Sikap positif para tokoh sejarah yang dapat dilakukan dengan tepat adalah

Sikap positif para tokoh sejarah yang dapat dilakukan dengan tepat adalah

Sikap positif para tokoh sejarah yang dapat dilakukan dengan tepat adalah
Lihat Foto

Kok Bisa?

Tangkapan layar Program Belajar dari Rumah yang tayang di TVRI pada Rabu, 19 Agustus 2020 dengan materi Merayakan Kemerdekaan untuk SMP dan sederajat.

KOMPAS.com - Program Belajar dari Rumah yang tayang di TVRI pada Rabu, 19 Agustus 2020 membahas mengenai Merayakan Kemerdekaan untuk SMP dan sederajat.

Ada beberapa pembahasan pada materi tersebut. Berikut adalah pembahasan untuk materi kedua.

Soal: Tuliskan tiga keteladanan yang kamu dapatkan setelah menyaksikan kisah tokoh-tokoh perjuangan bangsa ini!

Baca juga: Cara Memiliki Jiwa Nasional Tinggi seperti Sukarno

Jawaban: Keteladanan yang bisa kita dapatkan dari tokoh-tokoh perjuangan bangsa adalah:

  • Belajar secara sungguh-sungguh dan tidak pantang menyerah.
  • Memiliki keberanian tidak takut meski banyak yang tidak suka.
  • Memiliki patriotisme atau rasa cinta dan setia kepada tanah air.
  • Bersikap baik dalam perkataan dan perilaku, jujur, dan suka menolong tidak membeda-bedakan.
  • Rela berkorban tanpa pamprih demi kemerdekaan bangsa dan negara.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

pada hari Senin ibu dan dayu berbelanja di pasar setelah sampai di rumah ibu membuat kue dari bahan belanjaan yang dibeli pada kegiatan ekonomi terseb … ut ibu sebagai....​A.produsen C.Produksi b.distributor D.Konsumen

sunda kelapa diserang pasukan demak pada masa pemerintahan sultan demak,yaitu​

6. Perhatikan tabel harga dan penawaran sanitizer berikut ini! No. Harga Per 250 ML Jumlah Penawaran (botol) 1. Rp 70.000,00 85 2. Rp 60.000,00 75 3. … Rp 50.000,00 65 4. Rp 40.000,00 55 5. Rp 30.000,00 45 Buatlah kurva penawaran berdasarkan data di atas!​

2. Berikut yang bukan upaya meningkatkan ekonomi maritim di Indonesia adalah....​

Persamaan kesultanan samudera pasai

QuizzzKebijakan perdagangan internasional yang menetapkan harga di luar negeri lebih murah dari harga dalam negeri disebutDilarang Copassss​

dari segi geografis negara Indonesia membentang antara​

Sebutkan dampak positif dan dampak negatif pasar online untuk kegiatan ekonomi​

wilayah-wilayah yang memiliki banyak jurang adalah...​

Quizz..ibu kota Mexico ?​

Perilaku positif terhadap perjuangan para pahlawan penting diwujudkan sehari-hari oleh siswa dan masyarakat. Khusus bagi siswa, semangat nasionalisme dan perilaku positif dapat diwujudkan dengan punya prestasi akademis dan juga punya prestasi dalam kegiatan-kegiatan di sekolah.

Artinya siswa mesti mempunyai kecerdasan moral dan intelektual dan juga mempunyai kecakapan dan kearifan dalam bersikap dan bertindak, sehingga mahasiswa sebagai pelaku perubahan di masyarakat.

Semangat nasionalisme dan patriotisme dapat diwujudkan dengan mematuhi aturan yang berlaku, mematuhi hukum negara, melestarikan budaya Indonesia, menciptakan dan mencintai produk dalam negari, serta bersedia melakukan aksi nyata membela negara.

Sejak dini, sikap kepahlawanan harus mulai dipupuk dan dibiasakan. Orang yang tidak memiliki sikap kepahlawanan akan menjadi penakut, pelit atau tidak mau berkorban, malas berusaha, mementingkan diri sendiri dan mudah putus asa.

Walaupun tidak mendapat penghargaan dari siapapun sikap kepahlawanan harus senantiasa dipupuk sebab penghargaan bukanlah tujuan dari seorang pahlawan.

Kita harus membiasakan diri memiliki sikap kepahlawan dalam kehidupan seharihari. Sikap kepahlawan dapat kita terapkan di lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan di lingkungan masyarakat.

Berikut ini 6 perilaku positif terhadap perjuangan para pahlawan untuk diwujudkan sehari-hari oleh siswa:

Mencintai dan menggunakan produk dalam negeri

Mencintai dan menggunakan produk-produk dalam negeri merupakan bagian dari cinta tanah air. Dengan menggunakan produk dalam negeri berarti kita memberi keuntungan kepada warga Indonesia sendiri. Baik pembuatnya ataupun pedagangnya.

Berarti juga memberi keuntungan dengan produk luar negeri. Bahkan banyak produkproduk asli buatan Indonesia yang ditiru orang luar negeri.

