Jelaskan peran para ilmuwan Muslim pada masa Dinasti Ayyubiyah

apa yang di maksud dengan cinta​

Khalifah Umar bin Abdul Aziz memerintahkan untuk penghimpunan dan penyempurnaan hadis dengan alasan sebagai berikut kecuali​

orang yang selamat dari kecelakaan pesawat adalah contoh dari tolong jwb kak​

pls tolong betIbu. beni membeli 300 buah melon sehabis olahraga di taman lalu beni membeli 100 buah durian lalu ayah beni membeli? ​

Gereja yang mengutus paulus dan barnabas untuk melaksanakan misi pekabaran injil? ​

siapakah tiga wali yg menjadi kepala pemerintahan pada masa pemerintahan Raden fatah di Demak?​

Nabi Muhammad membagi jumlah pasukan mulimin dalam menaklukkan kota Mekkah di.

Puisi bertema budaya Blora seperti barongan 1 bait 6 baris.

seorang pengusaha di akhir tahun 2017 memiliki harta simpanan berupa emas seberat 150 gram jika harga emas rp550.000 per gram pada akhir tahun 2018 Be … rapa jumlah zakat yang harus dikeluarkan​

perhatikan nama-nama berikut 1 debai Al-kbuza'i2.Abdul Hamid algadri 3.Abdullah bin muqaffa 4.Yakut Al-rumi berdasarkan mana mama tersebut yang merupa … kan penyair-penyair pada zaman Daulah Abbasiyah ditunjukkan oleh nomor​

apa yang di maksud dengan cinta​

Khalifah Umar bin Abdul Aziz memerintahkan untuk penghimpunan dan penyempurnaan hadis dengan alasan sebagai berikut kecuali​

orang yang selamat dari kecelakaan pesawat adalah contoh dari tolong jwb kak​

pls tolong betIbu. beni membeli 300 buah melon sehabis olahraga di taman lalu beni membeli 100 buah durian lalu ayah beni membeli? ​

Gereja yang mengutus paulus dan barnabas untuk melaksanakan misi pekabaran injil? ​

siapakah tiga wali yg menjadi kepala pemerintahan pada masa pemerintahan Raden fatah di Demak?​

Nabi Muhammad membagi jumlah pasukan mulimin dalam menaklukkan kota Mekkah di.

Puisi bertema budaya Blora seperti barongan 1 bait 6 baris.

seorang pengusaha di akhir tahun 2017 memiliki harta simpanan berupa emas seberat 150 gram jika harga emas rp550.000 per gram pada akhir tahun 2018 Be … rapa jumlah zakat yang harus dikeluarkan​

perhatikan nama-nama berikut 1 debai Al-kbuza'i2.Abdul Hamid algadri 3.Abdullah bin muqaffa 4.Yakut Al-rumi berdasarkan mana mama tersebut yang merupa … kan penyair-penyair pada zaman Daulah Abbasiyah ditunjukkan oleh nomor​

apa yang di maksud dengan cinta​

Khalifah Umar bin Abdul Aziz memerintahkan untuk penghimpunan dan penyempurnaan hadis dengan alasan sebagai berikut kecuali​

orang yang selamat dari kecelakaan pesawat adalah contoh dari tolong jwb kak​

pls tolong betIbu. beni membeli 300 buah melon sehabis olahraga di taman lalu beni membeli 100 buah durian lalu ayah beni membeli? ​

Gereja yang mengutus paulus dan barnabas untuk melaksanakan misi pekabaran injil? ​

siapakah tiga wali yg menjadi kepala pemerintahan pada masa pemerintahan Raden fatah di Demak?​

Nabi Muhammad membagi jumlah pasukan mulimin dalam menaklukkan kota Mekkah di.

