Apa maksud dari h dan h

Apa maksud dari h dan h

Arti kata H | Negara Indonesia memiliki bahasa nasional, yakni Bahasa Indonesia. Walaupun Bahasa Indonesia hadir sebagai bahasa yang digunakan sehari-hari, terkadang masih banyak kata yang terdengar asing. Selain itu, ada banyak juga kata dalam Bahasa Indonesia yang belum kita ketahui makna maupun artinya secara harafiah.

Hadir sebagai acuan berbahasa Indonesia, tentunya KBBI disusun oleh lembaga yang terakreditasi dan kompeten dibidang bahasa. Tak lain adalah Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, sebagai lembaga penyusunan KBBI.

Dilanjutkan oleh Balai Pustaka sebagai penerbit, serta dinaungi oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. Artinya, KBBI memiliki hak paten dari pemerintah Republik Indonesia. Nah, apakah kamu sudah tahu arti kata H dalam KBBI? Demi menambah wawasan dan perbendaharaan kata, berikut arti kata H dalam KBBI.

Arti kata H dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah [n] huruf ke-8 abjad Indonesia

Setelah membaca arti dari kata H apakah kamu tertarik untuk mengetahui lebih banyak lagi arti kata dari KBBI?

Nah, demi membantu kamu lebih banyak mengetahui kosakata bahasa Indonesia dengan arti yang akurat, kami menyediakan Kamus Besar Bahasa Indonesia online!

Tentunya Kamus Besar Bahasa Indonesia Online ini bisa kamu akses secara cepat, mudah dan praktis. Hal yang kamu butuhkan tak lain hanya perangkat elektronik yang terhubung dengan jaringan internet.

Selanjutnya kamu bisa langsung ketik kata yang dicari untuk dapat mengetahui arti kata tersebut dalam KBBI yang telah kami sediakan. Sangat praktis kan?

Kepraktisan dalam belajar tentu akan memicu dan menambah semangat untuk terus menemukan hal baru. Selain itu, hal ini juga dapat membantu menghadirkan rasa nasionalisme. Sebab Bahasa Indonesia adalah bahasa pemersatu bangsa.

Jadi, yuk belajar arti kata dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia Online bersama-sama! Semoga artikel kami membawa kebermanfaatan untuk kamu ya! Terima kasih sudah singgah.

Sumber gambar: www.gillespie.agrilife.org

Pagi ini di ruang kerja saya muncul satu pertanyaan yang agak sulit dijawab. Semuanya bermula dari sebuah panduan kerja yang dibuat oleh suatu tim yang mengandung rincian-rincian secara detail tentang bagaimana melakukan sebuah aktivitas. Misalnya, jika ingin melakukan pertemuan dengan masyarakat untuk merencanakan pembangunan sistim perpipaan di desanya, apa-apa saja yang harus disiapkan. Nah, dalam panduan itulah muncul istilah sebagaimana terpampang dalam judul di atas. Hari H.

Dalam panduan tersebut sering ditemukan kalimat, "pada hari H nanti.. bla..bla.. bla.. " sehingga muncullah pertanyaan di ruang kerja saya yang saya huni bersama 2 kolega lain. Apa sih sebenarnya "hari H" itu? Siapa yang mempopulerkannya pertama kali? (kayak lagu aja) Benarkah H itu tidak ada kepanjangannya? Hanya sekedar penyebutan saja? Seperti misalnya saat latihan upacara bendera sering disebutkan istilah "free memory" untuk melewatkan bagian-bagian yang bisa dilewatkan, misalnya, saat masuk pembacaan undang-undang dasar, saat latihan, jarang sekali dibacakan semua teksnya, hanya dibaca sedikit dan langsung ditimpali dengan kata "free memory" dan kemudian lanjut ke sesi lainnya.

Apakah seperti itu ataukah penyebutan "hari H" mempunyai makna tersendiri? Saya tidak tahu apakah di kanal ini hal ini sudah pernah dibahas sebelumnya atau belum pernah dibahas sama sekali. Ketika saya coba berselancar di dunia maya, saya lihat memang belum ada bahasan di kanal ini tentang hal "hari H" ini. Yang ada hanya perbincangan di salah satu kanal lama saja. 

