Tiga tuts hitam pada keyboard. tuts keduanya adalah..

Kita bisa melakukan hal yang sama pada tangga nada minor.

C Minor Harmonis: C, D, E♭, F, G, A♭, dan BSemua tuts putih naik, tiga tuts hitam (mol) turun.

Tiga tuts hitam pada keyboard. tuts keduanya adalah..

PERPINDAHAN JENIS TANGGA NADA/MODE

Mode terjadi pada setiap nada dari tangga nada. Penamaannya dibuat berdasarkan nama suku-suku Yunani Kuno, mereka masing-masing memiliki karakter atau “rasa” yang berbeda, yaitu : Ionian, Dorian, Frigian, Lydian, Mixolydian, Aeolian, dan Locrian.

Layaknya tangga nada, setiap jenis tangga nada memiliki rumusnya sendiri-sendiri, yaitu sebagai berikut.

Ionian (alias Tangga Nada Mayor)
1-Nada, 1-Nada, ½-Nada, 1-Nada, 1-Nada, 1-Nada, ½-Nada

Dorian
1-Nada, ½-Nada, 1-Nada, 1-Nada, 1-Nada, ½-Nada, 1-Nada

Frigian
½-Nada, 1-Nada, 1-Nada, 1-Nada, ½-Nada, 1-Nada, 1-Nada

Lydian
1-Nada, 1-Nada, 1-Nada, ½-Nada, 1-Nada, 1-Nada, ½-Nada

Mixolydian
1-Nada, 1-Nada, ½-Nada, 1-Nada, 1-Nada, ½-Nada, 1-Nada

Aeolian (alias Tangga Nada Minor)
1-Nada, ½-Nada, 1-Nada, 1-Nada, ½-Nada, 1-Nada, 1-Nada

Locrian
½-Nada, 1-Nada, 1-Nada, ½-Nada, 1-Nada, 1-Nada, 1-Nada

Merujuk pada tangga nada C mayor, kita mengetahui bahwa nada-nada pada tangga nada tersebut adalah C-D-E-F-G-A-B. Mode Ionian sebenarnya sama dengan tangga nada mayor dan nada-nadanya identik. Jenis tangga nada selanjutnya adalah mode Dorian dan dimulai pada nada kedua dari tangga nada C mayor – yaitu nada D. Dalam hal ini, jika kita menerapkan rumus mode Dorian, maka nada-nadanya adalah: D-E-F-G-A-B-C D.

Uraian di atas adalah gambaran singkat tentang berbagai pola yang akan dijumpai saat kita memainkan tangga nada dan mode atau jenis-jenisnya. Masih banyak lagi hal yang perlu diingat dalam topik ini dan disarankan untuk mempelajari lebih lanjut agar dapat lebih memahami tentang bagaimana pola dan rumus ini diterapkan pada musik. Jadi, berikut ini mari kita beralih ke cara kerja mode dan tangga nada ini dalam genre musik yang bisa kita mainkan di piano.

PERIODE WAKTU MUSIK KLASIK

Istilah “klasik” sering muncul sebagai istilah yang melekat untuk musik dari Eropa yang ditulis selama Abad Pertengahan oleh komposer seperti Beethoven, Bach, Mozart dan banyak lainnya. Penggubah dan musik yang dianggap sebagai “klasik” sebenarnya termasuk dalam era tertentu, yang secara garis besar sebagai berikut:

Periode abad pertengahan: 1150 – 1400

Periode Renaisans: 1400 – 1600

Periode Barok: 1600 – 1750

Periode Klasik: 1750 – 1830

Periode Romantis Awal: 1830 – 1860

Periode Romantis: 1860 – 1920

Seperti Anda lihat, periode musik “klasik” tidak sampai satu abad, dengan era Klasik sebenarnya hanya 80 tahun!

Piano tidak muncul pada kurun waktu di atas. Faktanya, piano mulai muncul pada awal abad ke-18, sekitar tahun 1700. Pengrajin alat musik Italia bernama Bartolomeo Cristofori dinyatakan sebagai penemu piano, yang mengembangkannya dari alat musik senar berbasis keyboard, seperti harpsichord dan clavichord.

