Jurnal Penutup – Pengertian, Langkah, Contoh Soal & Neraca Saldo – DosenPendidkan.Com – Jurnal Penyesuaian adalah jurnal yang dibuat untuk menyesuaikan saldo perkiraan-perkiraan ke saldo yang sebenarnya sampai akhir periode akuntansi, atau untuk memisahkan penghasilan atau biaya dari suatu periode dengan periode yang lain. Show
Ayat Jurnal Penyesuaian dibuat pada akhir sebuah periode akuntansi yakni pada saat akan membuat laporan keuangan.Pada saat perusahaan tutup buku,perusahaan akan menyususn laporan keuangan agar perusahaan dapat menegetahui posisi keuangan pada periode akuntansi berjalan. Tujuan Jurnal Penyesuaian
Alasan Perlunya dibuat Jurnal PenyesuaianBerikut alasan dibuatnya pencatatan Jurnal Penyesuaian :
Prosedur dilakukannya Jurnal Penyesuaian sebelum Penutupan Buku
Baca Juga : Pengertian Laporan Keuangan Menurut Para Ahli Cara Membuat Ayat Jurnal PenyesuaianProsedur Pembuatan Ayat Jurnal Penyesuaian yaitu : Setiap akhir periode, pembayaran yang dilakukan di depan akan disesuaikan dengan pemakaiannya. Penyesuaian untuk beban di bayar dimuka dapat di catat sebagai aktiva ataupun sebagai beban. Hal tersebut tergantung pada catatan pada saat penjurnalan. Ayat jurnal penyesuaian untuk mencatat transaksi tersebut sebagai berikut.
Setiap akhir periode, pendapatan yang telah diterima dimuka akan disesuaikan dengan pengakuannya. Penyesuaian untuk pendapatan diterima dimuka dapat dicatat sebagai utang ataupun pendapatan. Hal tersebut bergantung pada catatan pada saat penjurnalan. Ayat penyesuaian untuk mencatat transaksi tersebut sebagai berikut :
Apabila pada akhir periode terdapat beban yang ditanggung oleh perusahaan akan tetapi belum dibayar, akan dicatat sebagai utang. Ayat jurnal penyesuaian untuk transaksi tersebut sebagai berikut : Setiap akhir periode, aktiva tetap yang dimiliki oleh perusahaan akan diturunkan nilainya sebagai akibat dari pemakaian ataupun bertambahnya umur aktiva tersebut. Penurunan nilai aktiva akan diakui sebagai beban oleh perusahaan. Ayat jurnal penyesuaian untuk mencatat transaksi tersebut sebagai berikut : Setiap akhir periode, perlengkapan yang dimiliki oleh perusahaan akan menurun nilainya atau habis sebagai akibat dari pemakaian Penurunan nilai perlengkapan itu akan diakui sebagai beban oleh perusahaan. Ayat jurnal penyesuaian untuk mencatat transaksi tersebut sebagai berikut : Setiap akhir periode, penghasilan yang seharusnya diterima akan disesuaikan. Penyesuaian untuk Penghasilan yang masih harus diterima ini terjadi karena adanya penghasilan yang belum diterima pembayarannya. Ayat jurnal penyesuaian untuk transaksi tersebut sebagai berikut : Baca Juga : Pengertian Pajak Menurut Para Ahli Lengkap Dengan Unsur Serta Jenisnya Pengertian Jurnal PenutupJurnal Penutup adalah bagian dari siklus akuntansi, didalam siklus akutansi, setelah ayat jurnal penyesuaian selesai diposting kedalam buku besar, maka data-data yang ada pada akun buku besar akan sesuai dengan data-data yang dilaporkan didalam laporan keuangan. saldo rekening akun yang tercantum dalam neraca akan terus diakumulasi dari periode ke periode sehingga akun tersebut bersifat relatif permanen, dan kemudian disebut dengan akun riil (real account). Jadi, jurnal penutup adalah jurnal untuk memindahkan saldo perkiraan sementara ke perkiraan tetap pada akhir periode akuntansi. Alasan Dibuatnya Jurnal PenutupJurnal Penutup (Closing Entries) adalah jurnal akuntansi harus dibuat untuk menjadikan rekening akun akun sementara (temporer) menjadi bersaldo NOL (0) pada akhir periode akuntansi. Atau dalam bahasa yang lebih sederhana, Jurnal Penutup merupakan ayat jurnal yang perlu dibuat pada akhir periode untuk menutup rekening akun nominal (sementara). Tujuan Jurnal PenutupAdapun Tujuan dan Fungsi Jurnal Penutup disusun diantaranya adalah sebagai berikut:
Baca Juga : Pengertian Administrasi Menurut Para Ahli Langkah-Langkah Dalam Membuat Jurnal PenutupPerkiraan pendapatan yang terdapat dalam kolom laba/rugi kita debit dan ikhtisar laba/rugi dikreditkan dengan jumlah yang terdapat dalam perkiraan pendapatan.
