Apa wajar bayi 3 bulan belum bisa tengkurap?

Gerak | Diperbarui 2 December 2021

Tentu menjadi hal yang menyenangkan bagi Ibu jika melihat si Kecil sudah bisa tengkurap sendiri. Namun ketika si Kecil belum bisa tengkurap pasti membuat Ibu cemas. Tapi Ibu tidak perlu terlalu khawatir karena setiap bayi memiliki tahap tumbuh kembang yang berbeda. Banyak hal yang menyebabkan si Kecil lebih lama tengkurap.

Apa wajar bayi 3 bulan belum bisa tengkurap?
Apa wajar bayi 3 bulan belum bisa tengkurap?

Ibu sebenarnya bisa mulai melatih si Kecil tengkurap sejak usia 1 bulan. Tapi Ibu harus perhatikan lagi apakah si Kecil benar-benar siap melakukannya atau tidak. Ibu harus bijak dalam melatih si Kecil di usia yang masih sangat muda. Melatih si Kecil tengkurap memang baik untuk merangsang motoriknya dan melatih kekuatan lehernya. Namun Ibu perlu ketahui posisi tengkurap rentan berisiko meningkatkan sindrom bayi meninggal mendadak bila dilakukan sembarangan. Sehingga Ibu harus bijak dalam melatih si Kecil tengkurap. Jangan terlalu memaksakan saat di usianya yang masih muda.

Si Kecil sudah bisa tengkurap sendiri pada usia 3-5 bulan. Pada usia ini si Kecil juga bisa membalikkan badannya sendiri. Walaupun begitu masih ada si Kecil yang bisa tengkurap di usia sekitar 6-7 bulan, saat otot leher dan lengannya dirasa sudah cukup kuat. Bila usia si Kecil sekarang memasuki 8 bulan maka Ibu perlu memberikan stimulus agar motoriknya bekerja dengan baik. Ibu juga perlu konsultasi dengan dokter karena dikhawatirkan ada kemungkinan kelainan penyakit sehingga si Kecil belum bisa tengkurap di usia 8 bulan.

Lalu bagaimanakah cara melatih agar si Kecil bisa telungkup sendiri? Memberikan rangsangan kepada si Kecil merupakan hal yang umum dilakukan untuk membuat si Kecil bergerak. Ibu bisa melakukan tummy time agar si Kecil bisa tengkurap sendiri. Ibu perlu melakukan tummy time secara rutin. Idealnya berikan waktu sekitar 5 menit untuk si Kecil berada pada posisi tersebut. Lakukan hal ini secara berulang selama kondisi si Kecil baik-baik saja. Letakkan si Kecil di tempat yang bersih dan nyaman agar dia bisa belajar dengan tenang. Bila si Kecil mulai tidak nyaman dengan posisi tersebut dan mulai menangis maka jangan memaksakannya Bu. Tunggulah sampai si Kecil lebih tenang dan bisa melakukan latihan lagi. Ibu bisa mengubah posisinya menjadi telentang atau menggendongnya agar si Kecil merasa lebih nyaman.

Ibu bisa melatih si Kecil tengkurap saat dia menyusu. Ketika menyusu si Kecil akan otomatis mengikuti posisi puting berada. Sehingga Ibu perlu mengganti posisi agar si Kecil menyusu dengan tengkurap. Tengkurapkan si Kecil di perut Ibu dan dia akan merasa lebih nyaman. Posisi ini juga bisa melatih keseimbangan si Kecil. Ibu dan si Kecil akan saling menatap dalam posisi ini. Posisi ini juga secara tidak langsung menciptakan ikatan yang kuat antara Ibu dan si Kecil.

Memberikan mainan yang menarik mata dan hati juga bisa membuat si Kecil belajar tengkurap. Suasana hati si Kecil memang tidak bisa dipahami secara keseluruhan. Untuk mengatasi hal tersebut Ibu bisa memberikannya mainan yang menarik. Berikanlah mainan dengan berbagai warna dan bentuk. Berikan mainan yang bisa menarik perhatiannya. Letakkan mainan di sekitarnya, lalu rangsang si Kecil untuk mengambil mainan tersebut. Si Kecil harus dalam posisi tengkurap dalam mengambil mainan. Dengan begitu si Kecil akan menggerakkan tubuhnya untuk mengambil mainan. Latihan ini juga akan melatih kekuatan otot si Kecil.

