Gerakan kaki seperti kuda berlari merupakan contoh gerak lemah atau kuat

Gerakan kaki seperti kuda berlari merupakan contoh gerak lemah atau kuat

Kunci Jawaban SD dan MI kelas 3 Tema 1 Subtema 2 halaman 58 tentang Gerak Kuat dan Gerak Lemah pada tarian. /Buku Tematik SD dan MI kelas 3/buku.kemdukbud.go.id/

PORTAL JEMBER-Berikut ini pembahasan mengenai gerak kuat dan gerak lemah pada tarian disertai dengan contoh gerakan kepala, tangan, kaki dan perbedaanya.

Tarian merupakan sebuah gerakan yang sangat indah dan terpadu dari satu posisi dengan posisi lainnya. Sehingga irama dalam musik dengan gerak tari akan menjadi selaras atau sesuai.

Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2018 untuk Kelas 3 SD dan MI terbaru yang berjudul Ciri-ciri Makhluk Hidup.

Sebelum membaca kunci jawaban ini, ada baiknya adik-adik berusaha untuk menjawabnya sendiri terlebih dahulu. Sebab, kunci jawaban ini hanyalah sebagai pemandu adik-adik untuk bisa mengeksplor lebih dalam pertanyaan-pertanyaan yang ada dan menjawabnya dengan jawaban sendiri.

Baca Juga: Nama Alat Pernapasan pada Hewan Selain Insang pada Ikan, Kunci Jawaban Tema 1 Kelas 3 SD MI Halaman 11

Selain itu, kunci jawaban ini juga bisa dijadikan panduan dan pembanding bagi orang tua untuk memeriksa jawaban anaknya.

Dikutip PORTAL JEMBER dari alumni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Jember, Anismoro Nalendri Lesthianingrum S.Pd, berikut adalah kunci jawaban Buku Tematik Kelas 3 SD dan MI Tema 1 Subtema 2 halaman 58 tentang nama Gerak Kuat dan Gerak Lemah dalam tarian.

Kunci Jawaban kelas 3 SD dan MI halaman 58
Ayo Menari

Baca Juga: Perubahan yang Dialami Udin sejak Bayi sampai Saat Ini, Materi Tema 1 Kelas 3 SD MI Halaman 52 Subtema 2

Sumber: buku.kemdikbud.go.id

Ilustrasi menari. Foto: Pixabay

Gerak adalah unsur utama dalam sebuah tarian. Gerakan tari yang terpadu antara satu posisi dengan posisi lainnya dapat membuat tarian menjadi lebih indah. Gerakan tari pada dasarnya meliputi gerak kepala, tangan dan kaki.

Setiap gerakan yang ditampilkan dalam tari tentunya membutuhkan tenaga. Mengutip Modul Pembelajaran SMP Terbuka Seni Budaya terbitan Kemendikbud, penggunaan tenaga dalam gerak tari meliputi:

  • Intensitas, berkaitan dengan jumlah tenaga dalam tarian yang menghasilkan tingkat ketegangan gerak.

  • Aksen/tekanan, muncul saat gerakan dilakukan secara tiba-tiba dan kontras.

  • Kualitas, berkaitan dengan cara penggunaan atau penyaluran tenaga.

Jika gerak yang dilakukan memiliki intensitas tinggi, maka tenaga yang diperlukan juga lebih besar. Begitupun sebaliknya, gerak dengan intensitas rendah memerlukan tenaga yang lebih lemah atau sedikit.

Dengan demikian, berdasarkan sifatnya, gerak dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu gerak lemah dan gerak kuat. Perbedaan kuat atau lemahnya gerak tersebut berhubungan dengan tempo atau irama ketukan musik yang mengiringinya. Fungsinya untuk memberikan kesan dinamis sehingga tarian menarik untuk dinikmati.

Lalu, apa yang dimaksud dengan gerak kuat dan gerak lemah pada tari? Apa saja perbedaannya? Berikut penjelasan lengkapnya.

Ilustrasi menari dengan gerak tari lemah. Foto: Pixabay

Mengutip buku Pendidikan Seni Tari oleh Kurnita Yeniningsih, gerak lemah pada tari adalah gerak yang dilakukan dengan tidak menggunakan otot. Gerak lemah dilakukan dengan cara menghentakkan tubuh secara lambat dan perlahan.

Biasanya, gerak lemah diiringi dengan musik yang lembut dan mendayu untuk menggambarkan suasana yang sedih, haru, dan tenang. Gerakan tari yang lemah gemulai banyak terdapat pada tarian dari Jawa Tengah, seperti Tari Serimpi, Golek Sri Rejeki, dan Bedhaya.

Contoh gerak lemah pada tari antara lain mengangkat tangan kiri dan kanan, menurunkan tangan, menolehkan kepala, menggerakkan tangan ke kanan dan ke kiri, memutar pergelangan tangan, melambaikan tangan, merentangkan tangan, dan meluruskan dan menekuk tangan.

Ilustrasi gerak kuat pada tari. Foto: Pixabay

Gerak kuat pada tari dilakukan dengan sekuat tenaga dan penuh semangat. Gerak kuat pada tari ditandai dengan tempo musik yang menghentak, dinamis, dan cepat untuk mengimbangi gerakan tersebut serta menunjukkan suasana semangat dan riang gembira.

Contoh gerak kuat pada tari antara lain menghentakkan kaki dan tangan, bertepuk tangan, berjinjit, menggeleng-gelengkan kepala dengan kuat, loncat, dan berputar dengan cepat.

Ada banyak tari tradisional Indonesia yang mempunyai gerakan yang kuat, misalnya Tari Jaipong dari Jawa Barat, Tari Saman dari Aceh, dan Tari Jatilan dari Jawa Timur.

2. Menghentikan bola mendatar di tanah dalam permainan sepak bola sebaiknya dengan kaki bagian ....​

1. Bagaimana cara melakukan gerak spesifik sundulan tanpa lompatan pada permainan sepak bola? Jawab:​

4. Tujuan seorang pemain menggiring bola dalam permainan sepak bola adalah .... a. melalui lawan b. menipu lawan C. mendekati lawan d. mengecoh lawan​

Macam-macam cara melempar bola dalam permainan rounders

Lemparan permulaan untuk memulai permainan basket disebut

Jelaskan yang dimaksud dengan variasi dan kombinasi sepak bola

Kamu melihat temanmu mengalami kesulitan saat mengikuti permainan lompat tali sikap yang kamu lakukan adalah

Gerak pengulangan yang dilakukan terus-menerus dari kebiasaan disebut

Awalan kaki lurus dengan bola yang digunakan untuk memberikan bola jarak pendek antar pemain adalah

Apa yang dimaksud dengan variasi gerak dasar dalam permainan bola voli