Jaringan yang tebal, dilapisi kutikula berfungsi sebagai pelindung jaringan didalamnya adalaha.epidermisb.endodermisc.korteks Show
Bunga kembang sepatu termasuk bunga .... Bunga Jantan / Tidak Sempurna Bunga Tidak Lenkap Bunga Sempurna / Hermaprodit Bunga Lengkapjawaban lbh dri 1 … Sebuah benda bermassa 200 gram diletakkan di atas lemari dengan ketinggian 3 meter. Berapakah besar energi potensial benda tersebut? (g = 10 m/s2) Perhatikan pernyataan berikut ini : 1 . Lukisan 2 . Sinetron 3 . Puisi 4 . Tari 5 . Musik 6 . Anyaman Dari pernyataan dia … 2. Kilogram, candela, mol adalah satuan dari besaran ... AdaHobi, Teknik Dussel – Masih membahas mengenai teknik melukis, kali ini kita akan belajar mengenai teknik dussel. Sebelumnya juga sudah dibahas apa itu teknik pointilis, teknik blok, teknik aquarel dan lainnya. Nah sebagai pelengkap, kita pelajari lagi satu teknik menggambar yang cukup populer ini. Untuk penjelasan lebih lengkap apa itu teknik dussel, ciri – ciri, fungsi dan cara membuatnya bisa disimak di bawah. Dapatkan juga beragam inspirasi menarik gambar teknik dussel yang bisa kamu jadikan referensi. Pengertian Teknik DusselSebenarnya, apa itu teknik dussel? Gampangnya, kamu bisa mengingat bahwa nama lain teknik dussel adalah teknik gosok. Jadi dussel atau dusel ini akan membuat seniman menggunakan ujung pensil yang digosok-gosokan pada garis utama gambar/objek. Sekilas terasa mirip dengan teknik arsir pada umumnya, ya? Namun, ada perbedaan antara gambar dengan teknik arsir dan teknik dussel. Salah satunya yakni pada hasil gambar yang dihasilkan jadi gelap terang. Cara sederhana menggunakan teknik ini yaitu merebahkan/memiringkan pensil saat menggores sketsa gambar. Cara lainnya, ujung jari bisa digosok-gosokan pada goresan pensil di atas kertas. Hasilnya akan berbeda dengan goresan yang menggunakan pensil secara langsung. Cara terakhir in justru menghasilkan arsiran lebih tebal. Sebenarnya ada juga cara lainnya yang bisa kamu coba. Yakni dengan menggunakan kapas atau tisu. Kamu cukup menggosokkan kapas/tisu pada pinggiran garis sketsa gambar. Gosokkan arsiran sesuai selera atau keinginanmu secara perlahan agar hasilnya lebih rapi. Lalu, untuk menghasilkan bentuk arsiran yang lebih gelap, kamu bisa menggosok berulang kali hingga warnanya gelap.
Ciri-ciri Teknik DusselBagaimana, masih belum bisa menangkap perbedaan antara teknik dusel dan teknik arsir? Kamu bisa mengamati gambar di atas sebagai pembandingnya. Bisa dilihat bahwa hasil gambar yang menggunakan teknik dusel terkesan lebih nyata, bukan? Teknik pewarnaan dussel juga berbeda dengan teknik arsir biasanya. Untuk penjelasan lebih detail, kamu bisa menyimak ciri-ciri gambar yang menggunakan teknik dussel berikut ini.
Nah, ciri-ciri tersebut bisa dikenali secara mudah, bukan? Apalagi ada contoh gambar/objek di atas yang membedakan teknik arsir dan teknik dussel. Fungsi Teknik DusselFungsi teknik Dussel tidak lain adalah bagaimana membuat efek lebih terang atau gelap pada objek gambar yang dibuat. Tidak hanya membuat gambar menjadi lebih nyata, namun juga lebih estetik. Untuk mencoba teknik ini, kamu cukup menggoreskan pensil pada garis-garis sketsa. Kamu juga bisa memiringkan pensil pada bagian volume gambar agar menghasilkan arsiran yang lebih tebal. Nah, untuk menghilangkan garis/stroke pada gambar, kamu bisa menggosoknya pakai ujung jari telunjuk secara pelan-pelan. Sejak zaman dulu, teknik dussel malahan pakai peralatan lebih sederhana. Misalnya saja seperti tisu, kapas, jari tangan atau gulungan kertas yang memanjang. Untuk mencoba mendalami teknik menggambar yang satu ini, kamu tidak perlu keluar banyak biaya. Alat dan Bahan Teknik DusselSetelah mengetahui pengertian, fungsi dan ciri-ciri teknik dussel, tentu selajutnya kamu harus mengetahui alat dan bahan teknik dussel yang dibutuhkan. Salah satunya yaitu pensil 2B atau 3B. Langsung saja simak penjelasan peralatan yang harus disiapkan berikut.
