat

E. memiringkan tool post

4. Langkah pengeboran lubang yang benar pada mesin bubut adalah ....A. memasang benda menentukan putaran menyenter bor mengeborB. memasang benda menyenter bor menentukan putaran mengeborC. memasang benda mengebor menyenter bor menentukan putaranD. memasang benda menyenter bor mengebor menentukan putaran

E. memasang benda mengebor menentukan putaran menyenter bor

5. Lonceng ulir pada pembubutan ulir berguna untuk ....A. mengembalikan kedudukan pahat pada posisi semula B. memberikan tanda bahwa panjang ulir tercapai

C. memberikan tanda bahwa dalam ulir tercapai

D. memberikan tanda jika pahat ulir patah

E. menentukan besar kisar ulir yang benar

6. Proses penyayatan ulir segitiga dengan mesin bubut, jika kedudukan pahat bergeser dapat disetel kembali dengan cara ....A. memutar tool post sampai pahat tepat B. menggeser pahat dengan memutar spindel eretan atas

C. memutar kepala lepas ke arah benda kerja

D. menggunakan mal ulir samapai tegak lurus

E. menggeser eretan memanjang ke arah benda kerja

7. Ulir segi empat tunggal (1 jalan) dengan diameter luar 20 mm dan kisar 8 gang/inchi, diameter kakinya sebesar ....A. 12,83 mm

B. 13,12 mm

C. 15,65 mmD. 16,83 mm

E. 18,41 mm

8. Bagian A pada gambar mesin frais berguna untuk ...

A. dudukan arbor

B. dudukan pendukung

C. dudukan pisau frais

D. dudukan lengan

E. memasang kepala pembagi

9. Spindel mesin frais A berputar nA rpm dengan 22 m/menit dan diameter pisau = 6 mm. Spindel mesin frais B berputar nB rpm dengan 30 m/menit dan diameter pisau = 8 mm/ berapa selisih putaran kedua mesin tersebut ....A. 20,55 rpm

B. 23,52 rpm

C. 25,12rpm D. 26,54 rpm

E. 28,50 rpm

10. Alur seperti gambar dibuat dengan mesin frais menggunakan pisau ....A. Pisau Alur

B. Pisau Mantel

C. Pisau Bentuk

D. Pisau Ekor Burung

E. Pisau Modul

10. Fungsi kepala pembagi pada mesin frais untuk pembuatan sebagai berikut, kecuali ....A. alur luar

B. alur dalam

C. poros tirus D. alur heliks

E. bidang persegi

11. Roda gigi heliks dengan z = 40 harus menggunakan kepala pembagi universal dengan lingkaran plat pembagi 12 lubang. Putaran engkol plat pembagi adalah ....A. putaran

B. 1 putaran

C. putaranD. 2 putaran

E. 3 putaran

12. Roda gigi dengan z = 80, modul 1,25 tinggi kepala (ha) = 0,6 m, mempunyai diameter roda gigi sebesar ....A. 97,5 mm

B. 98,5 mm

C. 100 mmD. 101,2 mm

E. 101,5 mm

13. Pada pembuatan roda gigi heliks, diketahui mn = 2, sudut helik ( = 100, jumlah gigi z = 30, dan hf = 1,25 ma. Diameter kakinya adalah sebesar ....A. 55,85 mm

B. 56,82 mm

C. 58,72 mmD. 59,92 mm

E. 60,12 mm

14. Roda gigi heliks mempunyai kisar heliks 750 mm dn kisar transfortir mesin 6 mm, perbandingan putaran kepala pembagi (i) = 40:1. Roda gigi pengganti yang digunakan adalah ....A. Z1 = 24 dan Z2 = 75

B. Z1 = 40 dan Z2 = 60

C. Z1 = 50 dan Z2 = 50D. Z1 = 60 dan Z2 = 30

E. Z1 = 75 dan Z2 = 40

15. Sebuah roda gigi payung mempunyai sudut konis , sudut kepala gigi 405, dan sudut kaki gigi 3020dikerjakan dengan mesin frais. Besar pergeseran sudut kepala pembagi adalah ....

