Show
Nomor lari estafet yang sering diperlombakan merupakan nomor 4 x 100 meter=400 meter dan nomor 4 x 400 meter (1.600 meter). Dalam melaksanakan lari sambung bukan teknik saja yang diperlukan tetapi pemberian dan kemahiran dalam menerima tongkat dengan cepat di zona atau daerah pergantian serta penyesuaian jarak dan kecepatan dari setiap pelari. Daftar pokok
ArtiLari sambung atau lari estafet merupakan salah satu lomba lari pada pertandingan atletik yang diterapkan secara bergantian atau beranting. Dalam satu regu lari sambung terdapat empat orang pelari, yaitu pelari pertama, kedua, ketiga, dan keempat. Pada nomor lari sambung berada kekhususan yang tidak akan dijumpai pada nomor pelari lain, yaitu memindahkan tongkat sambil berlari cepat dari pelari sebelumnya ke pelari yang belakang sekali. Nomor lari estafet yang sering diperlombakan merupakan nomor 4 x 100 meter dan nomor 4 x 400 meter. Dalam melaksanakan lari sambung bukan teknik saja yang diperlukan tetapi pemberian dan penerimaan tongkat di zona atau daerah pergantian serta penyesuaian jarak dan kecepatan dari setiap pelari. TeknikLatihan Teknik Lari Sambung No Latihan Teknik Penerimaan Tongkat
Latihan Teknik Pemberian dan Penerimaan Tongkat
Daerah Pergantian Tongkat No Prosedur Mendudukkan Selang Pelari-Pelari
Hal-Hal yang Wajib Diperhatikan dalam Lari Estafet
a.)Jarak penantian pelari 2, 3, dan 4 wajib benar-benar diukur dengan tepat seperti pada waktu latihan. b.)Setelah memberikan tongkat estafet jangan segera keluar dari lintasan masing-masing. Peraturan Pertandingan[1.) Panjang daerah pergantian tongkat estafet merupakan 20 meter, luas 1,2 meter dan bagi pelari estafet 4 x 100 meter ditambabh 10 meter pra-zona. Pra-zona merupakan suatu daerah dimana pelari yang akan beranjak dapat mempercepat larinya, tetapi disini tidak terjadi penggantian tongkat. 2.) Lari Estafet(Lari Beranting) Lari Estafet atau sering dikata dengan lari beranting merupakan salah satu dari cabang atletik. Lari Estafet hanya membutuhkan empat (4) orang pemain kepada melaksanakan olahraga tersebut. Jarak Tempuh Lari estafet : 4×400 M (Putra/Putri) Dan 4×100 M Start yang sering dipergunakan dalam Lari Estafet: Start Jongkok sering dipergunakan pada pelari pertama(1), Sedangkan Start Berlari sering dipergunakan pada pelari ke-Dua,ke-Tiga,dan ke-Empat (2,3,4) Berada beberapa prosedur menerima tongkat Estafet:
belakang,karena jarak yang dipergunakan terlalu pendek yaitu 4×100 meter. Berada ketentuan atau peraturan yang berada di olahraga Lari Estafet ini:
Berada juga prosedur yang adun dalam menerima togkat estafet supaya tidak terjatuh yaitu :
Tongkat
edunitas.com Page 2
Nomor lari estafet yang sering diperlombakan merupakan nomor 4 x 100 meter=400 meter dan nomor 4 x 400 meter (1.600 meter). Dalam melaksanakan lari sambung bukan teknik saja yang diperlukan tetapi pemberian dan kemahiran dalam menerima tongkat dengan cepat di zona atau daerah pergantian serta penyesuaian jarak dan kecepatan dari setiap pelari. Daftar pokok
ArtiLari sambung atau lari estafet merupakan salah satu lomba lari pada pertandingan atletik yang diterapkan secara bergantian atau beranting. Dalam satu regu lari sambung terdapat empat orang pelari, yaitu pelari pertama, kedua, ketiga, dan keempat. Pada nomor lari sambung berada kekhususan yang tidak akan dijumpai pada nomor pelari lain, yaitu memindahkan tongkat sambil berlari cepat dari pelari sebelumnya ke pelari yang belakang sekali. Nomor lari estafet yang sering diperlombakan merupakan nomor 4 x 100 meter dan nomor 4 x 400 meter. Dalam melaksanakan lari sambung bukan teknik saja yang diperlukan tetapi pemberian dan penerimaan tongkat di zona atau daerah pergantian serta penyesuaian jarak dan kecepatan dari setiap pelari. TeknikLatihan Teknik Lari Sambung No Latihan Teknik Penerimaan Tongkat
Latihan Teknik Pemberian dan Penerimaan Tongkat
Daerah Pergantian Tongkat No Prosedur Mendudukkan Selang Pelari-Pelari
Hal-Hal yang Wajib Diperhatikan dalam Lari Estafet
a.)Jarak penantian pelari 2, 3, dan 4 wajib benar-benar diukur dengan tepat seperti pada waktu latihan. b.)Setelah memberikan tongkat estafet jangan segera keluar dari lintasan masing-masing. Peraturan Pertandingan[1.) Panjang daerah pergantian tongkat estafet merupakan 20 meter, luas 1,2 meter dan bagi pelari estafet 4 x 100 meter ditambabh 10 meter pra-zona. Pra-zona merupakan suatu daerah dimana pelari yang akan beranjak dapat mempercepat larinya, tetapi disini tidak terjadi penggantian tongkat. 2.) Lari Estafet(Lari Beranting) Lari Estafet atau sering dikata dengan lari beranting merupakan salah satu dari cabang atletik. Lari Estafet hanya membutuhkan empat (4) orang pemain kepada melaksanakan olahraga tersebut. Jarak Tempuh Lari estafet : 4×400 M (Putra/Putri) Dan 4×100 M Start yang sering dipergunakan dalam Lari Estafet: Start Jongkok sering dipergunakan pada pelari pertama(1), Sedangkan Start Berlari sering dipergunakan pada pelari ke-Dua,ke-Tiga,dan ke-Empat (2,3,4) Berada beberapa prosedur menerima tongkat Estafet:
belakang,karena jarak yang dipergunakan terlalu pendek yaitu 4×100 meter. Berada ketentuan atau peraturan yang berada di olahraga Lari Estafet ini:
Berada juga prosedur yang adun dalam menerima togkat estafet supaya tidak terjatuh yaitu :
Tongkat
edunitas.com Page 3
Nomor lari estafet yang sering diperlombakan merupakan nomor 4 x 100 meter=400 meter dan nomor 4 x 400 meter (1.600 meter). Dalam melaksanakan lari sambung bukan teknik saja yang diperlukan tetapi pemberian dan kemahiran dalam menerima tongkat dengan cepat di zona atau daerah pergantian serta penyesuaian jarak dan kecepatan dari setiap pelari. Daftar pokok
ArtiLari sambung atau lari estafet merupakan salah satu lomba lari pada pertandingan atletik yang diterapkan secara bergantian atau beranting. Dalam satu regu lari sambung terdapat empat orang pelari, yaitu pelari pertama, kedua, ketiga, dan keempat. Pada nomor lari sambung berada kekhususan yang tidak akan dijumpai pada nomor pelari lain, yaitu memindahkan tongkat sambil berlari cepat dari pelari sebelumnya ke pelari yang belakang sekali. Nomor lari estafet yang sering diperlombakan merupakan nomor 4 x 100 meter dan nomor 4 x 400 meter. Dalam melaksanakan lari sambung bukan teknik saja yang diperlukan tetapi pemberian dan penerimaan tongkat di zona atau daerah pergantian serta penyesuaian jarak dan kecepatan dari setiap pelari. TeknikLatihan Teknik Lari Sambung No Latihan Teknik Penerimaan Tongkat
Latihan Teknik Pemberian dan Penerimaan Tongkat
Daerah Pergantian Tongkat No Prosedur Mendudukkan Selang Pelari-Pelari
Hal-Hal yang Wajib Diperhatikan dalam Lari Estafet
a.)Jarak penantian pelari 2, 3, dan 4 wajib benar-benar diukur dengan tepat seperti pada waktu latihan. b.)Setelah memberikan tongkat estafet jangan segera keluar dari lintasan masing-masing. Peraturan Pertandingan[1.) Panjang daerah pergantian tongkat estafet merupakan 20 meter, luas 1,2 meter dan bagi pelari estafet 4 x 100 meter ditambabh 10 meter pra-zona. Pra-zona merupakan suatu daerah dimana pelari yang akan beranjak dapat mempercepat larinya, tetapi disini tidak terjadi penggantian tongkat. 2.) Lari Estafet(Lari Beranting) Lari Estafet atau sering dikata dengan lari beranting merupakan salah satu dari cabang atletik. Lari Estafet hanya membutuhkan empat (4) orang pemain kepada melaksanakan olahraga tersebut. Jarak Tempuh Lari estafet : 4×400 M (Putra/Putri) Dan 4×100 M Start yang sering dipergunakan dalam Lari Estafet: Start Jongkok sering dipergunakan pada pelari pertama(1), Sedangkan Start Berlari sering dipergunakan pada pelari ke-Dua,ke-Tiga,dan ke-Empat (2,3,4) Berada beberapa prosedur menerima tongkat Estafet:
belakang,karena jarak yang dipergunakan terlalu pendek yaitu 4×100 meter. Berada ketentuan atau peraturan yang berada di olahraga Lari Estafet ini:
Berada juga prosedur yang adun dalam menerima togkat estafet supaya tidak terjatuh yaitu :
Tongkat
edunitas.com Page 4
Nomor lari estafet yang sering diperlombakan merupakan nomor 4 x 100 meter=400 meter dan nomor 4 x 400 meter (1.600 meter). Dalam melaksanakan lari sambung bukan teknik saja yang diperlukan tetapi pemberian dan kemahiran dalam menerima tongkat dengan cepat di zona atau daerah pergantian serta penyesuaian jarak dan kecepatan dari setiap pelari. Daftar pokok
ArtiLari sambung atau lari estafet merupakan salah satu lomba lari pada pertandingan atletik yang diterapkan secara bergantian atau beranting. Dalam satu regu lari sambung terdapat empat orang pelari, yaitu pelari pertama, kedua, ketiga, dan keempat. Pada nomor lari sambung berada kekhususan yang tidak akan dijumpai pada nomor pelari lain, yaitu memindahkan tongkat sambil berlari cepat dari pelari sebelumnya ke pelari yang belakang sekali. Nomor lari estafet yang sering diperlombakan merupakan nomor 4 x 100 meter dan nomor 4 x 400 meter. Dalam melaksanakan lari sambung bukan teknik saja yang diperlukan tetapi pemberian dan penerimaan tongkat di zona atau daerah pergantian serta penyesuaian jarak dan kecepatan dari setiap pelari. TeknikLatihan Teknik Lari Sambung No Latihan Teknik Penerimaan Tongkat
Latihan Teknik Pemberian dan Penerimaan Tongkat
Daerah Pergantian Tongkat No Prosedur Mendudukkan Selang Pelari-Pelari
Hal-Hal yang Wajib Diperhatikan dalam Lari Estafet
a.)Jarak penantian pelari 2, 3, dan 4 wajib benar-benar diukur dengan tepat seperti pada waktu latihan. b.)Setelah memberikan tongkat estafet jangan segera keluar dari lintasan masing-masing. Peraturan Pertandingan[1.) Panjang daerah pergantian tongkat estafet merupakan 20 meter, luas 1,2 meter dan bagi pelari estafet 4 x 100 meter ditambabh 10 meter pra-zona. Pra-zona merupakan suatu daerah dimana pelari yang akan beranjak dapat mempercepat larinya, tetapi disini tidak terjadi penggantian tongkat. 2.) Lari Estafet(Lari Beranting) Lari Estafet atau sering dikata dengan lari beranting merupakan salah satu dari cabang atletik. Lari Estafet hanya membutuhkan empat (4) orang pemain kepada melaksanakan olahraga tersebut. Jarak Tempuh Lari estafet : 4×400 M (Putra/Putri) Dan 4×100 M Start yang sering dipergunakan dalam Lari Estafet: Start Jongkok sering dipergunakan pada pelari pertama(1), Sedangkan Start Berlari sering dipergunakan pada pelari ke-Dua,ke-Tiga,dan ke-Empat (2,3,4) Berada beberapa prosedur menerima tongkat Estafet:
belakang,karena jarak yang dipergunakan terlalu pendek yaitu 4×100 meter. Berada ketentuan atau peraturan yang berada di olahraga Lari Estafet ini:
Berada juga prosedur yang adun dalam menerima togkat estafet supaya tidak terjatuh yaitu :
Tongkat
edunitas.com Page 5Republik Irak (nama lokal: Al Jumhuriyah al Iraqiyah - nama lokal singkat: Al Iraq [1] (Arab: العراق , Turki: Irak, Kurdi: عيَراق), adalah sebuah negara di Timur Tengah atau Asia Barat Daya, yang meliputi sebagian terbesar kawasan Mesopotamia serta ujung barat laut dari Pegunungan Zagros dan bidang timur dari Gurun Suriah. Negara ini bersamaan ketentuan yang tidak boleh dilampauinya dengan Kuwait dan Arab Saudi di selatan, Yordania di barat, Suriah di barat laut, Turki di utara, dan Iran di timur. Irak mempunyai bidang yang sangat sempit dari garis pantai di Umm Qashr di Teluk Persia. Irak mempunyai sejarah yang kaya. Kini Irak termasuk negara dijadikan bertambah sempurna di tengah-tengah perang saudara. NamaBenar beberapa gagasan tentang asal usul nama Irak; - satu di selangnya bersumber dari kota Uruk (atau Erech) dari masa Kerajaan Sumer. Gagasan lainnya menyebut bahwa Irak bersumber dari bahasa Aram, yang artiannya "tanah sepanjang tepian sungai." Gagasan lainnya menyebut bahwa Irak adalah sebuah rujukan untuk akar pohon palma, karena jumlahnya sangat jumlah di negara itu. Di bawah Dinasti Sassanid Persia, benar wilayah yang dinamai "Erak Arabi" yang merujuk ke bidang dari wilayah barat daya Kekaisaran Persia, yang kini merupakan bidang dari Irak selatan. Al-Iraq adalah nama yang digunakan oleh orang-orang Arab sendiri untuk kawasan ini sejak masa zaman ke-6. SejarahSejarah kunoBidang atas dari stela aturan hukum Hammurabi. Secara historis Irak dikenal sebagai Mesopotamia, yang secara harafiah artiannya "di selang sungai-sungai" dalam bahasa Yunani. Tanah ini dijadikan tempat kelahiran peradaban pertama dunia yang dikenal, norma budaya Sumeria, diikuti dengan norma budaya Akkadia, Babilonia dan Asyur yang pengaruhnya meluas ke daerah-daerah tetangganya sejak sekitar 5000 SM. Peradaban-peradaban ini menghasilkan tulisan tertua dan sebagian dari ilmu ilmu, matematika, hukum dan filsafat yang pertama di dunia, hingga menjadikan wilayah ini pusat dari apa yang umumnya dikenal sebagai "Buaian Peradaban". Peradaban Mesopotamia kuno mendominasi peradaban-peradaban lainnya pada zamannya. Pada masa zaman ke-6 SM, wilayah ini dijadikan bidang dari Kekaisaran Persia di bawah Koresy Luhur selama hampir 4 masa zaman, sebelum ditaklukkan oleh Alexander Luhur dan tetap berada di bawah kekuasaan Yunani selama hampir dua masa zaman. Sebuah suku bangsa Iran dari Asia Tengah yang bernama Parthia kesudahan merebut wilayah ini, diikuti dengan Dinasti Sassanid Persia selama 9 masa zaman, hingga masa zaman ke-7. Di awal masa zaman ke-7, Islam menyebar ke kawasan yang sekarang bernama Irak. Sepupu sekaligus menantu Nabi Muhammad memindahkan ibukota di Kufah "fi al-Iraq" di mana dia dijadikan Khulafaur Rasyidin yang ke-4. Bani Umayyah yang berkuasa dari Damaskus di masa zaman ke-7 menguasai Provinsi Irak. Baghdad, ibukota Khilafah Abbasiyah, adalah kota utama untuk dunia Arab dan Islam selama 5 masa zaman. Turki UsmaniPada tahun 1258, Baghdad dihancurkan oleh bangsa Mongol. Turki Usmani mengambil alih Baghdad dari Persia pada tahun 1535. Usmani kehilangan Baghdad ke Dinasti Safavid Persia pada tahun 1509, dan mengambilnya kembali pada tahun 1632. Kekuasaan Utsmani atas Irak berlanjut hingga Perang Dunia I saat Khilafah Turki Usmani berada bersama Kekaisaran Jerman dan Blok Sentral. PemerintahanPolitikPeta Irak Kebijakan minoritasPembagian administrasiLihat pula: Distrik di IrakIrak dibagi ke dalam 18 governorat (atau provinsi) (bahasa Arab: muhafadhat, tunggal - muhafadhah, bahasa Kurdi: پاریزگه Pârizgah). Governorat dibagi lagi ke dalam sejumlah qadhas (atau distrik).
Konstitusi Irak yang baru mempersiapkan pembentukan sejumlah region dengan menggabungkan 1 governorat atau bertambah. Sekarang baru benar 1 region - Kurdistan Irak - dan benar usulan supaya bertambah jumlah lagi region yang diwujudkan di selatan. Templat:Meso Labelled Map DemografiDiperkirakan pada bulan Juli 2006 jumlah semua penduduk Irak ialah 26.783.383. 75-80% penduduk Irak adalah bangsa Arab; kelompok etnis utama lainnya adalah Kurdi (15-20%), Asiria, Turkmen Irak dllnya (5%), yang kebanyakan tinggal di utara dan timur laut negeri. Kelompok lainnya adalah orang Persia dan Armenia (kemungkinan keturunan norma budaya Mesopotamia kuno). ±25.000–60.000 orang Arab Marsh tinggal di selatan Irak. Bahasa Arab dan Kurdi adalah bahasa resmi. Bahasa Asiria dan Turkmen adalah bahasa resmi di daerah-daerah yang bersambung ditinggali oleh orang Asiria dan Turkmen. Bahasa Armenia dan Persia juga dibicarakan namun jarang. Bahasa Inggris adalah bahasa Barat yang umum dibicarakan. Komposisi etnis:
Proporsi: Tidak benar angka resmi yang tersedia, terutama karena sifatnya yang sangat politis. Sumber: Britannica: Syi'ah 60%, Sunni 40% Sumber: CIA World Fact Book: Syi'ah 60%-65%, Sunni 32%-37% Menurut kebanyakan sumber-sumber barat, mayoritas bangsa Irak adalah orang Arab Muslim Syi'ah (sekitar 60%), dan Sunni yang mewakili sekitar 40% dari seluruh populasi yang terdiri dari suku Arab, Kurdi dan Turkmen. Orang-orang Sunni menyangkal keras angka-angka ini, termasuk seorang kesan duta luhur Irak [2], yang mengacu ke sumber-sumber Amerika [3]. Mereka mengklaim bahwa jumlah laporan atau sumber hanya mencantumkan Sunni Arab hanya sebagai 'Sunni', dan tidak memperhitungkan orang-orang Sunni Kurdi dan Sunni Turkmen. Sebagian berpendapat bahwa Sensus Irak 2003 memperlihatkan bahwa orang-orang Sunni sedikit bertambah jumlah[4]. Etnis Assyria (kebanyakan daripadanya adalah pemeluk Gereja Katolik Khaldea dan Gereja Assyria di Timur) mewakili sebagian terbesar penduduk Kristen Irak yang cukup luhur, bersama-sama dengan orang Armenia. Pemeluk Bahá'í, Mandeanisme, Shabak, dan Yezidi juga benar. Kebanyakan orang Kurdi adalah pemeluk Muslim Sunni, meskipun kaum Kurdi Faili (Feyli) umumnya adalah Syi'ah. Norma budayaSeorang gadis Irak yang tinggal dekat Penyulingan Minyak Al Daura. Dalam milenium yang paling mutakhir, Irak telah dibagi dijadikan lima kawasan budaya: Kurdi di utara yang berpusat di Arbil, Arab Islam Sunni di tengah sekitar Baghdad, Arab Islam Syi'ah di selatan yang berpusat di Basra, Assyria, sekelompok orang Kristen, yang tinggal di berbagaikota di utara, dan Arab Rawa, sekelompok orang yang berpindah-pindah, yang tinggal di kawasan berawa-rawa di sungai tengah. Pasar dan barter adalah bentung perdagangan yang lazim mereka lakukan. MusikIrak dikenal terutama karena alat musik yang dinamakan oud (mirip dengan lute) dan rebab; bintang-bintangnya termasuk Ahmed Mukhtar dan Munir Bashir, seorang Assyria. Hingga kejatuhan Saddam Hussein, stasiun radio yang paling populer adalah Suara Pemuda. Stasiun ini memainkan campuran musik rock barat, hip hop dan musik pop, yang semuanya harus diimpor lewat Yordania karena demikianlah keadaanya sanksi ekonomi internasional. Irak juga menghasilkan seorang bintang pop pan-Arab penting yang hidup di pengasingan yaitu Kazem al Saher, yang lagu-lagunya mencakup Ladghat E-Hayya, yang dilarang karena kata-katanya yang terlalu keras. Galeria
Lihat pula
Rujukan
Bacaan bertambah lanjut
Tautan luarPemerintahLihat pula
TinjauanBeritaLainnya
edunitas.com Page 6Republik Irak (nama lokal: Al Jumhuriyah al Iraqiyah - nama lokal singkat: Al Iraq [1] (Arab: العراق , Turki: Irak, Kurdi: عيَراق), adalah sebuah negara di Timur Tengah atau Asia Barat Daya, yang meliputi sebagian terbesar kawasan Mesopotamia serta ujung barat laut dari Pegunungan Zagros dan bidang timur dari Gurun Suriah. Negara ini bersamaan ketentuan yang tidak boleh dilampauinya dengan Kuwait dan Arab Saudi di selatan, Yordania di barat, Suriah di barat laut, Turki di utara, dan Iran di timur. Irak mempunyai bidang yang sangat sempit dari garis pantai di Umm Qashr di Teluk Persia. Irak mempunyai sejarah yang kaya. Kini Irak termasuk negara dijadikan bertambah sempurna di tengah-tengah perang saudara. NamaBenar beberapa gagasan tentang asal usul nama Irak; - satu di selangnya bersumber dari kota Uruk (atau Erech) dari masa Kerajaan Sumer. Gagasan lainnya menyebut bahwa Irak bersumber dari bahasa Aram, yang artiannya "tanah sepanjang tepian sungai." Gagasan lainnya menyebut bahwa Irak adalah sebuah rujukan kepada akar pohon palma, karena jumlahnya sangat jumlah di negara itu. Di bawah Dinasti Sassanid Persia, benar wilayah yang dinamai "Erak Arabi" yang merujuk ke bidang dari wilayah barat daya Kekaisaran Persia, yang kini merupakan bidang dari Irak selatan. Al-Iraq adalah nama yang digunakan oleh orang-orang Arab sendiri untuk kawasan ini sejak masa zaman ke-6. SejarahSejarah kunoBidang atas dari stela aturan hukum Hammurabi. Secara historis Irak dikenal sebagai Mesopotamia, yang secara harafiah artiannya "di selang sungai-sungai" dalam bahasa Yunani. Tanah ini dijadikan tempat kelahiran peradaban pertama dunia yang dikenal, norma budaya Sumeria, diikuti dengan norma budaya Akkadia, Babilonia dan Asyur yang pengaruhnya bertambah luas ke daerah-daerah tetangganya sejak sekitar 5000 SM. Peradaban-peradaban ini menghasilkan tulisan tertua dan sebagian dari ilmu ilmu, matematika, hukum dan filsafat yang pertama di dunia, hingga menjadikan wilayah ini pusat dari apa yang umumnya dikenal sebagai "Buaian Peradaban". Peradaban Mesopotamia kuno mendominasi peradaban-peradaban lainnya pada zamannya. Pada masa zaman ke-6 SM, wilayah ini dijadikan bidang dari Kekaisaran Persia di bawah Koresy Luhur selama hampir 4 masa zaman, sebelum ditaklukkan oleh Alexander Luhur dan tetap berada di bawah kekuasaan Yunani selama hampir dua masa zaman. Sebuah suku bangsa Iran dari Asia Tengah yang bernama Parthia kesudahan merebut wilayah ini, diikuti dengan Dinasti Sassanid Persia selama 9 masa zaman, hingga masa zaman ke-7. Di awal masa zaman ke-7, Islam menyebar ke kawasan yang sekarang bernama Irak. Sepupu sekaligus menantu Nabi Muhammad memindahkan ibukota di Kufah "fi al-Iraq" di mana dia dijadikan Khulafaur Rasyidin yang ke-4. Bani Umayyah yang berkuasa dari Damaskus di masa zaman ke-7 menguasai Provinsi Irak. Baghdad, ibukota Khilafah Abbasiyah, adalah kota utama untuk dunia Arab dan Islam selama 5 masa zaman. Turki UsmaniPada tahun 1258, Baghdad dihancurkan oleh bangsa Mongol. Turki Usmani mengambil alih Baghdad dari Persia pada tahun 1535. Usmani kehilangan Baghdad ke Dinasti Safavid Persia pada tahun 1509, dan mengambilnya kembali pada tahun 1632. Kekuasaan Utsmani atas Irak berlanjut hingga Perang Dunia I saat Khilafah Turki Usmani berada bersama Kekaisaran Jerman dan Blok Sentral. PemerintahanPolitikPeta Irak Kebijakan minoritasPembagian administrasiLihat pula: Distrik di IrakIrak dibagi ke dalam 18 governorat (atau provinsi) (bahasa Arab: muhafadhat, tunggal - muhafadhah, bahasa Kurdi: پاریزگه Pârizgah). Governorat dibagi lagi ke dalam sejumlah qadhas (atau distrik).
Konstitusi Irak yang baru mempersiapkan pembentukan sejumlah region dengan menggabungkan 1 governorat atau bertambah. Sekarang baru benar 1 region - Kurdistan Irak - dan benar usulan supaya bertambah jumlah lagi region yang diwujudkan di selatan. Templat:Meso Labelled Map DemografiDiperkirakan pada bulan Juli 2006 jumlah semua penduduk Irak ialah 26.783.383. 75-80% penduduk Irak adalah bangsa Arab; golongan etnis utama lainnya adalah Kurdi (15-20%), Asiria, Turkmen Irak dllnya (5%), yang biasanya tinggal di utara dan timur laut negeri. Golongan lainnya adalah orang Persia dan Armenia (kemungkinan keturunan norma budaya Mesopotamia kuno). ±25.000–60.000 orang Arab Marsh tinggal di selatan Irak. Bahasa Arab dan Kurdi adalah bahasa resmi. Bahasa Asiria dan Turkmen adalah bahasa resmi di daerah-daerah yang bersambung ditinggali oleh orang Asiria dan Turkmen. Bahasa Armenia dan Persia juga dibicarakan namun jarang. Bahasa Inggris adalah bahasa Barat yang umum dibicarakan. Komposisi etnis:
Proporsi: Tidak benar angka resmi yang tersedia, terutama karena sifatnya yang sangat politis. Sumber: Britannica: Syi'ah 60%, Sunni 40% Sumber: CIA World Fact Book: Syi'ah 60%-65%, Sunni 32%-37% Menurut biasanya sumber-sumber barat, mayoritas bangsa Irak adalah orang Arab Muslim Syi'ah (sekitar 60%), dan Sunni yang mewakili sekitar 40% dari seluruh populasi yang terdiri dari suku Arab, Kurdi dan Turkmen. Orang-orang Sunni menyangkal keras angka-angka ini, termasuk seorang kesan duta luhur Irak [2], yang mengacu ke sumber-sumber Amerika [3]. Mereka mengklaim bahwa jumlah laporan atau sumber hanya mencantumkan Sunni Arab hanya sebagai 'Sunni', dan tidak memperhitungkan orang-orang Sunni Kurdi dan Sunni Turkmen. Sebagian berpendapat bahwa Sensus Irak 2003 memperlihatkan bahwa orang-orang Sunni sedikit bertambah jumlah[4]. Etnis Assyria (kebanyakan daripadanya adalah pemeluk Gereja Katolik Khaldea dan Gereja Assyria di Timur) mewakili sebagian terbesar penduduk Kristen Irak yang cukup luhur, bersama-sama dengan orang Armenia. Pemeluk Bahá'í, Mandeanisme, Shabak, dan Yezidi juga benar. Biasanya orang Kurdi adalah pemeluk Muslim Sunni, meskipun kaum Kurdi Faili (Feyli) umumnya adalah Syi'ah. Norma budayaSeorang gadis Irak yang tinggal tidak jauh Penyulingan Minyak Al Daura. Dalam milenium yang paling mutakhir, Irak telah dibagi dijadikan lima kawasan budaya: Kurdi di utara yang berpusat di Arbil, Arab Islam Sunni di tengah sekitar Baghdad, Arab Islam Syi'ah di selatan yang berpusat di Basra, Assyria, sekelompok orang Kristen, yang tinggal di berbagaikota di utara, dan Arab Rawa, sekelompok orang yang berpindah-pindah, yang tinggal di kawasan berawa-rawa di sungai tengah. Pasar dan barter adalah bentung perdagangan yang lazim mereka lakukan. MusikIrak dikenal terutama karena alat musik yang dinamakan oud (mirip dengan lute) dan rebab; bintang-bintangnya termasuk Ahmed Mukhtar dan Munir Bashir, seorang Assyria. Hingga kejatuhan Saddam Hussein, stasiun radio yang paling populer adalah Suara Pemuda. Stasiun ini memperagakan campuran musik rock barat, hip hop dan musik pop, yang semuanya harus diimpor lewat Yordania karena demikianlah keadaanya sanksi ekonomi internasional. Irak juga menghasilkan seorang bintang pop pan-Arab penting yang hidup di pengasingan yaitu Kazem al Saher, yang lagu-lagunya mencakup Ladghat E-Hayya, yang dilarang karena kata-katanya yang terlalu keras. Galeria
Lihat pula
Rujukan
Bacaan bertambah lanjut
Tautan luarPemerintahLihat pula
TinjauanBeritaLainnya
edunitas.com Page 7Iran (atau Persia) (bahasa Persia: ایرا�) adalah sebuah negara Timur Tengah yang terletak di Asia Barat Daya. Meski di dalam negeri negara ini telah dikenal sebagai Iran sejak zaman kuno, hingga tahun 1935 Iran sedang dipanggil Persia di dunia Barat. Pada tahun 1959, Mohammad Reza Shah Pahlavi mengumumkan bahwa kedua istilah tersebut boleh digunakan. Nama Iran adalah sebuah kognat perkataan "Arya" yang artiannya "Tanah Bangsa Arya". Iran bersamaan ketentuan yang tidak boleh dilampauinya dengan Azerbaijan (500 km) dan Armenia (35 km) di barat laut dan Laut Kaspia di utara, Turkmenistan (1000 km) di timur laut, Pakistan (909 km) dan Afganistan (936 km) di timur, Turki (500 km) dan Irak (1.458 km) di barat, dan perairan Teluk Persia dan Teluk Oman di selatan. Pada tahun 1979, sebuah Revolusi Iran yang dipimpin Ayatollah Khomeini mendirikan sebuah Republik Islam teokratis sehingga nama komplit Iran saat ini adalah Republik Islam Iran (جمهوری اسلامی ایرا�). SejarahLihat juga Kekaisaran PersiaSejarah awal, Kekaisaran Media dan Kekaisaran Achaemenid (3200 SM – 330 SM)Dari tulisan-tulisan sejarah, peradaban Iran yang pertama ialah Proto-Iran, diikuti dengan peradaban Elam. Pada milenium kedua dan ketiga, Bangsa Arya hijrah ke Iran dan mendirikan kekaisaran pertama Iran, Kekaisaran Media (728-550 SM). Kekaisaran ini telah dijadikan simbol pendiri bangsa dan juga kekaisaran Iran, yang disusul dengan Kekaisaran Achaemenid (648–330 SM) yang didirikan oleh Cyrus Luhur. Cyrus Luhur juga terkenal sebagai pemerintah pertama yang mewujudkan undang-undang mengenai hak-hak kemanusiaan, tertulis di atas artefak yang dikenal sebagai Silinder Cyrus. Dia juga merupakan pemerintah pertama yang memakai gelar Luhur dan juga Shah Iran. Di zamannya, perbudakan dilarang di kawasan-kawasan jajahannya (juga dikenal sebagai Kekaisaran Persia.) Gagasan ini kesudahan memberi dampak yang luhur pada peradaban-peradaban manusia sesudah zamannya. Kekaisaran Persia kesudahan diperintah oleh Cambyses selama tujuh tahun (531-522 M) dan kemangkatannya disusul dengan perebutan kuasa di mana hasilnya Darius Luhur (522-486 M) dibicarakan sebagai raja. Ibu kota Persia pada zaman Darius I dipindahkan ke Susa dan dia mulai membangun Persepolis. Sebuah terusan di selang Sungai Nil dan Laut Merah ikut dibangun dan menjadikannya pelopor untuk pembangunan Terusan Suez. Sistem jalan juga ikut diperbaharui dan sebuah jalan raya dibangun menghubungkan Susa dan Sardis. Jalan raya ini dikenal sebagai Jalan Kerajaan. Selain itu, pen-syiling-an dalam bentuk daric (syiling emas) dan juga Shekel (syiling perak) dikenalkan ke seluruh dunia. Bahasa Persia Kuno ikut dikenalkan dan diterbitkan di dalam prasasti-prasasti kerajaan. Di bawah pemerintahan Cyrus Luhur dan Darius yang Agung, Kekaisaran Persia dijadikan sebuah kekaisaran yang terbesar dan terkuat di dunia zaman itu. Pencapaian utamanya ialah sebuah kekaisaran luhur pertama yang mengamalkan sikap toleransi dan menghormati budaya-budaya dan agama-agama lain di kawasan jajahannya. Kekaisaran Iran Ketiga: Kekaisaran Parthia (248 SM – 224 M)Parthia bermula dengan Dinasti Arsacida yang menyatukan dan memerintah dataran tinggi Iran, yang juga ikut menaklukkan wilayah timur Yunani pada awal masa zaman ketiga Masehi dan juga Mesopotamia selang tahun 150 SM dan 224 M. Parthia juga merupakan musuh bebuyutan Romawi di sebelah timur, dan membatasi bahaya Romawi di Anatolia. Tentara-tentara Parthia terhagi atas dua golongan berkuda, tentara berkuda yang berperisai dan membawa senjata berat, dan tentara berkuda yang bersenjata ringan dan kudanya lincah bangkit. Sementara itu, tentara Romawi terlalu bergantung untuk infantri, menyebabkan Romawi sukar untuk mengalahkan Parthia. Tetapi, Parthia kekurangan teknik dalam perang tawan, menyebabkan mereka sukar mengawal kawasan jajahan. Ini menyebabkan kedua belah pihak gagal mengalahkan satu sama lain. Kekaisaran Parthia tegak selama lima masa zaman (Hasilnya pada tahun 224 M,) dan raja terakhirnya kalah di tangan kekaisaran lindungannya, yaitu Sassania. Kekaisaran Iran Keempat: Kekaisaran Sassania (226–651)Ardashir I, shah pertama Kekaisaran Sassania, mula membangun kembali ekonomi dan militer Persia. Wilayahnya meliputi kawasan Iran modern, Irak, Suriah, Pakistan, Asia Tengah dan wilayah Arab. Pada zaman Khosrau II (590-628) pula, kekaisaran ini diperluas hingga Mesir, Yordania, Palestina, dan Lebanon. Orang-orang Sassanid menamakan kekaisaran mereka Erānshahr (atau Iranshæhr, "Penguasaan Orang Arya".) Kekaisaran Sassania pada zaman kegemilangannya. Sejarah Iran seterusnya diikuti dengan konflik selama enam ratus tahun dengan Kekaisaran Romawi. Menurut sejarawan, Persia kalah dalam Perang al-Qādisiyyah (632 M) di Hilla, Iraq. Rostam Farrokhzād, seorang jenderal Persia, dikritik kerana keputusannya untuk berperang kengan orang Arab di bumi Arab sendiri. Kekalahan Sassania di Irak menyebabkan tentara mereka tidak keruan dan hasilnya ini memberi jalan untuk futuhat Islam atas Persia. Era Sassania menyaksikan memuncaknya peradaban Persia, dan merupakan kekaisaran Persia terakhir sebelum kedatangan Islam. Pengaruh dan budaya Sassania kesudahan diteruskan sesudah pemelukan Islam oleh bangsa Persia. Islam Persia dan Zaman Kegemilangan Islam Persia (700–1400)Sesudah pemelukan Islam, orang-orang Persia mulai membentuk cerminan Islam Persia, di mana mereka melestarikan cerminan sebagai orang Persia tetapi pada masa yang sama juga sebagai muslim. Pada tahun 8 M, Parsi memberi pertolongan untuk Abbassiyah memerangi tentara Umayyah, karena Bani Umayyah hanya mementingkan bangsa Arab dan memandang rendah untuk orang Persia. Pada zaman Abbassiyah, orang-orang Persia mula melibatkan diri dalam administrasi kerajaan. Sebagian mendirikan dinasti sendiri. Pada masa zaman kesembilan dan kesepuluh, terdapat beberapa kebangkitan ashshobiyyah Persia yang menentang gagasan Arab sebagai Islam dan Muslim. Tetapi kebangkitan ini tidak menentang identitas seorang Islam. Salah satu dampak kebangkitan ini ialah penggunaan bahasa Persia sebagai bahasa resmi Iran (hingga hari ini.) Pada zaman ini juga, para ilmuwan Persia menciptakan Zaman Kegemilangan Islam. Sementara itu Persia dijadikan tumpuan penyebaran ilmu sains, filsafat dan teknik. Ini kesudahan memengaruhi sains di Eropa dan juga kebangkitan Renaissance. Bermula pada tahun 1220, Parsi dimasuki oleh tentera Mongolia di bawah pemimpin Genghis Khan, diikuti dengan Tamerlane, dimana kedua penjelajah ini menyebabkan kemusnahan yang parah di Persia. Islam Syi'ah, Kekaisaran Safawi, Dinasti Qajar/Pahlavi dan Iran Modern (1501 – 1979)Parsi mulai berubah dijadikan Islam Syiah pada zaman Safawi, pada tahun 1501. Dinasti Safawi kesudahan dijadikan salah satu penguasa dunia yang utama dan mulai mempromosikan industri pariwisata di Iran. Di bawah pemerintahannya, arsitektur Persia dijadikan bertambah sempurna kembali dan menyaksikan pembangunan monumen-monumen yang indah. Kejatuhan Safawi disusuli dengan Persia yang dijadikan sebuah medan persaingan selang kekuasaan Kekaisaran Rusia dan Kekaisaran Britania (yang memakai pengaruh Dinasti Qajar). Namun begitu, Iran tetap melestarikan kemerdekaan dan wilayah-wilayahnya, menjadikannya unik di rantau itu. Modernisasi Iran yang bermula pada lewat masa zaman ke-19, membangkitkan keinginan untuk berubah dari orang-orang Persia. Ini menyebabkan terjadinya Revolusi Konstitusi Persia pada tahun 1905 hingga 1911. Pada tahun 1921, Reza Khan (juga dikenal sebagai Reza Shah) mengambil alih tahta menempuh perebutan kekuasaan dari Qajar yang makin lemah. Sebagai penyokong modernisasi, Shah Reza memulai pembangunan industri modern, jalan kereta api, dan pendirian sistem pendidikan tinggi di Iran. Malangnya, sikap aristokratik dan ketidakseimbangan pemulihan kemasyarakatan menyebabkan jumlah rakyat Iran tidak puas. Pada Perang Dunia II, tentara Inggris dan Uni Soviet menyerang Iran dari 25 Agustus hingga 17 September 1941, untuk membatasi Blok Poros dan menggagas infrastruktur penggalian minyak Iran. Blok Sekutu memaksa Shah untuk melantik anaknya, Mohammad Reza Pahlavi menggantikannya, dengan keinginan Mohammad Reza menyokong mereka. Malangnya, pemerintahan Shah Mohammad Reza bersifat otokratis. Dengan pertolongan dari Amerika dan Inggris, Shah meneruskan modernisasi Industri Iran, tetapi pada masa yang sama menghancurkan partai-partai oposisi menempuh badan intelijennya, SAVAK. Ayatollah Ruhollah Khomeini dijadikan oposisi dan pengkritik aktif terhadap pemerintahan Shah Mohammad Reza dan kesudahan dia dipenjarakan selama delapan belas bulan. Menempuh nasihat jenderal Hassan Pakravan, Khomeini dibuang ke luar negeri dan diantar ke Turki dan selepas itu ke Irak. Revolusi Islam dan Perang Iran-Irak (1979-88)Protes menentang Shah makin meningkat dan hasilnya terjadilah Revolusi Iran. Shah Iran terpaksa melarikan diri ke negara lain sesudah kembalinya Imam Khomeini dari pembuangan pada 1 Februari 1979. Khomeini kesudahan mengambil alih kekuasaan dan membentuk pemerintahan sementara, pada 11 Februari yang dikepalai Mehdi Bazargan sebagai perdana menteri. Sesudah itu, Khomeini mengadakan pungutan suara untuk membentuk sebuah Republik Islam. Keputusan undian menunjukkan bertambah dari 98% rakyat Iran setuju dengan pembentukan itu. Sistem pemerintahan baru yang diwujudkan berasaskan undang-undang Islam, sayangnya hanya diterapkan sebagian. Tetapi, hubungan Iran dengan Amerika dijadikan keruh sesudah revolusi ini, terutama saat mahasiswa-mahasiswa Iran menawan kedutaan Amerika pada 4 November 1979, atas gagasan kedutaan itu dijadikan pusat intelijen Amerika. Khomeini tidak mengambil tingkah laku yang dibuat apapun mengenai tidakan ini sebaliknya memuji mahasiswa-mahasiswa itu. Sebagai balasan, Iran menginginkan Shah Mohammad Reza Pahlavi dikembalikan ke Iran, tetapi ini tidak mereka setujui. Sesudah 444 hari di dalam tawanan, hasilnya para tawanan itu dilepaskan sebagai tindak lanjut Deklarasi Aljir. Pada saat yang sama, Saddam Hussein, presiden Irak saat itu, mengambil kesempatan di atas kesempitan sesudah revolusi Iran dan juga kekurangan popularitas Iran di negara-negara barat, untuk melancarkan perang atas Iran. Tujuan utama peperangan ini ialah menaklukkan beberapa wilayah yang dituntut Irak, terutamanya wilayah Khuzestan yang kaya dengan sumber minyak. Saddam pula ketika itu mendapat sokongan dari Amerika, Uni Soviet dan beberapa negara Arab lain. Tentara Iran pula yang sebuah masa dulu merupakan sebuah tentara yang kuat, telah dihentikan saat itu. Walau bagaimanapun, mereka sukses mencegah bahaya tentara Irak seterusnya menaklukkan kembali wilayah Iran yang ditaklukkan Irak. Dalam peperangan ini puluhan ribu nyawa, sama berat penduduk awam maupun laskar Iran, dijadikan korban. Jumlah korban diperkirakan selang 500.000 hingga 1.000.000. Pemerintahan dan politikIran adalah salah satu di selang anggota pendiri PBB dan juga untuk OKI dan juga GNB. Sistem politik di Iran berasaskan konstitusi yang dinamakan "Qanun-e Asasi" (Undang-undang Dasar) Pemimpin LuhurAyatollah Ali Khamenei, Pemimpin Luhur Iran Pemimpin Luhur Iran bertanggung jawab terhadap "kebijakan-kebijakan umum Republik Islam Iran". Dia juga merupakan ketua pasukan bersenjata dan badan intelijen Iran dan mempunyai kuasa mutlak untuk menyatakan perang. Ketua kehakiman, stasiun radio dan rangkaian televisi, ketua polisi dan tentara dan enam dari dua belas anggota Majelis Wali Iran juga dilantik oleh Pemimpin Agung. Majelis Pakar bertanggung jawab memilih dan juga memecat Pemimpin Luhur atas justifikasi kelayakan dan popularitas individu itu. Majelis ini juga bertanggung jawab memantau tugasan Pemimpin Agung. EksekutifOrang kedua terpenting dalam Republik Islam Iran adalah presiden. Setiap presiden dipilih menempuh pemilihan umum dan akan memerintah Iran selama empat tahun. Setiap yang akan menjadi presiden harus mendapat persetujuan dari Majelis Wali Iran sebelum pemilu dilaksanakan supaya mereka 'serasi' dengan gagasan negara Islam. Tanggung jawab presiden adalah memastikan konstitusi negara diikuti dan juga mempraktikkan kekuasaan eksekutif. Tetapi presiden tidak berkuasa atas perkara-perkara yang di bawah kekuasaan Pemimpin Agung. Presiden melantik dan mengepalai Kabinet Iran, dan berkuasa membuat keputusan mengenai administrasi negara. Terdapat delapan wakil presiden dan dua puluh satu menteri yang ikut serta membantu presiden dalam administrasi, dan mereka semua harus mendapat persetujuan badan perundangan. Tidak seperti negara-negara lain, cabang eksekutif tidak memiliki kekuasaan dalam pasukan bersenjata, tetapi presiden Iran berkuasa melantik Menteri Pertahanan dan Intelijen dan harus mendapat persetujuan Pemimpin Luhur dan badan perundangan. Majelis WaliMajlis Wali Iran mempunyai dua belas pakar undang-undang, dan enam dari mereka dilantik oleh Pemimpin Agung. Ketua Kehakiman akan mencadangkan enam anggota cadangan dan mereka akan dilantik secara resmi oleh parlemen Iran atau Majles. Majelis ini akan menafsirkan konstitusi dan mempunyai hak veto untuk keputusan dan keanggotaan parlemen Iran. Kalau terdapat undang-undang yang tidak sesuai dengan hukum syariah, maka akan dirujuk kembali oleh parlemen. Majelis KebijaksanaanMajelis Kebijaksanaan berkuasa untuk menyelesaikan konflik selang parlemen dengan Majelis Wali Iran. Badan ini juga ikut dijadikan penasihat Pemimpin Agung. ParlemenMajles-e Shura-ye Eslami (Majlis Perundingan Islam) mempunyai 290 anggota yang dilantik dan akan bertugas selama empat tahun. Semua yang akan menjadi Majles dan pakar undang-undang dari parlemen haruslah mendapat persetujuan Majelis Wali. KehakimanPemimpin Luhur akan melantik ketua kehakiman Iran, dan dia pula akan melantik Mahkamah Luhur dan juga ketua penuntut umum. Terdapat beberapa jenis mahkamah di Iran termasuk mahkamah umum yang bertanggung jawab atas kasus-kasus umum dan kejahatan. Terdapat juga "Mahkamah Revolusi" yang mengadili beberapa kasus tertentu termasuk isu mengenai keselamatan negara. Majelis PakarMajelis Pakar yang bermusyawarah selama seminggu setiap tahun mempunyai 86 anggota yang pakar dalam ilmu-ilmu agama. Mereka diundi secara umum dan akan bertugas selama delapan tahun. Majelis ini akan menentukan kelayakan calon-calon presiden dan anggota parlemen. Majelis ini juga akan mengundi untuk jabatan Pemimpin Luhur dan juga berkuasa untuk memecatnya. Dewan Kota SetempatMajelis setempat akan dipilih secara umum untuk bertugas selama empat tahun di semua kota dan desa. Kekuasaan majelis ini lapang, dari melantik pemimpin kota hinggal menjaga kepercayaan rakyat. GeografiIran bersamaan ketentuan yang tidak boleh dilampauinya dengan Azerbaijan (panjang perbatasan: 432 km) dan Armenia (35 km) di barat laut, Laut Kaspia di utara, Turkmenistan (992 km) di timur laut, Pakistan (909 km) dan Afganistan (936 km) di timur, Turki (499 km) dan Irak (1.458 km) di barat, dan hasilnya Teluk Persia dan Teluk Oman di selatan. Lapang tanah total adalah 1.648.000 km² (daratan: 1.636.000 km², perairan: 12.000 km²). Lansekap Iran didominasi oleh barisan gunung yang kasar yang memisahkan basin drainage atau dataran tinggi yang beragam. Bidang barat yang memiliki populasi terbanyak adalah bidang yang paling bergunung, dengan barisan seperti Pegunungan Kaukasus, Pegunungan Zagros dan Alborz, yang terakhir merupakan tempat titik tertinggi Iran, Gunung Damavand pada 5.604 m. Sebelah timur terdiri dari gurun di dataran rendah yang tak dihuni seperti Dasht-e Kavir yang asin, dengan danau garam yang kadang muncul. Ladang lapang lapang ditemukan di sepanjang pesisir Laut Kaspia dan di ujung utara Teluk Persia, di mana Iran bersamaan ketentuan yang tidak boleh dilampauinya dengan sungai Arvand (Shatt al-Arab). Plain yang bertambah kecil dan terputus ditemukan di sepanjang pesisir Teluk Persia, Selat Hormuz, dan Laut Oman. Iklim Iran kebanyakan kering atau setengah kering, walaupun benar yang subtropis sepanjang pesisir Kaspia. Iran dianggap sebagai salah satu dari 15 negara yang membentuk apa yang dinamakan sebagai tempat lahirnya budaya manusia. IklimLanskap Iran memiliki beberapa iklim yang berbeda. Di sisi utara negeri itu (dataran pesisir Kaspia) suhu amat rendah membekukan dan tetap lembap selama beberapa tahun terakhir. Suhu musim panas jarang mencapai 29 °C. Penguapan tahunan adalah 680 mm di bidang timur dataran dan bertambah dari 1700 mm di sisi barat dataran. Di barat, permukiman-permukiman di lereng Pegunungan Zagros merasakan rendahnya suhu. Daerah-daerah itu memiliki musim dingin yang hebat, dengan rerata suhu harian membekukan dan curah saljunya keras. Lembah timur dan tengahnya kering, yang curah hujannya kurang dari 200 mm dan bergurun. Suhu musim panas rata-rata melebihi 38 °C. Dataran pesisir Teluk Persia dan Teluk Oman di Iran selatan memiliki musim dingin yang sejuk dan merasakan musim panas yang lembap dan panas. Penguapan tahunan berkisar dari 135 mm hingga 355 mm. Ekonomi
