Badan sakit semua saat hamil 3 bulan

Informasi kesehatan ditinjau dan diedit oleh dr. William

Saat hamil, ada saat-saat di mana Mums merasa lelah dan nyeri badan, sehingga menimbulkan ketidaknyamanan. Nyeri badan saat hamil bisa muncul di bagian beragam area tubuh. Terkadang, nyeri badan tersebut bahkan tidak kunjung hilang. 

Nah, meskipun tidak nyaman, Mums tidak perlu khawatir, nyeri badan saat hamil itu normal karena perubahan yang terjadi di dalam tubuh Mums. Lalu, apa saja penyebab nyeri badan saat hamil? Berikut penjelasannya!

Baca juga: Sosok Google Doodle Hari Ini: Marie Thomas, Dokter Obgin Pertama di Indonesia

Penyebab Nyeri Badan saat Hamil

Penyebab umum nyeri badan saat hamil ada dua, yaitu perubahan bentuk tubuh dan hormon yang tidak beraturan. Semakin besarnya perut, semakin tinggi tekanan pada otot dan tulang. 

Faktor-faktor tersebut dapat mengubah postur dan pusat gravitasi untuk mengakomodasi janin yang terus tumbuh. Secara bersamaan hal tersebut melemahkan dinding perut dan meningkatkan tegangan pada otot. Kombinasi hal tersebut menyebabkan nyeri badan saat hamil. 

Nyeri badan saat hamil yang paling umum adalah nyeri punggung. Menurut ahli, nyeri punggung dialami sekitar 60% wanita hamil. Banyak wanita yang di kehamilan pertamanya mengalami nyeri badan dan nyeri perut lebih dini, yaitu di trimester pertama.

Nyeri perut di trimester pertama umumnya berhubungan dengan rahim yang semakin membesar. Umumnya, kondisi ini akan hilang ketika sudah memasuki trimester kedua. 

Sejak trimester pertama, Mums juga perlu mempersiapkan diri dengan adanya kemungkinan nyeri pada kaki, tangan, kepala, dan sendi seiring dengan semakin besarnya kehamilan. Beberapa dari nyeri badan tersebut disebabkan oleh kenaikan berat badan atau pembengkakan akibat penumpukan cairan. Hal tersebut bisa menimbulkan tekanan pada sendi dan saraf.

Gejala nyeri badan saat hamil juga beragam pada setiap wanita. Nyeri badan biasanya akan lebih parah dialami wanita hamil di malam hari jika ia sangat aktif di pagi dan siang hari dan mengalami kelelahan otot. 

Nyeri badan juga bisa dipicu oleh beberapa posisi dan postur tubuh, seperti duduk di kursi yang tidak nyaman, atau berada pada satu posisi dan postur dalam waktu yang lama. Nyeri badan juga biasanya akan lebih parah jika Mums sudah memasuki trimester ketiga. 

Baca juga: Kulit Sensitif saat Hamil? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya Mums!

Cara Meredakan Nyeri Badan saat Hamil

Cara terbaik untuk mencegah nyeri badan saat hamil adalah dengan tetap aktif beraktivitas dan mengontrol kenaikan berat badan. Jika Mums mengalami nyeri punggung, cobalah berjalan kaki. Menurut penelitian, jalan kaki bisa meredakan nyeri punggung.

Mums juga bisa mengonsumsi obat pereda sakit yang aman untuk ibu hamil. Atau, Mums bisa menggunakan tali pinggang untuk menopang perut (belly support belt). Menurut ahli, ibu hamil yang mengalami nyeri punggung bagian bawah dan nyeri panggul dapat menggunakan alat untuk menopang dinding perut dan ototnya supaya rasa nyerinya berkurang.

Baca juga: Trimester 1 Kehamilan, Momen Penting Perkembangan Janin

Kapan Harus Menghubungi Dokter?

Meskipun nyeri badan saat hamil tergolong normal, Mums tetap disarankan untuk bilang ke dokter jika mengalami nyeri badan. Jika nyerinya sangat parah dan mengganggu, menghalangi aktivitas, dan disertai pembengkakan atau iritasi pada area tertentu, maka Mums harus periksa ke dokter. 

Nyeri badan saat hamil biasanya menyerang satu area tertentu, bukannya menyerang seluruh tubuh. Selain itu, nyeri badan saat hamil umumnya tidak disertai gejala lain, seperti demam, menggigil, atau batuk. Jadi, jika Mums mengalami gejala di luar hal yang disebutkan tersebut, maka sebaiknya periksakan ke dokter. (UH)

Sumber:

The Bump. How to Deal With Body Aches During Pregnancy. Maret 2020.
Living Loving. Common pregnancy aches and pains and how to deal with them. Desember 2020. 

Badan sakit semua saat hamil 3 bulan

Keluhan pegal-pegal (terutama pada pinggang dan punggung) sering dialami ibu hamil, terutama pada trimester dua dan tiga kehamilan. Untuk menghindarinya, menjaga postur tubuh (saat berdiri, berjalan, atau berbaring) yang tepat, amatlah penting.