A. 34040B. 44040C. 51004D. 61055E. 62040

16. Bagian nomor 1 pada gambar mesin sekrap berikut digunakan untuk ....

A. memegang pahat

B. mengatur langkah pahat

C. menjepit benda kerja

D. mengatur pemakanan pahat

E. menaikkan dan menurunkan meja

17. Salah satu faktor yang harus diperhatikan dalam memilih batu gerinda untuk menghaluskan permukaan benda kerja adalah ....A. kecepatan potong

B. tekanan penyayatan

C. kecepatan putar D. pendingin yang digunakan

E. tingkat kekerasan batu gerinda

18. Perintah yang digunakan untuk memprogram pengerjaan benda kerja seperti gambar di bawah adalah ....

A. G01, G84, G86

B. G00, G01, G84

C. G00, G01, G86

D. G01, G02, G84

E. G02, G03, G84

19. Perintah yang digunakan untuk memprogram pengerjaan benda kerja seperti gambar di bawah adalah ....

A. G00, G01, G02

B. G00, G01, G84

C. G00, G02, G03

D. G02, G72, G45

E. G45, G72, G47

20. Palu yang digunakan untuk meregangkan plat sehingga membentuk cekungan ....

A.C.E.

B.D.

21. Bagian nomor 3 dari siku kombinasi seperti pada gambar di bawah, digunakan untuk mengukur ....

A. kedalaman lubang

B. kesilindrisan

C. diameter poros

D. diameter lubang

E. kesikuan

22. Bentuk alur miring yang ditunjukkan oleh anak panah pada gambar di bawah, dapat dikikir dengan bentuk kikir ....

A.

C.

E.

B.

D.

23. Pada waktu pengeboran, tatal yang keluar hanya pada salah satu alur mata bor. Hal ini disebabkan oleh ....A. panjang bibir mata bor tidak sama

B. pemasangan mata bor miring

C. sudut bibir mata bor tidak sama D. web mata bor miring

E. mata bor tumpul

24. Mata bor seperti gambar berikut yang digunakan untuk mengebor bahan dari kuningan adalah ....

ABCDE

25. Langkah terakhir menyenei baut adalah ....A. dikeraskan bautnya

B. dikendorkan bautnya

C. ditekan pemakanannya D. snei dibalik pemakanannya

E. pemegang snei dikeraskan

26. Tujuan pemeliharaan harian terhadap mesin-mesin perkakas ....A. memperpanjang umur mesin

B. menambah daya mesin

C. meningkatkan hasil produksi D. mempercepat proses produksi

E. menambah presisi benda kerja

27. Pelumasan bagian bantalan yang menggunakan kantong oli pada mesin bubut dilaksanakan secara ....A. harian

B. mingguan

C. bulanan D. triwulan

E. tahunan

28. Bagian yang bengkokkan pada pipa gas yang dicat, mudah berkarat. Hal ini disebabkan oleh ....A. panas sinar matahari

B. udara yang kering

C. tegangan dalam dari pipa D. pengecatan yang tidak merata

E. ada aliran gas di dalamnya

29. Proses perlakuan panas pada baja yang kadar karbonnya tinggi agar menjadi lunak disebut ....

A. case hardening

B. carburising

C. bormalizing D. annealing

E. tempering

30. logam yang digunakan untuk campuran pada pembuatan pahat bubut adalah sebagai berikut, kecuali ....A. nikel

B. plumbum

C. kromium D. wolfram

E. vanadium

31. Pengukuran mistar ingsut yang ditunjukkan oleh gambar di samping, berfungsi untuk mengukur ....

A. celah alur

B. radius

C. diameter dalam

D. ketebalan

E. kedalaman

32. Bagian micrometer yang ditunjukkan oleh tanda panah pada gambar di samping, berfungsi sebagai pengunci ....

A. landasan

B. poros ukur

C. silinder tetap

D. rangka E. gigi gelincir

33. Gambar rangkaian ulir berikut ini yang benar adalah ....A.C.E.

B.D.

34. Simbol toleransi geometris seperti gambar berikut yang menunjukkan permukaan harus terletak di antara dua bidang dengan jarak 0,1 mm yang sejajar dengan sumbu dari lubang adalah ....A.C.E.

B.D.