Tidak merusak lingkungan hidup

Lingkungan hidup haruslah dijaga kelestariannya. Merusaknya berarti kita tidak mencintai tanah air. Lingkungan hidup yang rusak akan merugikan manusia sendiri.

Ikut serta memelihara fasilitas umum

Fasilitas umum merupakan sarana yang disediakan oleh pemerintah untuk kebutuhan masyarakat. Contohnya adalah telepon umum, jembatan, halte, kereta api dan lain-lainnya. Jika kita merusak fasilitas umum akan merugikan orang lain dan negara. Kita sendiri juga tidak dapat menggunakannya lagi.

Ikut serta dalam pembangunan bangsa

Negara kita harus terus membangun agar lebih maju dan kehidupan rakyatnya lebih baik. Bila kita ingin mencintai tanah air, maka kita harus ikut serta dalam pembangunan. Ikut serta dalam pembangunan bisa diwujudkan dengan taat membayar pajak, menjadi pegawai yang baik, dan sebagainya.

Mentaati peraturan yang ada

Peraturan dibuat agar masya-rakat tertib dan nyaman. Jika kita melanggar peraturan akan merugikan diri kita sendiri. Bahkan orang lain dan negara juga akan dirugikan.

Berarti jika kita melanggar peraturan berarti kita tidak cinta tanah air.

Melestarikan budaya bangsa

Budaya bangsa merupakan kekayaan bangsa. Menjaga kelestarian budaya bangsa berarti mencintai bangsa dan tanah air. Kita harus bangga memiliki budaya bangsa yang beragam dan unik. Orang asing saja banyak yang mengagumi budaya bangsa kita.

Termasuk melestarikan budaya bangsa adalah berbahasa Indonesia dengan baik dan benar adalah perilaku positif terhadap perjuangan para pahlawan.

Nasionalisme dan Semangat Cinta Tanah Air

Sikap positif para tokoh sejarah yang dapat dilakukan dengan tepat adalah

Paham kebangsaan atau Nasionalisme suatu bangsa adalah dimilikinya kesadaran dan semangat akan cinta tanah air yang diwujudkan dalam bentuk sikap dan juga tingkah laku di masyarakat, dengan tidak mempermasalahkan perbedaan. Bahkan justru perbedaan itu sebagai suatu warna yang harus dapat diselaraskan dalam sebuah persamaan.

Indonesia sebagai bangsa dan negara yang sangat luas dari segi wilayah dengan kekayaan alam yang melimpah dan jumlah penduduk yang cukup banyak, tentu memiliki banyak kesamaan dan banyak perbedaan. Kesamaanlah yang membuat bangsa ini lahir dan bersatu menjadi negara merdeka, menjadi negara besar dan berdaulat di tengah-tengah pergaulan dunia internasional.

Dan, perbedaan merupakan keanekaragaman yang menumbuhkan kebanggaan dalam diri bangsa Indonesia yang menjadikan kita saling membutuhkan satu sama lainnya, yang lebih mudah kita sebut dengan perasaan nasionalisme.

Sebagai bagian dari warga negara Indonesia, sebagai warga negara yang baik sudah seharusnya memiliki rasa Nasionalisme atau rasa cinta kepada bangsa dan tanah air.

Baca Juga: Alat Pemersatu Bangsa, Makna dan Penjelasannya

Dalam kehidupan bermasyarakat kita bertemu dan berkumpul dengan banyak orang yang memiliki banyak perbedaan, baik perbedaan daerah asal, perbedaan latar belakang sosial maupun pendidikan, bahkan perbedaan pola pikir, tetapi dalam organisasi ini kita disatukan dengan persamaan tujuan.

Dalam organisasi dituntut untuk dapat menyelaraskan semua perbedaan yang ada menuju satu persamaan yang memiliki kepentingan lebih tinggi. Semua itu bermuara kepada rasa cinta tanah air dan cinta terhadap Negara Republik Indonesia.

Hal ini adalah hal yang penting dan harus kita sadari dan terapkan dalam keseharian kita. Apabila kita sudah dapat mengedepankan persamaan tanpa mempermasalahkan perbedaan, maka akan tercapai suatu tatanan kehidupan yang harmonis.

Tantangan kebhinekaan sekarang ini sangat rentan akan terkikis, khususnya generasi sekarang tidak lepas dengan adanya tekhnologi dan media sosial. Tidak sedikit pengaruh media sosial yang berasal dari setiap generasi milenial ini membangun pemikiran- pemikiran yang cenderung ekstrim dan salah kaprah.

Sikap mengayomi dan tolong menolong harus menjadi nomor satu dalam kehidupan sehari-hari. Karena bagaimanapun kita tidak bisa hidup sendiri tanpa interaksi dan bantuan orang lain. Serta nilai kemanusiaan yang termanifestasi dari cinta damai, kerja sama dan persaudaraan harus menjadi dasar dalam bersikap dan bertindak.

