Sebutkan tiga tokoh yang mengibarkan bendera saat proklamasi kemerdekaan Indonesia

Ilustrasi Indonesia, bendera merah putih (Shutterstock)

Riska Tri Handayani Senin, 11 Oktober 2021 | 13:39 WIB

SonoraBangka.id - Bulan Agustus yang lalu Indonesia merayakan Hari Kemerdekaan yang ke-76 setelah sebelumnya mengalami penjajahan yang cukup lama.

Pada setiap Hari Kemerdekaan Indonesia selalu diperingati dengan tradisi Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamai.

Upacara itu akan mengibarkan Bendera Sang Saka Merah Putih seperti yang dilakukan pada 17 Agustus 1945.

Pengibaran bendera itu selalu dilakukan oleh muda-mudi Indonesia perwakilan dari setiap daerah.

Tiga orang yang mendapat tugas untuk mengibarkan bendera selalu menjadi sorotan tersendiri atas peran yang didapatkan.

Hal yang sama juga terjadi saat dilakukannya upacara pertama sebagai bentuk pernyataan kemerdekaan saat itu.

Pada tahun 1945, ada 3 orang tokoh yang dipercaya mengibarkan Bendera Sang Saka Merah Putih yang saat itu dijahit langsung oleh Ibu Negara Pertama Fatmawati.

3 tokoh itu adalah Latief Hendraningrat, Suhud Sastro Kusumo, dan Surastri Karma (SK) Trimurti.

Teman-teman tahu tidak siapa tiga nama tokoh tersebut?

3 tokoh itu adalah pahlawan yang ikut berperan dalam mendapatkan kemerdekaan Indonesia.

Yuk, kenalan dengan 3 tokoh hebat itu, simak penjelasan di bawah ini.

Suara.com - Prosesi pengibaran bendera di Istana Negara adalah salah satu yang jadi pusat perhatian saat peringatan Hari Kemerdekaan RI. Banyak mata tertuju pada aksi pasukan pengibar bendera atau Paskibra saat upacara ini, terutama saat mereka mengibarkan bendera merah putih.

Tapi tahukah kamu, sebelum menjadi kegiatan tahunan, ada tiga tokoh pengibar bendera merah putih pertama kali saat proklamasi kemerdekaan 1945 dibacakan oleh Ir. Soekarno dan Moch. Hatta.

Mengutip Ruang Guru, Rabu (18/8/2021), pengibar bendera merah putih itu adalah SK. Trimurti sebagai pembawa bendera, Abdul Latief Hendraningrat sebagai pengerek tali tiang bendera, dan Suhud Sastro Kusumo sebagai pembentang bendera. Yuk, kenali mereka satu persatu.

1. Abdul Latief Hendraningrat
Latief lahir di Jakarta pada 15 Februari 1911. Ayahnya yang seorang demang atau salah satu petugas pemerintahan di daerah Jatinegara, Jakarta Timur, membuat namanya dibubuhi embel-embel ningrat.

Baca Juga: Viral Pria di Bekasi Cuma Pakai Popok Kibarkan Bendera Merah Putih di Jalanan

Latief terdaftar di pelatihan ketentaraan bentukan Dai Nippon, Sinen Kunrenshoo (Pusat Latihan Pemuda) di tahun 1942 dan bergabung di PETA (Pembela Tanah Air). Di PETA, Latief menempati posisi komandan kompi atau setingkat di bawah komandan batalyon yang merupakan posisi tertinggi di posisi itu.

Sebelum proklamasi tanggal 17 Agustus 1945, Latief turut berperan mendesak Sukarno-Hatta kala itu untuk segera memproklamasikan kemerdekaan.

Saat proklamator ‘diculik’ ke Rengasdengklok, Latief bertugas mengamankan lokasi diadakannya proklamasi. Sesaat setelah proklamasi dikumandangkan, Latief disodorkan baki yang berisi bendera yang telah dijahit oleh Fatmawati, istri Sukarno.