Tips lainnya saat menggambar: kamu harus menggambar sketsa secara tipis. Jadi ketika ada kesalahan, bisa menghapusnya secara mudah. Nah, agar hasil arsiran terlihat rapi, kamu harus menggosok-gosoknya berulang kali. 2 Macam Teknik Dussel dan Contoh GambarnyaTahukah kamu kalau teknik Dussel juga memiliki jenisnya tersendiri. Berikut ini penjelasan secara lengkap mengenai 2 macam teknik dussel dan contoh gambarnya. Teknik dusel yang pertama ini hadir dengan gradasi warna super ciamik. Kesan goresan pensilnya menjadi halus dan tipis. Untuk mendapatkan hasil seperti di gambar, kamu perlu menggosok garis gambar utama ke arah dalam. Alhasil, garis utama pada gambar akan kabur. Arsiran pada bagian tepi garis, terlihat halus. Jika kamu menginginkan hasil arsiran yang tebal, bisa mengulangi cara tersebut. Kedua, teknik Dussel seperti contoh gambar di atas. Secara teknis, cara mengarsir atau menggosoknya bisa dibilang cukup sulit. Kamu bisa melihat hasil arsirannya gelap terang dan halus di bagian luar dalam. Sementara garis utama arsiran terlihat sangat jelas. Sekilas juga ada beberapa kesan kilap yang membuat gambar terkesan nyata. Untuk mendapatkan gambar dengan kualitas seperti di atas, tentu kamu perlu jam terbang yang tidak sedikit. Persiapan Pertama Sebelum Melukis dengan Teknik DusselKamu termasuk pemula yang baru pertama kali mencoba menggambar dengan teknik ini? Tentu saja tidak hanya cukup mempelajari teorinya saja. Kamu perlu mencoba membuat gambarnya juga. Kamu bisa mencoba membuat gambar menggunakan teknik dussel dilakukan dengan cara berikut.
Nah, apakah persiapan pertamamu sudah selesai? Jika iya, jangan lupa koreksi kembali gambar atau arsiran kalau ada yang kurang sempurna. Untuk mempertajam kualitas gambar yang kamu buat, mari simak tutorial lengkap menggambar di bawah ini. Tutorial Cara Menggambar dengan Teknik Dussel dan Contoh GambarTidak perlu bingung akan menggambar apa dan bagaimana menerapkan teori di atas. Mari simak tutorial dengan contoh gambarnya berikut ini. a. Melukis Objek dengan Teknik DusselJika ingin mengarsir seperti gambar di atas? Yuk ikuti teknik arsir dussel di bawah ini..
b. Melukis Wajah dengan Teknik DusselIngin mencoba menggambar dengan detail yang lebih menakjubkan? Kamu bisa mencoba membuat gambar wajah menggunakan teknik dusel. Nah berikut ini gambar teknik dussel dan tahapan membuatnya. Bagian wajah
Bagian leher dan kerah baju
Penyelesaian
c. Melukis Buah dengan Teknik DusselMenggambar benda ataupun wajah sudah bisa? Kamu juga bisa mencoba menggambar buah dengan teknik yang satu ini. Berikut ini langkah-langkahnya:
Contoh Gambar Teknik DusselCara menggambar yang paling mudah bagi pemula yakni meniru gambar lain. Ini bisa dijadikan sebagai latihan agar semakin mahir menggambar. Berikut ini beberapa contoh gambar teknik dussel yang bisa kamu jadikan referensi. 7 Tips Sukses Menggambar dengan Teknik Dussel untuk PemulaSelalu ada cara pintas agar proses belajarmu bisa lebih mudah. Dengan memperhatikan beberapa poin berikut, kamu bisa berproses menjadi seniman profesional nantinya. Gambar terbaik tentu dihasilkan dari proses terbaik juga, bukan? Langsung saja, perhatikan tips berikut agar gambarmu semakin bagus.
Bagaimana, sekarang kamu tentu sudah mengetahui teknik menghasilkan gambar dengan efek 3D, bukan? Kuncinya kamu harus mengetahui teknik arsiran pada bagian yang tepat. Tentu saja agar letak arsiran gelap, arsiran tipis-tipis atau arsiran terang di beberapa bagian. Teknik dusel biasanya digunakan untuk membuat beragam karya dengan kesan yang lebih nyata. Untuk mendapatkan hasil terbaik, jangan patah arang saat menggambar, ya? Selamat mencoba menggambar dengan teknik dussel. |