Bagaimanakah cara membiasakan adab BERJALAN, BERPAKAIAN makan dan minum dalam kehidupan sehari hari

Bagaimanakah cara membiasakan adab BERJALAN, BERPAKAIAN makan dan minum dalam kehidupan sehari hari
Ilustrasi Puasa. ©Shutterstock.com

JABAR | 19 Maret 2021 19:14 {news_reporter_link} {news_ext_reporter}

Merdeka.com - Makan sambil berjalan, makan dengan tangan kiri, makan tanpa berdoa, menyisakan makanan, hingga makan berlebihan sudah menjadi pemandangan umum yang sering kita jumpai. Meski tampak sepele, namun sebagai seorang muslim, kita perlu menghindari kebiasaan-kebiasaan tersebut.

Islam adalah agama yang komplet. Islam tidak hanya mengatur bagaimana hubungan manusia dengan Sang Pencipta, tapi juga mengatur bagaimana kehidupan manusia di dunia, dari yang besar sampai urusan yang ringan, termasuk makan dan minum.

Adab makan dan minum seorang muslim sudah dicontohkan langsung oleh Rasulullah SAW. Hal ini tentu bukan untuk mengekang kaum muslimin, tapi justru menjadi bukti betapa agama ini memperhatikan kehidupan umatnya agar hidupnya berjalan baik dan penuh dengan berkah.

Nabi Muhammad SAW adalah sosok yang seharusnya menjadi panutan bagi kaum muslimin. Maka dari itu, meniru setiap perilaku Rasulullah SAW adalah pilihan yang sangat tepat bagi kaum muslimin, termasuk dalam hal adab makan dan minum.

“Dan apa yang diberikan Rasul kepadamu maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu maka tinggalkanlah. Dan bertaqwalah kepada Allah. Sungguh, Allah sangat keras hukuman-Nya.” (QS. Al-Hasyr : 7).

Lalu, apa saja adab makan dan minum yang diajarkan oleh Islam? Dikutip dari rumaysho.com, berikut adalah adab makan dan minum yang baik dalam Islam.

2 dari 5 halaman

Bagaimanakah cara membiasakan adab BERJALAN, BERPAKAIAN makan dan minum dalam kehidupan sehari hari

©Pixabay/AveCalvar

Adab makan dan minum yang pertama adalah dengan mengucapkan tasmiyah. Ibnu Hajar Al Asqolani mengatakan bahwa yang dimaksud dengan tasmiyah ketika makan adalah bacaan ‘bismillah’.

Ibnu ‘Allan Asy Syafi’i mengatakan, “Jika disebut tasmiyah, maka yang dimaksud adalah ucapan “bismillah”. Sedangkan jika disebut basmalah, maka yang dimaksud adalah ucapan “bismillahir rohmaanir rohiim”.

Terkait adab makan dan minum ini, dari ‘Aisyah, Rasulullah SAW pernah bersabda yang artinya,

“Apabila salah seorang di antara kalian makan, maka hendaknya ia menyebut nama Allah Ta’ala. Jika ia lupa untuk menyebut nama Allah Ta’ala di awal, hendaklah ia mengucapkan: ‘Bismillaahi awwalahu wa aakhirohu (dengan nama Allah pada awal dan akhirnya)’.“ (HR. Abu Daud dan Timidzi).

Menggunakan Tangan Kanan

Adab makan dan minum yang kedua yaitu dengan membiasakan menggunakan tangan kanan saat makan dan minum.

Dalam salah satu hadis disebutkan sebuah riwayat yang artinya,

“Jika seseorang di antara kalian makan, maka hendaknya dia makan dengan tangan kanannya. Jika minum maka hendaknya juga minum dengan tangan kanannya, karena setan makan dengan tangan kiri dan minum dengan tangan kirinya pula.” (HR. Muslim).

Makan yang Ada di Hadapannya

Adab makan dan minum yang ketiga yaitu dengan makan apa yang tersaji di hadapannya. Jangan makan apa yang ada di hadapan orang lain ketika kita makan dalam satu nampan.

Dari ‘Umar bin Abi Salamah, Rasulullah SAW bersabda padanya,

“Wahai anak, sebutlah nama Allah, dan makanlah dengan tangan kananmu, serta makanlah yang ada di hadapanmu.” (HR. Bukhari).

3 dari 5 halaman

Bagaimanakah cara membiasakan adab BERJALAN, BERPAKAIAN makan dan minum dalam kehidupan sehari hari
HealthGuide

Ketika makan, mulailah dari pinggir terlebih dulu. Jangan Anda makan dari tengah piring. Hal ini disampaikan Rasulullah SAW pada hadisnya, yaitu dari Ibnu ‘Abbas, Nabi SAW bersabda,

“Barokah itu turun di tengah-tengah makanan, maka mulailah makan dari pinggirnya dan jangan memulai dari tengahnya.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Hibban).

Tidak Makan sambil Bersandar

Dari hadis Abu Juhaifah, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda yang artinya,

“Adapun saya tidak suka makan sambil bersandar.”(HR. Tirmidzi dan Ibnu Hibban).

Al Hafizh Ibnu Hajar menyatakan bahwa yang dimaksud dengan bersandar dalam hadis ini sifatnya umum, dan tidak dikhususkan bentuk bersandar dengan sifat tertentu.

Tidak Menjelek-jelekkan Makanan

Memandang rendah atau menjelek-jelekkan makanan adalah hal yang tidak sepantasnya dilakukan oleh umat muslim, bahkan pada makanan yang tidak kita sukai. Ibnu Baththol mengatakan bahwa ketika kita menghina makanan yang tidak disukai, maka seolah-olah ia telah menolak rizki Allah.

Dari Abu Hurairah, ia berkata,

“Tidaklah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mencela suatu makanan sekali pun dan seandainya beliau menyukainya maka beliau memakannya dan bila tidak menyukainya beliau meninggalkannya (tidak memakannya).” (HR. Bukhari).

4 dari 5 halaman

Bagaimanakah cara membiasakan adab BERJALAN, BERPAKAIAN makan dan minum dalam kehidupan sehari hari
©metropolismag.com

Dari Wahsyi bin Harb dari ayahnya dari kakeknya bahwa para sahabat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata,

“Wahai Rasulullah, sesungguhnya kami makan dan tidak merasa kenyang?” Beliau bersabda, “Kemungkinan kalian makan sendiri-sendiri.” Mereka menjawab, “Ya.” Beliau bersabda, “Hendaklah kalian makan secara bersama-sama, dan sebutlah nama Allah, maka kalian akan diberi berkah padanya.”(HR. Abu Daud).

Ibnu Baththol mengatakan bahwa dengan makan bersama-sama merupakan salah satu sebab datangnya berkah saat makan.

Tidak Membiarkan Makanan yang Terjatuh

Adab makan dan minum berikutnya yaitu dengan tidak membiarkan suapan makanan yang telah terjatuh. Dalam hal ini Jabir bin ‘Abdillah pernah berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda,

“Apabila suapan makanan salah seorang di antara kalian jatuh, ambilah kembali lalu buang bagian yang kotor dan makanlah bagian yang bersih. Jangan dibiarkan suapan tersebut dimakan setan.” (HR. Muslim).

Menjilat Tangan sebelum Mencuci atau Mengusapnya

Mungkin adab yang satu ini sudah jarang kita lihat, karena saat ini banyak orang menggunakan peralatan makan seperti sendok dan garpu untuk makan. Namun, ketika Anda makan tanpa peralatan makan, jangan sampai lupa dengan adab yang satu ini.

Rasulullah SAW bersabda dengan lanjutan hadis Jabir pada poin sebelumnya, yang artinya,

“Janganlah dia sapu tangannya dengan serbet sebelum dia jilati jarinya. Karena dia tidak tahu makanan mana yang membawa berkah.” (HR. Muslim).

Terkait hal ini, Asy Syaukani menjelaskan bahwa, “Menjilat jari (seusai makan) adalah sesuatu yang disyari’atkan (dianjurkan). Alasannya sebagaimana yang disebutkan di akhir hadis, yaitu karena orang yang makan tidak mengetahui di manakah barokah yang ada pada makanannya. Makanan yang disajikan pada orang yang makan benar-benar ada barokahnya. Namun tidak diketahui apakah barokahnya ada pada makanan yang dimakan, atau pada makanan yang tersisa pada jari atau pada mangkoknya, atau pada suapan yang terjatuh. Oleh karena itu, sudah sepatutnya seseorang memperhatikan ajaran ini agar ketika makan pun bisa meraih barokah. Pengertian barokah pada asalnya adalah bertambahnya dan tetapnya kebaikan serta mendapatkan kesenangan dengannya.”

5 dari 5 halaman

Dari Mu’adz bin Anas, dari ayahnya ia berkata, Rasulullah SAW bersabda,

“Barang siapa yang makan makanan kemudian mengucapkan: “Alhamdulillaahilladzii ath’amanii haadzaa wa rozaqoniihi min ghairi haulin minnii wa laa quwwatin” (Segala puji bagi Allah yang telah memberiku makanan ini, dan merizkikan kepadaku tanpa daya serta kekuatan dariku), maka diampuni dosanya yang telah lalu.” (HR. Tirmidzi).

Namun ada hadis lain Anas bin Malik, juga dipebolehkan untuk mengakhiri makan dengan ucapan “alhamdulillah”.

“Sesungguhnya Allah Ta’ala sangat suka kepada hamba-Nya yang mengucapkan tahmid (alhamdulillah) sesudah makan dan minum” (HR. Muslim).

Mendoakan Orang yang Menyajikan Makanan

Tidak lupa kita juga perlu mendoakan orang yang telah menyajikan makanan pada kita. Bacaan doa yang bisa dibaca yaitu:

Allahumma ath’im man ath’amanii wa asqi man asqoonii

Artinya: "Ya Allah, berilah ganti makanan kepada orang yang memberi makan kepadaku dan berilah minuman kepada orang yang memberi minuman kepadaku." (HR. Muslim).

Mencuci Tangan

Adab makan dan minum yang terakhir yaitu mencuci tangan untuk membersihkan sisa-sisa makanan. Hal ini sesuai dengan hadis dari Abu Hurairah, Nabi SAW bersabda,

“Jika salah seorang dari kalian tidur dan di tangannya terdapat minyak samin (sisa makanan) kemudian mengenainya, maka janganlah mencela kecuali kepada dirinya sendiri.” (HR. Ahmad).

(mdk/ank)