Puisi bertema budaya Blora seperti barongan 1 bait 6 baris.

seorang pengusaha di akhir tahun 2017 memiliki harta simpanan berupa emas seberat 150 gram jika harga emas rp550.000 per gram pada akhir tahun 2018 Be … rapa jumlah zakat yang harus dikeluarkan​

perhatikan nama-nama berikut 1 debai Al-kbuza'i2.Abdul Hamid algadri 3.Abdullah bin muqaffa 4.Yakut Al-rumi berdasarkan mana mama tersebut yang merupa … kan penyair-penyair pada zaman Daulah Abbasiyah ditunjukkan oleh nomor​

KOMPAS.com - Daulah Ayyubiyah adalah dinasti Muslim Sunni keturunan etnis Kurdi yang pernah berkuasa selama sekitar satu abad, antara 1174-1250.

Pada masa jayanya, dinasti yang berpusat di Mesir ini pernah menguasai hampir seluruh wilayah Timur Tengah.

Dinasti Ayyubiyah, yang berdiri menggantikan Dinasti Fatimiyah, juga mencapai kemajuan di berbagai bidang, salah satunya di bidang ilmu pengetahuan.

Salah satu buktinya, lahirnya ilmuwan-ilmuwan Muslim terkemuka yang mahir dalam bidangnya.

Peran ilmuwan Muslim dalam membawa kegemilangan Dinasti Ayyubiyah pun sangat besar.

Berikut ini ilmuwan-ilmuwan Muslim masa Daulah Ayyubiyah dan karyanya.

Baca juga: Dinasti Ayyubiyah: Sejarah, Masa Kejayaan, Raja-raja, dan Keruntuhan

As-Suhrawardi al-Maqtul

As-Suhrawardi al-Maqtul adalah tokoh ahli filsafat pada masa Dinasti Ayyubiyah yang lahir di Persia barat laut pada 1154.

Ia penah belajar filsafat dan teologi kepada Majd Al-Din Al-Jili di Maraghah dan Fakhr Al-Din Al-Mardini di Isfahan.

As-Suhrawardi al-Maqtul menjadi filsuf terkenal pada masa Dinasti Ayyubiyah melalui karya-karyanya, seperti Al-Talwihat, Hikmah, Al-Isyraq, Al-Muqawamat, dan Al-Masyari wa Al-Mutarahat.

Selama hidup, ia pernah menjadi guru dari anak Sultan Salahuddin Al-Ayyubi, tetapi berakhir dibunuh karena dianggap menyesatkan.

Baca juga: Biografi Salahuddin Al Ayyubi, Pendiri Dinasti Ayyubiyah

Lahir di Allepo pada 1219, Ibnu Al-Adhim menuntut ilmu hingga ke Baitul Maqdis, Damaskus, Hijaz, dan Irak.

Ia pernah bekerja di istana Dinasti Ayyubiyah pada masa Amir Al Aziz dan An-Najir di Allepo.

Ibnu Al-Adhim pula yang dikenal sebagai ilmuwan muslim Dinasti Ayyubiyah yang pernah menjadi duta besar di Bagdad dan Kairo pada masa Amir Al Aziz dan An-Najir.

Al-Adhim diketahui menerbitkan beberapa karya fenomenal, dua di antaranya adalah Zubdah al hallab min tarikh Hallaba dan Bughyah at Thalib fi Tharikh Halaba.

Kitab tersebut berisi tentang sejarah Allepo/Halaba yang terdiri dari 10 jilid.

Ibnu al-Nafis

Ibnu al-Nafis adalah seorang ilmuwan yang mendeskripsikan secara detail terkait peredaran darah manusia.

Selain itu, tokoh yang lahir di Damaskus pada 1210 ini juga menjadi orang yang mengemukakan teori pembuluh darah kapiler.

Baca juga: Al-Zahrawi, Bapak Ilmu Bedah Modern

Ibnu Al-Qifti

Ibnu Al-Qifti adalah ilmuwan Muslim bidang sejarah pada masa Dinasti Ayyubiyah yang juga menjabat di pemerintahan.

Setelah meninggalnya Salahuddin Al-Ayyubi, ia pergi ke Allepo dan diangkat menjadi pejabat keuangan oleh Al-Malik Al-Zhahir.

Selama menjadi pejabat di Allepo, Ibnu Al-Qifti mulai mencurahkan perhatiannya pada dunia kepenulisan.