Isinya saya simpulkan saja seperti ini: Hari H itu adalah terjemahan dari bahasa Inggris. Kalau di bahasa Inggris penyebutannya adalah The Day atau disingkat D-Day. Nah, karena Day dalam bahasa Indonesia (atau kadang di media disebut "bahasa" saja) adalah Hari, maka lahirlah istilah "hari H" itu. Benar atau tidak, saya pun tidak tahu. Ada pula yang mengaitkan huruf H itu dengan kata Happen dalam bahasa Inggris. Kalau menurut saja, ini jawaban ngasal saja. Asal ketemu kata yang cocok dengan hurufnya. Tapi, mungkin juga benar.

Karena masih penasaran, saya pun bertanya ke orang-orang yang lebih tua dari saya. Jawabannya sama saja. Mereka juga tidak tahu kapan mulai menggunakannya. Yang jelas, mereka tahu istilah itu sudah digunakan sejak lama. Konon katanya di film-film Indonesia jaman dulu pun istilah ini sudah digunakan. Ketika menyebut film, pikiran saya langsung melayang ke film yang sempat jadi perdebatan di bulan September hingga Oktober tahun lalu.

Hingga akhir artikel ini ditulis, ternyata saya masih tidak menemukan asal-usul yang jelas tentang penggunaan kata "hari H" ini. Yang jelas satu artikel sudah tertulis setelah vakum cukup lama. Intinya, kembali ke judul artikel ini saja, kalau ada yang tahu asal-mula nya, monggo, mohon diisi di kolom komentar.

Salam hari ke-15 di tahun yang baru!


Page 2

Pagi ini di ruang kerja saya muncul satu pertanyaan yang agak sulit dijawab. Semuanya bermula dari sebuah panduan kerja yang dibuat oleh suatu tim yang mengandung rincian-rincian secara detail tentang bagaimana melakukan sebuah aktivitas. Misalnya, jika ingin melakukan pertemuan dengan masyarakat untuk merencanakan pembangunan sistim perpipaan di desanya, apa-apa saja yang harus disiapkan. Nah, dalam panduan itulah muncul istilah sebagaimana terpampang dalam judul di atas. Hari H.

Dalam panduan tersebut sering ditemukan kalimat, "pada hari H nanti.. bla..bla.. bla.. " sehingga muncullah pertanyaan di ruang kerja saya yang saya huni bersama 2 kolega lain. Apa sih sebenarnya "hari H" itu? Siapa yang mempopulerkannya pertama kali? (kayak lagu aja) Benarkah H itu tidak ada kepanjangannya? Hanya sekedar penyebutan saja? Seperti misalnya saat latihan upacara bendera sering disebutkan istilah "free memory" untuk melewatkan bagian-bagian yang bisa dilewatkan, misalnya, saat masuk pembacaan undang-undang dasar, saat latihan, jarang sekali dibacakan semua teksnya, hanya dibaca sedikit dan langsung ditimpali dengan kata "free memory" dan kemudian lanjut ke sesi lainnya.

Apakah seperti itu ataukah penyebutan "hari H" mempunyai makna tersendiri? Saya tidak tahu apakah di kanal ini hal ini sudah pernah dibahas sebelumnya atau belum pernah dibahas sama sekali. Ketika saya coba berselancar di dunia maya, saya lihat memang belum ada bahasan di kanal ini tentang hal "hari H" ini. Yang ada hanya perbincangan di salah satu kanal lama saja. 

Isinya saya simpulkan saja seperti ini: Hari H itu adalah terjemahan dari bahasa Inggris. Kalau di bahasa Inggris penyebutannya adalah The Day atau disingkat D-Day. Nah, karena Day dalam bahasa Indonesia (atau kadang di media disebut "bahasa" saja) adalah Hari, maka lahirlah istilah "hari H" itu. Benar atau tidak, saya pun tidak tahu. Ada pula yang mengaitkan huruf H itu dengan kata Happen dalam bahasa Inggris. Kalau menurut saja, ini jawaban ngasal saja. Asal ketemu kata yang cocok dengan hurufnya. Tapi, mungkin juga benar.