EFEK BACH

Sebagian besar musik pada paruh pertama periode Klasik telah diadopsi atau ditulis ulang untuk dapat dimainkan di atas piano, karena awalanya tidak ditulis secara khusus untuk piano. Johann Sebastian Bach misalnya, adalah seorang komposer atau Kapellmeister (pengarah musik) untuk istana bangsawan pada periode Barok, menulis dan bermain terutama pada organ pipa (keterangan: sejenis piano yang suaranya dikeluarkan melalui semacam pipa-pipa tegak). Saat ini dkenal sebagai salah satu komposer paling berpengaruh yang pernah ada. Pengaruh Bach pada era musik seperti Klasik, Romantis, dan seterusnya tidak dapat dipungkiri.

Salah satu teknik terpenting yang biasanya disebut ‘Bach-ian’ adalah penggunaan Kontrapung (Counterpoint). Kontrapung adalah proses memainkan dua baris melodi atau lagu secara bersamaan. Meskipun bukan Bach yang menemukan teknik tersebut, namun ia telah mengembangkannya dengan baik.

Tiga tuts hitam pada keyboard. tuts keduanya adalah..

Penggunaan Kontrapung Bach muncul dalam serangkaiantulisan lagu-lagunyadirancang untuk mengajarkan siswa tentang teknik ini.

Di dalam sebuah lagu yang menggunakan teknik Kontrapungnya, Bach memperkenalkan adanya tema lagu dan lagu tersebut pun berkembang dari tema ini. Tema lagu dimulai dengan tangan kanan, sedangkan tangan kiri memperkuat lagu tersebut dengan suatu teknik yang disebut “memanggil dan membalas”. Dengan tema lagu yang terus berkembang di tangan kanan, tangan kiri juga terus berkembang, menggunakan nada-nada rendah hingga akhirnya kedua tangan menggunakan hampir seluruh tuts piano.

Dengan kedua tangan memainkan berbagai variasi dari tema lagu di awal pada saat yang sama, Penemuan ini sangat baik untuk mempelajari cara berpindah-pindah dari kunci mayor ke minor dan sebaliknya, dan memainkan ide lagu yang sama dengan versi yang berbeda secara bergantian satu sama lain.

STYLE (GENRE) DAN MODE (JENIS TANGGA NADA) PADA PIANO – BUKAN SESUATU YANG DAPAT ANDA PELAJARI DALAM SEMALAM

Kontrapung, mode, tangga nada, dan lagu, bukanlah hal yang dapat Anda pelajari hanya dalam satu malam. Namun keempat unsur tersebut berguna untuk mengembangkan pemahaman yang baik tentang musik. Karena bermusik di atas piano itu dinamis, maka penguasaan atas teknik Kontrapung akan membantu menampilkan permainan piano yang berkualitas, sehingga mampu mengapresiasi dan menyatu dengan lagu yang sedang Anda pelajari. Bentuk apresiasi Ini antara lain cara bermain dengan lembut, keras, atau sedang dalam permainan piano yang menyatu, dan mampu mendengar nada dengan jelas.

Piano seperti Roland HPi-50e dapat membantu Anda berlatih style dan mode di atas piano. Anda dapat memakai headphone untuk berlatih tanpa mengeluarkan suara atau merekam permainan dan mendengarkannya kembali untuk mengevaluasi permainan Anda. Selanjutnya mari kita melangkah lebih jauh, menggunakan piano yang dirancang khusus untuk membantu Anda menjadi lebih baik. Itulah Piano seri HPi-50e.