Permainan yang bisa Ibu coba agar merangsang si Kecil tengkurap adalah bermain dengan ekspresi wajah lucu. Agar si Kecil tertarik melakukan aktivitas tengkurap, Ibu harus memiliki banyak akal. Ibu bisa memperagakan ekspresi muka lucu di depan si Kecil. Menirukan suara binatang dan sekali-kali mengejutkannya dengan gerakan tangan menggelitik. Hampir semua anak menyukai permainan ini karena menyenangkan. Si Kecil akan tertawa dan merasa senang. Namun jangan lupa Bu tetap posisikan si Kecil dalam posisi tengkurap. Sesekali Ibu bisa mempraktikkan gerakan binatang yang tengkurap dengan tangan dan kaki digoyangkan. Si Kecil pasti akan senang belajar dengan cara ini.

Yang terpenting dari segala cara tersebut adalah Ibu harus tetap semangat melatih si Kecil untuk tengkurap. Walaupun usianya lambat dalam proses tengkurap, Ibu harus tetap semangat. Berikan latihan rutin dan kasih sayang kepada si Kecil. Setiap bayi memiliki proses tumbuh kembang yang berbeda. Ibu juga perlu ke dokter bila si Kecil belum juga bisa tengkurap. Setiap proses pertumbuhan si Kecil akan menjadikannya lebih kuat. Sehingga Ibu perlu memberikan semangat juga kepada si Kecil agar terus berlatih sampai dia bisa tengkurap sendiri.

“Ada banyak hal yang jadi penyebab bayi 4 bulan belum bisa tengkurap. Termasuk keterlambatan perkembangan motorik kasar.”

Apa wajar bayi 3 bulan belum bisa tengkurap?

Halodoc, Jakarta – Setiap orang tua tentu khawatir jika bayi 4 bulan belum bisa tengkurap. Meski tahap perkembangan setiap anak bisa berbeda-beda, di usia 4 bulan idealnya bayi sudah bisa tengkurap, atau bahasa populernya tummy time. 

Sembari tengkurap, bayi 4 bulan umumnya sudah bisa mengangkat kepala tinggi-tinggi, mendorong siku, dan mengangkat dada mereka dari lantai. Mereka juga mungkin sudah bisa meraih mainan yang tergantung di atas, dan mulai berguling dengan lancar dari tengkurap ke telentang, atau sebaliknya.

Penyebab Bayi 4 Bulan Belum Bisa Tengkurap

Apa sih yang membuat tengkurap itu penting bagi bayi? Ternyata, bukan sekadar main-main saja. Tengkurap bisa jadi latihan “kecil” bagi bayi. Ini akan membantunya memperkuat otot kepala, leher dan bahu.  

Hingga akhirnya mencapai beberapa tonggak utama pertumbuhan bayi dalam tahun pertama, seperti berguling, duduk, merangkak dan akhirnya berjalan. Namun, ada banyak hal yang bisa jadi penyebab bayi 4 bulan belum bisa tengkurap. 

Salah satunya mungkin adalah karena mereka tidak terbiasa atau kurang stimulasi. Mengingat posisi tidur yang direkomendasikan untuk bayi dalam beberapa bulan pertama adalah telentang, ia mungkin lebih terbiasa dengan posisi ini.  

Namun, bisa juga penyebabnya adalah keterlambatan perkembangan motorik kasar. Ini adalah penyebab mengapa anak tidak tengkurap, merangkak, berjalan, atau melakukan aktivitas motorik kasar lainnya saat berada pada usia yang tepat untuk melakukan hal-hal tersebut. 

Aktivitas motorik kasar adalah gerakan besar yang menggunakan lengan, kaki, dan torso (bagian tengah tubuh). Sementara aktivitas motorik halus adalah gerakan-gerakan kecil seperti memegang krayon atau mengambil benda-benda kecil. Anak-anak dapat mengalami keterlambatan dalam keterampilan motorik kasar, keterampilan motorik halus, atau keduanya.

