Cara mengobati kaki kena paku dengan bawang merah

Suara.com - Tak hanya sebagai bumbu dapur, bawang merah juga kerap dijadikan sebagai obat tradisional oleh masyarakat Tiongkok Kuno. 

Biasanya, masyarakat Tiongkok kuno menggunakan bawang merah untuk refleksiologi kaki. Sebab refleksi kaki dipercaya paling efektif mengobati hampir semua kondisi medis. Salah satu caranya dengan meletakkan bawang merah di telapak kaki atau di kaos kaki.

Belum ada penelitian mengenai keterkaitan meletakkan bawang merah di telapak kaki dengan masalah medis. Tetapi, banyak yang mempercayai meletakkan bawang merah di telapak kaki memberikan manfaat luar biasa pada tubuh.

Dilansir HiMedik dari healthline.com, bawang yang sedikit asam dipandang mampu menghasilkan antibakteri ketika digosokkan atau ditempelkan dengan sesuatu, contohnya telapak kaki.

Baca Juga: Super Lelah, Britney Spears Putuskan Masuk Rehabilitasi Kesehatan Mental

Dr. Rut MacDonald, profesor di Departemen Ilmu Makanan dan Nutrisi Manusia di Lowa State University menyatakan bawang merah lebih efektif daripada antibiotik atau bahan kimia lainnya.

Sebab, virus menyebar dengan cara kontak langsung dengan tubuh manusia. Padahal telapak kaki salah satu pintu utama penyakit datang, terlebih ujung sarafnya terhubungan langsung dengan organ vital.

Dengan meletakkan bawang merah di telapak kaki itulah memberikan banyak manfaat sebagai antiseptik dan sebagainya. Karena, bawang merah bekerja sebagai penangkal virus yang tidak bisa menarik dan menyerapnya ke dalam tubuh manusia.

Adapun beberapa manfaat meletakkan bawang merah di telapak kaki atau kaos kaki:

Cara mengobati kaki kena paku dengan bawang merah
Meletakan bawang merah di telapak kaki atau kaos kaki selama semalaman bisa memberikan 4 manfaat tak terduga (Pixabay/tookapic)

1. Menyembuhkan infeksi dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Baca Juga: Terlalu Banyak Minum Air Putih Ternyata Tak Baik untuk Kesehatan

Melansir dari steptohealth.com, bawang merah adalah antibiotik alami yang bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan cara meletakkan di telapak kaki.

Halodoc, Jakarta – Berhati-hati dalam setiap kegiatan perlu kamu lakukan untuk menghindari risiko berbahaya seperti tertusuk paku. Seseorang yang tertusuk paku berisiko mengalami penyakit tetanus apalagi jika kondisi paku sudah berkarat.

Tetanus adalah kondisi kerusakan sistem saraf yang disebabkan oleh racun yang dihasilkan dari bakteri Clostridium tetani. Tidak hanya paku yang menjadi penyebab tetanus, bakteri Clostridium tetani dapat hidup di tanah dan benda-benda yang berkarat. Untuk itu, penggunaan alas kaki dalam kegiatan sehari-hari sangat diperlukan.

Baca juga: Hati-Hati, Ini Komplikasi yang Dapat Terjadi Karena Tetanus

Clostridium tetani dapat masuk pada tubuh melalui luka. Ketika memasuki kulit bakteri ini mengeluarkan racun yang mengganggu kesehatan kamu. Racun menyebar pada saraf tulang belakang hingga otak. Hal ini yang menyebabkan seseorang yang mengidap tetanus dapat mengalami kejang-kejang dan yang paling parah adalah kematian.

Sebaiknya lakukan pencegahan untuk penyakit tetanus seperti penggunaan alas kaki dan melakukan aktivitas dengan hati-hati. Kecelakaan lalu lintas yang terjadi juga bisa menyebabkan seseorang mengalami tetanus akibat bakteri penyebab tetanus yang dapat hidup pada debu.

Selain itu, bakteri Clostridium tetani dapat hidup pada kotoran hewan. Jadi, sebaiknya bagi kamu yang memiliki hewan peliharaan lakukan perawatan kesehatan maupun tubuh hewan agar kamu terhindar dari penularan. Gigitan hewan juga bisa menyebabkan kamu tertular tetanus.

Baca juga: Alasan Tetanus Bisa Mematikan Jika Tidak Diatasi dengan Benar

Namun bagaimana untuk pertolongan pertama seseorang yang tertusuk paku agar tidak tertular bakteri Clostridium tetani? Berikut ini cara pertolongan pertama yang bisa kamu lakukan:

1. Bersikap Tenang

Sebaiknya bersikap tenang dan jangan panik. Segera beristirahat dan upayakan bagian yang tertusuk paku berada lebih tinggi dari jantung. Hal ini bisa menghindari perdarahan yang terjadi.

2. Cabut Paku yang Tertusuk

Langkah kemudian kamu bisa mencabut paku yang tertusuk. Lakukan secara perlahan agar luka yang terjadi tidak bertambah parah. Jika masih memiliki kesempatan untuk mencuci tangan, sebaiknya cuci tangan terlebih dahulu. Kamu juga bisa menggunakan bahan yang steril seperti kasa ketika mencabut paku yang tertusuk untuk menghindari infeksi.