2. Suhud Sastro Kusumo
Tidak banyak literatur yang mengisahkan tentang kehidupan Suhud. Suhud lahir tahun 1920. Beliau menjadi anggota Barisan Pelopor yang didirikan Jepang.

Beliau wafat pada tahun 1986 di usianya yang ke 66 tahun. Di buku sejarah, nama Suhud selalu bersanding dengan Latief sebagai pengibar bendera.

Baca Juga: Bendera Pusaka Merah Putih Sempat Dirobek, Ini Alasannya

Padahal, sebelum memulai tugas mulianya pada 17 Agustus 1945 sebagai pengibar bendera, Suhud memiliki peran yang cukup penting.

Sebutkan tiga tokoh yang mengibarkan bendera saat proklamasi kemerdekaan Indonesia

Sebutkan tiga tokoh yang mengibarkan bendera saat proklamasi kemerdekaan Indonesia
Lihat Foto

Dok. Kompas

Upacara penaikan bendera sang merah putih di halaman gedung pegangsaan timur 56 (Gedung Proklamasi). Tampak antara lain Bung Karno, Bung Hatta, Let,Kol. Latief Hendraningrat (menaikkan bendera) Ny. Fatmawati Sukarno dan Ny.S.K Trimurti.

KOMPAS.com - Tidak banyak yang tahu siapa itu Latief Hendraningrat, Suhud, dan SK Trimurti.

Ketiga sosok tersebut mempunyai peran penting saat pengibaran Bendera Sang Merah Putih pada Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 1945.

Mereka adalah yang bertugas sebagai petugas pengibar bendera. Tahukah kamu siapa mereka?

Dilansir Kompas.com (15/8/2018),

1. Latief Hendraningrat

Raden Mas Abdul Latief Hendraningrat adalah prajurit Pembela Tanah Air (PETA) yang lahir pada 15 Februari 1911.

Baca juga: Setelah Menelusuri, Djarot Pastikan Ilyas Karim Bukan Pengibar Bendera Pertama

Pada masa pendudukan Jepang, pria kelahiran Jakarta itu aktif dalam pelatihan militer yang didirikan oleh Jepang.

Ketika itu, Jepang mendirikan PETA dan Latief bergabung di dalamnya. Prestasi saat ia di pelatihan militer sangat membanggakan. Ia pernah dipercaya menjabat Komandan Kompi yang berpangkat Sudanco.

Itu adalah pangkat di bawah pangkat tertinggi pribumi, yaitu Daidanco atau Komandan Batalion.

Mendengar berita Jepang kalah dari sekutu, menjadi momentum para pemuda waktu itu untuk mempersiapkan kemerdekaan Bangsa Indonesia.

Sebutkan tiga tokoh yang mengibarkan bendera saat proklamasi kemerdekaan Indonesia

Sebutkan tiga tokoh yang mengibarkan bendera saat proklamasi kemerdekaan Indonesia
Lihat Foto

YouTube/Sekretariat Presiden

Upacara detik-detik Proklamasi memperingati HUT Ke-76 RI yang digelar di Istana Merdeka pada Selasa (17/8/2021).

KOMPAS.com - Tiap tanggal 17 Agustus, upacara pengibaran bendera Merah Putih di Istana Merdeka selalu disiarkan di layar televisi.

Salah satu yang menyita perhatian masyarakat tentunya keberadaan pasukan pengibar bendera (paskibra) yang terdiri dari siswa di jenjang SMA.

Tapi tahukah kamu siapa saja orang yang dipercaya pertama kali mengibarkan bendera merah putih saat proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945 silam.

Dilansir dari laman platfrom edukasi Ruang Guru, Selasa (17/8/2021), ada tiga tokoh yang mengibarkan bendera merah putih. Yuk kenali siapa saja mereka?

Baca juga: Ceritakan Keunikan India, Dosen UMM Sukses Jadi Youtuber

Setelah memproklamirkan kemerdekaan, pengibaran bendera sang merah putih dilakukan oleh 3 orang saja. Mereka bertugas sebagai pembawa bendera, pengerek tali di tiang bendera dan sebagai pembentang bendera. Berikut 3 tokoh yang mengibarkan bendera pada 17 Agustus 1945.