Piano ini adalah piano dengan sentuhan dan suara piano otentik SuperNATURAL, Keyboard Konser PHA-4 dengan sensasi Escapement dan Ebony/Ivory seperti pada grand piano (Keterangan: Escapement adalah gerakan menjauh dari martil kecil di dalam “mesin piano” setelah mengetuk senar atau dawai . Ebony adalah tuts hitam. Ivory adalah tuts putih.) Selain itu, terdapat layar besar berwarna dengan resolusi tinggi yang terpasang di “Stand book”, menampilkan partitur digital, serta aplikasi dan permainan yang meningkatkan kemampuan dan suasana belajar dan bermain piano Anda menjadi menyenangkan untuk segala usia.

Tersedia pula lebih dari 400 lagu, seperti telah diuraikan sebelumnya yang ditulis oleh Bach, untuk memenuhi kebutuhan Anda mempelajari permainan Kontrapung!

Produk Terkait

Tiga tuts hitam pada keyboard. tuts keduanya adalah..

Merdeka.com - Belajar memainkan piano bukanlah hal yang dapat Anda lakukan dengan mudah dan dalam waktu singkat. Banyak waktu, tenaga dan biaya yang harus dikeluarkan agar Anda bisa mencapai level yang cukup untuk memainkan piano dengan fasih.

Terlebih jika Anda adalah pribadi yang mudah bosan, mempelajari cara bermain piano bukanlah hal yang mengasyikkan. Untuk itu, Anda harus tahu cara belajar piano untuk pemula terlebih dahulu agar Anda dapat memahami dasar-dasarnya.

Anda harus mempelajari not-not musik, mengenal tuts-tuts piano, dan tentu melemaskan jari-jari tangan agar lentur dalam bermain piano. Namun bukanlah hal yang mustahil untuk bisa memainkan piano secara otodidak.

Maka, berikut beberapa cara belajar piano dari dasar untuk pemula yang perlu Anda pahami melansir dari pianistmagazine.com.

2 dari 6 halaman

Cara belajar piano yang pertama dengan mengenal tuts atau keyboard pada piano. Membuat agar diri Anda terbiasa dengan piano adalah hal yang paling utama untuk dilakukan. Jika Anda cukup beruntung memiliki piano sendiri, Anda dapat langsung mempraktikannya sambil membaca artikel ini. Namun jika tidak, Anda dapat menyimpan gambar di bawah ini dan cetaklah untuk digunakan sebagai panduan.

Jika Anda benar-benar pemula dan belum pernah sekalipun memainkan tuts piano, hal ini mungkin sangat membingungkan. Piano terdiri dari not-not. Not adalah simbol yang mewakili titinada suara yang keluar dari instrumen yang Anda mainkan.

Pada piano, Anda akan melihat pola dua nada hitam, diikuti oleh tiga nada hitam - berulang-ulang - dengan nada putih di antaranya. Dalam pelajaran ini, Anda hanya akan fokus pada tuts yang putih.

Anda akan melihat bahwa not-notnya disusun menurut urutan abjad dari A ke G, yang diulangi piano dalam beberapa siklus. Yang membingungkan adalah not C secara resmi merupakan awal dari siklus. Setiap siklus terdiri dari DELAPAN nada - C, D, E, F, G, A, B dan C lagi.

Untuk cara belajar piano yang pertama ini, Anda hanya akan fokus pada 1 siklus dari delapan nada. Lihat gambar di bawah.

Tiga tuts hitam pada keyboard. tuts keduanya adalah..

pianistmagazine.com©2021 Merdeka.com

Berikut adalah beberapa tip tentang bagaimana mulai menghafal penempatan catatan:

  • Di sebelah KIRI dari dua nada hitam adalah C
  • Di sebelah KANAN dari dua nada hitam adalah E
  • Di sebelah KIRI dari tiga nada hitam adalah F
  • Di sebelah KANAN dari tiga nada hitam adalah B

Tiga nada yang belum dibahas adalah D, G, dan A yang mana ketiga nada ini jatuh di tuts hitam.

3 dari 6 halaman

Cara belajar piano yang kedua dengan mulai menomori jari-jari tangan Anda. Memutuskan not mana yang akan dimainkan dengan jari mana akan menjadi sangat penting setelah Anda bisa mulai memainkan tuts-tuts piano. Jadi, Anda dapat mulai menghitung jari-jari dengan melihat diagram di bawah ini agar Anda terbiasa.

