Bagaimana cara mengemas barang untuk pengiriman Jarak Jauh

Di era digital seperti sekarang barang electronik menjadi kebutuhan utama. Teknologi menjadi sangat penting perannya. Mulai dari kita bangun tidur sampai terlelap di malam hari. Kita tidak pernah terlepas dari barang elektronik. Mulai dari bekerja, bepergian dengan transportasi hingga memesan makanan dapat dimudahkan dengan adanya teknologi online. Oleh sebab itu, kebutuhan akan barang dengan teknologi digital selalu tinggi. Dengan kemudahan internet, kita dapat menemui berbagai toko online yang menjual barang-barang elektronik. Baik di sosial media ataupun e-commerce dapat dengan mudah kita temukan.Namun, bagi  anda yang ingin melakukan pengiriman barang berupa electronik penting untuk mempacking barang anda agar tetap aman.

Mempacking barang adalah hal yang sangat penting. Terlebih bagi barang-barang yang rentan rusak atau pecah, mengingat akan melalui proses ekspedisi pengiriman barang dengan jarak yang sangat jauh. Karenanya, mulai dari metode pengemasan hingga material packing, perlu diperhatikan. Packing yang tidak tepat akan beresiko dan mempengaruhi kondisi barang.

Resiko dalam pengiriman barang. Banyak faktor yang bisa membuat barang import rusak maupun berkurang nilainya. Hal ini tak lepas dari banyaknya proses angkutan yang dilalui barang tersebut untuk bisa sampai ke lokasi yang kita inginkan. Baik itu cargo darat, laut hingga udara, beberapa faktor berikut ini bisa membuat kemasan atau barang import rusak :

tumpukan barang bisa mengakibtakan tekanan. Jika barang import kurang kuat dan bagus kemasan packingnya, maka hal ini akan membuatnya rusak. Jadi, pemilihan material packing harus bisa menahan tekanan yang ada.

  • Rusak karena guncangan dan benturan

 proses bongkar muat barang bisa memiliki resiko tersendiri. Salah satunya ialah resiko barang jatuh dan menimbulkan benturan. Hal inilah yang membuat paket bisa mengalami kerusakan. Karenanya bahan matetial harus bisa melindungi barang import yang dikirim.

 kondisi lembab, hujan, bisa menjadi halangan bagi pengiriman barang import. Terlebih jika ada halangan berupa banjir saat membawa barang ke lokasi, maka resiko barang tersebut basah dan terkena lembab jauh lebih besar. Akibatnya kerusakan barang tak bisa dihindari kecuali memilih pakcing yang bagus dan tahan air.

Karena berbagai hal di atas, barang bisa menjadi rusak atau berkurang nilainya. Sebagai solusi, maka bisa memilih material yang paling sesuai dan paling aman. Beberapa metode tersebut adalah: kardus, sterofoam, amplop, sampul, kertas kado, bubble wrap, dan pallet.

Pemilihan packing barang import sesuai dengan jenis barang. Dengan demikian, proses pengiriman akan lebih lancar dan memudahkan aktivitas pengangkutan. Nilai barangpun akan tetap terjaga tanpa takut adanya kerusakan.

Untuk mengurangi resiko barang rusak, maka packing sangat penting. Berikut ini ada beberapa hal yang harus diperhatikan terkait cara packing yang tepat :

  • Perhatikan jenis barang
  • Menyesuaikan ukuran barang
  • Berkonsultasi dengan agen pengiriman
  • Tempelkan stiker fragile pada packaging anda

Mengingat banyak barang elektronik yang sensitif dan membutuhkan perhatian khusus. Berikut ini adalah beberapa material  yang bisa anda gunakan untuk mempacking barang anda agar tetap aman.

1 . Gunakan bubble wrap

Bubble wrap atau gelembung plastik jamak digunakan pada semua barang elektronik yang menggunakan dus. Ini berfungsi sebagai penahan agar tetap aman walaupun terjadi benturan pada barang yang sedang dikirim. Umumnya barang-barang elektronik yang ringkih seperti smartphone, tablet dan laptop. Barang-barang seperti itu membutuhkan ekstra pengamanan karena sangat gampang rusak dan harganya lumayan mahal. Ini juga perlu menjadi perhatian bagi para seller.

2. Gunakan Styrofoam

Selanjutnya kamu dapat menggunakan styrofoam sebagai salah satu cara mengirim barang elektronik. Sifat styrofoam yang empuk, dapat mengurangi benturan terhadap gadget atau barang elektronik yang sedang dikirimkan.

3. Gunakan packaging peti kayu

Untuk pengiriman barang elektronik berukuran besar seperti handphone, Sound System, laptop dan lainnya dapat menggunakan peti kayu sebagai tempat pengirimannya. Karena peti kayu cukup kuat untuk melindungi barang elektronik dari benturan barang lainnya. Kamu dapat menggunakan peti kayu yang banyak dijual ataupun membuat peti kayu sesuai dengan ukuran kardus barang yang dikirim.

