PENGERTIAN IMAN KEPADA ALLAH SWT.Menurut pengertian bahasa, kata iman adalah percaya atau membenarkan. Sedangkan menurut ilmu tauhid iman adalah kepercayaan yang diyakini kebenarannya dalam hati, diikrarkan secara lisan dan direalisasikan dalam perbuatan. Dari pengertian tersebut diatas dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa iman kepada Allah swt, adalah : mempercayai atu meyakini akan adanya Allah swt, sebagai than yang Maha Esa dengan segala macam kesempurnaanNya. Kesempurnaaan tersebut diyakini dalam hati dan diikrkan dengan lesan dan dibuktikan dengan amal perbuatan sholeh. Bukti adanya Iman kepada Allah SWT. adalah tunduk, patuh dan taat terhadap perintah-Nya dan menghentikan, menjauhi larangan-Nya denga segenap kerelaan didasari dengan niat yang baik (husnun niyyat) Firman Allah dalam QS Al Baqarah ayat 177 : laysa albirra an tuwalluu wujuuhakum qibala almasyriqi waalmaghribi walaakinna albirra man aamana biallaahi waalyawmi al-aakhiri waalmalaa-ikati waalkitaabi waalnnabiyyiina waaataa almaala 'alaa hubbihi dzawii alqurbaawaalyataamaa waalmasaakiina waibna alssabiili waalssaa-iliina wafii alrriqaabi wa-aqaama alshshalaata waaataa alzzakaata waalmuufuuna bi'ahdihim idzaa 'aahaduu waalshshaabiriina fii alba/saa-i waaldhdharraa-i wahiina alba/si ulaa-ika alladziina shadaquu waulaa-ika humu almuttaquuna 177. Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin, musafir (yang memerlukan pertolongan) dan orang-orang yang meminta-minta; dan (memerdekakan) hamba sahaya, mendirikan shalat, dan menunaikan zakat; dan orang-orang yang menepati janjinya apabila ia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar (imannya); dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa. MACAM-MACAM SIFAT ALLAHSifat-sifat Allah dibagi menjadi :
Macam-macam sifat wajib dan sifat mustahil Allah :
Pembagian sifat-sifat wajib. Sifat-sifat wajib bagi Allah dibagi menjadi beberapa bagian :
PENGERTIAN ASMAUL KHUSNAAsmaul Husna adalah nama-nama Allah yang baik, cara lain untuk mengenal Allah adalah dengan menyebut dam memahami nama-nama-Nya yang baik serta sifat-sifat-Nya yang luhur dan tinggi. Jadi dengan memahami dan menyebut nama-nama itulah manusia dapat mengenal Allah SWT. Dalam surat Al A’raf : 180 Allah berfirman: walillaahi al-asmaau alhusnaa faud'uuhu bihaa wadzaruu alladziina yulhiduuna fii asmaa-ihi sayujzawna maakaanuu ya'maluuna 180. Hanya milik Allah asmaa-ul husna [585], maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaa-ul husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya [586]. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan. [585] Maksudnya: nama-nama yang agung yang sesuai dengan sifat-sifat Allah. [586] Maksudnya: janganlah dihiraukan orang-orang yang menyembah Allah dengan nama-nama yang tidak sesuai dengan sifat-sifat dan keagungan Allah, atau dengan memakai asmaa-ul husna, tetapi dengan maksud menodai nama Allah atau mempergunakan asmaa-ul husna untuk nama-nama selain Allah. Kemudian Nabi Bersabda berdasarkan Hadist : Artinya : Sesungguhnya Allah mempunyai 99 nama, yaitu seratus kurang satu, barang siapa yang menghafalkan akan masuk surga. Sesungguhnya Dia itu maha ganjil menyukai pada sesuatu yang ganjil. (H.R. Baihaqi).
|