Amatilah gambar berikut ini!Berilah komentar atau pertanyaan tentang gambar-gambar yang kalian amati di atas!1. .................................................................................................................................2. .................................................................................................................................A. PENTINGNYA MENJAGA ADAB BERJALAN, BERPAKAIAN, MAKAN DAN MINUM Islam mengajarkan adab (akhlak) mulia bagi umatnya. Melalui pedoman hidup orang Islam yaitu al-Qur’an dan al-Hadis banyak diperintahkan agar manusia berakhlak mulia agar mencapai derajat sebagai makhluk Allah Swt. yang sebaik-baiknya. Namun masih banyak manusia yang tidak mau melakukannya. Ada kalanya seseorang melakukan sesuatu sesuai dengan seleranya sendiri tanpa memperhatikan adab yang ada. Ada pula seseorang melakukan sesuatu berdasarkan nilai yang ada di masyarakat dan nilai-nilai agama. Adab ditata untuk menjaga kesopanan, kepantasan, dan kelayakan dalam bersikap dan berperilaku. Islam mengatur adab melakukan sesuatu selain agar kesopanan, kepantasan, kelayakan pergaulanAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 143terlihat juga supaya umat Islam menjalankan perintah agamanya. Jika semua ini sudahterbiasa dilakukan maka akan tercipta pribadi shalih yang memberi rasa aman dannyaman di sekitarnya. Rasulullah Saw. bersabda: (‫ )رواه البيهقى‬. ‫ِانَّ َما بُ ِع ْث ُت َِلُتَ ِم َّم َم َكا ِر َم ا َْلَ ْخلاَ ِق‬ Artinya: “Sesungguhnya aku (Muhammad Saw.) diutus hanya untuk menyempurnakanakhlak”. (HR.Baihaqi) Oleh karena itu umat Islam wajib berakhlak mulia sebagaimana yang diajarkannabi Muhammad Saw. Dalam hal ini berakhlak mulia dalam berjalan, berpakaian,makan dan minum. Pentingnya beradab mulia tidak cukup dirasakan manfaatnya oleh dan pelakusaja, tetapi lebih dari itu dapat bermanfaat bagi orang lain dan lingkungan sekitarnya.Begitu pula berkaitan dengan berjalan, berpakaian, makan dan minum, diperlukan adabyang baik agar membawa manfaat bagi kita semua. Pentingnya beradab dalam berjalan agar manusia berjalan tidak sembarangandalam berjalan baik cara dia menggerakkan kaki maupun badannya. Cara-cara berjalanyang baik sesuai anjuran agama ditata agar manusia menjadi orang yang beradab dalamberaktifitas kesehariannya yang dimulai dengan menggerakkan badannya (berjalan).Orang yang berjalan pada umumya melewati jalan yang dilihat orang lain (banyak).Kesopanan terhadap orang lain perlu diperhatikan agar terbina hubungan yan damai. Adab berpakaian juga penting dalam kehidupan. Adat istiadat berpakaian diIndonesia masing-masing daerah memiliki ciri khas yang selayaknya dilestarikan. Adatistiadat berpakaian yang tidak menyalahi ajaran Islam boleh dilakukan orang Islam.Adab berpakaian ditata agar manusia tidak berpakaian seenaknya. Cara-cara berpakaianyang baik sesuai anjuran agama ditata agar umat Islam berpakaian sesuai ajaran agamaseperti menutup aurat, memikirkan kepantasan/ kesopanan berpakaian, dan sesuai jeniskelamin. Makan dan minum juga perlu memperhatikan adab. Pentingnya adab makan danminum menurut Islam mengajarkan manusia agar menjadi pribadi yang selektif dalammemilih makanan (memikirkan halal-haramnya), tidak berlebihan memakan makanan(tamak), dan memperhatikan aspek kesehatan makanan yang akan dimakan. Jadi144 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7manusia tidak asal makan yang dia suka dan dia mau saja tetapi juga makan dan minumdiniatkan untuk melangsungkan hidup dan hidup untuk beribadah kepada Allah Swt. Jadi kita wajib menjaga adab berjalan, berpakaian, makan dan minum karenaselain menjalan ajaran Islam juga sangat penting untuk menjadikan seseorang yangmemiliki sopan-santun dalam kegiatan sehari-hari. Betapa besar manfaat menjagasopan-santun sebab akan berdampak positif bagi orang lain dan lingkungan sekitarmenjadi aman dan nyaman. Alangkah indahnya hidup teratur.B. DALIL PENTINGNYA MENJAGA ADAB BERJALAN, BERPAKAIAN, MAKAN DAN MINUMDalil pentingnya menjaga adab berjalanAllah Swt. berfirman dalam QS. al-Isra ayat 7 yang berbunyi:ْ‫َو ِل َي ۡد ُخلُوا‬ ‫ُو ُجو َه ُك ۡم‬ ْ‫ِليَ ُسـُٔوا‬ ‫ٱ َۡلٓ ِخ َر ِة‬ ‫َو ۡع ُد‬ ‫َجآ َء‬ ‫أَ ۡح َسنتُ ۡم َِلَنفُ ِس ُك ٖۡۖم َوإِ ۡن أَ َس ۡأتُ ۡم َف َل َه ۚا َف ِإذَا‬ ‫ِإ ۡن أَ ۡح َسنتُ ۡم‬ ٧ ‫َد َخلُوهُ أَ َّو َل َم َّرة َو ِليُتَبِ ُرواْ َما َع َل ۡواْ تَ ۡت ِبي ًرا‬ ‫ٱ ۡل َم ۡس ِج َد َك َما‬ Artinya: Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat, maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri, dan apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan) yang kedua, (Kami datangkan orang-orang lain) untuk menyuramkan muka-muka kamu dan mereka masuk ke dalam mesjid, sebagaimana musuh-musuhmu memasukinya pada kali pertama dan untuk membinasakan sehabis- habisnya apa saja yang mereka kuasai (QS. al-Isra: 37).QS. Luqman ayat 18: ٤١ ‫َوََّل تُ َص ِع ۡر َخ َّد َك ِللنَّا ِس َوََّل تَ ۡم ِش فِي ٱ َۡلَ ۡر ِض َم َر ًح ٖۖا إِ َّن ٱل َّلهَ ََّل يُ ِح ُّب ُك َّل ُم ۡختَال فَ ُخور‬ Artinya: Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri (QS. Luqman: 18). Makna ayat-ayat diatas kita dilarang berjalan dengan gaya sombong (membusungkan dada, memicingkan mata, wajah seram (tidak tenang), mulut tak mau senyum, kaki dihentak-hentakkan (tanpa tujuan jelas), dan gaya-gaya sombong lainnya. Kecuali itu kita juga dilarang berjalan dengan memalingkan muka (tidak mau melihatAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 145orang di depannya) karena sombong. Sebab kesombongan adalah sifat setan yangseolah-olah orang lain dianggap tidak berarti. Setan akan kekal dalam neraka.Dalil pentingnya menjaga adab berpakaianAllah Swt. berfirman dalam QS. al-A’raf ayat 26 yang berbunyi:‫ۚر ٰذَ ِل َك ِم ۡن َءا ٰ َي ِت ٱللَّ ِه‬ٞ ‫ٰيَ َبنِ ٓي َءا َد َم َق ۡد أَن َز ۡل َنا َع َل ۡي ُك ۡم ِلبَا ٗسا يُ ٰ َو ِري َس ۡو ٰ َء ِت ُك ۡم َو ِري ٗش ٖۖا َو ِل َبا ُس ٱلتَّ ۡق َو ٰى ٰذَ ِل َك َخ ۡي‬ ٦٣ ‫لَ َعلَّ ُه ۡم َيذَّ َّك ُرو َن‬Artinya: Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaianuntuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian takwa itulahyang paling baik. Yang demikian itu adalah sebahagian dari tanda-tanda kekuasaanAllah, mudah-mudahan mereka selalu ingat (QS. al-A’raf). Maksud yang terkandung dalam ayat di atas adalah Allah Swt. telahmenganugerahkan pakaian sebagai kebutuhan hidup bagi hamba-Nya. Maka hendaklahhamba-Nya berpakaian menurut perintah agama (menutup aurat) dan pakaian bolehsebagai untuk indah-indah asalkan tidak menyalahi aturan agama. Semua itu sebagaimedia penunjang ibadah dan ketaatan kepada-Nya. Adapun pakaian yang paling baikadalah pakaian takwa yaitu beupa kebaikan hati dan jiwa.Rasulullah Saw. bersabda: ‫ُكلُ ْوا َوا ْش َربُ ْوا َو تَ َص َّدقُ ْوا َوا ْلبَ ُس ْوا ِم ْن َغ ْي ِر ِإ ْس َرا ٍف َو ََل َم ِخ ْي َل ٍة‬ Artinya: “Makan, minum, berpakaian dan bersedekahlah kalian namun jangan berlebih-lebihan dan sombong”. (lihat Shohih Sunan An-Nasai: 2399)Sabda Rasulullah Saw.:‫ َوا ْل ُمتَ َشبِ َها ِت‬، ‫َع َن َر ُسو ُل اللَّ ِه َصلَّى اللَّهُ َع َل ْي ِه َو َسلَّ َم ا ْل ُمتَ َش ِب ِهي َن ِم ْن ال ِر َجا ِل ِبال ِن َسا ِء‬ (‫ِم ْن ال ِن َسا ِء بِال ِر َجا ِل )رواهالبخارى‬146 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Artinya: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam melaknat laki-laki yang menyerupai wanita dan para wanita yang menyerupai laki-laki” (HR. Bukhari) Maksud hadis yang pertama bahwa kita dilarang berpakaian, makan dan minumberlebihan. Berpakaian yang berlebihan maksudnya terlalu gelamor mengundangperhatian orang yang melihatnya, dan dengan harga yang melebihi batas harga pakaianpaling mahal pada umumnya. Ukurannya memang tidak dapat diukur secara angka(rupiah) yang paten tetapi dapat dirasa batas-batas kewajaran harga pakaian. Jika sepertiini dibiarkan akan mengundang sifat sombong. Hadis yang kedua maksudnya adalah Rasulullah Saw. melaknat laki-laki yangmemakai pakaian seperti pakaian wanita dan wanita yang memakai pakaian sepertipakaian laki-laki. Sebab hal ini mengandung ketidakwajaran dan mengakibatkan fitnah.Sedangkan fitnah adalah dosa.Dalil pentingnya menjaga adab makan dan minumAllah Swt. berfirman dalam QS. al-Mukminun ayat 51 berbunyi: ١٤ ‫م‬ٞ ‫ٰيَٓأَيُّ َها ٱل ُّر ُس ُل ُكلُواْ ِم َن ٱل َّط ِي ٰ َب ِت َوٱ ۡع َملُواْ ٰ َص ِل ًح ٖۖا ِإ ِني ِب َما تَ ۡع َملُو َن َع ِلي‬Artinya: Hai rasul-rasul, makanlah dari makanan yang baik-baik, dan kerjakanlah amalyang saleh. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan (QS. al-Mukminin: 51).QS. al-Baqarah ayat 168: ٤٣١ ‫و ُّمبِي ٌن‬ٞ ‫ٰ ٓيَأَيُّ َها ٱلنَّا ُس ُكلُواْ ِم َّما ِفي ٱ َۡلَ ۡر ِض َح ٰ َل َٗل َط ِي ٗبا َوََّل تَتَّ ِبعُواْ ُخ ُط ٰ َو ِت ٱل َّش ۡي ٰ َط ۚ ِن إِنَّ ۥهُ َل ُك ۡم َع ُد‬ Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat dibumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena sesungguhnyasyaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu (QS. al-Baqarah: 168). Maksud ayat-ayat di atas adalah kita diperintahkan oleh Allah Swt. makan danminum yang baik-baik (halal) dan berbuat kebaikan serta tidak boleh menuruti langkah-langkah setan. “Baik” di sini adalah makanan dan minunan halal yang didapat darirezeki yang halal. Jika kita makan dan minum dari sumber (rezeki) yang haram makasama saja menuruti nafsu setan, atau rezeki halal tapi untuk membeli makanan haram.Apalagi dari rezeki haram dan makanan yang dibeli untuk dimakan jenis makananharam. Maka yang demikian jelas-jelas mengikuti langkah-langkah setan berari haram.AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 147C. ADAB BERJALAN MENURUT ISLAM Gambar di atas tentang adab berjalan. Bagaimana menurut kalian? Sudahkahadab berjalan di atas sesuai ajaran Islam? Adab berjalan dalam Islam di atur supayamanusia khsususnya umat Islam tidak menjadi orang yang sembarangan dalam berjalanwalaupun gaya berjalan masing-masing orang berbeda. Selama gaya itu tidak dibuat-buatyang menyalahi aturan, maka tidak perlu diperdebatkan. Adab berjalan menurut Islam perlu diperhatikan untuk dilakukan. Adab berjalanmenurut Islam sebagai berikut: 1. Tenang dan sopan Sebagai orang Islam, adab kita dimulai dari berjalan perlu dijaga. Tenang dan sopan dalam berjalan maksudnya tidak “jelalatan” (pandangan mata kesana- kemari), pandangan mata ke depan dan mau melihat orang di depannya, wajah tidak seram, gerakan tubuh tidak terlalu bebas, kaki melangkah tenang, gerakan tangan melambai teratur. 2. Badan lurus dan kepala sedikit menunduk Maksudnya jika tidak ada sesuatu yang diperlukan membungkukkan badan dan menundukkan kepala karena ingin menghormati orang-orang tertentu (para alim, guru-guru kita, dll), posisi badan biasa saja dan mata tenang melihat ke depan dan sekali-kali melihat ke bawah. Jangan sampai dikatakan sombong karena kita berjalan dengan dada dibusungkan dan pandangan mata selalu ke atas. 3. Berjalan secara normal148 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Seorang muslim sepatutnya jika berjalan tidak dibuat-buat yang menimbulkan celaan dari orang lain. Lebih baik berjalan agak cepat dari pada berjalan lemah gemulai yang membuat orang lain (orang yang berjalan di belakangnya) tidak sabar menunggu. Sebisa mungkin tidak membuat masalah dalam berjalan.4. Menciptakan kenyamanan dalam berjalan Maksudnya membuat orang yang melihat kita berjalan menjadi nyaman karena kita berjalan tidak mengada-ada dan biasa saja.5. Mempunyai tujuan dengan jelas Dalam berjalan semestinya mempunyai tujuan dengan jelas yang diniati menuju ke suatu dengan baik. Hal ini mengingatkan kita bahwa sebagai seorang muslim wajib beraktifitas dengan baik dalam kegiatan yang baik-baik, yang dimulai dengan adab berjalan kita.6. Boleh berhenti jika ada keperluan (yang mendesak) Adab berjalan diperbolehkan berhenti jika ada keperluan tetapi dianjurkan sebentar saja. Misalnya, sedang berkalan bertemu dengan teman lama yang lama tidak bertemu lalu menyapa, bersalaman, dan berbincang-bincang sekedar menanyakan kabarnya, itu tidak masalah. Pembicaraan tidak boleh ngelantur sehingga tujuan (niat) berjalan rusak karenanya.7. Tidak mancari perhatian dalam berjalan Jika kita berjalan dengan tujuan mencari perhatian orang lain berarti tidak menerapkan adab berjalan menurut Islam. Seandainya dalam berjalan kita memakai sepasang sepatu, maka sepasang sepatu dipakai semua, tidak hanya satu sepatu dipakai sedangkan yang satunyanya memakai sandal. Jika terpaksa harus tidak memakai sepatu atau sandal, sebaiknya dilepas semua(tidak memakai alas kaki) seperti sedang olah raga jalan kaki, dan sebagainya.8. Tidak berjalan dengan sambil makan Meskipun hanya makan “makanan kecil”, tidak diperkenankan berjalan sambil makan. Jika terpaksa, makanan dikunyah dan ditelan dulu barulah berjalan.AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 149Berjalan dengan makan akan menimbulkan sifat tidak tahu malu. Termasuk berjalan dengan berbincang-bincang jika bersama orang lain. 9. Berjalan harus fokus Jika berjalan tidak fokus (konsentrasi) bahwa seseorang sedang berjalan, maka bahaya mudah datang. Berjalan sambil melakukan sesuatu aktifitas (mungkin tinggal melanjutkan sesuatu pekerjaan yang dianggapnya bisa dilakukan sambil berjalan) misalnya sambil menghafal materi pelajaran karena mau ulangan, maka sebaiknya dihindari. Sebab dapat mengganggu aktifitas berjalan dengan baik. Bisa saja dapat menabrak orang di depannya atau jatuh sendiri. 10. Tidak mendahului orang lain Maksudnya adab bejalan yang baik termasuk tidak mendahului orang lain yang berjalan di depan kita atau orang yang berjalan lebih awal dari kita tanpa permisi. Jika terpaksa harus mendahului sepantasnya permisi dan menyapa dengan ramah agar orang lain tidak merasa dilangkahi dan dihormati. Terutama bagi orang-orang yang lebih tua dari kita, khususnya kedua orang tua kita. Bagaimana adab kalian ketika berjalan, anak- anak.....?D. ADAB BERPAKAIAN MENURUT ISLAMSumber: https://images.app.goo.gl/uayYfR1y3LVdFQRu9 Sumber: https://images.app.goo.gl/mMWGPF Gambar di atas menujukkan adab berpakaian. Mungkin masih ada gambar-gambar lain yang menurut kalian juga sesuai dengan ajaran Islam? Coba cari ya, anak-anak! Membahas adab berpakaian menurut Islam sangat menarik. Dalam hal ini tidakterbatas 1 (satu) model pakaian saja tetapi boleh berbagai macam model pakaian150 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7tergantung jenis kegiatan yang dilakukan seseorang sehingga mengharuskan memakaipakaian tertentu. Selama model pakaian itu menutup aurat tidak perlu diperdebatkan. Adab berpakaian menurut Islam sewajarnya berhubungan dengan budayamasing-masing suku dan bangsa. Bagi kita bangsa Indonesia adab berpakaian menurutIslam artinya adab berpakain yang tidak melanggar ajaran Islam sebagai berikut: 1. Menata niat berpakaian Berniat berpakaian untuk melaksanakan perintah Allah Swt. yaitu melindungi aurat dan menjaga kesehatan tubuh agar tidak mudah sakit. 2. Berpakaian memenuhi syarat menutup aurat Baik orang Islam laki-laki maupun orang Islam perempuan wajib menutup aurat dalam berpakaian jika dapat dilihat oleh yang bukan mukhrim. Terutama bagi wanita jangan berpakaian yang ketat. Menutup aurat bukan tergantung 1 (satu) model pakaian saja, selama model itu tidak menyalahi ajaran agama berarti masih memenuhi syarat menutup aurat. 3. Berpakaian yang bersih dan nyaman Seorang muslim yang baik selalu berpakaian yang bersih dan harum agar nyaman. Selama keharuman pakaian tidak menyolok, diperbolehkan. Termasuk kerapian dalam berpakaian dapat mendatangkan kenyamanan bagi si pemakai dan orang yang melihatnya. Khsususnya bagi pakaian untuk beribadah kepada Allah Swt. (untuk shalat) harus dijaga kesucian, kebersihan, dan keharumannya. 4. Model pakaian sesuai jenis kelamin Islam mengajarkan dengan jelas bahwa laki-laki seharusnya menggunakan pakaian yang pantas dipakai laki-laki, wanita menggunakan pakaian yang pantas dipakai wanita. Model pakaian bebas, selama menutup aurat dan masih mencerminkan model pakain yang sesuai jenis kelamin masing-masing pemakai berarti tidak masalah. 5. Tidak berpakaian yang glamour Sekaya apapun seorang muslim tidak pantas memakai pakaian yang glamour (menyolok dan berlebihan). Apalagi pakaian itu tidak disesuaikan dengan acaraAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 151atau aktifitas yang ada. Sederhana dalam berpakaian tapi bersih dan rapi lebih utama daripada berpakaian yang menyolok. 6. Berpakaian disesuaikan dengan acara/ kegiatan Maksudnya berpakaian sesuai dengan kesepakatan bersama atau aturan yang ada. Selama tidak menyalahi ajaran Islam tidak masalah. Misalnya, di sekolah memakai pakaian seragam di mana warna dan model sudah di atur, kapan memakai pakaian olah raga, pakaian batik, dan sebagainya. 7. Tidak meniru-niru model pakaian yang dilarang agama Sebagai seorang muslim sudah barang pasti dalam berpakaian mempunyai aturan sendiri. Bukan berarti Islam membatasi model berpakaian, selama model itu tidak bertentangan dengan ajaran agama, diperbolehkan. Yang mengkhawatirkan di zaman sekarang banyak model pakaian ditawarkan, lalu para generasi Islam meniru-niru begitu saja tanpa memikirkan kepantasan bagi seorang muslim/ muslimah. Boleh meniru asalkan tidak menyalahi ajaran Islam. 8. Berpakaian hendaknya menyesuaikan usia Di zaman sekarang, banyak orang berpakaian tanpa menyesuaikan usia. Meskipun tidak terlalu vital, tanpa disadari penampilan seorang kakek seperti anak muda akan menjadi persoalan sendiri. Kepantasan berpakaian sesuai ajaran agama perlu dijaga dalam adab berpakaian menurut Islam. 9. Mendahulukan tangan kanan dan berdoa Maksudnya jika sedang akan memulai memakai pakaian didahulukan bagian tubuh sebelah kanan, seperti tangan kanan, dan tidak lupa berdoa (paling tidak membaca basmalah). Dimaksudkan agar pakaian yang kita pakai menjadi berkah dalam hidup. Anak-anak boleh mencari adab berpakaian menurut Islam yang lain.... cobalah.....!152 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7E. ADAB MAKAN DAN MINUM MENURUT ISLAM Sumber: https://images.app.goo.gl/Bru2pCQehVMLmXZB9 Adab selanjutnya yang tak kalah penting adalah adab makan dan minummenurut Islam. Gambar di atas tentang adab makan dan minum bersama keluarga.Namun yang dikehendaki di sini adab makan dan minum secara keseluruhan baiksedang sendiri, bersama keluarga, bersama teman, sedang di sebuah perteman-pertemuan tertentu seperti rapat, resepsi, dan lain-lain. Secara garis besar Islammengatur adab makan dan minum agar manusia khususnya umat Islam tidak menjadiorang yang tidak beradab dan tamak. Sebagaimana adab berjalan dan tadab berpakaian, adab makan dan minum perludilakukan oleh seorang muslim. Kemuliaan seseorang dapat diraih salah satunyamemilki adab yang baik dalam berjalan, berpakaian, makan dan minum. Bagi orangyang kurang beradab atau kurang mendalami ajaran Islam, menganggap semua ini tidakpenting. Bagi orang yang menjunjung tinggi peradaban pastilah menganggap sangatpenting sebab untk menjadi orang mulia dimulai dari menjaga adab yang kecil-kecil. Adab makan dan minum menurut Islam sebagai berikut: 1. Sebelum makan dan minum membaca basmalah Membaca basmalah sebelum memulai aktifitas makan dan minum sangatlah penting dalam adab makan dan minum menurut Islam. Hal ini menunjukkan rasa syukur kepada Allah Swt. dan rezeki yang kita gunakan untuk makan dan minum berkah. 2. Menjaga kehalalan makanan dan minuman Makanan yang kita makan dan minuman yang kita minum hendaknya dijaga kehalalannya. Dimulai dari sumber rezeki yang kita dapatkan, proses mengatur rezeki itu, sampai dengan terwujud makanan dan minuman yang akan kita makan dan kita minum. Kehalalan dan keharaman sumber rezeki dan makanan yang kitaAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 153makan akan mempengaruhi perilaku kita baik atau buruk. Semoga kita termasuk orang-orang yang berperilaku baik. 3. Makan dan minum dengan duduk Sebagai muslim yang menjaga adab makan dan minum sebaiknya makan dan minum dengan duduk. Secara medis makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh kita melalui proses duduk lebih baik terserap dalam tubuh daripada yang melalui proses dengan berdiri. 