Pada awal masa zaman ke-21, persenan sektor tingkah laku baik dalam pengeluaran negara kasarnya, PNK, adalah yang tertinggi, diikuti dengan pertambangan dan pertanian. 45% belanja negara adalah hasil pertambangan minyak dan gas dunia, dan 31% dari cukai. Pada 2004, PNK Iran diperkirakan sebanyak $163 milyar atau $2.440 per kapita. Rekan dagang Iran adalah Cina, Rusia, Jerman, Perancis, Italia, Jepang dan Korea Selatan. Sementara itu, semenjak lewat 90-an, Iran mulai meningkatkan kerjasama ekonomi dengan beberapa negara dijadikan bertambah sempurna termasuk Suriah, India dan Afrika Selatan. Komunikasi dan pengangkutanPeta menunjukkan jalan raya dan jalan kereta api utama di Iran. Jaringan jalan raya di Iran adalah salah satu yang terbaik di dunia, dan menghubungkan kota-kota utama dan kawasan-kawasan luar kota. Pada 2002, Iran mempunyai 178.152 km jalan raya dan 66% beraspal. Sementara itu terdapat 30 pengguna kereta untuk setiap 1000 penduduknya. Jalan KA di Iran sepanjang 6.405 km (3.980 mil). Pelabuhan utama Iran ialah pelabuhan Bandar Abbas yang terletak di Selat Hormuz. Pelabuhan ini dihubungkan dengan sistem jalan raya dan jalan kereta api untuk pengangkutan kargo. Jaringan kereta api Tehran-Bandar Abbas dibangun pada 1995 yang menghubungkan Bandar Abbas dengan seluruh Iran dan Asia Tengah melewati Teheran dan Masyhad. Pelabuhan-pelabuhan lain ialah pelabuhan Bandar Anzali di Laut Kaspia, pelabuhan Bandar Turkmen juga berhadapan dengan Laut Kaspia, dan pelabuhan korramshahr dan pelabuhan Bandar Khomeyni di Teluk Parsi. Kota-kota utama di Iran juga dihubungkan dengan Pengangkutan Udara. Iran Cairan adalah maskapai penerbangan kebangsaan Iran yang bertanggungjawab dalam pengangkutan udara di Iran dan luar Iran. Sistem transit pula terdapat di semua bandar-bandar utama sedangkan Teheran, Masyhad, Syiraz, Tabriz, Ahwaz dan Isfahan sedang dalam anggota membangun jalan kereta api bawah tanah. Pembagian administrasiIran terbagi atas tiga puluh provinsi yang diperintah seorang gubernur (استا�دار, ostāndār). Peta di sebelah tidak menunjukkan provinsi Hormozgan, (#20 di dalam daftar) yang merupakan sebuah pulau: DemografiPersebaran agama di Iran. Iran adalah sebuah negara yang berbilang suku dan agama. Etnik mayoritas ialah etnik Persia (51% dari rakyatnya,) dan 70% rakyatnya adalah bangsa Iran, keturunan orang Arya. Kebanyakan penduduk Iran bercakap dalam bahasa yang tergolong dalam keluarga Bahasa Iran, termasuk bahasa Persia. Golongan minoritas Iran ialah Azeri (24%), Gilaki dan Mazandarani (8%), Kurdi (7%), Arab (3%), Baluchi (2%) Lur (2%) Turkmen (2%), dan juga suku-suku lain (1%). Penutur ibu Bahasa Iran diperkirakan sebanyak 40 juta di Iran, dan jumlah semuanyanya (merangkumi negara-negara lain) adalah 150-200 juta. Penduduk Iran pada tahun 2006 ialah 70 juta. Sebanyak dua pertiga jumlah penduduknya di bawah umur 30 tahun dan persenan penduduk yang melek huruf 86%. Tingkat pertambahan penduduknya semenjak setengah masa zaman yang lalu tinggi dan diperkirakan akan menurun di masa hadapan. Kebanyakan penduduk Iran adalah muslim, di mana 90% Syiah dan 8% Sunnah Wal Jamaah. 2% lagi adalah penganut agama Baha'i, Mandea, Hindu, Zoroastrianisme, Yahudi dan Kristen. Zoroastrianisme, Yahudi dan Kristian diakui oleh pemerintah Iran dan ikut mempunyai perwakilan di parlemen. Agama Baha'i tidak diakui. Kota-kota utamaIran mempunyai tingkat pertumbuhan penduduk di kawasan kota tertinggi di dunia. Dari tahun 1950 hingga tahun 2002, persenan penduduk kota meningkat dari 27% hingga 60%[1][2]. PBB memperkirakan pada tahun 2030, populasi di kota akan mencapai 80% dari jumlah semuanya penduduk Iran[2]. Tumpuan migrasi dalam negeri pula ialah Teheran yang merupakan kota terbesar di Iran. Teheran mempunyai penduduk sebanyak 7.160.094 dan kawasan metropolisnya pula sebanyak 14 juta. Kebanyakan industri Iran bertumpu di kota ini. Di selangnya ialah industri otomobil, elektronik dan listrik, pembuatan senjata api, tekstil, dan industri kimia. Berikut adalah 8 kota terbesar Iran beserta jumlah penduduknya. MiliterMiliter Iran terbagi atas dua pasukan yaitu pasukan militer negara dan pasukan militer revolusi. Pasukan militer revolusi berjumlah 545.000 jiwa.[3] Kedua-dua pasukan bersenjata ini dibawah kendali Menteri Pertahanan dan Logistik Pasukan Bersenjata Iran. [4] Tentara nasional Iran mempunyai 420.000 prajurit yang terbagi atas tiga tingkatan utama yaitu Tingkatan Darat Iran sebanyak 350.000 pasukan, Tingkatan Laut Iran sebanyak 18.000 pasukan dan Tingkatan Udara Iran sebanyak 52.000 pasukan.[5] Tingkatan revolusi mempunyai 125.000 pegawai yang terbagi atas lima cabang yaitu Pasukan Qods (pasukan khusus), Basij (paramiliter), Tingkatan Laut Revolusi, Tingkatan Udara Revolusi dan Tingkatan Darat Revolusi.[6] Tingkatan Basij adalah tentara paramiliter yang beranggota penuh 90.000 prajurit dan juga 30.000 prajurit cadangan ditambah dengan 11 juta pria dan wanita yang bisa dimobilisasi.[7] Daya tentara Iran dirahasiakan dari ilmu umum. Namun, pada beberapa tahun terakhir, Iran mengumumkan pembangunan beberapa senjata seperti peluru kendali Fajr-3, peluru kendali Kowsar, peluru kendali Fateh-110, peluru kendali Shahab-3 dan beberapa pembangunan jentera militer. Peluru kendali Fajr-3 berada di selang pembangunan militer Iran yang paling canggih saat ini, yang diciptakan di Iran sendiri dan memakai bendalir minyak untuk pembakaran bahan api. Julat peluru kendali ini dirahasiakan. Norma budayaIran mempunyai sejarah yang panjang dalam kesenian, musik, puisi, filsafat dan ideologi. Budaya Iran telah lama memengaruhi kebudayaan-kebudayaan lain di Timur Tengah dan Asia Tengah. Malahan, Bahasa Persia merupakan bahasa intelektual selama milenium kedua Masehi. Kebanyakan hasil tulisan Persia diterjemahkan ke dalam Bahasa Arab semasa kekhalifahan Islam. Pada zaman awal Islam di Persia, kebanyakan karya Persia ditulis dalam Bahasa Arab. Tetapi, ketika zaman pemerintahan Umayyah, orang-orang Persia ditindas oleh bangsa Arab. Ini menyebabkan jumlah tokoh intelektual Persia mulai memakai bahasa Persia dalam tulisan mereka. Salah satu karya ini ialah kitab Shahnameh hasil tulisan Ferdowsi, sebuah karya mengenai sejarah negara Iran. Kesusasteraan Iran juga tidak kurang hebatnya. Sastrawan Iran yang terkenal ialah Rumi dan Saadi. Mereka merupakan pakar Sufi dan jumlah menyumbang dalam puisi-puisi Sufi. Lihat pula
Rujukan
Tautan luaredunitas.com Page 8
Irlandia Utara (bahasa Irlandia: Tuaisceart Éireann, Skots Ulster: Norlin Airlann atau Norlin Airlan) adalah salah satu negara bidang Britania Raya.[3][4] Terletak di timur-laut Pulau Irlandia, Irlandia Utara berbagi perbatasan dengan Republik Irlandia di selatan dan barat. Menurut Sensus Britania Raya 2001, populasi Irlandia Utara adalah sejumlah 1.685.000 jiwa, yakni anggar-anggar 30% semuanya populasi pulau ini dan anggar-anggar 3% populasi Britania Raya. Di Irlandia Utara mempunyai enam dari sembilan county yang dimiliki Provinsi Ulster. Irlandia Utara diciptakan sebagai bidang dari Perserikatan Kerajaan Britania Raya dan Irlandia Utara pada tanggal 3 Mei 1921 sesuai Undang-Undang Pemerintah Irlandia 1920,[5] meskipun akar konstitusionalnya mempunyai pada Undang-Undang Penyatuan 1800 selang Britania Raya dan Irlandia. Selama bertambah dari 50 tahun Irlandia Utara memiliki pemerintah dan parlemen sendiri yang terdevolusi. Lembaga-lembaga ini dibekukan sementara pada tahun 1972 dan dibubarkan pada tahun 1973. Upaya-upaya yang berulangkali untuk mendudukkan kembali prinsip pemerintah-mandiri pada akhir-akhirnya menghasilkan Undang-Undang Irlandia Utara 1998 yang mengamanatkan pembentukan Eksekutif Irlandia Utara dan Majelis Irlandia Utara. Majelis ini bekerja menurut prinsip demokrasi konsosiasional yang memerlukan dukungan lintas komunitas. Irlandia Utara selama beberapa tahun menjadi tempat kekerasan dan konflik etnik-politik yang getir yang disebabkan oleh pemisahan selang kaum nasionalis, yang dominan Katolik Roma, dan kaum unionis, yang dominan Protestan, yang pernah menjadi keyakinan yang lazim. Kaum unionis berhasrat supaya Irlandia Utara tetap menjadi bidang dari Britania Raya,[6] sementara kaum nasionalis berhasrat supaya Irlandia Utara bersatu dengan bidang lain Pulau Irlandia di dalam Irlandia yang utuh secara geopolitik, terbebas dari kekuasaan Britania.[7][8][9][10] Sejak ditandatanganinya "Persetujuan Jumat Luhur" pada tahun 1998, sebagian akbar golongan paramiliter yang terlibat dalam konflik etnik-politik telah menyetop kampanye militer mereka. Memiliki sejarah sendiri yang unik, isu simbolisme, nama dan penjelasan mengenai Irlandia Utara adalah kompleks, seperti halnya isu kewarganegaraan dan identitas. Secara umum, kaum unionis memandang diri sebagai orang Britania, sedangkan kaum nasionalis memandang diri sebagai orang Irlandia, meskipun kedua-dua identitas ini tidak selalu saling eksklusif. Selain itu, banyak orang dari kedua belah komunitas memandang mereka sebagai Orang Irlandia Utara.[11] Beberapa faktaKetika Irlandia (Selatan) membebaskan diri dari Britania Raya pada tahun 1920, penduduk Irlandia Utara yang sebagian akbar beragama Protestan dan masih setia terhadap Kerajaan Britania Raya menentukan tetap menjadi bidang negara kesatuan Britania Raya. Mereka disebut kaum Unionis sedangkan orang dari Irlandia Selatan disebut kaum Nasionalis. Tetapi permasalahan tidak mandek di sini tetapi berlanjut terus, sebab orang-orang yang beragama Katolik di Irlandia Utara merasa didiskriminasi. Kerusuhan yang dinamai "The Troubles" mulai dari tahun 1969 dan baru mandek di kesudahan dekade 1990-an, meskipun kekerasan sporadis masih terjadi hingga sekarang. Referensi
Pranala luar
edunitas.com Page 9Tags (tagged): alexandria, mesir, unkris, negara ibu, kota, pemerintahan al, populasi, 3 341, 0, dinamakan atas pendirinya, iskandar, tetapi, setelah, pendirian kairo oleh, penguasa islam, pula perpustakaan iskandariyah, pranala luar, inggris, tentang, center of, studies inggris, more, about alexandria at, st takla, church, edunitas alexandria Page 10Tags (tagged): islamabad, unkris, monumen pakistan, pemandangan, malam hari islamabad, 604 m, 5, 263 ft titik, terendah 457, m, 499 ft, daftar, isi geografi, 1, iklim 2 hubungan, internasional 2, 42 23 55, 233 258, 85, 21 12 23, 961 rata, rata, hari hujan 7, 6 7, center, of studies 3, nama lengkap, sri, jayawardenapura kotte 4, formal 5, center of studies Page 11Islandia (bahasa Islandia: Ísland) atau dinamakan juga Tanah Es yaitu suatu negara Nordik yang terletak di sebelah barat laut Eropa dan sebelah utara Samudera Atlantik, yang terdiri dari Pulau Islandia dan beberapa pulau kecil disekitarnya. Islandia terletak 300 kilometer di sebelah timur Greenland dan 1.000 kilometer dari Norwegia. SejarahLukisan dari seratus tahun ke-19 yang menggambarkan pertemuan Alþingi di Þingvellir. Orang pertama yang tinggal di Islandia yaitu para pendeta Irlandia yang datang pada awal seratus tahun ke-9. Pada pertengahan seratus tahun ke-9, bangsa Viking bermigrasi dan tinggal di Islandia. Viking pertama yang tinggal di Islandia yaitu Flóki Vilgerðarson. Dialah yang memberi Islandia nama seperti sekarang. Ingólfur Arnarson, seorang kepala suku dari Norwegia, tinggal dan menetap di barat kekuatan Islandia dan mendirikan kota Reykjavik. Sekitar tahun 930-an, para penguasa Islandia mulai menulis konstitusi negara mereka. Mereka membuat apa yang dinamakan Althing, sejenis parlemen yang berkantor pusat di kota Þingvellir. Islandia bisa dituturkan sbg negara bersistem demokrasi tertua yang masih bertahan sampai sekarang. Pada tahun 985, Erik si Merah diasingkan dari Islandia karena telah membunuh seseorang. Dia lalu berlayar ke barat dan menemukan Greenland. Anak Erik, Leif Erikson, menemukan Amerika pada tahun 1000 dan menamakannya Vinland. Perjalanan Erik, Leif, dan pengikutnya dikisahkan dalam suatu saga. Pada tahun 1262, Islandia menjadi ronde dari Norwegia sampai pada tahun 1814 Islandia menjadi ronde dari Denmark. Pada belakang seratus tahun ke-19, banyak warga Islandia yang mau melepaskan dari Denmark. Pada tahun 1918, Islandia mendapatkan kedaulatannya, tetapi raja Denmark masih didaulat menjadi raja Islandia. Ketika Jerman menguasai Denmark pada tanggal 9 April 1940, Althing memutuskan bahwa Islandia yaitu milik rakyat Islandia. Hendak tetapi, mereka masih belum mendeklarasikan kemerdekaan pada ketika itu. Tentara Inggris dan menyusul kemudian Amerika Serikat berinisiatif sbg menguasai Islandia supaya tidak diserang Jerman. Pada tahun 1944, Islandia belakangnya mendeklarasikan kemerdekaannya. Setalah Perang Alam II, Islandia menjadi anggota NATO, tetapi tidak menjadi anggota Uni Eropa. Antara tahun 1958 sampai 1976, terjadi tiga kali selisih paham antara Islandia dengan Inggris tentang siapa yang berhak mengambil ikan kod dari perairan di sekitar Islandia. Peperangan tersebut dinamakan Perang Kod. Tidak mempunyai korban dalam perang tersebut. Pada tahun 1980, Vigdís Finnbogadóttir terpilih menjadi presiden. Dia yaitu presiden wanita pertama di Islandia. Kota-Kota PentingReykjavik yaitu ibukota Islandia dan memegang peranan penting sbg kota pelabuhan. Kota-kota penting lainnya ditengahnya Akureyri, Kópavogur, Hafnarfjörður, Keflavík, dan Vestmannaeyjar. Warga IslandiaWarga Islandia beberapa akbar yaitu orang Skandinavia. Bahasa yang mereka gunakan yaitu bahasa Islandia yang nyaris tidak berganti ejaan maupun atur bahasanya selama 1.000 tahun. Orang Islandia bahkan bisa membaca saga lawas yang menceritakan tentang petualangan para Viking tanpa kesukaran yang berfaedah. Nyaris semua orang Islandia menganut agama Kristen arus Lutheran. Nama Orang IslandiaNama belakangan tidak dikenal di Islandia. Orang Islandia memakai patronim, di mana dipakai akhiran -son bila dia pria dan -dóttir bila dia wanita. Sbg contoh, Jón Stefánsson mempunyai anak lelaki bernama Fjalar. Nama belakang Fjalar bukanlah Stefánsson seperti bapaknya, melainkan Fjalar Jónsson yang berfaedah Fjalar, anak laki-laki dari Jón. Hal yang sama berlanjut bagi wanita. Apabila Jón Stefánsson mempunyai anak perempuan yang bernama Kata, karenanya nama belakangannya bukanlah Stefánsson, melainkan Jónsdóttir. Dalam hal ini, namanya berfaedah Kata, anak perempuan dari Jón. Dalam kasus tertentu, nama belakangan seseorang bisa pula diambil bukan dari nama pertama orangtuanya, melainkan dari nama keduanya. Misalnya, bila Jón yaitu anak laki-laki dari Hjálmar Örn Vilhjálmsson, dia bisa dinamai Jón Hjálmarsson (Jón, anak laki-laki dari Hjálmar) atau Jón Arnarson (Jón anak laki-laki dari Örn). Alasannya yaitu bahwa orangtuanya semakin suka anaknya dipanggil dengan nama tengah, bukan dengan nama pertama. Hal ini cukup lazim atau mungkin pula nama tengah itu terdengar semakin cocok dengan nama pertama si anak. Beberapa akbar nama belakangan orang Islandia membawa nama ayahnya, namun dalam kasus tertentu, nama ibunyalah yang dipergunakan karena beragam alasan. Terkadang si anak atau si ibu mau memutuskan ikatan sosial dengan si ayah. Sejumlah feminis memakai hal ini sbg suatu pernyataan sosial. Beberapa yang lain memilihnya hanya karena masalah selera saja. Betapa pun juga, konvensinya tetap sama. Fjalar, anak laki-laki dari Bryndís, hendak memakai nama lengkap Fjalar Bryndísarson yang berfaedah Fjalar, anak laki-laki dari Bryndís. Di banyak negara orang memanggil orang lain dengan nama belakangannya, tetapi di Islandia orang memanggil orang lain dari nama depannya. Sbg contoh ketika orang membicarakan tentang Halldór Ásgrímsson mereka tidak memanggilnya Ásgrímsson, tetapi Halldór, nyaris sama dengan panggilan sbg orang di beberapa akbar wilayah Indonesia. Lihat juga
Pranala luar
edunitas.com Page 12ISO 3166-1 adalah anggota dari Kode negara ISO 3166, sebuah sistem pengkodean standar untuk nama negara. Pertama kali dipublikasikan tahun 1974 oleh International Organization for Standardization (ISO) yang terdiri atas tiga kode selisih untuk setiap negara:
Sebuah negara umumnya memperoleh kode baru jika berubah nama. ISO 3166-1 bukan merupakan satu-satunya kode negara standar. Komite Olimpiade Internasional dan Fédération Internationale de Football Association diketahui memiliki sistem kode negara tersendiri. (lihat: Daftar perbedaan kode negara IOC, FIFA, dan ISO 3166) Hingga sekarang ini telah berada 246 negara dan wilayah yang mempunyai kode negara ISO 3166-1. Berikut ini adalah tabel pengkodean dalam ISO 3166-1.
PerubahanPerubahan terhadap ISO 3166-1 diumumkan dalam pengumuman setiap periode waktu tertentu.
SumberInformasi mengenai kode yang dicadangkan diambil dari "Reserved code elements under ISO 3166-1" yang dipublikasikan oleh Secretariat of ISO/TC 46, ISO 3166 Maintenance Agency, 2001-02-13, ISO 3166 MA. ReferensiLihat juga
Pranala luar
edunitas.com Page 13ISO 3166-1 adalah anggota dari Kode negara ISO 3166, suatu sistem pengkodean standar untuk nama negara. Pertama kali dipublikasikan tahun 1974 oleh International Organization for Standardization (ISO) yang terdiri atas tiga kode selisih untuk setiap negara:
Suatu negara umumnya mendapat kode baru jika berubah nama. ISO 3166-1 bukan merupakan satu-satunya kode negara standar. Komite Olimpiade Internasional dan Fédération Internationale de Football Association diketahui memiliki sistem kode negara tersendiri. (lihat: Daftar perbedaan kode negara IOC, FIFA, dan ISO 3166) Hingga sekarang ini telah berada 246 negara dan wilayah yang mempunyai kode negara ISO 3166-1. Berikut ini adalah tabel pengkodean dalam ISO 3166-1. PerubahanPerubahan terhadap ISO 3166-1 diumumkan dalam pengumuman setiap periode masa tertentu.
SumberInformasi tentang kode yang dicadangkan diambil dari "Reserved code elements under ISO 3166-1" yang dipublikasikan oleh Secretariat of ISO/TC 46, ISO 3166 Maintenance Agency, 2001-02-13, ISO 3166 MA. ReferensiLihat juga
Tautan luar
edunitas.com Page 14ISO 3166-1 adalah anggota dari Kode negara ISO 3166, suatu sistem pengkodean standar untuk nama negara. Pertama kali dipublikasikan tahun 1974 oleh International Organization for Standardization (ISO) yang terdiri atas tiga kode selisih untuk setiap negara:
Suatu negara umumnya mendapat kode baru jika berubah nama. ISO 3166-1 bukan merupakan satu-satunya kode negara standar. Komite Olimpiade Internasional dan Fédération Internationale de Football Association diketahui memiliki sistem kode negara tersendiri. (lihat: Daftar perbedaan kode negara IOC, FIFA, dan ISO 3166) Hingga sekarang ini telah berada 246 negara dan wilayah yang mempunyai kode negara ISO 3166-1. Berikut ini adalah tabel pengkodean dalam ISO 3166-1. PerubahanPerubahan terhadap ISO 3166-1 diumumkan dalam pengumuman setiap periode masa tertentu.
SumberInformasi tentang kode yang dicadangkan diambil dari "Reserved code elements under ISO 3166-1" yang dipublikasikan oleh Secretariat of ISO/TC 46, ISO 3166 Maintenance Agency, 2001-02-13, ISO 3166 MA. ReferensiLihat juga
Tautan luar
edunitas.com Page 15ISO 3166-1 adalah anggota dari Kode negara ISO 3166, sebuah sistem pengkodean standar untuk nama negara. Pertama kali dipublikasikan tahun 1974 oleh International Organization for Standardization (ISO) yang terdiri atas tiga kode selisih untuk setiap negara:
Sebuah negara umumnya memperoleh kode baru jika berubah nama. ISO 3166-1 bukan merupakan satu-satunya kode negara standar. Komite Olimpiade Internasional dan Fédération Internationale de Football Association diketahui memiliki sistem kode negara tersendiri. (lihat: Daftar perbedaan kode negara IOC, FIFA, dan ISO 3166) Hingga sekarang ini telah berada 246 negara dan wilayah yang mempunyai kode negara ISO 3166-1. Berikut ini adalah tabel pengkodean dalam ISO 3166-1.
PerubahanPerubahan terhadap ISO 3166-1 diumumkan dalam pengumuman setiap periode waktu tertentu.
SumberInformasi mengenai kode yang dicadangkan diambil dari "Reserved code elements under ISO 3166-1" yang dipublikasikan oleh Secretariat of ISO/TC 46, ISO 3166 Maintenance Agency, 2001-02-13, ISO 3166 MA. ReferensiLihat juga
Pranala luar
edunitas.com Page 16
Israel (bahasa Ibrani מדינת ישראל Medinat Yisra‘el, Arab دولة إسرائيل Dawlat Isrā'īl) yaitu sebuah negara di Timur Tengah yang dikelilingi Laut Tengah, Lebanon, Suriah, Yordania, Mesir dan gurun pasir Sinai. Selain itu dikelilingi pula dua daerah Otoritas Nasional Palestina: Jalur Gaza dan Tepi Barat. Dengan populasi sebesar 7,5 juta jiwa, Israel merupakan satu-satunya negara Yahudi di dunia.[7] Selain itu, terdapat pula beberapa golongan etnis minoritas lainnya, meliputi etnis Arab yang berkewarganegaraan Israel, beserta kelompok-kelompok keagamaan lainnya seperti Muslim, Kristen, Druze, Samaria, dan lain-lainnya. Pendirian negara modern Israel berakar dari konsep Tanah Israel (Eretz Yisrael), sebuah konsep pusat Yudaisme sejak zaman kuno,[8] yang juga merupakan pusat wilayah Kerajaan Yehuda lawas. Sesudah Perang Dunia I, Liga Bangsa-Bangsa menyetujui dibuat menjadinya Mandat Britania atas Palestina sbg "negara orang Yahudi".[9] Pada tahun 1947, PBB menyetujui Pembagian Palestina menjadi dua negara, yaitu satu negara Yahudi dan satu negara Arab.[10] Pada 14 Mei 1948, Israel memproklamasikan kemerdekaannya dan ini segera diiringi oleh peperangan dengan negara-negara Arab di lebih kurangnya yang menolak rencana pembagian ini. Israel yang belakang sekali memenangkan perang ini dan mengukuhkan kemerdekaannya. Akhir suatu peristiwa perang ini pula, Israel sukses memperluas ketentuan yang tidak boleh dilampaui wilayah negaranya menjadi lebih ketentuan yang tidak boleh dilampaui wilayah yang ditetapkan oleh Rencana Pembagian Palestina. Sejak saat itu, Israel terus menerus berseteru dengan negara-negara Arab tetangga, mengakibatkan peperangan dan kekerasan yang berlanjut sampai saat ini.[11] Sejak awal pembentukan Negara Israel, ketentuan yang tidak boleh dilampaui negara Israel beserta hak Israel untuk berdiri telah dipertentangkan oleh jumlah pihak, terutama oleh negara Arab dan para pengungsi Palestina. Israel telah menandatangani akad damai dengan Mesir dan Yordania, namun usaha perdamaian selang Palestina dan Israel sampai sekarang belum sukses. Israel merupakan negara demokrasi dengan sistem pemerintahan parlementer dan hak pilih universal.[12][13] Perdana Menteri Israel menjabat sbg kepala pemerintahan dan Knesset bekerja sbg badan legislatif Israel. Dalam hal produk domestik bruto, ekonomi negara ini mendiami peringkat ke-44 di dunia.[14] Israel memiliki peringkat Indeks Pembangunan Manusia[15], kebebasan pers,[16] dan daya saing ekonomi[17] yang tertinggi dibandingkan dengan negara-negara Arab di lebih kurangnya. Menurut hukum negara Israel, ibukota Israel yaitu Yerusalem. Meskipun demikian badan PBB dan biasanya negara di dunia tidak mengakuinya. EtimologiSelama lebih dari tiga ribu tahun, nama "Israel" memiliki pengertian umum dan religi sbg Tanah Israel ataupun semuanya negara Yahudi.[18] Menurut Alkitab, Yakub dinamai Israel sesudah sukses bergumul dengan seorang malaikat Tuhan.[19] Berdasarkan penemuan artefak arkeologi, nama "Israel" (selain sbg nama pribadi) paling awal dituturkan di prasasti Merneptah Mesir lawas (sekitar penghabisan zaman ke-13 SM). Pada prasasti tersebut nama "Israel" itu sendiri merujuk kepada sekelompok orang yang bermula dari tanah tertentu.[20] Negara modern Israel dikata Medinat Yisrael, yang manfaatnya "Negara Israel". Selain itu, terdapat pula nama-nama lain yang digagaskan, meliputi Eretz Israel ("Tanah Israel"), Zion, dan Judea , namun seluruhnya ditolak.[21] Dalam Bahasa Inggris, masyarakat negara/orang Israel dikata sbg Israeli. Istilah tersebut dipilih oleh pemerintah Israel pada awal kemerdekaannya. Hal ini secara resmi diumumkan oleh Menteri Luar Negeri Israel saat itu, Moshe Sharett.[22] Daerah ini juga dikenali sbg Tanah Suci, yang suci untuk seluruh agama Abrahamik termasuk Yahudi, Kristen, Islam dan keyakinan Bahá'í. Sebelum Deklarasi Kemerdekaan Israel 1.948, seluruh wilayah ini dikenali dengan bermacam nama lain, termasuk Suriah Selatan, Suriah Palestina, Kerajaan Yerusalem, Provinsi Iudaea, Coele-Suriah, Retjenu, Kanaan dan, khususnya, Palestina. SejarahAwal sejarahPeta wilayah Kerajaan-kerajaan Israel lawas Tanah Israel, yang dikenali dalam bahasa Ibrani sbg Eretz Yisrael, merupakan tanah suci orang Yahudi. Menurut kitab Taurat, Tanah Israel dijanjikan kepada tiga Patriark Yahudi oleh Tuhan sbg tanah cairan mereka[23][24]. Pada cendekiawan memperkirakan periode ini mempunyai pada milenium ke-2 SM.[25] Menurut pandangan tradisional, lebih kurang zaman ke-11 SM, beberapa kerajaan dan negara Israel dibangun disekitar Tanah Israel; Kerajaan-kerajaan dan negara-negara ini memerintah selama seribu tahun ke depan.[26] Selang periode Kerajaan-kerajaan Israel dan penaklukan Muslim zaman ke-7, Tanah Israel jatuh di bawah pemerintahan Asiria, Babilonia, Persia, Yunani, Romawi, Sassania, dan Bizantium.[27] Keberadaan orang Yahudi di wilayah tersebut menjadi kurang drastis sesudah kegagalan Perang Bar Kokhba melawan Kekaisaran Romawi pada tahun 132, mengakibatkan pengusiran besar-besaran Yahudi. Pada tahun 628/9, Kaisar Bizantium Heraklius memerintahkan pembantaian dan pengusiran orang-orang Yahudi, mengakibatkan populasi Yahudi menurun lebih jauh. Walau demikian, terdapat sekelompok kecil populasi Yahudi yang sedang menetap di tanah Israel. Tanah Israel direbut dari Kekaisaran Bizantium lebih kurang tahun 636 oleh penakluk Muslim. Selama lebih dari enam zaman, kontrol wilayah tersebut berada di bawah kontrol Umayyah,[28] Abbasiyah,[29] dan Tentara Salib sebelum jatuh di bawah Kesultanan Mameluk pada tahun 1260. Pada tahun 1516, Tanah Israel menjadi anggota dari Kesultanan Utsmaniyah, yang memerintah wilayah tersebut sampai pada zaman ke-20.[30] Zionisme dan mandat BritaniaOrang-orang Yahudi yang berdiaspora telah lama bercita-cita untuk kembali ke Zion dan Tanah Israel.[31] Hasrat dan kerinduan tersebut tercatat pada Alkitab[32] dan merupakan tema pusat pada buku doa Yahudi. Pada awal zaman ke-12, penindasan Yahudi oleh Katolik mendorong perpindahan orang-orang Yahudi Eropa ke Tanah Suci dan meningkatkan jumlah populasi Yahudi sesudah pengusiran orang Yahudi dari Spanyol pada tahun 1492.[33] Selama zaman ke-16, komunitas-komunitas akbar Yahudi biasanya berpusat pada Empat Kota Suci Yahudi, yaitu Yerusalem, Hebron, Tiberias, dan Safed. Pada pertengahan kedua zaman ke-18, semuanya komunitas Hasidut yang bermula dari Eropa Timur telah beralih ke Tanah Suci.[34] Theodor Herzl, penggagas Negara Yahudi, pada tahun 1901. Imigrasi dalam skala akbar, dikenali sbg Aliyah Pertama (Bahasa Ibrani: עלייה), dimulai pada tahun 1881, yakni pada saat orang-orang Yahudi melarikan diri dari pogrom di Eropa Timur.[35] Manakala gerakan Zionisme telah mempunyai sejak dulu saat, Theodor Herzl merupakan orang Yahudi pertama yang mendirikan gerakan politik Zionisme,[36] yakni gerakan yang berhaluan mendirikan negara Yahudi di Tanah Israel.[37] Pada tahun 1896, Herzl menerbitkan buku Der Judenstaat (Negara Yahudi), memaparkan visinya tentang negara saat depan Yahudi; Tahun selanjutnya beliau yang belakang sekali mengetuai Kongres Zionis Sedunia pertama.[38] Aliyah Kedua (1904–1914) dimulai sesudah terjadinya pogrom Kishinev. Lebih kurang 40.000 orang Yahudi yang belakang sekali beralih ke Palestina.[35] Tidak sewenang-wenang gelombang pertama dan kedua migrasi tersebut utamanya yaitu Yahudi Ortodoks,[39] namun pada Aliyah Kedua ini juga meliputi pelopor-pelopor gerakan kibbutz.[40] Selama Perang Dunia I, Menteri Luar Negeri Britania Arthur Balfour mengeluarkan pernyataan yang dikenali sbg Deklarasi Balfour, yaitu deklarasi yang mendukung pendirian negara Yahudi di tanah Palestina. Atas permintaan Edwin Samuel Montagu dan Lord Curzon, disisipkan pula pernyataan "it being clearly understood that nothing shall be done which may prejudice the civil and religious rights of existing non-Jewish communities in Palestine, or the rights and political status enjoyed by Jews in any other country".[41] Legiun Yahudi, sekelompok batalion yang terdiri dari sukarelawan-sukarelawan Zionis, yang belakang sekali membantu Britania menaklukkan Palestina. Oposisi Arab terhadap rencana ini berujung pada Kerusuhan Palestina 1920 dan pembentukan organisasi Yahudi yang dikenali sbg Haganah (dalam Bahasa Ibrani manfaatnya "Pertahanan").[42] Pada tahun 1922, Liga Bangsa-Bangsa mempercayakan mandat atas Palestina kepada Britania Raya.[43] Populasi wilayah ini pada saat itu secara dominan merupakan Arab Muslim, sedangkan pada wilayah perkotaan seperti Yerusalem, secara dominan merupakan Yahudi.[44] Imigrasi Yahudi berlanjut dengan Aliyah Ketiga (1919–1923) dan Aliyah Keempat (1924–1929), secara semuanya membawa 100.000 orang Yahudi ke Palestina.[35] Sesudah terjadinya kerusuhan Jaffa, Britania membatasi imigrasi Yahudi, dan wilayah yang ditujukan sbg negara Yahudi dialokasikan di Transyordania.[45] Meningkatnya gerakan Nazi pada tahun 1930 mengakibatkan Aliyah kelima (1929-1939) dengan masukknya seperempat juta orang Yahudi ke Palestina. Gelombang masuknya Yahudi secara besar-besaran ini menimbulkan Pemberontakan Arab di Palestina 1936-1939, memaksa Britania membatasi imigrasi dengan mengeluarkan Buku Putih 1939. Sbg reaksi atas penolakan negara-negara di dunia yang menolak menerima pengungsi Yahudi yang melarikan diri dari Holocaust, dibentuklah gerakan bawah tanah yang dikenali sbg Aliyah Bet yang berhaluan untuk membawa orang-orang Yahudi ke Palestina.[35] Pada penghabisan Perang Dunia II, jumlah populasi orang Yahudi telah mencapai 33% populasi Palestina, meningkat drastis dari sebelumnya yang hanya 11% pada tahun 1922.[46] Kemerdekaan dan tahun-tahun pertamaBerkas:Declaration of State of Israel 1948.jpg David Ben-Gurion memproklamasikan kemerdekaan Israel dari Britania Raya pada 14 Mei 1948 di bawah potret Theodor Herzl Sesudah 1945, Britania Raya menjadi terlibat dalam konflik kekerasan dengan Yahudi.[47] Pada tahun 1947, pemerintah Britania menarik diri dari Mandat Palestina, mencetuskan bahwa Britania tidak dapat mencapai solusi yang diterima tidak sewenang-wenang oleh orang Arab maupun Yahudi.[48] Badan PBB yang baru saja dibuat yang belakang sekali menyetujui Rencana Pembagian PBB (Resolusi Majelis Umum PBB 18) pada 29 November 1947. Rencana pembagian ini membagi Palestina menjadi dua negara, satu negara Arab, dan satu negara Yahudi. Yerusalem ditujukan sbg kota Internasional – corpus separatum – yang diadministrasi oleh PBB untuk menghindari konflik status kota tersebut.[49] Komunitas Yahudi menerima rencana tersebut,[50] tetapi Liga Arab dan Komite Tinggi Arab menolaknya atas gagasan kaum Yahudi mendapat 55% dari seluruh wilayah tanah meskipun hanya merupakan 30% dari seluruh penduduk di daerah ini.[51] Pada 1 Desember 1947, Komite Tinggi Arab mendeklarasikan pemogokan selama 3 hari, dan kelompok-kelompok Arab mulai menyerang target-target Yahudi. Perang saudara dimulai ketika kaum Yahudi yang mula-mulanya bersifat defensif perlahan-lahan menjadi ofensif. Ekonomi masyarakat Arab-Palestina runtuh dan lebih kurang 250.000 masyarakat Arab-Palestina ditolak ataupun melarikan diri.[52] Pada 14 Mei 1948, sehari sebelum penghabisan Mandat Britania, Agensi Yahudi memproklamasikan kemerdekaan dan menamakan negara yang dibangun tersebut sbg "Israel". Sehari yang belakang sekali, gabungan lima negara Arab – Mesir, Suriah, Yordania, Lebanon dan Irak –menyerang Israel, menimbulkan Perang Arab-Israel 1948.[53] Maroko, Sudan, Yemen dan Arab Saudi juga membantu mengirimkan pasukan. Sesudah satu tahun pertempuran, genjatan senjata dideklarasikan dan ketentuan yang tidak boleh dilampaui wilayah sementara yang dikenali sbg Garis Hijau ditetapkan. Yordania yang belakang sekali menganeksasi wilayah yang dikenali sbg Tepi Barat dan Yerusalem Timur, sedangkan Mesir mengontrol Jalur Gaza. Israel yang belakang sekali diterima sbg anggota PBB pada tanggal 11 Mei 1949.[54] Selama konflik ini, lebih kurang 711.000 orang Arab Palestina (80% populasi Arab) mengungsi keluar Palestina.[55] Peta rencana pembagian Palestina. Daerah berwarna jingga merupakan wilayah negara Yahudi, sedangkan daerah berwarna kuning merupakan wilayah negara Arab Pada masa-masa awal kemerdekannya, gerakan Zionisme buruh yang dipimpin oleh Perdana Menteri David Ben-Gurion mendominasi politik Israel.[56][57] Tahun-tahun ini ditandai dengan imigrasi massal para korban yang selamat dari Holocaust dan orang-orang Yahudi yang ditolak dari tanah Arab. Populasi Israel meningkat dari 800.000 menjadi 2.000.000 dalam jangka waktu sepuluh tahun selang 1948 sampai dengan 1958.[58] Biasanya pengungsi tersebut diletakkan di perkemahan-perkemahan yang dikenali sbg ma'abarot. Sampai tahun 1952, 200.000 imigran berlokasi tingal di kota kemah ini. Mempunyainya desakan untuk menyelesaikan krisis ini memaksa Ben-Gurion menandatangani akad selang Jerman Barat dengan Israel. Akad ini menimbulkan protes akbar kaum Yahudi yang tidak setuju Israel berkomunikasi dengan Jerman.[59] Selama tahun 1950-an, Israel terus menerus diserang oleh militan Palestina yang biasanya bermula dari Jalur Gaza yang didiami oleh Mesir.[60] Pada tahun 1956, Israel bergabung ke dalam sebuah aliansi rahasia bersama dengan Britania Raya dan Perancis, yang betujuan untuk merebut kembali Terusan Suez yang sebelumnya telah dinasionalisasi oleh Mesir (lihat Krisis Suez). Meskipun sukses merebut Semenanjung Sinai, Israel dipaksa untuk mundur atas tekanan dari Amerika Serikat dan Uni Soviet sbg ganti atas jaminan hak pelayaran Israel di Laut Merah dan Terusan Suez.[61] Pada awal dekade yang belakang sekali, Israel sukses menangkap dan mengadili Adolf Eichmann, seorang penggagas utama Solusi Penghabisan yang bersembunyi di Argentina.