Lihat Foto Show KOMPAS.com – Sistem pernapasan pada manusia berfungsi untuk menghirup oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. Saluran pernapasan adalah bagian dari tubuh manusia yang berfungsi sebagai tempat lintasan dan tempat pertukaran udara selama proses pernapasan. Urutan saluran pernapasan adalah sebagai berikut: rongga hidung – faring – laring – trakea – bronkus – bronkiolus – alveolus – paru-paru. Dirangkum dari buku Biologi yang disusun Drs. Munawir, berikut adalah organ sistem pernapasan manusia dan fungsinya. 1. Rongga hidung Rongga hidung memiliki selaput lendir yang berfungsi untuk menangkap benda asing yang masuk melalui saluran pernapasan. Baca juga: Pernapasan pada Ikan: Proses dan Organ yang Terlibat Di dalam rongga hidung terdapat beberapa struktur penyusun, yakni kelenjar minyak, kelenjar keringat, rambut pendek dan tebal untuk menyaring partikel kotoran, dan konka yang berfungsi menghangatkan udara yang masuk. 2. Faring Faring atau tekak adalah organ sistem pernapasan yang terletak di belakang rongga hidung dan mulut. Faring tersusun dari otot lurik dengan panjang kurang lebih 4 cm. Faring meruupakan persimpangan antara saluran pencernaan dengan saluran pernapasan.
3. Laring Laring atau pangkal tenggorokan memiliki katup yang disebut epiglotis yang berfungsi mengatur jalannya makanan dan udara pernapasan agar sesuai dengan salurannya masing-masing. Di samping itu, pada pangkal tenggorokan terdapat pita suara yang merupakan organ penghasil suara pada manusia. Baca juga: 14 Penyakit yang Menyerang Organ Pernapasan 4. Trakea Trakea atau batang tenggorokan adalah organ sistem pernapasan yang berupa pipa dengan panjang sekitarr 10 cm. Sebagian trakea terletak di leher dan sebagian lagi di rongga dada atau torak. Pada bagian dalam rongga terdapat epithel bersilia atau jaringan. Fungsi jaringan rambut pada trakea adalah untuk menyaring benda-benda asing yang masuk ke saluran pernapasan. 5. Bronkus Bronkus atau cabang tenggorokan merupakan saluran penghubung antara rongga hidung, rongga mulut, dan paru-paru. Bronkus terbagi menjadi dua, yakni bronkus kanan dan bronkus kiri. Bronkus bercabang-cabang lagi menjadi bronkiolus. Baca juga: Ternyata Begini Manfaat Tidur Bagi Organ Pernapasan
6. Alveolus Alveolus adalah struktur yang berbentuk bola-bola kecil atau gelembung paru-paru yang diliputi oleh pembuluh-pembuluh darah. Epitel pipih yang melapisi alveoli memudahkan darah di dalam kapiler darah mengikat oksigen dari udara dalam rongga alveolus. 7. Paru-paru Paru-paru terletak di rongga dada, tepat di atas sekat diafragma. Organ ini memiliki dua bagian, yakni paru-paru kanan dan paru-paru kiri. Paru-paru dibungkus oleh dua lapis selaput paru-paru atau pleura. Di bagian dalam paru-paru, terdapat gelembung halus yang merupakan perluasan permukaan paru-paru yang disebut alveolus. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Lihat Foto KOMPAS.com - Sistem pernapasan adalah sekumpulan jaringan organ yang membantu tubuh bernapas. Sistem pernapasan membantu tubuh menyerap oksigen dari udara dan membuang gas sisa seperti karbondioksida dari darah. Dengan dukungan oksigen, seluruh organ dapat berfungsi dengan normal. Berikut fungsi sistem pernapasan, organ pernapasan, dan cara memelihara organ pernapasan. Baca juga: Apa yang Terjadi dengan Paru-paru saat Tubuh Terinfeksi Virus Corona? Fungsi sistem pernapasanMelansir Cleveland Clinic, sistem pernapasan memiliki banyak fungsi. Tak hanya membantu Anda bernapas, fungsi sistem pernapasan lainnya, yakni:
Baca juga: Awas Berbagi Handuk Saat Liburan Bisa Picu Kurap Hingga Infeksi Paru Organ pernapasan manusiaUntuk menjalankan beragam fungsi sistem petnapasan, tubuh membutuhkan sinergi organ-organ pernapasan. Bagian jaringan organ pernapasan manusia tersebut terdiri atas:
Baca juga: Tidur dengan Kipas Angin Menyala, Bagaimana Baiknya? Cara merawat organ pernapasanBeragam kondisi dapat memengaruhi organ pernapasan tubuh manusia. Di antaranya karena iritasi bakteri atau virus yang menyebabkan kuman. Bisa juga karena peradangan, iritasi, dan nyeri karena berbagai penyakit. Melansir WebMD, berbagai penyakit yang menyerang organ pernapasan di antaranya: asma, bronkiektasis, penyakit paru obstruktif kronik, radang paru-paru, TBC. Selain itu, ada juga penyakit kanker paru-paru, fibrosis kistik, efusi pleura, dan sarkoidosis. Baca juga: Mengapa Penderita TBC Mengalami Penurunan Berat Badan? Cara untuk menjaga organ pernapasan agar ajek sehat bisa dilakukan dengan berbagai langkah. Di antaranya:
Baca berikutnya Kamu sadar nggak, kalau kita tuh bernapas rata-rata 12-18 kali dalam setiap menitnya? Itu artinya, dalam satu hari, kita akan bernapas sebanyak 17.280 kali! Wah, ternyata banyak juga ya! Meskipun kelihatannya banyak dan mudah, proses pernapasan yang ada di dalam tubuh kita prosesnya tidak mudah lho. Ada banyak organ yang berperan dan membantu proses pernapasan. Apa aja ya? Yuk, kita bahas satu persatu! 1. Hidung dan Rongga HidungHidung adalah organ terluar yang langsung bersentuhan dengan gas atau udara untuk bernapas. Fungsi hidung adalah menghirup oksigen (O2) dan sebagai jalur keluarnya karbon dioksida (CO2). Organ ini terletak di tulang tengkorak dan tersusun dari tulang rawan, tulang, otot, dan kulit. Di dalam hidung, terdapat rongga hidung yang berperan penting dalam proses pernapasan. Rongga hidung berfungsi untuk melembabkan, menghangatkan, dan menyaring (filter) udara yang masuk ke tubuh. Bulu dan lendir (mucus) di dalam rongga hidung berfungsi untuk menangkap debu, spora jamur, dan zat asing udara. 2. Tenggorokan (Faring)Tenggorokan, atau disebut faring, merupakan jalur terusan setelah kita menghirup udara melalui hidung. Pada tenggorokan, organ pernapasan dilanjutkan dengan pangkal tenggorokan (laring), trakea, dan bronkus. 3. Pangkal Tenggorokan (Laring)Laring, yang dikenal sebagai “kotak suara”, adalah penghubung untuk faring dan trakea. Di bagian ini, terdapat pita suara dan katup epiglottis, yang memisahkan saluran makanan dengan saluran udara. 4. TrakeaTrakea menghubungkan laring dengan bronkus dan menjadi jalan bagi udara dari leher ke bagian dada. Bentuknya seperti pipa. Fungsi utamanya sebagai jalur udara untuk masuk dan keluar dari paru-paru. Organ ini tersusun atas cincin tulang rawan dan terdapat di depan kerongkongan. Eits, istirahat dulu bacanya sebentar ya. Punya PR susah dan bingung harus tanya kemana? Gampang, kamu bisa langsung kirim foto soal dan dapatkan jawabannya di Roboguru!
5. BronkusBronkus merupakan percabangan dari trakea. Organ ini memiliki 2 percabangan menuju paru-paru kanan dan kiri. Setelah melewati bronkus, percabangan akan diteruskan oleh bronkiolus dan berakhir di alveolus atau gelembung udara. Bronkus dan bronkiolus berfungsi sebagai jalur udara dari trakea menuju paru-paru. 6. Paru-paruParu-paru merupakan organ vital pernapasan yang dibungkus oleh lapisan bernama pleura. Letaknya berada di rongga dada di atas diafragma. Bentuknya mirip seperti spons dan terdiri dari 2 bagian, yaitu kiri dan kanan. Paru-paru kiri hanya memiliki 2 segmen. Sementara paru-paru kanan mempunyai 3 segmen. Benar 'kan? Bernapas ternyata tidak cuma melalui hidung. Ada banyak organ lain yang berperan dalam proses pernapasan kita. Menurut kamu, organ mana yang paling unik dan banyak manfaatnya? Kalau kamu ingin mempelajari lebih dalam berbagai materi lain, langsung aja ikutan daftar di ruangbelajar belajar pasti jadi seru!
Referensi: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. (2017). Ilmu Pengetahuan Alam Kelas VIII SMP/MTS Edisi Revisi 2017. Jakarta: Balitbang Kemendikbud Artikel ini diperbarui pada 6 Januari 2021. |