4. Menggunakan tangan kanan Dalam makan dan minum sebaiknya menggunakan tangan kanan kecuali jika tangan kanan kita kurang berfungsi. Sifat tangan kiri hanya membantu tangan kanan. Dalam Islam makan tidak harus menggunakan sendok dan garpu. Langsung menggunakan tangan (kanan) lebih baik dan menjilat sisa makanan di jari hukumnya sunah. Kecuali ada alasan-alasan tertentu mengggunakan sendok dan garpu tidak apa-apa. 5. Makan dan minum tidak berbicara Jika ingin makan dan minum lancar dan sehat, maka saat makan dan minum tidak berbicara. Apalagi sambil berbincang-bincang, termasuk sedang bermain handphone. Kebanyakan orang tidak menyadari kesalahannya yang akan merugikan diri sendiri. Baru menyadari jika sudah terjadi masalah. 6. Tidak mencela makanan dan minuman Sebagai muslim yang baik, senang atau tidak senang dengan makanan dan minuman yang akan kita makan dan kita minum, kita tidak boleh menyela. Lebih baik diam dan tetap memakan dan meminum walapupun sedikit, terutama sedang dijamu oleh orang lain. 7. Makan mulai dari pinggir baru tengah Artinya jika sendang makan, makanlah bagian pinggir dulu, baru bagian tenga. Hal ini bermaksud agar kita tidak mengaduk-aduk makanan yang belum tentu habis kita makan dan terlihat tidak menjijikkan. Begitu pula minum dari sedikit demi sedikit agar tetap santun.154 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 78. Tidak meniup-niup makanan dan minuman Selain untuk menjaga kesopanan, tidak meniup-niup makanan dan minuman juga ajaran agama, Jika tidak sangat mendesak hindari perbuaan tersebut. 9. Makan dan minum tidak terlalu kenyang Orang Islam yang baik tidak akan merasa tamak karena makan dan minum tidak sampai kekenyanagan (terlalu kenyang). Makan dan minum secukupnya saja agar badan sehat dan hati tidak keras. Bagi orang yang sedang mencari ilmu akan sangat berguna bagi kecerdasan otak dalam mencerna ilmu.10. Mengakhiri makan dan minum dengan bacaan hamdalah Biasanya sebelum makan kita berdoa dan membaca basmalah. Bagitu pula setelah makan paling tidak membaca hamdalah dan berdoa. Dengannya Allah Swt. akan memberkahi rezeki kita sebagai bekal mendapatkan ridha-Nya. Bagaimana menurut kalian, anak-anak....?AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 155F. HIKMAH BERADAB BERJALAN, BERPAKAIAN, MAKAN DAN MINUM Setelah kita mempelajari adab berjalan, berpakaian, makan dan minum menurut Islam, sekarang kita jelaskan hikmah apa yang terkandung dalam adab tersebut? Hikmah beradab berjalan, berpakaian, makan dan minum menurut Islam antara lain: 1. Semakin mantap menjadi orang Islam karena masalah kebiasaan sehari-hari diatur sehingga menjadikan kita semakin santun dan beradab. 2. Memperoleh kepuasan batin dalam menerapkan aktifitas sehari-hari yang kita butuhkan. 3. Semakin dapat meningkatkan ajaran Islam dan menjadikannya kebiasaan hidup 4. Semakin menjadi pribadi yang terarah dan teratur dalam bersikap dan berperilaku 5. Dapat menjauhi sifat ceroboh (ketegesa-gesaan dalam beraktifitas). 6. Menjadikan hubungan sosial semakin nyaman dan damai. 7. Mewujudkan perlakuan lebih baik dari orang lain. 8. Dapat menerapkan ajaran agama dan nilai-nilai sosial yang tidak bertentangan dngan agama. 9. Menjadikan kita umat yang taat beragama dan jauh dari sifat tamak dan mengada- ada. 10. Dapat konsisten dalam berpikir, bersikap, dan bertindak. 11. Menjadikan jiwa dan raga sehat156 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Kegiatan 1Diskusia. Berkelompoklah 5-6 orang dengan tertib!b. Diskusikan hal-hal berikut dengan saling menghargai pendapat teman!No. Masalah Hasil Diskusi1. Bagaimana menurut kalian, apakah memberi cap/stempel/tanda dengan besi panas pada hewan ternak termasuk menyiksa ataukah tidak?. Paparkan argumen kalian!2. Menurut kalian, adakah hubungan kerusakan lingkungan yang menyebabkan bencana alam dengan akhlak/adab manusia terhadap lingkungan?,jelaskan argumen kalian!3. Menurut kalian, apa hikmah merawat tumbuhan bagi diri sendiri, alam lingkungan dan orang lain?c. Pajang hasil diskusimu di meja atau tembok!d. Antar kelompok bisa menanya dan menyanggah hasil diskusi yang dipajang jika ada yang perlu ditanyakan atau disanggahe. Lakukan tanya jawab sederhana tentang hasil diskusi tiap kelompokf. Beri penghargaan pada hasil diskusi kelompok terbaik!Kegiatan 2Mensimulasikan Buat empat kelompok Dua kelompok mensimulasikan adab yang baik menurut Islam ketika duduk di jalan umum Dua kelompok mensimulasikan adab yang tidak baik/jelek menurut Islam ketika duduk di jalan umum Pastikan masing-masing anggota kelompok mendapatkan peran yang merata Tampilan tiap kelompok tidak lebih dari 10 menit!AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 157REFLEKSIRenungkan dan jawab pertanyaan berikut!Allah adalah asy-Syakur yaitu Maha berterima kasih, Allah akan berterima kasih pada orangyang menolong makhlukNya yang lemah, termasuk hewan-hewan yang kelaparan, sakit,butuh pengobatan dan lain sebagainya.Sudahkah kalian menyayangi binatang? Apa wujudnya? Sebutkan!  Islam mengajarkan adab berjalan, berpakaian, makan dan minum mengandung arti kebaikan bagi kita sendiri dan berdampak bagi orang lain.  Adab berjalan menurut Islam diatur agar manusia berjalan di muka bumi tidak congak alias sombong, karena sombong adalah sifat setan. Dan setan tempatnya ada di neraka.  Adab berpakaian menurut Islam ditata agar manusia tidak berpenampilan seenaknya saja yang dapat menjerumuskan manusia ke jalan yang sesat.  Adab makan dan minum menurut Islam diperhatikan agar manusia menjadi sehat jiwa raganya dan dijauhkan dari sifat tamak.  Hikmah beradab berjalan, berpakaian, makan dan minum menurut lslam sangatlah penting untk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari demi tegaknya kehidupan yang aman, nyaman, dan damai serta selamat di dunia dan di akhirat.158 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Setelah peserta mendiskusikan materi: 1. Mengapa kita perlu menjaga adab berjalan menurut Islam? Mengapa? 2. Mengapa kita perlu menjaga adab berpakaian menurut Islam? Mengapa? 3. Mengapa kita perlu menjaga adab makan dan minum menurut Islam ? Mengapa?Langkah-langkah diskusi: 1. Membagi beberapa kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 6 (enam) orang 2. Masing-masng kelompok mendiskusikan materi diskusi seperti di atas 3. Tulis hasil diskusi kalian dengan cara masing-masing kelompok mewakilkan 1 (satu) orang untuk membentuk kelompok baru untuk mempresentasikan hasil diskusi dari masing-masing kelompok 4. Bagi kalian yang tidak mewakili ikut menanggapi atau menyampaikan pertanyaaan- pertanyaan yang berhubungan dengan materi diskusi 5. Simpulkan hasi diskusi kalian yang dibacakan oleh salah satu relawan (volunter) dari kalian 6. Bagi yang aktif berdiskusi dan pendapat-pendapatnya bagus akan mendapat penghargaan. Penghargaan boleh dari pendidik atau dari peserta didik) Setelah kalian mempelajari ‘Adab berjalan, berpakaian, makan dan minum menurutIslam” di mana diterangkan tentang pentingnya akhlak-akhlak terpuji tersebut, laluRENUNGKAN hal-hal berikut 1. Sudahkah kalian memiliki menerapkan adab berjalan, berpakaian, makan dan minum menurut Islam? Mengapa? 2. Bagaiamana jika kalian menemui teman kalian yang berpakaian sesuai seragam sekolah? Apakah pakaian teman kalian itu sesuai ajaran Islam? Kemukakan pendapat kalian! 3. Bagaimanakah pendapat kalian tentang makan bersama yang ramai-ramai misalnya ada pertemuan teman seangkatan/ satu lulusan SD/ MI dulu? Bagaimana dalam makan dan minum pada acara itu tetap menerapkan adab makan dan minum menurut Islam?AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 159Skala SikapBerilah tanda centang (√) pada kolom setuju atau tidak setuju di bawah ini! KeteranganNo. Pernyataan Setuju Tidak Setuju01. Adab berjalan, berpakaian, makan dan minum menurut Islam perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari02. Berjalan dengan lenggak-lenggok tanpa adanya sebab tertentu tidak diperbolehkan dalam Islam03. Adab berpakaian menurut Islam yang penting sudah disepakati bersama di lingkungan kita masing-masing04. Model berpakaian yang sudah dianggap pantas dan tidak menyimpang ajaran Islam diperbolehkan05. Tujuan utama Islam mengatur adab makan dan minum supaya manusia tidak berlebihan (tamak) dalam menikmati pemberian Allah Swt.06. Makanan dan minuman yang halal menurut Islam hanya dilihat dari jenis makanan atau minuman itu dilarang dimakan atau tidak07. Orang yang berhati-hati menjaga adab berjalan selalu fokus dan tenang saat berjalan08. Pakaian yang baik selain menutup aurat juga dengan model designer ternama09. Laki-laki yang memakai pakaian menyerupai pakaian wanita tidak apa-apa karena tuntutan zaman demikian10. Makan dan minum dengan duduk manfaatnya akan lebih baik daripada makan dan minum sambil berdiri160 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7UJI KompetensiJawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Apa makna Allah Swt. memerintahkan hamba-Nya agar menjaga adab berjalan, berpakaian, makan dan minum? 2. Mengapa kita diperintah beradab dalam berpakaian? 3. Sebutkan adab berpakaian menurut Islam? 4. Mengapa kita diperintah beradab dalam berjalan? 5. Sebutkan adab berjalan menurut Islam! 6. Mengapa kita diperintah beradab dalam makan dan minum? 7. Sebutkan adab makan dan minum menurut Islam! 8. Apa makna yang terkandung dalam hadis berikut: (‫ )رواه البيهقى‬. ‫اِنَّ َما بُ ِعثْ ُت َِلُتَ ِم َّم َم َكا ِر َم ا َْلَ ْخلاَ ِق‬ 9. Tulis QS. al-Isra ayat 7 beserta artinya tentang adab berpakaian!10. Sebutkan hikmah beradab berjalan, berpakaian, makan dan minum menurut Islam! Tugas Produk/ Proyek Carilah perilaku orang-orang di sekitarmu yang beradab berjalan, berpakaian, makan dan minum menurut Islam! (Lihat kolom di bawah ini) Lalu mintalah tanda tangan orang tua kalian! Kumpulkan tugas itu kepada guru kalian!AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 161Tugas Produk/ Proyek Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Materi : Kelas : Nama : ManfaatNo. Hari/tanggal kejadian Perilaku Keterangan01.02.03. Orang Tua ………………, …………………… Peserta Didik ---------------- ---------------- Guru Bidang Studi ---------------------Tugas Portofolio: Mengumpulkan tugas secara lengkap (Kelengkapan dokumen) &&&&&&162 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7KISAH KETELADANANUSMAN BIN AFFAN DAN ALI BIN ABI THALIBAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 163Sumber: https://paiftkuinsa.blogspot.com/2018/10/pembahasan-khulafa-ar-rasyidin-usman.html164 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7KOMPETENSI INTI KOMPETENSI KOMPETENSI KOMPETENSI KOMPETENSI INTI INTI 1 INTI 2 INTI 3 4 (SIKAP (SIKAP SOSIAL) (PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN) SPIRITUAL)9. Menghargai dan 10. Menunjukk 11. Memahami 12. Mencoba, menghayati an perilaku jujur, pengetahuan mengolah dan ajaran agama disiplin, (faktual, menyaji dalam yang dianutnya tanggung jawab, konseptual, dan ranah konkret peduli (toleransi, prosedural) (menggunakan, gotong royong), berdasarkan rasa mengurai, santun, dan ingin tahunya merangkai, percaya diri tentang ilmu memodifikasi, dan dalam pengetahuan, membuat) dan berinteraksi teknologi, seni, ranah abstrak secara efektif budaya terkait (menulis, membaca, dengan fenomena dan menghitung, lingkungan sosial kejadian tampak menggambar, dan dan alam dalam mata mengarang) sesuai jangkauan dengan yang pergaulan dan dipelajari di sekolah keberadaannya dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/ teoriKOMPETENSI DASAR KOMPETENSI KOMPETENSI KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR DASAR DASAR DASAR 2.9 Menunjukan 4.9 Mengomunikasikan1.9 Menghayati sikap berilmu, 3.9 Menganalisis hasil analisis keteladaankisah keteladanan peduli dan sikap dan Usman bin Affan r.a,sahabat Usman bin tanggung jawab, keteladanan sahabat dan Ali bin Abi TalibAffan r.a., dan Ali sebagai Usman bin Affan r.a, karromallahu wajhahbin Abi Talib implementasi dan Ali bin Abi dalam kehidupan sehari-karromallahu meneladani sifat- Thalib karromallahu hariwajhah sifat utama sahabat wajhah Usman bin Affan r.a.,dan Ali bin Abi Talib karromallahu wajhahAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 165INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI1.9.1. Menghayati kisah keteladanan sahabat Usman bin Affan r.a.1.9.2. Menghayati kisah keteladanan sahabat Ali bin Abi Thalib r.a.2.9.1. Menunjukkan sikap bersikap berilmu, peuli dan tanggung jawab sebagai implementasi meneladani sifat-sifat utama sahabat Usman bin Affan r.a. dan sahabat Ali bin Abi Thalib r.a.3.9.1. Menjelaskan kisah keteladanan sahabat Usman bin Affan r.a.3.9.2. Menjelaskan kisah keteladanan sahabat Ali bin Abi Thalib r.a.3.9.3. Menganalsisis cara-cara meneladani kisah keteladanan sahabat Usman bin Affan r.a. dan sahabat Ali bin Abi Thalib r.a.3.9.4. Menganalisis hikmah meneladani sahabat Usman bin Affan r.a. dan sahabat Ali bin Abi Thalib r.a.3.9.5. Mengidentifikasi perilaku meneladani sahabat Usman bin Affan r.a. dan sahabat Ali bin Abi Thalib r.a.166 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7PETA KONSEPMateri Aktivitas KetrampilanKISAH KETELADANAN MENGGALI KISAH CommunicationSAHABAT USMAN BIN KETELADANAN SAHABAT USMAN BIN AFFAN RA. Communication AFFAN RA. Collaborative KISAH KETELADANAN MENGGALI KISAH Creative SAHABAT ALI BIN ABI KETELADANAN SAHABAT ALITHALIB KARAMALLAHU WAJHAH Critical Thinking BIN ABI THALIB CARA-CARA MENELADANI KARAMALLAHU WAJHAH CollaborativeSAHABAT USMAN BIN AFFAN RA. Creativee MENCARI CARA-CARA DAN SAHABAT ALI BIN THALIB MENELADANI SAHABAT USMAN Critical Thinking KARAMALLAHU WAJHAH BIN AFFAN RA. DAN SAHABAT ALI HIKMAH MENELADANI SAHABAT BIN THALIB KARAMALLAHU USMAN BIN AFFAN RA. DAN WAJHAH SAHABAT ALI BIN THALIB KARAMALLAHU WAJHAH MENDISKUSIKAN HIKMAH MENELADANI SAHABAT USMAN PERILAKU YANG SESUAI DENGAN BIN AFFAN RA. DAN SAHABAT KISAH KETELADANAN SAHABAT ALI BIN THALIB KARAMALLAHU USMAN BIN AFFAN RA. DAN WAJHAH SAHABAT ALI BIN THALIB KARAMALLAHU WAJHAH MENGANALISIS PERILAKU YANG SESUAI DENGAN KISAH KETELADANAN SAHABAT USMAN BIN AFFAN RA. DAN SAHABAT ALI BIN THALIB KARAMALLAHU WAJHAHAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 167A. Amati dan baca cerita berikut! Sumber: Picuki.com Sumber: https://images.app.goo.gl/CH2TM9eedAVupcSetelah kalian mengamati dan membaca dua kisah di atas, pasti ada banyak hal yang inginkalian tanyakan.NO KATA TANYA PERNYATAAN1. Apa Apa hubungan gambar dengan sahabat Usman bin Affan2. dan Ali bin Abi Thalib?3.A. KISAH KETELADANAN SAHABAT USMAN BIN AFFAN R.A. Salah satu sahabat Rasulullah Saw. yang terkenal lemah lembut adalah sahabat Usman bin Affan Ra. Sifat yang dimiliki lainnya santun terhadap siapa saja. Nama lengkapnya Usman bin Affan bin Abi Al-Ash bin Umayah bin Abdu Asy-Syam bin168 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Abdu Manaf bin Qushai bin Killab bin Murrah bin Ka’ab bin Luway. Ibunya bernamaArwa bin Kuraiz. Lahir pada tahun 577 M di Makkah. Menjadi khalifah pada tahun 644M. Wafat pada tahun 656 M/ 35 H. Beliau sangat menyintai Rasulullah Saw. Usmanbin Affan Ra. berasal dari keluarga Bani Umayah yang kaya raya. Banyak orang tertarikdengan kepribadian beliau yang selalu menghargai orang lain. Usman bin Affan Ra. diangkat menjadi khalifah ar-Rasyidin ke-3 menggantikansahabat Umar bin Khattab Ra. Sebelum diangkat menjadi khalifah beliau sudahmenampakkan sifat-sifat mulia yaity sangat taat kepada Allah Swt. dan menyayangiRasulullah Saw. Setiap malam hari digunakan beliau untuk shalat malam, berdzikir,dan membaca al-Qur’an. Beliau juga gemar melakukan amal saleh untuk kemaslahatanumat. Hari-hari beliau selalu digunakan untuk beribadah dan beramal shalih kepadaAllah Swt. Kelebihan-kelebihan yang dimiliki Usman bin Affan Ra. banyak sekali. Sejakusia belia sudah memiliki akhlak mulia. Pada masa remaja berhasil mengenyampendidikan tinggi yang tidak dimiliki kebanyakan remaja seusia beliau pada saat itu. Diusia dewasa sudah berhasil menjadi seorang saudagar yang sukses dan banyak harta.Namun demikian semua itu tidak membuat beliau sombong dan tidak sukamenumpuk-numpuk harta. Sebaliknya, beliau suka menyedekahkan harta untuk orang-orang yang membutuhkan (fakir miskin) dan mau hidup sederhana di tengah-tengahkekayaan beliau yang berlimpah, berkat usaha-usaha beliau. Sahabat Usman bin Affan Ra. tidak pernah merasa kehilangan hartanya untukberderma. Bahkan jika menjamu tamu selalu menyuguhkan makanan lezat dan terlihatmewah, padahal beliau sendiri hanya makan roti dengan minyak di rumah beliau.Betapa pedulinya sifat Usman bin Affan Ra. tehadap orang lain. Al-kisah, ketika Rasulullah Saw. masih hidup, pernah terjadi kekeringan dimana-mana akibatnya sumur kaum muslimin mengalami kekeringan. Kaum musliminmenjadi kekurangan air. Ada sebuah sumur milik orang Yahudi yang masih terdapat air.Lalu, Rasulullah Saw. berkata, “Siapakah yang mau membeli sumur milik orang Yahudiitu Allah menyediakan surga bagi orang yang melakukannya”. Seketika itu pula Usmanbin Affan r.a. berseru, “Ya Rasulullah, aku bersedia membeli sumur itu”. Lalu sumur itubenar-benar dibeli oleh Usman dengan tujuan diperuntukkan kepada kaum musliminyang sangat membutuhkan air. Akhirnya kaum muslimin dapat memanfaatkan air darisumur tersebut.AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 169Ada lagi kisah kedermawanan Usman bin Affan r.a. yang terjadi pada masapemerintahan Abu Bakar r.a. Pada waktu itu, penduduk Madinah mengalami kelaparankarena kekeringan yang panjang. Penduduk mengadukan nasib mereka kepada khalifahAbu Bakar Ra. dan khalifah Abu Bakar Ra. meminta agar bersabar dan berharap AllahSwt. agar segera diberikan kemudahan dan jalan keluar. Usman bin Affan Ra. yangmendengar berita itu lalu datang ke Madinah dengan membawa seribu unta. Setiap untamemuat bahan-bahan makanan yang dibutuhkan oleh penduduk Madinah. Akhirnyapenduduk Madiah tidak ada yang kelaparan lagi. Rasulullah Saw. menjuluki Usman bin Affan Ra. Dzun Nur’ain yang artinyamemiliki dua cahaya, karena beliau menikah dengan dua putri Rasulullah, yaituRuqayah dan Ummu Kulsum. Semula beliau menikah dengan Ruqayah yang telahbercerai dengan Utbah ( anak Abu Lahab). Pada waktu itu Abu Lahab dan isterinyaingin merendahkan dan menghina Rasulullah Saw. maka mendesak Ruqayyah danUtbah agar bercerai. Setelah Ruqayyah menyandang sebagai janda, Rasulullahmenikahkan Usman bin Affan r.a. dengan Ruqayah. Rasulullah Saw. menyukai Usmansebagai menantu karena akhlak Usman yang mulia. Namun tak lama Pada Ruqayyahsakit parah, bersamaan Rasulullah menyeru umat Islam untuk berjihad membela agamaAllah dan memerangi musuh Allah. Walaupun perasaan Usman sangat sedih, beliaumemilih merawat isterinya yang sedang sakit itu dengan sangat sabar. Dalam hatiUsman juga ingin ikut berjihad, tetapi tidak tega meninggalkan Ruqayyah yang sedangsakit parah. Rasulullah mengizinkan Usman tetap mengurus Ruqayyah dan tidak ikutberperang. Tetapi takdir menentukan Ruqayyah akhirnya wafat saat di Madinah. Selangbeberapa waktu Rasulullah Saw. menikahkan Usman dengan Ummu Kulsum (adikRuqayah). Sudah garis takdir pula, tak lama Umi Kulsum juga meninggal. Begitu beratcobaan Usman ditinggal istri beliau. Dari kisah-kisah keteladanan sahabat Usman bin Affan r.a. tersebut, dapatdiambil nilai-nilai keteladanan yang patut ditiru oleh kita sebagai berikut: a. Berakhlakul karimah Sejak kecil Usman bin Affan Ra. memiliki akhlak yang mulia (akhlakul karimah). Sifat ini dapat diterapkan oleh kita semua walaupun kita tak sehebat beliau. b. Sopan santun dan lemah lembut Sopan santun dan lemah lembut sifat yang dimiliki daya tarik tersendiri bagi orang lain. Berkaitan dengan zaman sekarang, sikap sopan santun dan lemah170 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7lembut hampir tidak dimiliki oleh setiap orang. Namun yang lebih nyata sopan santun dan lemah lembut lahir batin, yang di saat-saat tertentu sangat diperlukan dalam kehidupan. c. Peduli kepada kaum lemah Usman bin Affan r.a. meskipun terlahirdari golongan bangsawan yang kaya raya, beliau mau berbaur dengan rakyat biasa. Beliau terbiasa membantu (peduli) bagi kaum lemah (fakir miskin). d. Dermawan Usman bin Affan r.a. juga terkenal sangat dermawan. Harta kekayaannya disalurkan untuk kepentingan umat dan kepentingan Islam. e. Mencintai Rasulullah Karena sangat menyintai Rasulullah Saw., beliau selalu melakukan apa yang diperintah Rasulullah Saw. Bagi beliau mencintai Rasulullah Saw. sebagai bukti mencintai Allah Swt. f. Memiliki tanggung jawab yang besar Usman bin Affan r.a. pandai memilih dan memilah-milah prioritas kepentingan demi kemaslahatan. Tanggung jawab beliau sebagai seorang suami begitu besar. g. Sabar menghadapi cobaan Ketika menghadapi cobaan 2 (dua) kali ditinggalkan istri beliau, yang sebelumnya juga merawat istri beliau saat sakit parah, beliau hadapi dengan enuh kesabaran. Begitu pula ketika beliau menghadapi semua masalah juga dihadapi dengan sangat sabar.B. KISAH KETELADANAN SAHABAT ALI BIN ABI THALIB KARAMALLAHU WAJHAH Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah ialah saudara sepupu Rasulallah Saw. Karena sejak kecil di bawah asuhan Rasulullah Saw. maka beliau sangat dekat dengan Rasulallah Saw. dan sebagai salah satu sahabat Rasulallah Saw. Beliau putra paman Rasulullah (Abu Thalib) dan ibunya bernama Fatimah binti As’ad, dari keturunan Bani Hasyim. Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah dilahirkan pada tahun 599 M dan wafat pada tahun 661 M Beliau satu-satunya manusia yang dilahirkan di bawah naungan ka’bah. “Haidar” adalah nama asli beliau (nama pemberian orang tua beliau). ‘Haidar” artinya pemberani dan disegani, sebagaimana keluarga beliau yang disegani oleh kaumAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 171Quraisy Makkah. “Ali” adalah nama pemberian Rasulullah Saw. yang artinya tinggi.Beliau diangkat menjadi khalifah ar-Rasyidin ke-4 menggantikan khalifah Usman binAffan Ra. Suatu hari Abu Thalib (paman Rasulullah Saw. sekaligus ayah Ali bin AbiThalib Karamallahu wajhah) mengalami kebangkrutan dalam usahanya. Lalu AbuThalib mengirim putra-putranya ke saudara-saudaranya diasuh. Rasulullah istri beliau(Siti Khadijah al-Kubra) memilih Ali bin Abi Thalib untuk diasuh. Rasulullah Saw. jugapernah diasuh Abi Thalib sepeninggal kakek beliau Abdul Muthalib. Dalam pengasuhanRasulullah Saw., belaiu sering diperlakukan dengan istimewa karena selain Rasulullahtidak memiliki putera laki-laki, saudara sendiri, dan kecerdasan otak serta budi pekertiAli yang mulia. Tumbuhlah Ali bin Abi Thalib menjadi laki-laki dewasa yang gagah-berani, berilmu, dan berbudi pekerti luhur. Bersama Siti Khadijah, Ali bin Abi Thalibadalah golongan orang-orang yang mula-mula masuk Islam. Ali bin Abi Thalib adalahorang kedua setelah Rasulullah Saw. yang mempercayai turunnya wahyu RasulullahSaw. yang pertama. Pada waktu itu usia Ali masih 10 tahun. Kemudian berikutnyadisusul Siti Khadijah dan sahabat-sahabat yang lain. Rasulullah Saw. melabelkan Ali bin Abi Thalib bukan “Ra.” (Radhiyallahuanhu) sebagaimana label/ sebutan setelah nama sahanat-sahabat yang lain, tetapi khusussahabat Ali bin Abi Thalib dilabelkan Karamallahu wajhah. Kenapa Karamallahuwajhah? Kata Rasulullah Saw. karena Ali satu-satunya orang yang tidak pernahmenyembah berhala walaupun tidak langsung beragama Islam, lalu Ali berwajahtampan (bersinar keilmuan), dan Ali tiak pernah membuka aurat. Rasulullah Saw.senantiasa mendoakan keponakannya itu senantiasa mendapatkan kemulaiaan dari AllahSwt. karena sifat-sifat luhur yang dimiliki Ali bin Abi Thalib. Kecerdasan Ali bin Abi Thalib diakui Rasulullah Saw. sehingga beliau layaksebagai tempat bertanya sahabat-sahabat lainnya tenang ilmu. Rasulullah Saw. bersabdatentang keilmuan Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah: “Ana Madinatul ilmi waAliyyun babuha. Faman Aradal madinah fa ya’tihamin babihi”. Artinya : “Akulah kotailmu dan Ali-lah pintunya. Barang siapa yang mau memasuki kota, hendaklah ia datangmelalui pintunya”. Hadis ini sanadnya bersambung langsung sampai Rasulullah Saw.Makna sabda Rasulullah Saw. tersebut adalah jika ada seseorang yang ingin mendalamisuatu ilmu sebelum sampai ke Rasulullah Saw. dianjurkan berguru kepada Ali bin AbiThalib terlebih dahulu. Betapa mulia pribadi Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhahsehingga Rasulullah Saw. saja mengakui kehebatan keilmuan beliau. Subahanallah.172 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Kecerdasan dan kedalaman ilmu yang dimiliki, menjadikan Ali bin Abi ThalibKaramallahu wajhah bijaksana dalam mencari solusi (jalan keluar) sebuahpermasalahan. Sebagai contoh, dikisahkan ada seorang wanita yang datang kepadaUmar bin Khathab karena ingin mengadukan nasibnya telah melahirkan seorang anaklelaki yang telah berumur enam bulan. Tanpa berpikir panjang Umar bin Khattabmemerintahkan agar wanita tersebut di rajam. Maka Ali berkata kepada Umar: “WahaiAmirul Mukminin tidakkah engkau mendengar firman Allah Ta’ala bahwa masakehamilan adalah enam bulan dan menyapihnya dalam masa dua tahun”? Kata-kataAli ini sangat menyentuh hati Umar dan Umarpun menggagalkan eksekusi rajam danberkomentar: “Sebuah perkara yang seandainya Ali bin Abi Thalib tidak memberikanpendapat padanya maka niscaya aku binasa”. Umar bin Khattab Ra. sangat mengakuidan menghargai pendapat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah yang penuh hikmah. Perkataan Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah yang sangat bijak karenakecerdasan dan kedalaman ilmu beliau di antaranya: “Ambillah lima perkara dariku,janganlah seorang hamba mengharap kecuali kepada Tuhannya, tidak khawatir kecualiterhadap dosa-dosanya, janganlah orang yang tidak mengetahui merasa malu bertanyatentang apa yang tidak diketahuinya, dan janganlah orang yang alim merasa malumengatakan: “Allah yang lebih mengetahui” jika dia ditanya tentang perkara yangtidak diketahuinya, kedudukan sabar terhadap keimanan sama seperti kedudukankepala dalam jasad dan tidak ada keimanan tanpa kesabaran”. Kata-kata ini dapatdijadikan hikmah bagi umat Islam agar selalu mempertahankan keimanan kepada AllahSwt.,Allah Maha Megetahui atas segala sesuatu, dan kesabaran sebagai dasar keimanan. Karena kecerdasan dan wawasan berpikir yang luas, Ali bin Abi Thalib ketikasebelum diangkat menjadi khalifah sudah terbiasa mengritisi kebijakan-kebijakankhalifah sebelum beliau. Kritikan-krtikan beliau sering diterima oelh berbagai pihakkarena berdasarkan ilmu dan demi kemajuan Islam melaui pemerintahan yang ada.Pada masa menjadi khalifah, beliau semakin menampakkan kecerdasan keilmuanbeliau terutama kecerdasan di bidang militer. Ternyata Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah dibalik kecerdasan otak beliaujuga memiliki kepandaian mengatur strategi perang. . Beliau telah banyak mengikutisemua peperangan bersama Rasulullah Saw. dan peran yang tidak diikuti beliau hanyakecuali perang Tabuk. Beliau tumbuh menjadi seorang panglima perang yang gagahberani, pedangnya yang menebas musuh-musuhnya di medan pertempuran melawanAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 173kafir Quraisy. Kecuali itu Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah terkenal sebagaiksatria karena ketangguhan beliau dalam menunggang kuda. Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah pada perang pertama dalam sejarahIslam yaitu perang Badar, beliau sudah berani tampil mendamping Hamzah sebagaipanglima perang Badar. Pada waktu usia beliau 25 tahun. Kemenangan berada di pihakkaum muslimin dan kaum kafir Quraisy banyak yang tewas. Peristiwa hijrahnya Rasulullah Saw. dan para sahabat dari Makkah ke Madinahmenyebabkan terjadinya perang Uhud. Kaum Quraisy mengejar Rasulullah Saw. danhendak membunuh Rasulullah. Sahabat-sahabat yang bersama Rasulullah Saw. waktuitu sahabat Abu Bakar as-Shidiq dan sahabat Umar bin Khattab. Ali bin Abi Thalibbertugas berada di kamar Rasulullah Saw. untuk mengelabuhi orang-orang kafir Qurasyagar mereka menganggap Rasulullah Saw. tidak jadi hijrah. Lalu kaum Quraisymendatangi kediaman Rasulullah Saw. dan menganggap Ali dikira Rasulullah Saw.yang ada dalam kamar itu, dan mengangap Rasulullah tidak meninggalkan Makkah. Alisudah membulatkan tekad jika terjadi apa-apa pada beliau, beliau siap mati demi Islam.Ternyata kaum Quraisy langsung kembali dan tidak menyerang beliau dan belaiuselamat. Tetapi sebagian kaum Quraisy ada yang mendengar bahwa Rasulullah Saw.beserta rombongan sedang hijrah maka dihadangnya rombongan Rasulullah Saw. danterjadilah perang Uhud. Ali bin Abi Thalib ikut serta dalam peperangan itu. Dan kaummuslimin kembali menang sehingga Rasulullah Saw. beserta rombongan melanjutkanperjalanan ke Madinah. Akhirnya Islam berkembang pesat di Madinah. Rasulullah Saw. ketika tinggal di Madinah, Rasulullah menikahkan Ali bin AbiThalib dengan putri kesayangannya yaitu Fatimah az-Zahra. Ali dipilih Rasulullah Saw.sebagai menantu karena selain memiliki budi pekerti yang luhur, cerdas dan dalamkeilmuan beliau, dan masih saudara sendiri yaitu kalangan Bani Hasyim (keturunanRasulullah Saw. sendiri). Pernikahan beliau dengan Fatimah az-Zahra binti MuhammadRasulullah Saw.dikaruniai putera yang terkenal dengan nama Hasan dan Husein. Beliaumengajarkan kesederhanaan dalam hidup berkeluarga, tetapi tetap peduli terhadap oranglain. Pada peristiwa perang Khandaq, keberanian Ali bin Abi Thalib Karamallahuwajhah berani memerangi Amar bin Abdi Wud yang mengajak duel tentara Islamsebelum peperangan dimulai. Dia berkata: “Di manakah surga yang kalian klaim bahwajika mati kalian pasti memasukinya”? “Apakah kalian tidak memberikan aku seoranglelaki untuk berperang melawanku”? Maka Ali bin Abi Thalib keluar menghadapinya.174 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Ali bin Abi Thalib berkata: “Demi Allah, aku tidak sedikit pun merasa bencimenumpahkan darahmu’. Amar bin Abdi Wud marah dan turun dengan menghunuspedangnya seperti kilatan api, lalu bergegas menantang Ali dengan penuh emosi. Alipun tidak takut menghadapi Amar dengan sebuah perisai lalu Amar menyabetkanpedangnya hingga menancap pada perisai dan melukai kepala Ali. Lalu Ali membalasmemukulkan pedangnya ke pundak Amar sehingga musuh beliau itu tersungkur hinggaterdengarlah suara gaduh para prajurit Islam. Rasulullah Saw. mendengar suara takbirberkumandang dan mengetahui bahwa Ali telah menewaskan musuhnya. kembali lagikemenangan ada di pihak kaum muslimin. Ali bin Abi Thalib lalu menghadapRasulullah dan Rasulullah mencium beliau dengan berurai air mata. Hal ini semakinmenguatkan Rasulullah Saw. bahwa Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah sangatahli mengatur strategi perang. Perang selanjutnya adalah perang Khaibar, yaitu perang yang timbul karenakaum Yahudi mengkhianati perjanjian Hudaibiyah, yang sebelumnya sudah disepakatioleh kaum Yahudi kaum muslimin. Karena perang ini terjadi di benteng Khaibar, makaperang ini disebut perang Khaibar. Di saat para sahabat tidak mampu membuka bentengKhaibar yang kokoh, Rasulullah bersabda: “Besok, akan aku serahkan bendera kepadaseseorang yang tidak akan melarikan diri, dia akan menyerang berulang-ulang danAllah akan mengaruniakan kemenangan baginya. Allah dan Rasul-Nya mencintainyadan dia mencintai Allah dan Rasul-Nya”. Sabda Rasulullah Saw. membuat semuasahabat mendambakan bisa mendapatkan kehormatan itu. Ternyata yang dimaksudseseorang itu adalah Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah. Beliau mampumenghancurkan benteng Khaibar dan berhasil membunuh seorang prajurit yangbernama Marhab (yang dianggap paling berani di pihak musuh). Beliau sekali menebasdan memukul terbelahlah menjadi dua bagian tubuh Marhab. Maha Suci Allah yangtelah melindungi hamba-hamba-Nya di jalan kebenaran.AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 175Ayoo...anak-anak...Gali kisah-kisah keteldanan Usman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib yang lain... Teladan-teladan yang dapat ditiru oleh umat Islam dari kisah keteladanansahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah di atas sebagai berikut: 1. Berbudi pekerti luhur Sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah yang terkenal memiliki budi pekerti yang luhur (akhlak mulia) karena sudah terbiasa terdidik di lingkungan keluarga Rasulullah Saw. yang mulia. Demikian pula jika kita terbiasa berada di lingkungan yang baik maka akan menjadi baik. 2. Cerdas dan ahli ilmu Rasulullah Saw. sendiri mengakui keserdasan dan keahlian ilmu sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah. Hal ini berkat bimbingan Rasulullah Saw. Selain itu Ali bin Abi Thalib gemar mengkaji ilmu dan berdiskusi tentang imu serta cara-cara memecahkan masalah. Berarti jika kita mau berlatih seperti itu tidak mustahil kita dapat menjadi orang cerdas dan memiliki keahlian ilmu tertentu. 3. Bijaksana mengambil keputusan Berkaitan dengan kedalaman ilmu yang dimiliki, sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah dapat menjadi orang bijaksana dalam mengambil keputusan. Berrrti dengan ilmu menjadikan seseorang bijaksana selain pandai dan cerdas. 4. Pemberani Maksudnya keberanian yang dilakukan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah dalam rangka membela kebenaran (agama Islam). Orang yang benar tidak akan takut menghadapi sesuatu termasuk musuh menyerang beliau. Demikian pula jika kita benar maka tidak perlu takut. Tetapi tidak boleh sombong. 5. Bersemangat menegakkan kebenaran Setelah membaca kisah-kisah keteladanan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah, beliau selalu bersemangat menegakkan kebenaran. Tanpa semangat sebaik apapun sebuah pekerjaan maka tidak akan mendapatkan hasil yang maksimal. Maka bersemangatlah dalam menegakkan kebenaran. 6. Tegas dan tanggung jawab176 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah memiliki sifat tegas dalam mengambil keputusan terutama dalam menghadapi musuh. Rasa tanggung jawab yang diembannya selalu dilaksanakan untuk membela Islam. Tegas dalam bertindak dan tanggung jawab dalam tugas perli kita tiru supaya menjadi orang tidak mudah menyerah dan tangguh. 7. Sederhana dan rendah hati Kesederhanaan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah sangat terlihat dalam keluarga beliau. Sifat rendah hati yang dimiliki menebarkan kemaslahatan di mana. Meskipun beliau saudara dan sekaligus menantu Rasulullah Saw. (semua orang memuliakan beliau), beliau tetap hidup sederhana. Walaupun memiliki kedalaman ilmu dan ketajaman berpikir serta ahli militer, sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah tetap rendah hati. Semoga kita bisa meneladanani beliau. Amin.C. CARA-CARA MENELADANI SAHABAT USMAN BIN AFFAN R.A. DAN SAHABAT ALI BIN THALIB KARAMALLAHU WAJHAH Agar dapat meneladani sahabat Usman bin Affan Ra. dan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah, cara-cara yang semestinya kita lakukan antara lain: 1. Menyadari bahwa perlu mengerti dan memahami teladan-teladan yang dicontohkan sahabat Usman bin Affan r.a. dan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah 2. Menghayati dan mengambil hikmah yang terkandung dalam kisah keteladanan sahabat Usman bin Affan r.a. dan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah 3. Menyukai buku-buku/ sumber-sumber bacaan tentang kisah-kisah keteladanan tokoh-tokoh Islam terdahulu terutama sahabat Usman bin Affan r.a. dan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah 4. Berusaha mempraktikkan dalam kehidupan sehari-hari tentang teladan-teladan yang tela diberikan oleh sahabat Usman bin Affan r.a. dan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah 5. Membiasakan diri berlatih menjadi orang yang berilmu, peduli, dan tanggung jawab sebagainana yang telah dicontohkan oleh sahabat Usman bin Affan r.a. dan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhahAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 177DAPATKAH KALIAN MENCARI CARA-CARA YANG LAIN?D. HIKMAH MENELADANI SAHABAT USMAN BIN AFFAN R.A. DAN SAHABAT ALI BIN THALIB KARAMALLAHU WAJHAH Sebagai pengingat kita terhadap keteladaan-keteladsnan yang telah diberikan oleh sahabat Usman bin Affan Ra. dan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah, setidaknya kita dapat memetik manfaat (hikmah)nya. Hikmah kisah keteladanan sahabat Usman bin Affan Ra. dan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah sebagai berikut: 1. Semakin mengingatkan kita akan perjuangan dan pengorbanan sahabat Usman bin Affan Ra. dan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah. 2. Dapat menjadikan motivasi dan inspirasi kita untuk meningkatkan ibadah dan beramal shalih. 3. Mendapatkan gambaran sifat-sifat mulia untuk menegakkan agama Allah Swt. dan semangat membela kebenaran. 4. Semakin menyadari bahwa orang yang berilmu akan lebih tenang dan bijaksana menghadapi masalah dan mengambil keputusan. 5. Semakin menyadari bahwa sopan-santun dan kelembutan budi pekerti dapat menimbulkan daya tarik tersendiri bagi orang lain. Diskusikan dengan teman sebangku kalian tentang hikmah-hikmah yang lain!178 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7E. PERILAKU YANG SESUAI DENGAN KISAH KETELADANAN SAHABAT USMAN BIN AFFAN R.A. DAN SAHABAT ALI BIN THALIB KARAMALLAHU WAJHAH Perilaku yang mencerminkan meneladani kisah keteladanan sahabat Usman bin Affan Ra. dan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah alangkah indahnya jika kita mau menerapan dalam kehidupan sehari-hari. Perilaku-perilaku tersebut antara lain: 1. Sopan-santun dalam bersikap dan berperilaku 2. Menjaga akhlakul karimah di mana saja dan kapan saja 3. Peduli kepada sesama dan rela bekorban untuk kepentngan umum 4. Suka mendermakan sebagian rezeki di jalan Allah Swt. 5. Senantiasa mencintai Allah Swt. dan Rasulullah Saw. 6. Berusaha bersabar di saat mendapatkan ujian hidup 7. Gemar mencari ilmu dan mendalaminya 8. Bijaksana dalam mengambil keputusan 9. Sederhana dalam hidup 10. Berani membela kebenaran 11. Tegas dan tanggung jawab 12. Selalu rendah hatiAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 179Bercerita tentang kisah keteladanan sahabat Umar Bin Khattab r.a. Buat kelompok, cari cuplikan kisah tentang sahabat Usman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib dari berbagai sumber Simpulkan keteladanan apa yang bisa diambil dari isi cerita Jangan lupa, tampilkan juga fenomena/kisah sesorang, tokoh, dan atau masyarakat sekitarmu yang memiliki karakter sama atau bertolak belakang dengan beliau berdua (jika ada) Pajang hasil pencarianmu bersama kelompokmu di atas meja/tempel di tembok Kelompok yang lain berkeliling, melihat, memperhatikan, dan mencatat tema cerita serta keteladanan yang bisa diambil dari isi cerita dengan membuat dan mengisi tabel seperti berikut:Kelompok 1NO NAMA JUDUL CERITA KETELADANAN/ PERBANDINGAN DENGAN FENOMENA HIKMAH YANG BISA YANG TERJADI SAAT DIAMBIL INI1 Adib 1. Ketika betis 1. Usman adalah orang yang 1. Banyak orang saat ini2 Husna Usman3 tersingkap memiliki rasa malu yang tidak lagi menjagadst saat bersama rasulullah tinggi. Sebagai refleksi rasa malu,bahkan di dari sabda nabi : “malu muka umumpun adalah sebagian dari iman” mereka berani 2. Usman adalah orang yang melakukan hal-hal sangat menghargai dan yang melanggar menerapkan sopan norma santun,terlebih kepada 2. Banyak siswa yang orang yang sangat saat ini tidak lagi dihormati yaitu rasulullah memperhatikan etika SAW. sopan santun di depan gurunya 2. Ali 1. Ali adalah orang yang 1. Banyak hakim saat ini menghakimi sangat bisa mengontrol yang terseret kasus seorang amarahnya korupsi karena tidak Yahudi netral dan 2. Ali mampu menjadi orang memenagkan kasus yang netral sebagai yang memberinya seorang hakim meskipun suap pada seseorang lain agama Lakukan tanya jawab sederhana/diskusi jika ada yang ingin kalian tanya atau sanggah dari hasil tiap kelompok dengan menghargai pendapat kelompok lain!180 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7REFLEKSISetelah kalian mempelajari kisah keteladanan sahabat Usman bin Affan dan Ali bin AbiThalib di atas, renungkan dan jawab pertanyaan berikut!1. Apa yang akan kamu lakukan,jika ada salah seorang temanmu minta salah satu barang yang masih kamu senangi?, padahal kamu tidak hanya punya satu saja2. Apa tindakan kamu jika melihat dua temanmu berselisih paham, sedangkan salah satunya adalah orang yang dekat dengan kamu?  