Energi yang dihasilkan ketika kita mendekatkan tangan ke api unggun adalah energi

Avisena Ashari Senin, 24 Juni 2019 | 14:48 WIB

Energi yang dihasilkan ketika kita mendekatkan tangan ke api unggun adalah energi

Bagaimana batang kore bisa menciptakan api? (MaxPixel's contributors)

Bobo.id - Pasti teman-teman pernah melihat korek api, bukan?

Korek api bisa membantu menciptakan api untuk menyalakan api unggun atau menyalakan lilin saat rumah kita mengalami mati listrik.

Bagaimana batang korek bisa menciptakan api, ya?

Gesekan, Proses Pertama Menyalakan Api dari Batang Korek

Coba teman-teman menangkupkan dua tangan dan menggosoknya, deh! Itu namanya gesekan.

Semakin digosok, pasti permukaan tangan teman-teman menjadi hangat.

Saat ada di tempat dingin, kita bisa melakukannya untuk membantu menghangatkan tubuh.

Ini karena gesekan mengubah energi kinetik (gerak) menjadi energi termal (panas).

Gesekan ini adalah proses penting dalam menciptakan api dari batang korek, teman-teman.

Di sisi kardus kemasan batang korek, ada bagian berwarna cokelat atau kemerahan. Bagian kemasan ini jika digesekkan ke batang korek akan menghasilkan api. Kok bisa, ya?

Rupanya, di bagian sisi kardus kemasan batang korek ini diberi sedikit bubuk kaca supaya permukaannya kasar.

Baca Juga: Sifat Asli Api Itu Gas, Cair, atau Padat? Ayo Cari Tahu Jawabannya!


Page 2


Page 3

Energi yang dihasilkan ketika kita mendekatkan tangan ke api unggun adalah energi

MaxPixel's contributors

Bagaimana batang kore bisa menciptakan api?

Bobo.id - Pasti teman-teman pernah melihat korek api, bukan?

Korek api bisa membantu menciptakan api untuk menyalakan api unggun atau menyalakan lilin saat rumah kita mengalami mati listrik.

Bagaimana batang korek bisa menciptakan api, ya?

Gesekan, Proses Pertama Menyalakan Api dari Batang Korek

Coba teman-teman menangkupkan dua tangan dan menggosoknya, deh! Itu namanya gesekan.

Semakin digosok, pasti permukaan tangan teman-teman menjadi hangat.

Saat ada di tempat dingin, kita bisa melakukannya untuk membantu menghangatkan tubuh.

Ini karena gesekan mengubah energi kinetik (gerak) menjadi energi termal (panas).

Gesekan ini adalah proses penting dalam menciptakan api dari batang korek, teman-teman.

Di sisi kardus kemasan batang korek, ada bagian berwarna cokelat atau kemerahan. Bagian kemasan ini jika digesekkan ke batang korek akan menghasilkan api. Kok bisa, ya?

Rupanya, di bagian sisi kardus kemasan batang korek ini diberi sedikit bubuk kaca supaya permukaannya kasar.

Baca Juga: Sifat Asli Api Itu Gas, Cair, atau Padat? Ayo Cari Tahu Jawabannya!

Energi yang dihasilkan ketika kita mendekatkan tangan ke api unggun adalah energi

Cuplikan isi komik literasi digital ‘Dari Mana Datangnya Si Energi?’

Anak-anak SD Mahoni sedang mengadakan persami di alam terbuka. Saat api unggun dinyalakan sore harinya, Ria dan Yudha duduk sambil mengulurkan tangan ke api unggun. Yudha bertanya-tanya bagaimana bisa tubuhnya jadi hangat saat mendekat ke api unggun. Pak guru yang duduk di sebelah mereka pun menjelaskan perpindahan energi panas dan jenis-jenis energi lainnya.

Pendidikan.id menerbitkan komik berjudul ‘Dari Mana Datangnya Si Energi?’ sebagai acuan belajar anak-anak tentang energi, salah satu topik dalam ilmu pengetahuan alam. Komik ini menjelaskan jenis-jenis energi yang terbagi menjadi energi panas, cahaya, gerak, bunyi, listrik dan kimia. Energi-energi tersebut dihasilkan dari berbagai sumber energi seperti matahari, api, angin, air, pita suara dan benda/kegiatan manusia lainnya.

Ada banyak contoh energi yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari yang diuarikan dalam komik ini. Misal, energi panas dapat dirasakan ketika kita mendekatkan tubuh kita pada api. Energi cahaya nampak pada ruangan yang semula gelap menjadi terang ketika lampu dinyalakan. Hal itu terjadi karena ada perpindahan energi dari sumber energi (api dan lampu) ke benda-benda di sekelilingnya (manusia dan ruangan).

Komik yang masuk dalam seri pengetahuan alam ini dapat menjadi bahan belajar siswa-siswi, baik sebagai pengetahuan dasar ataupun referensi pembelajaran di sekolah. Meski belum sempat dipelajari di sekolah, anak-anak bisa mendapatkan pengetahuan dasar mengenai energi dari komik ini. Di sisi lain, anak-anak juga bisa mempelajari lebih dalam mengenai energi dari komik ini jika memang mereka sulit menerima materi yang dipelajari di sekolah.

Nita, perwakilan tim komik literasi mengatakan bahwa komik ini sengaja didesain dengan cerita dan gambar yang menarik. Sehingga jika anak-anak mulai bosan dengan sistem pengajaran atau penulisan buku paket di kelas, menurutnya anak-anak tetap bisa mempelajari materi yang sama melalui komik literasi ini.

Energi yang dihasilkan ketika kita mendekatkan tangan ke api unggun adalah energi

Cover komik literasi digital ‘Dari Mana Datangnya Si Energi?’

Komik ‘Dari Mana Datangnya Si Energi?’ dapat dibaca dan didownload gratis di http://komik.pendidikan.id/baca-komik/darimana_datangnya_si_energi.html. Bisa juga didownload di aplikasi Buku Sekolah Digital atau aplikasi Toko Buku melalui smartphone dengan membuka menu komik pendidikan.

Komik pendidikan dibuat khusus oleh Pendidikan.id untuk bacaan literasi yang bermutu, positif dan menarik bagi anak-anak Indonesia mulai dari usia 3 – 17 tahun. Terdapat berbagai jenis kategori konten pada komik literasi yaitu Seri Pendidikan Moral, Seri Pendidikan Kesehatan, Seri Pengetahuan Alam dan Seri Pengetahuan Umum. Komik literasi dapat digunakan sebagai sumber pembelajaran utama, bahan referensi maupun bacaan saat senggang.

Yuk, belajar tentang energi di komik pendidikan!

Energi yang dihasilkan ketika kita mendekatkan tangan ke api unggun adalah energi