Contoh makalah mahasiswa – Untuk kamu yang masih duduk di bangku sekolah atau perguruan tinggi, pasti sering banget mendapatkan tugas dalam bentuk sebuah makalah. Makalah adalah sebuah karya yang ditulis, memiliki sifat ilmiah dan di dalamnya berisi pembahasan mengenai suatu topik tertentu. Show
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), makalah diartikan dalam dua hal. Yang pertama didefinisikan sebagai tulisan resmi tentang suatu pokok yang dimaksudkan untuk dibacakan di muka umum di suatu persidangan dan yang sering disusun untuk diterbitkan. Yang kedua didefinisikan sebagai karya tulis pelajar atau mahasiswa sebagai laporan hasil pelaksanaan tugas sekolah atau perguruan tinggi. Namun, nggak sedikit mahasiswa yang salah dalam membuat makalah. Faktornya beragam seperti kerangka pembahasan yang kurang tepat, tata bahasa yang kurang baik, format halaman yang salah, dan masih banyak lagi. Salah satu diantara kamu sering mengalami kejadian seperti ini, kan? Pasti malas banget deh buat merevisi makalahnya. Nah, kamu nggak perlu khawatir, sekarang kita akan bahas contoh makalah mahasiswa serta gimana cara membuat makalahnya yang benar. Yuk, disimak, ya! Ciri-Ciri, Fungsi, dan Jenis Makalah Mahasiswa LengkapSebelum kamu membuat makalah, kita kasih tahu ciri-ciri, fungsi, dan jenis makalah. Biar kamu semakin paham dalam membuat makalah. 1. Ciri-ciri makalah
2. Fungsi makalah
3. Jenis makalah
Cara Membuat Contoh Makalah Mahasiswa yang Baik dan BenarBuat kamu yang masih bingung bagaimana cara membuat makalah. Berikut ini cara membuat makalah sederhana yang bisa kamu terapkan dalam menyelesaikan tugas. 1. Tentukan temaHal pertama yang harus kamu lakukan dalam membuat makalah adalah menentukan tema yang ingin kamu bahas. Kamu harus tahu lebih dulu apa tema yang kamu inginkan dan menarik untuk dibahas. Penentuan tema sangat mempengaruhi tingkat keberhasilan dalam membuat suatu makalah dan proses pengerjaannya. Jadi, sebisa mungkin kamu memilih tema yang kamu mengerti agar lebih mudah membahasnya. 2. Tentukan judulSetelah kamu menentukan tema yang akan dibahas, selanjutnya adalah menentukan judul untuk makalah yang dibuat. Buatlah judul yang menarik, spesifik, dan jelas. Ini bertujuan supaya judul makalah kamu dapat mewakili pokok pembahasan pada makalah dan penyusunan makalah hanya fokus pada topik pembahasan tersebut. 3. Kumpulkan bahan referensiUsahakan kamu mengumpulkan dulu bahan referensi dan menggunakan referensi dari sumber yang jelas untuk membuat makalah. Kamu bisa dapatkan bahan referensi dari berbagai jenis jurnal, buku, artikel yang ada di internet. Khusus untuk artikel internet, pastikan sumbernya jelas dan bisa dipertanggungjawabkan, ya! Hal ini bertujuan untuk menjaga kredibilitas penulisan makalahmu. 4. Baca referensi makalah dengan tema sejenisSebelum kamu memulai penulisan makalah, ada baiknya kamu membaca terlebih dahulu beberapa makalah dari berbagai sumber yang memiliki kesamaan tema denganmu. Hal ini bisa menguntungkanmu untuk mendapatkan gambaran seperti apa penulisan makalahmu nanti. Tapi, kamu harus ingat juga untuk membatasi jumlah makalah yang kamu baca supaya tidak menghilangkan fokus utama pada topik pembahasanmu. Jangan juga kamu jiplak makalah tersebut ya, membaca makalah dengan tema sejenis bertujuan untuk menambah pemahaman kamu tentang tema yang sudah kamu pilih. 5. Menulis makalah secara sistematisTulislah makalahmu secara sistematika struktur makalah. Mulailah dari bagian pendahuluan dan selesai di bagian kesimpulan secara jelas. Jangan sampai melenceng dalam penulisan makalah, ya, karena bisa berakibatkan ketidakjelasan topik yang kamu bahas. Manfaatkan referensi yang kamu dapatkan sebelumnya dalam pembuatan makalahmu. Dengan begitu, hasil pembahasan dari makalahmu bisa dipertanggungjawabkan. Hemat penuhi perlengkapan kuliah dengan klik di sini 6. Penambahan kutipanDalam isi pembahasan makalah, sering kali membutuhkan sebuah kutipan untuk memperkuat data yang kamu dapatkan. Kutipan terdiri dari dua jenis, yaitu kutipan langsung dan kutipan tidak langsung. Kutipan langsung adalah tulisan yang dibuat sama persis dengan aslinya, tanpa diubah sedikitpun. Sedangkan kutipan tidak langsung adalah kamu sebagai penulis makalah memotong bagian tertentu dari sumber dan dicampurkan dengan pendapatmu sendiri. 