Sifat yang paling menonjol dimiliki sahabat Usman bin Affan r.a. adalah sopan- santun dan lemah lembut.  Keteladanan-keteladanan yang diberikan sahabat Usman bin Affan r.a. yaitu: berakhlakul karimah, sopan-santun dan lemah lembut, peduli kepada kaum yang lemah, dermawan, menyintai Rasulullah Saw., dan sabar dalam menghadapi ujian agar kita dapat meniru.  Sifat yang paling menonjol dimiliki sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah adalah kecerdasan beliau dan ahli ilmu.  Keteladanan-keteladanan yang diberikan Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah yang dapat kita tiru antara lain: berbudi pekerti luhur, cerdas dan ahli ilmu, bijaksana dalam mengambil keputusan, pemberani, bersemangat menegakkan kebenaran, tegas dan tanggung jawab, sederhana dan rendah hati.  Hendaknya kita mau merenungkan kisah keteladanan sahabat Usman bin Affan r.a. dan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah dan mau mengambil hikmahnya.  Cara-cara meneladani kisah keteladanan sahabat Usman bin Affan r.a. dan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah selayaknya kita lakukan dalam kehidupan sebagai langkah-langkah nyata menerapkan perilaku meneladani beliau berdua.AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 181BERMAIN PERAN 1. Peserta didik membentuk 2 (dua) kelompok 2. Masing-masing kelompok memerankan drama: a. Kelompok 1 mengangkat tema yang berhubungan dengan kisah keteladanan sahabat Usman bin Affan r.a. b. Kelompok 2 mengangkat tema yang berhubungan dengan kisah keteladanan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah 3. Drama dibuat dalam bentuk teks drama, lalu diperankan sesuai peran masing-,masing 4. Judul drama bebas asalkan tidak menyimpang dari tema 5. Waktu masing-masing kelompok 25 menit Setelah mengikuti proses belajar-mengajar tentang “Kisah Keteladanan Usmanbin Affan Ra. dan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah”, maka peserta didikMERENUNGKAN: 1. Bagaimana sikap kalian seandainya seperti sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah yang memiliki kecerdasan dan kedalaman ilmu? Apa yang dapat kalian sumbangkan untuk bangsa dan negara? 2. Sudahkah kalian menerapkan perilaku meneladani kisah keteladanan Usman bin Affan Ra. dan Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah? Seberapa jauh kalian bisa mengamalkannya? Mengapa? 3. Coba sampaikan kepada guru, biar dicatat oleh guru.182 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Skala SikapBerilah tanda centang (√) pada kolom setuju atau tidak setuju di bawah ini! KeteranganNo Pernyataan Setuju Tidak Setuju .01. Sahabat Usman bin Affan Ra. adalah sahabat Rasulullah Saw. yang s02. Sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah tidak memiliki keberanian ketika perang melawan musuh03. Di zaman sekarang sifat yang dimiliki Usman bin Affan Ra. tidak dapat dilakukan04. Kecerdasan Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah dapa dilihat ketika beliau mengambil keputusan dalam suatu masalah05. Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah dijadikan menantu Rasulullah Saw. karena ketampanannya saja06. Keteladanan yang diberikan sahabat Usman bin Affan Ra. di antaranya peduli kepada kaum yang lemah07. Keteladanan yang diberikan sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah seperti tegas dan tanggung jawab atas apa yang telah ditugaskan kepada beliau08. Hikmah dari kisah keteladananUsman bin Affan Ra. dan Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah adalah tidak perlu menghargai sejarah masa lampau09. Perilaku mencerminkan meneladani kisah keteladanan keteladananUsman bin Affan Ra. dan Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah tidak penting diterapkan dalam kehdupan10. Sebutan Karamallahu wajhah setelah menyebut nama Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah karena Ali tidak pernah menyembah berhalaAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 183UJI KOMPETENSIJawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! 11. Siapakah sahabat Usman bin Affan Ra. itu? 12. Teladan-teladan apa sajakah yang diberikan oleh Usman bin Affan Ra. kepada kita? 13. Siapakah sahabat Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah? 14. Teladan-teladan apa sajakah yang diberikan Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah? 15. Sebutkan sifat-sifat yang menonjol yang dimiliki Usman bin Affan Ra.! 16. Sebutkan sifat-sifat yang menonjol yang dimiliki Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah! 17. Bagaimanakah cara-cara meneladani Usman bin Affan Ra. dan Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah? 18. Mengapa kita perlu meneladani kisah keteladanan Usman bin Affan r.a. dan Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah! 19. Sebutkan hikmah meneladani Usman bin Affan r.a. dan Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah! 20. Bagaimanakah perilaku meneladani Usman bin Affan r.a. dan Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah!Tugas Produk/ Proyek  Carilah perilaku orang-orang di sekitarmu yang berperilaku meneladani kisah keteladanan Usman bin Affan r.a. dan Ali bin Abi Thalib Karamallahu wajhah! (Lihat kolom di bawah ini)  Kumpulkan tugasmu itu kepada gurumu!184 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Tugas Produk/ ProyekMata Pelajaran: Akidah Akhlak Materi : Kelas :Nama : KeteranganNo. Hari/tanggal kejadian Perilaku Manfaat01.02.03. ………………..,……………. … Orang Tua Peserta Didik ---------------- ---------------- Guru Bidang Studi -------------------- Tugas Portofolio Kelengkapan dokumen, kerapian: hasil PH, PTS, PR, dan tugas-tugas yang lain.AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 185PENILAIAN AKHIR TAHUNI. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan memberi tanda silang (X) pada salah satu huruf A, B, C, atau D sebagai jawaban yang benar! 1. Qadha’ secara bahasa artinya .... A. ukuran C. ketetapan B. takaran D. Kepastian 2. Aturan atau ukuran yang diciptakan oleh Allah Swt. sebagai perwujudan ketetapan (qadha’) disebut .... A. qadar C. hukum B. qadha’ D. aturan 3. Perpaduan antara qadha’ dan qadar disebut .... A. qadar C. qadha’ B. takdir D. syari’ah 4. Takdir yang dapat diusahakan oleh manusia disebut .... A. takdir mubram C. takdirullah B. takdir mu’allaq D. takdir biasa 5. Contoh takdir mubram yaitu .... C. kematian A. kecerdasan D. kesehatan B. kecantikan 6. Berikut ini firman Allah dalam Al-Qur’an tentang qadha’ dan qadar, kecuali .... A. Q.S. Al-Ahzab ayat 36 C. Q.S. Al-Hadid yat 22 B. Q.S. Al-Qamar ayat 49 D. Q.S. Al-Baqarah ayat 2 7. 1. Menyerahkan segala persoalan kepada Allah Swt. (Tawakal). 2. Selalu semangat berusaha untuk mencapai keberhasilan (Ikhtiar). 3. Membiasakan diri bersyukur atas karunia Allah Swt. (Syukur). 4. Memiliki angan-angan yang melebihi kemampuan (terlalu optimis) Dari nomor 1 s.d. 4 yang bukan merupakan perilaku orang yang beriman kepada qadha’dan qadar adalah nomor .... A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 8. Usia remja antara .... C. 17 s.d. 21 tahun A. 12 s.d. 17 tahun D. 19 s.d. 21 tahun B. 15 s.d. 19 tahun186 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 79. Sifat-sifat remaja yang paling menyolok adalah ....A. mengalah C. menerimaB. menentang D. menang sendiri10. Ciri-ciri remaja yang cerdas di antaranya .... C. suka keliling kota A. gemar membaca buku D. suka menyendiri B. gemar bergaul dengan siapa saja11. Sesama remaja setidaknya sikap remaja adalah .... A. menjaga harga diri agar tidak terkalahkan dengan remaja yang lain B. menjaga perkataan dan sikap sesama remaja agar tidak terjadi permusuhan C. selalu mengikuti kegiatan remaja lainnya meskipun kurang sesuai dengan minat D. selalu setia kawan dalam keadaan apa saja meskipun merugikan diri sendiri12. Pergaulan remaja yang menyesatkan dilarang dalam Islam. Oleh karena itu pergaulan remaja sebaiknya .... A. tidak mengganggu pergaulan orang-orang dewasa B. membuat kelompok remaja yang sealiran saja C. menghindari pergaulan bebas D. ditiadakan saja13. Cara menghindari dari pergaulan sesat dalam pergaulan remaja adalah .... seperti A. remaja menyibukkan diri dalam kegiatan yang bermanfaat berorganisasi remaja B. remaja membuat club-club tertentu untuk memperkuat persahabatan C. remaja mengadakan acara terus-menerus tanpa mengenal lelah D. remaja bekerja membanting tulang untuk keluarganya14. B CD A1. Masa depan suram 1. Tidak mendapat 1. Hina di mata 1. Jika segera2. Cenderung kepercayaan dari Allah SWT dan bertobat,dikucilkan di keluarga orang lain hidupnyamasyarakat 2. Menyimpan rasa 2. Merendahkan dijamin malu yang tidak martabat diri menjadi mulia mudah hilang sendiri 2. Tidak ada seorangpun yang mau bertemanKolom A sampai dengan kolom D di atas merupakan dampak negatif pergaulanremaja yang menyesatkan, kecuali ....A. kolom D B. kolom C C. kolom B D. kolom A15. Bagi orang lain, pergaulan remaja yang tersesat akan menuai akibat buruk ....A. dikucilkan dalam masyarakat C. tidak dianggap manusia oleh masyarakatB. dijauhi teman dan tetangga D. ditinggalkan orang tuanyaAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 18716. Perilaku terpuji remaja antara lain .... A. membantu mencari nafkah orang tua B. menyelesaikan tugas-tugas kemasyarakatan C. mentaati perintah kedua orang tua selama dalam kebaikan D. berpartisipasi aktif dalam kegiatan di lingkungan tempat tinggal tanpa izin orang tua 17. Dengan beradab islami dalam pergaulan remaja, maka hikmahnya .... A. akan menjadi orang yang berguna dan berakhlak mulia B. dapat memberi contoh yang baik bagi adik-adiknya saja C. tidak berdampak positif bagi lingkungan tempat tinggalnya D. dipercaya menjadi pemuka masyarakat untuk kaum muda 18. Remaja yang baik contohnya sebagai berikut .... A. Rafi setiap hari membantu orang tuanya dengan sangat terpaksa menjual bakso B. Nena sangat membanggakan ayahnya, pak Herman, yang konglomerat di desanya C. Salman berusaha menunjukkan kemampuan sendiri tanpa menunjukkan kemampuan ayahnya yang terkenal tokoh masyarakat D. Rina selalu menyebut dan menyertakan nama ayahnya yang terkenal ahli di bidang pertanian pada kesempatan-kesempatan tertentu 19. Adab berjalan diatur dalam Islam supaya .... A. manusia tidak berjalan seenaknya dan sesuka hatinya tanpa menghiraukan kepantasan berjalan B. manusia tidak berjalan seenaknya dan sesuka hatinya tetapi menghiraukan kepantasan berjalan C. manusia berjalan seenaknya dan sesuka hatinya tanpa menghiraukan kepantasan berjalan D. manusia berjalan seenaknya dan sesuka hatinya tetapi tidak menghiraukan kepantasan berjalan 20. Allah Swt. berfirman dalam QS. al-Isra ayat 37 yang berbunyi:‫َو ََل تَ ْم ِش فِي ا ْلأَ ْر ِض َم َر ًحا ۖ ِإنَّ َك َل ْن تَ ْخ ِر َق ا ْلأَ ْر َض َو َل ْن تَ ْبلُ َغ ا ْل ِجبَا َل ُط ْوًَل۝‬ )73:‫(اَلسراء‬ Maksud ayat tersebut adalah …. A. hendaknya manusia berjalan di muka bumi dengan tidak menunduk B. hendaknya manusia berjalan di muka bumi dengan tidak sombong C. hendaknya manusia berjalan di muka bumi dengan tidak mendongak D. hendaknya manusia berjalan di muka bumi dengan tidak menoleh188 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 721. Yang termasuk adab berjalan menurut Islam yaitu …. A. berjalan dengan tenang dan cepat sekali, badan lurus dan kepala sedikit menunduk, berjalan normal B. berjalan dengan tenang dan sopan, badan membungkuk dan kepala sedikit menunduk, berjalan normal C. berjalan dengan tenang dan sopan, badan lurus dan kepala sedikit menunduk, berjalan tidak harus normal D. berjalan dengan tenang dan sopan, badan lurus dan kepala sedikit menunduk, berjalan normal21. Adab berpakaian dalam Islam diatur supaya …. A. manusia berpakaian tidak meniru-niru budaya berpakaian orang Arab B. manusia masih memikirkan tata cara berpakaian yang modis C. manusia tidak meniru-niru berpakaian yang tidak menutup aurat D. manusia tidak mau mengikuti aturan yang terlalu kuno22. Adab berpakaian yang baik di antaranya …. A. laki-laki berpakaian seperti pakaian wanita B. wanita tidak harus berpakaian dengan model pakaian wanita C. laki-laki diperbolehkan berpakaian seperti pakaian wanita D. wanita tidak boleh berpakaian seperti pakaian laki-laki23. Pakaian seragam sekolah tidak termasuk …. A. pakaian yang diperbolehkan untuk tidak dipakai karena modelnya bermacam- macam B. pakaian yang wajib dipakai karena sudah menjadi kesepakatan (menutup aurat) C. pakaian yang harus dipakai walaupun tidak menutup aurat D. pakaian yang tidak boleh dipakai karena tidak menutup aurat24. Pernyataan yang paling tepat adalah .... A. pakaian yang islami adalah menutup aurat dengan model seperti budaya orang Arab B. pakaian yang islami adalah menutup aurat, tidak ketat, dengan model bebas C. pakaian yang islami adalah tidak ketat, tertutup, dengan model budaya orang Arab D. pakaian yang islami adalah tidak ketat, model sesuai budaya bangsa masing- masingAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 18925. Perhatikah ayat berikut! QS. al-Baqarah ayat 168: ‫ٰيٰٓاَيُّ َها النَّا ُس ُكلُ ْوا ِم َّما ِفى ا َْلَ ْر ِض َح ٰللًا َط ِي ًبا ۖ َّو ََل تَتَّبِعُ ْوا ُخ ُط ٰو ِت ال َّش ْي ٰط ِِۗن ِا ّنَه ٗٗ َل ُك ْم‬ )861:‫َع ُدو ُّمبِ ْي ٌن ۝(البقرة‬ Arti ayat tersebut adalah..... A. "Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Sungguh, setan itu musuh yang nyata bagimu". (QS.al-Baqarah: 168) B. "Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Sungguh, setan itu musuh yang sesat bagimu". (QS.al-Baqarah: 168) C. "Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Sungguh, setan itu musuh yang tidak nyata bagimu". (QS.al-Baqarah: 168) D. Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Sungguh, setan itu musuh yang buruk bagimu". (QS.al-Baqarah: 168) 26. Allah Swt. memerintahkan manusia agar makan dan minum yang halal dan baik, maksudnya .... A. makan dan minum dari rezeki yang halal dan jenis makanan dan minuman yang disukai B. makan dan minum dari rezeki dari mana saja dan jenis makanan dan minuman yang halal C. makan dan minum dari rezeki dan jenis makanan dan minuman yang halal D. makan dan minum dari rezeki dan jenis makanan dan minuman yang baik 27. Makan dan minum dianjurkan jangan sampai terlalu kenyang supaya .... A. pikiran selalu jernih, perasaan senang, dan hati tidak keras B. badan sehat, pikiran selalu jernih, dan hati bahagia C. pikiran selalu jernih, berat badan seimbang, dan hati tidak keras D. badan sehat, pikiran selalu jernih, dan hati tidak keras 28. Makan dan minum yang tidak sesuai ajaran Islam yaitu .... A. diawali dengan basmalah dan diakhiri dengan hamdalah B. dengan berbicara terus yang penting tidak sampai tersedak C. mulai makan dari pinggir dan tidak sampai kekenyangan D. menggunakan tangan kanan kecuali jika tangan kanan tidak berfungsi 29. Hikmah menerapkan adab berjalan, berpakaian, makan dan minum menurut Islam adalah .... A. Semakin mantap menjadi orang Islam karena masalah kebiasaan sehari-hari diatur sehingga menjadikan kita semakin santun dan beradab B. Semakin mantap menjadi orang Islam karena masalah kebiasaan sehari-hari diatur sehingga menjadikan kita tinggal melakukannya C. Semakin mantap menjadi orang Islam karena masalah kebiasaan sehari-hari diatur dan kita tidak harus mentaatinya190 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7D. Semakin mantap menjadi orang Islam karena masalah kebiasaan sehari-hari diatur dan kita boleh menerapkan atau tidak30. Makan dan minum yang berlebihan berakibat .... A. dapat menyisakan dan memberikannya kepada orang lain B. kurang beradab dan akan menimbulkan sifat tamak C. kelihatan hidup berkecukupan dan rezekinya banyak D. badan kegemukan tetapi bebas makan dan minum apa saja31. Sahabat Usman Bin Affan r.a. keturunan dari ....A. Bani Abbasiyah C. Bani HasyimB. Bani Umayyah D. Bani As’ad32. Usman Bin Affan terkenal berakhlak mulia sejak belia, contohnya .... A. meskipun terlahir dari keluarga kaya raya tetapi tidak sombong B. hidupnya hanya untuk beribadah shalat tanpa bekerja C. selalu menggunakan waktu untuk mengembangkan usahanya D. suka bersedekah padahal dirinya sendiri kekurangan33. Sifat kedermawanan Usman bin Affan ditunjukkan dengan .... A. membagi-bagikan sedekah untuk seluruh rakyatnya ketika menjadi khalifah B. membeli sumur orang Yahudi diperuntukkan untuk kaum muslimin C. menyerahkan seluruh hartanya untuk kepentingan umat Islam D. memberikan zakat pertahun bagi kaum dhuafa34. Usman bin Affan dijuluki dengan sebutan “Dzun Nur’ain” yang artinya .... A. yang memiliki dua mata hati B. yang memiliki dua cahaya C. yang menyimpan dua mata hati D. yang menyimpan dua cahaya35. Teladan-teladan yang diberikan oleh sahabat Usman bin Affan r.a. di bawah ini,kecuali ....A. lemah lembut dan santun C. rela berkorbanB. sederhana dan sabar D. pandai bergaul36. Sayyidina Ali bin Abi Thalib r.a. dilahirkan dengan nama pemberian orang tuanya yaitu “Haidar” yang artinya ....A. penyayang atau yang disegani C. periang atau yang diseganiB. pemberani atau yang disegani D. pendiam atau yang disegani37. 1. Cerdas 4. Pemberani2. Sederhania 5. Pendiam3. Taat beribadah 6. Ahli tafsirDari nomor 1 sampai dengan nomor 6 yang berhubungan dengan Ali bin AbiThalib antara lain nomor ....A. 1,2,3,4 B. 2,3,4,5 C. 3,4,5,6 D. 1,2,3,5AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 19138. Pada peristiwa hijrah Rasulullah Saw. ke Madinah sayyidina Ali bin Ali Thalib diperintahkan untuk .... A. menjaga rumah Rasulullah untuk menghadang musuh yang datang B. menemani Rasulullah Saw. hijrah ke Madinah C. tidur di kamar Rasulullah Saw. untuk mengelabuhi kaum kafir Quraisy D. melawan musuh ketika menyerang pasukan Rasulullah Saw. 39. Cara-cara meneladani kisah keteladanan Usman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib di antaranya .... A. melanjutkan perjuangan Usman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib untuk berperang B. mengambil hikmah yang ada dalam kisah Usman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib C. menyiasati terjadinya peristiwa yang sama pada zaman usman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib D. membiarkan saja peristiwa pada tahun yang telah lalu karena peristiwa biasa terjadi 40. Hikmah meneladani keteladanan Usman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib antara lain di bawah ini, kecuali .... A. Mengetahui sejarah masa lalu yang sangat berarti, dalam hal ini kisah sahabat Usman bin Affan r.a. dan sahabat Ali bin Abi Thalib r.a. B. Mendapatkan teladan dari tokoh-tokoh penting dalam Islam. C. Menjadikan kita semua sebagai insan teladan D. Mengingatkan kembali kisah perjuangan dan pengorbanan sahabat Rasulullah dalam membela Islam.II. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Apa pengertian qadha’ dan qadar secara bahasa dan istilah? 2. Tulis QS. al-Isra beserta artinya larangan mendekati zina! 3. Mengapa Islam memerintahkan beradab dalam berjalan, berpakaian, makan dan minum? 4. Teladan-teladan apa sajakah yang dibberikan oleh sahabat Ali bin Abi Thalib Ra..!

