Apa Pantangan asam urat dan kolesterol?

Merdeka.com - Kolesterol bisa dibilang salah satu zat yang paling disalahpahami. Karena banyak orang yang menghindari makanan sehat, tapi kaya kolesterol. Dalam penelitian terbaru menunjukkan bahwa, bagi kebanyakan orang, mengonsumsi makanan sehat berkolesterol tinggi tidak berbahaya bagi kesehatan. Terlebih lagi, beberapa makanan kaya kolesterol sarat dengan nutrisi penting.

Makanan yang harus dihindari untuk penderita kolesterol ialah berkolesterol dan berlemak tinggi. Diet tinggi lemak jenuh terkait dengan peningkatan kolesterol darah dan risiko penyakit jantung. Namun, ini tidak berarti Anda dapat mengabaikan jumlah kolesterol yang Anda konsumsi.

Para ahli merekomendasikan untuk membatasi atau menghindari makanan tinggi kolesterol "tidak sehat", yang juga tinggi lemak jenuh. Makanan yang harus dihindari penderita kolesterol ini penting diketahui, karena berisiko tinggi untuk serangan jantung atau stroke.

Makanan tertentu, seperti oatmeal, kacang-kacangan, dan ikan berlemak, membantu menjaga kadar kolesterol Anda tetap terkendali. Tidak semua makanan berkolesterol tinggi buruk bagi Anda. Misal, telur tinggi kolesterol, tapi juga dikemas dengan protein dan nutrisi lainnya. Ini cukup aman selama Anda tetap mengonsumsi dengan porsi yang tepat.

Bahkan sejumlah makanan yang harus dihindari penderita kolesterol, ada kesamaan dengan penderita asam urat. Diperlukan diet khusus untuk menurunkan kadar kolesterol dan kadar asam urat dalam darah.

Simak sejumlah makanan yang harus dihindari untuk penderita kolesterol yang patut diwaspadai berikut ini, seperti dihimpun dari berbagai sumber, Senin (14/2).

2 dari 5 halaman

Makanan Berkolesterol Tinggi yang Harus Dihindari

©Wikimedia Commons/Sakurai Midori

Terdapat makanan kaya kolesterol tertentu sangat bergizi dan bermanfaat bagi kesehatan Anda. Sementara yang lain, bisa berbahaya. Berikut adalah 4 makanan kolesterol tinggi yang sebaiknya dibatasi atau dihindari.

1. Makanan yang Digoreng

Makanan yang digoreng, seperti daging goreng, camilan, gorengan, stik keju, ayam goreng dengan kulit dan banyak lagi. Mereka terkenal mengandung kolesterol tinggi, memiliki banyak lemak jenuh dan harus dihindari jika memungkinkan.

Selain itu, dikutip dari National Institutes of Health (NIH), mereka tinggi kalori dan minyak goreng mengandung lemak trans. Yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan merusak kesehatan Anda dengan banyak cara lainnya.

Banyak studi menemukan bahwa sering makan gorengan, dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, obesitas, dan diabetes. Pilihan yang lebih baik adalah ayam panggang, ayam kukus, kentang panggang dengan minyak zaitun.

2. Susu Penuh Lemak

Melansir dari Health Clevel and Clinic, beberapa susu murni, mentega, yogurt dan keju mengandung lemak jenuh yang tinggi. Keju juga cenderung tinggi sodium. Batasi keju hingga sekitar 3 ons per minggu, dan pilih keju bagian-skim seperti Swiss atau mozzarella saat memasak.

Minum susu skim (non-lemak), 1% atau 2% untuk memenuhi asupan kalsium Anda. Carilah jenis yogurt tanpa lemak atau rendah lemak. Kemudian gunakan minyak zaitun extra-virgin atau minyak alpukat sebagai pengganti mentega.

Baca juga:
Ciri-Ciri Kolesterol Tinggi yang Wajib Diwaspadai, Ketahui Cara Mengatasinya
Menu Makanan Penurun Kolesterol yang Bisa Ditiru, Enak dan Sehat

3 dari 5 halaman

3. Daging Olahan

©Shutterstock/gresei

Mengutip dari Healthline, daging olahan, seperti sosis, bacon, dan hot dog, adalah makanan berkolesterol tinggi yang harus Anda batasi dalam diet sehat. Karena kandungan natriumnya yang tinggi dan nutrisi yang rendah.

Bacon, sosis, dan hot dog biasanya dibuat dari potongan daging sapi atau babi yang berlemak. Asupan tinggi makanan ini terkait dengan peningkatan tingkat penyakit jantung dan kanker tertentu, seperti kanker usus besar.

Sebuah tinjauan dari National Institutes of Health yang lain, mengaitkan setiap tambahan 2 ons (50 gram) porsi daging olahan per hari dengan risiko penyakit jantung 42% lebih tinggi.

Jika Anda tak kuat menahan, bisa mengonsumsi sosis yang terbuat dari kalkun atau ayam yang tak berlemak, dan kolesterolnya lebih rendah daripada versi daging merah.

4. Daging Merah

Makanan yang harus dihindari penderita kolesterol selanjutnya daging merah. Dihimpun dari Health Harvard, daging sapi, babi, dan domba umumnya tinggi lemak jenuh. Umumnya dijumpai di hamburger, steak, beef roast, dan daging giling.

Anda tidak harus menghindari daging sama sekali, cukup makan sesekali saja. Batasi pada ukuran porsi 3 ons yang direkomendasikan. Lalu sangat sedikit untuk makan bagian babi pinggang dan filet mignon. Pilih yang lemaknya lebih sedikit seperti, tenderloin.

Lebih baik lagi, jika Anda ganti daging dengan protein yang lebih rendah lemak jenuh dan kolesterol, seperti ayam tanpa kulit atau dada kalkun, ikan, dan kacang-kacangan.

5. Dessert Panggang dan Manis

Makanan yang harus dihindari penderita kolesterol berikutnya ialah beragam camilan atau makanan penutup yang dipanggang dan manis. Karena kue kering, donat, cake, sering dibuat dengan mentega atau shortening dalam jumlah besar, yang membuatnya tinggi kolesterol.

Mereka juga cenderung penuh gula, yang dapat menyebabkan tingginya kadar trigliserida darah. Lemak darah tidak sehat (lipid) dapat menjadi faktor risiko penyakit jantung koroner.

Meski begitu, jangan risau Anda tidak harus meninggalkan makanan penutup sepenuhnya. Cukup lakukan beberapa penggantian. Saat memanggang, gunakan saus apel atau pisang sebagai pengganti mentega. Menikmati yogurt dengan buah juga cocok sebagai gantinya.

4 dari 5 halaman

Makanan Tinggi Kolesterol yang Aman Dikonsumsi

Ilustrasi seafood ©2015 Merdeka.com/Thebeachfrontclub.com

Berikut adalah makanan kolesterol tinggi yang sangat bergizi untuk dimakan. Makanan tinggi kolesterol ini dapat menjadi bagian dari diet jantung sehat, di antaranya:

1. Telur

Satu telur mengandung sekitar 60% dari nilai kolesterol harian, tapi mengandung 8% dari tunjangan untuk lemak jenuh. Telur tinggi protein, rendah kalori dan mengandung selenium, vitamin A, vitamin B, zat besi serta nutrisi penting lainnya.

Jika Anda memang harus menjaga kolesterol Anda, pilihlah putih telur, yang mengandung banyak protein tanpa kolesterol.

2. Kerang

Beberapa jenis kerang lebih tinggi kolesterol daripada yang lain. Udang terkenal tinggi kolesterol, mengemas lebih dari setengah nilai harian. Kerang merupakan sumber protein, vitamin B, selenium dan seng yang baik.

Selain itu, kerang mengandung komponen bioaktif, seperti antioksidan karotenoid dan asam amino taurin, yang membantu mencegah penyakit jantung dan menurunkan kolesterol LDL (jahat).

Baca juga:
Ciri-Ciri Kolesterol Tinggi yang Wajib Diwaspadai, Ketahui Cara Mengatasinya
Menu Makanan Penurun Kolesterol yang Bisa Ditiru, Enak dan Sehat

5 dari 5 halaman

3. Keju

©2013 Merdeka.com/shutterstock.com/Manuel Alvarez

Berbagai jenis keju memiliki kandungan nutrisi yang berbeda-beda. Tapi sebagian besar menyediakan jumlah kalsium, protein, vitamin A, dan vitamin B yang baik.

4. Daging Organ atau Jeroan

Daging organ yang kaya kolesterol seperti jantung, ginjal, dan hati ini sangat bergizi. Misal jantung ayam adalah sumber antioksidan kuat CoQ10 yang sangat baik, serta vitamin B12, zat besi, dan seng. Ini juga tinggi kolesterol.

5. Ikan Sarden

Selain sarat dengan nutrisi, ikan sarden adalah sumber protein yang enak untuk Anda tambahkan ke berbagai macam hidangan. Satu porsi 3,75 ons (92 gram) ikan kecil ini mengandung 131 mg kolesterol. Ditambah kandungan 63% Nilai Harian (DV) untuk vitamin D, 137% DV untuk vitamin B12, dan 35% DV untuk kalsium.

Terlebih lagi, ikan sarden adalah sumber zat besi, selenium, fosfor, seng, tembaga, magnesium, dan vitamin E yang sangat baik.

Baca juga:
Ciri-Ciri Kolesterol Tinggi yang Wajib Diwaspadai, Ketahui Cara Mengatasinya
Menu Makanan Penurun Kolesterol yang Bisa Ditiru, Enak dan Sehat

Asam urat dan kolesterol sebaiknya makan apa?

Sayur apa yang bisa menurunkan kolesterol dan asam urat?

Sayuran apa saja yang tidak boleh dikonsumsi oleh penderita asam urat?

Buah apa yang bagus untuk kolesterol dan asam urat?