35. Jenis pisau freis berikut untuk mengefrais permukaan dan mengefrais sisi adalah .

A. Pisau sisi mukaB. Pisau jari sisi 2C. Pisau jari sisi 4D. Mata borE. Pisau alur

36. Pisau freis yang bisa digunakan untuk menyayat ke samping dan ke dalam adalah .A. Pisau jari sisi 2B. Pisau jari sisi 4C. Pisau mukaD. Mata bor E. Pisau alur T

37. Urutan instruksi mengoperasikan mesin CNC benar adalah:

A. memasukkan program, uji jalan program, uji lintasan pahat, pemasangan benda kerja, penempatan pahat pada posisi awal jalan, jalankan program CNC

B. memasukkan program, pemasangan benda kerja, uji jalan program, uji lintasan pahat, penempatan pahat pada posisi awal jalan, uji jalan program, jalankan program CNC.

C. memasukkan program, pemasangan benda kerja, uji lintasan pahat, uji jalan program, penempatan pahat pada posisi awal jalan, jalankan program CNC

D. memasukkan program, penempatan pahat pada posisi awal jalan, pemasangan benda kerja, uji jalan program, uji lintasan pahat, jalankan program

E. jawaban a, b, c dan d benar

38. Pemeriksaan awal dilakukan dengan tujuan .A. mendeteksi secara dini hal-hal yang dapat menyebabkan pengoperasian mesin CNC mengalami gangguan

B. mencegah terjadinya kesalahan yang dapat menyebabkan kegagalan proses dan produk

C. mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahan akibat kelalaian kerja oleh operator

D. sebagai standar operasi untuk memberikan rasa aman dan jaminan keselamatan pengoperasian mesinE. jawaban a, b, c, d dan e benar3

By: Hoiri Efendi, S.Pd. 085736430673 TEKNIK PEMESINAN SMK PGRI 1 NGAWI TERAKREDITASI: A Jl. Rajawali No. 32, Telp./Faks. : (0351) 746081 Ngawi. Homepage: 1. www.smkpgri1ngawi.sch.id 2. www.grisamesin.wordpress.com Facebook: Teknik Pemesinan SMK PGRI 1 Ngawi MESIN BUBUT KONVENSIONAL A. PENGERTIAN Mesin bubut (turning machine) adalah suatu jenis mesin perkakas yang dalam proses kerjanya bergerak memutar benda kerja dan menggunakan mata potong pahat (tools) sebagai alat untuk menyayat benda kerja tersebut. Mesin bubut merupakan salah satu mesin proses produksi yang dipakai untuk membentuk benda kerja yang berbentuk silindris. Pada prosesnya benda kerja terlebih dahulu dipasang pada chuck (pencekam) yang terpasang pada spindel mesin, kemudian spindel dan benda kerja diputar dengan kecepatan sesuai perhitungan. Alat potong (pahat) yang dipakai untuk membentuk benda kerja akan disayatkan pada benda kerja yang berputar. Gambar 2. Mesin bubut sedang 3. Mesin Bubut Standar Jenis mesin bubut mesin bubut standar disebut sebagai mesin bubut standar karena di samping memiliki komponen seperti pada mesin ringan dan sedang juga telah dilengkapi berbagai kelengkapan tambahan yaitu keran pendingin, lampu kerja, bak penampung beram dan rem untuk menghentikan mesin dalam keadaan darurat B. FUNGSI Fungsi utama mesin bubut konvensional adalah untuk membuat/memproduksi benda-benda berpenampang silindris, misalnya poros lurus, poros bertingkat (step shaft), poros tirus (cone shaft), poros beralur (groove shaft), poros berulir (screw thread) dan berbagai bentuk bidang permukaan silindris lainnya misalnya anak buah catur (raja, ratu, pion dll) C. JENIS-JENIS Gambar 3. Mesin bubut standar 1. Mesin Bubut Ringan D. BAGIAN-BAGIAN UTAMA Mesin bubut ringan dapat diletakan di atas meja, dan mudah dipindahkan sesuai dengan kebutuhan, Benda kerjanya berdimensi kecil (mini). Jenis ini umumnya digunakan untuk membubut benda-benda kecil dan biasanya dipergunakan untuk industri rumah tangga (home industri). Panjangnya mesin umumnya tidak lebih dari 1200 mm, dan karena bebanya ringan dapat diangkat oleh satu orang. Gambar 4. Mesin bubut dengan bagian-bagian utamanya Keterangan: 1. Head stock 2. Knob pengatur kecepatan putaran 3. Handle pengatur putaran 4. Chuck 5. Benda kerja 6. Pahat (tool) 7. Tool post dan eretan atas 8. Eretan lintang 9. Bed Mesin 10. Senter jalan Gambar 1. Mesin Bubut Ringan 2. Mesin Bubut Sedang Jenis mesin bubut sedang dapat membubut diameter benda kerja sampai dengan 200 mm dan panjang sampai dengan 100 mm cocok untuk industri kecil atau bengkel-bengkel perawatan dan pembuatan komponen. Umumnya digunakan pada dunia pendidikan atau pusat pelatihan, karena harganya terjangkau dan mudah dioperasikan. 1 Teknik Pemesinan SMK PGRI 1 Ngawi Cerdas, Kreatif, Intelek dan Wirausahawan By: Hoiri Efendi, S.Pd. 085736430673 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. sebagai menjepit bor. Kepala lepas dapat bergeser sepanjang alas mesin, porosnya berlubang tirus sehingga memudahkan tangkai bor untuk dijepit. Tinggi kepala lepas sama dengan tinggi senter tetap. Tail stock Pengunci barel Lead screw Feeding shaft Roda pemutar/penggerak eretan memanjang Rem mesin Main swich Coolant motor switch Tabel Mesin Pengatur arah feeding shaft Handle lead screw Gambar 8. Kepala Lepas 1. Sumbu Utama (Main Spindle) 5. Tuas Pengatur Kecepatan Transporter dan Sumbu Pembawa Sumbu utama atau dikenal dengan main spindle merupakan suatu sumbu utama mesin bubut yang berfungsi sebagai dudukan chuck (cekam), plat pembawa, kolet, senter tetap dan lain-lain. Tuas pengatur kecepatan (A) pada gambar, digunakan untuk mengatur kecepatan poros transporter dan sumbu pembawa. Ada dua pilihan kecepatan yaitu kecepatan tinggi dan kecepatan rendah. Kecepatan tinggi digunakan untuk pengerjaan benda-benda berdiameter kecil dan pengerjaan penyelesaian sedangkan kecepatan rendah digunakan untuk pengerjaan pengasaran, ulir, alur, mengkartel dan pemotongan (cut off). Gambar 5. Sumbu Utama 2. Meja Mesin (bed) Meja mesin bubut berfungsi sebagai tempat dudukan kepala lepas, eretan, penyangga diam (steady rest) dan merupakan tumpuan gaya pemakanan waktu pembubutan. Bentuk alas ini bermacam-macam, ada yang datar dan ada yang salah satu atau kedua sisinya mempunyai ketinggian tertentu. Gambar 9. Tuas Pengatur Kecepatan Besarnya kecepatan setiap mesin berbedabeda dan dapat dilihat pada plat tabel yang tertera pada mesin tersebut. 