192 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7



Page 2

KegiatanMENYAJIKAN CERITA/FENOMENASetelah kalian belajar tentang akhlak pada diri sendiri, tentunya kalian akan mendapatifenomena-fenomena/peristiwa dalam kehidupan yang berhubungan dengan akhlak terpujipada diri sendiri. Selanjutnya bentuk kelompok kecil secara acak, kemudian lakukan kegiatanberikut :1. Carilah cerita/fenomena/peristiwa yang berhubungan akhlak terpuji pada diri sendiri dan dampak positifnya dari lingkungan sekitarmu,buku, koran, majalah dan internet.2. Ceritakan/jelaskan secara berantai di depan kelas! (semua anggota kelompok diberi bagian untuk bercerita atau menjelaskan di depan kelas). Sementara kelompok lain bercerita, kelompok yang lain memperhatikan dan mencatat kesimpulan isi cerita dalam tabel.Contoh:NO. NAMA CERITA/FENOMENA DAMPAK POSITIF PENCERITA1. Joko Cecep adalah pemuda yang a. Cecep menjadi orang yang inovatif dengan menciptakan terkenal ekonominya alat penggiling kopi yang b. Kehidupan menghasilkan aroma buah- meningkat buahan2.3.DstAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 43REFLEKSITanyakan Pada Diri Sendiri!Andaikan saya tidak belajar, bagaimana masa depan saya, apa yang akan saya lakukan?PenerapanBerilah tanda centang ( √ ) pada kolom yang tersedia sesuai dengan perilaku kamu!No Pernyataan Ya Tidak1 Saya yakin bila saya rajin belajar saya akan pandai2 Saya yakin bila saya pandai, masa depan saya akan cerah3 Saya menyakini bila saya belajar dengan keras hasilnya akan sia-sia dan membuang waktu saja4 Saya meyakini bahwa orang yang belajar dengan sungguh- sungguh sangat tidak disukai Allah5 Saya sangat yakin bahwa Allah akan mengangkat derajat orang-orang berilmu pengetahuan6 Saya yakin orang yang kreatif akan sukses7 Saya meyakini kunci sukses adalah disiplin8 Saya yakin orang yang kreatif akan tidak disukai orang lain9 Saya yakin orang yang produktif akan sangat membantu orang-orang di sekitarnya dalam pekerjaan10 Saya yakin perilaku produktif akan disukai Allah dari pada orang pemalasRANGKUMAN 1. Berilmu, bekerja keras, mreatif, produktif, dan inovatif adalah sifat terpuji yang hendaknya dimiliki oleh setiap orang Islam 2. Jika kita ingin bahagiadi dunia dan di akhirat, maka wajib berilmu 3. Jika keingaina kita dapat tercapai dengan baik, maka hendaknya bekerja keras atau bekerja dengan sungguh-sungguh 4. Jika ingin menjadi orang yang berkualitas dan terampil dibidang tertentu, maka selayaknya memiliki sifat kreatif, produktif, dan inovatif44 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Setelah peserta mendiskusikan materi: 1. Mengapa manusia perlu berilmu? Seberapa penting orang berilmu? 2. Apakah kita juga perlu kerja keras? Mengapa? 3. Bagaimana cermin orang yang memiliki sifat kreatif, produktif, dan inovatif?Langkah-langkah diskusi: 1. Membagi beberapa kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 6 (enam) orang 2. Masing-masing kelompok mendiskusikan materi diskusi seperti di atas 3. Tulis hasil diskusi kalian dengan cara masing-masing kelompok mewakilkan 1 (satu) orang untuk membentuk kelompok baru untuk mempresentasikan hasil diskusi dari masing-masing kelompok 4. Bagi kalian yang tidak mewakili ikut menanggapi atau menyampaikan pertanyaaan- pertanyaan yang berhubungan dengan materi diskusi 5. Simpulkan hasi diskusi kalian yang dibacakan oleh salah satu relawan (volunter) dari kalian 6. Bagi yang aktif berdiskusi dan pendapat-pendapatnya bagus akan mendapat penghargaan. Pengharrgaan boleh dari pendidik atau dari peserta didik). Setelah kalian mempelajari ‘Akhlak Terpuji Berilmu, Kerja keras, Kreatif, Produktif,dan Inovaif” di mana diterangkan tentang pentingnya akhlak-akhlak terpuji tersebut, laluRENUNGKAN hal-hal berikut 1. Sudahkah kalian memiliki niat serius menuntut ilmu dan menyadari bahwa beilmu sangat penting dalam kehidupan? 2. Setelah kalian mengetahui pentingnya kerja keras, masihkah kalian suka bermalas- malasan? Kemukakan pendapatmu! 3. Apakah kalian sudah berusaha menjadi orang yang kreatif, atau produktif, dan atau inovatif?AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 45Skala SikapBerilah tanda centang (√) pada kolom setuju atau tidak setuju di bawah ini! KeteranganNo Pernyataan Setuju Tidak Setuju01. Orang yang berilmu memiliki sifat yangjelas tidak sama dengan orang bodoh02. Menuntut ilmu adalah kewajiban setiapmuslim03. Hidup ini akan dikotori oleh orang yangtidak tahu tetapi ia merasa tahu04. Ciri-ciri pekerja keras adalah tidakbermalas-malasan atau suka menunda-nunda pekerjaan05. Sifat kreatif perlu dimiliki oleh setiap oranguntuk mendapatkan yang banyak uang06. Berlatih membuat barang-barang keajinanmerupakan contoh cara-cara membiasakandiri bersifat produktif07. Sifat inovatif sama dengan sifat kreatif tidakperlu ada dalam diri kita08. Sifat produktif pasti memerlukan dana yangbesar09. Melalui bakat dan minat sifat kreatif,produktif, dan inovatif dapat dikembangkan10. Berilmu dan kerja keras hanya wajibdilakukan oleh orang-orang yang suka saja46 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Uji KompetensiJawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Bagaimanakah pentignya berilmu? 2. Apa maksud “Orang yang tahu dan ia tahu bahwa dirinya tahu?” 3. Tulis QS. al-Mujadah ayat 11 beserta artinya tentang pentingnya orang berilmu! 4. Apa yang dimaksud dengan bekerja keras? 5. Mengapa kita dianjurkan bekerja keras? 6. Tulis QS. ar-Ra’du ayat 11 beserta artinya tentang perintah kreatif, produktif, dan inovatif? 7. Sebutkan cara-cara membiasakan diri bersifar kreatif! 8. Mengapa manusia sebaiknya kreatif ? 9. Bagaimanakah perilaku orang yang produktif? 10. Bagaimanakah ciri-ciri orang yang inovatif? Tugas Produk/ Proyek  Carilah perilaku orang-orang di sekitarmu yang mmiliki ilmu (Lihat kolom di bawah ini)  Lalu mintalah tanda tangan orang tuamu!  Kumpulkan tugasmu itu kepada gurumu!AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 47Tugas Produk/ ProyekMata Pelajaran : Akidah Akhlak Materi :Nama : Kelas :No. Hari/tanggal kejadian Perilaku Keterangan Manfaat01.02.03. Orang Tua Semarang, Peserta Didik ---------------- ---------------- Guru Bidang Studi ---------------------Tugas Portifolio: Mengumpulkan tugas secara lengkap (Kelengkapan dokumen) &&&&&&48 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7ADAB KEPADA SAUDARA, TEMAN DAN TETANGGAADAB KEPADA SAUDARA, TEMAN DAN TETANGGAAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 49Sumber: https://akidahq.blogspot.com/2013/04/adab-islam-terhadap-tetangga.html50 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7KOMPETENSI INTI KOMPETENSI KOMPETENSI KOMPETENSI KOMPETENSI INTI INTI 1 INTI 2 INTI 3 4 (SIKAP (SIKAP SOSIAL) (PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN) SPIRITUAL)5. Menghargai dan 6. Menunjukkan 7. Memahami 8. Mencoba, menghayati mengolah dan ajaran agama perilaku jujur, pengetahuan menyaji dalam yang dianutnya ranah konkret disiplin, (faktual, (menggunakan, mengurai, tanggung jawab, konseptual, dan merangkai, peduli prosedural) memodifikasi, dan (toleransi, berdasarkan rasa membuat) dan gotong royong), ingin tahunya ranah abstrak santun, dan tentang ilmu (menulis, percaya diri pengetahuan, membaca, dalam teknologi, seni, menghitung, berinteraksi budaya terkait menggambar, dan secara efektif mengarang) sesuai dengan yang dengan fenomena dan dipelajari di sekolah dan sumber lingkungan kejadian tampak lain yang sama dalam sudut sosial dan alam mata pandang/ teori. dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannyaKOMPETENSI DASAR KOMPETENSI KOMPETENSI KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR DASAR DASAR DASAR1.4 Menghayati 2.4 Menunjukan 3.4 Menerapkan 1.4 Menghayati adabadab yang baik sikap hormat dan adab bergaul dengan yang baik dalam bergauldalam bergaul toleran sebagai saudara, teman dan dengan saudara, temandengan saudara, implementasi adab tetangga dan tetanggateman dan tetangga bergaul dengan saudara, teman dan tetanggaAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 51INDIKATOR PEMBELAJARAN:1.4.1. Menghayati dan meyakini adab yang baik dalam bergaul dengan saudara1.4.2. Menghayati dan meyakini adab yang baik dalam bergaul dengan teman1.4.3. Menghayati dan meyakini adab yang baik dalam bergaul dengan tetangga2.4.1. Menunjukkan sikap hormat dan toleran sebagai implementasi adab bergaul dengan saudara2.4.2. Menunjukkan sikap hormat dan toleran sebagai implementasi adab bergaul dengan teman2.4.3. Menunjukkan sikap hormat dan toleran sebagai implementasi adab bergaul dengan tetangga3.4.1. Menunjukkan dalil perintah beradab kepada saudara3.4.2. Menunjukkan dalil perintah beradab kepada teman3.4.3. Menunjukkan dalil perintah beradab kepada tetangga3.4.4. Mengidentifikasi bentuk/ ciri-ciri adab kepada saudara3.4.5. Mengidentifikasi bentuk/ ciri-ciri adab kepada teman3.4.6. Mengidentifikasi bentuk/ ciri-ciri adab kepada tetangga3.4.7. Mengidentifikasi cara-cara beradab kepada saudara, teman, dan tetangga3.4.8. Mengidentifikasi contoh-contoh beradab kepada saudara, teman, dan tetangga3.4.9. Menganalisis hikmah beradab kepada saudara, teman, dan tetangga8.3.1 Mempraktikkan adab bergaul dengn dengan saudara, teman, dan tetangga dalam kehidupan sehari-hari52 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7PETA KONSEP Materi Aktivitas Ketrampilan Communication Dalil Perintah Beradab Membaca tartil dan Islami kepada menghafalkan dalil Creative perintah Beradab Islami Saudara,Teman, dan kepada Saudara,Teman, Critical Tetangga Thinking dan Tetangga Bentuk/ Ciri-ciri Adab islami unjukkan dalil kepada saudara, Teman, dan Mengidentifikasi Bentuk/ Ciri-ciri Adab islami kepada Tetangga saudara, Teman, dan Cara-cara Membiasakan Diri Tetangga Beradab islami kepada Mengidentifikasi Cara-caraSaudara, Teman, dan Tetangga Membiasakan Diri Beradab Contoh Adab islami kepada islami kepada Saudara, Saudara, Teman, dan Teman, dan Tetangga Tetangga Mengidentifikasi Contoh Adab Hikmah Beradab islami islami kepada Saudara, kepada Saudara, Teman, Teman, dan Tetangga dan Tetangga Menganalisis Hikmah Beradab islami kepada Saudara, Teman, dan TetanggaAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 53AKHLAK TERHADAP TETANGGA DAN MASYARAKATa. Amati hadits berikut! ‫ َمن َكا َن يُؤ ِم ُن بِاللَّ ِه َواليَو ِم‬: ‫َقا َل َر ُسو ُل الله َصلَّى الله َع َلي ِه َو َسلَّ َم‬ (‫ )رواه أحمد‬...ُ‫اْل ِخ ِر فَليُك ِرم َجا َره‬Telah bersabda rasulullah saw : “barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hariakhir, maka hendaklah ia memuliakan tetangganya…” (H.R.Ahmad)‫َعَس َليُي َوِه ِر َثُوهُ َسلَّ)َمر َقاوا َله‬ ُ‫اللَّه‬ ‫َصلَّى‬ ِ‫النَّبِي‬ ‫َعن َعا ِئ َشةَ َر ِض َي اللَّهُ َعن َها َعن‬ ُ‫أَنَّه‬ ‫َظنَن ُت‬ ‫َحتَّى‬ ‫َما َزا َل يُو ِصي ِني ِجب ِري ُل بِال َجا ِر‬ (‫البخاري‬Dari Aisyah radliallahu 'anha dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliaubersabda: "Jibril senantiasa mewasiatkanku untuk berbuat baik terhadaptetangga sehingga aku mengira tetangga juga akan mendapatkan harta waris".(H.R.Bukhari)b. Perhatikanlah gambar-gambar berikut! (sumber: Kumparan.com)54 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7(sumber : suara-islam.com)(sumber : tetangga4.lovepurpleyoume1605.blogspot)AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 55Buatlah komentar dan pertanyaan!Setelah kalian mengamati hadis dan gambar-gambar di atas,tentunya banyak hal yangmembuat kalian penasaran dan ingin segera kamu tanyakan. Sekarang, tulis dan tanyakanrasa penasaranmu!NO Kata Tanya Pertanyaan1. Bagaiamana Bagaimana cara memuliakan tetangga sesuai hadis di atas?2.3.4.5. DALIL PERINTAH BERADAB ISLAMI KEPADA SAUDARA, TEMAN, DAN TETANGGA Secara aqli, manusia tidak dapat hidup sendiri tanpa melibatkan orang lain. Sebagai makhluk sosial manusia tentu memerlukan orang lain, baik saudara, teman, dan tetangga. Sesama saudara, teman, dan tetangga perlu menjalin hubungan yang baik (adab) dengan cara saling menyayangi, menghormati, dan menghargai agar tercapai hidup rukun, damai, aman, dan sentosa. Saudara adalah orang yang masih memiliki hubungan kerabat dengan kita. Sampai garis keturunan ketujuh masih dikatkan saudara (kerabat) meskipun ada yang disebur saudara dekat dan ada yang disebut saudara jauh. Kadang kita mendengar ada saudara kandung, saudara sepupu, saudara tiri, saudara sepersusuan, saudara se-bani Adam, saudara se-umat Muhammad Saw., saudara se-bangsa dan sebagainya. Pada dasarnya kita sama-sama saudara. Teman adalah orang yang pernah bergaul dengan kita, ada di sekitar kita, dan sering bertemu dengan kita. Maka kita kenal ada teman sewaktu kecil, teman sekolah,56 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7teman se-kantor, teman berorganisasi, teman kerja, dan sebagainya. Pada hakekatnya kita adala berteman. Bahkan teman tak pandang suku, bangsa, dan agama. Tetangga adalah orang yang rumahnya/ tempat tinggalnya dekat dengan rumah kita. Jika tetangga masih satu RT (Rukun Teangga) dengan kita disebut tetangga dekat. Jika satu RW (Rukun Warga) disebut tetangga agak jauh. tetangga jauh. Ada tetangga se-desa, tetangga se-kecamatan, dan sebagainya, tergantung seseorang berada di mana dia menyebut sebutan. tetangganya. Adab bergaul dengan saudara, teman, dan tetangga hendaklah selalu dijaga. Teman dan tetangga hakekatnya saudara kita juga. Apalagi tetangga yang rumahnya ada disekitar rumah kita, mereka adalah saudar dekat kita. Rasulullah Saw. Bersabda: …( ‫ )رواه الخاري والمسلم‬...ُ‫َمن َكا َن يُ ْؤ ِم ُن ِباللّٰ ِه َواليَو ِم اْلَ ِخ ِر فَليُك ِرم َجا َره‬ “Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah memuliakan tetangganya”. (HR. Bukhari dan Muslim). Q.S. An-Nisa’ ayat 36: ‫َوٱ ۡعبُدُواْ ٱللَّهَ َوََّل تُ ۡش ِر ُكواْ ِب ِۦه َش ۡي َۖا َوبِٱۡل َٰ َو ِلدَ ۡي ِن ِإ ۡح َٰ َس ٗنا َوبِ ِذي ٱۡلقُ ۡر َب َٰى َوٱۡليَ َٰتَ َم َٰى َوٱۡل َم َٰ َس ِكي ِن َوٱۡل َجا ِر ِذي‬ ‫ٱۡلقُ ۡربَ َٰى َوٱۡل َجا ِر ٱۡل ُجنُ ِب َوٱل َّصا ِح ِب ِبٱۡل َج ۢن ِب َوٱ ۡب ِن ٱل َّسبِي ِل َو َما َملَ َك ۡت أَۡي َٰ َمنُ ُك ۡۡۗم إِ َّن ٱللَّهَ ََّل يُ ِحب َمن َكا َن‬ )٣١( ‫ُم ۡختَا َّٗل فَ ُخو ًرا‬ Artinya: Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang- orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri (QS. an-Nisa’: 36). Al-Hadis :‫َخي ُراْلَص َحا ِب ِعند َاللّٰ ِه َخي ُر ُهم ِل َصا ِحبِ ِه َو َخي ُرال ِجي َرا ِن ِعندَاللّٰ ِه َخي ُر ُهم ِل َجا ِر ِه )رواه‬ (‫الترمذى‬ Artinya:AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 57“Sebaik-baik teman di sisi Allah Swt. adalah yang paling baik kepada teman-temannya, dan sebaik-baik tetangga di sisi Allah Swt. adalah yang paling baik kepada tetanggganya”.(HR. Tirmidzi) Dalil-dalil di atas tidak sekedar dihafalkan tetapi perlu dipahami isinya dan diterapkan dalam hubungan bersaudara, berteman, dan bertetangga agar terwujud kehidupan yang harmonis dalam keluarga dan masyarakatB. BENTUK/ CIRI-CIRI ADAB ISLAMI KEPADA SAUDARA, TEMAN, DAN TETANGGA Bentuk/ ciri-ciri adab islami kepada saudara, teman, dan tetangga maksudnya adalah sikap-sikap atau perilaku yang selayaknya dilakukan kepada saudara, teman, dan tetangga. Saudara, teman, dan tetangga adalah serangkaian orang-orang yang pada hakekatnya sama-sama saudara kita tetapi dalam bentuk/ ciri-ciri yang berbeda. Mereka memiliki hak yang sama sebagai saudara dan anggota masyarakat meskipun kapasitas mereka berbeda. Maksud kapasitas di sini adalah peran dan tanggung jawab. Kembangkan apresiasi kalian.... Siapa saja orang yang kalian anggap sebagai saudara, teman, dan saudara....? Bentuk/ ciri-ciri adab islami kepada saudara Ciri-ciri adab islami kepada saudara antara lain: 1. Menjalin silaturrahmi antar saudara Sesibuk apapun yang namanya saudara sudah sewajarnya saling menjalin siturrahmi antar saudara. Terutama saudara yang rumahnya dekat agar saling mengunjungi tanpa ada pamrih mencari keuntungan sendiri, misalnya mau betandang ke rumah saudara jika diberi uang, mendapat hutangan (tanpa memikirkan membayarnya), meminjam barang-barang (tanpa memikirkan mengembalikannya), dan lain sebagainya.58 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 72. Saling perhatian dan kasih sayang Pengertian perhatian kepada saudara adalah mau membantu saudara di saatsaudara membutuhkan bantuan baik berupa materi, tenaga, dan pikiran. Pengertiankasih sayang kepada saudara adalah bersedia mendengarkan keluh kesah saudara disaat saudara mengalami kesulitan hidup atau memiliki masalah dan berusahamembantu dengan rasa ikhlas tanpa ada pamrih sedikitpun. Saudara yang baik adalahsaudara yang selalu membantu saudaranya dari pada saudara yang selalu memintabantuan kepada saudaranya. Maka berbahagialah bagi kita yang diberi kesempatandapat membantu saudaranya. Ibaratnya “ Tangan di atas lebih baik dari pada tangandi bawah”.3. Menjaga nama baik keluarga Berbicara saudara tidak lepas dari keluarga. Terbentuknya keluarga karenaadanya para saudara, baik saudara kandung maupun saudara tidak kandung. Olehkarenanya salah satu adab islami kepada saudara adalah menjaga nama baik keluargayang semestinya dilakukan oleh anggota keluarga itu sendiri alias para saudara.Dengan menjaga nama baik keluarga berarti menjaga nama baik saudara.4. Menjauhi sifat permusuhan kepada saudara Saudara adalah keluarga dan keturunan kita, sudah barang pasti dijagakerukunan di antara saudara. Jika kita memiliki saudara yang suka permusuhan(hanya memandang sisi negatif kita saja), suka negatif thinking kepada kita, sukamencela karena merasa tidak puas dengan pemberian kita, suka menuntut kita agarmemenuhi apa yang dimintanya, iri dengki dengan kesuksesan kita, dan lain-lainsebab yang sifatnya permusuhan, maka abaikan saja. Di situlah Allah Swt. sedangmenguji kesabaran kita. Bukankah Allah Swt. selalu bersama orang-orang yangsabar?5. Menjaga perasaan saudara Menjaga perasaan saudara maksudnya jangan sampai menyinggung perasaansaudara karena persoalan sepele apalagi sampai menyakiti hatinya. Hati-hati dalamberbicara, bersikap, dan berperilaku terhadap saudara agar perasaan saudara kitatetap nyaman kepada kita adalah cermin adab islami kepada saudara yang tdak bolehdiremehkan. Mengalah terhadap saudara dalam persoalan yang tidak prinsip pentingpula dalam menjaga perasaannya. Sikap-sikap lainnya seperti selalu tersenyumAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 59kepada saudara dan menunjukkan rasa perhatian kepadanya juga tidak kalah penting dalam menjaga perasaan saudara kita. Bukanlah saudara itu orang yang paling dekat dengan kita dibanding teman dan tetangga? Sehingga kita sering mendengar “Teman yang baik seperti saudara kita, dan tetangga adalah saudara dekat kita”. Bentuk/ Ciri-Ciri Adab kepada Teman Selain kepada saudara, kita juga dianjurkan beradab kepada teman. Teman yang baik dapat mempengaruhi kita ke arah kebaikan. Maka bertemanlah dengan orang-orang yang baik jika kita ingin menjadi orang yang baik. Ciri-ciri beradab islami kepada teman di antaranya: 1. Menciptakan suasana aman dan nyaman dalam berteman 2. Suka membantu teman 3. Membawa kebaikan dalam pergaulan 4. Menganggap teman sebagai One Team One Aim (Satu Tim Satu Tujuan) 5. Menanamkan sifat mengalah Bentuk/ Ciri-Ciri Adab kepada Tetangga Tetangga yang baik sangat diperlukan dalam kehidupan bermasyarakat agar tercipta lingkungan hidup yang rukun, aman, nyaman, dan damai (harmonis). Ciri-ciri beradab islami kepada tetangga sebagai berikut: 1. Menerapkan “5S” (Sapa, Salam, Senyum, Sopan, dan Santun) 2. Menjaga kerukunan dan keamanan 3. Menganggap tetangga dekat sebagai saudara 4. Saling silaturrahmi 5. Selalu berprasangka baik 6. Selalu membuka pintu maaf 7. Menanamkan sifat mengalahC. CARA-CARA MEMBIASAKAN DIRI BERADAB ISLAMI KEPADA SAUDARA, TEMAN, DAN TETANGGA Setelah kita mengetahui ciiri-ciri adab islami dalan bentuk sikap dan perilaku yang baik terhadap saudara, teman, dan tetangga, sekarang tibalah memahami cara-cara membiasakan beradab islami kepada saudara, teman, dan tetangga. Cara-cara itu sebagai berikut: 1. Menyadari setiap orang Islam adalah saudara orang Islam yang lain60 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 72. Mempercayai bahwa saudara ibarat bagian tubuh kita jika satu bagian tubuh sakit maka seluruh tubuh ikut sakit 3. Memberi perhatian kepada saudara, teman, dan tetangga 4. Menjaga sopan santun dan perasaan saudara, teman,dan tetangga 5. Menggali ilmu (pegetahuan) tentang pentingnya beradab kepada saudara, teman, dan tetangga, terutama ilmu agama. 6. Suka membantu terutama saat mereka membutuhkan 7. Saat-saat tertentu jika ada rezeki lebih, bagi-bagi rezeki secara adil dan merata. 8. Lebih banyak mengulurkan tangan kepada tetangga yang kurang mampu. 