4 . Kardus / Box karton

Kardus atau box karton memiliki fungsi untuk menahan tekanan luar. Kemasan box karton juga biasanya dipadankan bersamaan dengan box styrofoam, sehingga barang yang dikemas tentu saja akan lebih aman dari tekanan, tumpukan, getaran, dan guncangan. Agar kedap terhadap air, dapat juga ditambahkan pembungkus plastik di luar Box. Kardus biasanya digunakan untuk mengemas barang seperti tas, makanan kering, barang elektronik, sepatu, dan aksesoris.

Penting bagi kita untuk menyesuaikan besaran packing juga harus sesuai dengan barang. Jika pembungkus terlalu besar, maka akan ada resiko packing penyok dan rusak. Untuk membuatnya tidak terlalu longgar maka ganjal dengan sterofoam atau benda lain untuk mengisi ruang kosong tersebut.

Konsultasi dengan tim yang ada di agen pengiriman barang. Karena mereka pasti memiliki lebih banyak pengalaman. Makanya, sebelum melakukan pengiriman, konsultasikan terkait pakcing yang bagus dan juga aman. Hal ini bisa menghindari kerugian akibat barang pecah atau rusak.

Memberi Stiker Fragile atau Barang Mudah Pecah. Jika semua langkah cara packing barang elektronik di atas sudah dilakukan, maka langkah terakhir yang perlu dilakukan adalah untuk memberikan peringatan atau pemberitahuan dengan memasang stiker “fragile”  atau barang mudah pecah. Ini merupakan salah satu cara yang ampuh untuk lebih berhati-hati dalam pengiriman barang yang kamu kirim. Layanan pengiriman Anteraja bahkan sudah memberikan layanan stiker seperti ini untuk dapat lebih memberikan pelayanan maksimal terhadap pelanggannya.

Selain mempacking barang dengan aman anda juga harus memilih jasa pengiriman dan juga sudah terpercaya dalam masalah pengiriman barang

Kami menyarankan jika kalian ingin mencari jasa pengiriman barang yang melayani pengiriman barang dari luar negeri ke Indonesia ,kalian bisa menggunakan jasa pengiriman Sindo shipping. Kenapa Sindo shipping? karena sindo shipping melayani jasa pengiriman eksport import dan juga sudah bekerja sama dengan DHL sehingga memudahkan kalian untuk mengirim barang dari mana saja dan kemana saja,dan juga sistemnya door to door sehingga bisa mempick-up barang anda dan mengirim barang anda ke tempat tujuan dengan aman,dengan tentunya dengan biaya yang kompetitif. Tidak hanya itu, Sindo Shipping juga menyediakan Asuransi atau Jaminan Barang anda agar tetap dalam keadaan aman saat proses pengiriman, Dengan begitu anda pun tentu akan lebih merasa nyaman saat melakukan pengiriman barang dengan memilih Sindo Shipping sebagai pilihan anda. Sudah banyak testimony yang kami dapatkan dari costumer kami ,jadi jika kalian berkenan ingin menggunakan jasa kami kalian bisa menghubungi  kontak kami melalui 081296055142 atau di website resmi kami https://www.sindoshipping.com

Perusahaan Anda mau kirim paket barang ke luar wilayah Jawa, Bali dan Lombok?

Jangan lupa. Ada teknik atau cara sederhana agar paket barang Perusahaan Anda atau milik Anda sendiri tetap aman hingga di tujuan. Asal tahu saja. Tanggung jawab pengemasan barang menjadi tanggung jawab bersama. Selain pihak ekspedisi, pihak pengirim juga bertanggung jawab dalam keamanan paket barang tersebut sebelum barang diterima pihak ekspedisi.

Bagaimana cara agar pengirim bertanggung jawab? Ya, lakukan pengemasan paket barang secara benar dan aman. Agar barang kiriman aman, Anda harus memberikan pengamanan sendiri selain ada pengaman tambahan dari ekspedisi. Berikut ini cara mengemas barang yang bisa dipraktikkan:

1. Kemas Paket Barang secara Berlapis

Anda perlu memberikan perlindungan berlapis pada barang tersebut agar barang yang dikirim aman dalam perjalanan. Caranya: a) Lapisi produk menggunakan bubble wrap. b) Bungkus kembali dengan karton/kardus.

Tips:

– Bila dalam satu kardus terdapat beberapa produk, maka setiap produk harus dilapisi bubble wrap secara terpisah ya.

– Pilih kardus terluar yang memiliki kualitas yang bagus dan berbahan keras, untuk hidanri penyok dan sobek pada kardus.

– Hindari memakai kembali kardus bekas ya. Sebab, kardus bekas sudah kehilangan kekuatannya, jadi risiko rusak lebih besar.

– Tutup celah dalam kardus kemasan. Celah dalam kemasan akan membuat barang bergerak-gerak dan tergoncang selama pengiriman.

– Gunakan koran bekas atau styrofoam untuk mengisi celah tersebut. Tutup sisi atas dan bawah kardus secara rapat dengan lakban. 

– Usahakan untuk menggunakan kardus kemasan yang sesuai dengan ukuran barang. Ukurannya jangan terlalu besar dari ukuran paket barang untuk hindari terlalu banyak celah kosong.

2. Pilih Kemasan Yang Tepat

Anda harus memilih kemasan yang tepat demi menghindari barang cepat rusak.

a) Jika kirim barang seperti baju, sebaiknya Anda memakai plastik. Kemudian rapatkan kardus pembungkus dengan lakban. Gunakan Tips-tips pada Poin (1).

b) Jika barang kiriman berupa barang elektronik, barang pecah belah, makanan, barang berdimensi besar, berjumlah banyak, dan bernilai tinggi seperti smartphone, layar LCD, laptop, CPU, tablet, atau cairan, sebaiknya menggunakan kemasan kayu dengan packing kayu berbentuk krat. Tujuannya agar barang tidak menjadi berat, karena packing kayu secara keseluruhan. Cara kedua agar isi barang terekspos adalah dilapisi kombinasi kayu khusus packing sebagai rangka dan kayu triplek sebagai ‘kulit’ pembungkus.

Kelebihan kemasan kayu berupa perlindungan mekanis yang baik terhadap barang yang dikemas, karena peti kayu punya karakteristik yang kuat terhadap tekanan dan tumpukan. Anda bisa mengemas kayu di ekspedisi tempat Anda mengirim barang. Biasanya mereka menyediakan packing kayu untuk pengiriman.

3.Beri Pengaman Tambahan

Pengirim tambahan ini bisa berupa bubble wrap untuk pecah belah atau double packing. Misal memasukkan kertas koran bekas atau karton lunak agar barang tidak mudah terguncang ketika dikirim atau selama perjalanan ke tempat tujuan. Anda juga bisa melakukan double packing secara mandiri atau minta bantuan petugas perusahaan ekspedisi, agar lebih aman. Perhatikan cara mengemas barang kiriman agar aman, nyaman dan barang tetap utuh hingga lokasi tujuan.

4. Pasang Stiker Peringatan

Pasang stiker peringatan di permukaan kardus atau packing kayu untuk menginformasikan kondisi barang di dalam paket. Supaya kurir dari ekspedisi yang Anda sewa tersebut dapat lebih berhati-hati saat membawa atau mengangkat paket barang tersebut. Terlebih, paket barang tersebut adalah rawan rusak. 

Kalimat Stiker Peringatan, seperti: “Hati-Hati, Barang Mudah Pecah”. “Berbahaya !! Jangan Dibanting”. Atau gunakan kalimat khas anak muda. “Mudah Patah Seperti Hatiku.” “Barang ini Jangan Dibanting, Seperti Hatiku yang Digantung”. Kalau ada kalimat tersebut, dipastikan kurir atau pelanggan Anda akan terhibur dan hati-hati membawa paket tersebut.

5. Pasang Pesan Personal pada Paket

Selain kalimat peringatan, Anda bisa pasang kalimat personal bernada kepedulian, pesan inspiratif atau pesan motivasi pada paket barang tersebut. Gunakan quote-quote inspiratif. Apalagi, Anda adalah perusahaan atau penjual produk secara online. Melalui pesan personal ini, pelanggan Anda merasa diperhatikan, dipedulikan, dan merasa memperoleh perlakuan spesial. Sehingga melahirkan kesan mendalam dalam hati mereka. Dijamin deh, pelanggan Anda pasti memesan produk Anda lagi.  

 6. Pilih Jasa Ekspedisi Terpercaya

Bila tahap poin (1) hingga (5) di atas sudah dijalani, maka segera pilih jasa pengiriman atau jasa ekspedisi yang terpercaya dan berpengalaman. Apalagi, perusahaan ekspedisi yang berpengalaman pasti tahu tips dan trik menjaga paket-paketmu tetap utuh, aman dan selamat selama dalam perjalanan hingga sampai ke tangan pelanggan/konsumen Anda.

Nah, Percayakan Pengiriman Anda Kepada Kami:

Kelebihan-kelebihan kami adalah didukung oleh para tenaga profesional yang berpengalaman dibidangnya, kami menangani setiap pengiriman anda dengan baik dan bertanggung jawab. Didukung pula dengan komputerisasi di setiap tahapan proses untuk memastikan setiap pengiriman dapat terlaksana dengan baik.

Hubungi Kami :

PT. Sumber Urip Cargo

JL Pangeran Jayakarta, No. 16/6-7, Kecamatan Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10730

Telpon : +62 (21) 6260966.

Fax : +62 (21) 6286056

No WA : +62 813 12345380

Email   :

====