Bagaimana cara mengeluarkan ingus pada bayi?

Maka dari itu, orangtua sebaiknya tidak merokok di rumah atau ruangan tempat si kecil menghabiskan waktu.

Menjauhkan anak dari asap rokok bisa membantu proses pemulihan hidung tersumbat lebih cepat.

6. Beri anak sup hangat

Untuk mengatasi hidung tersumbat pada bayi, ibu bisa memberikan si kecil sup hangat dengan bumbu bawang putih.

Pasalnya, berdasarkan penelitian dari Jurnal Clinical Nutrition, senyawa allicin dalam bawang putih membantu sistem kekebalan tubuh.

Sementara vitamin C mempercepat proses penyembuhan hidung tersumbat.

Memberi sup hangat adalah cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi yang bisa ibu lakukan di rumah, tanpa perlu melakukan kunjungan ke dokter.

Namun, jika ibu merasa gejala tak kunjung membaik atau bahkan lebih parah, jangan ragu untuk membawa si kecil ke dokter.

7. Gunakan obat saline pada hidung

Saline adalah obat semprot hidung (sering juga disebut nasal spray) yang aman untuk bayi, balita, dan anak-anak.

Obat ini bekerja dengan cara mengurangi produksi lendir yang menyumbat hidung.

Supaya si kecil nyaman, gunakan obat ini ketika ia berbaring. Selanjutnya, dongakkan sedikit kepala anak dan semprotkan obat sebanyak 2-3 kali melalui lubang hidung bayi.

Selain obat semprot saline, ibu bisa juga menggunakan saline dalam bentuk obat tetes, untuk mengurangi lendir dan mengatasi hidung tersumbat pada bayi.

Baringkan bayi dan dongakkan kepalanya. Kemudian, teteskan obat sebanyak 2-3 kali ke masing-masing lubang hidung dan tunggu sampai 60 detik.

Biasanya, setelah itu lendir akan keluar dan bayi akan bersin atau batuk.

8. Sedot ingus bayi dengan bulb syringe

Bulb syringe atau penyedot ingus bayi bisa ibu gunakan jika lendir tak kunjung keluar setelah menggunakan obat tetes atau semprot.

Cara mengatasi hidung tersumbat yang satu ini cocok bagi bayi yang masih berusia di bawah 6 bulan.

Jadi, setelah menggunakan obat tetes, supaya lendir cepat keluar ibu bisa menyedotnya dengan alat ini.

Pertama, ibu bisa memencet bagian yang menggembung pada alat. Kemudian, masukkan pipet ke dalam lubang hidung dan lepaskan bagian yang menggembung.

Dengan begitu, ingus akan tersedot ke dalam alat dan membuat si kecil terbebas dari hidung yang mampet.

JAKARTA, celebrities.id - Cara mengeluarkan ingus bayi ternyata sangat bermanfaat bagi bunda, terlebih ketika bayi flu atau pilek. Si kecil akan menjadi rewel karena banyaknya lendir yang menyumbat hidungnya sehingga kesulitan bernapas dengan nyaman.

Baca Juga : 7 Cara Mengatasi Bayi Pilek, Kenali Gejala dan Pengertiannya

Karena belum bisa menyampaikan apa yang dirasakan dengan benar, hal membuat bayi hanya bisa menangis tanpa henti serta membuat ayah dan bunda kebingungan, bahkan semakin panik.

Pasalnya, saat kondisi tersebut, bayi akan bernapas melalui mulut sehingga membuat mulutnya sering terbuka. Gangguan hidung tersumbat pada bayi biasanya akan hilang dalam beberapa minggu. Namun, jika hidung tersumbat sampai membuat bayi tidak nafsu makan. 

Baca Juga : Ciri-Ciri Batuk yang Berbahaya pada Bayi, Wajib Diwaspadai!

Dilansir dari berbagai sumber, Minggu (22/2/2022), celebrities.id telah merangkum beberapa cara mengeluarkan ingus bayi.

Cara Mengeluarkan Ingus Bayi

1. Tetes Hidung Saline

Memberikan tetes hidung saline yang dijual bebas di apotek bisa membantu melonggarkan hidung bayi yang dipenuhi lendir. Tetes ini mengencerkan lendir dan membantu bayi mengeluarkannya saat bersin.

2. Menggunakan Aspirator

Alat penyedot ingus bayi bisa bunda gunakan jika lendir tak kunjung keluar setelah menggunakan obat tetes atau semprot. Cara mengatasi hidung tersumbat yang satu ini cocok bagi bayi yang masih berusia di bawah 6 bulan.

Setelah menggunakan obat tetes, supaya lendir cepat keluar bunda bisa menyedotnya dengan alat ini. Bunda bisa memencet bagian yang menggembung pada alat. Kemudian, masukkan pipet ke dalam lubang hidung dan lepaskan bagian yang menggembung.

Hidung tersumbat mengganggu jalan napas, sehingga banyak orangtua khawatir jika kondisi ini menimpa anaknya. Jika hidung tersumbat terjadi pada bayi, ia hanya bisa rewel tanpa mengetahui penyebab ketidaknyamanan, sehingga ibu perlu membantunya. Hidung tersumbat bukan hanya disebabkan karena penumpukan cairan hidung atau ingus, melainkan juga pembengkakan pada hidung, pembuluh darah, dan jaringan hidung lain.

Bayi mudah terserang flu karena daya tahan tubuhnya belum terbentuk sempurna. Salah satu gejala flu adalah pilek alias keluarnya ingus dari dalam hidung Si Kecil. Apabila ingus menumpuk dan tidak dikeluarkan, hidung Si Kecil berpotensi tersumbat dan membuatnya kesulitan bernapas. Selain karena infeksi, paparan asap rokok dan polusi juga sering memicu iritasi saluran pernapasan pada bayi dan anak-anak dengan salah satu keluhannya berupa hidung tersumbat.

Bantu Si Kecil Membuang Ingusnya

Bayi dan anak-anak belum mampu membuang ingusnya sendiri. Ia membutuhkan bantuan ibu untuk mengatasinya. Ada dua cara yang bisa ibu lakukan untuk mengeluarkan ingus Si Kecil:

1. Sedot Ingus Si Kecil

Siapkan wadah untuk membuang ingus, lalu isap ingus dari hidung Si Kecil secara perlahan menggunakan aspirator (alat isap cairan hidung) atau infant nasal bulb (sejenis pipet kecil). Caranya, pencet bagian menggembung pada alat dan masukkan pipet ke dalam lubang hidung, lalu lepaskan bagian yang menggembung. Ingus akan tersedot ke dalam alat dan membuat Si Kecil terbebas dari hidung tersumbat.

2. Gunakan Cairan Saline

Saline adalah air garam steril yang banyak dijual di apotek. Baringkan Si Kecil dan dongakkan kepalanya, kemudian teteskan cairan saline sebanyak 2-3 kali ke masing-masing lubang hidung. Tunggu sekitar 60 detik hingga lendir keluar dengan sendirinya.

3. Rutin Bersihkan Ingus di Area Luar Hidung

Bersihkan ingus di area luar hidung menggunakan tisu atau kapas yang sudah dibasahi sedikit air hangat. Cara ini membuat ingus mengeras, sehingga lebih mudah dikeluarkan.

4. Gunakan Mesin Pelembap Udara (Humidifier)

Humidifier membuat udara di ruangan menjadi hangat dan lembap, sehingga lendir tidak mengeras di dalam hidung. Jika cara ini belum berhasil, gunakan nebulizer untuk mengatasi lendir yang menggumpal di dalam hidung.

5. Atur Posisi Tidur Si Kecil

Atur posisi tidur Si Kecil agar ia lebih nyaman saat hidungnya tersumbat. Tinggikan posisi kepala Si Kecil untuk memudahkannya menghirup udara. Posisi ini juga mencegah lendir menggumpal di dalam hidung. Selain itu, ibu bisa membantu mengeluarkan lendir yang tersumbat dengan menepuk-nepuk punggung Si Kecil secara perlahan.

6. Cukupi Kebutuhan Cairan Si Kecil

Jika usia Si Kecil sudah dapat diberikan MPASI, berikan ia sup hangat untuk membuatnya merasa lebih baik. Namun jika usianya belum cukup untuk diberikan MPASI, sebaiknya cukup berikan ASI atau susu formula.

7. Jaga Udara Rumah Tetap Bersih

Udara kotor dan iritan seperti asap rokok membuat saluran pernapasan Si Kecil meradang, serta memperparah hidung tersumbat yang dialaminya. Itulah mengapa saat Si Kecil sedang pilek atau flu, jaga kebersihan udara rumah dan jauhkan Si Kecil dari paparan asap rokok atau zat iritan lain.

8. Minum Obat

Ada tiga jenis obat yang bisa dikonsumsi Si Kecil saat mengalami hidung tersumbat akibat pilek atau flu. Jika hidung tersumbat disebabkan pilek alergi, ibu bisa membeli bodrexin Pilek Alergi PE. Jika hidung tersumbat akibat flu yang disertai batuk berdahak, berikan Si Kecil bodrexin Flu & Batuk PE atau bodrexin Flu & Batuk Tidak Berdahak PE jika batuk Si Kecil tidak berdahak. Obat-obatan tersebut mengandung Phenylephrine (PE) yang membantu melegakan hidung tersumbat, aman sebagai dekongestan dan juga aman bagi lambung anak-anak. Gunakan obat sesuai yang dianjurkan, tertera pada kemasan produk.

Itulah cara mengeluarkan ingus anak dengan mudah. Kalau ibu masih kesulitan mengeluarkan ingus Si Kecil, jangan ragu bertanya pada dokter.

Apakah ingus bayi bisa keluar sendiri?

Gimana cara menghilangkan ingus bayi?

Bolehkah menyedot ingus bayi dengan mulut?

Apa obat alami untuk hidung tersumbat pada bayi?