9. Mengajak ke jalan Allah Swt. Perhatikan hadits berikut ini : ‫عن ابي ذ ر قال قال لي رسول الله صلى الله عليه وسلم ْل تحقرن من المعروف شيا‬ (‫ولو ان تلقي اخاك بوجه طاق ي)رواهمسلم‬ Artinya:D. CONTOH ADAB ISLAMI KEPADA SAUDARA, TEMAN, DAN TETANGGA Bu Rina seorang ibu rumah tangga yang setiap harinya mengurus anak-anaknya dan melayani keperluan suami dengan senang hati. Rumah bu Rina berhadapan dengan rumah nenek Parmi, seorang nenek tua yang sudah lanjut usia. Tanpa mengurangi keharmonisan hubungan bertetangga, diam-diam bu Rina sering memabantu nenek Parmi dalam bentuk makanan, pakaian, dan kadang-kandang uang sekedar untuk memenuhi kebutuhan hidup. Meskipun nenek Parmi masih mempunyai seorang anak, tetapi rumah anaknua agak jauh dan hidup pas-pasan. Oleh karena itu nenek Parni sangat membutuhkan belas kasihan orang lain. Meskipun demikian, nenek Parmi terkenal galak di lingkungannya. Semasa mudanya tidak mau bergaul dengan tetangga, pemarah, dan tidak suka ada saudara ata tetangganya yan berhasil. Bagi bu Rina, sifat nenek Karni tidak menjadi urusannya. Sebagai tetangga dekat, bu Rina berusaha ingin mengamalkan adab yang baik (islami) kepada tetangga. Dan mengganggap dekat sebagai saudara. Silaturrahim ke rumah saudaranya tidak pernah ditingggalkan da tersenyum apabila berjumpa dengan tetangga, termasuk nenek Parmi. Semua itu karena bu Rina ingin menjalankan adab islami kepada tetangga.AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 61E. HIKMAH BERADAB ISLAMI KEPADA SAUDARA, TEMAN, DAN TETANGGA Segala sesuatu yang ditanam baik maka akan menuai hasil yang baik pula. Beradab baik dan islami terhadap saudara, teman, dan tetangga, maka mereka akan memperlakukan baik pula kepada kita. Hikmah beradab islami kepada saudara, teman, dan tetangga antara lain: 1. Dapat tercipta suasana kekeluargaan persahabatan, dan hidup bertetangga yang rukun dan damai 2. Selalu menjaga ajaran Allah Swt. dan rasul-Nya dan mengamalkannya 3. Terwujud lingkungan nyaman dan islami 4. Terjalinnya kerukunan antar saudara, teman, dan tetangga 5. Memperkecil adanya sifat su’udzan antar saudara, teman, dan tetangga 6. Suasana saling menghormati dan saling menghargai lebih terasa 7. Memperbanyak orang yang semakin meningkat ketakwaannya kepada Allah Swt.Kegiatan : Mensimulasikan adab bertetangga buat kelompok 4-5 orang susun naskah drama sederhana tentang adab bertetangga yang baik durasi waktu tidak lebih dari 10 menit pastikan semua anggota kelompok mendapatkan peran yang merata kelompok lain memperhatikan dengan seksama kelompok yang sedang tampil beri penghargaan pada kelompok yang terbagus tampilannya secara obyektif!REFLEKSISetelah kalian mempelajari adab bertetangga di atas, sekarang renungkan dan jawabpertanyaan berikut sesuai dengan keadaanmu dengan jujur!1. Pernah atau tidak kamu merasa tidak senang terhadap tetanggamu?,jelaskan alasanmu!2. Apa yang akan kamu lakukan jika ada tetangga yang suka berbuat jahat kepadamu?3. Apa yang akan kamu lakukan jika ada salah satu tetanggamu membutuhkan pertolonganmu sedangkan kamu ada acara lain bersama temanmu?62 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Manusia selain sebagai makhluk pribadi juga sebagai makhluk sosial. Manusia hidup tentumembutuhkan bantuan orang lain sesuai dan tidak mungkin dapat hidup sendiri.  Tetangga adalah orang yang hidup di sekitar kita, memiliki rumah (bertempat tinggal) tidak jauh dari rumah (tempat tinggal) kita.  Sesama saudara, teman, dan tetangga agar hidup rukun, damai, dan aman, hendaknya saling menghormati.  Adab/ perilaku islami antara lain: 1. Menerapkan “5S” (Sapa, Salam, Senyum, Sopan, dan Santun) 2. Menjaga kerukunan dan keamanan 3. Menganggap tetangga dekat sebagai saudara 4. Perhatian dan kasih sayang 5. Saling silaturrahmi 6. Selalu berprasangka baik 7. Selalu membuka pintu maaf 8. Menanamkan sifat mengalah  Selain ada cara-cara membiasakan diri beradab islami terhadap saudara, teman, dan tetangga, juga ada hikmah beradab islami kepada saudara, teman, dan tetangga.AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 63BERMAIN PERAN 1. Peserta didik membentuk 2 (dua) kelompok 2. Masing-masing kelompok memerankan drama dengan tema: “Manfaat beradab islami kepada saudara, teman, dan tetangga” 3. Drama dibuat dalam bentuk teks drama, lalu diperankan sesuai peran masing-masing 4. Judul drama bebas asalkan tidak menyimpang dari tema 5. Waktu masing-masing kelompok 25 menit Setelah mengikuti proses pembelajaran “Adan Islami kepada Saudara, Teman dan Tetangga”, peserta didik merenungkan: 1. Bagaimana sikap kalian berdasarkan adab islami kepada saudara? Dan bagaimana sikap kalian jika memiliki saudara yang egois yang hanya memikirkan kepentingannya saja tetapi tidak mau memikirkan saudaranya? 2. Bagaimana sikap kalian jika memiliki teman yang sensitif (perasa/ mudah tersinggung)? Apakah kalian masih mau berteman dengan dia? 3. Sudahkah kalian beradab islami kepada tetangga kalian? Bagaimanakah seandainya tetangga kalian tidak pernah tersenyum kepada kalian? Masihkan kalian mau manyapanya? 4. Tulis hasil renungan kalian!64 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Skala SikapBerilah tanda centang (√) pada kolom setuju atau tidak setuju di bawah ini! KeteranganNo. Pernyataan Setuju Tidak Setuju01. Saudara adalah orang yang paling dekat hubungan kekeluargaan02. Menurut sebagian pendapat ulama’, tetangga adalah orang yang rumahnya tidak lebih 40 rumah dari rumah kita dari segala arah03. Salah satu ciri orang beriman adalah orang yang mau menyayangi saudaranya04. Dampak positif menerapkan adab islami kepada tetangga adalah dapat menciptakan hidup rukun dan damai05. Tersenyum kepada teman ketika bertemu jika diperlukan saja06. Menganggap tetangga sebagai saudara adalah kewajiban yang harus ditunaikan meskipun melupakan saudara kandung sendiri07. Jika mempubyai teman yang kurang berperilaku baik terhadap kita sebaiknya kita mengimbanginya08. Mengalah terhadap teman perlu diterapkan karena mengalah bukan kalah09. Apabila ada rezeki lebih sebaiknya tetangga diberi terutama tetangga yang paling dekat dengan rumah10. Membantu kepada saudara, teman, dan tetangga tidak harus berupa uang, tapi bisa berupa tenagaAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 65Uji Kompetensi Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Apa yang dimaksud dengan saudara? Jelaskan! 2. Apa pengertian teman? Jelaskan! 3. Apa pengertian tetangga? Jelaskan! 4. Bentuk, ciri-ciri adab islami kepada saudara, 5. Tulis hadis riwayat Bukhari dan Muslim tentang beradab kepada tetangga! 6. Bagiamanakah ciri-ciri teman yang baik itu? 7. Sebutkan ayat al-Qur’an lainnya tentang perintah beradab islami kepada teman dan tertangga! 8. Mengapa kita perlu adab islami kepada saudara, teman, dan tetangga? 9. Bagaimanakah cara membiasakan diri beradab kepada saudara, teman, dan tetangga? 10. Hikmah apa sajakah yang dapat diambil dalam adab islami kepada saudara, teman, dan tetangga? Tugas Produk/ Proyek  Carilah perilaku orang-orang di sekitarmu yang mengamalkan adab islami kepada saudara, teman, dan tetangga! (Lihat kolom di bawah ini)  Kumpulkan tugasmu itu kepada gurumu!66 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Tugas Produk/ Proyek Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Materi : Kelas : Nama : ManfaatNo. Hari/tanggal kejadian Perilaku Keterangan01.02.03. Orang Tua Semarang, Peserta Didik ---------------- ---------------- Guru Bidang Studi ---------------------Tugas Portofolio: Mengumpulkan tugas secara lengkap (Kelengkapan dokumen) &&&&&&AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 67KISAH KETELADANAN SAHABAT UMAR BIN KHATTAB DAN SAYYIDAH AISYAH R.A.68 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Sumber: https://news.detik.com/berita/d-4754993/3-pesan-umar-bin-khattab-di-pidato-pertama-jadi-khalifahKOMPETENSI INTI KOMPETENSI KOMPETENSI KOMPETENSI KOMPETENSI INTI INTI 1 INTI 2 INTI 3 4 (SIKAP (SIKAP SOSIAL) (PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN) SPIRITUAL)9. Menghargai dan 10.Menunjukkan 11. Memahami 12. Mencoba, menghayati mengolah dan ajaran agama perilaku jujur, pengetahuan menyaji dalam yang dianutnya ranah konkret disiplin, (faktual, (menggunakan, mengurai, tanggung jawab, konseptual, dan merangkai, peduli prosedural) memodifikasi, dan (toleransi, berdasarkan rasa membuat) dan gotong royong), ingin tahunya ranah abstrak santun, dan tentang ilmu (menulis, percaya diri pengetahuan, membaca, dalam teknologi, seni, menghitung, berinteraksi budaya terkait menggambar, dan secara efektif mengarang) sesuai dengan yang dengan fenomena dan dipelajari di sekolah dan sumber lingkungan kejadian tampak lain yang sama dalam sudut sosial dan alam mata pandang/ teori. dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya KOMPETENSI DASAR 69AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7KOMPETENSI KOMPETENSI KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR DASAR DASAR DASAR1.5 Menghayati 2.5 Menunjukan 3.5 Menganalisis 4.5 Mengomunikasikankisah sahabat Umar sikap pemberani kisah keteladanan hasil analisis kisahbin Khattab r.a. dan dan tegas sebagai sahabat Umar bin keteladanan sahabatAisyah r.a. implementasi Khattab r.a. dan Umar bin Khattab r.a. keteladanan sifat- Aisyah r.a. dan Aisyah r.a. sifat utama sahabat Umar bin Khattab r.a. dan Aisyah r.a. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI1.5.1. Menghayati kisah keteladanan sahabat Umar bin Khatab r.a.1.5.2. Menghayati kisah keteladanan sayyidah Aisyah r.a.2.5.1. Menunjukkan sifat pemberani dan tegas sebagai sifat meneladani sahabat Umar bin Khatab r.a.2.5.2. Menunjukkan sifat cerdas dan berilmu sebagai sifat meneladani sayyidah Aisyah r.a.3.5.1. Menjelaskan kisah keteladanan sahabat Umar bin Khatab r.a.3.5.2. Menjelaskan kisah keteladanan sayyidah Aisyah r.a.3.5.3. Mengindenfikasi cara-cara meneladani sahabat Umar bin Khatab r.a. dan sayyidah Aisyah r.a.3.5.4. Menganalisis hikmah meneladani sahabat Umar bin Khatab Ra. dan sayyidah Aisyah r.a.3.5.5. Mengidentifikasi perilaku meneladani sahabat Umar bin Khatab r.a. dan sayyidah Aisyah r.a.70 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7PETA KONSEP Aktivitas Ketrampilan Materi CommunicationKisah Keteladanan Mengggali KisahSahabat Umar Bin Keteladanan Sahabat Umar Creative Collaborative Khattab Ra. Bin Khattab Ra. Critical ThinkingKisah Keteladanan Menggali Kisah Creative Sayyidah Aisyah Keteladanan Sayyidah Ra. Aisyah Ra. Cara-Cara meneladani Mengidentifikasi Cara-Cara Sahabat Umar Bin meneladani Sahabat UmarKhattab Ra. dan Sayyidah Bin Khattab Ra. dan Aisyah Ra. Sayyidah Aisyah Ra. Hikmah meneladani Menganalsiis Hikmah Sahabat Umar Bin meneladani Sahabat Umar Khattab Ra. dan Sayyidah Aisyah Ra. Bin Khattab Ra. dan Sayyidah Aisyah Ra Perilaku yang Sesuai Kisah Keteladanan Mencari Perilaku yang Sesuai Sahabat Umar Bin Kisah Keteladanan Sahabat Khattab Ra. dan Umar Bin Khattab Ra. dan Sayyidah Aisyah Ra. Sayyidah Aisyah Ra.AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 71Amati dan perhatikan gambar berikut ! Sumber: https://images.app.goo.gl/UY5CU7uPNiAMbohj9 Sumber: https://images.app.goo.gl/b9WmiZzJztQdSoHeA72 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Pasti kalian penasaran dengan gambar di atas. Sekarang tulis dan buatlah pertanyaan darigambar yang kalian amati di atas!No Tentang Pertanyaan1. Apa Apa hubungan gambar dengan sahabat Umar bin Khattab ra?2. ........... .........................................................................................................3. ........... ......................................................................................................... ......................................................................................................... .........................................................................................................A. KISAH KETELADANAN SAHABAT UMAR BIN KHATTAB RA. Umar bin Khattab r.a. dilahirkan dari suku Quraisy di Mekkah. Dari seorang ibubernama Khantamah binti Hasyim. Nama lengkap beliau Umar bin Khattab bin Nufailbin Abdul Uzza bin Rabbah bin Abdullah bin Qurth bin Rizzah bin Adi bin Ka’ab ataulebih dikenal dengan Umar bin Khattab (581 M – 644 M/ 13 H – 23 H). Pada tahun 608M Umar bin Khattab masuk Islam dausia 27 tahun. Beliau salah seorang sahabat NabiMuhammad Saw. yang juga adalah khalifah kedua Islam (634 M – 644 M). Pada masapemerintahan beliau kemajuan Islam berkembang sangat pesat disebut Futuhut Islamiyah(pembuka Islam) karena banyak perjuangan beliau yang membuka kemajuan Islam. Setelah menyatakan diri memeluk Islam, belliau serahkan harta bendanyauntuk kepentingan Islam dan sangat taat kepada Allah Swt. Beliau mengumumkan ke-Islam-annya sendiri di hadapan kaum Quraisy dan bertaubat atas kesalahan-kesalahanbeliau di masa lalu. Umar bin Khattab r.a. tak henti-hentinya mengajak kaum Qurasyuntuk memeluk Islam, berbagai cara dilakukannya termasuk mendatangi rumah paratokoh Quraisy, dan beliau selalu mengikuti setiap peperangan. Perjuangan-perjuanganbeliau setelah sebagai muslim adalah selalu setia mendampingi Rasulullah Saw.berdakwah, mencurahkan seluruh hidupnya untuk Islam dan membela Rasulullah Saw.AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 73Sebelum masuk Islam, Umar bin Khattab adalah penentang agama Islam dan membenci Nabi Muhammad Saw. Beliau pernah menentang sangat beringas tidak menerima agama Muhammad Saw. tetapi atas izin Allah Swt dan atas kesadaran sendiri sertaberkat keyakinan hati, beliau dapat melihat denga mata hati beliau bahwa Islam adalah agama yang benar. Lalu mendapat mendapat hidayah (petunjuk) dan mau masuk Islam. Sosok Umar bin Khattab yang kekar dan pemberani memang sudah disegani oleh orang-orang Mekkah khususnya suku Quraisy sebelum masuk Islam. Namun setelah masuk Islam orsng-orang Quraisy menjadi gentar terhadap beliau. Itulah ciri khas Umar bin Khattab ra. sebagai pemimpin. Sepanjang sejarah beliau terkenal sebagai pemimpin Islan yang disegani di semua kalangan. Pada usia 63 tepatnya pada tahun 644 M Sahabat Umar bin Khattab wafat. Umar bin Khattab Ra. memiliki sifat-sifat sangat menonjol sebagai berikut: 1. Dijuluki sebagai Al-Faruq (Pemberani) Karena berani bersikap tegas membedakan antara kebaikan dan kebatilan. Siapa yang ingin menyerang Islam dan menghina Rasulullah Saw. beliau hadapi dengan tegas. Julukan ini diberikan oleh Rasulullah Saw. 2. Dijuluki sebagai Abu Faiz (Orang yang memiliki kecerdasan) Umar bin Khattab ra. tidak hanya cerdas dalam mengatur pemerntahan dan mengatur strategi perang beliau sangat cerdas. Julukan ini juga diberikan oleh Rasulullah Saw. 3. Dijuluki sebagai Abu Hafaas (Tegas dalam pendirian) Selain memiliki postur tubuh yang tinggi-besar, Umar bin Khattab dalam gaya memimpin beliau sangat tegas dan teguh pendirian. Julukan ini juga diberikan Raulullah Saw. 4. Di kalangan kaum muslimin Umar bin Khattab ra. dikenal sebagai figur yang rela berkorban jiwa raga demi Islam. Hal ini dapat dilihat dari sikap beliau yang menyerahkan kekayaan beliau untuk Islam dan hidup sederhana. Selain itu saat menjadi khalifah rela berkorban untukkemajuan Islam.74 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7KISAH KETEGASAN DAN KEBERANIAN UMAR BIN KHATTAB R.A. Umar bin Khattab ra. memang sudah dikenal memiliki ketegasan dan keberanianyang luar biasa sejak muda (sejak sebelum masuk Islam). Ketika beliau memeluk agamaIslam ketegasan dan keberaniannya digunakan untuk membela Islam dan RasulullahSaw. Beliau sangat berani apabila mendapat serangan dari orang-orang Quraisy.Keberanian Umar ditunjukan ketika beliau dan kaum muslimin ingin hijrah dariMekkah ke Madinah. Saat itu semua umat muslim hijrah dengan sembunyi-sembunyi,tetapi Umar tidak melakukannya dengan terang-terangan. Disebuah lembah beliau dihadang oleh kaum kafir. Lalu didatanginya parapemuka Quraisy sambil berkata : “Siapa yang ingin ibunya mati nelangsa, anaknya jadiyatim, dan istrinya menjadi janda, maka silahkan menghadapi aku di balik lembah ini,dengan syarat tidak ada seorangpun yang menyertainya”. Perkataan Umar didengar olehpara pemuka Quraisy. Setelah kejadian itu kaum kafir Quraisy tidak berani menghalangi danmenghadang beliau lagi untuk hijrah ke Madinah. Maka lancarlah perjalanan hijrahUmar bin Khattab r.a.KISAH UMAR BIN KHATTAB R.A. YANG BIJAKSANA Diriwayatkan dalam sebuah kisah ada seseorang (sebut saja namanya Fulan)telah mendatangi sahabat Umar bin Khattab ra. Seseorang tersebut menghadap Umarbin Khattab hendak mengadukan masalah yang sedang dihadapi perihal perangai burukistrinya. Sesampai ke rumah yang dituju orang itu menanti Umar bin Khattab di depanpintu. Ketika itu ia mendengar istri Umar bin Khattab mengomeli dirinya, sementaraUmar sendiri hanya diam saja tanpa bereaksi. Orang itu bermaksud balik kembalisambil melangkahkan kaki seraya bergumam: ”Keadaan Amirul mukminin saja begitu, bagaimana halnya dengan diriku” Bersamaan itu Umar bin Khattab keluar. Pada saat melihat orang itu hendakkembali beliau memanggilnya, seraya berkata: ”Ada keperluan penting?” ”Amirul mukminin, kedatanganku ini sebenarnya hendak mengadukan perihalistriku yang suka memarahiku. Aku mendengar istri tuan sendiri berbuat serupa, makaaku bermaksud kembali. Aku malu, tuan Amirul Mukminin.”Dalam hatiku berkata :AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 75“Kalau keadaan amirul mukminin saja diperlakukan istrinya seperti itu diam saja, bagaimana halnya dengan diriku, berarti aku juga harus diam saja” ”Saudara, aku rela menanggung perlakuan seperti itu dari istriku, karena sesungguhnya adanya beberapa hak yang ada padanya. Istriku bertindak sebagai juru masak makananku, ia selalu membuatkan roti untukku. Ia selalu mencucikan pakaian- pakaianku. Ia Menyusui anak-anakku, padahal semua itu bukan kewajibannya. Aku cukup tenteram tidak melakukan perkara haram lantaran pelayanan istriku. Karena itu aku menerimanya sekalipun dimarahi. ” ”Amirul Mukminin, demikian pulakah terhadap istriku?” ”Ya, terimalah marahnya. Karena yang dilakukan istrimu tidak akan lama, hanya sebentar saja. “ Terima kasih, tuan. Kalau begitu aku akan pulang dan menerima perlakuan istriku” Akhirnya si Fulan pulang dan dalam hatinya merasakan betapa bijaksananya seorang Amirul Mukminin sangat menghormati isterinya dan bersabar menghadapi kemarahan isterinya. Berarti dia harus bisa demi mematuhi perintah Allah Swt. sebagaimana yang sudah dicontohkan oleh Umar bin Khattab r.a. KISAH UMAR BIN KHATTAB RA. YANG SEDERHANA Meskipun Umar bin Khattab r.a. dilahirkan dari keluarga beada dan segala kebutuhan hidupnya serba tercukupi, setelah menyatakan diri masuk Islam beliau menjalani hidup yang sederhana. Seluruh harta yang dimiliki diperuntukkan untuk kepentingan akhirat (Islam). Beliau lebih memilih tinggal di rumah sederhana, bahkan kasur rumahnyapun hanya terbuat dari pelepah kurma. Bahkan sudah menjabat sebagai khalifah beliau tetap sederhana dan hanya mengambil gaji saat istri beliau minta uang saja. Itupun hanya diambil seeuai kebutuhan saja selebihnya tidak diambil. Ketika menolak untuk dinaikkan gaji beliau menolaknya. Sebagai khalifah. Umar bin Khattab hanya mengambil sebagian kecil dari gaji beliau untuk keperluan rumah tangga beliau. Ketika beliau mendapatkan harta rampasan perang yang sudah dibagikan secara adil oleh Rasulullah Saw., beliau tidak mau menerima bagian belaiu. Menurut Umar bin Khattab bahwa lebih baik harta rampasan perang untuknya yang berupa kebun pertanian saja, sehingga hasil pertaniannya dapat diberikan kepada para fakir miskin. Bahkan beliau sering76 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7menggunakan harta beliau sendiri untuk membebaskan para hamba sahaya atau budak-budak yang disiksa oleh para majikan. Betapa luar biasa kesederhanaan dan kesahajaan pribadi sahabat Umar binKhattab. Dari kisah kesederhanaan beliau tersebut mengandung arti bahwa Umar BinKhattab juga cermin seorang pemimpin yang tanggungjawab dan adil. Semoga kitadapat meniru beliau.KISAH UMAR BIN KHATTAB R.A. PEMIMPIN YANG ADL DAN DEKATDENGAN RAKYAT Khalifah Umar bin Khattab adalah sosok pemimpin yang selalu ingin tahukeadaan rakyatnya. Beliau selalu menyempatkan waktu berjalan keliling untukmengetahui kondisi rakyatnya. Suatu saat Umar sedang berkeliling dengan sahabatnyayang bernama Aslam. Mereka berdua ketika sedang berjalan mendengar suara tangisananak kecil. Khalifah Umar dan Aslampun mencari sumber suara tersebut lalu berhenti disebuah rumah yang kecil. Di dalam rumah tersebut Umar melihat seorang ibu yangsedang memasak. Kemudian beliau bertanya kepada ibu tersebut mengapa anaknya menangis. Ibuitu tetap memasak dan mengatakan bahwa anaknya menangis karena kelaparan.Khalifah Umar melihat terus-menerus ibu yang sedang memasak itu. Sudah terasa agaklama tetapi tidak ada tanda-tanda masakan itu akan matang. Khalifah Umar bertanya lagi kepada ibu tersebut mengapa sang anak sudahkelaparan dan menangis tetapi sang ibu tidak selesai juga memasak. Lalu khalifah Umarmelihat apa yang sedang di masak ibu tersebut. Beliaupun kaget, ternyata yang di masakibu itu adalah batu. Akhirnya seketika itu juga khalifah Umar kembali ke rumah danmengambil satu karung gandum untuk diserahkan kepada ibu tersebut agar anaknyatidak kelaparan. Begitulah khalifah Umar bin Khattab yang selalu memperhatikan kondisirakyatnya. Sehingga beliau dekat dengan rakyat. Selain itu beliau dikenal sebagaipemimpin yang adil dalam menegakkan keadilan tanpa memandang siapapun.AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 77B. KISAH KETELADANAN SAYYIAH AISYAH R.A. Sayyidah Aisyah r.a. adalah putri sahabat Rasulullah Saw. yaitu sahabat Abu Bakar Ash-Shidiq. Ibunya bernama Ummu Ruman binti Amir bin Uwaimir. Beliau sangat dekat dengan ayahnya. Sifat-sifat yang mennonjol yang dimiliki sayyidah Aisyah ra. antara lain: 1. Cerdas dan cantik 2. Suci danTaat beribadah 3. Sangat dicintai Rasulullah Saw. Sayyidah Aisyah r.a. binti Abu Bakar Ash-Shidiq adalah istri Rasulullah Saw. yang paling muda dan paling terkenal setelah Siti Khadijah. Lahir di Makkah pada tahun 9 sebelum hiijrah. Sayyidah Aisya r.a. lahir setelah masa Jahiliyah. Jadi beliau dilahirkan sudah dalam keadaan Islam karena kedua orangtuanya sudah Islam. Beliau dikenal sebagai Ummul