6. Pelat tabel Gambar 6. Meja Mesin Pelat tabel (B) adalah tabel besarnya kecepatan yang ditempel pada mesin bubut yang menyatakan besaran perubahan antara hubungan roda-roda gigi di dalam kotak roda gigi ataupun terhadap roda pulley di dalam kepala tetap (head stock). 3. Eretan (carriage) Eretan terdiri atas eretan memanjang (longitudinal carriage) yang bergerak sepanjang alas mesin, eretan melintang (cross carriage) yang bergerak melintang alas mesin dan eretan atas (top carriage), yang bergerak sesuai dengan posisi penyetelan di atas eretan melintang. Kegunaan eretan ini adalah untuk memberikan pemakanan yang besarnya dapat diatur menurut kehendak operator yang dapat terukur dengan ketelitian tertentu yang terdapat pada roda pemutarnya. 7. Tuas pengubah pembalik transporter dan sumbu pembawa Tuas pembalik putaran (C), digunakan untuk membalikkan arah putaran sumbu utama, hal ini diperlukan bilamana hendak melakukan pengerjaan penguliran, pengkartelan, ataupun membubut permukaan. Gambar 10. Tuas pembalik putaran (C) Gambar 7. Eretan (carriage) 8. Plat Tabel Kecepatan Sumbu Utama 4. Kepala Lepas (tail stock) Kepala lepas digunakan untuk dudukan senter putar sebagai pendukung benda kerja pada saat pembubutan, dudukan bor tangkai tirus dan cekam bor Plat tabel kecepatan sumbu utama (E) pada Gambar 10, menunjukkan angka-angka besaran 2 Teknik Pemesinan SMK PGRI 1 Ngawi Cerdas, Kreatif, Intelek dan Wirausahawan By: Hoiri Efendi, S.Pd. 085736430673 kecepatan sumbu utama yang dapat dipilih sesuai dengan pekerjaan pembubutan. waktu penyayatan sehingga dapat menjaga pahat tetap tajam dan panjang umurnya. Hasil bubutannyapun halus. Gambar 11. Plat tabel kecepatan sumbu utama Gambar 15. Keran pendingin 9. Tuas-Tuas Pengatur Kecepatan Sumbu Utama 13. Roda Pemutar Tuas pengatur kecepatan sumbu utama berfungsi untuk mengatur kecepatan putaran mesin sesuai hasil dari perhitungan atau pembacaan dari tabel putaran. Roda pemutar yang terdapat pada kepala lepas digunakan untuk menggerakkan poros kepala lepas maju ataupun mundur. Berapa panjang yang ditempuh ketika maju atau mundur dapat diukur dengan membaca cincin berskala (dial) yang ada pada roda pemutar tersebut. Pergerakkan ini diperlukan ketika hendak melakukan pengeboran untuk mengetahui atau mengukur seberapa dalam mata bor harus dimasukkan. 14. Transporter dan Sumbu pembawa Gambar 12. Tuas pengatur kecepatan sumbu utama Transporter atau poros transporter adalah poros berulir segi empat atau trapesium yang biasanya memiliki kisar 6 mm, digunakan untuk membawa eretan pada waktu kerja otomatis, misalnya waktu membubut ulir, alur dan atau pekerjaan pembubutan lainnya. Sedangkan sumbu pembawa atau poros pembawa adalah poros yang selalu berputar untuk membawa atau mendukung jalannya eretan. 10. Penjepit Pahat (Tools Post) Penjepit pahat digunakan untuk menjepit atau memegang pahat, yang bentuknya ada beberapa macam. Jenis ini sangat praktis dan dapat menjepit pahat 4 (empat) buah sekaligus sehingga dalam suatu pengerjaan bila memerlukan 4 (empat) macam pahat dapat dipasang dan disetel sekaligus. Gambar 16. Poros transporter dan Sumbu pembawa 15. Tuas Penghubung Gambar 13. Penjepit pahat Tuas penghubung sebagaimana digunakan untuk menghubungkan roda gigi yang terdapat pada eretan dengan poros transpoter sehingga eretan akan dapat berjalan secara otomatis sepanjang alas mesin. Tuas penghubung ini mempunyai dua kedudukan. Kedudukan di atas berarti membalik arah gerak putaran (arah putaran berlawanan jarum jam) dan posisi ke bawah berarti gerak putaran searah jarum jam. 11. Eretan Atas Eretan atas berfungsi sebagai dudukan penjepit pahat yang sekaligus berfungsi untuk mengatur besaran majunya pahat pada proses pembubutan ulir, alur, tirus, champer (pingul) dan lain-lain yang ketelitiannya bisa mencapai 0,01 mm. 16. Eretan Lintang Eretan lintang sebagaimana ditunjukkan pada berfungsi untuk menggerakkan pahat melintang alas mesin atau arah ke depan atau ke