7. Sunting makalahCek dulu makalahmu apakah sudah sesuai dengan struktur makalah yang sudah ada atau belum. Periksa juga setiap tulisannya jangan sampai ada kesalahan dalam pengejaan, tanda baca, dan bahasa yang digunakan. Struktur dalam Makalah LengkapAda baiknya sebelum membuat makalah, kamu perlu simak lebih dulu seperti apa struktur makalah agar memudahkanmu dalam penyusunannya nanti. 1. CoverCover adalah sampul dari makalah yang memuat judul logo, identitas penulis, serta tempat dan tahun terbit. Untuk bagian cover, sebaiknya kamu menggunakan pengaturan rata tengah (center) agar cover terlihat lebih rapi. 2. Kata pengantarKata pengantar juga merupakan salah satu bagian yang harus ada di sebuah makalah. Sesuai dengan namanya, kata pengantar berfungsi sebagai pengantar agar pembaca memiliki pandangan umum terhadap makalah yang kamu buat. Ini adalah contoh kata pengantar. Baca Juga: Cara Membuat Esai yang Baik dan Benar untuk Mahasiswa 3. Daftar isiDaftar isi merupakan sebuah halaman yang memuat informasi halaman dari konten makalah yang kamu buat. Untuk memudahkan pembaca dalam menemukan informasi tertentu, kamu harus memberikan keterangan halaman pada setiap bab maupun sub-bab di makalah kamu. Ini adalah contoh dari daftar isi. 4. PendahuluanPada bagian pendahuluan biasanya terdiri atas 3 sub-bab yaitu latar belakang, rumusan masalah, dan tujuan. Latar belakang harus ditulis dengan jelas dan mudah dimengerti, selain memuat jawaban dari sebuah pertanyaan, latar belakang juga harus memuat data-data atau fakta yang mendukung. Di bagian rumusan masalah, kamu bisa mengisinya dengan beberapa pertanyaan yang nantinya akan kamu jelaskan di bagian pembahasan nanti. Pada tujuan, kamu bisa menuliskannya secara singkat dan menggambarkan secara jelas manfaat dari makalah yang kamu buat. Berikut contoh dari latar belakang, rumusan masalah, dan tujuan. 5. PembahasanPembahasan merupakan bagian yang paling penting dari sebuah makalah. Ini adalah bagian yang berisi uraian pokok dari permasalahan yang akan kamu bahas. Bagian pembahasan harus sesuai dengan latar belakang, rumusan masalah, dan tujuan yang telah kamu buat sebelumnya. Biasanya pembahasan mencakup tentang landasan teori uraian materi, solusi dan penyelesaian dari suatu permasalahan. 6. PenutupPada bagian penutup biasanya berisi kesimpulan dan saran. Kesimpulan berisikan tentang ringkasan dari hasil pembahasan makalahmu. Untuk menulis bagian ini, kamu bisa mengambil poin penting pada setiap bagian sebelumnya untuk menghasilkan sebuah kesimpulan. Saran merupakan suatu bagian dalam makalah yang ditujukan untuk si penulis. Saran dapat berisikan harapan kamu sebagai penulis makalah agar makalah yang kamu buat bisa bermanfaat untuk pembaca. Berikut adalah contoh kesimpulan dan saran. 7. Daftar pustakaDaftar pustaka berisikan daftar referensi yang kamu gunakan dalam penulisan makalah. Referensinya bisa dari buku, jurnal, atau informasi valid yang kamu dapatkan dari internet. Nah, itu tadi beberapa ulasan dan contoh makalah mahasiswa yang bisa kamu terapkan dalam membuat tugas makalahmu. Saat membuat makalah jangan lupa selalu perhatikan hal-hal tadi, ya! Selain memperhatikan struktur makalah, kamu juga harus memperhatikan tata bahasa dan tanda bacanya juga, serta carilah sumber referensi yang akurat dan bisa dipertanggungjawabkan. Untuk memperlancar pembuatan makalah atau tugas akhir, kamu juga bisa menggunakan layanan pembiayaan CICIL Barang untuk cicilan laptop, printer dan kebutuhan lainnya ya, Sobat! Temukan barang kebutuhan tugas kuliah kamu di toko online favorit kamu kemudian copy-paste link nya di mesin simulasi CICIL untuk mengetahui besaran cicilan per bulannya! #MahasiswaBisa tetap belajar dengan nyaman dan memenuhi kebutuhannya bersama CICIL. |