[62] Peradilan ini memiliki pengaruh yang kuat terhadap kepedulian publik terhadap Holocaust,[63] dan sampai sekarang Eichmann merupakan satu-satunya orang yang dieksekusi oleh Israel[64] meskipun John Demjanjuk juga dijatuhi hukuman mati sebelum yang belakang sekali putusan tersebut dibalikkan oleh Mahkamah Luhur Israel[65]. Konflik dan akad damaiNegara-negara Arab selama bertahun-tahun menolak hak Israel untuk berdiri. Nasionalisme Arab yang dipimpin oleh Nasser menyerukan penghancuran negara Israel.[66] Pada tahun 1967, Mesir, Suriah, dan Yordania menutup perbatasannya dengan Israel dan mengusir pasukan perdamaian PBB keluar dari wilayah tersebut serta memblokade akses Israel terhadap Laut Merah. Israel yang belakang sekali melancarkan serangan terhadap pangkalan tingkatan udara Mesir sebab takut akan terjadinya invasi oleh Mesir. Hal ini yang belakang sekali berujung pada Perang Enam Hari yang yang belakang sekali dimenangkan oleh Israel. Pada perang ini, Israel sukses merebut Tepi Barat, Jalur Gaza, Semenanjung Sinai, dan Dataran Tinggi Golan.[67] Garis Hijau menjadi penanda ketentuan yang tidak boleh dilampaui selang wilayah administrasi Israel dengan Wilayah pendudukan Israel. Ketentuan yang tidak boleh dilampaui wilayah Yerusalem juga diperluas dengan memasukkan wilayah Yerusalem Timur. Sebuah undang-undang yang mengesahkan pemasukan wilayah ini yang belakang sekali diteguhkan. Hal ini yang belakang sekali berujung pada Resolusi Dewan Keamanan PBB 478 yang mencetuskan bahwa penetapan ini tidak sah dan melanggar hukum internasional. Kegagalan negara-negara Arab pada perang tahun 1967 yang belakang sekali mengakibatkan tumbuhnya gerakan kemerdekaan Palestina oleh Organisasi Pembebasan Palestina (PLO).[68][69] Pada penghabisan 1960-an dan awal 1970-an, beberapa golongan militer Palestina melancarkan bermacam gelombang serangan[70] terhadap warga-warga Israel di seluruh dunia,[71] termasuk pula pembunuhan atlet-atlet Israel pada Olimpiade München 1972. Israel membalas gerakan tersebut dengan melancarkan Operasi Wrath of God (Murka Allah). Pada operasi ini, orang-orang yang bertanggung jawab terhadap kejadian München ini dilacak dan dibunuh.[72] Pada hari Yom Kippur 6 Oktober 1973 yang merupakan hari suci Yahudi, pasukan Mesir dan Suriah melancarkan serangan mendadak terhadap Israel. Perang tersebut habis pada tanggal 26 Oktober dengan Israel sukses memukul belakang pasukan Mesir dan Suriah. Meskipun demikian perang ini dianggap sbg kekalahan Israel.[73] Sebuah komisi yang dibuat untuk menginvestigasi perang ini memerdekakan pemerintah Israel dari tanggung jawab. Namun kemarahan publik Israel pada penghabisannya memaksa Perdana Menteri Golda Meir untuk mengundurkan diri. Pemilihan Knesset 1977 menandai terjadinya titik belakang dalam sejarah perpolitikan Israel. Pada pemilihan ini, Menachem Begin yang bermula dari partai Likud mengambil alih kontrol pemerintahan dari Partai Buruh Israel.[74] Pada tahun itu pula, Presiden Mesir Anwar El Sadat melakukan lawatan ke Israel dan mengucapkan pidato di depan Knesset. Gerakan ini diamati sbg pengakuan kedaulatan Israel yang pertama oleh negara Arab.[75] Dua tahun yang belakang sekali, Sadat dan Menachem Begin menandatangani Persetujuan Camp David dan Akad Damai Israel-Mesir.[76] Israel menarik mundur pasukannya dari semenanjung Sinai dan setuju untuk bernegosiasi membahas otonomi masyarakat Palestina yang berada di luar Garis Hijau, namun rencana tersebut tidak pernah diimplementasikan. Pemerintahan Begin mendukung masyarakat Israel untuk bermukim di Tepi Barat, mengakibatkan konflik dengan masyarakat Palestina di daerah tersebut. Pada tanggal 7 Juni 1981, Israel membombardir reaktor nuklir Osirak milik Irak pada Operasi Opera. Badan intelijen Israel, Mossad, mencurigai reaktor nuklir tersebut akan dipergunakan Irak untuk mengembangkan senjata nuklir. Pada tahun 1982, Israel melakukan intervensi pada Perang Saudara Lebanon untuk menghancurkan basis-basis serangan Organisasi Pembebasan Palestina di Israel Utara. Intervensi ini yang belakang sekali berkembang menjadi Perang Lebanon Pertama.[77] Israel menarik pasukannya dari Lebanon pada tahun 1986. Intifada Pertama yang merupakan perlawanan rakyat Palestina terhadap pemerintahan Israel[78] terjadi pada tahun 1987, mengakibatkan terjadinya kekerasan di daerah pendudukan Israel. Selama 6 tahun selanjutnya, lebih dari seribu orang tewas, biasanya merupakan korban kekerasan internal masyarakat Palestina.[79] Selama Perang Teluk 1991, PLO dan biasanya masyarakat Palestina mendukung Saddam Hussein dan Irak dalam melancarkan serangan misil terhadap Israel.[80][81] Pada tahun 1992, Yitzhak Rabin menjadi Perdana Menteri Israel sesudah memangkan pemilihan umum legislatif Israel 1992. Yitzhak Rabin dan partainya mendukung mempunyainya kompromi dengan tetangga-tetangga Israel.[82][83] Setahun yang belakang sekali, Shimon Peres dan Mahmoud Abbas, sbg wakil Israel dan PLO, menandatangani Persetujuan Oslo. Persetujuan ini memberikan Otoritas Nasional Palestina hak untuk memerintah di Tepi Barat dan Jalur Gaza.[84] Selain itu, juga dinyatakan pula pengakuan hak Israel untuk berdiri dan menyerukan habisnya terorisme.[85] Pada tahun 1994, Akad Damai Israel-Yordania ditandatangani, membuat Yordania menjadi negara Arab kedua yang melakukan normalisasi hubungan dengan Israel.[86] Dukungan publik Arab terhadap persetujuan ini menurun sesudah terjadinya kejadian pembantaian umat Muslim yang sedang bersembahyang di Masjid Ibrahimi oleh sekelompok ekstremis gerakan Kach. Selain itu, permukiman masyarakat Israel di daerah pendudukan yang sedang berlanjut, serta menurunnya keadaan ekonomi Palestina juga menurunkan dukungan publik Arab. Dukungan publik Israel terhadap persetujuan ini juga menjadi kurang sesudah terjadinya rentetan kasus bom bunuh diri yang dilakukan oleh hamas. Pembunuhan Yitzhak Rabin yang dilakukan oleh ekstremis Yahudi ketika beliau sedang meninggalkan sebuah pawai yang mendukung perdamaian dengan Palestina mengejutkan seluruh negeri. Pada penghabisan 1990-an, Israel yang dipimpin oleh Benjamin Netanyahu menarik mundur pasukannya dari Hebron[87] dan menandatangai Memorandum Sungai Wye. Memorandum tersebut memberikan Otoritas Nasional Palestina kontrol yang lebih luas.[88] Ehud Barak yang merupakan Perdana Menteri terpilih pada pemilihan tahun 1999 memulai pemerintahannya dengan menarik mundur pasukan Israel dari Lebanon Selatan dan melakukan negosiasi dengan Ketua Otoritas Palestina Yasser Arafat dan Presiden Amerika Serikat Bill Clinton pada Pertemuan Camp David bulan Juli tahun 2000. Dalam pertemuan itu, Barak menawarkan rencana pendirian Negara Palestina, namun Yasser Arafat menolak tawaran tersebut.[89] Sesudah negosiasi gagal, Intifada Kedua dimulai. Ariel Sharon menjadi Perdana Menteri Israel yang baru sesudah memenangi pemilihan tahun 2001. Pada saat pemerintahannya, Sharon secara sepihak menarik muncur pasukan Israel dari Jalur Gaza dan mendirikan dinding pemisah di perbatasan Tepi Barat.[90] Pada Januari 2006, sesudah Ariel Sharon menderita strok berat dan berada dalam keadaan koma, kekuasaannya digantikan oleh Ehud Olmert. Perkembangan terkiniPada bulan Juli tahun 2006, serangan Hezbollah ke Israel Utara beserta penculikan dua tentara Israel memicu terjadinya Perang Lebanon Kedua.[91][92] Peperangan ini diakhiri dengan gencatan senjata yang disponsori oleh Dewan Keamanan PBB dengan mengeluarkan Resolusi PBB 1701. Pada penghabisan Desember 2008, gencatan senjata selang Hamas dengan Israel habis sesudah mempunyainya serangan roket yang diluncurkan oleh Hamas. Israel merespon serangan tersebut dengan serangan udara.[93] Pada tanggal 3 Januari 2009, pasukan Israel memasuki kota Gaza dan memulai serangan darat.[94] Pada tanggal 17 Januari 2009, Israel mengumumkan gencatan senjata secara sepihak dengan syarat dihentikannya serangan roket dan mortir. Hal ini yang belakang sekali diiringi oleh Hamas yang juga mengumumkan gencatan senjata dengan syarat ditariknya pasukan Israel dari Gaza serta dibukanya kembali perbatasan. Geografi dan iklimIsrael terletak di sebelah timur Laut Mediterania, bersamaan batasannya dengan Lebanon di sebelah utara, Suriah di sebelah timur laut, Yordania di sebelah timur, dan Mesir di sebelah barat daya. Wilayah kedaulatan Israel, tidak termasuk wilayah yang ditaklukkan semasa Perang Enam Hari tahun 1967 yaitu lebih kurang 20.770 kilometer persegai dengan 2%-nya yaitu cairan.[1] Menurut hukum Israel, luas wilayah semuanya Israel, yang meliputi Yerusalem Timur dan Dataran Tinggi Golan yaitu 22.072 kilometer persegi.[95] Sedangkan luas wilayah semuanya yang dikontrol Israel, meliputi wilayah Palestina di Tepi Barat yaitu 27.799 km2.[96] Ein Afek Meskipun luasnya yang kecil, geografi Israel berjenis-jenis, dari padang pasir Negev di anggota selatan sampai dengan barisan pegunungan Galilea dan Dataran Tinggi Golan di anggota utara. Lebih kurang 70% populasi Israel berlokasi tinggal di anggota barat pesisir pantai Israel yang menghadap laut Mediterania. Di sebelah timur pegunungan tengah terdapat Lembah Yordan yang merupakan anggota dari Great Rift Valley sepanjang 6.500 km. Sungai Yordan mengalir di sepanjang Lemabh Yordan, dari Gunung Hermon menempuh Lembah Hulah dan Laut Galilea menuju Laut Mati.[97] Ke sebelah lebih selatannya terdapat Arabah dan habis dengan Teluk Eilat (Teluk Aqaba). Salah satu ciri khas geografi Israel dan Semenanjung Sinai yaitu terdapatnya makhtesh, yaitu sebuah kawah yang diakibatkan oleh erosi.[98] Makhtesh terbesar di dunia yaitu Kawah Ramon di Negev,[99] yang berukuran 40 kilometer kali 8 kilometer. Sebuah laporan tentang status lebih kurang yang terkait cekungan Mediterania melaporkan bahwa Israel memiliki jumlah spesies tumbuhan per meter persegi yang paling jumlah dibandingkan negara-negara lainnya yang juga berada di cekungan Mediterania.[100] Temperatur di Israel bervariasi, terutama semasa musim dingin. Daerah yang bergunung-gunung cenderung berangin, dingin, dan kadang-kadang bersalju; Yerusalem biasanya bersalju paling tidak satu kali tiap tahun.[101] Sedangkan di kota-kota pesisir seperti Tel Aviv dan Haifa, iklimnya cenderung beriklim Mediterania, dengan suhu yang sejuk, musim dingin yang berhujan, dan musim panas yang panas dan lama. Suhu tertinggi di Asia yang pernah tercatat (53,7 °C) terjadi pada tahun 1942 di kibbutz Tirat Zvi di anggota utara Lembah Yordan.[102] Dari bulan Mei sampai dengan September, hujan jarang turun di Israel.[103][104] Oleh sebab sumber daya cairan yang paling rendah, Israel telah mengembangkan bermacam macam teknologi penghematan cairan, meliputi irigasi tetes.[105] Rakyat Israel juga memakai cahaya matahari sbg sumber energinya. Israel memiliki penggunaan energi surya per kapita yang tertinggi di dunia.[106] Pemerintahan dan PolitikGedung Knesset tempat parlemen Israel bersidang Israel merupakan negara republik demokrasi dengan sistem parlementer.[1] Presiden Israel yaitu kepala negara, namun tugas-tugasnya paling terbatas dan hanyalah seremonial.[107] Anggota parlemen yang didukung oleh mayoritas di dalam parlemen menjadi Perdana Menteri. Biasanya yang menjadi perdana menteri yaitu ketua Partai terbesar. Perdana Menteri yaitu kepala pemerintahan dan ketua kabinet.[107][108] Israel diperintah oleh 120-anggota parlemennya, yang dikenali sbg Knesset. Anggota-anggota Knesset bermula dari bermacam partai yang dipilih dalam pemilihan parlemen.[109] Biasanya pemerintahan yang terbentuk yaitu pemerintahan koalisi. Pemilihan parlemen dijadwalkan setiap empat tahun sekali, namun koalisi pemerintahan yang tidak stabil ataupun mempunyainya mosi tidak percaya oleh Knesset seringkali membubarkan pemerintahan yang mempunyai lebih awal. "Rata-rata lamannya sebuah pemerintahan Israel memerintah yaitu lebih kurang 22 bulan. Babak perdamaian dengan Palestina, peranan agama dalam negara, dan skandal-skandal politik seringkali merupakan sebab retaknya koalisi dan mengakibatkan pemilu yang lebih cepat."[110] Hukum-hukum dasar Israel (bahasa Ibrani: חוקי היסוד, ḥŭḳḳēi ha-yyǝsōd) berfungsi sbg konstitusi tak tertulis negara. Pada tahun 2003, Knesset mulai mengajukan draf konstitusi resmi yang didasarkan pada hukum-hukum dasar ini.[1][111] Kantor Presiden Israel 2007. Sistem peradilan Israel memiliki tiga tingkat. Pada tingkat terendah yaitu pengadilan kehakiman yang terletak di biasanya kota-kota Israel. Di atasnya yaitu pengadilan distrik, yang berfungsi sbg pengadilan tingkat banding dan pengadilan tingkat pertama; Pengadilan distrik terletak di lima Distrik Israel. Tingkat teratas peradilan Israel yaitu Mahkamah Luhur yang terletak di Yerusalem. Mahkamah Luhur Israel berperan tidak sewenang-wenang sbg pengadilan tingkat banding teratas maupun pengadilan tingkat pertama dan terakhir. Sbg pengadilan tingkat pertama dan terakhir, Mahkamah Luhur Israel mengijinkan individu-individu, tidak sewenang-wenang yang merupakan berkebangsaan maupun yang bukan berkebangsaan, untuk melakukan petisi terhadap keputusan pemerintah Israel.[112][113] Israel bukanlah anggota Pengadilan Kriminal Internasional.[114] Sistem hukum Israel merupakan kombinasi selang hukum umum Inggris, hukum sipil, dan hukum Yahudi (Halakha).[1] Hukum Israel didasarkan pada prinsip stare decisis (yakni keputusan hakim terdahulu dibuat menjadi sbg dasar keputusan pada saat depan) dan memakai sistem adversarial, di mana dua pihak dalam pengadilan diharuskan membawa bukti di depan pengadilan. Kasus-kasus peradilan diputuskan oleh hakim dan bukan oleh juri.[112] Masalah perkawinan dan perceraian berada di bawah yuridiksi pengadilan agama menurut agama masing-masing: Yahudi, Muslim (syariah), Druze, dan Kristen. Para anggota Knesset, para hakim Mahkamah Agung, dan para anggota asosiasi pengacara Israel melaksanakan babak pemilihan hakim.[115] Hukum Dasar Israel tentang Martabat dan Kebebasan Manusia melindungi hak asasi manusia dan kebebasan di Israel. Israel yaitu satu-satunya negara di Timur Tengah mendapatkan status "Bebas" oleh organisasi Freedom House berdasarkan hak politik dan kebebasan sipil, namun di daerah pendudukan Israel, statusnya yaitu "Tidak Bebas"[116][117] Hal yang sama juga terlihat pada laporan Reporters Without Borders yang menaruh Israel di urutan 93 dari 175 negara dalam hal kebebasan pers. Peringkat ini berada di belakang negara seperti Kuwait (ke-60), Lebanon (ke-61), dan Uni Emirat Arab (ke-86).[118][119] Beberapa golongan seperti Amnesty International dan Human Rights Watch[120] juga mengecam catatan HAM Israel dalam konflik Arab-Israel. B'Tselem merupakan organisasi HAM Israel yang sering mengkritik pelanggaran HAM yang dilakukan oleh pemerintah Israel.[121] Pembagian AdministratifIsrael dibagi menjadi enam distrik administratif utama, dikata sbg mehozot (מחוזות; tunggal: mahoz) , yaitu Distrik Tengah, Distrik Haifa, Distrik Yerusalem, Distrik Utara, Distrik Selatan, dan Distrik Tel Aviv. Distrik-distrik ini lebih jauh lagi dibagi menjadi lima belas subdistrik yang dikata nafot (נפות; tunggal: nafa).[122] Untuk tujuan statistika, Israel dibagi menjadi tiga daerah metropolitan: Tel Aviv (populasi 3.150.000), Haifa (populasi 996.000), dan Beersheba (populasi 531.600).[123] Munisipalitas Israel yang terbesar, tidak sewenang-wenang dalam hal populasi maupun luas daerah,[124] yaitu Yerusalem, dengan 732.100 penduduk di tanah seluas 129 km2. Tel Aviv, Haifa, dan Rishon LeZion mendiami peringkat yang belakang sekali sbg kota berpenduduk paling jumlah, dengan populasi sebesar 384.600, 267.000, dan 222.300 secara bersambung.[125] Daerah pendudukanPeta Tepi Barat dan Jalur Gaza, 2007 Pada tahun 1967, sbg akhir suatu peristiwa dari Perang Enam Hari, Israel mendapatkan kontrol atas Tepi Barat, Yerusalem Timur, Jalur Gaza, dan Dataran Tinggi Golan. Israel juga mengambil kontrol semenanjung Sinai, namun mengembalikannya kepada Mesir sbg anggota dari akad damai Israel-Mesir tahun 1979. Sesudah Israel menaklukkan wilayah ini, permukiman-permukiman Israel dibangun di daerah tersebut. Israel telah melakukan hukum sipil di Dataran Tinggi Golan dan Yerusalem Timur, menganeksasi kedua daerah tersebut sbg anggota wilayahnya serta menawarkan para penduduk kedua daerah tersebut status "penduduk permanen" dan "warga negara" Israel. Sebaliknya, Tepi Barat berada dalam pendudukan militer. Tepi Barat dan Jalur Gaza dipandang oleh bangsa Palestina dan komunitas internasional sbg saat depan Negara Palestina. Dewan Keamanan PBB mencetuskan bahwa inkorporasi Dataran Tinggi Golan dan Yerusalem Timur sbg tidak sah dan melanggar hukum internasional. PBB terus memandang wilayah-wilayah ini sbg daerah pendudukan.[126] Status Yerusalem Timur menjadi salah satu anggota tersulit bagi penyelesaian akad damai selang Israel dengan Palestina. Biasanya negosiasi tentang wilayah didasarkan pada Resolusi 242 Dewan Keamanan PBB yang menyerukan Israel untuk menarik mundur dari wilaah pendudukan tersebut sbg syarat normalisasi hubungan dengan negara-negara Arab.[127][128][129] Peta Dataran Tinggi Golan Tepi Barat dianeksasi oleh Yordania pada tahun 1948, sesudah penolakan Arab terhadap keputusan PBB untuk menciptakan dua negara di Palestina. Hanya Britania yang mengakui aneksasi ini dan sejak akad damai Israel-Yordania, Yordania telah memberikan klaimnya kepada Organisasi Pembebasan Palestina. Tepi Barat didiami oleh Israel pada tahun 1967. Populasi Tepi Barat biasanya yaitu masyarakat Arab Palestina, meliputi pengungsi Palestina yang mengungsi akhir suatu peristiwa Perang Arab-Israel 1948.[130] Sejak pendudukannya dari tahun 1967 sampai dengan tahun 1993, masyarakat Palestina hidup di bawah administrasi militer Israel. Sejak mempunyainya Surat Pengakuan Israel-PLO, biasanya populasi dan kota-kota Palestina berada di bawah yuridiksi internal Otoritas Palestina, meskipun sedang berada di bawah kontrol militer Israel secara parsial. Sbg respon terhadap Intifada Kedua, pemerintah Israel mulai mendirikan Tembok Pemisah Israel[131] yang dibangun di dalam wilayah Tepi Barat.[132] Jalur Gaza didiami Mesir dari tahun 1948 sampai dengan tahun 1967 dan yang belakang sekali didiami oleh Israel dari tahun 1967 sampai dengan tahun 2005. Pada tahun 2005, sbg anggota dari rencana penarikan unilateral Israel, Israel memindahkan seluruh penduduk dan tentaranya dari Jalur Gaza, namun Israel sedang mengontrol lalu lintas udara dan laut Jalur Gaza.[133] Gaza bersamaan batasannya dengan Mesir, dan akad selang Israel, Uni Eropa, Otoritas Palestina, dan Mesir mengatur lalu lintas di perbatasan tersebut (diawasi oleh pemantau dari Uni Eropa),[134] namun dengan terpilihnya pemerintahan Hamas membuat implementasi akad ini sulit dilaksankan.[135] Daerah internal Jalur Gaza saat ini di kontrol oleh Hamas. Hubungan luar negeriIsrael memiliki hubungan diplomatik dengan 161 negara dan 94 misi diplomatik di seluruh dunia.[136] Hanya tiga negara liga Arab yang telah menormalisasi hubungan dengan Israel; Mesir menandatangani akad damai dengan Israel pada tahun 1979, Yordania pada tahun 1994, dan Mauritania memutuskan untuk membuka hubungan diplomatik penuh dengan Israel pada tahun 1999. Dua anggota liga Arab, Maroko dan Tunisia yang memiliki hubungan diplomatik secara terbatas dengan Israel memutuskan hubungan diplomatik tersebut pada awal mula Intifada Kedua pada tahun 2000.[137] Sejak tahun 2003, hubungan dengan Maroko telah mulai membaik, dan menteri luar negeri Israel telah bepergian ke negara tersebut.[138] Akhir suatu peristiwa dari perang Gaza tahun 2009, Mauritania, Qatar, Bolivia, dan Venezuela membubarkan hubungan politik dan ekonomi dengan Israel.[139][140] Di bawah hukum Israel, Lebanon, Suriah, Arab Saudi, Irak, dan Yaman yaitu negara musuh[141] dan berkebangsaan Israel dilarang bepergian ke negara tersebut tanpa seizin Kementerian Dalam Negeri Israel.[142] Sejak tahun 1995, Israel merupakan anggota Diskusi Mediterania, yang berhaluan meningkatkan kerja sama selang tujuh negara yang terletak di cekungan Mediterania dan negara anggota NATO.[143] Hubungan luar negeri Israel dengan Amerika Serikat, Turki, Jerman, Britania, dan India merupakan yang paling tidak jauh. Amerika Serikat merupakan negara pertama yang mengakui berdirinya Israel, diiringi oleh Uni Soviet. Amerika Serikat menganggap Israel sbg sekutu utama Timur Tengah.[144] Meskipun Turki dan Israel tidak memiliki hubungan diplomatik penuh sampai dengan tahun 1991,[145] Turki telah melakukan kerja sama dengan Israel sejak pengakuan Turki terhadap kemerdekaan Israel pada tahun 1949. Oleh sebab Turki juga berkomunikasi tidak sewenang-wenang dengan negara-negara Arab di Timur Tengah, beberapa kali Turki mendapatkan tekanan yang akbar supaya Turki memutuskan hubungan dengan Israel.[146] Hubungan kedua negara surut ketika Turki mengutuk serangan Israel ke Gaza pada tahun 2009.[139] Jerman juga memiliki hubungan kuat dengan Israel. Kerja sama selang kedua negara ini meliputi kerja sama ilmiah, pendidikan, ekonomi, dan militer.[147][148] India membuka hubungan diplomatik penuh dengan Israel pada tahun 1992.[149] Hubungan diplomatik Israel dengan Iran berlanjut semasa Iran di bawah Dinasti Pahlavi[150] namun pengakuan Iran ditarik kembali semenjak Revolusi Iran.[151] Sampai sekarang Indonesia belum mengakui kedaulatan Israel, meskipun kedaulatan Palestina diakui meskipun daerahnya belum pasti. Mantan presiden RI Abdurrahman Wahid (1999-2001) sempat berencana akan mengakui kedaulatan Israel dan membuka hubungan diplomatik, namun mendapatkan kecaman dan penentangan dari golongan Muslim Indonesia.[152] Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mencetuskan tidak akan membuka hubungan dengan Israel sebelum masalah Palestina dipecahkan dan pendudukan Israel atas Palestina diakhiri. MiliterF-16I Tingkatan Udara Israel Sufa Merkava IV Tingkatan Pertahanan Israel Korvet Kelas-5 Sa'ar Tingkatan Laut Israel Tingkatan Pertahanan Israel terdiri dari Tentara Israel, Tingkatan Udara Israel, dan Tingkatan Laut Israel. Tingkatan pertahanan ini dibangun semasa Perang Arab-Israel 1948 dengan mengkonsolidasi organisasi-organisasi paramiliter - utamanya Haganah – yang telah berdiri sebelum Israel berdiri.[153] Tingkatan Pertahanan Israel juga dibantu oleh Direktorat Intelijen Militer Israel (Bebas sama sekali dari bahaya) yang bekerja sama dengan Mossad dan Shabak.[154] Tingkatan Pertahanan Israel telah terlibat dalam beberapa perang akbar dan konflik perbatasan meskipun usianya yang sedang relatif muda, membuatnya menjadi salah satu angkata bersenjata yang paling terlatih di dunia.[155][156] Mayoritas berkebangsaan Israel diwajibkan mengikuti program mesti militer pada usia 18 tahun. Pria diwajibkan mengikuti wamil selama tiga tahun, sedangkan perempuan dua tahun.[157] Sesudah wamil, lelaki Israel bergabung ke dalam tingkatan cadangan dan melakukan tugas-tugas tingkatan cadangan selama beberapa minggu setiap tahunnya sampai usia 40 tahun. Biasanya perempuan dimerdekakan dari tugas ini. Berkebangsaan Israel yang beretnis Arab (kecuali Druze) dan yang terlibat dalam kajian religius secara penuh dimerdekakan dari mesti militer.[158][159] Terdapat kewajiban alternatif bagi berkebangsaan yang menerima pembebasan wamil, yaitu Sherut Leumi atau pelayanan nasional, yang melibatkan programa bakti sosial di rumah sakit dan sekolah, ataupun programa sosial lainnya.[160] Oleh sebab progam mesti militer ini, Tingkatan Pertahanan Israel memiliki lebih kurang 168.000 tentara aktif dan lebih kurang 408.000 tingkatan cadangan.[161] Militer Israel paling bergantung pada persenjataan canggih yang diciptakan di Israel maupun diimpor dari luar negeri. Amerika Serikat utamanya merupakan negara kontributor utama, dan diperkirakan untuk memberikan bantuan militer kepada Israel sebesar AS$30 miliar selang tahun 2008 sampai dengan tahun 2017.[162] Misil Hetz (Panah) buatan Israel dan Amerika merupakan salah satu sistem misil anti balistik yang operasional di dunia.[163] Sejak Perang Yom Kippur, Israel telah mengembangkan jaringan satelit mata-mata.[164] Suksesnya program Ofeq membuat Israel menjadi salah satu dari tujuh negara yang bisa meluncurkan satelit seperti itu.[165] Sejak berdirinya Israel, Israel telah menghabiskan sebagian akbar proporsi produk domestik brutonya untuk keperluan pertahanan. Sbg misalnya, pada tahun 1984 negara ini menghabiskan lebih kurang 24% PDB-nya untuk keperluan militer.[166] Sekarang, proporsi tersebut telah menurun mencapai 7,3%.[1] Israel dipercaya luas memiliki senjata nuklir.[167] Meskipun demikian, Israel tidak menandatangani Akad Nonproliferasi Nuklir dan mengambil kebijakan yang ambigu dengan tidak mengakui ataupun membantah kepemilikan senjata nuklir. Setalah Perang Teluk pada tahun 1991, Israel mengesahkan sebuah hukum yang mewajibkan seluruh apartemen dan rumah-rumah Israel memiliki mamad, yaitu ruang keamanan yang tahan terhadap serangan kimiawi maupun biologise.[168] EkonomiSalah satu distrik bidang usaha utama Israel di Ramat Gan Israel dianggap sbg salah satu negara termaju di Asia Barat Daya dalam hal pembangunan ekonomi dan industri. Negara ini mendiami peringkat nomor 3 di kawasan tersebut menurut Indeks Keadaan gampang Melakukan bisnis Bank Dunia[169] dan Laporan Daya Saing Global Forum Ekonomi Dunia.[17] Pada tahun 2007, Israel memiliki produk domestik bruto ke-44 terbesar dan pendapatan per kapita ke-22 tertinggi (berdasarkan keseimbangan kemampuan berbelanja) di dunia sebesar AS$232,7 miliar dan AS$33.299 secara berurutan.[170] Pada tahun 2007, Israel diundang untuk bergabung ke dalam Organisasi untuk Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (OECD)[171] yang berhaluan untuk meningkatkan kerja sama antar negara-negara yang menjunjung prinsip-prinsip demokrasi dan ekonomi pasar bebas sama sekali.[172] Meskipun sumber daya dunia Israel terbatas, pembangunan yang intensif pada sektor agrikultur dan industri selama puluhan tahun menjadikan Israel dapat berswasembada pangan secara garis akbarnya, terkecuali pada serealia dan daging sapi. Pada tahun 2006, impor Israel mencapai AS$47,8 miliar, yang terdiri dari bahan bakar fosil, bahan-bahan mentah, dan alat militer.[1] Komoditas ekspor utama Israel meliputi buah-buahan, sayur-sayuran, obat-obatan, piranti lunak, bahan-bahan kimia, teknologi militer, dan intan; pada tahun 2006, ekspor Israel mencapai AS$42,86 miliar.[1] Israel mendiami peringkat pertama di dunia dalam hal konservasi cairan dan penggunaan energi panas bumi.[173] Israel juga mengembangkan teknologi-teknologi piranti lunak, komunikasi, dan sains di Silicon Wadi.[174][175] Sejak tahun 1970-an, Israel telah menerima bantuan ekonomi dari Amerika Serikat, dan pinjaman dari Amerika Serikat tersebut mendiami proporsi hutang luar negeri Israel yang cukup akbar.[1] Pada tahun 2007, Amerika Serikat menyetujui bantuan sebesar AS$30 miliar kepada Israel untuk sepuluh tahun ke depan.[162] Pariwisata, utamanya wisata religi, juga merupakan anggota industri Israel yang penting. Permasalahan keamanan di Israel telah menghambat perkembangan industri ini, namun belakang jumlah turis mulai meningkat.[176] Pada tahun 2008, lebih kurang 3 juta turis bepergian ke Israel.[177] TransportasiBandara Internasional Ben Gurion Israel memiliki 18.096 kilometer jalan beraspal[178] dan 2,4 juta kendaraan bermotor.[179] Jumlah kendaraan bermotor per 1000 orang yaitu 324, relatif lebih rendah dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[179] Israel memiliki 5.715 bus berjadwal rutin[180] yang dioperasikan oleh bermacam perusahaan angkutan. Rel kereta api Israel merambah sepanjang 949 kilometer dan dioperasikan oleh perusahaan negara Israel[181]. Seiring dengan investasi besar-besaran pada awal sampai dengan penghabisan 1990-an, jumlah penumpang kereta api setiap tahunnya telah meningkat dari 2,5 juta pada tahun 1990 menjadi 35 juta pada tahun 2008. Rel kereta api juga dipergunakan untuk mengangkut lebih kurang 6,8 juta ton kargo setiap tahunnya.[181] Israel memiliki dua bandara internasional, Bandara Internasional Ben Gurion dan Bandara Ovda.[182] Pengetahuan pengetahuan, teknologi, dan pendidikanPemercepat partikel di Weizmann Institute of Science, Rehovot Israel memiliki angka hasrat sekolah (didefinisikan sbg tahun lamanya seorang anak berumur 4 tahun diharapkan dapat mengenyam pendidikan pada saat depan) tertinggi di Asia Barat Daya dan mendiami peringkat kedua setara dengan Jepang di Asia (setelah Korea Selatan).[183] Israel juga memiliki angka melek huruf tertinggi di seluruh Asia Barat daya.[184] Hukum Pendidikan Negara Israel yang diundang-undangkan pada tahun 1953 membagi sekolah menjadi lima macam: sekolah negeri sekuler, sekolah negeri agama, sekolah ultra ortodoks, sekolah permukiman komunal, dan sekolah Arab. Sekolah negeri sekuler merupakan sekolah yang terbesar dan dihadiri oleh mayoritas murid-murid Yahudi dan non-Arab di Israel. Biasanya berkebangsaan Israel beretnis Arab mengirimkan anaknya ke sekolah-sekolah yang bicara Arab.[185] Israel memiliki program mesti berlatih bagi anak-anak berumur selang tiga sampai dengan delapan belas tahun.[186][187] Tahapan-tahapan sekolah dibagi menjadi tiga tahap: sekolah dasar (tingkat 1-6), sekolah menengah pertama (tingkat 7-9), dan sekolah menengah atas (tingkat 10-12). Tahapan sekolah habis dengan ujian penghabisan yang dikata Bagrut. Kemahiran di mata-mata pelajaran utama seperti matematika, Alkitab Ibrani, Bahasa Ibrani, literatur Ibrani dan umum, Bahasa Inggris, sejarah, dan pendidikan kewarganegaraan dibutuhkan untuk mendapatkan sertifikat Bagrut.[188] Dalam sekolah-sekolah Arab, Kristen, dan Druze, ujian kajian Alkitab Ibrani digantikan dengan ujian dalam mata pelajaran Islam, Kristen, ataupun Druze.[189] Pada tahun 2003, lebih dari separuh murid tingkat 12 Israel mendapatkan sertifikat ini.[190] Parabola surya terbesar di dunia di Pusat Energi Solar Nasional Ben-Gurion.[191] Delapan universitas negeri Israel disubsidi oleh negara.[188][192] Perpustakaan Universitas dan Nasional Yahudi yang menyimpan buku-buku bertopik Yahudi terbesar di dunia berada di Universitas Ibrani Yerusalem.[193] Universitas Ibrani Yerusalem mendiami peringkat 100 akbar universitas ternama di dunia[194][195] berdasarkan pemeringkatan Universitas Jiao Tong Shanghai. Universitas utama lainnya di Israel meliputi Technion, Institut Sains Weizmann, Universitas Tel Aviv, Universitas Bar-Ilan, Universitas Haifa, dan Universitas Ben-Gurion Negev. Israel berada pada peringkat ketiga di dunia dalam hal jumlah sarjana akademik per kapita (20% populasi).[196][197] Israel merupakan negara yang terdepan dalam hal jumlah artikel ilmiah riset sel punca per kapita sejak tahun 2000[198] Israel juga mengedepankan penggunaan energi surya dan memiliki teknologi energi surya yang terdepan[199] dan perusahaan-perusahan tenaga surya Israel mengerjakan proyek-proyeknya di seluruh dunia.[200][201] Lebih dari 90% rumah penduduk Israel memakai tenaga surya untuk pengadaan cairan panas dan merupakan penggunaan per kapita yang tertinggi di dunia.[202][203] Menurut data pemerintah Israel, negara ini menghemat 8% konsumsi listrik per kapitanya oleh sebab penggunaan energi surya.[204] DemografiAjar jalan trilingual Sampai dengan tahun 2009, populasi Israel yaitu sebesar 7,5 juta jiwa.[205] Israel memiliki dua bahasa resmi, yaitu bahasa Ibrani dan bahasa Arab.[1] Bahasa Ibrani merupakan bahasa utama negara dan dituturkan oleh mayoritas populasi Israel. Bahasa Arab utamanya dituturkan oleh kaum Arab minoritas dan Yahudi yang bermula dari tanah Arab. Pada tahun 2002, populasi Yahudi yang bermula dari Tanah Arab mencapai 40% populasi Israel.[206] Sedangkan pada tahun 2008, berkebangsaan Israel berkebangsaan Arab mencapai 20% populasi total Israel.[207] Persentase populasi kaum Yahudi, Muslim, Druze, dan lainnya di Israel Jumlah penduduk Israel yang dapat mengadakan komunikasi dengan tidak sewenang-wenang dalam bahasa Inggris. Oleh sebab jumlahnya jumlah imigran Yahudi yang berimigrasi ke Israel, terdapat pula bahasa-bahasa lain yang dapat terdengar di jalanan-jalanan Israel sehari-hari. Bahasa Rusia dan bahasa Amhar dituturkan secara lebih luas[208] oleh sebab jumlahnya imigran yang bermula dari Uni Soviet dan Etiopia (sekitar 120.000 Yahudi Etiopia tinggal di Israel)[209] Selang tahun 1990 sampai dengan tahun 1994, imigrasi besar-besaran yang bermula dari Rusia meningkatkan populasi Israel sebesar dua belas prosen.[210] Terdapat lebih dari satu juta imigran bicara Rusia di Israel,[211] dengan lebih kurang 300.000-nya bukanlah orang Yahudi.[212] Beberapa dasarwasa ini pula, sejumlah akbar pekerja migran dari Rumania, Thailand, Cina, Afrika, dan Amerika Selatan juga telah menetap di Israel. Jumlah pasti para pekerja migran ini tidaklah dikenali sebab jumlah yang menetap secara ilegal,[213] namun diperkirakan jumlahnya yaitu lebih kurang 200.000[214] Lebih dari 16.000 pencari suaka Afrika masuk ke Israel beberapa tahun ini.[215] Pada tahun 2009, lebih dari 300.000 masyarakat Israel tinggal di permukiman-permukiman Tepi Barat[216] seperti Ma'ale Adumim dan Ariel, dan di komunitas-komunitas yang telah mempunyai sebelum berdirinya Negara Israel seperti di kota Hebron dan Gush Etzion. Delapan belas ribu penduduk Israel tinggal di Dataran Tinggi Golan.[217] Pada tahun 2006, terdapat 250.000 Yahudi yang tinggal di Yerusalem Timur.[218] Jumlah total pemukim Israel yaitu lebih dari 500.000 (6,5% populasi Israel). Lebih kurang 7.800 penduduk Israel tinggal di permukiman di Jalur Gaza sebelum seluruhnya dievakuasi dengan paksa oleh pemerintah Israel pada tahun 2005 sbg anggota dari rencana penarikan unilateral Israel.[219] AgamaTembok Ratapan dan Kubah Shakhrah di Yerusalem Israel dibangun sbg negara kaum Yahudi dan sering kali dikata sbg negara Yahudi. Hukum negara ini memberikan para Yahudi dan orang-orang yang berketurunan Yahudi hak untuk mendapatkan kewarganegaraan Israel.[220] Lebih dari tiga per empat, atau 75,5% populasi Israel yaitu Yahudi yang berlatarbelakang berbeda-beda. Lebih kurang 68% Yahudi Israel dilahirkan di Israel, 22%-nya merupakan imigran dari Eropa dan Amerika, dan 10%-nya merupakan imigran dari Asia dan Afrika (termasuk pula dari Arab).[221] Afiliasi keagamaan penduduk Yahudi Israel bervariasi: 55%-nya mengaku sbg "tradisional", sedangkan 20%-nya menganggap dirinya sendiri sbg "Yahudi sekuler", 17% mengaku sbg "Yahudi Ortodoks"; sisa 8%-nya mengaku sbg "Yahudi Haredi"[222] Umat Muslim mencapai 16% total populasi Israel dan merupakan agama minoritas terbesar di Israel. Lebih kurang 2% populasi beragama Kristen dan 1,5%-nya beragama Druze.[223] Populasi umat Kristen ini termasuk pula Arab Kristen dan Yahudi Mesiah.[224] Terdapat pula sebagian kecil golongan agama seperti agama Buddha dan Hindu.[225] Kota Yerusalem merupakan kota yang penting bagi umat Yahudi, Muslim, dan Kristen. Yerusalem merupakan tempat beradanya Tembok Ratapan dan Bait Allah, Masjid Al-Aqsa, dan Gereja Makam Kudus. Situs-situs keagamaan yang penting lainnya berlokasi di Tepi Barat, meliputi Makam Yusuf di Shechem, Gereja Lahir dan Kuburan Rahel di Betlehem, dan Gua Machpelah di Hebron. Hukum budaya istiadatPekan Buku Ibrani di Yerusalem Hukum budaya istiadat Israel memiliki hukum budaya istiadat yang beranekaragam oleh sebab para Yahudi imigran dari seluruh dunia membawa tradisi dan hukum budaya istiadatnya masing-masing.[226] Hari raya nasional ditetapkan berdasarkan kalender Yahudi dan hari Sabtu (Sabat) ditetapkan sbg hari libur.[227] Hukum budaya istiadat Israel juga dipengaruhi oleh hukum budaya istiadat Arab yang terlihat pada arsitektur-arsitektur bangunan,[228] musik,[229] dan kuliner Israel.[230] Orkestra Filharmonik Israel Literatur Israel, utamanya puisi dan prosa, ditulis dalam bahasa Ibrani dan merupakan anggota dari renaisans bahasa Ibrani sbg bahasa lisan sejak pertengahan zaman ke-19. Walau demikian, terdapat pula literatur-literatur yang dipublikasikan dalam bahasa lainnya, seperti Inggris. Menurut hukum Israel, dua kopi materi cetak yang dipublikasikan di Israel haruslah disimpan ke dalam Perpusatakaan Universitas dan Nasional Yahudi di Universitas Ibrani Yerusalem. Pada tahun 2001, hukum ini diamandemen dengan menambah pula rekaman audio dan video beserta media non-cetak lainnya.[231] Pada tahun 2006, 85% dari 8.000 buku yang ditransfer ke perpusatakaan yaitu bicara Ibrani.[232] Pekan Buku Ibrani (שבוע הספר) diadakan tiap bulan Juni dan cara ini meliputi pameran buku, bacaan publik, dan temu muka para pengarang Israel dari seluruh negeri. Heikhal HaSefer (Kuil Buku) merupakan tempat disimpannya Naskah Laut Mati di Yerusalem Museum Israel di Yerusalem merupakan salah satu institusi hukum budaya istiadat yang terpenting di Israel[233]. Di museum ini, tersimpan Naskah Laut Mati,[234] bersamaan dengan koleksi ekstensif tentang Yudaisme dan seni hukum budaya istiadat Barat.[233] Museum Holocaust nasional Israel, Yad Vashem, menyimpan sejumlah arsip-arsip informasi tentang Holocaust yang paling jumlah di dunia.[235] Beth Hatefutsoth (Museum Diaspora) yang berada di kampus Universitas Tel Aviv yaitu sebuah museum interaktif yang mempunyai isinya koleksi sejarah komunitas Yahudi di seluruh dunia.[236] Lihat pulaRujukan
Bibliografi
Pranala luarSitus Pemerintah IsraelRujukan umumedunitas.com Page 17