Karena masih penasaran, saya pun bertanya ke orang-orang yang lebih tua dari saya. Jawabannya sama saja. Mereka juga tidak tahu kapan mulai menggunakannya. Yang jelas, mereka tahu istilah itu sudah digunakan sejak lama. Konon katanya di film-film Indonesia jaman dulu pun istilah ini sudah digunakan. Ketika menyebut film, pikiran saya langsung melayang ke film yang sempat jadi perdebatan di bulan September hingga Oktober tahun lalu.

Hingga akhir artikel ini ditulis, ternyata saya masih tidak menemukan asal-usul yang jelas tentang penggunaan kata "hari H" ini. Yang jelas satu artikel sudah tertulis setelah vakum cukup lama. Intinya, kembali ke judul artikel ini saja, kalau ada yang tahu asal-mula nya, monggo, mohon diisi di kolom komentar.

Salam hari ke-15 di tahun yang baru!


Apa maksud dari h dan h

Lihat Humaniora Selengkapnya


Page 3

Pagi ini di ruang kerja saya muncul satu pertanyaan yang agak sulit dijawab. Semuanya bermula dari sebuah panduan kerja yang dibuat oleh suatu tim yang mengandung rincian-rincian secara detail tentang bagaimana melakukan sebuah aktivitas. Misalnya, jika ingin melakukan pertemuan dengan masyarakat untuk merencanakan pembangunan sistim perpipaan di desanya, apa-apa saja yang harus disiapkan. Nah, dalam panduan itulah muncul istilah sebagaimana terpampang dalam judul di atas. Hari H.

Dalam panduan tersebut sering ditemukan kalimat, "pada hari H nanti.. bla..bla.. bla.. " sehingga muncullah pertanyaan di ruang kerja saya yang saya huni bersama 2 kolega lain. Apa sih sebenarnya "hari H" itu? Siapa yang mempopulerkannya pertama kali? (kayak lagu aja) Benarkah H itu tidak ada kepanjangannya? Hanya sekedar penyebutan saja? Seperti misalnya saat latihan upacara bendera sering disebutkan istilah "free memory" untuk melewatkan bagian-bagian yang bisa dilewatkan, misalnya, saat masuk pembacaan undang-undang dasar, saat latihan, jarang sekali dibacakan semua teksnya, hanya dibaca sedikit dan langsung ditimpali dengan kata "free memory" dan kemudian lanjut ke sesi lainnya.

Apakah seperti itu ataukah penyebutan "hari H" mempunyai makna tersendiri? Saya tidak tahu apakah di kanal ini hal ini sudah pernah dibahas sebelumnya atau belum pernah dibahas sama sekali. Ketika saya coba berselancar di dunia maya, saya lihat memang belum ada bahasan di kanal ini tentang hal "hari H" ini. Yang ada hanya perbincangan di salah satu kanal lama saja. 

Isinya saya simpulkan saja seperti ini: Hari H itu adalah terjemahan dari bahasa Inggris. Kalau di bahasa Inggris penyebutannya adalah The Day atau disingkat D-Day. Nah, karena Day dalam bahasa Indonesia (atau kadang di media disebut "bahasa" saja) adalah Hari, maka lahirlah istilah "hari H" itu. Benar atau tidak, saya pun tidak tahu. Ada pula yang mengaitkan huruf H itu dengan kata Happen dalam bahasa Inggris. Kalau menurut saja, ini jawaban ngasal saja. Asal ketemu kata yang cocok dengan hurufnya. Tapi, mungkin juga benar.

Karena masih penasaran, saya pun bertanya ke orang-orang yang lebih tua dari saya. Jawabannya sama saja. Mereka juga tidak tahu kapan mulai menggunakannya. Yang jelas, mereka tahu istilah itu sudah digunakan sejak lama. Konon katanya di film-film Indonesia jaman dulu pun istilah ini sudah digunakan. Ketika menyebut film, pikiran saya langsung melayang ke film yang sempat jadi perdebatan di bulan September hingga Oktober tahun lalu.