Latief lahir di Jakarta pada 15 Februari 1911. Ayahnya merupakan seorang demang (atau bisa disebut camat di era sekarang) di daerah Jatinegara, Jakarta Timur.

Latief terdaftar di pelatihan ketentaraan bentukan Dai Nippon, Sinen Kunrenshoo (Pusat Latihan Pemuda) di tahun 1942 dan bergabung di PETA (Pembela Tanah Air). Di PETA, Latief menempati posisi komandan kompi atau setingkat di bawah komandan batalyon yang merupakan posisi tertinggi di posisi tersebut.

Sebelum proklamasi tanggal 17 Agustus 1945, Latief turut berperan untuk mendesak Soekarno-Hatta kala itu untuk segera memproklamasikan kemerdekaan. Saat proklamator ‘diculik’ ke Rengasdengklok, Latief bertugas mengamankan lokasi diadakannya proklamasi.

Sesaat setelah proklamasi dikumandangkan, Latief disodorkan baki yang berisi bendera yang telah dijahit oleh Fatmawati, istri Soekarno.

Baca juga: Akademisi UI Teliti Terapi Sel Punca sebagai Solusi Antipenuaan

2. Suhud Sastro Kusumo

Suhud merupakan sahabat dari Latief. Hingga saat ini tidak banyak literatur yang mengisahkan tentang kehidupannya. Diketahui, Suhud lahir tahun 1920.

Sebutkan tiga tokoh yang mengibarkan bendera saat proklamasi kemerdekaan Indonesia

Artikel ini akan menceritakan tokoh pengibar bendera merah putih saat pertama kali dikibarkan pada tanggal 17 Agustus tahun 1945. Siapa saja pengibar bendera merah putih pertama kali pada saat itu? Simak penjelasannya dalam artikel berikut.

--

Apakah kamu pernah menjadi salah satu petugas upacara di tanggal 17 Agustus? Bagian apa? Pemimpin upacara? Atau lebih keren lagi pengibar bendera?

Wah kalau kamu bertugas sebagai pengibar bendera atau bahasa kerennya paskibra (pasukan pengibar bendera), berarti sudah melaksanakan dengan baik peran sebagai generasi penurus pengibar bendera saat hari ulang tahun kemerdekaan Indonesia. Nah, alangkah baiknya kamu juga mengenal tokoh pengibar bendera merah putih pertama kali saat proklamasi tahun 1945. Siapa saja mereka?

Sebutkan tiga tokoh yang mengibarkan bendera saat proklamasi kemerdekaan Indonesia

Anggota pengibar bendera, dulunya pas awal kemerdekaan itu hanya ada 3. Orang pertama bertugas sebagai pembawa bendera, orang kedua bertugas sebagai pengerek tali di tiang bendera, dan orang ketiga itu bertugas sebagai pembentang bendara. Nah, sekarang ayo kita kenalan dengan ketiga orang tersebut yang berjasa mengibarkan bendera merah putih saat proklamasi kemerdekaan.

Baca juga: Mengenal Tokoh-Tokoh Nasional dalam Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

1. Abdul Latief Hendraningrat

Dilihat dari namanya yang berbau “keningratan” pasti orang yang mendengar namanya langsung berpikir pastilah orang Jawa. Tapi tidak dengan Latief, ia lahir di Jakarta pada 15 Februari 1911. Nama belakangnya yang ada unsur ningrat-ningratnya gitu karena ayahnya, merupakan demang (kalau sekarang mungkin kayak Pak Camat gitu) yang berada di daerah Jatinegara, Jakarta Timur.

Sebutkan tiga tokoh yang mengibarkan bendera saat proklamasi kemerdekaan Indonesia

Semangatnya memperjuangkan kemerdekaan untuk Indonesia nggak main-main lho. latief terdaftar di pelatihan ketentaraan bentukan Dai Nippon, Sinen Kunrenshoo (Pusat Latihan Pemuda) di tahun 1942 dan bergabung di PETA (Pembela Tanah Air). Di PETA, Latief menempati posisi komandan kompi atau setingkat di bawah komandan batalyon yang merupakan posisi tertinggi di posisi itu.