Ia telah melahirkan sebanyak 26 judul karya tulis, beberapa di antaranya adalah Inabah Al-Ruwat ala Anbah Al-Nuhat, Tarikh Al-Yaman, dan Al-Kalam ala Al-Muwaththa.

Salah satu ilmuwan Muslim yang turut mendorong kebudayaan Islam pada masa Dinasti Ayyubiyah adalah Al-Bushiri.

Ia adalah seorang Sufi besar yang menjadi pengikut Thariqat Syadziliyah dan Sulthonul Auliya Syeikh Abul Hasan Asy-Syadzily.

Al-Bushiri sangat menonjol dalam bidang sastra, di mana ia menghasilkan karya terkenal berjudul Kasidah Burdah.

Beberapa puisinya diciptakan sebagai pujian kepada Nabi Muhammad SAW. Selain itu, ia juga dikenal sebagai seorang ahli fikih, ilmu kalam, dan ahli tasawuf.

Baca juga: Faktor Pendukung Berdirinya Dinasti Ayyubiyah

Syams al Din Ibnu Khalikan

Syams al Din Ibnu Khalikan adalah seorang ilmuwan Muslim Kurdi abad ke-13, yang terkenal dengan karya ensiklopedia biografi yang berjudul Wafayat al-Ayan.

Ibnu Khalikan mulai mengerjakan karyanya tersebut pada 1256, dan baru selesai pada 1274.

Muhammad al-Idrisi

Abu Abdullah Muhammad al-Idrisi al-Qurtubi al-Hasani al-Sabti atau singkatnya Al-Idrisi dikenal sebagai ahli geografi dari Dinasti Ayyubiyah.

Ia adalah keturunan dari penguasa Idrisiyyah di Maroko, yang juga keturunan Hasan bin Ali.

Al-Idrisi memiliki karya di bidang geografi yang sangat fenomenal berjudul Nuzhatul Mushtaq, yang menjadi rujukan bagi ilmuwan dan sarjana di dunia.

Baca juga: 10 Tokoh Ilmuwan Muslim dan Keahliannya

Abul Barakat al-Baghdadi adalah seorang dokter, filsuf, dan ahli fisika yang pernah mengarang berbagai kitab keilmuan.

Salah satu kitabnya adalah di bidang filsafat, yang berjudul Kitab al-Mu'tabar yang berisi filsafat alam.

Ia juga menulis risalah yang menjelaskan kemunculan bintang pada malam hari.

Rashidun al-Suri

Rashidun al-Suri adalah seorang dokter di sebuah rumah sakit Dinasti Ayyubiyah yang juga menjadi dokter pribadi khalifah Al-Adil di Kairo.

Ia juga dikenal sebagai ilmuwan Muslim Dinasti Ayyubiyah dan ahli botani yang berkelana untuk memelajari tumbuh-tumbuhan untuk pengobatan.

Sebagai seorang dokter dan ahli botani, Rashidun al-Suri memiliki karya terkenal berjudul al-Adwiyat al-Mufradah.

Baca juga: Biografi Imam Hambali, Ahli Hadis yang Menyusun Kitab Al Musnad

Ibnu al-Baithar

Ibnu al-Baithar adalah ilmuwan yang lahir di Malaga, Spanyol, yang memiliki minat pada tumbuh-tumbuhan.

Ia pernah menjadi kepala herbalis masa pemerintahan Dinasti Ayyubiyah di Kairo.

Ibnu al-Baithar menghasilkan beberapa kitab terkenal yang berisi tentang obat-obatan dan makanan bergizi, berikut ini di antaranya.

  • Al-Jami' li Mufradat al-Adwiyyah wa al-Aghziyyah
  • Al-Mughni fi al-Adwiyyah al-Mufradah
  • Tafsir Kitab Diyasquridis

Referensi:

  • Usmani, Ahmad Rofi. (2015). Ensiklopedia Tokoh Muslim: Potret Perjalanan Hidup Muslim Terkemuka dari Zaman Klasik Hingga Kontemporer. Jakarta: Mizan Media Utama.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.