Israel (bahasa Ibrani מדינת ישראל Medinat Yisra‘el, Arab دولة إسرائيل Dawlat Isrā'īl) yaitu sebuah negara di Timur Tengah yang dikelilingi Laut Tengah, Lebanon, Suriah, Yordania, Mesir dan gurun pasir Sinai. Selain itu dikelilingi pula dua daerah Otoritas Nasional Palestina: Jalur Gaza dan Tepi Barat. Dengan populasi sebesar 7,5 juta jiwa, Israel merupakan satu-satunya negara Yahudi di dunia.[7] Selain itu, terdapat pula beberapa kelompok etnis minoritas lainnya, meliputi etnis Arab yang berkewarganegaraan Israel, beserta kelompok-kelompok keagamaan lainnya seperti Muslim, Kristen, Druze, Samaria, dan lain-lainnya. Pendirian negara modern Israel berakar dari konsep Tanah Israel (Eretz Yisrael), sebuah konsep pusat Yudaisme sejak zaman kuno,[8] yang juga merupakan pusat wilayah Kerajaan Yehuda lawas. Setelah Perang Dunia I, Liga Bangsa-Bangsa menyetujui dibuat menjadinya Mandat Britania atas Palestina sbg "negara orang Yahudi".[9] Pada tahun 1947, PBB menyetujui Pembagian Palestina menjadi dua negara, yaitu satu negara Yahudi dan satu negara Arab.[10] Pada 14 Mei 1948, Israel memproklamasikan kemerdekaannya dan ini segera diiringi oleh peperangan dengan negara-negara Arab di sekitarnya yang menolak rencana pembagian ini. Israel yang belakang sekali memenangkan perang ini dan mengukuhkan kemerdekaannya. Akhir suatu peristiwa perang ini pula, Israel sukses memperluas ketentuan yang tidak boleh dilampaui wilayah negaranya menjadi lebih ketentuan yang tidak boleh dilampaui wilayah yang diputuskan oleh Rencana Pembagian Palestina. Sejak saat itu, Israel terus menerus berseteru dengan negara-negara Arab tetangga, mengakibatkan peperangan dan kekerasan yang berlanjut sampai saat ini.[11] Sejak awal pembentukan Negara Israel, ketentuan yang tidak boleh dilampaui negara Israel beserta hak Israel bagi berdiri telah dipertentangkan oleh jumlah pihak, terutama oleh negara Arab dan para pengungsi Palestina. Israel telah menandatangani akad damai dengan Mesir dan Yordania, namun usaha perdamaian selang Palestina dan Israel sampai sekarang belum sukses. Israel merupakan negara demokrasi dengan sistem pemerintahan parlementer dan hak pilih universal.[12][13] Perdana Menteri Israel menjabat sbg kepala pemerintahan dan Knesset bekerja sbg badan legislatif Israel. Dalam hal produk domestik bruto, ekonomi negara ini mendiami peringkat ke-44 di dunia.[14] Israel memiliki peringkat Indeks Pembangunan Manusia[15], kebebasan pers,[16] dan daya saing ekonomi[17] yang tertinggi dibandingkan dengan negara-negara Arab di sekitarnya. Menurut hukum negara Israel, ibukota Israel yaitu Yerusalem. Walaupun demikian badan PBB dan biasanya negara di dunia tidak mengakuinya. EtimologiSelama lebih dari tiga ribu tahun, nama "Israel" memiliki pengertian umum dan religi sbg Tanah Israel ataupun semuanya negara Yahudi.[18] Menurut Alkitab, Yakub dinamai Israel setelah sukses bergumul dengan seorang malaikat Tuhan.[19] Berdasarkan penemuan artefak arkeologi, nama "Israel" (selain sbg nama pribadi) paling awal dituturkan di prasasti Merneptah Mesir lawas (sekitar penghabisan zaman ke-13 SM). Pada prasasti tersebut nama "Israel" itu sendiri merujuk kepada sekelompok orang yang bermula dari tanah tertentu.[20] Negara modern Israel dinamakan Medinat Yisrael, yang manfaatnya "Negara Israel". Selain itu, terdapat pula nama-nama lain yang digagaskan, meliputi Eretz Israel ("Tanah Israel"), Zion, dan Judea , namun seluruhnya ditolak.[21] Dalam Bahasa Inggris, masyarakat negara/orang Israel dikata sbg Israeli. Istilah tersebut dipilih oleh pemerintah Israel pada awal kemerdekaannya. Hal ini secara resmi diumumkan oleh Menteri Luar Negeri Israel saat itu, Moshe Sharett.[22] Daerah ini juga dikenali sbg Tanah Suci, yang suci bagi seluruh agama Abrahamik termasuk Yahudi, Kristen, Islam dan keyakinan Bahá'í. Sebelum Deklarasi Kemerdekaan Israel 1.948, seluruh wilayah ini dikenali dengan bermacam nama lain, termasuk Suriah Selatan, Suriah Palestina, Kerajaan Yerusalem, Provinsi Iudaea, Coele-Suriah, Retjenu, Kanaan dan, khususnya, Palestina. SejarahAwal sejarahPeta wilayah Kerajaan-kerajaan Israel lawas Tanah Israel, yang dikenali dalam bahasa Ibrani sbg Eretz Yisrael, merupakan tanah suci orang Yahudi. Menurut kitab Taurat, Tanah Israel dijanjikan kepada tiga Patriark Yahudi oleh Tuhan sbg tanah cairan mereka[23][24]. Pada cendekiawan memperkirakan periode ini mempunyai pada milenium ke-2 SM.[25] Menurut pandangan tradisional, sekitar zaman ke-11 SM, beberapa kerajaan dan negara Israel didirikan disekitar Tanah Israel; Kerajaan-kerajaan dan negara-negara ini memerintah selama seribu tahun ke depan.[26] Selang periode Kerajaan-kerajaan Israel dan penaklukan Muslim zaman ke-7, Tanah Israel jatuh di bawah pemerintahan Asiria, Babilonia, Persia, Yunani, Romawi, Sassania, dan Bizantium.[27] Keberadaan orang Yahudi di wilayah tersebut menjadi kurang drastis setelah kegagalan Perang Bar Kokhba melawan Kekaisaran Romawi pada tahun 132, mengakibatkan pengusiran besar-besaran Yahudi. Pada tahun 628/9, Kaisar Bizantium Heraklius memerintahkan pembantaian dan pengusiran orang-orang Yahudi, mengakibatkan populasi Yahudi menurun lebih jauh. Walau demikian, terdapat sekelompok kecil populasi Yahudi yang sedang menetap di tanah Israel. Tanah Israel direbut dari Kekaisaran Bizantium sekitar tahun 636 oleh penakluk Muslim. Selama lebih dari enam zaman, kontrol wilayah tersebut berada di bawah kontrol Umayyah,[28] Abbasiyah,[29] dan Tentara Salib sebelum jatuh di bawah Kesultanan Mameluk pada tahun 1260. Pada tahun 1516, Tanah Israel menjadi anggota dari Kesultanan Utsmaniyah, yang memerintah wilayah tersebut sampai pada zaman ke-20.[30] Zionisme dan mandat BritaniaOrang-orang Yahudi yang berdiaspora telah lama bercita-cita bagi kembali ke Zion dan Tanah Israel.[31] Hasrat dan kerinduan tersebut tercatat pada Alkitab[32] dan merupakan tema pusat pada buku doa Yahudi. Pada permulaan zaman ke-12, penindasan Yahudi oleh Katolik mendorong perpindahan orang-orang Yahudi Eropa ke Tanah Suci dan meningkatkan jumlah populasi Yahudi setelah pengusiran orang Yahudi dari Spanyol pada tahun 1492.[33] Selama zaman ke-16, komunitas-komunitas akbar Yahudi biasanya berpusat pada Empat Kota Suci Yahudi, yaitu Yerusalem, Hebron, Tiberias, dan Safed. Pada pertengahan kedua zaman ke-18, semuanya komunitas Hasidut yang bermula dari Eropa Timur telah beralih ke Tanah Suci.[34] Theodor Herzl, penggagas Negara Yahudi, pada tahun 1901. Imigrasi dalam skala akbar, dikenali sbg Aliyah Pertama (Bahasa Ibrani: עלייה), dimulai pada tahun 1881, yakni pada saat orang-orang Yahudi melarikan diri dari pogrom di Eropa Timur.[35] Manakala gerakan Zionisme telah mempunyai sejak dulu kala, Theodor Herzl merupakan orang Yahudi pertama yang mendirikan gerakan politik Zionisme,[36] yakni gerakan yang berhaluan mendirikan negara Yahudi di Tanah Israel.[37] Pada tahun 1896, Herzl menerbitkan buku Der Judenstaat (Negara Yahudi), memaparkan visinya tentang negara masa depan Yahudi; Tahun berikutnya beliau yang belakang sekali mengetuai Kongres Zionis Sedunia pertama.[38] Aliyah Kedua (1904–1914) dimulai setelah terjadinya pogrom Kishinev. Sekitar 40.000 orang Yahudi yang belakang sekali beralih ke Palestina.[35] Tidak sewenang-wenang gelombang pertama dan kedua migrasi tersebut utamanya yaitu Yahudi Ortodoks,[39] namun pada Aliyah Kedua ini juga meliputi pelopor-pelopor gerakan kibbutz.[40] Selama Perang Dunia I, Menteri Luar Negeri Britania Arthur Balfour mengeluarkan pernyataan yang dikenali sbg Deklarasi Balfour, yaitu deklarasi yang mendukung pendirian negara Yahudi di tanah Palestina. Atas permintaan Edwin Samuel Montagu dan Lord Curzon, disisipkan pula pernyataan "it being clearly understood that nothing shall be done which may prejudice the civil and religious rights of existing non-Jewish communities in Palestine, or the rights and political status enjoyed by Jews in any other country".[41] Legiun Yahudi, sekelompok batalion yang terdiri dari sukarelawan-sukarelawan Zionis, yang belakang sekali membantu Britania menaklukkan Palestina. Oposisi Arab terhadap rencana ini berujung pada Kerusuhan Palestina 1920 dan pembentukan organisasi Yahudi yang dikenali sbg Haganah (dalam Bahasa Ibrani manfaatnya "Pertahanan").[42] Pada tahun 1922, Liga Bangsa-Bangsa mempercayakan mandat atas Palestina kepada Britania Raya.[43] Populasi wilayah ini pada saat itu secara dominan merupakan Arab Muslim, sedangkan pada wilayah perkotaan seperti Yerusalem, secara dominan merupakan Yahudi.[44] Imigrasi Yahudi berlanjut dengan Aliyah Ketiga (1919–1923) dan Aliyah Keempat (1924–1929), secara semuanya membawa 100.000 orang Yahudi ke Palestina.[35] Setelah terjadinya kerusuhan Jaffa, Britania membatasi imigrasi Yahudi, dan wilayah yang ditujukan sbg negara Yahudi dialokasikan di Transyordania.[45] Meningkatnya gerakan Nazi pada tahun 1930 mengakibatkan Aliyah kelima (1929-1939) dengan masukknya seperempat juta orang Yahudi ke Palestina. Gelombang masuknya Yahudi secara besar-besaran ini menimbulkan Pemberontakan Arab di Palestina 1936-1939, memaksa Britania membatasi imigrasi dengan mengeluarkan Buku Putih 1939. Sbg reaksi atas penolakan negara-negara di dunia yang menolak menerima pengungsi Yahudi yang melarikan diri dari Holocaust, dibentuklah gerakan bawah tanah yang dikenali sbg Aliyah Bet yang berhaluan bagi membawa orang-orang Yahudi ke Palestina.[35] Pada penghabisan Perang Dunia II, jumlah populasi orang Yahudi telah mencapai 33% populasi Palestina, meningkat drastis dari sebelumnya yang hanya 11% pada tahun 1922.[46] Kemerdekaan dan tahun-tahun pertamaBerkas:Declaration of State of Israel 1948.jpg David Ben-Gurion memproklamasikan kemerdekaan Israel dari Britania Raya pada 14 Mei 1948 di bawah potret Theodor Herzl Setelah 1945, Britania Raya menjadi terlibat dalam konflik kekerasan dengan Yahudi.[47] Pada tahun 1947, pemerintah Britania menarik diri dari Mandat Palestina, menyatakan bahwa Britania tidak dapat mencapai solusi yang diterima tidak sewenang-wenang oleh orang Arab maupun Yahudi.[48] Badan PBB yang baru saja dibuat yang belakang sekali menyetujui Rencana Pembagian PBB (Resolusi Majelis Umum PBB 18) pada 29 November 1947. Rencana pembagian ini membagi Palestina menjadi dua negara, satu negara Arab, dan satu negara Yahudi. Yerusalem ditujukan sbg kota Internasional – corpus separatum – yang diadministrasi oleh PBB bagi menghindari konflik status kota tersebut.[49] Komunitas Yahudi menerima rencana tersebut,[50] tetapi Liga Arab dan Komite Tinggi Arab menolaknya atas gagasan kaum Yahudi mendapat 55% dari seluruh wilayah tanah meskipun hanya merupakan 30% dari seluruh masyarakat di daerah ini.[51] Pada 1 Desember 1947, Komite Tinggi Arab mendeklarasikan pemogokan selama 3 hari, dan kelompok-kelompok Arab mulai menyerang target-target Yahudi. Perang saudara dimulai ketika kaum Yahudi yang mula-mulanya bersifat defensif perlahan-lahan menjadi ofensif. Ekonomi masyarakat Arab-Palestina runtuh dan sekitar 250.000 masyarakat Arab-Palestina ditolak ataupun melarikan diri.[52] Pada 14 Mei 1948, sehari sebelum penghabisan Mandat Britania, Agensi Yahudi memproklamasikan kemerdekaan dan menamakan negara yang didirikan tersebut sbg "Israel". Sehari yang belakang sekali, gabungan lima negara Arab – Mesir, Suriah, Yordania, Lebanon dan Irak –menyerang Israel, menimbulkan Perang Arab-Israel 1948.[53] Maroko, Sudan, Yemen dan Arab Saudi juga membantu mengirimkan pasukan. Setelah satu tahun pertempuran, genjatan senjata dideklarasikan dan ketentuan yang tidak boleh dilampaui wilayah sementara yang dikenali sbg Garis Hijau diputuskan. Yordania yang belakang sekali menganeksasi wilayah yang dikenali sbg Tepi Barat dan Yerusalem Timur, sedangkan Mesir mengontrol Jalur Gaza. Israel yang belakang sekali diterima sbg anggota PBB pada tanggal 11 Mei 1949.[54] Selama konflik ini, sekitar 711.000 orang Arab Palestina (80% populasi Arab) mengungsi keluar Palestina.[55] Peta rencana pembagian Palestina. Daerah berwarna jingga merupakan wilayah negara Yahudi, sedangkan daerah berwarna kuning merupakan wilayah negara Arab Pada masa-masa awal kemerdekannya, gerakan Zionisme buruh yang dipimpin oleh Perdana Menteri David Ben-Gurion mendominasi politik Israel.[56][57] Tahun-tahun ini ditandai dengan imigrasi massal para korban yang selamat dari Holocaust dan orang-orang Yahudi yang ditolak dari tanah Arab. Populasi Israel meningkat dari 800.000 menjadi 2.000.000 dalam jangka waktu sepuluh tahun selang 1948 sampai dengan 1958.[58] Biasanya pengungsi tersebut ditaruh di perkemahan-perkemahan yang dikenali sbg ma'abarot. Sampai tahun 1952, 200.000 imigran berlokasi tingal di kota kemah ini. Mempunyainya desakan bagi menyelesaikan krisis ini memaksa Ben-Gurion menandatangani akad selang Jerman Barat dengan Israel. Akad ini menimbulkan protes akbar kaum Yahudi yang tidak setuju Israel berkomunikasi dengan Jerman.[59] Selama tahun 1950-an, Israel terus menerus diserang oleh militan Palestina yang biasanya bermula dari Jalur Gaza yang diduduki oleh Mesir.[60] Pada tahun 1956, Israel bergabung ke dalam sebuah aliansi rahasia bersama dengan Britania Raya dan Perancis, yang betujuan bagi merebut kembali Terusan Suez yang sebelumnya telah dinasionalisasi oleh Mesir (lihat Krisis Suez). Walaupun sukses merebut Semenanjung Sinai, Israel dipaksa bagi mundur atas tekanan dari Amerika Serikat dan Uni Soviet sbg ganti atas jaminan hak pelayaran Israel di Laut Merah dan Terusan Suez.[61] Pada permulaan dekade yang belakang sekali, Israel sukses menangkap dan mengadili Adolf Eichmann, seorang penggagas utama Solusi Penghabisan yang bersembunyi di Argentina.[62] Peradilan ini memiliki pengaruh yang kuat terhadap kepedulian publik terhadap Holocaust,[63] dan sampai sekarang Eichmann merupakan satu-satunya orang yang dieksekusi oleh Israel[64] walaupun John Demjanjuk juga dijatuhi hukuman mati sebelum yang belakang sekali putusan tersebut dibalikkan oleh Mahkamah Luhur Israel[65]. Konflik dan akad damaiNegara-negara Arab selama bertahun-tahun menolak hak Israel bagi berdiri. Nasionalisme Arab yang dipimpin oleh Nasser menyerukan penghancuran negara Israel.[66] Pada tahun 1967, Mesir, Suriah, dan Yordania menutup perbatasannya dengan Israel dan mengusir pasukan perdamaian PBB keluar dari wilayah tersebut serta memblokade akses Israel terhadap Laut Merah. Israel yang belakang sekali melancarkan serangan terhadap pangkalan tingkatan udara Mesir sebab takut akan terjadinya invasi oleh Mesir. Hal ini yang belakang sekali berujung pada Perang Enam Hari yang yang belakang sekali dimenangkan oleh Israel. Pada perang ini, Israel sukses merebut Tepi Barat, Jalur Gaza, Semenanjung Sinai, dan Dataran Tinggi Golan.[67] Garis Hijau menjadi penanda ketentuan yang tidak boleh dilampaui selang wilayah administrasi Israel dengan Wilayah pendudukan Israel. Ketentuan yang tidak boleh dilampaui wilayah Yerusalem juga diperluas dengan memasukkan wilayah Yerusalem Timur. Sebuah undang-undang yang mengesahkan pemasukan wilayah ini yang belakang sekali dikuatkan. Hal ini yang belakang sekali berujung pada Resolusi Dewan Keamanan PBB 478 yang menyatakan bahwa penetapan ini tidak sah dan melanggar hukum internasional. Kegagalan negara-negara Arab pada perang tahun 1967 yang belakang sekali mengakibatkan tumbuhnya gerakan kemerdekaan Palestina oleh Organisasi Pembebasan Palestina (PLO).[68][69] Pada penghabisan 1960-an dan awal 1970-an, beberapa kelompok militer Palestina melancarkan bermacam gelombang serangan[70] terhadap warga-warga Israel di seluruh dunia,[71] termasuk pula pembunuhan atlet-atlet Israel pada Olimpiade München 1972. Israel membalas gerakan tersebut dengan melancarkan Operasi Wrath of God (Murka Allah). Pada operasi ini, orang-orang yang bertanggung jawab terhadap kejadian München ini dilacak dan dibunuh.[72] Pada hari Yom Kippur 6 Oktober 1973 yang merupakan hari suci Yahudi, pasukan Mesir dan Suriah melancarkan serangan mendadak terhadap Israel. Perang tersebut habis pada tanggal 26 Oktober dengan Israel sukses memukul belakang pasukan Mesir dan Suriah. Walaupun demikian perang ini dianggap sbg kekalahan Israel.[73] Sebuah komisi yang dibuat bagi menginvestigasi perang ini memerdekakan pemerintah Israel dari tanggung jawab. Namun kemarahan publik Israel pada penghabisannya memaksa Perdana Menteri Golda Meir bagi mengundurkan diri. Pemilihan Knesset 1977 menandai terjadinya titik belakang dalam sejarah perpolitikan Israel. Pada pemilihan ini, Menachem Begin yang bermula dari partai Likud mengambil alih kontrol pemerintahan dari Partai Buruh Israel.[74] Pada tahun itu pula, Presiden Mesir Anwar El Sadat melakukan lawatan ke Israel dan mengucapkan pidato di depan Knesset. Gerakan ini diamati sbg pengakuan kedaulatan Israel yang pertama oleh negara Arab.[75] Dua tahun yang belakang sekali, Sadat dan Menachem Begin menandatangani Persetujuan Camp David dan Akad Damai Israel-Mesir.[76] Israel menarik mundur pasukannya dari semenanjung Sinai dan setuju bagi bernegosiasi membahas otonomi masyarakat Palestina yang berada di luar Garis Hijau, namun rencana tersebut tidak pernah diimplementasikan. Pemerintahan Begin mendukung masyarakat Israel bagi bermukim di Tepi Barat, mengakibatkan konflik dengan masyarakat Palestina di daerah tersebut. Pada tanggal 7 Juni 1981, Israel membombardir reaktor nuklir Osirak milik Irak pada Operasi Opera. Badan intelijen Israel, Mossad, mencurigai reaktor nuklir tersebut akan dipergunakan Irak bagi mengembangkan senjata nuklir. Pada tahun 1982, Israel melakukan intervensi pada Perang Saudara Lebanon bagi menghancurkan basis-basis serangan Organisasi Pembebasan Palestina di Israel Utara. Intervensi ini yang belakang sekali berkembang menjadi Perang Lebanon Pertama.[77] Israel menarik pasukannya dari Lebanon pada tahun 1986. Intifada Pertama yang merupakan perlawanan rakyat Palestina terhadap pemerintahan Israel[78] terjadi pada tahun 1987, mengakibatkan terjadinya kekerasan di daerah pendudukan Israel. Selama 6 tahun berikutnya, lebih dari seribu orang tewas, biasanya merupakan korban kekerasan internal masyarakat Palestina.[79] Selama Perang Teluk 1991, PLO dan biasanya masyarakat Palestina mendukung Saddam Hussein dan Irak dalam melancarkan serangan misil terhadap Israel.[80][81] Pada tahun 1992, Yitzhak Rabin menjadi Perdana Menteri Israel setelah memangkan pemilihan umum legislatif Israel 1992. Yitzhak Rabin dan partainya mendukung mempunyainya kompromi dengan tetangga-tetangga Israel.[82][83] Setahun yang belakang sekali, Shimon Peres dan Mahmoud Abbas, sbg wakil Israel dan PLO, menandatangani Persetujuan Oslo. Persetujuan ini memberikan Otoritas Nasional Palestina hak bagi memerintah di Tepi Barat dan Jalur Gaza.[84] Selain itu, juga dinyatakan pula pengakuan hak Israel bagi berdiri dan menyerukan habisnya terorisme.[85] Pada tahun 1994, Akad Damai Israel-Yordania ditandatangani, membuat Yordania menjadi negara Arab kedua yang melakukan normalisasi hubungan dengan Israel.[86] Dukungan publik Arab terhadap persetujuan ini menurun setelah terjadinya kejadian pembantaian umat Muslim yang sedang bersembahyang di Masjid Ibrahimi oleh sekelompok ekstremis gerakan Kach. Selain itu, permukiman masyarakat Israel di daerah pendudukan yang sedang berlanjut, serta menurunnya kondisi ekonomi Palestina juga menurunkan dukungan publik Arab. Dukungan publik Israel terhadap persetujuan ini juga menjadi kurang setelah terjadinya rentetan kasus bom bunuh diri yang dilakukan oleh hamas. Pembunuhan Yitzhak Rabin yang dilakukan oleh ekstremis Yahudi ketika beliau sedang meninggalkan sebuah pawai yang mendukung perdamaian dengan Palestina mengejutkan seluruh negeri. Pada penghabisan 1990-an, Israel yang dipimpin oleh Benjamin Netanyahu menarik mundur pasukannya dari Hebron[87] dan menandatangai Memorandum Sungai Wye. Memorandum tersebut memberikan Otoritas Nasional Palestina kontrol yang lebih luas.[88] Ehud Barak yang merupakan Perdana Menteri terpilih pada pemilihan tahun 1999 memulai pemerintahannya dengan menarik mundur pasukan Israel dari Lebanon Selatan dan melakukan negosiasi dengan Ketua Otoritas Palestina Yasser Arafat dan Presiden Amerika Serikat Bill Clinton pada Pertemuan Camp David bulan Juli tahun 2000. Dalam pertemuan itu, Barak menawarkan rencana pendirian Negara Palestina, namun Yasser Arafat menolak tawaran tersebut.[89] Setelah negosiasi gagal, Intifada Kedua dimulai. Ariel Sharon menjadi Perdana Menteri Israel yang baru setelah memenangi pemilihan tahun 2001. Pada masa pemerintahannya, Sharon secara sepihak menarik muncur pasukan Israel dari Jalur Gaza dan membangun dinding pemisah di perbatasan Tepi Barat.[90] Pada Januari 2006, setelah Ariel Sharon menderita strok berat dan berada dalam keadaan koma, kekuasaannya digantikan oleh Ehud Olmert. Perkembangan terkiniPada bulan Juli tahun 2006, serangan Hezbollah ke Israel Utara beserta penculikan dua tentara Israel memicu terjadinya Perang Lebanon Kedua.[91][92] Peperangan ini diakhiri dengan gencatan senjata yang disponsori oleh Dewan Keamanan PBB dengan mengeluarkan Resolusi PBB 1701. Pada penghabisan Desember 2008, gencatan senjata selang Hamas dengan Israel habis setelah mempunyainya serangan roket yang diluncurkan oleh Hamas. Israel merespon serangan tersebut dengan serangan udara.[93] Pada tanggal 3 Januari 2009, pasukan Israel memasuki kota Gaza dan memulai serangan darat.[94] Pada tanggal 17 Januari 2009, Israel mengumumkan gencatan senjata secara sepihak dengan syarat dihentikannya serangan roket dan mortir. Hal ini yang belakang sekali diiringi oleh Hamas yang juga mengumumkan gencatan senjata dengan syarat ditariknya pasukan Israel dari Gaza serta dibukanya kembali perbatasan. Geografi dan iklimIsrael terletak di sebelah timur Laut Mediterania, bersamaan batasannya dengan Lebanon di sebelah utara, Suriah di sebelah timur laut, Yordania di sebelah timur, dan Mesir di sebelah barat daya. Wilayah kedaulatan Israel, tidak termasuk wilayah yang ditaklukkan semasa Perang Enam Hari tahun 1967 yaitu sekitar 20.770 kilometer persegai dengan 2%-nya yaitu cairan.[1] Menurut hukum Israel, luas wilayah semuanya Israel, yang meliputi Yerusalem Timur dan Dataran Tinggi Golan yaitu 22.072 kilometer persegi.[95] Sedangkan luas wilayah semuanya yang dikontrol Israel, meliputi wilayah Palestina di Tepi Barat yaitu 27.799 km2.[96] Ein Afek Walaupun luasnya yang kecil, geografi Israel berjenis-jenis, dari padang pasir Negev di anggota selatan sampai dengan barisan pegunungan Galilea dan Dataran Tinggi Golan di anggota utara. Sekitar 70% populasi Israel berlokasi tinggal di anggota barat pesisir pantai Israel yang menghadap laut Mediterania. Di sebelah timur pegunungan tengah terdapat Lembah Yordan yang merupakan anggota dari Great Rift Valley sepanjang 6.500 km. Sungai Yordan mengalir di sepanjang Lemabh Yordan, dari Gunung Hermon menempuh Lembah Hulah dan Laut Galilea menuju Laut Mati.[97] Ke sebelah lebih selatannya terdapat Arabah dan habis dengan Teluk Eilat (Teluk Aqaba). Salah satu ciri khas geografi Israel dan Semenanjung Sinai yaitu terdapatnya makhtesh, yaitu suatu kawah yang diakibatkan oleh erosi.[98] Makhtesh terbesar di dunia yaitu Kawah Ramon di Negev,[99] yang berukuran 40 kilometer kali 8 kilometer. Sebuah laporan mengenai status sekitar yang terkait cekungan Mediterania melaporkan bahwa Israel memiliki jumlah spesies tumbuhan per meter persegi yang paling jumlah dibandingkan negara-negara lainnya yang juga berada di cekungan Mediterania.[100] Temperatur di Israel bervariasi, terutama semasa musim dingin. Daerah yang bergunung-gunung cenderung berangin, dingin, dan kadang-kadang bersalju; Yerusalem biasanya bersalju paling tidak satu kali tiap tahun.[101] Sedangkan di kota-kota pesisir seperti Tel Aviv dan Haifa, iklimnya cenderung beriklim Mediterania, dengan suhu yang sejuk, musim dingin yang berhujan, dan musim panas yang panas dan lama. Suhu tertinggi di Asia yang pernah tercatat (53,7 °C) terjadi pada tahun 1942 di kibbutz Tirat Zvi di anggota utara Lembah Yordan.[102] Dari bulan Mei sampai dengan September, hujan jarang turun di Israel.[103][104] Oleh sebab sumber daya cairan yang paling rendah, Israel telah mengembangkan bermacam macam teknologi penghematan cairan, meliputi irigasi tetes.[105] Rakyat Israel juga memakai cahaya matahari sbg sumber energinya. Israel memiliki penggunaan energi surya per kapita yang tertinggi di dunia.[106] Pemerintahan dan PolitikGedung Knesset tempat parlemen Israel bersidang Israel merupakan negara republik demokrasi dengan sistem parlementer.[1] Presiden Israel yaitu kepala negara, namun tugas-tugasnya paling terbatas dan hanyalah seremonial.[107] Anggota parlemen yang didukung oleh mayoritas di dalam parlemen menjadi Perdana Menteri. Biasanya yang menjadi perdana menteri yaitu ketua Partai terbesar. Perdana Menteri yaitu kepala pemerintahan dan ketua kabinet.[107][108] Israel diperintah oleh 120-anggota parlemennya, yang dikenali sbg Knesset. Anggota-anggota Knesset bermula dari bermacam partai yang dipilih dalam pemilihan parlemen.[109] Biasanya pemerintahan yang terbentuk yaitu pemerintahan koalisi. Pemilihan parlemen dijadwalkan setiap empat tahun sekali, namun koalisi pemerintahan yang tidak stabil ataupun mempunyainya mosi tidak percaya oleh Knesset seringkali membubarkan pemerintahan yang mempunyai lebih awal. "Rata-rata lamannya suatu pemerintahan Israel memerintah yaitu sekitar 22 bulan. Babak perdamaian dengan Palestina, peranan agama dalam negara, dan skandal-skandal politik seringkali merupakan sebab retaknya koalisi dan mengakibatkan pemilu yang lebih cepat."[110] Hukum-hukum dasar Israel (bahasa Ibrani: חוקי היסוד, ḥŭḳḳēi ha-yyǝsōd) berfungsi sbg konstitusi tak tertulis negara. Pada tahun 2003, Knesset mulai mengajukan draf konstitusi resmi yang didasarkan pada hukum-hukum dasar ini.[1][111] Kantor Presiden Israel 2007. Sistem peradilan Israel memiliki tiga tingkat. Pada tingkat terendah yaitu pengadilan kehakiman yang terletak di biasanya kota-kota Israel. Di atasnya yaitu pengadilan distrik, yang berfungsi sbg pengadilan tingkat banding dan pengadilan tingkat pertama; Pengadilan distrik terletak di lima Distrik Israel. Tingkat teratas peradilan Israel yaitu Mahkamah Luhur yang terletak di Yerusalem. Mahkamah Luhur Israel berperan tidak sewenang-wenang sbg pengadilan tingkat banding teratas maupun pengadilan tingkat pertama dan terakhir. Sbg pengadilan tingkat pertama dan terakhir, Mahkamah Luhur Israel mengijinkan individu-individu, tidak sewenang-wenang yang merupakan berkebangsaan maupun yang bukan berkebangsaan, bagi melakukan petisi terhadap keputusan pemerintah Israel.[112][113] Israel bukanlah anggota Pengadilan Kriminal Internasional.[114] Sistem hukum Israel merupakan kombinasi selang hukum umum Inggris, hukum sipil, dan hukum Yahudi (Halakha).[1] Hukum Israel didasarkan pada prinsip stare decisis (yakni keputusan hakim terdahulu dibuat menjadi sbg dasar keputusan pada masa depan) dan memakai sistem adversarial, di mana dua pihak dalam pengadilan diharuskan membawa bukti di depan pengadilan. Kasus-kasus peradilan diputuskan oleh hakim dan bukan oleh juri.[112] Masalah perkawinan dan perceraian berada di bawah yuridiksi pengadilan agama menurut agama masing-masing: Yahudi, Muslim (syariah), Druze, dan Kristen. Para anggota Knesset, para hakim Mahkamah Agung, dan para anggota asosiasi pengacara Israel melaksanakan babak pemilihan hakim.[115] Hukum Dasar Israel mengenai Martabat dan Kebebasan Manusia melindungi hak asasi manusia dan kebebasan di Israel. Israel yaitu satu-satunya negara di Timur Tengah mendapatkan status "Bebas" oleh organisasi Freedom House berdasarkan hak politik dan kebebasan sipil, namun di daerah pendudukan Israel, statusnya yaitu "Tidak Bebas"[116][117] Hal yang sama juga terlihat pada laporan Reporters Without Borders yang menaruh Israel di urutan 93 dari 175 negara dalam hal kebebasan pers. Peringkat ini berada di belakang negara seperti Kuwait (ke-60), Lebanon (ke-61), dan Uni Emirat Arab (ke-86).[118][119] Beberapa kelompok seperti Amnesty International dan Human Rights Watch[120] juga mengecam catatan HAM Israel dalam konflik Arab-Israel. B'Tselem merupakan organisasi HAM Israel yang sering mengkritik pelanggaran HAM yang dilakukan oleh pemerintah Israel.[121] Pembagian AdministratifIsrael dibagi menjadi enam distrik administratif utama, dikata sbg mehozot (מחוזות; tunggal: mahoz) , yaitu Distrik Tengah, Distrik Haifa, Distrik Yerusalem, Distrik Utara, Distrik Selatan, dan Distrik Tel Aviv. Distrik-distrik ini lebih jauh lagi dibagi menjadi lima belas subdistrik yang dikata nafot (נפות; tunggal: nafa).[122] Bagi tujuan statistika, Israel dibagi menjadi tiga daerah metropolitan: Tel Aviv (populasi 3.150.000), Haifa (populasi 996.000), dan Beersheba (populasi 531.600).[123] Munisipalitas Israel yang terbesar, tidak sewenang-wenang dalam hal populasi maupun luas daerah,[124] yaitu Yerusalem, dengan 732.100 masyarakat di tanah seluas 129 km2. Tel Aviv, Haifa, dan Rishon LeZion mendiami peringkat yang belakang sekali sbg kota berpenduduk paling jumlah, dengan populasi sebesar 384.600, 267.000, dan 222.300 secara bersambung.[125] Daerah pendudukanPeta Tepi Barat dan Jalur Gaza, 2007 Pada tahun 1967, sbg akhir suatu peristiwa dari Perang Enam Hari, Israel mendapatkan kontrol atas Tepi Barat, Yerusalem Timur, Jalur Gaza, dan Dataran Tinggi Golan. Israel juga mengambil kontrol semenanjung Sinai, namun mengembalikannya kepada Mesir sbg anggota dari akad damai Israel-Mesir tahun 1979. Setelah Israel menaklukkan wilayah ini, permukiman-permukiman Israel didirikan di daerah tersebut. Israel telah menerapkan hukum sipil di Dataran Tinggi Golan dan Yerusalem Timur, menganeksasi kedua daerah tersebut sbg anggota wilayahnya serta menawarkan para masyarakat kedua daerah tersebut status "penduduk permanen" dan "warga negara" Israel. Sebaliknya, Tepi Barat berada dalam pendudukan militer. Tepi Barat dan Jalur Gaza dipandang oleh bangsa Palestina dan komunitas internasional sbg masa depan Negara Palestina. Dewan Keamanan PBB menyatakan bahwa inkorporasi Dataran Tinggi Golan dan Yerusalem Timur sbg tidak sah dan melanggar hukum internasional. PBB terus memandang wilayah-wilayah ini sbg daerah pendudukan.[126] Status Yerusalem Timur menjadi salah satu anggota tersulit bagi penyelesaian akad damai selang Israel dengan Palestina. Biasanya negosiasi mengenai wilayah didasarkan pada Resolusi 242 Dewan Keamanan PBB yang menyerukan Israel bagi menarik mundur dari wilaah pendudukan tersebut sbg syarat normalisasi hubungan dengan negara-negara Arab.[127][128][129] Peta Dataran Tinggi Golan Tepi Barat dianeksasi oleh Yordania pada tahun 1948, setelah penolakan Arab terhadap keputusan PBB bagi menciptakan dua negara di Palestina. Hanya Britania yang mengakui aneksasi ini dan sejak akad damai Israel-Yordania, Yordania telah memberikan klaimnya kepada Organisasi Pembebasan Palestina. Tepi Barat diduduki oleh Israel pada tahun 1967. Populasi Tepi Barat biasanya yaitu masyarakat Arab Palestina, meliputi pengungsi Palestina yang mengungsi akhir suatu peristiwa Perang Arab-Israel 1948.[130] Sejak pendudukannya dari tahun 1967 sampai dengan tahun 1993, masyarakat Palestina hidup di bawah administrasi militer Israel. Sejak mempunyainya Surat Pengakuan Israel-PLO, biasanya populasi dan kota-kota Palestina berada di bawah yuridiksi internal Otoritas Palestina, walaupun sedang berada di bawah kontrol militer Israel secara parsial. Sbg respon terhadap Intifada Kedua, pemerintah Israel mulai membangun Tembok Pemisah Israel[131] yang dibangun di dalam wilayah Tepi Barat.[132] Jalur Gaza diduduki Mesir dari tahun 1948 sampai dengan tahun 1967 dan yang belakang sekali diduduki oleh Israel dari tahun 1967 sampai dengan tahun 2005. Pada tahun 2005, sbg anggota dari rencana penarikan unilateral Israel, Israel memindahkan seluruh masyarakat dan tentaranya dari Jalur Gaza, namun Israel sedang mengontrol lalu lintas udara dan laut Jalur Gaza.[133] Gaza bersamaan batasannya dengan Mesir, dan akad selang Israel, Uni Eropa, Otoritas Palestina, dan Mesir mengatur lalu lintas di perbatasan tersebut (diawasi oleh pemantau dari Uni Eropa),[134] namun dengan terpilihnya pemerintahan Hamas membuat implementasi akad ini sulit dilaksankan.[135] Daerah internal Jalur Gaza saat ini di kontrol oleh Hamas. Hubungan luar negeriIsrael memiliki hubungan diplomatik dengan 161 negara dan 94 misi diplomatik di seluruh dunia.[136] Hanya tiga negara liga Arab yang telah menormalisasi hubungan dengan Israel; Mesir menandatangani akad damai dengan Israel pada tahun 1979, Yordania pada tahun 1994, dan Mauritania memutuskan bagi membuka hubungan diplomatik penuh dengan Israel pada tahun 1999. Dua anggota liga Arab, Maroko dan Tunisia yang memiliki hubungan diplomatik secara terbatas dengan Israel memutuskan hubungan diplomatik tersebut pada awal mula Intifada Kedua pada tahun 2000.[137] Sejak tahun 2003, hubungan dengan Maroko telah mulai membaik, dan menteri luar negeri Israel telah bepergian ke negara tersebut.[138] Akhir suatu peristiwa dari perang Gaza tahun 2009, Mauritania, Qatar, Bolivia, dan Venezuela membubarkan hubungan politik dan ekonomi dengan Israel.[139][140] Di bawah hukum Israel, Lebanon, Suriah, Arab Saudi, Irak, dan Yaman yaitu negara musuh[141] dan berkebangsaan Israel dilarang bepergian ke negara tersebut tanpa seizin Kementerian Dalam Negeri Israel.[142] Sejak tahun 1995, Israel merupakan anggota Diskusi Mediterania, yang berhaluan meningkatkan kerja sama selang tujuh negara yang terletak di cekungan Mediterania dan negara anggota NATO.[143] Hubungan luar negeri Israel dengan Amerika Serikat, Turki, Jerman, Britania, dan India merupakan yang paling tidak jauh. Amerika Serikat merupakan negara pertama yang mengakui berdirinya Israel, diiringi oleh Uni Soviet. Amerika Serikat menganggap Israel sbg sekutu utama Timur Tengah.[144] Walaupun Turki dan Israel tidak memiliki hubungan diplomatik penuh sampai dengan tahun 1991,[145] Turki telah melakukan kerja sama dengan Israel sejak pengakuan Turki terhadap kemerdekaan Israel pada tahun 1949. Oleh sebab Turki juga berkomunikasi tidak sewenang-wenang dengan negara-negara Arab di Timur Tengah, beberapa kali Turki mendapatkan tekanan yang akbar supaya Turki memutuskan hubungan dengan Israel.[146] Hubungan kedua negara surut ketika Turki mengutuk serangan Israel ke Gaza pada tahun 2009.[139] Jerman juga mempunyai hubungan kuat dengan Israel. Kerja sama selang kedua negara ini meliputi kerja sama ilmiah, pendidikan, ekonomi, dan militer.[147][148] India membuka hubungan diplomatik penuh dengan Israel pada tahun 1992.[149] Hubungan diplomatik Israel dengan Iran berjalan semasa Iran di bawah Dinasti Pahlavi[150] namun pengakuan Iran ditarik kembali semenjak Revolusi Iran.[151] Sampai sekarang Indonesia belum mengakui kedaulatan Israel, walaupun kedaulatan Palestina diakui meskipun daerahnya belum pasti. Mantan presiden RI Abdurrahman Wahid (1999-2001) sempat berencana akan mengakui kedaulatan Israel dan membuka hubungan diplomatik, namun mendapatkan kecaman dan penentangan dari kelompok Muslim Indonesia.[152] Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan tidak akan membuka hubungan dengan Israel sebelum masalah Palestina dipecahkan dan pendudukan Israel atas Palestina diakhiri. MiliterF-16I Tingkatan Udara Israel Sufa Merkava IV Tingkatan Pertahanan Israel Korvet Kelas-5 Sa'ar Tingkatan Laut Israel Tingkatan Pertahanan Israel terdiri dari Tentara Israel, Tingkatan Udara Israel, dan Tingkatan Laut Israel. Tingkatan pertahanan ini didirikan semasa Perang Arab-Israel 1948 dengan mengkonsolidasi organisasi-organisasi paramiliter - utamanya Haganah – yang telah berdiri sebelum Israel berdiri.[153] Tingkatan Pertahanan Israel juga dibantu oleh Direktorat Intelijen Militer Israel (Bebas sama sekali dari bahaya) yang bekerja sama dengan Mossad dan Shabak.[154] Tingkatan Pertahanan Israel telah terlibat dalam beberapa perang akbar dan konflik perbatasan walaupun usianya yang sedang relatif muda, membuatnya menjadi salah satu angkata bersenjata yang paling terlatih di dunia.[155][156] Mayoritas berkebangsaan Israel diwajibkan mengikuti program harus militer pada usia 18 tahun. Pria diwajibkan mengikuti wamil selama tiga tahun, sedangkan perempuan dua tahun.[157] Setelah wamil, lelaki Israel bergabung ke dalam tingkatan cadangan dan melakukan tugas-tugas tingkatan cadangan selama beberapa ahad setiap tahunnya sampai usia 40 tahun. Biasanya perempuan dimerdekakan dari tugas ini. Berkebangsaan Israel yang beretnis Arab (kecuali Druze) dan yang terlibat dalam kajian religius secara penuh dimerdekakan dari harus militer.[158][159] Terdapat kewajiban alternatif bagi berkebangsaan yang menerima pembebasan wamil, yaitu Sherut Leumi atau pelayanan nasional, yang melibatkan programa bakti sosial di rumah sakit dan sekolah, ataupun programa sosial lainnya.[160] Oleh sebab progam harus militer ini, Tingkatan Pertahanan Israel memiliki sekitar 168.000 tentara aktif dan sekitar 408.000 tingkatan cadangan.[161] Militer Israel paling bergantung pada persenjataan canggih yang dibuat di Israel maupun diimpor dari luar negeri. Amerika Serikat utamanya merupakan negara kontributor utama, dan diperkirakan bagi memberikan bantuan militer kepada Israel sebesar AS$30 miliar selang tahun 2008 sampai dengan tahun 2017.[162] Misil Hetz (Panah) buatan Israel dan Amerika merupakan salah satu sistem misil anti balistik yang operasional di dunia.[163] Sejak Perang Yom Kippur, Israel telah mengembangkan jaringan satelit mata-mata.[164] Suksesnya program Ofeq membuat Israel menjadi salah satu dari tujuh negara yang mampu meluncurkan satelit seperti itu.[165] Sejak berdirinya Israel, Israel telah menghabiskan sebagian akbar proporsi produk domestik brutonya bagi keperluan pertahanan. Sbg misalnya, pada tahun 1984 negara ini menghabiskan sekitar 24% PDB-nya bagi keperluan militer.[166] Sekarang, proporsi tersebut telah menurun mencapai 7,3%.[1] Israel dipercaya luas memiliki senjata nuklir.[167] Walaupun demikian, Israel tidak menandatangani Akad Nonproliferasi Nuklir dan mengambil kebijakan yang ambigu dengan tidak mengakui ataupun membantah kepemilikan senjata nuklir. Setalah Perang Teluk pada tahun 1991, Israel mengesahkan sebuah hukum yang mewajibkan seluruh apartemen dan rumah-rumah Israel memiliki mamad, yaitu ruang keamanan yang tahan terhadap serangan kimiawi maupun biologise.