belakang posisi operator yaitu dalam pemakanan benda kerja. Pada roda eretan ini juga terdapat dial pengukur untuk mengetahui berapa panjang langkah gerakan maju atau mundurnya pahat. Ukuran mesin bubut ditentukan oleh panjangnya jarak antara ujung senter kepala lepas dan ujung senter kepala tetap. Misalnya tinggi mesin Gambar 14. Eretan atas 12. Keran pendingin Keran pendingin digunakan untuk menyalurkan pendingin (collant) kepada benda kerja yang sedang dibubut dengan tujuan untuk mendinginkan pahat pada 3 Teknik Pemesinan SMK PGRI 1 Ngawi Cerdas, Kreatif, Intelek dan Wirausahawan By: Hoiri Efendi, S.Pd. 085736430673 b. c. d. e. bubut 200 mm, berarti mesin tersebut hanya mampu menjalankan eretan melintangnya sepanjang 200 mm atau mampu melakukan pembubutan maksimum benda kerja yang memiliki radius 200 mm (berdiameter 400 mm). mesin bubut bangku mesin bubut standar mesin bubut ringan mesin bubut kepala 3. Berikut ini merupakan fungsi dari mesin bubut: 1) poros lurus dan bertingkat 2) poros tirus dan beralur 3) poros berulir 4) bidang persegi Jawaban yang benar adalah …. a. 1, 2, 3 d. 1, 2, 3, 4 b. 1, 2, 4 e. 2, 3, 4 c. 1, 3, 4 Gambar 17. Dimensi Utama Mesin Bubut 4. Bagian terpenting pada mesin bubut yang mempunyai fungsi memutarkan benda kerja, dan tempat transmisi putaran adalah …. a. kepala lepas d. meja b. kepala tetap e. tuas kecepatan c. eretan 17. Perbedaan Mesin Bubut Konvensional dengan CNC Cara pengendalian mesin bubut dapat dilakukan dengan konvensional atau dengan komputer yaitu sistim numerik (numerical control) atau dengan Computer Numerical Control (CNC). Perintahperintahnya menggunakan bahasa numerik melalui kode N dan kode G. Sebagai contoh untuk memerintahkan spindel berputar searah jarum jam cukup memasukkan perintah M03 maka spindel akan jalan, demikian pula untuk menghentikannya cukup dimasukkan perintah M05. Mesin CNC sebelum dioperasikan memerlukan perencanaan dari awal sampai dengan akhir. Bahkan dilakukan pengujian melalui layar monitor atau benda Uji dahulu, setelah semuanya benar baru diproduksi secara masal. 5. Kegunaan kepala lepas pada mesin bubut antara lain sebagai tempat …. a. Pemikul ujung benda kerja yang dibubut b. Kedudukan mata bor pada waktu pengeboran c. Kedudukan penjepit bor / center d. Pembubutan ulir e. Pembubutan otomatis 6. Beberapa komponen ini dapat dikerjakan pada mesin bubut kecuali ..... (UN Teori Kejuruan 2010) a. Poros d. Poros eksentrik b. Batang ulir e. Batang bergigi c. Lubang berulir Tabel 1. Perbedaan mesin bubut konvensional dengan CNC 7. Bagian utama mesin bubut yang memutarkan benda kerja pada sumbu utama adalah ..... (UN Teori Kejuruan 2010) a. Kepala lepas d. Eretan b. Kepala tetap e. Tool post c. Support Berbeda dengan mesin konvensional, operator harus melakukan perencanaan setelah itu langsung melaksanaan (eksekusi). Sebagai contoh operator ingin mengurangi diameter poros 2 mm, maka operator langsung melaksanakannya. Selain itu operator harus mengetahui tombol atau handel yang diperlukan untuk menggendalikan mesin tersebut. 8. Alat jepit benda kerja yang dipasang pada spindle mesin yaitu …. a. Ragum d. Cekam/coolet b. Lathe dog e. Piring pembawa c. Senter mati/death senter 9. Bagian mesin bubut yang digunakan untuk membubut ulir adalah…. a. eretan d. toolpost b. tuas penghubung e. kepala lepas c. poros transfortir LATIHAN SOAL: 1. Pengertian mesin bubut adalah …. a. mesin perkakas yang proses kerjanya bergerak memutar benda kerja b. menggunakan mata potong pahat (tools) sebagai alat untuk menyayat benda kerja c. mesin proses produksi yang dipakai membentuk benda kerja yang berbentuk silindris d. Pada prosesnya benda kerja terlebih dahulu dipasang pada chuck e. semua benar 10. Kelebihan CNC dibandingkan dengan bubut konvensional antara lain: 1) Pengendali computer 2) Hasil kerja sangat teliti 3) Seting pahat cepat 4) Hasil kerja teliti 5) Berdasarkan benda kerja Pernyataan yang benar adalah …. a. 1 dan 2 d. 2, 3, 4 dan 5 b. 1, 2 dan 3 e. Semua benar c. 1, 2, 3 dan 4 2. Mesin bubut yang mempunyai alas mesin pendek, digunakan membubut benda berdiameter besar adalah .... a. mesin bubut bangku 4 Teknik Pemesinan SMK PGRI 1 Ngawi Cerdas, Kreatif, Intelek dan Wirausahawan