Halodoc, Jakarta - Wanita mana sih yang enggak khawatir ketika terjadi perubahan pada payudaranya? Apalagi bila perubahan yang dialami berupa benjolan, pikirannya langsung tertuju pada tumor ganas atau kanker. Seram, kan? Show
Hal yang mesti digarisbawahi, benjolan payudara tak selalu menandakan kanker payudara kok. Meski begitu, harus diperhatikan dengan serius sampai benar-benar dinyatakan bukan kanker. Lantas, apa sih yang seharusnya kita lakukan bila menemukan benjolan pada payudara? Baca juga: 4 Jenis Benjolan Payudara yang Wajib Diwaspadai1. Double Cek Setelah atau Sebelum MenstruasiKetika menemukan benjolan payudara, jangan langsung panik dan merasa khawatir setengah mati. Cobalah tetap tenang, lalu cek kembali payudaramu. Caranya simpel, rabalah semua bagian payudara, baik di bagian kanan atau kiri payudara. Lakukan pengecekan ini sambil berbaring di ranjang, dengan kedua tangan diletakkan di atas. Lalu, satu tangan meraba untuk menemukan apakah ada benjolan keras atau tidak. Sebaiknya lakukan pemeriksaan ini sesudah menstruasi atau jauh sebelum menstruasi. 2. Cek Kembali Kalender MenstruasiIngat, seperti yang sudah dijelaskan di atas, benjolan payudara tak selalu disebabkan oleh tumor ganas atau kanker payudara. Pasalnya, benjolan payudara juga bisa tanda kalau kita akan mengalami menstruasi. Kok bisa? Kondisi ini terkait dengan perubahan hormon tubuh pada siklus menstruasi. 3. Tanyakan kepada Dokter Bila benjolan payudara terasa tak nyaman dan makin membuatmu khawatir, cobalah tanyakan langsung kepada dokter melalui aplikasi Halodoc. Baca juga: Benjolan di Payudara Tak Melulu Berarti Kanker Di sini dokter akan mencari tahu apa yang terjadi dengan tubuh. Ingat, semakin cepat bertanya pada dokter, maka penanganannya bisa semakin cepat pula. Nah, bila dokter menemui adanya kejanggalan, biasanya mereka akan melakukan beberapa pemeriksaan. Misalnya:
Dari Obat-obatan sampai PembedahanUmumnya benjolan payudara tak perlu ditangani karena tidak berbahaya. Lagipula benjolan ini biasanya juga bisa menghilang dengan sendirinya. Namun, lain ceritanya bila benjolan di payudara membesar, sehingga menimbulkan keluhan. Maka dibutuhkan penanganan khusus. Di dalam kondisi ini biasanya dokter memiliki berbagai cara untuk mengatasinya. Berikut contohnya:
Mau tahu lebih jauh mengenai masalah di atas? Atau memiliki keluhan kesehatan lainnya? Kamu bisa kok bertanya langsung kepada dokter melalui aplikasi Halodoc. Lewat fitur Chat dan Voice/Video Call, kamu bisa mengobrol dengan dokter ahli tanpa perlu ke luar rumah. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!
Cek kesehatan payudara ke dokter apa?Pemeriksaan fisik payudara yang dilakukan oleh dokter ahli payudara (breast physician/breast surgeon). Di Rumah Sakit Onkologi Surabaya, pemeriksaan payudara dilakukan oleh dokter ahli bedah payudara (breast surgeon) yang diwajibkan telah melakukan lebih dari 50 operasi kanker payudara per tahunnya.
Apakah bisa periksa payudara ke dokter umum?Sejatinya, dokter umum pun memiliki kompetensi untuk melakukan pemeriksaan fisik payudara. Jadi, baiknya Anda kunjungilah dulu dokter umum di fasilitas kesehatan terdekat.
Berapa biaya untuk USG payudara?Paket mammografi: Rp488.000. Paket USG Mammae: Rp688.000. Paket mammografi & USG Mammae: Rp888.000.
Payudara sakit periksa kemana?Rasa nyeri tidak selalu menandakan adanya gejala kondisi serius, namun jika nyeri berkepanjangan dan terasa mengganggu, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter Bedah Umum setempat.
|