Cinta Tanah Air dalam Keberagaman Masyarakat

Sikap positif para tokoh sejarah yang dapat dilakukan dengan tepat adalah

Cinta tanah air merupakan cara berfikir, bersikap, dan berbuat yang menunjukkan kesetiaan, kepedulian, dan penghargaan yang tinggi terhadap bahasa, lingkungan fisik, sosial budaya, ekonomi dan politik bangsa.

Cinta tanah air merupakan pengalaman dan wujud dari sila Persatuan Indonesia yang dapat diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari di keluarga, sekolah dan masyarakat. Kesadaran cinta tanah air itu pada hakikatnya berbakti kepada negara dan kesediaanberkorban membela negara.

Oleh karena itu, rasa cinta tanah air perlu ditumbuh kembangkan dalam jiwa setiap individu sejak usia dini yang menjadi warga dari sebuah negara atau bangsa agar tujuan hidup bersama dapat tercapai.

Cinta tanah air, tercermin dari perilaku membela tanah airnya, menjaga dan melindungi tanah airnya, rela berkorban demi kepentingan bangsa dan negaranya, mencintai adat atau budaya yang ada di negaranya dengan melestarikannya dan melestarikan alam dan lingkungannya.

Bangsa Indonesia adalah masyarakat yang terdiri dari beranekaragam suku bangsa yang memiliki adat istiadat yang berbeda-beda. Di Indonesia ini terdapat 656 suku bangsa dengan bahasa lokal 300 macam.

Baca Juga: Cara Menjalin Keberagaman Indonesia Antar Masyarakat

Keanekaragaman tersebut merupakan kekayaan milik Bangsa Indonesia yang harus kita jaga dan lestarikan sehingga mampu memberikan warna ketentraman dan kedamaian bagi rakyat Indonesia agar ke depan tidak banyak menimbulkan persoalan yang mengancam disintegrasi bangsa.

Keragaman dalam masyarakat majemuk merupakan sesuatu yang alami yang harus dipandang sebagai suatu identitas bangsa. Hal tersebut dapat dianalogikan seperti halnya jari tangan manusia yang terdiri atas lima jari yang berbeda, akan tetapi kesemuanya memiliki fungsi dan maksud tersendiri, sehingga jika semuanya disatukan akan mampu mengerjakan tugas seberat apapun.

Untuk menyadari hal tersebut, Bhinneka Tunggal Ika memiliki peran yang sangat penting. Pengembangan multikulturalisme mutlak harus dibentuk dan ditanamkan dalam suatu kehidupan masyarakat yang majemuk.

Jika hal tersebut tidak ditanamkan dalam suatu masyarakat yang majemuk, agar kemajemukan tidak membawa pada perpecahan dan konflik. Indonesia sebagaibangsa yang multikultural harus mengembangkan wawasan multikultural tersebut dalam semua tatanan kehidupan yang bernafaskan nilai-nilai kebhinekaan.

Membangun masyarakat multikultur di Indonesia harus diawali dengan keyakinan bahwa dengan bersatu kita memiliki kekuatan yang lebih besar.

Persatuan dan kesatuan bangsa yang terwujud dari sejumlah suku bangsa yang semula merupakan masyarakat yang berdiri sendiri dan mendukung kebudayaan yang beraneka ragam itu perlu diperkokoh dengan kerangka acuan yang bersifat nasional, yaitu kebudayaan nasional.

Suatu kebudayaan yang mampu memberi makna bagi kehidupan berbangsa dan berkepribadian, akan dapat dibanggakan sebagai identitas nasional.

Kebudayaan Indonesia secara sempit dapat didefinisikan sebagai seluruh kebudayaan lokal yang telah ada sebelum terbentuknya Bangsa Indonesia pada tahun 1945. Seluruh kebudayaan lokal yang berasal dari kebudayaan beraneka ragam suku-suku di Indonesia adalah merupakan bagian integral daripada kebudayaan Indonesia.

Kebudayaan Indonesia walau beraneka ragam namun pada dasarnya terbentuk dan dipengaruhi oleh kebudayaan besar lainnya seperti kebudayaan Tionghoa, kebudayaan India dan kebudayaan Arab.

Kebudayaan India terutama masuk dari penyebaran agama Hindu dan Buddha di Nusantara jauh sebelum Indonesia terbentuk. Kerajaan-kerajaan yang bernafaskan agama Hindu dan Buddha sempat mendominasi Nusantara pada abad ke-5 Masehi ditandai dengan berdirinya kerajaan tertua di Nusantara, Kutai sampai pada penghujung abad ke-15 Masehi.

Masalah yang biasanya dihadapi oleh masyarakat majemuk adalah adanya persentuhan dan saling hubungan antara kebudayaan suku bangsa dengan kebudayaan umum lokal, dan dengan kebudayaan nasional.

Keanekaragaman yang dimiliki bangsa Indonesia merupakan kekayaan dan keindahan wilayah negara Indonesia.

Lihat juga video pembelajaran tentang perilaku positif terhadap perjuangan para pahlawan berikut ini: