Rabu, 20 Januari 2021 | 09:45 WIB
Nakita.id - Cara memanaskan MPASI tidak bisa sembarangan loh Moms. Memang tidak sedikit Moms yang memilih mengolah MPASI sekaligus sehingga nantinya bisa hanya menghangatkannya kembali. Apalagi bagi Moms yang sibuk bekerja, menyimpan MPASI menjadi pilihan agar Si Kecil tetap mendapatkan makanan sesuai nutrisinya tetapi menghemat waktu pula untuk penyajiannya. Penyimpanan MPASI di kulkas dan freezer memanglah tidak salah. Baca Juga: 6 Makanan dan Minuman yang Tidak Boleh Diberikan Kepada Bayi MPASI Tetapi Moms perlu tahu cara memanaskan MPASI yang benar. Sebelum mengetahui cara memanaskan MPASI yang tepat, Moms perlu mencairkan MPASI beku terlebih dahulu. MPASI yang masih beku tidak bisa langsung dipanaskan. Cara mencairkan MPASI beku pun bisa dilakukan secara bertahap dengan memindahkan dari freezer ke kulkas kemudian barulah dikeluarkan untuk disamakan dengan suhu ruangan. Setelah sudah sesuai dengan suhu ruangan, inilah 3 cara memanaskan atau menghangatkan MPASI yang dibagikan oleh dokter gizi dr. Dina Aulia Insani Sp.GK dalam wawancara eksklusifnya bersama Nakita.id. Baca Juga: Tak Bisa Langsung Dihangatkan, Begini Cara Mencairkan MPASI Beku Dari Freezer yang Benar Page 2
Page 3
Nakita.id - Cara memanaskan MPASI tidak bisa sembarangan loh Moms. Memang tidak sedikit Moms yang memilih mengolah MPASI sekaligus sehingga nantinya bisa hanya menghangatkannya kembali. Apalagi bagi Moms yang sibuk bekerja, menyimpan MPASI menjadi pilihan agar Si Kecil tetap mendapatkan makanan sesuai nutrisinya tetapi menghemat waktu pula untuk penyajiannya. Penyimpanan MPASI di kulkas dan freezer memanglah tidak salah. Baca Juga: 6 Makanan dan Minuman yang Tidak Boleh Diberikan Kepada Bayi MPASI Tetapi Moms perlu tahu cara memanaskan MPASI yang benar. Sebelum mengetahui cara memanaskan MPASI yang tepat, Moms perlu mencairkan MPASI beku terlebih dahulu. MPASI yang masih beku tidak bisa langsung dipanaskan. Cara mencairkan MPASI beku pun bisa dilakukan secara bertahap dengan memindahkan dari freezer ke kulkas kemudian barulah dikeluarkan untuk disamakan dengan suhu ruangan. Setelah sudah sesuai dengan suhu ruangan, inilah 3 cara memanaskan atau menghangatkan MPASI yang dibagikan oleh dokter gizi dr. Dina Aulia Insani Sp.GK dalam wawancara eksklusifnya bersama Nakita.id. Baca Juga: Tak Bisa Langsung Dihangatkan, Begini Cara Mencairkan MPASI Beku Dari Freezer yang Benar Ilustrasi menu MPASI untuk bayi 12 bulan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Magic Com punya fungsi mengolah nasi dan memastikan nasi tetap hangat, serta menghangatkan makanan lainnya, misal kentang dan sayuran. Saat membeli produk biasanya juga dilengkapi dengan tempat putih kusus yang bisa ditaruh di bagian atas panci magic com untuk tempat menghangatkan makanan. Tapi bagaimana dengan makanan pendamping ASI (MPASI), apakah bisa ditaruh di dalam magic com agar tetap hangat? Konsultan Nutrisi dan Penyakit Metabolik Anak, dr. Tities Prawitasari, SpA(K) menyebutkan untuk MPASI jangan disimpan di magic com. Baca: Cara Mengolah Daging Beku yang Tepat untuk MPASI Magic com biasanya dibuka berkali-kali untuk mengambil nasi. Saat terbuka, bisa saja MPASI terkontaminasi bakteri lewat udara. "Untuk MPASI tidak aman disimpan di magic com, hati-hati kontaminasi apalagi magic com bolak-balik dibuka untuk ambil nasi," ungkap dr. Tities saat live di instagram IDAI, Kamis (21/5/2020). MPASI memang harus sangat dijaga kebersihannya karena proses pencernaan bayi yang masih sangat riskan terhadap bakteri. Baca: Menakar Kandungan Gizi Lontong, Nasi dan Ketupat, Mana yang Lebih Sehat? Dr. Tities menyarankan untuk MPASI sebaiknya dibuat sesuai dengan porsi anak dan jika dibuat untuk dua kali makan simpan sisanya dengan wadah tertutup di dalam kulkas supaya tetap bersih. Barulah ketika ingin diberikan kepada bayi kembali