Ilustrasi
Seperti dikutip Huffington Post, ternyata ada beberapa cara sederhana untuk membersihkan busana yang terbuat dari bahan suede tanpa harus menguras anggaran bulanan. Anda masih ingat pensil konservatif yang pernah Anda gunakan untuk menulis sewaktu masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) dahulu? Ya, benar pensil dengan karet penghapus di bagian ujung tersebut, ternyata bisa menjadi "penolong" untuk membersihkan busana suede. Seperti kita ketahui bahwa suede merupakan bahan yang termasuk sulit untuk dibersihkan. Terciprat sedikit air saja, bisa merusak struktrur bahan sehingga kualitasnya tak lagi halus dan meninggalkan bercak. Jika di waktu mendatang busana suede Anda terkena kotoran, cobalah gosokkan karet penghapus pensil pada bagian bahan suede yang terkena noda secara perlahan. Lakukan dengan gerakan searah dan merata agar noda tidak menyebar. Ketika butiran kotoran telah terangkat satu per satu, maka proses pembersihan ini bakal semakin mudah. Oleh karena itu, lanjutkan hingga busana Anda benar-benar bersih dan kembali indah.
Penghapus KOMPAS.com - Penghapus merupakan salah satu peralatan tulis yang sering dibawa saat sekolah atau bekerja. Penghapus mampu menghilangkan tanda atau tulisan yang dihasilkan dari pensil. Caranya dengan digosok-gosok pada tulisan di kertas. Tahukah kamu, dulu untuk menghapus tulisan ada yang memakai serbuk roti, ada juga karet yang berbentuk kubus. Jauh sebelum itu, roti sudah dipakai untuk menghapus. Dilansir Encyclopaedia Britannica (2015), penghapus merupakan potongan karet atau bahan lain yang digunakan untuk menghilangkan bekas tinta pensil. Penghapus modern biasanya merupakan campuran dari abrasif seperti batu apung halus, matriks karet seperti karet sintetis atau vinil, dan bahan-bahan lainnya. Campuran diproses dan diekstrusi dan, jika dibuat dengan karet, divulkanisir untuk mengikat bahan. Baca juga: Sejarah Pensil, Berawal dari Batu untuk Menulis Pada 1752, para pelajar Akademi Ilmu Pengetahuan Perancis melaporkan saran untuk menggunakan karet guna menghapus tanda timah hitam. Dinamai karet pada 1770 oleh ahli kimia Inggris, Joseph Priestley, karena digunakan untuk menghilangkan noda. Ia melihat bahan yang sesuai dipakai untk menghilangkan tanda arang pensil pada kertas. Dilansir wonderopolis, pencipta penghapus pertama kali dilakukan oleh insinyur dari Inggris bernama, Edward Naime, pada 1770. Sebelum ide menggunakan karet, pada saat itu orang-orang banyak menggunakan potongan roti putih untuk menghapus.
Fungsi penghapus - Dalam pekerjaan menggambar suatu gambar teknik maupun gambar yang masih secara manual, terkadang seseorang melakukan kesalahan dalam menggambar dan ingin menghilangkan suatu garis yang salah/gambar yang sudah tidak diperlukan. Penghapus adalah salah satu alat gambar yang penting untuk menghilangkan garis / gambar yang tidak perlu dalam gambar teknik. Selain menggunakan penghapus, Anda juga bisa menggunakan penghapus pada tahap akhir pembuatan gambar teknik (tahap finishing). Alat pembersih ini digunakan untuk menghilangkan sisa yang menempel pada gambar. Pada artikel ini, materi yang akan kita pelajari meliputi macam-macam penghapus dan cara penggunaan penghapus. Untuk memudahkan dalam mempelajari materi ini, silahkan kamu ingat kembali pengalamanmu dalam menggunakan penghapus dalam menggambar teknik. Kira-kira jenis penghapus yang mana yang kamu gunakan? Serta bagaimana caramu menggunakan penghapus tersebut? Penghapus memiliki bentuk bermacam-macam tergantung dalam penggunaannya. Selain penghapus, terdapat alat sebagai pelindung pada saat menghapus gambar. Berikut ini akan dijelaskan mengenai penghapus dan pelindung penghapus. Silahkan simak dengan seksama! A. MACAM-MACAM PENGHAPUS Penghapus adalah alat gambar yang digunakan untuk menghapus garis atau gambar yang salah. Penghapus umumnya terbagi menjadi dua jenis, yaitu penghapus lunak (digunakan untuk menghapus gambar pensil) dan penghapus keras (digunakan untuk menghapus gambar tinta). 1. Penghapus Lunak (Soft Eraser) Penghapus lunak digunakan untuk menghapus goresan pensil. Ada beberapa merk penghapus yang di pakai yaitu Standard, Steadtler dan Rotring, dan lain sebagainya. Gambar dibawah ini adalah contoh soft eraser merk stadtler. Penghapus digunakan untuk menghilangkan garis dan kotoran yang salah. Oleh karena itu, penghapus berkualitas tinggi harus digunakan saat menggambar. Persyaratan penghapus yang baik adalah dapat menghilangkan garis pensil, kotoran dan gambar yang tidak perlu tanpa merusak kertas. Penghapus adalah alat menggambar yang terbuat dari karet lembut yang dapat menghapus bekas-bekas pensil. Penghapus kenyal (seperti karet) biasanya berwarna putih atau hitam, dan ada pula yang berwarna coklat atau merah muda. Ini untuk mempercantik penampilan sesuai dengan teknologi yang digunakan. Ada juga penghapus mahal yang terbuat dari vinyl atau plastik selain karet penghapus. Jenis bahan penghapus yang umum biasanya berwarna merah muda atau merah, yang cenderung lengket. Jenis tulisan tangan ini cukup untuk menghapus tulisan pensil, namun jika digunakan terlalu sering cenderung menodai dan merusak kertas. Selain itu, masih banyak karet yang perlu dibersihkan. Jika dibiarkan, residu ini biasanya menodai kertas. Contoh penghapus lunak termasuk penghapus art gum. Penghapus art gum adalah yang paling populer di kalangan seniman karena banyak yang menggunakan penghapus ini. Penghapus art gum, terbuat dari karet yang lembut dan bertekstur kasar. Jenis ini cocok untuk menghapus area yang luas sekaligus tanpa merusak kertas. Namun, penghapus meninggalkan banyak residu penghapus dan tidak terlalu akurat. Penggunaan yang berlebihan akan menyebabkan kertas menjadi kekuningan. Penghilang lem artistik biasanya berwarna gelap atau coklat. Contoh lainnya adalah penghapus uli, yang dalam bahasa Inggris disebut kneaded eraser. Penghapus uli juga sangat populer di kalangan seniman. Penghapus jenis ini terbuat dari bahan berwarna abu-abu, mirip dengan adonan atau lem. Keuntungannya adalah tidak meninggalkan residu, sehingga umur tahan lebih lama daripada penghapus lainnya. Partikel grafit dan tanah liat ditarik keluar oleh adonan karet, sehingga lebih presisi dan tidak meninggalkan bekas. Penghapus ini banyak digunakan untuk memberikan efek kilap atau percikan air. Kerugiannya jika disentuh akan menimbulkan sedikit rasa lengket di tangan dan mudah meleleh pada suhu tinggi. 2. Penghapus Keras (Hard Eraser) Penghapus keras digunakan untuk menghapus goresan pada gambar dengan tinta. Untuk menghapus garis atau gambar dengan tinta penghapus khusus harus digunakan. Saat mengeluarkan tinta, Anda harus berhati-hati, karena dapat merusak kertas. Biasanya bersihkan dengan pisau cukur terlebih dahulu, lalu ratakan dengan penghapus tinta biasa. Saat menghapus bagian yang tidak terpakai seperti garis atau gambar yang salah, hati-hati jangan sampai merusak kertas gambar. Oleh karena itu, yang perlu diperhatikan saat menghapus adalah gerakan menghapus, gerakan menghapus merupakan tindakan gerakan satu arah (tidak bolak-balik), jangan menggunakan tenaga yang berlebihan. Hal ini dilakukan agar kertas gambar tetap rapi dan rata di atas meja agar kertas tidak terlipat dan tidak sobek kertas gambar. B. PELINDUNG PENGHAPUS (ERASING SHIELD) Pelindung penghapus digunakan untuk melindungi garis atau bagian lain dari gambar yang berdekatan dengan bagian yang akan dihapus. Alat ini memiliki beberapa lubang. Hanya bagian yang muncul di lubang yang akan dihapus, sedangkan bagian lainnya akan tetap terlindungi. Ada beberapa lubang di pelindung penghapus. Pelindung penghapus biasanya terbuat dari aluminium tipis atau pelat plastik. Untuk menggunakannya, harus disesuaikan dengan garis yang akan dihapus pada gambar. Gunakan pelindung penghapus dengan menempatkannya pada garis luar gambar yang akan dihapus. Bentuk pelindung bisa dilihat pada gambar di atas ini. |
Apa yang kamu ketahui tentang penghapus
Pos Terkait
Copyright © 2024 toptenid.com Inc.