Hingga akhir artikel ini ditulis, ternyata saya masih tidak menemukan asal-usul yang jelas tentang penggunaan kata "hari H" ini. Yang jelas satu artikel sudah tertulis setelah vakum cukup lama. Intinya, kembali ke judul artikel ini saja, kalau ada yang tahu asal-mula nya, monggo, mohon diisi di kolom komentar.

Salam hari ke-15 di tahun yang baru!


Apa maksud dari h dan h

Lihat Humaniora Selengkapnya


Page 4

Pagi ini di ruang kerja saya muncul satu pertanyaan yang agak sulit dijawab. Semuanya bermula dari sebuah panduan kerja yang dibuat oleh suatu tim yang mengandung rincian-rincian secara detail tentang bagaimana melakukan sebuah aktivitas. Misalnya, jika ingin melakukan pertemuan dengan masyarakat untuk merencanakan pembangunan sistim perpipaan di desanya, apa-apa saja yang harus disiapkan. Nah, dalam panduan itulah muncul istilah sebagaimana terpampang dalam judul di atas. Hari H.

Dalam panduan tersebut sering ditemukan kalimat, "pada hari H nanti.. bla..bla.. bla.. " sehingga muncullah pertanyaan di ruang kerja saya yang saya huni bersama 2 kolega lain. Apa sih sebenarnya "hari H" itu? Siapa yang mempopulerkannya pertama kali? (kayak lagu aja) Benarkah H itu tidak ada kepanjangannya? Hanya sekedar penyebutan saja? Seperti misalnya saat latihan upacara bendera sering disebutkan istilah "free memory" untuk melewatkan bagian-bagian yang bisa dilewatkan, misalnya, saat masuk pembacaan undang-undang dasar, saat latihan, jarang sekali dibacakan semua teksnya, hanya dibaca sedikit dan langsung ditimpali dengan kata "free memory" dan kemudian lanjut ke sesi lainnya.

Apakah seperti itu ataukah penyebutan "hari H" mempunyai makna tersendiri? Saya tidak tahu apakah di kanal ini hal ini sudah pernah dibahas sebelumnya atau belum pernah dibahas sama sekali. Ketika saya coba berselancar di dunia maya, saya lihat memang belum ada bahasan di kanal ini tentang hal "hari H" ini. Yang ada hanya perbincangan di salah satu kanal lama saja. 

Isinya saya simpulkan saja seperti ini: Hari H itu adalah terjemahan dari bahasa Inggris. Kalau di bahasa Inggris penyebutannya adalah The Day atau disingkat D-Day. Nah, karena Day dalam bahasa Indonesia (atau kadang di media disebut "bahasa" saja) adalah Hari, maka lahirlah istilah "hari H" itu. Benar atau tidak, saya pun tidak tahu. Ada pula yang mengaitkan huruf H itu dengan kata Happen dalam bahasa Inggris. Kalau menurut saja, ini jawaban ngasal saja. Asal ketemu kata yang cocok dengan hurufnya. Tapi, mungkin juga benar.

Karena masih penasaran, saya pun bertanya ke orang-orang yang lebih tua dari saya. Jawabannya sama saja. Mereka juga tidak tahu kapan mulai menggunakannya. Yang jelas, mereka tahu istilah itu sudah digunakan sejak lama. Konon katanya di film-film Indonesia jaman dulu pun istilah ini sudah digunakan. Ketika menyebut film, pikiran saya langsung melayang ke film yang sempat jadi perdebatan di bulan September hingga Oktober tahun lalu.

Hingga akhir artikel ini ditulis, ternyata saya masih tidak menemukan asal-usul yang jelas tentang penggunaan kata "hari H" ini. Yang jelas satu artikel sudah tertulis setelah vakum cukup lama. Intinya, kembali ke judul artikel ini saja, kalau ada yang tahu asal-mula nya, monggo, mohon diisi di kolom komentar.

Salam hari ke-15 di tahun yang baru!


Apa maksud dari h dan h

Lihat Humaniora Selengkapnya