dihangatkan kembali dan yang sudah dihangatkan tidak disarankan disimpan lagi ke dalam kulkas. "Makanya penting untuk direncanakan prosesnya, jadi setelah dimasak atau setelah dieksekusi langsung disimpan yang mau dimakan nanti dan yang mau dimakan langsung disajikan," pungkas dr. Tities. Sebelum disajikan ke Si Kecil, MPASI yang disimpan dan dibekukan umumnya perlu dihangatkan terlebih dulu. Ada banyak cara untuk menghangatkan MPASI, mulai dari direndam di air panas hingga menggunakan microwave. Namun, sebenarnya bagaimana sih cara yang paling tepat? Saat menyiapkan makanan pendamping ASI (MPASI) untuk Si Kecil, agar lebih praktis dan lebih mudah disajikan, Bunda mungkin melakukan metode meal prep atau menyiapkan jumlah yang lebih banyak untuk selanjutnya disimpan di lemari pendingin atau freezer. Nah, agar kandungan nutrisi dan rasa MPASI yang sudah disimpan tidak berubah saat disajikan ke Si Kecil, Bunda perlu tahu bagaimana cara menghangatkannya dengan benar. Seperti Ini Cara Menghangatkan MPASITidak semua jenis MPASI yang disimpan perlu dihangatkan terlebih dahulu sebelum disajikan kepada Si Kecil ya, Bun. Contohnya, puree buah yang disimpan di dalam freezer, hanya perlu dicairkan di dalam lemari pendingin, kemudian bisa langsung diberikan pada Si Kecil. Namun, menu MPASI yang terbuat dari nasi, kentang, sayuran, ayam, dan ikan, mungkin akan terasa lengket jika dikonsumsi dalam keadaan dingin. Maka dari itu, jenis MPASI ini akan terasa lebih enak jika dihangatkan terlebih dahulu. Nah, untuk itu, Bunda perlu mengetahui cara menghangatkan MPASI yang tepat, agar nutrisi, rasa, dan warna makana tidak berubah. Berikut ini adalah cara-caranya: 1. Cairkan di dalam lemari pendinginMPASI yang disimpan di freezer dan berada dalam keadaan beku tidak boleh langsung dihangatkan ya, Bun. Letakkanlah terlebih dahulu makanan ini di lemari pendingin atau di dalam alat penghangat makanan (microvawe) dengan mode defrost kurang lebih selama 24 jam. Lalu setelahnya, lanjutkan dengan proses menghangatkan. Perlu diingat bahwa bahan makanan yang sudah dicairkan atau melaui proses defrost tidak boleh dibekukan kembali, ya. 2. Panaskan di atas komporSetelah dicairkan, panaskan MPASI di atas kompor dengan api kecil. Selagi memanaskan makanan, jangan ditinggal ya, Bun. Aduk-aduk makanan agar panasnya merata dan tidak hangus. 3. Panaskan dengan microwaveSelain menggunakan kompor, Bunda juga bisa kok menghangatkan MPASI beku dengan microwave. Cara ini terbilang lebih cepat dan praktis. Untuk melakukannya, pertama-tama pindahkan MPASI beku ke wadah yang tahan panas. Kemudian, nyalakan microwave pada suhu tinggi dan atur waktunya untuk 15 detik. Jika dirasa belum panas merata, aduk makananya lalu panaskan lagi sedikit lebih lama. Nah, untuk jenis MPASI yang mengandung lemak tinggi, seperti daging dan telur, hindari metode menghangatkan dengan microwave ini ya, Bun, karena bisa memicu overheating. Kedua jenis makanan ini lebih baik jika dipanaskan menggunakan kompor. 4. Tunggu beberapa saat sampai hangatSetelah dipanaskan dengan kompor atau microwave, jangan langsung berikan makanan tersebut ke Si Kecil ya, Bun. Tunggulah beberapa saat sampai suhunya hangat. Bunda boleh mencicipinya terlebih dahulu, untuk memastikan suhu makanannya sudah pas. Jika Si Kecil tidak menghabiskan MPASI yang telah dihangatkan, sisa makananya tidak boleh dibekukan lagi ya, Bun. Buanglah sisa makanan tersebut. Yuk, terapkan cara menghangatkan MPASI seperti yang telah dijelaskan di atas, agar MPASI yang Si Kecil konsumsi terjaga kualitas rasa dan nutrisinya. Selain itu, pastikan juga Bunda melakukan cara yang baik dalam mengolah dan menyimpan MPASI, serta membersihkan peralatan MPASI, ya. Bila Bunda masih bingung tentang cara menghangatkan MPASI atau memiliki pertanyaan terkait makanan bayi, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter. |