Tiga tuts hitam pada keyboard. tuts keduanya adalah..
pianistmagazine.com©2021 Merdeka.com

4 dari 6 halaman

Cara belajar piano yang ketiga dengan memposisikan tangan secara baik dan benar. Cara ini adalah bagian yang sangat penting. Tangan, pergelangan tangan, dan lengan bawah Anda dapat rusak parah jika Anda mengambil posisi yang salah saat memainkan piano. Di bawah ini, Anda akan melihat cara yang benar untuk memosisikan tangan versus cara yang salah dalam memainkan piano.

 

Tiga tuts hitam pada keyboard. tuts keduanya adalah..
pianistmagazine.com©2021 Merdeka.com

Tiga tuts hitam pada keyboard. tuts keduanya adalah..
pianistmagazine.com©2021 Merdeka.com

  • Tangan Anda harus bertumpu pada tuts dalam bentuk setengah lingkaran.
  • Jaga tangan Anda sejajar dengan lantai. Jangan turunkan pergelangan tangan.
  • Jaga agar pergelangan tangan Anda sangat longgar.

5 dari 6 halaman

Cara belajar piano yang keempat adalah dengan mempelajari skala C mayor. Skala adalah seperangkat not musik yang diurutkan berdasarkan frekuensi dan nada dasar. C mayor adalah skala yang paling dasar dan umum digunakan. Ada delapan nada dalam skala C mayor: C, D, E, F, G, A, B, dan C. Anda hanya akan mempelajari tangga nada menggunakan tangan kanan.

 

Tiga tuts hitam pada keyboard. tuts keduanya adalah..
pianistmagazine.com©2021 Merdeka.com

  1. Temukan C di keyboard. Ingat bagaimana cara menemukannya? C berada di KIRI dari dua nada hitam.
  2. Dengan tangan kanan Anda, letakkan jari 1 di C, jari 2 di D, dan jari 3 di E.
  3. Luangkan waktu untuk memainkan setiap not secara terpisah, atas dan bawah, atas dan bawah. Saat Anda semakin percaya diri, mulailah mempercepat temponya.

Anda sekarang telah menguasai TIGA nada pertama dari tangga nada 8 nada C mayor! Sekarang, saatnya menguasai lima nada yang tersisa.

6 dari 6 halaman

Cara belajar piano yang kelima dengan mempelajari skala C mayor bagian berikutnya. Sejauh ini, Anda telah memainkan C, D dan E dalam skala C mayor bagian pertama. Not berikutnya yang ditambahkan adalah F, G, A, B dan C.

Anda menyelesaikan paruh pertama pada not E dengan jari 3. F, yang merupakan not putih di sebelah kiri dari tiga tuts hitam, adalah not berikutnya. Hal terbaik untuk dilakukan di sini adalah memainkan F dengan jari 1 atau ibu jari Anda.

Bagaimana cara melakukannya?

  1. Cukup selipkan ibu jari Anda di bawah ketiga jari ke F, seperti di bawah ini. 
    Tiga tuts hitam pada keyboard. tuts keduanya adalah..
    pianistmagazine.com©2021 Merdeka.com
  2. Kemudian, mainkan G dengan jari 2, A dengan jari 3, B dengan jari 4, dan terakhir C dengan jari 5.
  3. Luangkan waktu untuk memainkan setiap not secara terpisah, atas dan bawah, atas dan bawah. Saat Anda semakin percaya diri, mulailah mempercepat temponya.
  4. Satukan kedua bagian skala, berlatihlah sampai Anda berhasil.

Jika Anda sudah sampai sejauh ini, itu artinya Anda telah mempelajari dasar-dasar bermain piano. Ini seringkali merupakan bagian tersulit dari proses pembelajaran. Untuk itu, ulangi latihan ini sesekali untuk menjaga agar apa yang telah Anda pelajari tetap segar dalam ingatan.