Terdapat 4 jenis akun yang dilakukan jurnal penutup yaitu antara lain:
Ayat Jurnal Penutup
Baca Juga : Manajemen Keuangan adalah Contoh Jurnal PenutupBerikut adalah data laporan Rugi laba suatu perusahaan: Jurnal penutup yang harus dibuat pada akhir periode akuntansi adalah sebagai berikut: Pengertian Jurnal PembalikJurnal pembalik adalah jurnal untuk membalik jurnal penyesuaian yang menimbulkan akun neraca. Jika tidak dibalik akan terjadi akun ganda. Dengan kata lain jurnal pembalik adalah jurnal jurnal yang dibuat pada awal periode akuntansi berikutnya untuk membalik jurnal penyesuaian yang menimbulkan perkiraan riil baru. Jurnal pembalik adalah jurnal yang sengaja dibuat untuk membalik beberapa jurnal penyesuaian tertentu yang sudah disusun pada periode sebelumnya. Penyusunan jurnal pembalik dalam proses atau siklus akuntansi adalah opsional, artinya kita boleh membuat jurnal pembalik dan kita juga boleh tidak membuat jurnal pembalik. Baca Juga : Piutang Adalah Fungsi Jurnal PembalikAdapun Fungsi Jurnal Pembalik atau tujuan dibuat jurnal pembalik antara lain untuk:
Beberapa akun jurnal penyesuaian yang membutuhkan jurnal pembalik:
Langkah-langkah membuat Jurnal Pembalik:
Ayat Jurnal Pembalik
Baca Juga : Laporan Keuangan Neraca Saldo Setelah PenutupanNeraca Saldo Setelah Penutupan neraca saldo yang disusun setelah akun nominal atau akun sementara ditutup atau dinolkan saldonya dengan cara membuat jurnal penutup. Neraca saldo setelah penutupan berisi akun-akun riil saja (harta, utang, dan modal), yang berguna untuk memeriksa keseimbangan jumlah saldo debit dengan kredit akun-akun buku besar setelah dilakukan penutupan. Neraca saldo setelah penutupan ini diperlukan sebelum proses akuntansi periode berikutnya. Isi neraca saldo setelah penutupan adalah akun riil, yaitu akun yang saldonya terbawa dari periode ke periode akuntansi berikutnya. Akun nominal (pendapatan dan beban) tidak dimasukkan ke dalam neraca saldo setelah penutupan. Akun tersebut tidak dicatat karena sebelumnya saldonya telah dinolkan (ditutup) dengan bantuan jurnal penutup yang telah dikerjakan.berbeda dengan neraca saldo setelah penyesuaian, hal ini dapat terlihat pada komposisinya. Untuk neraca saldo setelah penyesuaian yaitu akun nominal dan akun riil sedangkan neraca saldo setelah penutupan hanyalah akun riil/ akun neraca saja. Tujuan Neraca Saldo Setelah PenutupanTujuan dibuatnya neraca saldo setelah penutupan yaitu untuk memastikan kebenaran atas buku besar yang disusunnya. Buku besa tersebut dikatakan benar jika setelah disusun Neraca Saldo Setelah Penutupan neraca yang dibuatnya simbang antara debet dan kredit. Dari uraian singkat tersebut terdapat tujuan neraca saldo setelah penutupan yaitu
Cara Penyusunan Neraca Saldo Setelah Penutupan
Demikianlah penjelasan artikel diatas tentang Jurnal Penutup – Pengertian, Langkah, Contoh Soal & Neraca Saldo semoga dapat bermanfaat bagi pembaca setia DosenPendidikan.Com |