Perubahan tubuh saat hamil

  • Kenaikan berat badan, terutama di bagian perut
  • Perubahan hormon saat kehamilan membuat ligamen lebih rileks – membuat persendian lebih leluasa bergerak dan berisiko cedera
  • Perubahan pusat gravitasi tubuh karena pertambahan berat badan di bagian depan tubuh – menyebabkan otot dan sendi bekerja lebih keras terutama di bagian pinggul dan pinggang. Keseimbangan tubuh menjadi kurang stabil dan risiko jatuh lebih besar

Postur tubuh saat berdiri yang baik untuk ibu hamil

  • Alignment yang baik. Bayangkan ‘garis lurus’ dari telinga hingga bahu, dan berlanjut ke pinggul dan lutut.
  • Pertahankan posisi kepala lurus dengan dagu mengarah ke dalam. Jangan memutar posisi kepala terlalu miring atau ke bawah, terlalu maju atau terlalu mundur.
  • Pastikan posisi daun telinga sejajar dengan bahu.
  • Berdiri tegak, posisi dada ke depan dan bahu lurus.
  • Pertahankan lutut dalam posisi lurus, tapi tidak kaku.
  • Tarik bagian perut ke arah dalam dan ke atas. Jangan putar panggul terlalu ke depan maupun ke belakang agar pinggang tidak terlalu melengkung.
  • Usahakan menumpukan berat badan seimbang pada kedua telapak kaki. Posisi kedua telapak kaki sejajar dengan jarak secukupnya. Hindari penggunaan sepatu berhak tinggi atau sepatu yang tidak nyaman.
  • Hindari berdiri dengan posisi yang sama dalam waktu lama. Bila berdiri dengan satu posisi dalam waktu lama, letakkan satu kaki sedikit ke atas untuk mengurangi beban gravitasi pada pinggang.

Posisi tidur nyaman untuk ibu hamil

Posisi berbaring pun perlu menjadi perhatian para ibu hamil. Perubahan hormon menyebabkan ligamen dan sendi menjadi lebih rileks. Karenanya, kerap muncul rasa tidak nyaman, bahkan saat berbaring.

Berikut beberapa tips yang dapat dilakukan ibu hamil untuk tidur lebih nyaman.

  • Hindari tidur dalam posisi telentang, karena rahim yang semakin membesar akan menekan pembuluh darah besar yang terletak di belakang rahim.
  • Sebaiknya tidur miring ke kiri dengan lutut sedikit menekuk.
  • Gunakan bantal yang nyaman untuk menyokong punggung, di antara kedua tungkai bawah, dan di bagian perut.
  • Saat bangun dari posisi tidur, topang bagian atas tubuh dengan kedua lengan hingga posisi duduk, lalu gerakkn tungkai bawah ke sisi tempat tidur. Berdiri perlahan, dengan menggunakan otot kaki.

Postur duduk untuk ibu hamil pekerja

  • Duduk tegak, tidak terlalu membungkuk maupun membusung ke depan. Gunakan bangku yang kokoh dengan support di pinggang dan putar panggul sedikit ke depan. Posisi lutut sedikit di bawah pinggul dan kaki menyentuh lantai.
  • Pilih bangku dengan arm rest yang empuk sehingga bahu dan siku dapat rileks.
  • Hati-hati dengan bangku beroda karena dapat bergerak saat berdiri maupun duduk.
  • Usahakan untuk bangun dan berjalan tiap jam. Hindari menyilangkan kaki selama duduk karena dapat mengganggu sirkulasi darah.

Atasi nyeri punggung dengan tepat 

  • Olahraga (seperti berjalan, berenang, atau bersepeda statis) secara teratur dapat memperkuat dan meningkatkan fleksibilitas otot di punggung, pinggang dan perut.
  • Hindari sepatu berhak tinggi atau sepatu yang tidak nyaman.
  • Hindari tidur dalam posisi telentang.
  • Gunakan support belt pada bagian perut bawah.
  • Istirahat cukup. Posisi tungkai bawah yang ditinggikan saat tidur juga dapat meringankan rasa sakit.
  • Kompres hangat atau dingin pada bagian tubuh yang terasa pegal.

dr. Grace Valentine, Sp.OG, FMIGS

Spesialis Kebidanan & Kandungan
RS Pondok Indah - Puri Indah

Kenapa hamil 3 bulan badan terasa sakit semua?

Penyebab badan pegal saat hamil Peningkatan hormon yang berfungsi mengendurkan ligamen dan persendian dalam rangka mempersiapkan tubuh untuk melahirkan dapat menyebabkan badan terasa pegal dan nyeri. Peningkatan berat badan ibu hamil yang memberikan tekanan ekstra pada persendian.

Kenapa badan terasa sakit semua saat hamil muda?

Menurut American Pregnancy Association (APA), kondisi ini disebabkan karena perubahan hormon yang terjadi di awal kehamilan, sedangkan tubuh belum siap menerima perubahan hormon tersebut. Biasanya, kondisi ini akan berangsur pulih saat kehamilan menginjak trimester kedua.

Apa keluhan ibu hamil usia 3 bulan?

Gejala hamil 3 bulan Beberapa contoh gejala yang mungkin dirasakan pada fase ini antara lain mual, payudara terasa sakit, serta wajah mudah berjerawat. Penting untuk tetap memperhatikan kesehatan ibu hamil pada bulan ini karena risiko keguguran masih cukup tinggi pada bulan ini.

Bagaimana cara mengatasi tidak enak badan saat hamil?

Konsumsi air putih untuk menjaga tubuh terkena dehidrasi. Sarapan makanan kering seperti sereal, biskuit atau roti bakar jika mual menyerang di pagi hari. Minum air jahe dan bawalah permen jahe saat bepergian untuk mengurangi rasa mual. Minum jus buah yang bening misalnya jus apel untuk menjaga mulut tetap nyaman.