Jika bayi 4 bulan belum bisa tengkurap, ada kemungkinan ia mengalami keterlambatan dalam perkembangan motorik kasar. Penyebabnya banyak, termasuk masalah medis, seperti:

  • Kelahiran prematur, yang dapat menyebabkan otot berkembang lebih lambat.
  • Kelainan genetik seperti down syndrome.
  • Gangguan neuromuskular (saraf dan otot) seperti distrofi otot atau cerebral palsy.
  • Masalah perkembangan seperti autisme.

Apa yang Harus Dilakukan Orang Tua?

Karena tummy time penting, orang tua perlu membantu bayi agar berhasil melakukannya. Terutama jika penyebabnya hanyalah kurang stimulasi.

Berikut ini hal yang bisa dilakukan jika bayi 4 bulan belum bisa tengkurap:

1. Buat Jadwal Tummy Time

Ajak anak untuk tengkurap sebagai rutinitas. Namun, lakukan saat ia sedang dalam suasana hati yang baik, ya. Jika sedang lapar dan lelah, bayi akan menangis dan pada akhirnya benci tengkurap. 

2. Letakkan Bayi di Dada

Jika bayi tidak suka tengkurap di lantai, coba mulai dengan meletakkannya di dada ibu atau ayah. Ini masih merupakan cara yang bagus untuk membantu membangun kekuatan bayi, dan mempererat bonding. 

3. Beri Sesuatu untuk Dilakukan

Jika bayi 4 bulan belum bisa tengkurap tapi sudah menunjukkan minat pada benda-benda, mungkin bisa coba cara ini. Pancing bayi untuk tengkurap dengan mainan warna-warni atau yang memiliki suara. 

4. Ajak Tengkurap Bersama

Partisipasi orang tua tidak hanya membuat tummy time lebih menyenangkan, tetapi juga membantu ikatan bayi dengan orang tuanya. Berbaringlah tengkurap berhadap-hadapan dengan bayi sambil bernyanyi dan berbicara, agar ia berusaha untuk tengkurap juga. 

Itulah pembahasan mengenai penyebab bayi 4 bulan belum bisa tengkurap dan tips yang bisa dicoba. Jika memiliki pertanyaan lain seputar kesehatan bayi, download Halodoc saja untuk bertanya pada dokter anak melalui chat.

Apa wajar bayi 3 bulan belum bisa tengkurap?
Referensi:Baby Center. Diakses pada 2022. Tummy Time.The Bump. Diakses pada 2022. Why Baby Hates Tummy Time (and What You Can Do to Help).Intermountain Healthcare. Diakses pada 2022. Gross Motor Delay.

Kenapa bayi 3 bulan tidak mau tengkurap?

Ini tergantung pada seberapa kuat otot leher dan lengan Si Kecil. Oleh karena itu, meski bayi 3 bulan belum bisa tengkurap, ini adalah hal yang normal terjadi, Moms! Jadi, bukan tidak normal, Moms hanya perlu melatih Si Kecil agar lebih siap untuk tengkurap dan berguling.

Bagaimana cara agar bayi 3 bulan cepat tengkurap?

Bagaimana cara orangtua melatih anak belajar tengkurap?.
Rutin lakukan tummy time. Agar merangsang bayi untuk bisa belajar tengkurap, Anda bisa melakukan tummy time. ... .
2. Berganti posisi saat menyusui. ... .
3. Gunakan mainan yang menarik hati. ... .
4. Gunakan ekspresi yang lucu. ... .
Jangan cepat patah semangat..

Apa akibat jika bayi tidak tengkurap?

Bayi tidak tengkurap langsung duduk memang bisa saja terjadi. Banyak juga bayi yang memang mengalami keterlambatan tengkurap. Dan penyebab bayi terlambat tengkurap biasanya tidak terlalu serius. Selama si kecil tetap sehat, aktif, dan ceria, agaknya orangtua tidak perlu khawatir berlebihan.

Apakah bayi 3 bulan harus bisa tengkurap?

Umur Ideal Bayi Tengkurap Kemudian memasuki usia 3 bulan, si Kecil baru akan benar-benar bisa mengangkat seluruh kepalanya sekitar 90 derajat. Lalu, umur berapa bayi bisa tengkurap? Idealnya bayi bisa tengkurap atau berguling di usia 4 bulan.