Mukminin (Ibunya orang-orang mukmin). Rasulullah Saw. menjuluki beliau “Al-Humaira” yang artinya kemerah-merahan (kulitnya putih dan pipinya kemerah-merahan). Menandakan Sayyidah Aisyah r.a. (Siti Aisyah) sosok wanita yang cantik. Ternyata kecantikan sayyidah Aisyah ra, tidak sebatas wajahnya saja, tetapi cantik dalam peringai sopan dan kecerdasan otaknya. Beliau dipilih Rasulullah Saw. sebagai seorang isteri karena selain memiliki kelebihan-kelebihan dibanding wanita pada masa itu, beliau juga termsuk wanita yang ceritanya disucikan dalam al-Qur’an. Sejarah menyebutkan sayyidah Aisyah ra. wafat pada usia 85 tahun. Pada tanggal 27 Ramadahan hari Senin (malam Selasa). Dimakamkan di Baqi’ setelah shalat witir. Makan Baqi’ adalah makam para sahabat Rasulullah Saw. dan orang-orang alim pada umumnya yang letaknya di sekitar masjid Nabawi Madinah. Yang memimpin shalat jenzahnya yaitu Abu Hurairah r.a. KISAH KETELADANAN SAYYIDAH AISYAH RA. YANG CERDAS Sayyidah Aisyah r.a. adalah teladan bagi kaum perempuan. Beliau sangat cerdas, sabar, dan taat beribadah. Banyak hadis Rasulullah Saw. yang diriwayatkan beliau. maka beliau tempat bertanya sekaligu rujukan para sahabat dan tabi’in yang berkenaan dengan hadis. Karena beliaulah sosok yang paling banyak meriwayatkan hadis78 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Rasulullah Saw. Salah satu buku hadits yang paling terkenal di dunia Islam, MusnadImam Ahmad, menghimpun sejumlah besar hadits yang diriwayatkan dari Aisyah. Abu Musa al-Asy’ari radhiallahu ‘anhu berkata, “Tidaklah kami para sahabatMuhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam bingung dalam suatu hadits, niscaya kamibertanya kepada Aisyah, dan pasti kami dapati pengetahuan padanya tentang hal itu.” Sayyidah Aisyah ra. juga paham agama dan sangt baik pandangannya tentangkemaslahatan umat. Pandangan tentang halal dan haram (ilmu fiqih), syair, dankesehatan juga beliau miliki. Sejak kecil rasa ingin tahunya sangat besar sehinggamenjadi wanita pembelajar. Hidup bersama Rasulullah menjadi semangat Aisyah dalammendalami ilmu. Di kota Madinah, sayyidah mendirikan madrasah/ majelis keilmuan sebagaipengajar. Dari madrasah ini banyak lahir ulama terkemuka. Beliau satu-satunya wanitapalin cerdas pada zamannya yang patut diteladani saat itu dan saat sekarang.KISAH KETELADANAN SAYYIDAH AISYAH RA. YANG SUCI DAN TAATBERIBADAH Sayyidah Aisyah r.a. Tidak hanya cerdas dan cantik saja, tetapi juga taatberibadah. Oleh karena itu beliau disebut sebagai wanita yang istimewa dan namabeliau ditempatkannya dalam al-Qur’an. Beliau termasuk wanita yang utama selain SitiMaryam dan Siti Asiyah. Rasulullah Saw. bersabda:ِ‫ َوآ ِس َيةَ ام َرأَة‬،‫ َولَم َيك ُمل ِم َن النِ َسا ِء َغي ُر َمر َي َم ِبن ِت ِعم َرا َن‬،‫َكـ ُمـ َل ِم َن ال ِر َجا ِل َك ِثي ٌر‬‫ َوإِ َّن فَض َل َعائِ َشةَ َع َلى ال ِن َسا ِء َكفَض ِل الثَّ ِري ِد َعلَى َسا ِئ ِر ال َّط َعا ِم )رواه‬،‫فِرعو َن‬ (‫البخارى ومسلم‬Artinya: ”Lelaki yang sempurna jumlahnya banyak. Dan tidak ada wanita yangsempurna selain Maryam bintu Imran dan Asiyah istri Firaun. Dan keutamaan Aisyahdibandingkan wanita lainnya, sebagaimana keutamaan ats-Tsarid dibandingkanmakanan lainnya.” (HR. Bukhari 5418 dan Muslim 2431). Maksud hadis di atas adalah Siti Maryam dan Siti Asiyah adalah wanita yangsempurna. Sayyidah Aisyah ra. adalah pelengkap rasa (garam) di antara semua wanita.Berarti makanan tanpa garam hambar rasanya. Bagitu pula wanita tanpa sayyidahAisyah ra. akan hambar pula. Maksudnya sayyidah Aisyah r.a, adalah pelengkap dariwanita-wanita yang sempurna tersebut.AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 79Pernah suatu saat terjadi fitnah yang akan menjatuhkan Rasulullah Saw. dan mempertanyakan tentang kesucian istri Rasulullah Saw. (Sayyidah Aisyah r.a.) Hal ini sangat menyakitkan Rasulullah Saw. dan istri Rasulullah Saw. Beliau hanya bisa pertolongan kepada Allah Swt. Setiap malam menangis dan berdoa bersama ayah dan ibunya hingga jatuh sakit. Lalu pikiran beloau tertuju kepada Siti Maryam binti Amran sebgai ssosok wanita yang menjaga kesucian dan kehormatan diri serta ketaannya kepada Allah Swt. juga tidak lepas dari fitnah. Dikarenakan tidak ada bukti bahwa sayyidah Aisyah r.a. berakhlak buruk sedikitpun, maka penduduk bumi semakin percaya kebaian beliau. Beliau seorang isteri selain menjaga kesuciannya, juga menjadi harta benda suaminya. Rasulullah Saw. semakin mempercayai istrinya yang benar-benar istri yang shalihah. Betapa mulianya sayyidah Aisyah r.a. KISAH KETELADANAN SAYYIDAH AISYAH R.A. YANG DICINTAI RASULULLAH SAW. Sayyidah Aisyah Ra. dilahirkan di rumah yang penuh sinar keimanan. Beliau dibimbing oleh kedua orang tua yang shalih sehingga tumbuh dengan bimbingan agama yang benar dan berbudi pekerti mulia. Yang menjadi pertimbangan Rasulullah Saw. untuk menikah dengan beliau antaralain, disamping dari keluarga shalih, juga berbudi pekerti mulia, dan shalihah. Beliau dilamar Rasulullah Saw. dan menikah pada usia 9 tahun. Rasulullah Saw. menikah dengan sayyidah Aisyah Ra. di kota Madinah setelah semua umat Islam bergembira atas kemenangan Perang Badar. Pernikahan di- laksanakan pada bulan Syawal tahun ke-2 H. Selama hidup bersama suami beliau semakin menampakkan kebaikan-kebaikan dan kelebihan-kelebihan beliau. Rasulullah Saw. sangat menyintai istrinya yang masih sangat muda tersebut. Rasulullah berpesan kepada ibu Aisyah, Ummu Ruman, “Hai Ummu Ruman, aku menitipkan Aisyah agar engkau membimbingnya dengan baik. Dan jagalah untukku apa yang ada padanya.” Karena yang berpesan adalah Rasulullah, Ummu Ruman tentu melaksanakannya dengan baik. Kecintaan Rasulullah Saw. terhadap sayyidah Aisyah r.a. dilatarbelakangi karena kecintaan Raulullah Saw. terhadah ayahanda Aisyah yaitu Abu Bakar Ash- Shidiq. Ayahanda Aisyah sebagai sahabat terdekat Rasulullah Saw. yang rela berkorban iwa raganya untuk kepentingan Islam.80 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Rasulullah Saw. bersabda:‫قال رسول الله صلى الله عليه وسلم َلو ُكن ُت ُمتَّ ِخذًا َخ ِليلاً ِمن أُ َّم ِتى ْ َلتَّ َخذ ُت أَ َبا َبك ٍر‬ ]‫َولَ ِكن أُ ُخ َّوةُ اْ ِلس َلا ِم َو َمودَّ تُه [أخرجه البخاري و مسلم‬Artinya: "Kalau sekiranya aku boleh mengambil kekasih dari kalangan umatku, tentulahaku menjadikan Abu Bakar sebagai kekasihku. Akan tetapi, yang ada adalahpersaudaraan Islam serta kasih sayang". (HR Bukhari no: 466. Muslim no: 2382.) Pada riwayat lain disebutkan bahwa: “Suatu ketika Amr bin al-Ash bertanyakepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Wahai Rasulullah, siapakahmanusia yang paling engkau cintai?” Beliau menjawab, “Aisyah.” “Dari kalanganlaki-laki?” tanya Amr. Beliau menjawab, “Bapaknya.” (HR. Bukhari (3662) danMuslim (2384))Begitu mulianya seorang wanita yang dicintai Rasulullah Saw. Semua itu tidaksemata-mata kecantikan wajahnya saja tetapi yang lebih penting dari itu adalahkecantikan hati dan budi pekertinya. Sayyidah Aisya ra. memenuhi syarat semuanya dandidukung dari seorang ayah yang sahabat dekat Rasulullah Saw. yaitu sahabat AbuBakar Ash-Shidiq. Memang sudah menjadi janji Allah Swt. dalam al-Qur’an yangberbunyi: ( ٦٢ :‫)النور‬....‫ َوٱل َّط ِي َٰ َب ُت ِلل َّط ِي ِبي َن َوٱل َّط ِيبُو َن ِلل َّط ِي َٰ َب ِۚ ِت‬...Artinya: "... Dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki- lakiyang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula)...". (QS. an-Nur: 26)C. CARA-CARA MENELADANI SAHABAT UMAR BIN KHATTAB R.A. DAN SAYYIDAH AISYAH RA. Sahabat Umar bin Khattab r.a. dan sayyidah Aisyah r.a. adalah seorang laki-laki dan seorang perempuan yang sama-sama dekat dengan Rasulullah Saw. Mereka sosok teladan umat di akhir zaman an bersumber dari Rasulullah Saw. Mereka penerus ajaran Rasulullah Saw. Maka perlu kita menentukan cara-cara meneladani sahabat Umar bin Khattab Ra. dan sayyidah Aisyah r.a. sebagai berikut: 1. Banyak berlatih menjadi pribadi yang suka berjuang di jalan Allah Saw. dan Rasul-NyaAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 812. Membiasakan diri menjadi diri sendiri yang jujur, amanah, dan tangung jawab 3. Berlatih selalu menggemari ilmu terutama ilmu agama karena dengan ilmu akan membuka mata hati dan mata batin kita 4. Menjaga kehormatan diri yang disandarkan kepada Allah Swt. 5. Melatih diri berpikir luas, bersikap tegas, dan bertindak adil 6. Membiasakan diri hidup sederhana, jika ada kelebihan rezeki untuk berderma 7. Membiasakan diri banyak mengamalkan ilmu terutama ilmu agama tanpa pamrih 8. Menyadari bahwa setiap perbuatan baik pasti ada rintangannya maka tidak usah mengurusi hal-hal yang kurang bermanfaat Mungkin kalian mempunyai cara-cara meneladani yang lain...ayoo coba....D. HIKMAH MENELADANI SAHABAT UMAR BIN KHATAB R.A. DAN SAYYIDAH AISYAH RA. Meskipun kita menyadari bahwa kita tidak dapat menyontoh semuanya sifat- sifat sahabat Umar bin Khatab r.a. dan sayyidah Aisyah r.a., namun kita dapat menyampaikan jika kita mau meneladani mereka pasti ada hikmah di balik semua itu. Hikmah meneladani sifat-sifat sahabat Umar bin Khattab dan sayyidah Aisyah r.a. sebagai berikut: 1. Menambah pengetahuan tantang kisah keteladanan dari para pemimpin Islam terdahulu yang dapat memberi motivasi dan inspirasi bagai kita. 2. Meskipun tidak ada manusia yang sempurna di dunia ini, dengan meniru sifat- sifat sahabat Umar bin Khattab r.a. dan sayyidah Aisyah r.a. menjadikan manusia lebih mulia jika dilakukan dengan ikhlas 3. Dapat mewujudkan pribadi yang menyintai ilmu terutama ilmu agama 4. Mengingatkan kita auntuk menjadi orang yang dermawan yang ikhlas karena Allah Saw. 5. Menjadi tahu bahwa orang kaya tidak harus hidup penuh gemerlap dunia, tetapi yang lebih penting menyalurkan hartanya ke jalan Allah Swt. agar hidupnya mulia di dunia dan akhirat 6. Semakin menjadai tahu dengan kesederhanaan dan keikhlasan menuju ridha Allah Swt. jalan yang disukai Rasulullah Swt.82 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 77. Ternyata hidup ini penuh rintangan dan bahkan fitnah, maka perlu kehati-hatian dalam bertindak dan berbuatE. PERILAKU YANG SESUAI DENGAN KISAH KETELADAAN UMAR BIN KHATTAB R.A. DAN SAYYIDAH AISYAH R.A. Setelah kita mengulas tentang kisah keteladanan Umar bin Khattab r.a. dan sayyidah Aisya r.a. di atas. setidaknya kita dapat merumuskan perilaku-perilaku yang sesuai dengan kisah keteladanan di atas. Perilaku-perilaku yang dimaksud antara lain: 1. Tenang dalam perpikir dan bersikap dan tegas dalam bertindak 2. Selalu menyintai ilmu dan tidak pernah jenuh menuntut ilmu 3. Mau bergaul dengan semua kalangan masyarakat tanpa membeda-bedakan strata sosial di masyarakat 4. Sederhana memenuhi kebutuhan hidup 5. Rela berkorban untuk kepentingan umat 6. Berani menghadapi ujian hidup dan disandarkan kepada Allah Swt. 7. Banyak belajar memahami sifat orang-orang disekitar kita dan peka terhadap lingkungan 8. Banyak mensyukuri nikmat Allah Swt. dengan gemar bersedekah 9. Menyintai keluarga dan orang-orang shalih di sekitar kita 10. Bijaksana dan adil dalam memutuskan suatu perkara 11. Menyintai sesuatu karena Allah Swt. tidak untuk kesenangan dunia saja Coba lakukan mencari hikmah yang lain ... agar kalian benar-benar mau meneladani sifat-sifat Umar Bin Khattab dan Sayyidah AisyahAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 83Bercerita tentang kisah keteladanan sahabat Umar Bin Khattab r.a. Buat kelompok, cari cuplikan kisah tentang sahabat Umar bin Khattab r.a. Sebagai seorang pejabat/pemimpin dari berbagai sumber Simpulkan keteladanan apa yang bisa diambil dari isi cerita Bandingkan dengan fenomena kehidupan para pemimpin yang ada sekarang Pajang hasil pencarianmu bersama kelompokmu di atas meja/tempel di tembok Kelompok yang lain berkeliling, melihat, memperhatikan, dan mencatat tema cerita serta keteladanan yang bisa diambil dari isi cerita dengan membuat dan mengisi tabel seperti berikut:Kelompok 1Isi ceritaNO NAMA JUDUL KETELADANAN/ PERBANDINGAN CERITA HIKMAH YANG BISA DENGAN PEMIMPIN DIAMBIL SEKARANG1 Nadia Umar Bin 1. Sahabat Umar Bin 1. Banyak pemimpin2 Khattab ra. Khattab r.a. adalah pada zaman ini3 dan rakyat pemimpin yang peduli yang tidak pedulidst yang kelaparan terhadap rakyat. pada rakyat. 2. Sahabat Umar Bin Terbukti banyak Khattab r.a. adalah rakyat yang masih orang yang memilki hidup dalam sifat khauf yang tinggi kemiskinan. kepada Allah. Terbukti Sedangkan para beliau berusaha pemimpin hidup semaksimal mungkin dalam kemewahan. menjalankan amanah 2. Banyak pemimpin sebagai khalifah. Ini yang tidak memiliki karena beliau sadar rasa khauf kepada bahwa kelak akan Allah. Terbukti dimintai pertanggung dengan melakukan jawaban sebagai tindak pidana seorang pemimpin. korupsi.Lakukan tanya jawab sederhana/diskusi jika ada yang ingin kalian tanya atau sanggah darihasil tiap kelompok dengan menghargai pendapat kelompok lain!84 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7REFLEKSISetelah kalian mempelajari kisah sahabat Umar Bin Khattab ra, jawab pertanyaan berikut!Jika kamu menjadi seorang pejabat/pemimpin,apa yang akan kamu lakukan denganjabatanmu?. Paparkan jawabanmu!AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 85RANGKUMAN 1. Sahabat Umar bin Khattab r.a. sebelum masuk Islam sudah terkenal pemberani dan semua orang segan kepada beliau. 2. Sayyidah Aisyah Ra. putri sahabat Rasulullah Saw. yaitu sahabat Abu Bakar As- Shidiq.yang memiliki watak luhur seperti watak orang tuanya 3. Setelah masuk Islam sahabat Umar bin Khattab r.a. mengabdikan diri kepada Islam lewat kesetiaan beliau mendampingi Rasulullah Saw. dalam berdakwah dan menyerahkan kekayaannya untuk kepentingan Islam dan bahkan hanya mengambil sebagian gaji beliau sebagai khalifah untuk kebutuhan keluarga beliau. 4. Hidup perlu sabar, sederhana, dan amanah sebagaimana yang dicontohkan oleh sahabat Umar bin Khattab Ra. dan sayyidah Aisyah r.a. 5. Sahabat Umar bin Khattab r.a. dikenal sebagai hamba yang sederhana, karena tempat tidur beliau hanya terbuat dari pelepah kurma dan tidak menagambil gaji beliau demi kemakmuran rakyat 6. Sayyidah Aisyah r.a. adalah cermin wanita Islam yang mulia selalu menjaga diri, setia, dan cerdas serta gemar mengamalkan ilmu yang dimiliki hingga sebagai pe- rowi hadis terbanyak.86 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7BERMAIN PERAN1. Peserta didik membentuk 2 (dua) kelompok2. Masing-masing kelompok memerankan drama: a. Kelompok 1 mengangkat tema yang berhubungan dengan kisah keteladanan sahabat Umar bin Khattab r.a. b. Kelompok 2 mengangkat tema yang berhubungan dengan kisah keteladanan sayyidah Aisyah r.a.3. Drama dibuat dalam bentuk teks drama, lalu diperankan sesuai peran masing-masing4. Judul drama bebas asalkan tidak menyimpang dari tema5. Waktu masing-masing kelompok 25 menitSetelah mengikuti proses belajar-mengajar tentang “Kisah Keteladanan Umar binKhattab r.a. dan sayyidah Aisyah r.a., maka peserta didik MERENUNGKAN: 1. Bagaimana sikap kalian seandainya seperti sahabat Umar bin Khattab r.a. yang rela menyerahkan hartanya kepada Islam sementara hidupnya menjadai sederhana? 2. Bagaimana sikap kalian seanadainya diberi kelebihan seperti sayidah Aisyah r.a. yang cerdas dan banyak ilmu? 3. Coba sampaikan kepada guru, biar dicatat oleh guru.AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 87SKALA SIKAP Berilah tanda centang (√) pada kolom setuju atau tidak setuju! Keterangan No. Pernyataan Setuju Tidak Setuju 1. Sahabat Umar bin Khattab r.a. dilahirkan dari kalangan berada 2. Sayyidah Aisyah Ra. cermin wanita cerdas yang memginpirasi wanita masa kini 3. Hasil pertanian sahabat Umar bin Khattab r.a. ada yang didapatkan dari rampasan perang untuk Umar sendiri 4. Rasulullah Saw. mencintai sayyidah Aisyah r.a. semata- mata karena ayahanda Aisyah 5. Sahabat Umar bin Khattab r.a. seorang pemimpin bijaksana tetapi kurang memperhatikan rakyatnya 6. Teladan yang dapat diambil dari sayyidah Aisyah r.a. diantaranya selalu mencintai ilmu dan maumengamalkannya 7. Sahabat Umar bin Khattab r.a. dijuluki “Al-Faruq” karena keberaniannya membedakan kebenaran dan kebatilan 8. Sayyidah Aisyah Ra. patut diteladani karena selain lahir dari keluarga yang taat beragama juga sangat sabar menghadapi ujian 9. Menyadari bahwa hidup perlu perjuangan adalah salah satu cara meneladani kisah keteladanan Umar bin Khattab dan sayidah Aisyah 10. Sahabat Umar bin Khattab r.a. sangat bijasana dan sayyidah Aisyah Ra. suci menjaga kehormatan diri88 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7Uji kompetensiJawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Siapakah sahabat Umar bin Khattab r.a.? 2. Siapakah sayyidah Aisyah r.a? 3. Tulis kisah keteladanan sahabat Umar bin Khatta r.a. yang dekat dengan rakyat! 4. Tulis kisah keteladanan sayidah Aisyah r.a. yang cerdas! 5. Sebutkan sifat-sifat yang menonjol sahabat Umar bin Khatab r.a.? 6. Sebutkan sifat-sifat yang menonjol sayyidah Aisyah ra.? 7. Bagaimana cara-cara meneladani keteladanan sahabat Umar binn Khatab r.a. dan sayidah Aisyah r.a.? 8. Sebutkan hikmah meneladani keteladanan sahabat Umar binn Khatab r.a. dan sayidah Aisyah r.a. ! 9. Mengapa Rasulullah Saw. sangat menyintai sayyidah Aisyah r.a.? 10. Bagimanakah perilaku orang yang meneladani keteladanan sahabat Umar binn Khatab r.a. dan sayidah Aisyah r.a. Tugas Proyek/ Produk Carilah perilaku orang-orang di sekitarmu yang berperilaku meneladani kisah keteladanan Umar bin Khattab r.a. dan sayyidah Aisyah r.a.! (Lihat kolom di bawah ini) Kumpulkan tugasmu itu kepada gurumu!AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 89Tugas Produk/ ProyekMata Pelajaran : Akidah Akhlak Materi : Kelas :Nama : KeteranganNo. Hari/tanggal kejadian Perilaku Manfaat01.02.03. Orang Tua …………….,………..... Peserta Didik ---------------- ---------------- Guru Bidang Studi ---------------------Tugas PortofolioKelelengkan dokumen, kerapian: hasil PH, PTS, PR, dan tugas-tugas yang lain90 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7PENILAIAN AKHIR SEMESTERI. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (X) pada huruf A, B, C, atau D pada lembar jawab yang tersedia ! 1. Pengertian hari akhir adalah …. A. hari dimana seluruh isi alam semesta akan hancur dan berakhir, berganti dengan alam akhirat B. hari di mana seluruh kehidupan akan berakhir, sehingga tiada kehidupan lagi sesudah itu C. hari di mana gunung-gunung dan bumi akan dibenturkan sehingga berantakan D. hari di mana isi lautan ditumpahkan dan pepohonan ditumbangkan2. Golongan manusia yang berpendapat bahwa kehidupan di dunia ini adalahsegalanya , dan jika seseorang telah mati maka berakhirlah segalanya dan tidakmempercayai adanya hari akhir. Golongan ini di sebut golongan ….A. Agama Samawi C. JahiliyahB. Reinkarnasi D. Atheis.3. Dalam al-Qur’an surat al-Hajj ayat 7 yang berbunyi: ) 7: ‫ة ََّّل َر ۡي َب فِي َها َوأَ َّن ٱللَّهَ يَ ۡبعَ ُث َمن ِفي ٱۡلقُبُو ِر( الحج‬ٞ َ‫َوأَ َّن ٱل َّسا َعةَ َءاتِي‬ Ayat tersebut menerangkan tentang .... A. kiamat belum tentu datang dan terjadi B. kehidupan dunia akan langgeng selamanya C. Nabi Muhammad Saw. mengetahui datangnya hari kiamat D. kiamat pasti datang dan tidak ada keraguan nya.4. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut:a. Kematian akan terjadi pada setiap orangb. Maksiat merajalelac. Anak durhaka kepada orang tuad. Turunnya DajjalYang merupakan tanda-tanda kiamat sughra yaitu ....A. a, b, c C. a, b, dB. b, c, d D. a, c, d5. Berikut ini adalah tanda-tanda kiamat kubra, yaitu ....A. merebaknya perzinaan C. ilmu agama sudah tidak dianggap pentingB. matahari terbit dari barat D. banyak masjid bagus tapi sedikit jama’ahAKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7 916. Perhatikan tabel berikut!A Yaumul Ba’ats Yaumul Hasyr Yaumul Jaza’ Yaumul Mizan Yaumul Jaza’ Yaumul Ba’atsB Yaumul Hasyr Yaumul Mizan Yaumul Ba’ats Yaumul Jaza’C Yaumul Mizan Yaumul Jaza’ Yaumul Mizan Yaumul Jaza’D Yaumul Ba’ats Yaumul HasyrBerdasarkan tabel di atas, serentetan peristiwa yang berhubungan dengan hariakhir secara urut adalah ....A. A B. B C. C D. D7. Hari penyesalan atas dosa seseorang pada saat di padang di sebut dengan ….A. Yaumul Wa’id C.Yaumul HasyrB. Yaumul Jami’ D.Yaumul Ba’ats8. Yang dimaksud dengnn Yaumul Mizan adalah ... A. hari dihitunganya amal baik dan amal buruknya manusia selama hidup di dunia B. hari penimbangan amal baik dan amal buruk yang di lakukan manusia selama hidup di dunia C. hari dibalasnya amal baik dan amal buruk yang di lakukan manusia selama hidup di dunia D. hari pemberian catatan amal baik dan amal buruk yang di lakukan manusia selama hidup di dunia9. Hari pembalasan seluruh amal perbuatan manusia yang akan di berikan AllahSWT disebut ....AdaA. Yaumul Mizan C. Yaumul MahsyarB. Yaumul Jaza’ D. Yaumul Hisab10. Berikut nama Surga yang di janjikan oleh Allah Swt. untuk orang yang selalubersyukur bersama para aulia adalah surga .... C. Darun Na’im D. Darus SalamA. FirdausB. Adn11. Perhatikan contoh cerita berikut: A. “Aminah anak yang pintar dan rajin beribadah. Dia termasuk siswa yang selalu mendapatkan peringkat 10 besar. Dia aktif mengikuti shalat jama’ah serta absen”. B. “ Rafiq selalu berpikir positif dan bersikap sopan di mana saja berada. Meskipun teman-temannya tidak selalu sama pemikirannya dengan dia, dia tidak mempersalahkannya dan Rafiq selalu hati-hati dalam bergaul”. C. “Shanti anak yang gemar menabung. Setiap hari dia menyisihkan uang sakunya untuk ditabung. Suatu hari tabungan Shanti terkumpul banyak”.

92 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7