Makanan tradisional adalah makanan yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat tertentu, dengan cita rasa khas yang diterima oleh masyrakat tertentu. Show Berbicara mengenai makanan tradisional akan berkaitan dengan rasa yang khas. Bagi masyarakat Indonesia umumnya amat diyakini khasiat aneka pangan tradisional, bahan bahan dari makanan tradisional seperti tempe, tahu, bawang putih, madu, temu lawak, , kacang hijau, ikan laut, ikan darat dan lain-lain. Bahan-bahan yang alami, bergizi tinggi, sehat dan aman, murah dan mudah didapat, sesuai dengan selera masyarakat sehingga diyakini punya potensi yang baik sebagai makanan yang sehat. Makanan tradisional Indonesia dipengaruhi oleh kebiasaan makan masyarakat dan menyatu di dalam sistem sosial budaya berbagai golongan etnik di daerah-daerah. Makanan tersebut disukai , karena rasa, tekstur dan aroma nya sesuai dengan selera nya. Demikian juga dengan kebiasaan makan khas daerah umumnya tidak mudah berubah, walaupun anggota etnik bersangkutan pindah ke daerah lain. Dengan beragam dan bervariasi nya bahan dasar, maka dapat dihasilkan bermacam- macam jenis makanan tradisional yang sedemikian rupa sehingga menjadi makanan yang lezat dan gizi seimbang. Demikian juga cara pengolahan nya dilakukan dengan beragam dan bervariasi seperti: Dengan membakar/memanggang, pengasapan, pemepesan, pengukusan, menggoreng dan menumis, dan lain lain. Makanan tradisional yang ada di Indonesia sangat unik dari rasa, tekstur, bentuk, dan aromanya. Setiap daerah di Indonesia memiliki makanan khas, Indonesia merupakan Negara yang memiliki banyak sekali suku suku, bayangkan saja jika 1 suku punya 1 maknana khas, banyaaak sekali makanan khas yang ada di Indonesia, dan biasanya setiap makanan khas memiliki nilai historisnya masing masing. Jika kita membahas tentang makanan khas, tentunya anda penasaran kan, bagaimana atau apa saja sih makanan khas yang ada di Indonesia? Untuk saat ini mari kita bahas lebih dalam makanan khas di Indonesia khususnya Jawa Timur!! Makanan
Khas Jawa Timur : Rujak cingur Bakwan Makanan khas daerah memiliki cita rasanya masing-masing. Foto: Unsplash Setiap daerah memiliki makanan khasnya masing-masing yang bisa dibanggakan dari daerah tersebut. Oleh karena itu, muncul istilah makanan khas daerah. Istilah tersebut muncul karena memang makanan yang ada di setiap daerah memiliki cita rasa yang berbeda-beda. Makanan khas juga berhubungan dengan pariwisata yang ada pada daerah tersebut. Mengutip jurnal tentang Pembuatan Video Makanan Khas Jawa Timur karya Rapha Natanael, dkk, kelestarian makanan khas daerah sangat penting bagi suatu daerah untuk mendongkrak sektor pariwisatanya. Hal ini tentunya tidak lepas dari perkembangan zaman yang sudah memanfaatkan media digital dengan baik. Sosial media contohnya, cukup banyak akun Instagram atau TikTok dari berbagai daerah yang mempromosikan makanannya di platform tersebut. Akibatnya, secara tidak langsung hal tersebut mengundang rasa penasaran netizen untuk mencicipinya. Lantas, satu-satunya cara untuk bisa mencicipi makanan tersebut adalah dengan mendatangi daerahnya langsung. Misalnya, sate maranggi yang ada di Bandung, Jawa Barat. Supaya bisa mencicipi sate maranggi khas Bandung, netizen perlu mendatangi lokasi tersebut agar cita rasa yang didapatkan bisa sesuai dengan yang diinginkannya. Itulah mengapa makanan khas dan pariwisata memiliki hubungan satu sama lain untuk saling berkembang. Lantas, apa yang dimaksud dengan makanan khas daerah? Berikut penjelasannya! Pengertian Makanan Khas DaerahApa yang dimaksud dengan makanan khas daerah? Foto: Unsplash Makanan khas daerah adalah makanan yang biasa dikonsumsi di suatu daerah dan cocok dengan lidah masyarakat setempat. Biasanya, setiap daerah memiliki cita rasanya masing-masing yang membuatnya menjadi suatu ciri khas dari daerah tersebut. Keberadaan makanan khas daerah juga tidak lepas dari rempah-rempah yang dimlikinya. Sebab, pada dasarnya makanan dipengaruhi oleh ketersediaan bahan mentah dari alam sekitar, sehingga setiap daerah memiliki ciri khas makanannya masing- masing. Hal ini juga diungkapkan di dalam buku Pengelolaan dan Penyajian Makanan karya Haryono, bahwa makanan di daerah pegunungan dengan di daerah pesisir pantai tentunya memiliki perbedaan. Daerah pegunungan memiliki ketersediaan bahan makanan berupa variasi jenis tumbuhan yang dominan. Sementara itu, makanan yang tersedia di daerah pantai tentu lebih didominasi dengan varian ikan atau makanan laut. Daftar Makanan Khas Daerah IndonesiaDaftar makanan khas daerah Indonesia. Foto: Unsplash Setelah mengetahui pengertian dari makanan khas daerah, mari membahas apa saja makanan khas yang ada di setiap daerah di Indonesia. Berikut daftarnya seperti yang dikutip dari buku Jelajah 34 Makanan Khas Provinsi di Indonesia karya Kiki Ratnaning Arimbi.
Apakah yang dimaksud dengan makanan Indonesia?Makanan Indonesia adalah makanan yang berasal dari berbagai daerah dengan kekhasannya yang tersusun dari mulai makanan pokok/utama, lauk pauk hewani, nabati, sayuran sambel, sedap-sedapan dan minuman, dengan memiliki ciri banyak menggunakan bumbu dan rempah dengan dilengkapi kerupuk.
Apakah ciri khas makanan Indonesia?Kamu pasti gak sadar, berikut beberapa ciri khas makanan Indonesia yang paling mudah untuk diketahui.. Menggunakan cabai sehingga bercita rasa pedas. ... . 2. Banyak didominasi makanan manis. ... . 3. Rasa gurihnya bikin nagih! ... . Makanan asli Indonesia umumnya berlemak. ... . Menggunakan banyak bumbu dan rempah.. Apa yang dimaksud dengan makanan daerah itu?Makanan khas daerah adalah makanan yang sering atau biasa dikonsumsi disuatu daerah dengan karakter yang biasanya mencerminkan karakter masyarakatnya. Perbedaan budaya membuat produk makanan khas menjadi berbeda-beda disetiap daerah sehingga menghasilkan beragam jenis produk makanan yang juga beranekaragam.
Jelaskan apa yang dimaksud dengan kuliner nusantara?Makanan nusantara adalah kumpulan dari berbagai makanan yang berasal dari berbagai daerah di nusantara, diolah dengan berbagai teknik sesuai dengan daerahnya yang menjadi ciri khas dari daerah tersebut.
|