Baca Juga: Indonesia Tidak Dijajah 350 Tahun oleh Belanda?

Sebelum proklamasi tanggal 17 Agustus 1945, Latief turut berperan untuk mendesak Sukarno-Hatta kala itu untuk segera memproklamasikan kemerdekaan. Saat proklamator ‘diculik’ ke Rengasdengklok, Latief bertugas mengamankan lokasi diadakannya proklamasi. Dikutip dari kompas.com, sesaat setelah proklamasi dikumandangkan, Latief disodorkan baki yang berisi bendera yang telah dijahit oleh Fatmawati, istri Sukarno.

Sebutkan tiga tokoh yang mengibarkan bendera saat proklamasi kemerdekaan Indonesia

2. Suhud Sastro Kusumo

Suhud ini sahabat dekat dari Latief, sayangnya, nggak banyak literatur yang mengisahkan tentang kehidupannya. Suhud lahir tahun 1920. Beliau menjadi anggota Barisan Pelopor yang didirikan Jepang. Beliau wafat pada tahun 1986 di usianya yang ke 66 tahun. Di buku sejarah, nama Suhud selalu bersanding dengan Latief sebagai pengibar bendera.

Padahal, sebelum memulai tugas mulianya pada 17 Agustus 1945 sebagai pengibar bendera, Suhud memiliki peran yang cukup penting pula. Menjelang hari proklamasi, tepatnya di tanggal 14 Agustus 1945, Suhud dan beberapa anggota Barisan Pelopor kala itu, ditugaskan untuk menjaga keluarga Soekarno. Namun, di tanggal 16 Agustus, Suhud kecolongan dengan diculiknya Soekarno oleh golongan pemuda (Sukarni dan Chaerul Saleh). Inilah awal mula terjadinya peristiwa Rengasdengklok.

Sebutkan tiga tokoh yang mengibarkan bendera saat proklamasi kemerdekaan Indonesia

3. SK. Trimurti

Kalau kamu sempat baca artikel tentang Sayuti Melik di blog ini, harusnya nggak asing dengan SK Trimurti lho. Yaps, dia adalah istri dari juru ketik proklamasi, Sayuti Melik. Ternyata, Trimurti secara tidak langsung menjadi pengibar bendera lho. Sebelumnya tuh emang yang ditunjuk untuk melakukan pengerekan bendera.

Namun, setelah Sukarno membacakan teks proklamasi dan berdoa setelahnya, beliau mengusulkan bahwa pengerekan bendera sebaiknya dilakukan oleh seorang prajurit saja. Akhirnya Latief dan Suhud-lah yang mengibarkan bendera merah putih. Makanya, kalau ada paskibra di sekolah kamu tuh, kebanyakan ada 2 orang cowok dan 1 orang cewek di tengah. Petugas yang cowok itu tugasnya mengerek tali bendera dan membentangkan bendera dan petugas ceweknya itu bertugasnya membawa bendera dan memegang tali bendera.

Sebutkan tiga tokoh yang mengibarkan bendera saat proklamasi kemerdekaan Indonesia

Nah, itu tadi 3 tokoh pengibar bendera merah putih saat proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. Nggak salah kok kalau kamu bermimpi menjadi anggota paskibra di istana kepresidenan saat upacara kemerdekaan Republik Indonesia. Hanya saja jangan lupa dengan kegiatan utama kamu, yakni di sekolah.

Sekarang udah ngga ada alasan malas belajar lagi karena sudah ada aplikasi Ruangguru. Kamu bisa nonton video belajar seru mengenai sejarah Indonesia di ruangbelajar. Penjelasan dari Master Teacher dengan animasi-animasi keren bakalan lebih seru lho dan pastinya bikin kamu makin paham. Daftar sekarang ya!

Sebutkan tiga tokoh yang mengibarkan bendera saat proklamasi kemerdekaan Indonesia