[168] EkonomiSalah satu distrik bidang usaha utama Israel di Ramat Gan Israel dianggap sbg salah satu negara termaju di Asia Barat Daya dalam hal pembangunan ekonomi dan industri. Negara ini mendiami peringkat nomor 3 di daerah tersebut menurut Indeks Keadaan mudah Melakukan bisnis Bank Dunia[169] dan Laporan Daya Saing Global Forum Ekonomi Dunia.[17] Pada tahun 2007, Israel memiliki produk domestik bruto ke-44 terbesar dan pendapatan per kapita ke-22 tertinggi (berdasarkan keseimbangan kemampuan berbelanja) di dunia sebesar AS$232,7 miliar dan AS$33.299 secara berurutan.[170] Pada tahun 2007, Israel diundang bagi bergabung ke dalam Organisasi bagi Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (OECD)[171] yang berhaluan bagi meningkatkan kerja sama antar negara-negara yang menjunjung prinsip-prinsip demokrasi dan ekonomi pasar bebas sama sekali.[172] Walaupun sumber daya dunia Israel terbatas, pembangunan yang intensif pada sektor agrikultur dan industri selama puluhan tahun menjadikan Israel dapat berswasembada pangan secara garis akbarnya, terkecuali pada serealia dan daging sapi. Pada tahun 2006, impor Israel mencapai AS$47,8 miliar, yang terdiri dari bahan bakar fosil, bahan-bahan mentah, dan peralatan militer.[1] Komoditas ekspor utama Israel meliputi buah-buahan, sayur-sayuran, obat-obatan, piranti lunak, bahan-bahan kimia, teknologi militer, dan intan; pada tahun 2006, ekspor Israel mencapai AS$42,86 miliar.[1] Israel mendiami peringkat pertama di dunia dalam hal konservasi cairan dan penggunaan energi panas bumi.[173] Israel juga mengembangkan teknologi-teknologi piranti lunak, komunikasi, dan sains di Silicon Wadi.[174][175] Sejak tahun 1970-an, Israel telah menerima bantuan ekonomi dari Amerika Serikat, dan pinjaman dari Amerika Serikat tersebut mendiami proporsi hutang luar negeri Israel yang cukup akbar.[1] Pada tahun 2007, Amerika Serikat menyetujui bantuan sebesar AS$30 miliar kepada Israel bagi sepuluh tahun ke depan.[162] Pariwisata, utamanya wisata religi, juga merupakan anggota industri Israel yang penting. Permasalahan keamanan di Israel telah menghambat perkembangan industri ini, namun belakang jumlah turis mulai meningkat.[176] Pada tahun 2008, sekitar 3 juta turis bepergian ke Israel.[177] TransportasiBandara Internasional Ben Gurion Israel memiliki 18.096 kilometer jalan beraspal[178] dan 2,4 juta kendaraan bermotor.[179] Jumlah kendaraan bermotor per 1000 orang yaitu 324, relatif lebih rendah dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[179] Israel memiliki 5.715 bus berjadwal rutin[180] yang dioperasikan oleh bermacam perusahaan angkutan. Rel kereta api Israel merambah sepanjang 949 kilometer dan dioperasikan oleh perusahaan negara Israel[181]. Seiring dengan investasi besar-besaran pada awal sampai dengan penghabisan 1990-an, jumlah penumpang kereta api setiap tahunnya telah meningkat dari 2,5 juta pada tahun 1990 menjadi 35 juta pada tahun 2008. Rel kereta api juga dipergunakan bagi mengangkut sekitar 6,8 juta ton kargo setiap tahunnya.[181] Israel memiliki dua bandara internasional, Bandara Internasional Ben Gurion dan Bandara Ovda.[182] Pengetahuan pengetahuan, teknologi, dan pendidikanPemercepat partikel di Weizmann Institute of Science, Rehovot Israel memiliki angka hasrat sekolah (didefinisikan sbg tahun lamanya seorang anak berumur 4 tahun diharapkan dapat mengenyam pendidikan pada masa depan) tertinggi di Asia Barat Daya dan mendiami peringkat kedua setara dengan Jepang di Asia (setelah Korea Selatan).[183] Israel juga memiliki angka melek huruf tertinggi di seluruh Asia Barat daya.[184] Hukum Pendidikan Negara Israel yang diundang-undangkan pada tahun 1953 membagi sekolah menjadi lima macam: sekolah negeri sekuler, sekolah negeri agama, sekolah ultra ortodoks, sekolah permukiman komunal, dan sekolah Arab. Sekolah negeri sekuler merupakan sekolah yang terbesar dan dihadiri oleh mayoritas murid-murid Yahudi dan non-Arab di Israel. Biasanya berkebangsaan Israel beretnis Arab mengirimkan anaknya ke sekolah-sekolah yang bicara Arab.[185] Israel memiliki program harus berlatih bagi anak-anak berumur selang tiga sampai dengan delapan belas tahun.[186][187] Tahapan-tahapan sekolah dibagi menjadi tiga tahap: sekolah dasar (tingkat 1-6), sekolah menengah pertama (tingkat 7-9), dan sekolah menengah atas (tingkat 10-12). Tahapan sekolah habis dengan ujian penghabisan yang dikata Bagrut. Kemahiran di mata-mata pelajaran utama seperti matematika, Alkitab Ibrani, Bahasa Ibrani, literatur Ibrani dan umum, Bahasa Inggris, sejarah, dan pendidikan kewarganegaraan diperlukan bagi mendapatkan sertifikat Bagrut.[188] Dalam sekolah-sekolah Arab, Kristen, dan Druze, ujian kajian Alkitab Ibrani digantikan dengan ujian dalam mata pelajaran Islam, Kristen, ataupun Druze.[189] Pada tahun 2003, lebih dari separuh murid tingkat 12 Israel mendapatkan sertifikat ini.[190] Parabola surya terbesar di dunia di Pusat Energi Solar Nasional Ben-Gurion.[191] Delapan universitas negeri Israel disubsidi oleh negara.[188][192] Perpustakaan Universitas dan Nasional Yahudi yang menyimpan buku-buku bertopik Yahudi terbesar di dunia berada di Universitas Ibrani Yerusalem.[193] Universitas Ibrani Yerusalem mendiami peringkat 100 akbar universitas ternama di dunia[194][195] berdasarkan pemeringkatan Universitas Jiao Tong Shanghai. Universitas utama lainnya di Israel meliputi Technion, Institut Sains Weizmann, Universitas Tel Aviv, Universitas Bar-Ilan, Universitas Haifa, dan Universitas Ben-Gurion Negev. Israel berada pada peringkat ketiga di dunia dalam hal jumlah sarjana akademik per kapita (20% populasi).[196][197] Israel merupakan negara yang terdepan dalam hal jumlah artikel ilmiah riset sel punca per kapita sejak tahun 2000[198] Israel juga mengedepankan penggunaan energi surya dan memiliki teknologi energi surya yang terdepan[199] dan perusahaan-perusahan tenaga surya Israel mengerjakan proyek-proyeknya di seluruh dunia.[200][201] Lebih dari 90% rumah masyarakat Israel memakai tenaga surya bagi pengadaan cairan panas dan merupakan penggunaan per kapita yang tertinggi di dunia.[202][203] Menurut data pemerintah Israel, negara ini menghemat 8% konsumsi listrik per kapitanya oleh sebab penggunaan energi surya.[204] DemografiAjar jalan trilingual Sampai dengan tahun 2009, populasi Israel yaitu sebesar 7,5 juta jiwa.[205] Israel memiliki dua bahasa resmi, yaitu bahasa Ibrani dan bahasa Arab.[1] Bahasa Ibrani merupakan bahasa utama negara dan dituturkan oleh mayoritas populasi Israel. Bahasa Arab utamanya dituturkan oleh kaum Arab minoritas dan Yahudi yang bermula dari tanah Arab. Pada tahun 2002, populasi Yahudi yang bermula dari Tanah Arab mencapai 40% populasi Israel.[206] Sedangkan pada tahun 2008, berkebangsaan Israel berkebangsaan Arab mencapai 20% populasi total Israel.[207] Persentase populasi kaum Yahudi, Muslim, Druze, dan lainnya di Israel Jumlah masyarakat Israel yang dapat mengadakan komunikasi dengan tidak sewenang-wenang dalam bahasa Inggris. Oleh sebab jumlahnya jumlah imigran Yahudi yang berimigrasi ke Israel, terdapat pula bahasa-bahasa lain yang dapat terdengar di jalanan-jalanan Israel sehari-hari. Bahasa Rusia dan bahasa Amhar dituturkan secara bertambah luas[208] oleh sebab jumlahnya imigran yang bermula dari Uni Soviet dan Etiopia (sekitar 120.000 Yahudi Etiopia tinggal di Israel)[209] Selang tahun 1990 sampai dengan tahun 1994, imigrasi besar-besaran yang bermula dari Rusia meningkatkan populasi Israel sebesar dua belas persen.[210] Terdapat lebih dari satu juta imigran bicara Rusia di Israel,[211] dengan sekitar 300.000-nya bukanlah orang Yahudi.[212] Beberapa dasarwasa ini pula, sejumlah akbar pekerja migran dari Rumania, Thailand, Cina, Afrika, dan Amerika Selatan juga telah menetap di Israel. Jumlah pasti para pekerja migran ini tidaklah dikenali sebab jumlah yang menetap secara ilegal,[213] namun diperkirakan jumlahnya yaitu sekitar 200.000[214] Lebih dari 16.000 pencari suaka Afrika masuk ke Israel beberapa tahun ini.[215] Pada tahun 2009, lebih dari 300.000 masyarakat Israel tinggal di permukiman-permukiman Tepi Barat[216] seperti Ma'ale Adumim dan Ariel, dan di komunitas-komunitas yang telah mempunyai sebelum berdirinya Negara Israel seperti di kota Hebron dan Gush Etzion. Delapan belas ribu masyarakat Israel tinggal di Dataran Tinggi Golan.[217] Pada tahun 2006, terdapat 250.000 Yahudi yang tinggal di Yerusalem Timur.[218] Jumlah total pemukim Israel yaitu lebih dari 500.000 (6,5% populasi Israel). Sekitar 7.800 masyarakat Israel tinggal di permukiman di Jalur Gaza sebelum seluruhnya dievakuasi dengan paksa oleh pemerintah Israel pada tahun 2005 sbg anggota dari rencana penarikan unilateral Israel.[219] AgamaTembok Ratapan dan Kubah Shakhrah di Yerusalem Israel didirikan sbg negara kaum Yahudi dan sering kali dikata sbg negara Yahudi. Hukum negara ini memberikan para Yahudi dan orang-orang yang berketurunan Yahudi hak bagi mendapatkan kewarganegaraan Israel.[220] Lebih dari tiga per empat, atau 75,5% populasi Israel yaitu Yahudi yang berlatarbelakang berbeda-beda. Sekitar 68% Yahudi Israel dilahirkan di Israel, 22%-nya merupakan imigran dari Eropa dan Amerika, dan 10%-nya merupakan imigran dari Asia dan Afrika (termasuk pula dari Arab).[221] Afiliasi keagamaan masyarakat Yahudi Israel bervariasi: 55%-nya mengaku sbg "tradisional", sedangkan 20%-nya menganggap dirinya sendiri sbg "Yahudi sekuler", 17% mengaku sbg "Yahudi Ortodoks"; sisa 8%-nya mengaku sbg "Yahudi Haredi"[222] Umat Muslim mencapai 16% total populasi Israel dan merupakan agama minoritas terbesar di Israel. Sekitar 2% populasi beragama Kristen dan 1,5%-nya beragama Druze.[223] Populasi umat Kristen ini termasuk pula Arab Kristen dan Yahudi Mesiah.[224] Terdapat pula sebagian kecil kelompok agama seperti agama Buddha dan Hindu.[225] Kota Yerusalem merupakan kota yang penting bagi umat Yahudi, Muslim, dan Kristen. Yerusalem merupakan tempat beradanya Tembok Ratapan dan Bait Allah, Masjid Al-Aqsa, dan Gereja Makam Kudus. Situs-situs keagamaan yang penting lainnya berlokasi di Tepi Barat, meliputi Makam Yusuf di Shechem, Gereja Lahir dan Kuburan Rahel di Betlehem, dan Gua Machpelah di Hebron. Hukum budaya istiadatPekan Buku Ibrani di Yerusalem Hukum budaya istiadat Israel memiliki hukum budaya istiadat yang beranekaragam oleh sebab para Yahudi imigran dari seluruh dunia membawa tradisi dan hukum budaya istiadatnya masing-masing.[226] Hari raya nasional diputuskan berdasarkan kalender Yahudi dan hari Sabtu (Sabat) diputuskan sbg hari libur.[227] Hukum budaya istiadat Israel juga dipengaruhi oleh hukum budaya istiadat Arab yang terlihat pada arsitektur-arsitektur bangunan,[228] musik,[229] dan kuliner Israel.[230] Orkestra Filharmonik Israel Literatur Israel, utamanya puisi dan prosa, ditulis dalam bahasa Ibrani dan merupakan anggota dari renaisans bahasa Ibrani sbg bahasa lisan sejak pertengahan zaman ke-19. Walau demikian, terdapat pula literatur-literatur yang dipublikasikan dalam bahasa lainnya, seperti Inggris. Menurut hukum Israel, dua kopi materi cetak yang dipublikasikan di Israel haruslah disimpan ke dalam Perpusatakaan Universitas dan Nasional Yahudi di Universitas Ibrani Yerusalem. Pada tahun 2001, hukum ini diamandemen dengan menambah pula rekaman audio dan video beserta media non-cetak lainnya.[231] Pada tahun 2006, 85% dari 8.000 buku yang ditransfer ke perpusatakaan yaitu bicara Ibrani.[232] Pekan Buku Ibrani (שבוע הספר) diadakan tiap bulan Juni dan cara ini meliputi pameran buku, bacaan publik, dan temu muka para pengarang Israel dari seluruh negeri. Heikhal HaSefer (Kuil Buku) merupakan tempat disimpannya Naskah Laut Mati di Yerusalem Museum Israel di Yerusalem merupakan salah satu institusi hukum budaya istiadat yang terpenting di Israel[233]. Di museum ini, tersimpan Naskah Laut Mati,[234] bersamaan dengan koleksi ekstensif mengenai Yudaisme dan seni hukum budaya istiadat Barat.[233] Museum Holocaust nasional Israel, Yad Vashem, menyimpan sejumlah arsip-arsip informasi mengenai Holocaust yang paling jumlah di dunia.[235] Beth Hatefutsoth (Museum Diaspora) yang berada di kampus Universitas Tel Aviv yaitu sebuah museum interaktif yang berisi koleksi sejarah komunitas Yahudi di seluruh dunia.[236] Lihat pulaRujukan
Bibliografi
Pranala luarSitus Pemerintah IsraelRujukan umumedunitas.com Page 18
Israel (bahasa Ibrani מדינת ישראל Medinat Yisra‘el, Arab دولة إسرائيل Dawlat Isrā'īl) yaitu sebuah negara di Timur Tengah yang dikelilingi Laut Tengah, Lebanon, Suriah, Yordania, Mesir dan gurun pasir Sinai. Selain itu dikelilingi pula dua daerah Otoritas Nasional Palestina: Jalur Gaza dan Tepi Barat. Dengan populasi sebesar 7,5 juta jiwa, Israel merupakan satu-satunya negara Yahudi di dunia.[7] Selain itu, terdapat pula beberapa kelompok etnis minoritas lainnya, meliputi etnis Arab yang berkewarganegaraan Israel, beserta kelompok-kelompok keagamaan lainnya seperti Muslim, Kristen, Druze, Samaria, dan lain-lainnya. Pendirian negara modern Israel berakar dari konsep Tanah Israel (Eretz Yisrael), sebuah konsep pusat Yudaisme sejak zaman kuno,[8] yang juga merupakan pusat wilayah Kerajaan Yehuda lawas. Setelah Perang Dunia I, Liga Bangsa-Bangsa menyetujui dibuat menjadinya Mandat Britania atas Palestina sbg "negara orang Yahudi".[9] Pada tahun 1947, PBB menyetujui Pembagian Palestina menjadi dua negara, yaitu satu negara Yahudi dan satu negara Arab.[10] Pada 14 Mei 1948, Israel memproklamasikan kemerdekaannya dan ini segera diiringi oleh peperangan dengan negara-negara Arab di sekitarnya yang menolak rencana pembagian ini. Israel yang belakang sekali memenangkan perang ini dan mengukuhkan kemerdekaannya. Akhir suatu peristiwa perang ini pula, Israel sukses memperluas ketentuan yang tidak boleh dilampaui wilayah negaranya menjadi lebih ketentuan yang tidak boleh dilampaui wilayah yang diputuskan oleh Rencana Pembagian Palestina. Sejak saat itu, Israel terus menerus berseteru dengan negara-negara Arab tetangga, mengakibatkan peperangan dan kekerasan yang berlanjut sampai saat ini.[11] Sejak awal pembentukan Negara Israel, ketentuan yang tidak boleh dilampaui negara Israel beserta hak Israel bagi berdiri telah dipertentangkan oleh jumlah pihak, terutama oleh negara Arab dan para pengungsi Palestina. Israel telah menandatangani akad damai dengan Mesir dan Yordania, namun usaha perdamaian selang Palestina dan Israel sampai sekarang belum sukses. Israel merupakan negara demokrasi dengan sistem pemerintahan parlementer dan hak pilih universal.[12][13] Perdana Menteri Israel menjabat sbg kepala pemerintahan dan Knesset bekerja sbg badan legislatif Israel. Dalam hal produk domestik bruto, ekonomi negara ini mendiami peringkat ke-44 di dunia.[14] Israel memiliki peringkat Indeks Pembangunan Manusia[15], kebebasan pers,[16] dan daya saing ekonomi[17] yang tertinggi dibandingkan dengan negara-negara Arab di sekitarnya. Menurut hukum negara Israel, ibukota Israel yaitu Yerusalem. Walaupun demikian badan PBB dan biasanya negara di dunia tidak mengakuinya. EtimologiSelama lebih dari tiga ribu tahun, nama "Israel" memiliki pengertian umum dan religi sbg Tanah Israel ataupun semuanya negara Yahudi.[18] Menurut Alkitab, Yakub dinamai Israel setelah sukses bergumul dengan seorang malaikat Tuhan.[19] Berdasarkan penemuan artefak arkeologi, nama "Israel" (selain sbg nama pribadi) paling awal dituturkan di prasasti Merneptah Mesir lawas (sekitar penghabisan zaman ke-13 SM). Pada prasasti tersebut nama "Israel" itu sendiri merujuk kepada sekelompok orang yang bermula dari tanah tertentu.[20] Negara modern Israel dinamakan Medinat Yisrael, yang manfaatnya "Negara Israel". Selain itu, terdapat pula nama-nama lain yang digagaskan, meliputi Eretz Israel ("Tanah Israel"), Zion, dan Judea , namun seluruhnya ditolak.[21] Dalam Bahasa Inggris, masyarakat negara/orang Israel dikata sbg Israeli. Istilah tersebut dipilih oleh pemerintah Israel pada awal kemerdekaannya. Hal ini secara resmi diumumkan oleh Menteri Luar Negeri Israel saat itu, Moshe Sharett.[22] Daerah ini juga dikenali sbg Tanah Suci, yang suci bagi seluruh agama Abrahamik termasuk Yahudi, Kristen, Islam dan keyakinan Bahá'í. Sebelum Deklarasi Kemerdekaan Israel 1.948, seluruh wilayah ini dikenali dengan bermacam nama lain, termasuk Suriah Selatan, Suriah Palestina, Kerajaan Yerusalem, Provinsi Iudaea, Coele-Suriah, Retjenu, Kanaan dan, khususnya, Palestina. SejarahAwal sejarahPeta wilayah Kerajaan-kerajaan Israel lawas Tanah Israel, yang dikenali dalam bahasa Ibrani sbg Eretz Yisrael, merupakan tanah suci orang Yahudi. Menurut kitab Taurat, Tanah Israel dijanjikan kepada tiga Patriark Yahudi oleh Tuhan sbg tanah cairan mereka[23][24]. Pada cendekiawan memperkirakan periode ini mempunyai pada milenium ke-2 SM.[25] Menurut pandangan tradisional, sekitar zaman ke-11 SM, beberapa kerajaan dan negara Israel didirikan disekitar Tanah Israel; Kerajaan-kerajaan dan negara-negara ini memerintah selama seribu tahun ke depan.[26] Selang periode Kerajaan-kerajaan Israel dan penaklukan Muslim zaman ke-7, Tanah Israel jatuh di bawah pemerintahan Asiria, Babilonia, Persia, Yunani, Romawi, Sassania, dan Bizantium.[27] Keberadaan orang Yahudi di wilayah tersebut menjadi kurang drastis setelah kegagalan Perang Bar Kokhba melawan Kekaisaran Romawi pada tahun 132, mengakibatkan pengusiran besar-besaran Yahudi. Pada tahun 628/9, Kaisar Bizantium Heraklius memerintahkan pembantaian dan pengusiran orang-orang Yahudi, mengakibatkan populasi Yahudi menurun lebih jauh. Walau demikian, terdapat sekelompok kecil populasi Yahudi yang sedang menetap di tanah Israel. Tanah Israel direbut dari Kekaisaran Bizantium sekitar tahun 636 oleh penakluk Muslim. Selama lebih dari enam zaman, kontrol wilayah tersebut berada di bawah kontrol Umayyah,[28] Abbasiyah,[29] dan Tentara Salib sebelum jatuh di bawah Kesultanan Mameluk pada tahun 1260. Pada tahun 1516, Tanah Israel menjadi anggota dari Kesultanan Utsmaniyah, yang memerintah wilayah tersebut sampai pada zaman ke-20.[30] Zionisme dan mandat BritaniaOrang-orang Yahudi yang berdiaspora telah lama bercita-cita bagi kembali ke Zion dan Tanah Israel.[31] Hasrat dan kerinduan tersebut tercatat pada Alkitab[32] dan merupakan tema pusat pada buku doa Yahudi. Pada permulaan zaman ke-12, penindasan Yahudi oleh Katolik mendorong perpindahan orang-orang Yahudi Eropa ke Tanah Suci dan meningkatkan jumlah populasi Yahudi setelah pengusiran orang Yahudi dari Spanyol pada tahun 1492.[33] Selama zaman ke-16, komunitas-komunitas akbar Yahudi biasanya berpusat pada Empat Kota Suci Yahudi, yaitu Yerusalem, Hebron, Tiberias, dan Safed. Pada pertengahan kedua zaman ke-18, semuanya komunitas Hasidut yang bermula dari Eropa Timur telah beralih ke Tanah Suci.[34] Theodor Herzl, penggagas Negara Yahudi, pada tahun 1901. Imigrasi dalam skala akbar, dikenali sbg Aliyah Pertama (Bahasa Ibrani: עלייה), dimulai pada tahun 1881, yakni pada saat orang-orang Yahudi melarikan diri dari pogrom di Eropa Timur.[35] Manakala gerakan Zionisme telah mempunyai sejak dulu kala, Theodor Herzl merupakan orang Yahudi pertama yang mendirikan gerakan politik Zionisme,[36] yakni gerakan yang berhaluan mendirikan negara Yahudi di Tanah Israel.[37] Pada tahun 1896, Herzl menerbitkan buku Der Judenstaat (Negara Yahudi), memaparkan visinya tentang negara masa depan Yahudi; Tahun berikutnya beliau yang belakang sekali mengetuai Kongres Zionis Sedunia pertama.[38] Aliyah Kedua (1904–1914) dimulai setelah terjadinya pogrom Kishinev. Sekitar 40.000 orang Yahudi yang belakang sekali beralih ke Palestina.[35] Tidak sewenang-wenang gelombang pertama dan kedua migrasi tersebut utamanya yaitu Yahudi Ortodoks,[39] namun pada Aliyah Kedua ini juga meliputi pelopor-pelopor gerakan kibbutz.[40] Selama Perang Dunia I, Menteri Luar Negeri Britania Arthur Balfour mengeluarkan pernyataan yang dikenali sbg Deklarasi Balfour, yaitu deklarasi yang mendukung pendirian negara Yahudi di tanah Palestina. Atas permintaan Edwin Samuel Montagu dan Lord Curzon, disisipkan pula pernyataan "it being clearly understood that nothing shall be done which may prejudice the civil and religious rights of existing non-Jewish communities in Palestine, or the rights and political status enjoyed by Jews in any other country".[41] Legiun Yahudi, sekelompok batalion yang terdiri dari sukarelawan-sukarelawan Zionis, yang belakang sekali membantu Britania menaklukkan Palestina. Oposisi Arab terhadap rencana ini berujung pada Kerusuhan Palestina 1920 dan pembentukan organisasi Yahudi yang dikenali sbg Haganah (dalam Bahasa Ibrani manfaatnya "Pertahanan").[42] Pada tahun 1922, Liga Bangsa-Bangsa mempercayakan mandat atas Palestina kepada Britania Raya.[43] Populasi wilayah ini pada saat itu secara dominan merupakan Arab Muslim, sedangkan pada wilayah perkotaan seperti Yerusalem, secara dominan merupakan Yahudi.[44] Imigrasi Yahudi berlanjut dengan Aliyah Ketiga (1919–1923) dan Aliyah Keempat (1924–1929), secara semuanya membawa 100.000 orang Yahudi ke Palestina.[35] Setelah terjadinya kerusuhan Jaffa, Britania membatasi imigrasi Yahudi, dan wilayah yang ditujukan sbg negara Yahudi dialokasikan di Transyordania.[45] Meningkatnya gerakan Nazi pada tahun 1930 mengakibatkan Aliyah kelima (1929-1939) dengan masukknya seperempat juta orang Yahudi ke Palestina. Gelombang masuknya Yahudi secara besar-besaran ini menimbulkan Pemberontakan Arab di Palestina 1936-1939, memaksa Britania membatasi imigrasi dengan mengeluarkan Buku Putih 1939. Sbg reaksi atas penolakan negara-negara di dunia yang menolak menerima pengungsi Yahudi yang melarikan diri dari Holocaust, dibentuklah gerakan bawah tanah yang dikenali sbg Aliyah Bet yang berhaluan bagi membawa orang-orang Yahudi ke Palestina.[35] Pada penghabisan Perang Dunia II, jumlah populasi orang Yahudi telah mencapai 33% populasi Palestina, meningkat drastis dari sebelumnya yang hanya 11% pada tahun 1922.[46] Kemerdekaan dan tahun-tahun pertamaBerkas:Declaration of State of Israel 1948.jpg David Ben-Gurion memproklamasikan kemerdekaan Israel dari Britania Raya pada 14 Mei 1948 di bawah potret Theodor Herzl Setelah 1945, Britania Raya menjadi terlibat dalam konflik kekerasan dengan Yahudi.[47] Pada tahun 1947, pemerintah Britania menarik diri dari Mandat Palestina, menyatakan bahwa Britania tidak dapat mencapai solusi yang diterima tidak sewenang-wenang oleh orang Arab maupun Yahudi.[48] Badan PBB yang baru saja dibuat yang belakang sekali menyetujui Rencana Pembagian PBB (Resolusi Majelis Umum PBB 18) pada 29 November 1947. Rencana pembagian ini membagi Palestina menjadi dua negara, satu negara Arab, dan satu negara Yahudi. Yerusalem ditujukan sbg kota Internasional – corpus separatum – yang diadministrasi oleh PBB bagi menghindari konflik status kota tersebut.[49] Komunitas Yahudi menerima rencana tersebut,[50] tetapi Liga Arab dan Komite Tinggi Arab menolaknya atas gagasan kaum Yahudi mendapat 55% dari seluruh wilayah tanah meskipun hanya merupakan 30% dari seluruh masyarakat di daerah ini.[51] Pada 1 Desember 1947, Komite Tinggi Arab mendeklarasikan pemogokan selama 3 hari, dan kelompok-kelompok Arab mulai menyerang target-target Yahudi. Perang saudara dimulai ketika kaum Yahudi yang mula-mulanya bersifat defensif perlahan-lahan menjadi ofensif. Ekonomi masyarakat Arab-Palestina runtuh dan sekitar 250.000 masyarakat Arab-Palestina ditolak ataupun melarikan diri.[52] Pada 14 Mei 1948, sehari sebelum penghabisan Mandat Britania, Agensi Yahudi memproklamasikan kemerdekaan dan menamakan negara yang didirikan tersebut sbg "Israel". Sehari yang belakang sekali, gabungan lima negara Arab – Mesir, Suriah, Yordania, Lebanon dan Irak –menyerang Israel, menimbulkan Perang Arab-Israel 1948.[53] Maroko, Sudan, Yemen dan Arab Saudi juga membantu mengirimkan pasukan. Setelah satu tahun pertempuran, genjatan senjata dideklarasikan dan ketentuan yang tidak boleh dilampaui wilayah sementara yang dikenali sbg Garis Hijau diputuskan. Yordania yang belakang sekali menganeksasi wilayah yang dikenali sbg Tepi Barat dan Yerusalem Timur, sedangkan Mesir mengontrol Jalur Gaza. Israel yang belakang sekali diterima sbg anggota PBB pada tanggal 11 Mei 1949.[54] Selama konflik ini, sekitar 711.000 orang Arab Palestina (80% populasi Arab) mengungsi keluar Palestina.[55] Peta rencana pembagian Palestina. Daerah berwarna jingga merupakan wilayah negara Yahudi, sedangkan daerah berwarna kuning merupakan wilayah negara Arab Pada masa-masa awal kemerdekannya, gerakan Zionisme buruh yang dipimpin oleh Perdana Menteri David Ben-Gurion mendominasi politik Israel.[56][57] Tahun-tahun ini ditandai dengan imigrasi massal para korban yang selamat dari Holocaust dan orang-orang Yahudi yang ditolak dari tanah Arab. Populasi Israel meningkat dari 800.000 menjadi 2.000.000 dalam jangka waktu sepuluh tahun selang 1948 sampai dengan 1958.[58] Biasanya pengungsi tersebut ditaruh di perkemahan-perkemahan yang dikenali sbg ma'abarot. Sampai tahun 1952, 200.000 imigran berlokasi tingal di kota kemah ini. Mempunyainya desakan bagi menyelesaikan krisis ini memaksa Ben-Gurion menandatangani akad selang Jerman Barat dengan Israel. Akad ini menimbulkan protes akbar kaum Yahudi yang tidak setuju Israel berkomunikasi dengan Jerman.[59] Selama tahun 1950-an, Israel terus menerus diserang oleh militan Palestina yang biasanya bermula dari Jalur Gaza yang diduduki oleh Mesir.[60] Pada tahun 1956, Israel bergabung ke dalam sebuah aliansi rahasia bersama dengan Britania Raya dan Perancis, yang betujuan bagi merebut kembali Terusan Suez yang sebelumnya telah dinasionalisasi oleh Mesir (lihat Krisis Suez). Walaupun sukses merebut Semenanjung Sinai, Israel dipaksa bagi mundur atas tekanan dari Amerika Serikat dan Uni Soviet sbg ganti atas jaminan hak pelayaran Israel di Laut Merah dan Terusan Suez.[61] Pada permulaan dekade yang belakang sekali, Israel sukses menangkap dan mengadili Adolf Eichmann, seorang penggagas utama Solusi Penghabisan yang bersembunyi di Argentina.[62] Peradilan ini memiliki pengaruh yang kuat terhadap kepedulian publik terhadap Holocaust,[63] dan sampai sekarang Eichmann merupakan satu-satunya orang yang dieksekusi oleh Israel[64] walaupun John Demjanjuk juga dijatuhi hukuman mati sebelum yang belakang sekali putusan tersebut dibalikkan oleh Mahkamah Luhur Israel[65]. Konflik dan akad damaiNegara-negara Arab selama bertahun-tahun menolak hak Israel bagi berdiri. Nasionalisme Arab yang dipimpin oleh Nasser menyerukan penghancuran negara Israel.[66] Pada tahun 1967, Mesir, Suriah, dan Yordania menutup perbatasannya dengan Israel dan mengusir pasukan perdamaian PBB keluar dari wilayah tersebut serta memblokade akses Israel terhadap Laut Merah. Israel yang belakang sekali melancarkan serangan terhadap pangkalan tingkatan udara Mesir sebab takut akan terjadinya invasi oleh Mesir. Hal ini yang belakang sekali berujung pada Perang Enam Hari yang yang belakang sekali dimenangkan oleh Israel. Pada perang ini, Israel sukses merebut Tepi Barat, Jalur Gaza, Semenanjung Sinai, dan Dataran Tinggi Golan.[67] Garis Hijau menjadi penanda ketentuan yang tidak boleh dilampaui selang wilayah administrasi Israel dengan Wilayah pendudukan Israel. Ketentuan yang tidak boleh dilampaui wilayah Yerusalem juga diperluas dengan memasukkan wilayah Yerusalem Timur. Sebuah undang-undang yang mengesahkan pemasukan wilayah ini yang belakang sekali dikuatkan. Hal ini yang belakang sekali berujung pada Resolusi Dewan Keamanan PBB 478 yang menyatakan bahwa penetapan ini tidak sah dan melanggar hukum internasional. Kegagalan negara-negara Arab pada perang tahun 1967 yang belakang sekali mengakibatkan tumbuhnya gerakan kemerdekaan Palestina oleh Organisasi Pembebasan Palestina (PLO).[68][69] Pada penghabisan 1960-an dan awal 1970-an, beberapa kelompok militer Palestina melancarkan bermacam gelombang serangan[70] terhadap warga-warga Israel di seluruh dunia,[71] termasuk pula pembunuhan atlet-atlet Israel pada Olimpiade München 1972. Israel membalas gerakan tersebut dengan melancarkan Operasi Wrath of God (Murka Allah). Pada operasi ini, orang-orang yang bertanggung jawab terhadap kejadian München ini dilacak dan dibunuh.[72] Pada hari Yom Kippur 6 Oktober 1973 yang merupakan hari suci Yahudi, pasukan Mesir dan Suriah melancarkan serangan mendadak terhadap Israel. Perang tersebut habis pada tanggal 26 Oktober dengan Israel sukses memukul belakang pasukan Mesir dan Suriah. Walaupun demikian perang ini dianggap sbg kekalahan Israel.[73] Sebuah komisi yang dibuat bagi menginvestigasi perang ini memerdekakan pemerintah Israel dari tanggung jawab. Namun kemarahan publik Israel pada penghabisannya memaksa Perdana Menteri Golda Meir bagi mengundurkan diri. Pemilihan Knesset 1977 menandai terjadinya titik belakang dalam sejarah perpolitikan Israel. Pada pemilihan ini, Menachem Begin yang bermula dari partai Likud mengambil alih kontrol pemerintahan dari Partai Buruh Israel.[74] Pada tahun itu pula, Presiden Mesir Anwar El Sadat melakukan lawatan ke Israel dan mengucapkan pidato di depan Knesset. Gerakan ini diamati sbg pengakuan kedaulatan Israel yang pertama oleh negara Arab.[75] Dua tahun yang belakang sekali, Sadat dan Menachem Begin menandatangani Persetujuan Camp David dan Akad Damai Israel-Mesir.[76] Israel menarik mundur pasukannya dari semenanjung Sinai dan setuju bagi bernegosiasi membahas otonomi masyarakat Palestina yang berada di luar Garis Hijau, namun rencana tersebut tidak pernah diimplementasikan. Pemerintahan Begin mendukung masyarakat Israel bagi bermukim di Tepi Barat, mengakibatkan konflik dengan masyarakat Palestina di daerah tersebut. Pada tanggal 7 Juni 1981, Israel membombardir reaktor nuklir Osirak milik Irak pada Operasi Opera. Badan intelijen Israel, Mossad, mencurigai reaktor nuklir tersebut akan dipergunakan Irak bagi mengembangkan senjata nuklir. Pada tahun 1982, Israel melakukan intervensi pada Perang Saudara Lebanon bagi menghancurkan basis-basis serangan Organisasi Pembebasan Palestina di Israel Utara. Intervensi ini yang belakang sekali berkembang menjadi Perang Lebanon Pertama.[77] Israel menarik pasukannya dari Lebanon pada tahun 1986. Intifada Pertama yang merupakan perlawanan rakyat Palestina terhadap pemerintahan Israel[78] terjadi pada tahun 1987, mengakibatkan terjadinya kekerasan di daerah pendudukan Israel. Selama 6 tahun berikutnya, lebih dari seribu orang tewas, biasanya merupakan korban kekerasan internal masyarakat Palestina.[79] Selama Perang Teluk 1991, PLO dan biasanya masyarakat Palestina mendukung Saddam Hussein dan Irak dalam melancarkan serangan misil terhadap Israel.[80][81] Pada tahun 1992, Yitzhak Rabin menjadi Perdana Menteri Israel setelah memangkan pemilihan umum legislatif Israel 1992. Yitzhak Rabin dan partainya mendukung mempunyainya kompromi dengan tetangga-tetangga Israel.[82][83] Setahun yang belakang sekali, Shimon Peres dan Mahmoud Abbas, sbg wakil Israel dan PLO, menandatangani Persetujuan Oslo. Persetujuan ini memberikan Otoritas Nasional Palestina hak bagi memerintah di Tepi Barat dan Jalur Gaza.[84] Selain itu, juga dinyatakan pula pengakuan hak Israel bagi berdiri dan menyerukan habisnya terorisme.[85] Pada tahun 1994, Akad Damai Israel-Yordania ditandatangani, membuat Yordania menjadi negara Arab kedua yang melakukan normalisasi hubungan dengan Israel.[86] Dukungan publik Arab terhadap persetujuan ini menurun setelah terjadinya kejadian pembantaian umat Muslim yang sedang bersembahyang di Masjid Ibrahimi oleh sekelompok ekstremis gerakan Kach. Selain itu, permukiman masyarakat Israel di daerah pendudukan yang sedang berlanjut, serta menurunnya kondisi ekonomi Palestina juga menurunkan dukungan publik Arab. Dukungan publik Israel terhadap persetujuan ini juga menjadi kurang setelah terjadinya rentetan kasus bom bunuh diri yang dilakukan oleh hamas. Pembunuhan Yitzhak Rabin yang dilakukan oleh ekstremis Yahudi ketika beliau sedang meninggalkan sebuah pawai yang mendukung perdamaian dengan Palestina mengejutkan seluruh negeri. Pada penghabisan 1990-an, Israel yang dipimpin oleh Benjamin Netanyahu menarik mundur pasukannya dari Hebron[87] dan menandatangai Memorandum Sungai Wye. Memorandum tersebut memberikan Otoritas Nasional Palestina kontrol yang lebih luas.[88] Ehud Barak yang merupakan Perdana Menteri terpilih pada pemilihan tahun 1999 memulai pemerintahannya dengan menarik mundur pasukan Israel dari Lebanon Selatan dan melakukan negosiasi dengan Ketua Otoritas Palestina Yasser Arafat dan Presiden Amerika Serikat Bill Clinton pada Pertemuan Camp David bulan Juli tahun 2000. Dalam pertemuan itu, Barak menawarkan rencana pendirian Negara Palestina, namun Yasser Arafat menolak tawaran tersebut.[89] Setelah negosiasi gagal, Intifada Kedua dimulai. Ariel Sharon menjadi Perdana Menteri Israel yang baru setelah memenangi pemilihan tahun 2001. Pada masa pemerintahannya, Sharon secara sepihak menarik muncur pasukan Israel dari Jalur Gaza dan membangun dinding pemisah di perbatasan Tepi Barat.[90] Pada Januari 2006, setelah Ariel Sharon menderita strok berat dan berada dalam keadaan koma, kekuasaannya digantikan oleh Ehud Olmert. Perkembangan terkiniPada bulan Juli tahun 2006, serangan Hezbollah ke Israel Utara beserta penculikan dua tentara Israel memicu terjadinya Perang Lebanon Kedua.[91][92] Peperangan ini diakhiri dengan gencatan senjata yang disponsori oleh Dewan Keamanan PBB dengan mengeluarkan Resolusi PBB 1701. Pada penghabisan Desember 2008, gencatan senjata selang Hamas dengan Israel habis setelah mempunyainya serangan roket yang diluncurkan oleh Hamas. Israel merespon serangan tersebut dengan serangan udara.[93] Pada tanggal 3 Januari 2009, pasukan Israel memasuki kota Gaza dan memulai serangan darat.[94] Pada tanggal 17 Januari 2009, Israel mengumumkan gencatan senjata secara sepihak dengan syarat dihentikannya serangan roket dan mortir. Hal ini yang belakang sekali diiringi oleh Hamas yang juga mengumumkan gencatan senjata dengan syarat ditariknya pasukan Israel dari Gaza serta dibukanya kembali perbatasan. Geografi dan iklimIsrael terletak di sebelah timur Laut Mediterania, bersamaan batasannya dengan Lebanon di sebelah utara, Suriah di sebelah timur laut, Yordania di sebelah timur, dan Mesir di sebelah barat daya. Wilayah kedaulatan Israel, tidak termasuk wilayah yang ditaklukkan semasa Perang Enam Hari tahun 1967 yaitu sekitar 20.770 kilometer persegai dengan 2%-nya yaitu cairan.[1] Menurut hukum Israel, luas wilayah semuanya Israel, yang meliputi Yerusalem Timur dan Dataran Tinggi Golan yaitu 22.072 kilometer persegi.[95] Sedangkan luas wilayah semuanya yang dikontrol Israel, meliputi wilayah Palestina di Tepi Barat yaitu 27.799 km2.[96] Ein Afek Walaupun luasnya yang kecil, geografi Israel berjenis-jenis, dari padang pasir Negev di anggota selatan sampai dengan barisan pegunungan Galilea dan Dataran Tinggi Golan di anggota utara. Sekitar 70% populasi Israel berlokasi tinggal di anggota barat pesisir pantai Israel yang menghadap laut Mediterania. Di sebelah timur pegunungan tengah terdapat Lembah Yordan yang merupakan anggota dari Great Rift Valley sepanjang 6.500 km. Sungai Yordan mengalir di sepanjang Lemabh Yordan, dari Gunung Hermon menempuh Lembah Hulah dan Laut Galilea menuju Laut Mati.[97] Ke sebelah lebih selatannya terdapat Arabah dan habis dengan Teluk Eilat (Teluk Aqaba). Salah satu ciri khas geografi Israel dan Semenanjung Sinai yaitu terdapatnya makhtesh, yaitu suatu kawah yang diakibatkan oleh erosi.[98] Makhtesh terbesar di dunia yaitu Kawah Ramon di Negev,[99] yang berukuran 40 kilometer kali 8 kilometer. Sebuah laporan mengenai status sekitar yang terkait cekungan Mediterania melaporkan bahwa Israel memiliki jumlah spesies tumbuhan per meter persegi yang paling jumlah dibandingkan negara-negara lainnya yang juga berada di cekungan Mediterania.[100] Temperatur di Israel bervariasi, terutama semasa musim dingin. Daerah yang bergunung-gunung cenderung berangin, dingin, dan kadang-kadang bersalju; Yerusalem biasanya bersalju paling tidak satu kali tiap tahun.[101] Sedangkan di kota-kota pesisir seperti Tel Aviv dan Haifa, iklimnya cenderung beriklim Mediterania, dengan suhu yang sejuk, musim dingin yang berhujan, dan musim panas yang panas dan lama. Suhu tertinggi di Asia yang pernah tercatat (53,7 °C) terjadi pada tahun 1942 di kibbutz Tirat Zvi di anggota utara Lembah Yordan.[102] Dari bulan Mei sampai dengan September, hujan jarang turun di Israel.[103][104] Oleh sebab sumber daya cairan yang paling rendah, Israel telah mengembangkan bermacam macam teknologi penghematan cairan, meliputi irigasi tetes.[105] Rakyat Israel juga memakai cahaya matahari sbg sumber energinya. Israel memiliki penggunaan energi surya per kapita yang tertinggi di dunia.[106] Pemerintahan dan PolitikGedung Knesset tempat parlemen Israel bersidang Israel merupakan negara republik demokrasi dengan sistem parlementer.[1] Presiden Israel yaitu kepala negara, namun tugas-tugasnya paling terbatas dan hanyalah seremonial.[107] Anggota parlemen yang didukung oleh mayoritas di dalam parlemen menjadi Perdana Menteri. Biasanya yang menjadi perdana menteri yaitu ketua Partai terbesar. Perdana Menteri yaitu kepala pemerintahan dan ketua kabinet.[107][108] Israel diperintah oleh 120-anggota parlemennya, yang dikenali sbg Knesset. Anggota-anggota Knesset bermula dari bermacam partai yang dipilih dalam pemilihan parlemen.[109] Biasanya pemerintahan yang terbentuk yaitu pemerintahan koalisi. Pemilihan parlemen dijadwalkan setiap empat tahun sekali, namun koalisi pemerintahan yang tidak stabil ataupun mempunyainya mosi tidak percaya oleh Knesset seringkali membubarkan pemerintahan yang mempunyai lebih awal. "Rata-rata lamannya suatu pemerintahan Israel memerintah yaitu sekitar 22 bulan. Babak perdamaian dengan Palestina, peranan agama dalam negara, dan skandal-skandal politik seringkali merupakan sebab retaknya koalisi dan mengakibatkan pemilu yang lebih cepat."[110] Hukum-hukum dasar Israel (bahasa Ibrani: חוקי היסוד, ḥŭḳḳēi ha-yyǝsōd) berfungsi sbg konstitusi tak tertulis negara. Pada tahun 2003, Knesset mulai mengajukan draf konstitusi resmi yang didasarkan pada hukum-hukum dasar ini.[1][111] Kantor Presiden Israel 2007. Sistem peradilan Israel memiliki tiga tingkat. Pada tingkat terendah yaitu pengadilan kehakiman yang terletak di biasanya kota-kota Israel. Di atasnya yaitu pengadilan distrik, yang berfungsi sbg pengadilan tingkat banding dan pengadilan tingkat pertama; Pengadilan distrik terletak di lima Distrik Israel. Tingkat teratas peradilan Israel yaitu Mahkamah Luhur yang terletak di Yerusalem. Mahkamah Luhur Israel berperan tidak sewenang-wenang sbg pengadilan tingkat banding teratas maupun pengadilan tingkat pertama dan terakhir. Sbg pengadilan tingkat pertama dan terakhir, Mahkamah Luhur Israel mengijinkan individu-individu, tidak sewenang-wenang yang merupakan berkebangsaan maupun yang bukan berkebangsaan, bagi melakukan petisi terhadap keputusan pemerintah Israel.[112][113] Israel bukanlah anggota Pengadilan Kriminal Internasional.[114] Sistem hukum Israel merupakan kombinasi selang hukum umum Inggris, hukum sipil, dan hukum Yahudi (Halakha).[1] Hukum Israel didasarkan pada prinsip stare decisis (yakni keputusan hakim terdahulu dibuat menjadi sbg dasar keputusan pada masa depan) dan memakai sistem adversarial, di mana dua pihak dalam pengadilan diharuskan membawa bukti di depan pengadilan. Kasus-kasus peradilan diputuskan oleh hakim dan bukan oleh juri.[112] Masalah perkawinan dan perceraian berada di bawah yuridiksi pengadilan agama menurut agama masing-masing: Yahudi, Muslim (syariah), Druze, dan Kristen. Para anggota Knesset, para hakim Mahkamah Agung, dan para anggota asosiasi pengacara Israel melaksanakan babak pemilihan hakim.[115] Hukum Dasar Israel mengenai Martabat dan Kebebasan Manusia melindungi hak asasi manusia dan kebebasan di Israel. Israel yaitu satu-satunya negara di Timur Tengah mendapatkan status "Bebas" oleh organisasi Freedom House berdasarkan hak politik dan kebebasan sipil, namun di daerah pendudukan Israel, statusnya yaitu "Tidak Bebas"[116][117] Hal yang sama juga terlihat pada laporan Reporters Without Borders yang menaruh Israel di urutan 93 dari 175 negara dalam hal kebebasan pers. Peringkat ini berada di belakang negara seperti Kuwait (ke-60), Lebanon (ke-61), dan Uni Emirat Arab (ke-86).[118][119] Beberapa kelompok seperti Amnesty International dan Human Rights Watch[120] juga mengecam catatan HAM Israel dalam konflik Arab-Israel. B'Tselem merupakan organisasi HAM Israel yang sering mengkritik pelanggaran HAM yang dilakukan oleh pemerintah Israel.[121] Pembagian AdministratifIsrael dibagi menjadi enam distrik administratif utama, dikata sbg mehozot (מחוזות; tunggal: mahoz) , yaitu Distrik Tengah, Distrik Haifa, Distrik Yerusalem, Distrik Utara, Distrik Selatan, dan Distrik Tel Aviv. Distrik-distrik ini lebih jauh lagi dibagi menjadi lima belas subdistrik yang dikata nafot (נפות; tunggal: nafa).[122] Bagi tujuan statistika, Israel dibagi menjadi tiga daerah metropolitan: Tel Aviv (populasi 3.150.000), Haifa (populasi 996.000), dan Beersheba (populasi 531.600).[123] Munisipalitas Israel yang terbesar, tidak sewenang-wenang dalam hal populasi maupun luas daerah,[124] yaitu Yerusalem, dengan 732.100 masyarakat di tanah seluas 129 km2. Tel Aviv, Haifa, dan Rishon LeZion mendiami peringkat yang belakang sekali sbg kota berpenduduk paling jumlah, dengan populasi sebesar 384.600, 267.000, dan 222.300 secara bersambung.[125] Daerah pendudukanPeta Tepi Barat dan Jalur Gaza, 2007 Pada tahun 1967, sbg akhir suatu peristiwa dari Perang Enam Hari, Israel mendapatkan kontrol atas Tepi Barat, Yerusalem Timur, Jalur Gaza, dan Dataran Tinggi Golan. Israel juga mengambil kontrol semenanjung Sinai, namun mengembalikannya kepada Mesir sbg anggota dari akad damai Israel-Mesir tahun 1979. Setelah Israel menaklukkan wilayah ini, permukiman-permukiman Israel didirikan di daerah tersebut. Israel telah menerapkan hukum sipil di Dataran Tinggi Golan dan Yerusalem Timur, menganeksasi kedua daerah tersebut sbg anggota wilayahnya serta menawarkan para masyarakat kedua daerah tersebut status "penduduk permanen" dan "warga negara" Israel. Sebaliknya, Tepi Barat berada dalam pendudukan militer. Tepi Barat dan Jalur Gaza dipandang oleh bangsa Palestina dan komunitas internasional sbg masa depan Negara Palestina. Dewan Keamanan PBB menyatakan bahwa inkorporasi Dataran Tinggi Golan dan Yerusalem Timur sbg tidak sah dan melanggar hukum internasional. PBB terus memandang wilayah-wilayah ini sbg daerah pendudukan.[126] Status Yerusalem Timur menjadi salah satu anggota tersulit bagi penyelesaian akad damai selang Israel dengan Palestina. Biasanya negosiasi mengenai wilayah didasarkan pada Resolusi 242 Dewan Keamanan PBB yang menyerukan Israel bagi menarik mundur dari wilaah pendudukan tersebut sbg syarat normalisasi hubungan dengan negara-negara Arab.[127][128][129] Peta Dataran Tinggi Golan Tepi Barat dianeksasi oleh Yordania pada tahun 1948, setelah penolakan Arab terhadap keputusan PBB bagi menciptakan dua negara di Palestina. Hanya Britania yang mengakui aneksasi ini dan sejak akad damai Israel-Yordania, Yordania telah memberikan klaimnya kepada Organisasi Pembebasan Palestina. Tepi Barat diduduki oleh Israel pada tahun 1967. Populasi Tepi Barat biasanya yaitu masyarakat Arab Palestina, meliputi pengungsi Palestina yang mengungsi akhir suatu peristiwa Perang Arab-Israel 1948.[130] Sejak pendudukannya dari tahun 1967 sampai dengan tahun 1993, masyarakat Palestina hidup di bawah administrasi militer Israel. Sejak mempunyainya Surat Pengakuan Israel-PLO, biasanya populasi dan kota-kota Palestina berada di bawah yuridiksi internal Otoritas Palestina, walaupun sedang berada di bawah kontrol militer Israel secara parsial. Sbg respon terhadap Intifada Kedua, pemerintah Israel mulai membangun Tembok Pemisah Israel[131] yang dibangun di dalam wilayah Tepi Barat.[132] Jalur Gaza diduduki Mesir dari tahun 1948 sampai dengan tahun 1967 dan yang belakang sekali diduduki oleh Israel dari tahun 1967 sampai dengan tahun 2005. Pada tahun 2005, sbg anggota dari rencana penarikan unilateral Israel, Israel memindahkan seluruh masyarakat dan tentaranya dari Jalur Gaza, namun Israel sedang mengontrol lalu lintas udara dan laut Jalur Gaza.[133] Gaza bersamaan batasannya dengan Mesir, dan akad selang Israel, Uni Eropa, Otoritas Palestina, dan Mesir mengatur lalu lintas di perbatasan tersebut (diawasi oleh pemantau dari Uni Eropa),[134] namun dengan terpilihnya pemerintahan Hamas membuat implementasi akad ini sulit dilaksankan.[135] Daerah internal Jalur Gaza saat ini di kontrol oleh Hamas. Hubungan luar negeriIsrael memiliki hubungan diplomatik dengan 161 negara dan 94 misi diplomatik di seluruh dunia.[136] Hanya tiga negara liga Arab yang telah menormalisasi hubungan dengan Israel; Mesir menandatangani akad damai dengan Israel pada tahun 1979, Yordania pada tahun 1994, dan Mauritania memutuskan bagi membuka hubungan diplomatik penuh dengan Israel pada tahun 1999. Dua anggota liga Arab, Maroko dan Tunisia yang memiliki hubungan diplomatik secara terbatas dengan Israel memutuskan hubungan diplomatik tersebut pada awal mula Intifada Kedua pada tahun 2000.[137] Sejak tahun 2003, hubungan dengan Maroko telah mulai membaik, dan menteri luar negeri Israel telah bepergian ke negara tersebut.[138] Akhir suatu peristiwa dari perang Gaza tahun 2009, Mauritania, Qatar, Bolivia, dan Venezuela membubarkan hubungan politik dan ekonomi dengan Israel.[139][140] Di bawah hukum Israel, Lebanon, Suriah, Arab Saudi, Irak, dan Yaman yaitu negara musuh[141] dan berkebangsaan Israel dilarang bepergian ke negara tersebut tanpa seizin Kementerian Dalam Negeri Israel.[142] Sejak tahun 1995, Israel merupakan anggota Diskusi Mediterania, yang berhaluan meningkatkan kerja sama selang tujuh negara yang terletak di cekungan Mediterania dan negara anggota NATO.[143] Hubungan luar negeri Israel dengan Amerika Serikat, Turki, Jerman, Britania, dan India merupakan yang paling tidak jauh. Amerika Serikat merupakan negara pertama yang mengakui berdirinya Israel, diiringi oleh Uni Soviet. Amerika Serikat menganggap Israel sbg sekutu utama Timur Tengah.[144] Walaupun Turki dan Israel tidak memiliki hubungan diplomatik penuh sampai dengan tahun 1991,[145] Turki telah melakukan kerja sama dengan Israel sejak pengakuan Turki terhadap kemerdekaan Israel pada tahun 1949. Oleh sebab Turki juga berkomunikasi tidak sewenang-wenang dengan negara-negara Arab di Timur Tengah, beberapa kali Turki mendapatkan tekanan yang akbar supaya Turki memutuskan hubungan dengan Israel.[146] Hubungan kedua negara surut ketika Turki mengutuk serangan Israel ke Gaza pada tahun 2009.[139] Jerman juga mempunyai hubungan kuat dengan Israel. Kerja sama selang kedua negara ini meliputi kerja sama ilmiah, pendidikan, ekonomi, dan militer.[147][148] India membuka hubungan diplomatik penuh dengan Israel pada tahun 1992.[149] Hubungan diplomatik Israel dengan Iran berjalan semasa Iran di bawah Dinasti Pahlavi[150] namun pengakuan Iran ditarik kembali semenjak Revolusi Iran.[151] Sampai sekarang Indonesia belum mengakui kedaulatan Israel, walaupun kedaulatan Palestina diakui meskipun daerahnya belum pasti. Mantan presiden RI Abdurrahman Wahid (1999-2001) sempat berencana akan mengakui kedaulatan Israel dan membuka hubungan diplomatik, namun mendapatkan kecaman dan penentangan dari kelompok Muslim Indonesia.[152] Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan tidak akan membuka hubungan dengan Israel sebelum masalah Palestina dipecahkan dan pendudukan Israel atas Palestina diakhiri. MiliterF-16I Tingkatan Udara Israel Sufa Merkava IV Tingkatan Pertahanan Israel Korvet Kelas-5 Sa'ar Tingkatan Laut Israel Tingkatan Pertahanan Israel terdiri dari Tentara Israel, Tingkatan Udara Israel, dan Tingkatan Laut Israel. Tingkatan pertahanan ini didirikan semasa Perang Arab-Israel 1948 dengan mengkonsolidasi organisasi-organisasi paramiliter - utamanya Haganah – yang telah berdiri sebelum Israel berdiri.[153] Tingkatan Pertahanan Israel juga dibantu oleh Direktorat Intelijen Militer Israel (Bebas sama sekali dari bahaya) yang bekerja sama dengan Mossad dan Shabak.[154] Tingkatan Pertahanan Israel telah terlibat dalam beberapa perang akbar dan konflik perbatasan walaupun usianya yang sedang relatif muda, membuatnya menjadi salah satu angkata bersenjata yang paling terlatih di dunia.[155][156] Mayoritas berkebangsaan Israel diwajibkan mengikuti program harus militer pada usia 18 tahun. Pria diwajibkan mengikuti wamil selama tiga tahun, sedangkan perempuan dua tahun.[157] Setelah wamil, lelaki Israel bergabung ke dalam tingkatan cadangan dan melakukan tugas-tugas tingkatan cadangan selama beberapa ahad setiap tahunnya sampai usia 40 tahun. Biasanya perempuan dimerdekakan dari tugas ini. Berkebangsaan Israel yang beretnis Arab (kecuali Druze) dan yang terlibat dalam kajian religius secara penuh dimerdekakan dari harus militer.[158][159] Terdapat kewajiban alternatif bagi berkebangsaan yang menerima pembebasan wamil, yaitu Sherut Leumi atau pelayanan nasional, yang melibatkan programa bakti sosial di rumah sakit dan sekolah, ataupun programa sosial lainnya.[160] Oleh sebab progam harus militer ini, Tingkatan Pertahanan Israel memiliki sekitar 168.000 tentara aktif dan sekitar 408.000 tingkatan cadangan.[161] Militer Israel paling bergantung pada persenjataan canggih yang dibuat di Israel maupun diimpor dari luar negeri. Amerika Serikat utamanya merupakan negara kontributor utama, dan diperkirakan bagi memberikan bantuan militer kepada Israel sebesar AS$30 miliar selang tahun 2008 sampai dengan tahun 2017.[162] Misil Hetz (Panah) buatan Israel dan Amerika merupakan salah satu sistem misil anti balistik yang operasional di dunia.[163] Sejak Perang Yom Kippur, Israel telah mengembangkan jaringan satelit mata-mata.[164] Suksesnya program Ofeq membuat Israel menjadi salah satu dari tujuh negara yang mampu meluncurkan satelit seperti itu.[165] Sejak berdirinya Israel, Israel telah menghabiskan sebagian akbar proporsi produk domestik brutonya bagi keperluan pertahanan. Sbg misalnya, pada tahun 1984 negara ini menghabiskan sekitar 24% PDB-nya bagi keperluan militer.[166] Sekarang, proporsi tersebut telah menurun mencapai 7,3%.[1] Israel dipercaya luas memiliki senjata nuklir.[167] Walaupun demikian, Israel tidak menandatangani Akad Nonproliferasi Nuklir dan mengambil kebijakan yang ambigu dengan tidak mengakui ataupun membantah kepemilikan senjata nuklir. Setalah Perang Teluk pada tahun 1991, Israel mengesahkan sebuah hukum yang mewajibkan seluruh apartemen dan rumah-rumah Israel memiliki mamad, yaitu ruang keamanan yang tahan terhadap serangan kimiawi maupun biologise.[168] EkonomiSalah satu distrik bidang usaha utama Israel di Ramat Gan Israel dianggap sbg salah satu negara termaju di Asia Barat Daya dalam hal pembangunan ekonomi dan industri. Negara ini mendiami peringkat nomor 3 di daerah tersebut menurut Indeks Keadaan mudah Melakukan bisnis Bank Dunia[169] dan Laporan Daya Saing Global Forum Ekonomi Dunia.[17] Pada tahun 2007, Israel memiliki produk domestik bruto ke-44 terbesar dan pendapatan per kapita ke-22 tertinggi (berdasarkan keseimbangan kemampuan berbelanja) di dunia sebesar AS$232,7 miliar dan AS$33.299 secara berurutan.[170] Pada tahun 2007, Israel diundang bagi bergabung ke dalam Organisasi bagi Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (OECD)[171] yang berhaluan bagi meningkatkan kerja sama antar negara-negara yang menjunjung prinsip-prinsip demokrasi dan ekonomi pasar bebas sama sekali.[172] Walaupun sumber daya dunia Israel terbatas, pembangunan yang intensif pada sektor agrikultur dan industri selama puluhan tahun menjadikan Israel dapat berswasembada pangan secara garis akbarnya, terkecuali pada serealia dan daging sapi. Pada tahun 2006, impor Israel mencapai AS$47,8 miliar, yang terdiri dari bahan bakar fosil, bahan-bahan mentah, dan peralatan militer.[1] Komoditas ekspor utama Israel meliputi buah-buahan, sayur-sayuran, obat-obatan, piranti lunak, bahan-bahan kimia, teknologi militer, dan intan; pada tahun 2006, ekspor Israel mencapai AS$42,86 miliar.[1] Israel mendiami peringkat pertama di dunia dalam hal konservasi cairan dan penggunaan energi panas bumi.[173] Israel juga mengembangkan teknologi-teknologi piranti lunak, komunikasi, dan sains di Silicon Wadi.[174][175] Sejak tahun 1970-an, Israel telah menerima bantuan ekonomi dari Amerika Serikat, dan pinjaman dari Amerika Serikat tersebut mendiami proporsi hutang luar negeri Israel yang cukup akbar.[1] Pada tahun 2007, Amerika Serikat menyetujui bantuan sebesar AS$30 miliar kepada Israel bagi sepuluh tahun ke depan.[162] Pariwisata, utamanya wisata religi, juga merupakan anggota industri Israel yang penting. Permasalahan keamanan di Israel telah menghambat perkembangan industri ini, namun belakang jumlah turis mulai meningkat.[176] Pada tahun 2008, sekitar 3 juta turis bepergian ke Israel.[177] TransportasiBandara Internasional Ben Gurion Israel memiliki 18.096 kilometer jalan beraspal[178] dan 2,4 juta kendaraan bermotor.[179] Jumlah kendaraan bermotor per 1000 orang yaitu 324, relatif lebih rendah dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[179] Israel memiliki 5.715 bus berjadwal rutin[180] yang dioperasikan oleh bermacam perusahaan angkutan. Rel kereta api Israel merambah sepanjang 949 kilometer dan dioperasikan oleh perusahaan negara Israel[181]. Seiring dengan investasi besar-besaran pada awal sampai dengan penghabisan 1990-an, jumlah penumpang kereta api setiap tahunnya telah meningkat dari 2,5 juta pada tahun 1990 menjadi 35 juta pada tahun 2008. Rel kereta api juga dipergunakan bagi mengangkut sekitar 6,8 juta ton kargo setiap tahunnya.[181] Israel memiliki dua bandara internasional, Bandara Internasional Ben Gurion dan Bandara Ovda.[182] Pengetahuan pengetahuan, teknologi, dan pendidikanPemercepat partikel di Weizmann Institute of Science, Rehovot Israel memiliki angka hasrat sekolah (didefinisikan sbg tahun lamanya seorang anak berumur 4 tahun diharapkan dapat mengenyam pendidikan pada masa depan) tertinggi di Asia Barat Daya dan mendiami peringkat kedua setara dengan Jepang di Asia (setelah Korea Selatan).[183] Israel juga memiliki angka melek huruf tertinggi di seluruh Asia Barat daya.[184] Hukum Pendidikan Negara Israel yang diundang-undangkan pada tahun 1953 membagi sekolah menjadi lima macam: sekolah negeri sekuler, sekolah negeri agama, sekolah ultra ortodoks, sekolah permukiman komunal, dan sekolah Arab. Sekolah negeri sekuler merupakan sekolah yang terbesar dan dihadiri oleh mayoritas murid-murid Yahudi dan non-Arab di Israel. Biasanya berkebangsaan Israel beretnis Arab mengirimkan anaknya ke sekolah-sekolah yang bicara Arab.[185] Israel memiliki program harus berlatih bagi anak-anak berumur selang tiga sampai dengan delapan belas tahun.[186][187] Tahapan-tahapan sekolah dibagi menjadi tiga tahap: sekolah dasar (tingkat 1-6), sekolah menengah pertama (tingkat 7-9), dan sekolah menengah atas (tingkat 10-12). Tahapan sekolah habis dengan ujian penghabisan yang dikata Bagrut. Kemahiran di mata-mata pelajaran utama seperti matematika, Alkitab Ibrani, Bahasa Ibrani, literatur Ibrani dan umum, Bahasa Inggris, sejarah, dan pendidikan kewarganegaraan diperlukan bagi mendapatkan sertifikat Bagrut.[188] Dalam sekolah-sekolah Arab, Kristen, dan Druze, ujian kajian Alkitab Ibrani digantikan dengan ujian dalam mata pelajaran Islam, Kristen, ataupun Druze.[189] Pada tahun 2003, lebih dari separuh murid tingkat 12 Israel mendapatkan sertifikat ini.[190] Parabola surya terbesar di dunia di Pusat Energi Solar Nasional Ben-Gurion.[191] Delapan universitas negeri Israel disubsidi oleh negara.[188][192] Perpustakaan Universitas dan Nasional Yahudi yang menyimpan buku-buku bertopik Yahudi terbesar di dunia berada di Universitas Ibrani Yerusalem.[193] Universitas Ibrani Yerusalem mendiami peringkat 100 akbar universitas ternama di dunia[194][195] berdasarkan pemeringkatan Universitas Jiao Tong Shanghai. Universitas utama lainnya di Israel meliputi Technion, Institut Sains Weizmann, Universitas Tel Aviv, Universitas Bar-Ilan, Universitas Haifa, dan Universitas Ben-Gurion Negev. Israel berada pada peringkat ketiga di dunia dalam hal jumlah sarjana akademik per kapita (20% populasi).[196][197] Israel merupakan negara yang terdepan dalam hal jumlah artikel ilmiah riset sel punca per kapita sejak tahun 2000[198] Israel juga mengedepankan penggunaan energi surya dan memiliki teknologi energi surya yang terdepan[199] dan perusahaan-perusahan tenaga surya Israel mengerjakan proyek-proyeknya di seluruh dunia.[200][201] Lebih dari 90% rumah masyarakat Israel memakai tenaga surya bagi pengadaan cairan panas dan merupakan penggunaan per kapita yang tertinggi di dunia.[202][203] Menurut data pemerintah Israel, negara ini menghemat 8% konsumsi listrik per kapitanya oleh sebab penggunaan energi surya.[204] DemografiAjar jalan trilingual Sampai dengan tahun 2009, populasi Israel yaitu sebesar 7,5 juta jiwa.[205] Israel memiliki dua bahasa resmi, yaitu bahasa Ibrani dan bahasa Arab.[1] Bahasa Ibrani merupakan bahasa utama negara dan dituturkan oleh mayoritas populasi Israel. Bahasa Arab utamanya dituturkan oleh kaum Arab minoritas dan Yahudi yang bermula dari tanah Arab. Pada tahun 2002, populasi Yahudi yang bermula dari Tanah Arab mencapai 40% populasi Israel.[206] Sedangkan pada tahun 2008, berkebangsaan Israel berkebangsaan Arab mencapai 20% populasi total Israel.[207] Persentase populasi kaum Yahudi, Muslim, Druze, dan lainnya di Israel Jumlah masyarakat Israel yang dapat mengadakan komunikasi dengan tidak sewenang-wenang dalam bahasa Inggris. Oleh sebab jumlahnya jumlah imigran Yahudi yang berimigrasi ke Israel, terdapat pula bahasa-bahasa lain yang dapat terdengar di jalanan-jalanan Israel sehari-hari. Bahasa Rusia dan bahasa Amhar dituturkan secara bertambah luas[208] oleh sebab jumlahnya imigran yang bermula dari Uni Soviet dan Etiopia (sekitar 120.000 Yahudi Etiopia tinggal di Israel)[209] Selang tahun 1990 sampai dengan tahun 1994, imigrasi besar-besaran yang bermula dari Rusia meningkatkan populasi Israel sebesar dua belas persen.[210] Terdapat lebih dari satu juta imigran bicara Rusia di Israel,[211] dengan sekitar 300.000-nya bukanlah orang Yahudi.[212] Beberapa dasarwasa ini pula, sejumlah akbar pekerja migran dari Rumania, Thailand, Cina, Afrika, dan Amerika Selatan juga telah menetap di Israel. Jumlah pasti para pekerja migran ini tidaklah dikenali sebab jumlah yang menetap secara ilegal,[213] namun diperkirakan jumlahnya yaitu sekitar 200.000[214] Lebih dari 16.000 pencari suaka Afrika masuk ke Israel beberapa tahun ini.[215] Pada tahun 2009, lebih dari 300.000 masyarakat Israel tinggal di permukiman-permukiman Tepi Barat[216] seperti Ma'ale Adumim dan Ariel, dan di komunitas-komunitas yang telah mempunyai sebelum berdirinya Negara Israel seperti di kota Hebron dan Gush Etzion. Delapan belas ribu masyarakat Israel tinggal di Dataran Tinggi Golan.[217] Pada tahun 2006, terdapat 250.000 Yahudi yang tinggal di Yerusalem Timur.[218] Jumlah total pemukim Israel yaitu lebih dari 500.000 (6,5% populasi Israel). Sekitar 7.800 masyarakat Israel tinggal di permukiman di Jalur Gaza sebelum seluruhnya dievakuasi dengan paksa oleh pemerintah Israel pada tahun 2005 sbg anggota dari rencana penarikan unilateral Israel.[219] AgamaTembok Ratapan dan Kubah Shakhrah di Yerusalem Israel didirikan sbg negara kaum Yahudi dan sering kali dikata sbg negara Yahudi. Hukum negara ini memberikan para Yahudi dan orang-orang yang berketurunan Yahudi hak bagi mendapatkan kewarganegaraan Israel.[220] Lebih dari tiga per empat, atau 75,5% populasi Israel yaitu Yahudi yang berlatarbelakang berbeda-beda. Sekitar 68% Yahudi Israel dilahirkan di Israel, 22%-nya merupakan imigran dari Eropa dan Amerika, dan 10%-nya merupakan imigran dari Asia dan Afrika (termasuk pula dari Arab).[221] Afiliasi keagamaan masyarakat Yahudi Israel bervariasi: 55%-nya mengaku sbg "tradisional", sedangkan 20%-nya menganggap dirinya sendiri sbg "Yahudi sekuler", 17% mengaku sbg "Yahudi Ortodoks"; sisa 8%-nya mengaku sbg "Yahudi Haredi"[222] Umat Muslim mencapai 16% total populasi Israel dan merupakan agama minoritas terbesar di Israel. Sekitar 2% populasi beragama Kristen dan 1,5%-nya beragama Druze.[223] Populasi umat Kristen ini termasuk pula Arab Kristen dan Yahudi Mesiah.[224] Terdapat pula sebagian kecil kelompok agama seperti agama Buddha dan Hindu.[225] Kota Yerusalem merupakan kota yang penting bagi umat Yahudi, Muslim, dan Kristen. Yerusalem merupakan tempat beradanya Tembok Ratapan dan Bait Allah, Masjid Al-Aqsa, dan Gereja Makam Kudus. Situs-situs keagamaan yang penting lainnya berlokasi di Tepi Barat, meliputi Makam Yusuf di Shechem, Gereja Lahir dan Kuburan Rahel di Betlehem, dan Gua Machpelah di Hebron. Hukum budaya istiadatPekan Buku Ibrani di Yerusalem Hukum budaya istiadat Israel memiliki hukum budaya istiadat yang beranekaragam oleh sebab para Yahudi imigran dari seluruh dunia membawa tradisi dan hukum budaya istiadatnya masing-masing.[226] Hari raya nasional diputuskan berdasarkan kalender Yahudi dan hari Sabtu (Sabat) diputuskan sbg hari libur.[227] Hukum budaya istiadat Israel juga dipengaruhi oleh hukum budaya istiadat Arab yang terlihat pada arsitektur-arsitektur bangunan,[228] musik,[229] dan kuliner Israel.[230] Orkestra Filharmonik Israel Literatur Israel, utamanya puisi dan prosa, ditulis dalam bahasa Ibrani dan merupakan anggota dari renaisans bahasa Ibrani sbg bahasa lisan sejak pertengahan zaman ke-19. Walau demikian, terdapat pula literatur-literatur yang dipublikasikan dalam bahasa lainnya, seperti Inggris. Menurut hukum Israel, dua kopi materi cetak yang dipublikasikan di Israel haruslah disimpan ke dalam Perpusatakaan Universitas dan Nasional Yahudi di Universitas Ibrani Yerusalem. Pada tahun 2001, hukum ini diamandemen dengan menambah pula rekaman audio dan video beserta media non-cetak lainnya.[231] Pada tahun 2006, 85% dari 8.000 buku yang ditransfer ke perpusatakaan yaitu bicara Ibrani.[232] Pekan Buku Ibrani (שבוע הספר) diadakan tiap bulan Juni dan cara ini meliputi pameran buku, bacaan publik, dan temu muka para pengarang Israel dari seluruh negeri. Heikhal HaSefer (Kuil Buku) merupakan tempat disimpannya Naskah Laut Mati di Yerusalem Museum Israel di Yerusalem merupakan salah satu institusi hukum budaya istiadat yang terpenting di Israel[233]. Di museum ini, tersimpan Naskah Laut Mati,[234] bersamaan dengan koleksi ekstensif mengenai Yudaisme dan seni hukum budaya istiadat Barat.[233] Museum Holocaust nasional Israel, Yad Vashem, menyimpan sejumlah arsip-arsip informasi mengenai Holocaust yang paling jumlah di dunia.[235] Beth Hatefutsoth (Museum Diaspora) yang berada di kampus Universitas Tel Aviv yaitu sebuah museum interaktif yang berisi koleksi sejarah komunitas Yahudi di seluruh dunia.[236] Lihat pulaRujukan
Bibliografi
Pranala luarSitus Pemerintah IsraelRujukan umumedunitas.com Page 19
Israel (bahasa Ibrani מדינת ישראל Medinat Yisra‘el, Arab دولة إسرائيل Dawlat Isrā'īl) yaitu sebuah negara di Timur Tengah yang dikelilingi Laut Tengah, Lebanon, Suriah, Yordania, Mesir dan gurun pasir Sinai. Selain itu dikelilingi pula dua daerah Otoritas Nasional Palestina: Jalur Gaza dan Tepi Barat. Dengan populasi sebesar 7,5 juta jiwa, Israel merupakan satu-satunya negara Yahudi di dunia.[7] Selain itu, terdapat pula beberapa golongan etnis minoritas lainnya, meliputi etnis Arab yang berkewarganegaraan Israel, beserta kelompok-kelompok keagamaan lainnya seperti Muslim, Kristen, Druze, Samaria, dan lain-lainnya. Pendirian negara modern Israel berakar dari konsep Tanah Israel (Eretz Yisrael), sebuah konsep pusat Yudaisme sejak zaman kuno,[8] yang juga merupakan pusat wilayah Kerajaan Yehuda lawas. Sesudah Perang Dunia I, Liga Bangsa-Bangsa menyetujui dibuat menjadinya Mandat Britania atas Palestina sbg "negara orang Yahudi".[9] Pada tahun 1947, PBB menyetujui Pembagian Palestina menjadi dua negara, yaitu satu negara Yahudi dan satu negara Arab.[10] Pada 14 Mei 1948, Israel memproklamasikan kemerdekaannya dan ini segera diiringi oleh peperangan dengan negara-negara Arab di lebih kurangnya yang menolak rencana pembagian ini. Israel yang belakang sekali memenangkan perang ini dan mengukuhkan kemerdekaannya. Akhir suatu peristiwa perang ini pula, Israel sukses memperluas ketentuan yang tidak boleh dilampaui wilayah negaranya menjadi lebih ketentuan yang tidak boleh dilampaui wilayah yang ditetapkan oleh Rencana Pembagian Palestina. Sejak saat itu, Israel terus menerus berseteru dengan negara-negara Arab tetangga, mengakibatkan peperangan dan kekerasan yang berlanjut sampai saat ini.[11] Sejak awal pembentukan Negara Israel, ketentuan yang tidak boleh dilampaui negara Israel beserta hak Israel untuk berdiri telah dipertentangkan oleh jumlah pihak, terutama oleh negara Arab dan para pengungsi Palestina. Israel telah menandatangani akad damai dengan Mesir dan Yordania, namun usaha perdamaian selang Palestina dan Israel sampai sekarang belum sukses. Israel merupakan negara demokrasi dengan sistem pemerintahan parlementer dan hak pilih universal.[12][13] Perdana Menteri Israel menjabat sbg kepala pemerintahan dan Knesset bekerja sbg badan legislatif Israel. Dalam hal produk domestik bruto, ekonomi negara ini mendiami peringkat ke-44 di dunia.[14] Israel memiliki peringkat Indeks Pembangunan Manusia[15], kebebasan pers,[16] dan daya saing ekonomi[17] yang tertinggi dibandingkan dengan negara-negara Arab di lebih kurangnya. Menurut hukum negara Israel, ibukota Israel yaitu Yerusalem. Meskipun demikian badan PBB dan biasanya negara di dunia tidak mengakuinya. EtimologiSelama lebih dari tiga ribu tahun, nama "Israel" memiliki pengertian umum dan religi sbg Tanah Israel ataupun semuanya negara Yahudi.[18] Menurut Alkitab, Yakub dinamai Israel sesudah sukses bergumul dengan seorang malaikat Tuhan.[19] Berdasarkan penemuan artefak arkeologi, nama "Israel" (selain sbg nama pribadi) paling awal dituturkan di prasasti Merneptah Mesir lawas (sekitar penghabisan zaman ke-13 SM). Pada prasasti tersebut nama "Israel" itu sendiri merujuk kepada sekelompok orang yang bermula dari tanah tertentu.[20] Negara modern Israel dikata Medinat Yisrael, yang manfaatnya "Negara Israel". Selain itu, terdapat pula nama-nama lain yang digagaskan, meliputi Eretz Israel ("Tanah Israel"), Zion, dan Judea , namun seluruhnya ditolak.[21] Dalam Bahasa Inggris, masyarakat negara/orang Israel dikata sbg Israeli. Istilah tersebut dipilih oleh pemerintah Israel pada awal kemerdekaannya. Hal ini secara resmi diumumkan oleh Menteri Luar Negeri Israel saat itu, Moshe Sharett.[22] Daerah ini juga dikenali sbg Tanah Suci, yang suci untuk seluruh agama Abrahamik termasuk Yahudi, Kristen, Islam dan keyakinan Bahá'í. Sebelum Deklarasi Kemerdekaan Israel 1.948, seluruh wilayah ini dikenali dengan bermacam nama lain, termasuk Suriah Selatan, Suriah Palestina, Kerajaan Yerusalem, Provinsi Iudaea, Coele-Suriah, Retjenu, Kanaan dan, khususnya, Palestina. SejarahAwal sejarahPeta wilayah Kerajaan-kerajaan Israel lawas Tanah Israel, yang dikenali dalam bahasa Ibrani sbg Eretz Yisrael, merupakan tanah suci orang Yahudi. Menurut kitab Taurat, Tanah Israel dijanjikan kepada tiga Patriark Yahudi oleh Tuhan sbg tanah cairan mereka[23][24]. Pada cendekiawan memperkirakan periode ini mempunyai pada milenium ke-2 SM.[25] Menurut pandangan tradisional, lebih kurang zaman ke-11 SM, beberapa kerajaan dan negara Israel dibangun disekitar Tanah Israel; Kerajaan-kerajaan dan negara-negara ini memerintah selama seribu tahun ke depan.[26] Selang periode Kerajaan-kerajaan Israel dan penaklukan Muslim zaman ke-7, Tanah Israel jatuh di bawah pemerintahan Asiria, Babilonia, Persia, Yunani, Romawi, Sassania, dan Bizantium.[27] Keberadaan orang Yahudi di wilayah tersebut menjadi kurang drastis sesudah kegagalan Perang Bar Kokhba melawan Kekaisaran Romawi pada tahun 132, mengakibatkan pengusiran besar-besaran Yahudi. Pada tahun 628/9, Kaisar Bizantium Heraklius memerintahkan pembantaian dan pengusiran orang-orang Yahudi, mengakibatkan populasi Yahudi menurun lebih jauh. Walau demikian, terdapat sekelompok kecil populasi Yahudi yang sedang menetap di tanah Israel. Tanah Israel direbut dari Kekaisaran Bizantium lebih kurang tahun 636 oleh penakluk Muslim. Selama lebih dari enam zaman, kontrol wilayah tersebut berada di bawah kontrol Umayyah,[28] Abbasiyah,[29] dan Tentara Salib sebelum jatuh di bawah Kesultanan Mameluk pada tahun 1260. Pada tahun 1516, Tanah Israel menjadi anggota dari Kesultanan Utsmaniyah, yang memerintah wilayah tersebut sampai pada zaman ke-20.[30] Zionisme dan mandat BritaniaOrang-orang Yahudi yang berdiaspora telah lama bercita-cita untuk kembali ke Zion dan Tanah Israel.[31] Hasrat dan kerinduan tersebut tercatat pada Alkitab[32] dan merupakan tema pusat pada buku doa Yahudi. Pada awal zaman ke-12, penindasan Yahudi oleh Katolik mendorong perpindahan orang-orang Yahudi Eropa ke Tanah Suci dan meningkatkan jumlah populasi Yahudi sesudah pengusiran orang Yahudi dari Spanyol pada tahun 1492.[33] Selama zaman ke-16, komunitas-komunitas akbar Yahudi biasanya berpusat pada Empat Kota Suci Yahudi, yaitu Yerusalem, Hebron, Tiberias, dan Safed. Pada pertengahan kedua zaman ke-18, semuanya komunitas Hasidut yang bermula dari Eropa Timur telah beralih ke Tanah Suci.[34] Theodor Herzl, penggagas Negara Yahudi, pada tahun 1901. Imigrasi dalam skala akbar, dikenali sbg Aliyah Pertama (Bahasa Ibrani: עלייה), dimulai pada tahun 1881, yakni pada saat orang-orang Yahudi melarikan diri dari pogrom di Eropa Timur.[35] Manakala gerakan Zionisme telah mempunyai sejak dulu saat, Theodor Herzl merupakan orang Yahudi pertama yang mendirikan gerakan politik Zionisme,[36] yakni gerakan yang berhaluan mendirikan negara Yahudi di Tanah Israel.[37] Pada tahun 1896, Herzl menerbitkan buku Der Judenstaat (Negara Yahudi), memaparkan visinya tentang negara saat depan Yahudi; Tahun selanjutnya beliau yang belakang sekali mengetuai Kongres Zionis Sedunia pertama.[38] Aliyah Kedua (1904–1914) dimulai sesudah terjadinya pogrom Kishinev. Lebih kurang 40.000 orang Yahudi yang belakang sekali beralih ke Palestina.[35] Tidak sewenang-wenang gelombang pertama dan kedua migrasi tersebut utamanya yaitu Yahudi Ortodoks,[39] namun pada Aliyah Kedua ini juga meliputi pelopor-pelopor gerakan kibbutz.[40] Selama Perang Dunia I, Menteri Luar Negeri Britania Arthur Balfour mengeluarkan pernyataan yang dikenali sbg Deklarasi Balfour, yaitu deklarasi yang mendukung pendirian negara Yahudi di tanah Palestina. Atas permintaan Edwin Samuel Montagu dan Lord Curzon, disisipkan pula pernyataan "it being clearly understood that nothing shall be done which may prejudice the civil and religious rights of existing non-Jewish communities in Palestine, or the rights and political status enjoyed by Jews in any other country".[41] Legiun Yahudi, sekelompok batalion yang terdiri dari sukarelawan-sukarelawan Zionis, yang belakang sekali membantu Britania menaklukkan Palestina. Oposisi Arab terhadap rencana ini berujung pada Kerusuhan Palestina 1920 dan pembentukan organisasi Yahudi yang dikenali sbg Haganah (dalam Bahasa Ibrani manfaatnya "Pertahanan").[42] Pada tahun 1922, Liga Bangsa-Bangsa mempercayakan mandat atas Palestina kepada Britania Raya.[43] Populasi wilayah ini pada saat itu secara dominan merupakan Arab Muslim, sedangkan pada wilayah perkotaan seperti Yerusalem, secara dominan merupakan Yahudi.[44] Imigrasi Yahudi berlanjut dengan Aliyah Ketiga (1919–1923) dan Aliyah Keempat (1924–1929), secara semuanya membawa 100.000 orang Yahudi ke Palestina.[35] Sesudah terjadinya kerusuhan Jaffa, Britania membatasi imigrasi Yahudi, dan wilayah yang ditujukan sbg negara Yahudi dialokasikan di Transyordania.[45] Meningkatnya gerakan Nazi pada tahun 1930 mengakibatkan Aliyah kelima (1929-1939) dengan masukknya seperempat juta orang Yahudi ke Palestina. Gelombang masuknya Yahudi secara besar-besaran ini menimbulkan Pemberontakan Arab di Palestina 1936-1939, memaksa Britania membatasi imigrasi dengan mengeluarkan Buku Putih 1939. Sbg reaksi atas penolakan negara-negara di dunia yang menolak menerima pengungsi Yahudi yang melarikan diri dari Holocaust, dibentuklah gerakan bawah tanah yang dikenali sbg Aliyah Bet yang berhaluan untuk membawa orang-orang Yahudi ke Palestina.[35] Pada penghabisan Perang Dunia II, jumlah populasi orang Yahudi telah mencapai 33% populasi Palestina, meningkat drastis dari sebelumnya yang hanya 11% pada tahun 1922.[46] Kemerdekaan dan tahun-tahun pertamaBerkas:Declaration of State of Israel 1948.jpg David Ben-Gurion memproklamasikan kemerdekaan Israel dari Britania Raya pada 14 Mei 1948 di bawah potret Theodor Herzl Sesudah 1945, Britania Raya menjadi terlibat dalam konflik kekerasan dengan Yahudi.[47] Pada tahun 1947, pemerintah Britania menarik diri dari Mandat Palestina, mencetuskan bahwa Britania tidak dapat mencapai solusi yang diterima tidak sewenang-wenang oleh orang Arab maupun Yahudi.[48] Badan PBB yang baru saja dibuat yang belakang sekali menyetujui Rencana Pembagian PBB (Resolusi Majelis Umum PBB 18) pada 29 November 1947. Rencana pembagian ini membagi Palestina menjadi dua negara, satu negara Arab, dan satu negara Yahudi. Yerusalem ditujukan sbg kota Internasional – corpus separatum – yang diadministrasi oleh PBB untuk menghindari konflik status kota tersebut.[49] Komunitas Yahudi menerima rencana tersebut,[50] tetapi Liga Arab dan Komite Tinggi Arab menolaknya atas gagasan kaum Yahudi mendapat 55% dari seluruh wilayah tanah meskipun hanya merupakan 30% dari seluruh penduduk di daerah ini.[51] Pada 1 Desember 1947, Komite Tinggi Arab mendeklarasikan pemogokan selama 3 hari, dan kelompok-kelompok Arab mulai menyerang target-target Yahudi. Perang saudara dimulai ketika kaum Yahudi yang mula-mulanya bersifat defensif perlahan-lahan menjadi ofensif. Ekonomi masyarakat Arab-Palestina runtuh dan lebih kurang 250.000 masyarakat Arab-Palestina ditolak ataupun melarikan diri.[52] Pada 14 Mei 1948, sehari sebelum penghabisan Mandat Britania, Agensi Yahudi memproklamasikan kemerdekaan dan menamakan negara yang dibangun tersebut sbg "Israel". Sehari yang belakang sekali, gabungan lima negara Arab – Mesir, Suriah, Yordania, Lebanon dan Irak –menyerang Israel, menimbulkan Perang Arab-Israel 1948.[53] Maroko, Sudan, Yemen dan Arab Saudi juga membantu mengirimkan pasukan. Sesudah satu tahun pertempuran, genjatan senjata dideklarasikan dan ketentuan yang tidak boleh dilampaui wilayah sementara yang dikenali sbg Garis Hijau ditetapkan. Yordania yang belakang sekali menganeksasi wilayah yang dikenali sbg Tepi Barat dan Yerusalem Timur, sedangkan Mesir mengontrol Jalur Gaza. Israel yang belakang sekali diterima sbg anggota PBB pada tanggal 11 Mei 1949.[54] Selama konflik ini, lebih kurang 711.000 orang Arab Palestina (80% populasi Arab) mengungsi keluar Palestina.[55] Peta rencana pembagian Palestina. Daerah berwarna jingga merupakan wilayah negara Yahudi, sedangkan daerah berwarna kuning merupakan wilayah negara Arab Pada masa-masa awal kemerdekannya, gerakan Zionisme buruh yang dipimpin oleh Perdana Menteri David Ben-Gurion mendominasi politik Israel.[56][57] Tahun-tahun ini ditandai dengan imigrasi massal para korban yang selamat dari Holocaust dan orang-orang Yahudi yang ditolak dari tanah Arab. Populasi Israel meningkat dari 800.000 menjadi 2.000.000 dalam jangka waktu sepuluh tahun selang 1948 sampai dengan 1958.[58] Biasanya pengungsi tersebut diletakkan di perkemahan-perkemahan yang dikenali sbg ma'abarot. Sampai tahun 1952, 200.000 imigran berlokasi tingal di kota kemah ini. Mempunyainya desakan untuk menyelesaikan krisis ini memaksa Ben-Gurion menandatangani akad selang Jerman Barat dengan Israel. Akad ini menimbulkan protes akbar kaum Yahudi yang tidak setuju Israel berkomunikasi dengan Jerman.[59] Selama tahun 1950-an, Israel terus menerus diserang oleh militan Palestina yang biasanya bermula dari Jalur Gaza yang didiami oleh Mesir.[60] Pada tahun 1956, Israel bergabung ke dalam sebuah aliansi rahasia bersama dengan Britania Raya dan Perancis, yang betujuan untuk merebut kembali Terusan Suez yang sebelumnya telah dinasionalisasi oleh Mesir (lihat Krisis Suez). Meskipun sukses merebut Semenanjung Sinai, Israel dipaksa untuk mundur atas tekanan dari Amerika Serikat dan Uni Soviet sbg ganti atas jaminan hak pelayaran Israel di Laut Merah dan Terusan Suez.[61] Pada awal dekade yang belakang sekali, Israel sukses menangkap dan mengadili Adolf Eichmann, seorang penggagas utama Solusi Penghabisan yang bersembunyi di Argentina.[62] Peradilan ini memiliki pengaruh yang kuat terhadap kepedulian publik terhadap Holocaust,[63] dan sampai sekarang Eichmann merupakan satu-satunya orang yang dieksekusi oleh Israel[64] meskipun John Demjanjuk juga dijatuhi hukuman mati sebelum yang belakang sekali putusan tersebut dibalikkan oleh Mahkamah Luhur Israel[65]. Konflik dan akad damaiNegara-negara Arab selama bertahun-tahun menolak hak Israel untuk berdiri. Nasionalisme Arab yang dipimpin oleh Nasser menyerukan penghancuran negara Israel.[66] Pada tahun 1967, Mesir, Suriah, dan Yordania menutup perbatasannya dengan Israel dan mengusir pasukan perdamaian PBB keluar dari wilayah tersebut serta memblokade akses Israel terhadap Laut Merah. Israel yang belakang sekali melancarkan serangan terhadap pangkalan tingkatan udara Mesir sebab takut akan terjadinya invasi oleh Mesir. Hal ini yang belakang sekali berujung pada Perang Enam Hari yang yang belakang sekali dimenangkan oleh Israel. Pada perang ini, Israel sukses merebut Tepi Barat, Jalur Gaza, Semenanjung Sinai, dan Dataran Tinggi Golan.[67] Garis Hijau menjadi penanda ketentuan yang tidak boleh dilampaui selang wilayah administrasi Israel dengan Wilayah pendudukan Israel. Ketentuan yang tidak boleh dilampaui wilayah Yerusalem juga diperluas dengan memasukkan wilayah Yerusalem Timur. Sebuah undang-undang yang mengesahkan pemasukan wilayah ini yang belakang sekali diteguhkan. Hal ini yang belakang sekali berujung pada Resolusi Dewan Keamanan PBB 478 yang mencetuskan bahwa penetapan ini tidak sah dan melanggar hukum internasional. Kegagalan negara-negara Arab pada perang tahun 1967 yang belakang sekali mengakibatkan tumbuhnya gerakan kemerdekaan Palestina oleh Organisasi Pembebasan Palestina (PLO).[68][69] Pada penghabisan 1960-an dan awal 1970-an, beberapa golongan militer Palestina melancarkan bermacam gelombang serangan[70] terhadap warga-warga Israel di seluruh dunia,[71] termasuk pula pembunuhan atlet-atlet Israel pada Olimpiade München 1972. Israel membalas gerakan tersebut dengan melancarkan Operasi Wrath of God (Murka Allah). Pada operasi ini, orang-orang yang bertanggung jawab terhadap kejadian München ini dilacak dan dibunuh.[72] Pada hari Yom Kippur 6 Oktober 1973 yang merupakan hari suci Yahudi, pasukan Mesir dan Suriah melancarkan serangan mendadak terhadap Israel. Perang tersebut habis pada tanggal 26 Oktober dengan Israel sukses memukul belakang pasukan Mesir dan Suriah. Meskipun demikian perang ini dianggap sbg kekalahan Israel.[73] Sebuah komisi yang dibuat untuk menginvestigasi perang ini memerdekakan pemerintah Israel dari tanggung jawab. Namun kemarahan publik Israel pada penghabisannya memaksa Perdana Menteri Golda Meir untuk mengundurkan diri. Pemilihan Knesset 1977 menandai terjadinya titik belakang dalam sejarah perpolitikan Israel. Pada pemilihan ini, Menachem Begin yang bermula dari partai Likud mengambil alih kontrol pemerintahan dari Partai Buruh Israel.[74] Pada tahun itu pula, Presiden Mesir Anwar El Sadat melakukan lawatan ke Israel dan mengucapkan pidato di depan Knesset. Gerakan ini diamati sbg pengakuan kedaulatan Israel yang pertama oleh negara Arab.[75] Dua tahun yang belakang sekali, Sadat dan Menachem Begin menandatangani Persetujuan Camp David dan Akad Damai Israel-Mesir.[76] Israel menarik mundur pasukannya dari semenanjung Sinai dan setuju untuk bernegosiasi membahas otonomi masyarakat Palestina yang berada di luar Garis Hijau, namun rencana tersebut tidak pernah diimplementasikan. Pemerintahan Begin mendukung masyarakat Israel untuk bermukim di Tepi Barat, mengakibatkan konflik dengan masyarakat Palestina di daerah tersebut. Pada tanggal 7 Juni 1981, Israel membombardir reaktor nuklir Osirak milik Irak pada Operasi Opera. Badan intelijen Israel, Mossad, mencurigai reaktor nuklir tersebut akan dipergunakan Irak untuk mengembangkan senjata nuklir. Pada tahun 1982, Israel melakukan intervensi pada Perang Saudara Lebanon untuk menghancurkan basis-basis serangan Organisasi Pembebasan Palestina di Israel Utara. Intervensi ini yang belakang sekali berkembang menjadi Perang Lebanon Pertama.[77] Israel menarik pasukannya dari Lebanon pada tahun 1986. Intifada Pertama yang merupakan perlawanan rakyat Palestina terhadap pemerintahan Israel[78] terjadi pada tahun 1987, mengakibatkan terjadinya kekerasan di daerah pendudukan Israel. Selama 6 tahun selanjutnya, lebih dari seribu orang tewas, biasanya merupakan korban kekerasan internal masyarakat Palestina.[79] Selama Perang Teluk 1991, PLO dan biasanya masyarakat Palestina mendukung Saddam Hussein dan Irak dalam melancarkan serangan misil terhadap Israel.[80][81] Pada tahun 1992, Yitzhak Rabin menjadi Perdana Menteri Israel sesudah memangkan pemilihan umum legislatif Israel 1992. Yitzhak Rabin dan partainya mendukung mempunyainya kompromi dengan tetangga-tetangga Israel.[82][83] Setahun yang belakang sekali, Shimon Peres dan Mahmoud Abbas, sbg wakil Israel dan PLO, menandatangani Persetujuan Oslo. Persetujuan ini memberikan Otoritas Nasional Palestina hak untuk memerintah di Tepi Barat dan Jalur Gaza.[84] Selain itu, juga dinyatakan pula pengakuan hak Israel untuk berdiri dan menyerukan habisnya terorisme.[85] Pada tahun 1994, Akad Damai Israel-Yordania ditandatangani, membuat Yordania menjadi negara Arab kedua yang melakukan normalisasi hubungan dengan Israel.[86] Dukungan publik Arab terhadap persetujuan ini menurun sesudah terjadinya kejadian pembantaian umat Muslim yang sedang bersembahyang di Masjid Ibrahimi oleh sekelompok ekstremis gerakan Kach. Selain itu, permukiman masyarakat Israel di daerah pendudukan yang sedang berlanjut, serta menurunnya keadaan ekonomi Palestina juga menurunkan dukungan publik Arab. Dukungan publik Israel terhadap persetujuan ini juga menjadi kurang sesudah terjadinya rentetan kasus bom bunuh diri yang dilakukan oleh hamas. Pembunuhan Yitzhak Rabin yang dilakukan oleh ekstremis Yahudi ketika beliau sedang meninggalkan sebuah pawai yang mendukung perdamaian dengan Palestina mengejutkan seluruh negeri. Pada penghabisan 1990-an, Israel yang dipimpin oleh Benjamin Netanyahu menarik mundur pasukannya dari Hebron[87] dan menandatangai Memorandum Sungai Wye. Memorandum tersebut memberikan Otoritas Nasional Palestina kontrol yang lebih luas.[88] Ehud Barak yang merupakan Perdana Menteri terpilih pada pemilihan tahun 1999 memulai pemerintahannya dengan menarik mundur pasukan Israel dari Lebanon Selatan dan melakukan negosiasi dengan Ketua Otoritas Palestina Yasser Arafat dan Presiden Amerika Serikat Bill Clinton pada Pertemuan Camp David bulan Juli tahun 2000. Dalam pertemuan itu, Barak menawarkan rencana pendirian Negara Palestina, namun Yasser Arafat menolak tawaran tersebut.[89] Sesudah negosiasi gagal, Intifada Kedua dimulai. Ariel Sharon menjadi Perdana Menteri Israel yang baru sesudah memenangi pemilihan tahun 2001. Pada saat pemerintahannya, Sharon secara sepihak menarik muncur pasukan Israel dari Jalur Gaza dan mendirikan dinding pemisah di perbatasan Tepi Barat.[90] Pada Januari 2006, sesudah Ariel Sharon menderita strok berat dan berada dalam keadaan koma, kekuasaannya digantikan oleh Ehud Olmert. Perkembangan terkiniPada bulan Juli tahun 2006, serangan Hezbollah ke Israel Utara beserta penculikan dua tentara Israel memicu terjadinya Perang Lebanon Kedua.[91][92] Peperangan ini diakhiri dengan gencatan senjata yang disponsori oleh Dewan Keamanan PBB dengan mengeluarkan Resolusi PBB 1701. Pada penghabisan Desember 2008, gencatan senjata selang Hamas dengan Israel habis sesudah mempunyainya serangan roket yang diluncurkan oleh Hamas. Israel merespon serangan tersebut dengan serangan udara.[93] Pada tanggal 3 Januari 2009, pasukan Israel memasuki kota Gaza dan memulai serangan darat.[94] Pada tanggal 17 Januari 2009, Israel mengumumkan gencatan senjata secara sepihak dengan syarat dihentikannya serangan roket dan mortir. Hal ini yang belakang sekali diiringi oleh Hamas yang juga mengumumkan gencatan senjata dengan syarat ditariknya pasukan Israel dari Gaza serta dibukanya kembali perbatasan. Geografi dan iklimIsrael terletak di sebelah timur Laut Mediterania, bersamaan batasannya dengan Lebanon di sebelah utara, Suriah di sebelah timur laut, Yordania di sebelah timur, dan Mesir di sebelah barat daya. Wilayah kedaulatan Israel, tidak termasuk wilayah yang ditaklukkan semasa Perang Enam Hari tahun 1967 yaitu lebih kurang 20.770 kilometer persegai dengan 2%-nya yaitu cairan.[1] Menurut hukum Israel, luas wilayah semuanya Israel, yang meliputi Yerusalem Timur dan Dataran Tinggi Golan yaitu 22.072 kilometer persegi.[95] Sedangkan luas wilayah semuanya yang dikontrol Israel, meliputi wilayah Palestina di Tepi Barat yaitu 27.799 km2.[96] Ein Afek Meskipun luasnya yang kecil, geografi Israel berjenis-jenis, dari padang pasir Negev di anggota selatan sampai dengan barisan pegunungan Galilea dan Dataran Tinggi Golan di anggota utara. Lebih kurang 70% populasi Israel berlokasi tinggal di anggota barat pesisir pantai Israel yang menghadap laut Mediterania. Di sebelah timur pegunungan tengah terdapat Lembah Yordan yang merupakan anggota dari Great Rift Valley sepanjang 6.500 km. Sungai Yordan mengalir di sepanjang Lemabh Yordan, dari Gunung Hermon menempuh Lembah Hulah dan Laut Galilea menuju Laut Mati.[97] Ke sebelah lebih selatannya terdapat Arabah dan habis dengan Teluk Eilat (Teluk Aqaba). Salah satu ciri khas geografi Israel dan Semenanjung Sinai yaitu terdapatnya makhtesh, yaitu sebuah kawah yang diakibatkan oleh erosi.[98] Makhtesh terbesar di dunia yaitu Kawah Ramon di Negev,[99] yang berukuran 40 kilometer kali 8 kilometer. Sebuah laporan tentang status lebih kurang yang terkait cekungan Mediterania melaporkan bahwa Israel memiliki jumlah spesies tumbuhan per meter persegi yang paling jumlah dibandingkan negara-negara lainnya yang juga berada di cekungan Mediterania.[100] Temperatur di Israel bervariasi, terutama semasa musim dingin. Daerah yang bergunung-gunung cenderung berangin, dingin, dan kadang-kadang bersalju; Yerusalem biasanya bersalju paling tidak satu kali tiap tahun.[101] Sedangkan di kota-kota pesisir seperti Tel Aviv dan Haifa, iklimnya cenderung beriklim Mediterania, dengan suhu yang sejuk, musim dingin yang berhujan, dan musim panas yang panas dan lama. Suhu tertinggi di Asia yang pernah tercatat (53,7 °C) terjadi pada tahun 1942 di kibbutz Tirat Zvi di anggota utara Lembah Yordan.[102] Dari bulan Mei sampai dengan September, hujan jarang turun di Israel.[103][104] Oleh sebab sumber daya cairan yang paling rendah, Israel telah mengembangkan bermacam macam teknologi penghematan cairan, meliputi irigasi tetes.[105] Rakyat Israel juga memakai cahaya matahari sbg sumber energinya. Israel memiliki penggunaan energi surya per kapita yang tertinggi di dunia.[106] Pemerintahan dan PolitikGedung Knesset tempat parlemen Israel bersidang Israel merupakan negara republik demokrasi dengan sistem parlementer.[1] Presiden Israel yaitu kepala negara, namun tugas-tugasnya paling terbatas dan hanyalah seremonial.[107] Anggota parlemen yang didukung oleh mayoritas di dalam parlemen menjadi Perdana Menteri. Biasanya yang menjadi perdana menteri yaitu ketua Partai terbesar. Perdana Menteri yaitu kepala pemerintahan dan ketua kabinet.[107][108] Israel diperintah oleh 120-anggota parlemennya, yang dikenali sbg Knesset. Anggota-anggota Knesset bermula dari bermacam partai yang dipilih dalam pemilihan parlemen.[109] Biasanya pemerintahan yang terbentuk yaitu pemerintahan koalisi. Pemilihan parlemen dijadwalkan setiap empat tahun sekali, namun koalisi pemerintahan yang tidak stabil ataupun mempunyainya mosi tidak percaya oleh Knesset seringkali membubarkan pemerintahan yang mempunyai lebih awal. "Rata-rata lamannya sebuah pemerintahan Israel memerintah yaitu lebih kurang 22 bulan. Babak perdamaian dengan Palestina, peranan agama dalam negara, dan skandal-skandal politik seringkali merupakan sebab retaknya koalisi dan mengakibatkan pemilu yang lebih cepat."[110] Hukum-hukum dasar Israel (bahasa Ibrani: חוקי היסוד, ḥŭḳḳēi ha-yyǝsōd) berfungsi sbg konstitusi tak tertulis negara. Pada tahun 2003, Knesset mulai mengajukan draf konstitusi resmi yang didasarkan pada hukum-hukum dasar ini.[1][111] Kantor Presiden Israel 2007. Sistem peradilan Israel memiliki tiga tingkat. Pada tingkat terendah yaitu pengadilan kehakiman yang terletak di biasanya kota-kota Israel. Di atasnya yaitu pengadilan distrik, yang berfungsi sbg pengadilan tingkat banding dan pengadilan tingkat pertama; Pengadilan distrik terletak di lima Distrik Israel. Tingkat teratas peradilan Israel yaitu Mahkamah Luhur yang terletak di Yerusalem. Mahkamah Luhur Israel berperan tidak sewenang-wenang sbg pengadilan tingkat banding teratas maupun pengadilan tingkat pertama dan terakhir. Sbg pengadilan tingkat pertama dan terakhir, Mahkamah Luhur Israel mengijinkan individu-individu, tidak sewenang-wenang yang merupakan berkebangsaan maupun yang bukan berkebangsaan, untuk melakukan petisi terhadap keputusan pemerintah Israel.[112][113] Israel bukanlah anggota Pengadilan Kriminal Internasional.[114] Sistem hukum Israel merupakan kombinasi selang hukum umum Inggris, hukum sipil, dan hukum Yahudi (Halakha).[1] Hukum Israel didasarkan pada prinsip stare decisis (yakni keputusan hakim terdahulu dibuat menjadi sbg dasar keputusan pada saat depan) dan memakai sistem adversarial, di mana dua pihak dalam pengadilan diharuskan membawa bukti di depan pengadilan. Kasus-kasus peradilan diputuskan oleh hakim dan bukan oleh juri.[112] Masalah perkawinan dan perceraian berada di bawah yuridiksi pengadilan agama menurut agama masing-masing: Yahudi, Muslim (syariah), Druze, dan Kristen. Para anggota Knesset, para hakim Mahkamah Agung, dan para anggota asosiasi pengacara Israel melaksanakan babak pemilihan hakim.[115] Hukum Dasar Israel tentang Martabat dan Kebebasan Manusia melindungi hak asasi manusia dan kebebasan di Israel. Israel yaitu satu-satunya negara di Timur Tengah mendapatkan status "Bebas" oleh organisasi Freedom House berdasarkan hak politik dan kebebasan sipil, namun di daerah pendudukan Israel, statusnya yaitu "Tidak Bebas"[116][117] Hal yang sama juga terlihat pada laporan Reporters Without Borders yang menaruh Israel di urutan 93 dari 175 negara dalam hal kebebasan pers. Peringkat ini berada di belakang negara seperti Kuwait (ke-60), Lebanon (ke-61), dan Uni Emirat Arab (ke-86).[118][119] Beberapa golongan seperti Amnesty International dan Human Rights Watch[120] juga mengecam catatan HAM Israel dalam konflik Arab-Israel. B'Tselem merupakan organisasi HAM Israel yang sering mengkritik pelanggaran HAM yang dilakukan oleh pemerintah Israel.[121] Pembagian AdministratifIsrael dibagi menjadi enam distrik administratif utama, dikata sbg mehozot (מחוזות; tunggal: mahoz) , yaitu Distrik Tengah, Distrik Haifa, Distrik Yerusalem, Distrik Utara, Distrik Selatan, dan Distrik Tel Aviv. Distrik-distrik ini lebih jauh lagi dibagi menjadi lima belas subdistrik yang dikata nafot (נפות; tunggal: nafa).[122] Untuk tujuan statistika, Israel dibagi menjadi tiga daerah metropolitan: Tel Aviv (populasi 3.150.000), Haifa (populasi 996.000), dan Beersheba (populasi 531.600).[123] Munisipalitas Israel yang terbesar, tidak sewenang-wenang dalam hal populasi maupun luas daerah,[124] yaitu Yerusalem, dengan 732.100 penduduk di tanah seluas 129 km2. Tel Aviv, Haifa, dan Rishon LeZion mendiami peringkat yang belakang sekali sbg kota berpenduduk paling jumlah, dengan populasi sebesar 384.600, 267.000, dan 222.300 secara bersambung.[125] Daerah pendudukanPeta Tepi Barat dan Jalur Gaza, 2007 Pada tahun 1967, sbg akhir suatu peristiwa dari Perang Enam Hari, Israel mendapatkan kontrol atas Tepi Barat, Yerusalem Timur, Jalur Gaza, dan Dataran Tinggi Golan. Israel juga mengambil kontrol semenanjung Sinai, namun mengembalikannya kepada Mesir sbg anggota dari akad damai Israel-Mesir tahun 1979. Sesudah Israel menaklukkan wilayah ini, permukiman-permukiman Israel dibangun di daerah tersebut. Israel telah melakukan hukum sipil di Dataran Tinggi Golan dan Yerusalem Timur, menganeksasi kedua daerah tersebut sbg anggota wilayahnya serta menawarkan para penduduk kedua daerah tersebut status "penduduk permanen" dan "warga negara" Israel. Sebaliknya, Tepi Barat berada dalam pendudukan militer. Tepi Barat dan Jalur Gaza dipandang oleh bangsa Palestina dan komunitas internasional sbg saat depan Negara Palestina. Dewan Keamanan PBB mencetuskan bahwa inkorporasi Dataran Tinggi Golan dan Yerusalem Timur sbg tidak sah dan melanggar hukum internasional. PBB terus memandang wilayah-wilayah ini sbg daerah pendudukan.[126] Status Yerusalem Timur menjadi salah satu anggota tersulit bagi penyelesaian akad damai selang Israel dengan Palestina. Biasanya negosiasi tentang wilayah didasarkan pada Resolusi 242 Dewan Keamanan PBB yang menyerukan Israel untuk menarik mundur dari wilaah pendudukan tersebut sbg syarat normalisasi hubungan dengan negara-negara Arab.[127][128][129] Peta Dataran Tinggi Golan Tepi Barat dianeksasi oleh Yordania pada tahun 1948, sesudah penolakan Arab terhadap keputusan PBB untuk menciptakan dua negara di Palestina. Hanya Britania yang mengakui aneksasi ini dan sejak akad damai Israel-Yordania, Yordania telah memberikan klaimnya kepada Organisasi Pembebasan Palestina. Tepi Barat didiami oleh Israel pada tahun 1967. Populasi Tepi Barat biasanya yaitu masyarakat Arab Palestina, meliputi pengungsi Palestina yang mengungsi akhir suatu peristiwa Perang Arab-Israel 1948.[130] Sejak pendudukannya dari tahun 1967 sampai dengan tahun 1993, masyarakat Palestina hidup di bawah administrasi militer Israel. Sejak mempunyainya Surat Pengakuan Israel-PLO, biasanya populasi dan kota-kota Palestina berada di bawah yuridiksi internal Otoritas Palestina, meskipun sedang berada di bawah kontrol militer Israel secara parsial. Sbg respon terhadap Intifada Kedua, pemerintah Israel mulai mendirikan Tembok Pemisah Israel[131] yang dibangun di dalam wilayah Tepi Barat.[132] Jalur Gaza didiami Mesir dari tahun 1948 sampai dengan tahun 1967 dan yang belakang sekali didiami oleh Israel dari tahun 1967 sampai dengan tahun 2005. Pada tahun 2005, sbg anggota dari rencana penarikan unilateral Israel, Israel memindahkan seluruh penduduk dan tentaranya dari Jalur Gaza, namun Israel sedang mengontrol lalu lintas udara dan laut Jalur Gaza.[133] Gaza bersamaan batasannya dengan Mesir, dan akad selang Israel, Uni Eropa, Otoritas Palestina, dan Mesir mengatur lalu lintas di perbatasan tersebut (diawasi oleh pemantau dari Uni Eropa),[134] namun dengan terpilihnya pemerintahan Hamas membuat implementasi akad ini sulit dilaksankan.[135] Daerah internal Jalur Gaza saat ini di kontrol oleh Hamas. Hubungan luar negeriIsrael memiliki hubungan diplomatik dengan 161 negara dan 94 misi diplomatik di seluruh dunia.[136] Hanya tiga negara liga Arab yang telah menormalisasi hubungan dengan Israel; Mesir menandatangani akad damai dengan Israel pada tahun 1979, Yordania pada tahun 1994, dan Mauritania memutuskan untuk membuka hubungan diplomatik penuh dengan Israel pada tahun 1999. Dua anggota liga Arab, Maroko dan Tunisia yang memiliki hubungan diplomatik secara terbatas dengan Israel memutuskan hubungan diplomatik tersebut pada awal mula Intifada Kedua pada tahun 2000.[137] Sejak tahun 2003, hubungan dengan Maroko telah mulai membaik, dan menteri luar negeri Israel telah bepergian ke negara tersebut.[138] Akhir suatu peristiwa dari perang Gaza tahun 2009, Mauritania, Qatar, Bolivia, dan Venezuela membubarkan hubungan politik dan ekonomi dengan Israel.[139][140] Di bawah hukum Israel, Lebanon, Suriah, Arab Saudi, Irak, dan Yaman yaitu negara musuh[141] dan berkebangsaan Israel dilarang bepergian ke negara tersebut tanpa seizin Kementerian Dalam Negeri Israel.[142] Sejak tahun 1995, Israel merupakan anggota Diskusi Mediterania, yang berhaluan meningkatkan kerja sama selang tujuh negara yang terletak di cekungan Mediterania dan negara anggota NATO.[143] Hubungan luar negeri Israel dengan Amerika Serikat, Turki, Jerman, Britania, dan India merupakan yang paling tidak jauh. Amerika Serikat merupakan negara pertama yang mengakui berdirinya Israel, diiringi oleh Uni Soviet. Amerika Serikat menganggap Israel sbg sekutu utama Timur Tengah.[144] Meskipun Turki dan Israel tidak memiliki hubungan diplomatik penuh sampai dengan tahun 1991,[145] Turki telah melakukan kerja sama dengan Israel sejak pengakuan Turki terhadap kemerdekaan Israel pada tahun 1949. Oleh sebab Turki juga berkomunikasi tidak sewenang-wenang dengan negara-negara Arab di Timur Tengah, beberapa kali Turki mendapatkan tekanan yang akbar supaya Turki memutuskan hubungan dengan Israel.[146] Hubungan kedua negara surut ketika Turki mengutuk serangan Israel ke Gaza pada tahun 2009.[139] Jerman juga memiliki hubungan kuat dengan Israel. Kerja sama selang kedua negara ini meliputi kerja sama ilmiah, pendidikan, ekonomi, dan militer.[147][148] India membuka hubungan diplomatik penuh dengan Israel pada tahun 1992.[149] Hubungan diplomatik Israel dengan Iran berlanjut semasa Iran di bawah Dinasti Pahlavi[150] namun pengakuan Iran ditarik kembali semenjak Revolusi Iran.[151] Sampai sekarang Indonesia belum mengakui kedaulatan Israel, meskipun kedaulatan Palestina diakui meskipun daerahnya belum pasti. Mantan presiden RI Abdurrahman Wahid (1999-2001) sempat berencana akan mengakui kedaulatan Israel dan membuka hubungan diplomatik, namun mendapatkan kecaman dan penentangan dari golongan Muslim Indonesia.[152] Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mencetuskan tidak akan membuka hubungan dengan Israel sebelum masalah Palestina dipecahkan dan pendudukan Israel atas Palestina diakhiri. MiliterF-16I Tingkatan Udara Israel Sufa Merkava IV Tingkatan Pertahanan Israel Korvet Kelas-5 Sa'ar Tingkatan Laut Israel Tingkatan Pertahanan Israel terdiri dari Tentara Israel, Tingkatan Udara Israel, dan Tingkatan Laut Israel. Tingkatan pertahanan ini dibangun semasa Perang Arab-Israel 1948 dengan mengkonsolidasi organisasi-organisasi paramiliter - utamanya Haganah – yang telah berdiri sebelum Israel berdiri.[153] Tingkatan Pertahanan Israel juga dibantu oleh Direktorat Intelijen Militer Israel (Bebas sama sekali dari bahaya) yang bekerja sama dengan Mossad dan Shabak.[154] Tingkatan Pertahanan Israel telah terlibat dalam beberapa perang akbar dan konflik perbatasan meskipun usianya yang sedang relatif muda, membuatnya menjadi salah satu angkata bersenjata yang paling terlatih di dunia.[155][156] Mayoritas berkebangsaan Israel diwajibkan mengikuti program mesti militer pada usia 18 tahun. Pria diwajibkan mengikuti wamil selama tiga tahun, sedangkan perempuan dua tahun.[157] Sesudah wamil, lelaki Israel bergabung ke dalam tingkatan cadangan dan melakukan tugas-tugas tingkatan cadangan selama beberapa minggu setiap tahunnya sampai usia 40 tahun. Biasanya perempuan dimerdekakan dari tugas ini. Berkebangsaan Israel yang beretnis Arab (kecuali Druze) dan yang terlibat dalam kajian religius secara penuh dimerdekakan dari mesti militer.[158][159] Terdapat kewajiban alternatif bagi berkebangsaan yang menerima pembebasan wamil, yaitu Sherut Leumi atau pelayanan nasional, yang melibatkan programa bakti sosial di rumah sakit dan sekolah, ataupun programa sosial lainnya.[160] Oleh sebab progam mesti militer ini, Tingkatan Pertahanan Israel memiliki lebih kurang 168.000 tentara aktif dan lebih kurang 408.000 tingkatan cadangan.[161] Militer Israel paling bergantung pada persenjataan canggih yang diciptakan di Israel maupun diimpor dari luar negeri. Amerika Serikat utamanya merupakan negara kontributor utama, dan diperkirakan untuk memberikan bantuan militer kepada Israel sebesar AS$30 miliar selang tahun 2008 sampai dengan tahun 2017.[162] Misil Hetz (Panah) buatan Israel dan Amerika merupakan salah satu sistem misil anti balistik yang operasional di dunia.[163] Sejak Perang Yom Kippur, Israel telah mengembangkan jaringan satelit mata-mata.[164] Suksesnya program Ofeq membuat Israel menjadi salah satu dari tujuh negara yang bisa meluncurkan satelit seperti itu.[165] Sejak berdirinya Israel, Israel telah menghabiskan sebagian akbar proporsi produk domestik brutonya untuk keperluan pertahanan. Sbg misalnya, pada tahun 1984 negara ini menghabiskan lebih kurang 24% PDB-nya untuk keperluan militer.[166] Sekarang, proporsi tersebut telah menurun mencapai 7,3%.[1] Israel dipercaya luas memiliki senjata nuklir.[167] Meskipun demikian, Israel tidak menandatangani Akad Nonproliferasi Nuklir dan mengambil kebijakan yang ambigu dengan tidak mengakui ataupun membantah kepemilikan senjata nuklir. Setalah Perang Teluk pada tahun 1991, Israel mengesahkan sebuah hukum yang mewajibkan seluruh apartemen dan rumah-rumah Israel memiliki mamad, yaitu ruang keamanan yang tahan terhadap serangan kimiawi maupun biologise.[168] EkonomiSalah satu distrik bidang usaha utama Israel di Ramat Gan Israel dianggap sbg salah satu negara termaju di Asia Barat Daya dalam hal pembangunan ekonomi dan industri. Negara ini mendiami peringkat nomor 3 di kawasan tersebut menurut Indeks Keadaan gampang Melakukan bisnis Bank Dunia[169] dan Laporan Daya Saing Global Forum Ekonomi Dunia.[17] Pada tahun 2007, Israel memiliki produk domestik bruto ke-44 terbesar dan pendapatan per kapita ke-22 tertinggi (berdasarkan keseimbangan kemampuan berbelanja) di dunia sebesar AS$232,7 miliar dan AS$33.299 secara berurutan.[170] Pada tahun 2007, Israel diundang untuk bergabung ke dalam Organisasi untuk Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (OECD)[171] yang berhaluan untuk meningkatkan kerja sama antar negara-negara yang menjunjung prinsip-prinsip demokrasi dan ekonomi pasar bebas sama sekali.[172] Meskipun sumber daya dunia Israel terbatas, pembangunan yang intensif pada sektor agrikultur dan industri selama puluhan tahun menjadikan Israel dapat berswasembada pangan secara garis akbarnya, terkecuali pada serealia dan daging sapi. Pada tahun 2006, impor Israel mencapai AS$47,8 miliar, yang terdiri dari bahan bakar fosil, bahan-bahan mentah, dan alat militer.[1] Komoditas ekspor utama Israel meliputi buah-buahan, sayur-sayuran, obat-obatan, piranti lunak, bahan-bahan kimia, teknologi militer, dan intan; pada tahun 2006, ekspor Israel mencapai AS$42,86 miliar.[1] Israel mendiami peringkat pertama di dunia dalam hal konservasi cairan dan penggunaan energi panas bumi.[173] Israel juga mengembangkan teknologi-teknologi piranti lunak, komunikasi, dan sains di Silicon Wadi.[174][175] Sejak tahun 1970-an, Israel telah menerima bantuan ekonomi dari Amerika Serikat, dan pinjaman dari Amerika Serikat tersebut mendiami proporsi hutang luar negeri Israel yang cukup akbar.[1] Pada tahun 2007, Amerika Serikat menyetujui bantuan sebesar AS$30 miliar kepada Israel untuk sepuluh tahun ke depan.[162] Pariwisata, utamanya wisata religi, juga merupakan anggota industri Israel yang penting. Permasalahan keamanan di Israel telah menghambat perkembangan industri ini, namun belakang jumlah turis mulai meningkat.[176] Pada tahun 2008, lebih kurang 3 juta turis bepergian ke Israel.[177] TransportasiBandara Internasional Ben Gurion Israel memiliki 18.096 kilometer jalan beraspal[178] dan 2,4 juta kendaraan bermotor.[179] Jumlah kendaraan bermotor per 1000 orang yaitu 324, relatif lebih rendah dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[179] Israel memiliki 5.715 bus berjadwal rutin[180] yang dioperasikan oleh bermacam perusahaan angkutan. Rel kereta api Israel merambah sepanjang 949 kilometer dan dioperasikan oleh perusahaan negara Israel[181]. Seiring dengan investasi besar-besaran pada awal sampai dengan penghabisan 1990-an, jumlah penumpang kereta api setiap tahunnya telah meningkat dari 2,5 juta pada tahun 1990 menjadi 35 juta pada tahun 2008. Rel kereta api juga dipergunakan untuk mengangkut lebih kurang 6,8 juta ton kargo setiap tahunnya.[181] Israel memiliki dua bandara internasional, Bandara Internasional Ben Gurion dan Bandara Ovda.[182] Pengetahuan pengetahuan, teknologi, dan pendidikanPemercepat partikel di Weizmann Institute of Science, Rehovot Israel memiliki angka hasrat sekolah (didefinisikan sbg tahun lamanya seorang anak berumur 4 tahun diharapkan dapat mengenyam pendidikan pada saat depan) tertinggi di Asia Barat Daya dan mendiami peringkat kedua setara dengan Jepang di Asia (setelah Korea Selatan).[183] Israel juga memiliki angka melek huruf tertinggi di seluruh Asia Barat daya.[184] Hukum Pendidikan Negara Israel yang diundang-undangkan pada tahun 1953 membagi sekolah menjadi lima macam: sekolah negeri sekuler, sekolah negeri agama, sekolah ultra ortodoks, sekolah permukiman komunal, dan sekolah Arab. Sekolah negeri sekuler merupakan sekolah yang terbesar dan dihadiri oleh mayoritas murid-murid Yahudi dan non-Arab di Israel. Biasanya berkebangsaan Israel beretnis Arab mengirimkan anaknya ke sekolah-sekolah yang bicara Arab.[185] Israel memiliki program mesti berlatih bagi anak-anak berumur selang tiga sampai dengan delapan belas tahun.[186][187] Tahapan-tahapan sekolah dibagi menjadi tiga tahap: sekolah dasar (tingkat 1-6), sekolah menengah pertama (tingkat 7-9), dan sekolah menengah atas (tingkat 10-12). Tahapan sekolah habis dengan ujian penghabisan yang dikata Bagrut. Kemahiran di mata-mata pelajaran utama seperti matematika, Alkitab Ibrani, Bahasa Ibrani, literatur Ibrani dan umum, Bahasa Inggris, sejarah, dan pendidikan kewarganegaraan dibutuhkan untuk mendapatkan sertifikat Bagrut.[188] Dalam sekolah-sekolah Arab, Kristen, dan Druze, ujian kajian Alkitab Ibrani digantikan dengan ujian dalam mata pelajaran Islam, Kristen, ataupun Druze.[189] Pada tahun 2003, lebih dari separuh murid tingkat 12 Israel mendapatkan sertifikat ini.[190] Parabola surya terbesar di dunia di Pusat Energi Solar Nasional Ben-Gurion.[191] Delapan universitas negeri Israel disubsidi oleh negara.[188][192] Perpustakaan Universitas dan Nasional Yahudi yang menyimpan buku-buku bertopik Yahudi terbesar di dunia berada di Universitas Ibrani Yerusalem.[193] Universitas Ibrani Yerusalem mendiami peringkat 100 akbar universitas ternama di dunia[194][195] berdasarkan pemeringkatan Universitas Jiao Tong Shanghai. Universitas utama lainnya di Israel meliputi Technion, Institut Sains Weizmann, Universitas Tel Aviv, Universitas Bar-Ilan, Universitas Haifa, dan Universitas Ben-Gurion Negev. Israel berada pada peringkat ketiga di dunia dalam hal jumlah sarjana akademik per kapita (20% populasi).[196][197] Israel merupakan negara yang terdepan dalam hal jumlah artikel ilmiah riset sel punca per kapita sejak tahun 2000[198] Israel juga mengedepankan penggunaan energi surya dan memiliki teknologi energi surya yang terdepan[199] dan perusahaan-perusahan tenaga surya Israel mengerjakan proyek-proyeknya di seluruh dunia.[200][201] Lebih dari 90% rumah penduduk Israel memakai tenaga surya untuk pengadaan cairan panas dan merupakan penggunaan per kapita yang tertinggi di dunia.[202][203] Menurut data pemerintah Israel, negara ini menghemat 8% konsumsi listrik per kapitanya oleh sebab penggunaan energi surya.[204] DemografiAjar jalan trilingual Sampai dengan tahun 2009, populasi Israel yaitu sebesar 7,5 juta jiwa.[205] Israel memiliki dua bahasa resmi, yaitu bahasa Ibrani dan bahasa Arab.[1] Bahasa Ibrani merupakan bahasa utama negara dan dituturkan oleh mayoritas populasi Israel. Bahasa Arab utamanya dituturkan oleh kaum Arab minoritas dan Yahudi yang bermula dari tanah Arab. Pada tahun 2002, populasi Yahudi yang bermula dari Tanah Arab mencapai 40% populasi Israel.[206] Sedangkan pada tahun 2008, berkebangsaan Israel berkebangsaan Arab mencapai 20% populasi total Israel.[207] Persentase populasi kaum Yahudi, Muslim, Druze, dan lainnya di Israel Jumlah penduduk Israel yang dapat mengadakan komunikasi dengan tidak sewenang-wenang dalam bahasa Inggris. Oleh sebab jumlahnya jumlah imigran Yahudi yang berimigrasi ke Israel, terdapat pula bahasa-bahasa lain yang dapat terdengar di jalanan-jalanan Israel sehari-hari. Bahasa Rusia dan bahasa Amhar dituturkan secara lebih luas[208] oleh sebab jumlahnya imigran yang bermula dari Uni Soviet dan Etiopia (sekitar 120.000 Yahudi Etiopia tinggal di Israel)[209] Selang tahun 1990 sampai dengan tahun 1994, imigrasi besar-besaran yang bermula dari Rusia meningkatkan populasi Israel sebesar dua belas prosen.[210] Terdapat lebih dari satu juta imigran bicara Rusia di Israel,[211] dengan lebih kurang 300.000-nya bukanlah orang Yahudi.[212] Beberapa dasarwasa ini pula, sejumlah akbar pekerja migran dari Rumania, Thailand, Cina, Afrika, dan Amerika Selatan juga telah menetap di Israel. Jumlah pasti para pekerja migran ini tidaklah dikenali sebab jumlah yang menetap secara ilegal,[213] namun diperkirakan jumlahnya yaitu lebih kurang 200.000[214] Lebih dari 16.000 pencari suaka Afrika masuk ke Israel beberapa tahun ini.[215] Pada tahun 2009, lebih dari 300.000 masyarakat Israel tinggal di permukiman-permukiman Tepi Barat[216] seperti Ma'ale Adumim dan Ariel, dan di komunitas-komunitas yang telah mempunyai sebelum berdirinya Negara Israel seperti di kota Hebron dan Gush Etzion. Delapan belas ribu penduduk Israel tinggal di Dataran Tinggi Golan.[217] Pada tahun 2006, terdapat 250.000 Yahudi yang tinggal di Yerusalem Timur.[218] Jumlah total pemukim Israel yaitu lebih dari 500.000 (6,5% populasi Israel). Lebih kurang 7.800 penduduk Israel tinggal di permukiman di Jalur Gaza sebelum seluruhnya dievakuasi dengan paksa oleh pemerintah Israel pada tahun 2005 sbg anggota dari rencana penarikan unilateral Israel.[219] AgamaTembok Ratapan dan Kubah Shakhrah di Yerusalem Israel dibangun sbg negara kaum Yahudi dan sering kali dikata sbg negara Yahudi. Hukum negara ini memberikan para Yahudi dan orang-orang yang berketurunan Yahudi hak untuk mendapatkan kewarganegaraan Israel.[220] Lebih dari tiga per empat, atau 75,5% populasi Israel yaitu Yahudi yang berlatarbelakang berbeda-beda. Lebih kurang 68% Yahudi Israel dilahirkan di Israel, 22%-nya merupakan imigran dari Eropa dan Amerika, dan 10%-nya merupakan imigran dari Asia dan Afrika (termasuk pula dari Arab).[221] Afiliasi keagamaan penduduk Yahudi Israel bervariasi: 55%-nya mengaku sbg "tradisional", sedangkan 20%-nya menganggap dirinya sendiri sbg "Yahudi sekuler", 17% mengaku sbg "Yahudi Ortodoks"; sisa 8%-nya mengaku sbg "Yahudi Haredi"[222] Umat Muslim mencapai 16% total populasi Israel dan merupakan agama minoritas terbesar di Israel. Lebih kurang 2% populasi beragama Kristen dan 1,5%-nya beragama Druze.[223] Populasi umat Kristen ini termasuk pula Arab Kristen dan Yahudi Mesiah.[224] Terdapat pula sebagian kecil golongan agama seperti agama Buddha dan Hindu.[225] Kota Yerusalem merupakan kota yang penting bagi umat Yahudi, Muslim, dan Kristen. Yerusalem merupakan tempat beradanya Tembok Ratapan dan Bait Allah, Masjid Al-Aqsa, dan Gereja Makam Kudus. Situs-situs keagamaan yang penting lainnya berlokasi di Tepi Barat, meliputi Makam Yusuf di Shechem, Gereja Lahir dan Kuburan Rahel di Betlehem, dan Gua Machpelah di Hebron. Hukum budaya istiadatPekan Buku Ibrani di Yerusalem Hukum budaya istiadat Israel memiliki hukum budaya istiadat yang beranekaragam oleh sebab para Yahudi imigran dari seluruh dunia membawa tradisi dan hukum budaya istiadatnya masing-masing.[226] Hari raya nasional ditetapkan berdasarkan kalender Yahudi dan hari Sabtu (Sabat) ditetapkan sbg hari libur.[227] Hukum budaya istiadat Israel juga dipengaruhi oleh hukum budaya istiadat Arab yang terlihat pada arsitektur-arsitektur bangunan,[228] musik,[229] dan kuliner Israel.[230] Orkestra Filharmonik Israel Literatur Israel, utamanya puisi dan prosa, ditulis dalam bahasa Ibrani dan merupakan anggota dari renaisans bahasa Ibrani sbg bahasa lisan sejak pertengahan zaman ke-19. Walau demikian, terdapat pula literatur-literatur yang dipublikasikan dalam bahasa lainnya, seperti Inggris. Menurut hukum Israel, dua kopi materi cetak yang dipublikasikan di Israel haruslah disimpan ke dalam Perpusatakaan Universitas dan Nasional Yahudi di Universitas Ibrani Yerusalem. Pada tahun 2001, hukum ini diamandemen dengan menambah pula rekaman audio dan video beserta media non-cetak lainnya.[231] Pada tahun 2006, 85% dari 8.000 buku yang ditransfer ke perpusatakaan yaitu bicara Ibrani.[232] Pekan Buku Ibrani (שבוע הספר) diadakan tiap bulan Juni dan cara ini meliputi pameran buku, bacaan publik, dan temu muka para pengarang Israel dari seluruh negeri. Heikhal HaSefer (Kuil Buku) merupakan tempat disimpannya Naskah Laut Mati di Yerusalem Museum Israel di Yerusalem merupakan salah satu institusi hukum budaya istiadat yang terpenting di Israel[233]. Di museum ini, tersimpan Naskah Laut Mati,[234] bersamaan dengan koleksi ekstensif tentang Yudaisme dan seni hukum budaya istiadat Barat.[233] Museum Holocaust nasional Israel, Yad Vashem, menyimpan sejumlah arsip-arsip informasi tentang Holocaust yang paling jumlah di dunia.[235] Beth Hatefutsoth (Museum Diaspora) yang berada di kampus Universitas Tel Aviv yaitu sebuah museum interaktif yang mempunyai isinya koleksi sejarah komunitas Yahudi di seluruh dunia.[236] Lihat pulaRujukan
Bibliografi
Pranala luarSitus Pemerintah IsraelRujukan umumedunitas.com Page 20Iran (atau Persia) (bahasa Persia: ایرا�) adalah suatu negara Timur Tengah yang terletak di Asia Barat Kekuatan. Meski di dalam negeri negara ini telah dikenal sebagai Iran sejak seratus tahun lawas, sampai tahun 1935 Iran sedang dipanggil Persia di alam Barat. Pada tahun 1959, Mohammad Reza Shah Pahlavi mengumumkan bahwa kedua istilah tersebut boleh dipakai. Nama Iran adalah suatu kognat perkataan "Arya" yang berfaedah "Tanah Bangsa Arya". Iran bersamaan batasnya dengan Azerbaijan (500 km) dan Armenia (35 km) di barat laut dan Laut Kaspia di utara, Turkmenistan (1000 km) di timur laut, Pakistan (909 km) dan Afganistan (936 km) di timur, Turki (500 km) dan Irak (1.458 km) di barat, dan perairan Teluk Persia dan Teluk Oman di selatan. Pada tahun 1979, suatu Revolusi Iran yang dipimpin Ayatollah Khomeini mendirikan suatu Republik Islam teokratis sehingga nama lengkap Iran saat ini adalah Republik Islam Iran (جمهوری اسلامی ایرا�). SejarahLihat juga Kekaisaran PersiaSejarah awal, Kekaisaran Media dan Kekaisaran Achaemenid (3200 SM – 330 SM)Dari tulisan-tulisan sejarah, peradaban Iran yang pertama ialah Proto-Iran, ditemani dengan peradaban Elam. Pada milenium kedua dan ketiga, Bangsa Arya hijrah ke Iran dan mendirikan kekaisaran pertama Iran, Kekaisaran Media (728-550 SM). Kekaisaran ini telah menjadi simbol pendiri bangsa dan juga kekaisaran Iran, yang disusul dengan Kekaisaran Achaemenid (648–330 SM) yang didirikan oleh Cyrus Mulia. Cyrus Mulia juga terkenal sebagai pemerintah pertama yang mewujudkan undang-undang mengenai hak-hak kemanusiaan, tertulis di atas artefak yang dikenal sebagai Silinder Cyrus. Dia juga merupakan pemerintah pertama yang memakai gelar Mulia dan juga Shah Iran. Di seratus tahunnya, perbudakan dilarang di kawasan-kawasan yang dijajahnya (juga dikenal sebagai Kekaisaran Persia.) Gagasan ini kemudian memberi dampak yang akbar pada peradaban-peradaban manusia setelah seratus tahunnya. Kekaisaran Persia kemudian diperintah oleh Cambyses selama tujuh tahun (531-522 M) dan kemangkatannya disusul dengan perebutan kuasa di mana pengahabisannya Darius Mulia (522-486 M) dinyatakan sebagai raja. Ibu kota Persia pada seratus tahun Darius I dipindahkan ke Susa dan dia mulai mendirikan Persepolis. Suatu terusan di antara Sungai Nil dan Laut Merah ikut dibangun dan menjadikannya pelopor sebagai pembangunan Terusan Suez. Sistem jalan juga ikut diperbaharui dan suatu jalan raya dibangun menghubungkan Susa dan Sardis. Jalan raya ini dikenal sebagai Jalan Kerajaan. Selain itu, pen-syiling-an dalam wujud daric (syiling emas) dan juga Shekel (syiling perak) diperkenalkan ke seluruh alam. Bahasa Persia Lawas ikut diperkenalkan dan diterbitkan di dalam prasasti-prasasti kerajaan. Di bawah pemerintahan Cyrus Mulia dan Darius yang Agung, Kekaisaran Persia menjadi suatu kekaisaran yang terbesar dan terkuat di alam seratus tahun itu. Pencapaian utamanya ialah suatu kekaisaran akbar pertama yang mengamalkan sikap toleransi dan menghormati budaya-budaya dan agama-agama lain di kawasan yang dijajahnya. Kekaisaran Iran Ketiga: Kekaisaran Parthia (248 SM – 224 M)Parthia bermula dengan Dinasti Arsacida yang menyatukan dan memerintah dataran tinggi Iran, yang juga ikut menaklukkan wilayah timur Yunani pada awal seratus tahun ketiga Masehi dan juga Mesopotamia antara tahun 150 SM dan 224 M. Parthia juga merupakan musuh bebuyutan Romawi di sebelah timur, dan membatasi bahaya Romawi di Anatolia. Tentara-tentara Parthia terhagi atas dua kumpulan berkuda, tentara berkuda yang berperisai dan membawa senjata berat, dan tentara berkuda yang bersenjata ringan dan kudanya lincah melakukan usaha. Sementara itu, tentara Romawi terlalu bergantung kepada infantri, mengakibatkan Romawi sukar sebagai mengalahkan Parthia. Tetapi, Parthia kekurangan teknik dalam perang tawan, mengakibatkan mereka sukar mengawal kawasan yang dijajah. Ini mengakibatkan kedua belah pihak gagal mengalahkan satu sama lain. Kekaisaran Parthia tegak selama lima seratus tahun (Pengahabisannya pada tahun 224 M,) dan raja terakhirnya kalah di tangan kekaisaran lindungannya, yaitu Sassania. Kekaisaran Iran Keempat: Kekaisaran Sassania (226–651)Ardashir I, shah pertama Kekaisaran Sassania, mula mendirikan kembali ekonomi dan militer Persia. Wilayahnya mencakup kawasan Iran modern, Irak, Suriah, Pakistan, Asia Tengah dan wilayah Arab. Pada seratus tahun Khosrau II (590-628) pula, kekaisaran ini diperluas sampai Mesir, Yordania, Palestina, dan Lebanon. Orang-orang Sassanid menamakan kekaisaran mereka Erānshahr (atau Iranshæhr, "Penguasaan Orang Arya".) Kekaisaran Sassania pada seratus tahun kegemilangannya. Sejarah Iran seterusnya ditemani dengan konflik selama enam masa waktu seratus tahun dengan Kekaisaran Romawi. Menurut sejarawan, Persia kalah dalam Perang al-Qādisiyyah (632 M) di Hilla, Iraq. Rostam Farrokhzād, seorang jenderal Persia, dikritik kerana keputusannya sebagai bertempur kengan orang Arab di bumi Arab sendiri. Kekalahan Sassania di Irak mengakibatkan tentara mereka tidak keruan dan pengahabisannya ini memberi jalan kepada futuhat Islam atas Persia. Era Sassania menyaksikan memuncaknya peradaban Persia, dan merupakan kekaisaran Persia terakhir sebelum kedatangan Islam. Pengaruh dan norma budaya istiadat Sassania kemudian diteruskan setelah pemelukan Islam oleh bangsa Persia. Islam Persia dan Seratus tahun Kegemilangan Islam Persia (700–1400)Setelah pemelukan Islam, orang-orang Persia mulai membentuk gambaran Islam Persia, di mana mereka melestarikan gambaran sebagai orang Persia tetapi pada masa yang sama juga sebagai muslim. Pada tahun 8 M, Parsi memberi bantuan kepada Abbassiyah memerangi tentara Umayyah, karena Bani Umayyah hanya mementingkan bangsa Arab dan memandang rendah kepada orang Persia. Pada seratus tahun Abbassiyah, orang-orang Persia mula melibatkan diri dalam administrasi kerajaan. Sebagian mendirikan dinasti sendiri. Pada seratus tahun kesembilan dan kesepuluh, terdapat beberapa kebangkitan ashshobiyyah Persia yang menentang gagasan Arab sebagai Islam dan Muslim. Tetapi kebangkitan ini tidak menentang identitas seorang Islam. Salah satu dampak kebangkitan ini ialah penggunaan bahasa Persia sebagai bahasa resmi Iran (hingga hari ini.) Pada seratus tahun ini juga, para ilmuwan Persia membuat Seratus tahun Kegemilangan Islam. Sementara itu Persia menjadi tumpuan penyebaran ilmu sains, filsafat dan teknik. Ini kemudian memengaruhi sains di Eropa dan juga kebangkitan Renaissance. Bermula pada tahun 1220, Parsi dimasuki oleh tentera Mongolia di bawah pimpinan Genghis Khan, ditemani dengan Tamerlane, dimana kedua penjelajah ini mengakibatkan kemusnahan yang parah di Persia. Islam Syi'ah, Kekaisaran Safawi, Dinasti Qajar/Pahlavi dan Iran Modern (1501 – 1979)Parsi mulai berproses dan berganti menjadi Islam Syiah pada seratus tahun Safawi, pada tahun 1501. Dinasti Safawi kemudian menjadi salah satu penguasa alam yang utama dan mulai mempromosikan industri pariwisata di Iran. Di bawah pemerintahannya, arsitektur Persia mengembang kembali dan menyaksikan pembangunan monumen-monumen yang indah. Kejatuhan Safawi disusuli dengan Persia yang menjadi suatu ajang persaingan antara kekuasaan Kekaisaran Rusia dan Kekaisaran Britania (yang menggunakan pengaruh Dinasti Qajar). Namun begitu, Iran tetap melestarikan kemerdekaan dan wilayah-wilayahnya, menjadikannya unik di rantau itu. Modernisasi Iran yang bermula pada lewat seratus tahun ke-19, membangkitkan hasrat sebagai berganti dari orang-orang Persia. Ini mengakibatkan terjadinya Revolusi Konstitusi Persia pada tahun 1905 sampai 1911. Pada tahun 1921, Reza Khan (juga dikenal sebagai Reza Shah) mengambil alih tahta melewati perebutan kekuasaan dari Qajar yang makin lemah. Sebagai penyokong modernisasi, Shah Reza memulai pembangunan industri modern, jalan kereta api, dan pendirian sistem pendidikan tinggi di Iran. Malangnya, sikap aristokratik dan ketidakseimbangan pemulihan kemasyarakatan mengakibatkan banyak rakyat Iran tidak puas. Pada Perang Alam II, tentara Inggris dan Uni Soviet menyerang Iran dari 25 Agustus sampai 17 September 1941, sebagai membatasi Blok Poros dan menggagas infrastruktur penggalian minyak Iran. Blok Sekutu memaksa Shah sebagai melantik anaknya, Mohammad Reza Pahlavi menggantikannya, dengan hasrat Mohammad Reza menyokong mereka. Malangnya, pemerintahan Shah Mohammad Reza bersifat otokratis. Dengan bantuan dari Amerika dan Inggris, Shah meneruskan modernisasi Industri Iran, tetapi pada masa yang sama menghancurkan partai-partai oposisi melewati badan intelijennya, SAVAK. Ayatollah Ruhollah Khomeini menjadi oposisi dan pengkritik giat terhadap pemerintahan Shah Mohammad Reza dan kemudian dia dipenjarakan selama delapan belas bulan. Melewati segala sesuatu yang diajarkan jenderal Hassan Pakravan, Khomeini dibuang ke luar negeri dan diantar ke Turki dan selepas itu ke Irak. Revolusi Islam dan Perang Iran-Irak (1979-88)Protes menentang Shah makin meningkat dan pengahabisannya terjadilah Revolusi Iran. Shah Iran terpaksa melarikan diri ke negara lain setelah kembalinya Imam Khomeini dari pembuangan pada 1 Februari 1979. Khomeini kemudian mengambil alih kekuasaan dan membentuk pemerintahan sementara, pada 11 Februari yang dikepalai Mehdi Bazargan sebagai perdana menteri. Setelah itu, Khomeini mengadakan pungutan suara sebagai membentuk suatu Republik Islam. Keputusan undian menunjukkan lebih dari 98% rakyat Iran setuju dengan pembentukan itu. Sistem pemerintahan baru yang diwujudkan berasaskan undang-undang Islam, sayangnya hanya diterapkan sebagian. Tetapi, hubungan Iran dengan Amerika menjadi keruh setelah revolusi ini, terutama saat mahasiswa-mahasiswa Iran menawan kedutaan Amerika pada 4 November 1979, atas alasan kedutaan itu menjadi pusat intelijen Amerika. Khomeini tidak mengambil tindakan apapun mengenai tidakan ini sebaliknya memuji mahasiswa-mahasiswa itu. Sebagai balasan, Iran menginginkan Shah Mohammad Reza Pahlavi dikembalikan ke Iran, tetapi ini tidak mereka setujui. Setelah 444 hari di dalam tawanan, pengahabisannya para tawanan itu dilepaskan sebagai tindak lanjut Deklarasi Aljir. Pada saat yang sama, Saddam Hussein, presiden Irak saat itu, mengambil kesempatan di atas kesempitan setelah revolusi Iran dan juga kekurangan popularitas Iran di negara-negara barat, sebagai melancarkan perang atas Iran. Tujuan utama peperangan ini ialah menaklukkan beberapa wilayah yang dituntut Irak, terutamanya wilayah Khuzestan yang kaya dengan sumber minyak. Saddam pula ketika itu mendapat sokongan dari Amerika, Uni Soviet dan beberapa negara Arab lain. Tentara Iran pula yang suatu masa dahulu merupakan suatu tentara yang kuat, telah dihentikan saat itu. Walau bagaimanapun, mereka sukses mencegah bahaya tentara Irak seterusnya menaklukkan kembali wilayah Iran yang ditaklukkan Irak. Dalam peperangan ini puluhan ribu nyawa, berpihak kepada yang benar warga awam maupun laskar Iran, menjadi korban. Banyak korban dianggarkan antara 500.000 sampai 1.000.000. Pemerintahan dan politikIran adalah salah satu di antara anggota pendiri PBB dan juga kepada OKI dan juga GNB. Sistem politik di Iran berasaskan konstitusi yang dinamakan "Qanun-e Asasi" (Undang-undang Dasar) Pemimpin MuliaAyatollah Ali Khamenei, Pemimpin Mulia Iran Pemimpin Mulia Iran bertanggung jawab terhadap "kebijakan-kebijakan umum Republik Islam Iran". Dia juga merupakan ketua pasukan bersenjata dan badan intelijen Iran dan mempunyai kuasa mutlak sebagai mencetuskan perang. Ketua kehakiman, stasiun radio dan rangkaian televisi, ketua polisi dan tentara dan enam dari dua belas anggota Majelis Wali Iran juga dilantik oleh Pemimpin Agung. Majelis Pandai bertanggung jawab memilih dan juga memberhentikan Pemimpin Mulia atas justifikasi kelayakan dan popularitas individu itu. Majelis ini juga bertanggung jawab memantau tugasan Pemimpin Agung. EksekutifOrang kedua terpenting dalam Republik Islam Iran adalah presiden. Setiap presiden dipilih melewati pemilihan umum dan hendak memerintah Iran selama empat tahun. Setiap yang hendak menjadi presiden mesti mendapat persetujuan dari Majelis Wali Iran sebelum pemilu dilaksanakan supaya mereka 'serasi' dengan gagasan negara Islam. Tanggung jawab presiden adalah memastikan konstitusi negara ditemani dan juga mempraktikkan kekuasaan eksekutif. Tetapi presiden tidak berkuasa atas perkara-perkara yang di bawah kekuasaan Pemimpin Agung. Presiden melantik dan mengepalai Kabinet Iran, dan berkuasa membuat keputusan mengenai administrasi negara. Terdapat delapan wakil presiden dan dua puluh satu menteri yang ikut serta membantu presiden dalam administrasi, dan mereka semua mesti mendapat persetujuan badan perundangan. Tidak seperti negara-negara lain, cabang eksekutif tidak memiliki kekuasaan dalam pasukan bersenjata, tetapi presiden Iran berkuasa melantik Menteri Pertahanan dan Intelijen dan harus mendapat persetujuan Pemimpin Mulia dan badan perundangan. Majelis WaliMajlis Wali Iran mempunyai dua belas pandai undang-undang, dan enam dari mereka dilantik oleh Pemimpin Agung. Ketua Kehakiman hendak mencadangkan enam anggota cadangan dan mereka hendak dilantik secara resmi oleh parlemen Iran atau Majles. Majelis ini hendak menafsirkan konstitusi dan mempunyai hak veto sebagai keputusan dan keanggotaan parlemen Iran. Jikalau terdapat undang-undang yang tidak sesuai dengan hukum syariah, karenanya hendak dirujuk kembali oleh parlemen. Majelis KebijaksanaanMajelis Kebijaksanaan berkuasa sebagai menyelesaikan konflik antara parlemen dengan Majelis Wali Iran. Badan ini juga ikut menjadi penasihat Pemimpin Agung. ParlemenMajles-e Shura-ye Eslami (Majlis Perundingan Islam) mempunyai 290 anggota yang dilantik dan hendak bekerja selama empat tahun. Semua yang hendak menjadi Majles dan pandai undang-undang dari parlemen haruslah mendapat persetujuan Majelis Wali. KehakimanPemimpin Mulia hendak melantik ketua kehakiman Iran, dan dia pula hendak melantik Mahkamah Mulia dan juga ketua penuntut umum. Terdapat beberapa jenis mahkamah di Iran termasuk mahkamah umum yang bertanggung jawab atas kasus-kasus umum dan kejahatan. Terdapat juga "Mahkamah Revolusi" yang mengadili beberapa kasus tertentu termasuk isu mengenai keselamatan negara. Majelis PandaiMajelis Pandai yang bermusyawarah selama seminggu setiap tahun mempunyai 86 anggota yang pandai dalam ilmu-ilmu agama. Mereka diundi secara umum dan hendak bekerja selama delapan tahun. Majelis ini hendak menentukan kelayakan calon-calon presiden dan anggota parlemen. Majelis ini juga hendak mengundi sebagai posisi Pemimpin Mulia dan juga berkuasa sebagai memberhentikannya. Dewan Kota SetempatMajelis setempat hendak dipilih secara umum sebagai bekerja selama empat tahun di semua kota dan desa. Kekuasaan majelis ini lapang, dari melantik pimpinan kota hinggal menjaga keyakinan rakyat. GeografiIran bersamaan batasnya dengan Azerbaijan (panjang perbatasan: 432 km) dan Armenia (35 km) di barat laut, Laut Kaspia di utara, Turkmenistan (992 km) di timur laut, Pakistan (909 km) dan Afganistan (936 km) di timur, Turki (499 km) dan Irak (1.458 km) di barat, dan pengahabisannya Teluk Persia dan Teluk Oman di selatan. Lapang tanah total adalah 1.648.000 km² (daratan: 1.636.000 km², perairan: 12.000 km²). Lansekap Iran didominasi oleh barisan gunung yang kasar yang memisahkan basin drainage atau dataran tinggi yang beragam. Ronde barat yang memiliki populasi terbanyak adalah ronde yang paling bergunung, dengan barisan seperti Pegunungan Kaukasus, Pegunungan Zagros dan Alborz, yang terakhir merupakan tempat titik tertinggi Iran, Gunung Damavand pada 5.604 m. Sebelah timur terdiri dari gurun di dataran rendah yang tidak dihuni seperti Dasht-e Kavir yang asin, dengan danau garam yang kadang muncul. Ladang lapang lapang ditemukan di sepanjang pesisir Laut Kaspia dan di ujung utara Teluk Persia, di mana Iran bersamaan batasnya dengan sungai Arvand (Shatt al-Arab). Plain yang lebih kecil dan terputus ditemukan di sepanjang pesisir Teluk Persia, Selat Hormuz, dan Laut Oman. Iklim Iran kebanyakan kering atau setengah kering, walaupun mempunyai yang subtropis sepanjang pesisir Kaspia. Iran diasumsikan sebagai salah satu dari 15 negara yang membentuk apa yang disebut sebagai tempat lahirnya norma budaya istiadat manusia. IklimLanskap Iran memiliki beberapa iklim yang berlainan. Di bidang utara negeri itu (dataran pesisir Kaspia) suhu amat rendah membekukan dan tetap lembap selama beberapa tahun terakhir. Suhu musim panas jarang mencapai 29 °C. Penguapan tahunan adalah 680 mm di ronde timur dataran dan lebih dari 1700 mm di bidang barat dataran. Di barat, permukiman-permukiman di lereng Pegunungan Zagros merasakan rendahnya suhu. Daerah-daerah itu memiliki musim dingin yang hebat, dengan rerata suhu harian membekukan dan curah saljunya keras. Lembah timur dan tengahnya kering, yang curah hujannya kurang dari 200 mm dan bergurun. Suhu musim panas rata-rata melebihi 38 °C. Dataran pesisir Teluk Persia dan Teluk Oman di Iran selatan memiliki musim dingin yang sejuk dan merasakan musim panas yang lembap dan panas. Penguapan tahunan berkisar dari 135 mm sampai 355 mm. Ekonomi
Pada awal seratus tahun ke-21, persenan sektor perbuatan yang berjasa dalam pengeluaran negara kasarnya, PNK, adalah yang tertinggi, ditemani dengan pertambangan dan pertanian. 45% belanja negara adalah hasil pertambangan minyak dan gas alam, dan 31% dari cukai. Pada 2004, PNK Iran dianggarkan sebanyak $163 milyar atau $2.440 per kapita. Rekan dagang Iran adalah Cina, Rusia, Jerman, Perancis, Italia, Jepang dan Korea Selatan. Sementara itu, semenjak lewat 90-an, Iran mulai meningkatkan kerjasama ekonomi dengan beberapa negara mengembang termasuk Suriah, India dan Afrika Selatan. Komunikasi dan pengangkutanPeta menunjukkan jalan raya dan jalan kereta api utama di Iran. Jaringan jalan raya di Iran adalah salah satu yang terbaik di alam, dan menghubungkan kota-kota utama dan kawasan-kawasan luar kota. Pada 2002, Iran mempunyai 178.152 kilometer jalan raya dan 66% beraspal. Sementara itu terdapat 30 pengguna kereta untuk setiap 1000 warganya. Jalan KA di Iran sepanjang 6.405 kilometer (3.980 mil). Pelabuhan utama Iran ialah pelabuhan Bandar Abbas yang terletak di Selat Hormuz. Pelabuhan ini dihubungkan dengan sistem jalan raya dan jalan kereta api sebagai pengangkutan kargo. Jaringan kereta api Tehran-Bandar Abbas dibangun pada 1995 yang menghubungkan Bandar Abbas dengan seluruh Iran dan Asia Tengah melewati Teheran dan Masyhad. Pelabuhan-pelabuhan lain ialah pelabuhan Bandar Anzali di Laut Kaspia, pelabuhan Bandar Turkmen juga berhadapan dengan Laut Kaspia, dan pelabuhan korramshahr dan pelabuhan Bandar Khomeyni di Teluk Parsi. Kota-kota utama di Iran juga dihubungkan dengan Pengangkutan Udara. Iran Air adalah maskapai penerbangan kebangsaan Iran yang bertanggungjawab dalam pengangkutan udara di Iran dan luar Iran. Sistem transit pula terdapat di semua bandar-bandar utama sedangkan Teheran, Masyhad, Syiraz, Tabriz, Ahwaz dan Isfahan sedang dalam ronde mendirikan jalan kereta api bawah tanah. Pembagian administrasiIran terbagi atas tiga puluh provinsi yang diperintah seorang gubernur (استا�دار, ostāndār). Peta di sebelah tidak menunjukkan provinsi Hormozgan, (#20 di dalam daftar) yang merupakan suatu pulau: DemografiPersebaran agama di Iran. Iran adalah suatu negara yang berbilang suku dan agama. Etnik mayoritas ialah etnik Persia (51% dari rakyatnya,) dan 70% rakyatnya adalah bangsa Iran, keturunan orang Arya. Kebanyakan warga Iran bicara dalam bahasa yang tergolong dalam keluarga Bahasa Iran, termasuk bahasa Persia. Himpunan minoritas Iran ialah Azeri (24%), Gilaki dan Mazandarani (8%), Kurdi (7%), Arab (3%), Baluchi (2%) Lur (2%) Turkmen (2%), dan juga suku-suku lain (1%). Penutur ibu Bahasa Iran dianggarkan sebanyak 40 juta di Iran, dan banyak semuanyanya (merangkumi negara-negara lain) adalah 150-200 juta. Warga Iran pada tahun 2006 ialah 70 juta. Sebanyak dua pertiga banyak warganya di bawah umur 30 tahun dan persenan warga yang melek huruf 86%. Tingkat pertambahan warganya semenjak setengah seratus tahun yang lalu tinggi dan dianggarkan hendak menurun di masa depan. Kebanyakan warga Iran adalah muslim, di mana 90% Syiah dan 8% Sunnah Wal Jamaah. 2% lagi adalah penganut agama Baha'i, Mandea, Hindu, Zoroastrianisme, Yahudi dan Kristen. Zoroastrianisme, Yahudi dan Kristian diakui oleh pemerintah Iran dan ikut mempunyai mata-mata negara asing di parlemen. Agama Baha'i tidak diakui. Kota-kota utamaIran mempunyai tingkat pertumbuhan warga di kawasan kota tertinggi di alam. Dari tahun 1950 sampai tahun 2002, persenan warga kota meningkat dari 27% sampai 60%[1][2]. PBB memperkirakan pada tahun 2030, populasi di kota hendak mencapai 80% dari banyak semuanya warga Iran[2]. Tumpuan migrasi dalam negeri pula ialah Teheran yang merupakan kota terbesar di Iran. Teheran mempunyai warga sebanyak 7.160.094 dan kawasan metropolisnya pula sebanyak 14 juta. Kebanyakan industri Iran bertumpu di kota ini. Di antaranya ialah industri otomobil, elektronik dan listrik, pembuatan senjata api, tekstil, dan industri kimia. Berikut adalah 8 kota terbesar Iran beserta banyak warganya. MiliterMiliter Iran terbagi atas dua pasukan yaitu pasukan militer negara dan pasukan militer revolusi. Pasukan militer revolusi berjumlah 545.000 jiwa.[3] Kedua-dua pasukan bersenjata ini dibawah kendali Menteri Pertahanan dan Logistik Pasukan Bersenjata Iran. [4] Tentara nasional Iran mempunyai 420.000 prajurit yang terbagi atas tiga angkatan utama yaitu Angkatan Darat Iran sebanyak 350.000 pasukan, Angkatan Laut Iran sebanyak 18.000 pasukan dan Angkatan Udara Iran sebanyak 52.000 pasukan.[5] Angkatan revolusi mempunyai 125.000 pegawai yang terbagi atas lima cabang yaitu Pasukan Qods (pasukan khusus), Basij (paramiliter), Angkatan Laut Revolusi, Angkatan Udara Revolusi dan Angkatan Darat Revolusi.[6] Angkatan Basij adalah tentara paramiliter yang mempunyai anggota penuh 90.000 prajurit dan juga 30.000 prajurit cadangan ditambah dengan 11 juta pria dan wanita yang dapat dimobilisasi.[7] Kekuatan tentara Iran dirahasiakan dari ilmu umum. Namun, pada beberapa tahun terakhir, Iran mengumumkan pembangunan beberapa senjata seperti peluru kendali Fajr-3, peluru kendali Kowsar, peluru kendali Fateh-110, peluru kendali Shahab-3 dan beberapa pembangunan jentera militer. Peluru kendali Fajr-3 berada di antara pembangunan militer Iran yang paling canggih saat ini, yang dibuat di Iran sendiri dan menggunakan bendalir minyak sebagai pembakaran bahan api. Julat peluru kendali ini dirahasiakan. Hukum budayaIran mempunyai sejarah yang panjang dalam kesenian, musik, puisi, filsafat dan adicita. Norma budaya istiadat Iran telah lama memengaruhi kebudayaan-kebudayaan lain di Timur Tengah dan Asia Tengah. Malahan, Bahasa Persia merupakan bahasa intelektual selama milenium kedua Masehi. Kebanyakan hasil tulisan Persia diartikan ke dalam Bahasa Arab semasa kekhalifahan Islam. Pada seratus tahun awal Islam di Persia, kebanyakan karya Persia ditulis dalam Bahasa Arab. Tetapi, ketika seratus tahun pemerintahan Umayyah, orang-orang Persia ditindas oleh bangsa Arab. Ini mengakibatkan banyak tokoh intelektual Persia mulai menggunakan bahasa Persia dalam tulisan mereka. Salah satu karya ini ialah kitab Shahnameh hasil tulisan Ferdowsi, suatu karya mengenai sejarah negara Iran. Kesusasteraan Iran juga tidak kurang hebatnya. Sastrawan Iran yang terkenal ialah Rumi dan Saadi. Mereka merupakan pandai Sufi dan banyak menyumbang dalam puisi-puisi Sufi. Lihat pula
Rujukan
Pranala luaredunitas.com Page 21
Irlandia Utara (bahasa Irlandia: Tuaisceart Éireann, Skots Ulster: Norlin Airlann atau Norlin Airlan) adalah salah satu negara segi Britania Raya.[3][4] Terletak di timur-laut Pulau Irlandia, Irlandia Utara berbagi perbatasan dengan Republik Irlandia di selatan dan barat. Menurut Sensus Britania Raya 2001, populasi Irlandia Utara adalah sejumlah 1.685.000 jiwa, yakni agak 30% semuanya populasi pulau ini dan agak 3% populasi Britania Raya. Di Irlandia Utara mempunyai enam dari sembilan county yang dimiliki Provinsi Ulster. Irlandia Utara diciptakan sebagai segi dari Perserikatan Kerajaan Britania Raya dan Irlandia Utara pada tanggal 3 Mei 1921 sesuai Undang-Undang Pemerintah Irlandia 1920,[5] meskipun akar konstitusionalnya mempunyai pada Undang-Undang Penyatuan 1800 selang Britania Raya dan Irlandia. Selama bertambah dari 50 tahun Irlandia Utara memiliki pemerintah dan parlemen sendiri yang terdevolusi. Lembaga-lembaga ini dibekukan sementara pada tahun 1972 dan ditiadakan pada tahun 1973. Upaya-upaya yang berulangkali untuk menempatkan kembali prinsip pemerintah-mandiri pada akhir-akhirnya menghasilkan Undang-Undang Irlandia Utara 1998 yang mengamanatkan pembentukan Eksekutif Irlandia Utara dan Majelis Irlandia Utara. Majelis ini bekerja menurut prinsip demokrasi konsosiasional yang memerlukan dukungan lintas komunitas. Irlandia Utara selama beberapa tahun diproduksi bentuk sebagai tempat kekerasan dan konflik etnik-politik yang getir yang disebabkan oleh pemisahan selang kaum nasionalis, yang dominan Katolik Roma, dan kaum unionis, yang dominan Protestan, yang pernah diproduksi bentuk sebagai keyakinan yang lazim. Kaum unionis berhasrat supaya Irlandia Utara tetap diproduksi bentuk sebagai segi dari Britania Raya,[6] sementara kaum nasionalis berhasrat supaya Irlandia Utara bersatu dengan segi lain Pulau Irlandia di dalam Irlandia yang utuh secara geopolitik, terbebas dari kekuasaan Britania.[7][8][9][10] Sejak ditandatanganinya "Persetujuan Jumat Luhur" pada tahun 1998, sebagian akbar golongan paramiliter yang terlibat dalam konflik etnik-politik telah memberhentikan kampanye militer mereka. Memiliki sejarah sendiri yang unik, isu simbolisme, nama dan penjelasan mengenai Irlandia Utara adalah kompleks, seperti halnya isu kewarganegaraan dan identitas. Secara umum, kaum unionis memandang diri sebagai orang Britania, sedangkan kaum nasionalis memandang diri sebagai orang Irlandia, meskipun kedua-dua identitas ini tidak selalu saling eksklusif. Selain itu, banyak orang dari kedua belah komunitas memandang mereka sebagai Orang Irlandia Utara.[11] Beberapa faktaKetika Irlandia (Selatan) membebaskan diri dari Britania Raya pada tahun 1920, penduduk Irlandia Utara yang sebagian akbar beragama Protestan dan masih setia terhadap Kerajaan Britania Raya menentukan tetap diproduksi bentuk sebagai segi negara kesatuan Britania Raya. Mereka disebut kaum Unionis sedangkan orang dari Irlandia Selatan disebut kaum Nasionalis. Tetapi permasalahan tidak mandek di sini tetapi berlanjut terus, sebab orang-orang yang beragama Katolik di Irlandia Utara merasa didiskriminasi. Kerusuhan yang dinamai "The Troubles" mulai dari tahun 1969 dan baru mandek di kesudahan dekade 1990-an, meskipun kekerasan sporadis masih terjadi sampai sekarang. Referensi
Pranala luar
edunitas.com Page 22Tags (tagged): alexandria, mesir, unkris, negara ibu, kota, pemerintahan al, populasi, 3 341, 0, dinamakan atas pendirinya, iskandar, tetapi, setelah, pendirian kairo oleh, penguasa islam, pula perpustakaan iskandariyah, pranala luar, inggris, tentang, center of, studies inggris, more, about alexandria at, st takla, church, edunitas alexandria Page 23Tags (tagged): alexandria, mesir, unkris, negara ibu, kota, pemerintahan al, populasi, 3 341, 0, dinamakan atas pendirinya, iskandar, tetapi, setelah, pendirian kairo oleh, penguasa islam, pula perpustakaan iskandariyah, pranala luar, inggris, tentang, center of, studies inggris, more, about alexandria at, st takla, church, edunitas alexandria Page 24Tags (tagged): iskandariyah, unkris, negara ibu kota, pemerintahan al, populasi, 3 341 0, dinamakan atas, pendirinya, iskandar, tetapi setelah, pendirian kairo, oleh, penguasa islam mesir, pula perpustakaan, pranala luar inggris, tentang, pusat, ilmu, pengetahuan inggris more, about alexandria, at, st takla church, edunitas iskandariyah Page 25Tags (tagged): iskandariyah, unkris, negara ibu kota, pemerintahan al, populasi, 3 341 0, dinamakan atas, pendirinya, iskandar, tetapi setelah, pendirian kairo, oleh, penguasa islam mesir, pula perpustakaan, pranala luar inggris, tentang, pusat, ilmu, pengetahuan inggris more, about alexandria, at, st takla church, edunitas iskandariyah Page 26Republik Arab Mesir, semakin dikenal sebagai Mesir, (bahasa Arab: مصر, Maṣr) yaitu suatu negara yang sebagian agung wilayahnya terletak di Afrika proses timur laut. Mesir juga digolongkan negara maju di Afrika. Mesir juga adalah Negara pertama di lingkungan kehidupan yang mengakui Kedaulatan Indonesia pada 17 Agustus 1945. Dengan luas wilayah sekitar 997.739 km² Mesir mencakup Semenanjung Sinai (dianggap sebagai proses dari Asia Barat Daya), sedangkan sebagian agung wilayahnya terletak di Afrika Utara. Mesir bersamaan batasnya dengan Libya di sebelah barat, Sudan di selatan, jalur Gaza dan Israel di utara-timur. Perbatasannya dengan perairan ialah menempuh Laut Tengah di utara dan Laut Merah di timur. Mayoritas masyarakat Mesir menetap di pinggir Sungai Nil (sekitar 40.000 km²). Sebagian agung daratan adalah proses dari gurun Sahara yang jarang dihuni.Mayoritas masyarakat negara Mesir yaitu Islam. Mesir terkenal dengan peradaban lawas dan beberapa monumen lawas termegah di lingkungan kehidupan, misalnya Piramid Giza, Kuil Karnak dan Lembah Raja serta Kuil Ramses. Di Luxor, suatu kota di wilayah selatan, terdapat kira-kira artefak lawas yang mencakup sekitar 65% artefak lawas di seluruh lingkungan kehidupan. Kini, Mesir diakui secara luas sebagai pusat budaya dan politikal utama di wilayah Arab dan Timur Tengah. PolitikMesir benar wujud republik semenjak 18 Juni 1953, Mesir yaitu negara pertama yang mengakui kedaulatan Indonesia. Mohamed Hosni Mubarak telah menjabat sebagai Presiden Mesir selama lima periode, semenjak 14 Oktober 1981 sesudah pembunuhan Presiden Mohammed Anwar el-Sadat. Selain itu, dia juga pimpinan Partai Demokrat Nasional. Perdana Menteri Mesir, Dr. Ahmed Nazif dilantik pada 9 Juli 2004 untuk menggantikan Dr. Atef Ebeid. Kekuasaan di Mesir diatur dengan sistem semipresidensial multipartai. Secara teoritis, kekuasaan eksekutif dibagi selang presiden dan perdana menteri namun dalam prakteknya kekuasaan terpusat pada presiden, yang selama ini dipilih dalam pemilu dengan kandidat tunggal. Mesir juga menyelenggarakan pemilu parlemen multipartai. Pada kesudahan Februari 2005, Presiden Mubarak mengumumkan perubahan aturan pemilihan presiden menuju ke pemilu multikandidat. Untuk awal mulanya semenjak 1952, rakyat Mesir mendapat kesempatan untuk memilih pimpinan dari daftar bermacam kandidat. Namun, aturan yang baru juga melaksanakan bermacam batas sehingga bermacam tokoh, seperti Ayman Nour, tidak dapat berlomba dalam pemilihan dan Mubarak pun kembali menang dalam pemilu. Pada kesudahan Januari 2011 rakyat Mesir menuntut Presiden yang sekarang berkuasa Hosni Mubarak untuk meletakan posisinya. Sampai 18 hari gerakan demonstrasi besar-besaran menuntut Presiden Hosni Mubarak mundur, belakangnya pada tanggal 11 Februari 2011 Hosni Mubarak resmi mengundurkan diri. Pengunduran diri Hosni Mubarak ini disambut benar oleh rakyatnya, dan disambut benar oleh lingkungan kehidupan Internasional. Pada 4 Juli 2013, Panglima Angkatan Bersenjata Mesir Jenderal Abdel Fatah Al Proses mengumumkan hal benar revolusi untuk mengamankan Mesir, yang benar tujuan untuk menggulingkan Moursi. Moursi sendiri yaitu presiden pertama Mesir yang dipilih secara demokrasi.[1] SejarahMesir Arab dan UtsmaniyahSelim I (1470–1520), penakluk Mesir Bizantium dapat mendirikan kontrol di negara itu sesudah invasi singkat Persia pada awal masa seratus tahun ke-7, sampai 639-42, ketika Mesir diinvasi dan ditaklukkan oleh Khalifah oleh Muslim Arab. Ketika mereka mengalahkan tentara Bizantium di Mesir, orang Arab membawa Islam Sunni kesana. Pada awal periode, orang Mesir mulai membaurkan iman mereka keyakinan aturan sejak dahulu kala dan praktik, yang mengakibatkan bermacam tarekat Sufi berkembang sampai hari ini.[2] Ritus-ritus ini selamat dari Gereja Ortodoks Koptik Alexandria.[3] Penguasa Muslim ditunjuk kekhalifahan Islam untuk tetap in menguasai Mesir selama enam masa seratus tahun berikutnya, dengan Kairo sebagai pusat kekhalifahan dibawah Fatimiyah. Dengan akhir-akhirnyanya Dinasti Ayyubiyah Kurdi, Mamluk, suatu kasta militer Turko-Sirkasia, mengambil kontrol pada 1250 M. Pada kesudahan masa seratus tahun ke-13, Mesir menghubungkan Laut Merah, India, Malaya, dan Samudra Hindia.[4] Mereka terus memerintah negara itu sampai penaklukan Mesir oleh Turki Utsmaniyah pada 1517, yang sesudahnya Mesir hendak menjadi provinsi dari Kesultanan Utsmaniyah. Sekitar 40% populasi Mesir pada pertengahan masa seratus tahun ke-14 terbunuh oleh Kematian Hitam.[5] Sesudah masa seratus tahun ke-15, invasi Utsmaniyah menekan sistem Mesir merasakan kemunduran. Militarisasi defensif merusak warga sipil dan institusi ekonomi.[4] Melemahnya sistem ekonomi yang dikombinasikan dengan efek dari penyakit pes yang meninggalkan Mesir yang membuat dia rentan dari invasi asing. Pedagang Portugis mengambil alih perdagangan mereka.[4] Mesir merasakan enam kelaparan selang 1687 dan 1731.[6] Kelaparan 1784 mengakibatkan kerugian yang kira-kira seperenam dari masyarakatnya.[7] Pertempuran Piramida, 21 Juli 1798, oleh François-Louis-Joseph Watteau. Admiral Inggris Codrington bernegosiasi dengan Muhammad Ali Pasha di istana terakhir di Iskandariyah. Masjid Muhammad Ali Invasi Perancis di Mesir yang singkat itu dipimpin oleh Napoleon Bonaparte yang dimulai pada 1798. Pengusiran Peranci pada 1801 oleh tentara Utsmaniyah, Mamluk, dan Britania disertai dengan empat tahun masa anarki sewaktu bangsa Utsmaniyah, Mamluk, dan Albania -- yang biasanya tunduk untuk Utsmaniyah—saling berebut kekuasaan. Ketika kekacauan ini, komandan resimen Albania, Muhammad Ali (Kavalali Mehmed Ali Pasha) muncul sebagai tokoh, dan pada 1805 tanpa sepengetahuan Sultan di Istanbul, Muhammad Ali dinaikkan sebagai adipati di Mesir. EkonomiJembatan Terusan Suez Ekonomi Mesir sangat tergantung pada pertanian, media, ekspor minyak bumi, ekspor gas lingkungan kehidupan, dan pariwisata, terdapat pula semakin dari tiga juta orang Mesir melakukan pekerjaan di luar negeri, terutama di Arab Saudi, Teluk Persia dan Eropa. Penyelesaian Bendungan tinggi Aswan pada tahun 1970 dan resultan Danau Nasser telah menghasilkan tempat yang dihormati sepanjang masa dari Sungai Nil dalam pertanian dan ekologi negara Mesir. Suatu populasi yang berkembang pesat, area pertanian terbatas, dan seluruh ketergantungan pada Sungai Nil terus membebani sumber daya dan menekankan ekonomi.[8] DemografiMesir adalah negara Arab paling banyak masyarakatnya sekitar 74 juta orang. Hampir seluruh populasi terpusat di sepanjang Sungai Nil, terutama Iskandariyah dan Kairo, dan sepanjang Delta Nil dan dekat Terusan Suez. Hampir 90% dari populasinya yaitu pemeluk Islam dan sisanya Kristen (terutama denominasi Coptic). Masyarakat Mesir hampir homogenous. Pengaruh Mediterania (seperti Arab dan Italia) dan Arab muncul di utara, dan benar beberapa masyarakat asli hitam di selatan. Banyak teori telah diusulkan tentang asal usul orang Mesir, namun tidak benar yang konklusif, dan yang paling banyak diterima yaitu warga Mesir adalah campuran dari orang Afrika Timur dan Asiatik yang pindah ke lembah Nil sesudah masa waktu seratus tahun es. Orang Mesir menggunakan bahasa dari keluarga Afro-Asiatik (sebelumnya dikenal sebagai Hamito-semitic). Pembagian AdministratifPeta Mesir Mesir dibagi menjadi 26 governorat (muhafazat; tunggal – muhafazah):
AgamaAgama benar peranan agung dalam kehidupan di Mesir. Secara tak resmi, adzan yang dikumandangkan lima kali sehari menjadi penentu bermacam kegiatan. Kairo juga dikenal dengan bermacam menara masjid dan gereja. Menurut konstitusi Mesir, seluruh perundang-undangan harus berdasarkan dengan hukum Islam. Negara mengakui mazhab Hanafi lewat Kementerian Agama. Imam dilatih di sekolah keahlian untuk imam dan di Universitas Al-Azhar, yang benar komite untuk memberikan fatwa untuk masalah agama. 90% dari masyarakat Mesir yaitu penganut Islam, mayoritas Sunni dan sebagian juga menganut segala sesuatu yang diajarkan Sufi lokal. Sekitar 10% masyarakat Mesir menganut agama Kristen; 78% dalam denominasi Koptik (Koptik Ortodoks, Katolik Koptik, dan Protestan Koptik). PendidikanSecara historis, modernisasi pendidikan di Mesir berawal dari pengenalan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi Napoleon Bonaparte pada ketika penaklukan Mesir. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dicapai Napoleon Bonaparte yang berkebangsaan Perancis ini, memberikan inspirasi yang kuat untuk para pembaharu Mesir untuk melaksanakan modernisasi pendidikan di Mesir yang dianggapnya stagnan. Di selang tokoh-tokoh tersebut Jamaluddin al-Afghani, Muhammad Abduh, dan Muhammad Ali Pasha. Dua yang terakhir, secara historis, kiprahnya paling menonjol bila dibandingkan dengan tokoh-tokoh lainnya. Sistem Pendidikan di negara Mesir meliputi:
Lihat juga
Tautan luarPustaka
edunitas.com |