Servis passing dan smash adalah dasar-dasar dalam permainan

Ilustrasi Permainan Bola Voli Foto: Unsplash

Prinsip dasar permainan bola voli adalah memainkannya dengan cara dipukul. Lalu, bola harus dimainkan sebelum menyentuh lantai dengan seluruh anggota tubuh. Dasar peraturan dari permainan ini adalah bola dimainkan sebanyak tiga kali berturut-turut secara bergantian.

Permainan bola voli adalah cabang olahraga yang dimainkan oleh dua regu yang masing-masing terdiri dari enam orang. Salah satu pemain dalam grup berperan sebagai libero atau pemain bertahan.

Olahraga voli bertujuan untuk mencetak angka atau poin dalam setiap reli. Regu penyerang berusaha melancarkan serangan mereka. Sementara itu, regu bertahan harus menangkis serangan dan mencegah lawan mendapat angka serta melakukan servis.

Lalu, bagaimana agar bisa bermain bola voli dengan baik? Dikutip dari Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (2018) terbitan Kemendikbud, secara umum terdapat lima teknik dasar dalam permainan bola voli yang perlu dikuasai oleh setiap pemain.

Prinsip Dasar Permainan Bola Voli yang Harus Ditingkatkan adalah

Ilustrasi Servis (Sumber: US Sport Camp)

Berikut ini prinsip dasar permainan bola voli yang perlu kamu ketahui dan pahami:

Teknik pertama yang harus dipelajari dan dikuasai oleh pemain voli adalah servis. Jika dilihat dari layar televisi, kamu tidak membutuhkan teknik untuk melakukannya.

Faktanya, gerakan sederhana ini ternyata memerlukan teknik khusus. Teknik ini menjadi gerakan dan pukulan awal yang menandai dimulainya permainan.

Ada beberapa jenis servis dalam voli, yakni servis bawah, servis mengapung, overhand round-house service (hook service), dan jumping service.

Untuk melatih teknik ini, kamu juga membutuhkan kekuatan otot penting pada lengan hingga kaki. Khususnya, kaki yang sangat kuat ketika melakukan jumping service.

Passing Bawah (Sumber: Unsplash)

Salah satu teknik yang membutuhkan latihan secara berkala adalah passing bawah. Teknik ini memiliki fungsi untuk menerima, menahan, atau mengendalikan bola yang dilambungkan oleh lawan.

Posisi pemain saat melakukan gerakan ini adalah tangan berada di bawah baik menggunakan satu tangan atau kedua tangan.

Passing ini dilakukan untuk mengambil bola yang melambung di atas area pemain. Passing atas juga bertujuan untuk memberikan umpan kepada pemain yang akan melakukan serangan.

Passing atas sendiri umumnya memposisikan tangan setinggi wajah pemain dengan jari-jari tangan yang terbuka lebar dan membentuk mangkuk.

Hampir setiap pemain bola voli di lapangan harus benar-benar memahami gerakan ini dengan baik. Bahkan, kemampuan teknik ini pun harus diasah setiap harinya.

Smash Voli (Sumber: Unsplash)

Teknik ini digunakan untuk menyerang tim lawan dalam permainan. Pemain diharuskan memukul bola dengan cepat dan kencang. Biasanya, teknik ini digunakan oleh pemain yang posisinya berada di depan net setelah menerima passing dari rekannya.

Meski terlihat mudah, tetapi teknik dan insting dalam smash harus dilakukan dengan tepat. Sebagai tambahan, nantinya dibutuhkan strategi-strategi khusus untuk melakukan smash bersama anggota tim lainnya.

Selain itu, kekuatan lengan pun menjadi tumpuan agar teknik ini bekerja dengan baik di sepanjang permainan.

Terakhir, teknik blocking juga penting wajib dipahami oleh para pemain voli. Teknik yang satu ini bertujuan untuk menghadang dan menahan bola dari tim lawan yang menyerang.

Umumnya, pemain yang memiliki postur tubuh tinggi ditugaskan untuk melakukan teknik blocking. Biasanya, teknik ini dapat dilakukan oleh satu atau 2-3 pemain.

Meski begitu, hampir semua pemain voli perlu mengasah teknik yang satu ini. Salah satu unsur dalam blocking adalah mampu membaca strategi dan permainan lawan agar setiap serangan lawan bisa dimentahkan.

Lewat berbagai teknik permainan bola voli ini, setiap individu dalam tim perlu mengombinasikannya dengan strategi tim hingga menganalisa strategi yang akan dikerahkan oleh tim lawan.

Demikian prinsip dasar permainan voli yang dapat kamu pelajari dan kuasai. Olahraga voli sama seperti permainan lainnya, yakni memiliki tujuan dan prinsip tersendiri.