3. Hentikan Perdarahan

Jika ada perdarahan yang cukup banyak, hentikan perdarahan terlebih dahulu. Gunakan bahan yang steril atau kasa untuk menghentikan perdarahan. Pastikan perdarahan sudah berhenti.

Baca juga: Ini Risiko Rahang Terkunci atau Lockjaw Akibat Tetanus

4. Mencuci Luka

Setelah perdarahan berhenti cuci luka pada air yang mengalir. Cuci luka selama 15 menit. Hal ini untuk membersihkan luka dari kotoran maupun bakteri yang menempel pada luka.

5. Antiseptik atau Antibiotik

Setelah mencuci luka, keringkan luka dan berikan obat antiseptik. Nyatanya obat antiseptik memiliki banyak manfaat untuk membersihkan luka dan menghambat pertumbuhan mikroorganisme dari bakteri penyebab tetanus. Kamu juga bisa menggunakan antibiotik sebagai pertolongan pertama untuk pengobatan luka akibat tertusuk paku. Antibiotik menurunkan risiko perkembangan bakteri penyebab tetanus.

6. Menutup Luka

Setelah diobati dengan antiseptik dan antibiotik, sebaiknya tutup luka menggunakan kain kasa yang bersih. Hal ini dilakukan untuk menjaga kebersihan luka. Perlu diperhatikan, kain kasa yang digunakan untuk menutupi luka tentu harus rutin kamu ganti apalagi ketika basah sehingga perkembangan bakteri tidak akan terjadi.

Setelah melakukan pertolongan pertama, tidak ada salahnya kamu mengunjungi dokter untuk memastikan kondisi luka. Melakukan vaksin tetanus juga bisa menjadi salah satu cara untuk melakukan pencegahan penyakit tetanus. Yuk, gunakan aplikasi Halodoc untuk bertanya langsung pada dokter mengenai penyakit tetanus. Download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play!

Cara mengobati kaki kena paku dengan bawang merah



KONTAN.CO.ID - Perawatan luka perlu Anda lakukan dengan baik. Tujuannya, supaya luka cepat sembuh dan tidak meninggalkan bekas luka yang terlalu terlihat. Selain memakai obat apotek, luka juga bisa diobati dengan bahan-bahan alami. Semakin cepat luka sembuh, semakin cepat pula sakit yang Anda rasakan berkurang. Selain itu, mengobati luka dengan baik juga menghindarkan Anda dari infeksi luka yang lebih parah. Dengan begitu, risiko masalah kesehatan bisa Anda hindari. Supaya hasilnya lebih maksimal, cobalah untuk memakai bahan-bahan berikut ini secara teratur, ya. Jika luka tak kunjung sembuh, jangan ragu untuk segera memeriksakannya ke dokter. Sehingga, dokter bisa memberi perawatan yang tepat.

Bawang putih

Mengutip dari NDTV Food, Anda bisa memanfaatkan bawang putih untuk menyembuhkan luka di kulit. Antimikroba, antibiotik, dan kandungan lain dalam bawang putih bisa menghentikan pendarahan, mencegah infeksi, dan mempercepat proses penyembuhan. Baca Juga: 9 Gejala awal diabetes tipe 2, banyak yang sering tidak menyadari

Lidah buaya

Cara mengobati kaki kena paku dengan bawang merah
Lidah buaya jadi bahan alami selanjutnya yang cocok digunakan sebagai perawatan luka. Ada banyak kandungan penting dalam lidah buaya yang bermanfaat untuk hal itu. Mulai dari analgesik, antiinflamasi, dan lain-lain. Dengan memakai lidah buaya, inflamasi yang muncul akibat luka bisa berkurang. Langkah yang perlu Anda lakukan cukup mudah. Oleskan ekstrak lidah buaya pada luka lalu diamkan dulu sampai kering. Setelah itu, bersihkan memakai air hangat lalu keringkan memakai handuk bersih. Baca Juga: 5 Kondisi ini bisa jadi gejala pikun, Anda perlu waspada

Bawang merah

Cara mengobati kaki kena paku dengan bawang merah
Selain bawang putih, bawang merah juga bisa Anda pakai untuk mengobati luka. Antimikroba yang terkandung dalam bawang merah efektif mencegah infeksi luka yang lebih parah. Untuk memaksimalkan efeknya, cobalah untuk mencampur bawang merah dengan madu lalu gunakan pada luka.

Kunyit

Kunyit adalah jenis bahan alami selanjutnya yang dapat Anda gunakan untuk perawatan luka. Sama seperti bahan alami yang lain, ada banyak kandungan penting dalam kunyit. Mulai dari antiseptik, antibiotik, dan lain-lain. Melansir NDTV Food, mengaplikasikan kunyit pada luka secara langsung bisa menghentikan pendarahan. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa kunyit bisa meningkatkan jumlah kolagen yang mana bisa mempercepat penyembuhan luka.

Selanjutnya: Begini cara hilangkan kriput pada wajah dengan kunyit

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Cara mengobati kaki kena paku dengan bawang merah