Mengapa tanaman bunga dan tanaman hijau baik bagi kesehatan manusia

Manfaat tanaman tidak hanya dapat dirasakan bila diletakkan di luar rumah, tetapi juga di dalam rumah. Keberadaan tanaman di dalam rumah dapat membuat udara lebih segar dan sehat untuk dihirup, sehingga kesehatan Anda dan keluarga dapat terjaga.

Tak hanya di luar rumah, polusi udara juga dapat ditemukan di dalam rumah. Polusi tersebut bisa berasal dari debu karpet, pendingin udara yang jarang dibersihkan, pengharum ruangan berbahan kimia, atau produk pembersih rumah tangga.

Mengapa tanaman bunga dan tanaman hijau baik bagi kesehatan manusia

Salah satu cara untuk mengurangi polusi udara di dalam rumah adalah dengan meletakkan tanaman di dalam rumah atau melakukan urban farming. Selain mempercantik ruangan dan menyegarkan udara, manfaat tanaman dalam rumah juga baik untuk kesehatan.

Manfaat Tanaman di Dalam Rumah

Selain memberikan udara yang bersih dan segar untuk dihirup, ada beragam manfaat tanaman lain bila Anda meletakkannya di dalam rumah, antara lain:

1. Menangkal polusi udara

Selain mempercantik ruangan, manfaat tanaman di dalam rumah juga berperan sebagai pembersih udara alami. Semua bagian dari tumbuhan, seperti dedaunan sampai akar, dapat menyerap polutan kimia di dalam ruangan rumah.

Anda bisa meletakkan 2–3 tanaman dalam ruangan yang berukuran sekitar 9 meter persegi agar mendapatkan proses detoksifikasi udara yang ideal. Beberapa jenis tanaman yang bisa ditanam di rumah untuk menangkal polusi udara meliputi:

  • Peace lily (Spathiphyllum)
  • Lili Paris (Chlorophytum comosum)
  • Suji
  • Bunga krisan
  • Palem kuning
  • Golden pothos atau sirih gading (Epipremnum aureum)
  • Daun Ivy (Hedera helix)
  • Chinese evergreen atau sri rejeki (Aglaonema sp.)
  • Rubber plant atau karet kebo (Ficus elastica)

2. Menurunkan risiko alergi dan pilek

Manfaat tanaman dalam rumah lainnya adalah mampu menurunkan risiko batuk, sakit tenggorokan, pilek, flu, dan alergi. Ini dikarenakan ruangan yang memiliki tumbuhan di dalamnya akan menghasilkan lebih sedikit debu dan jamur.

Selain itu, daun dan bagian tumbuhan lain juga dapat berperan sebagai penyaring alami yang dapat menangkap alergen atau zat pemicu alergi dan partikel udara lain yang berpotensi menyebabkan gangguan kesehatan.

3. Memiliki peran sebagai aromaterapi alami

Tanaman di dalam rumah juga bisa berperan sebagai aromaterapi alami. Beberapa jenis tanaman yang sering diolah menjadi bahan dasar minyak aromaterapi dapat tumbuh dengan baik di dalam ruangan, misalnya lavender.

Aromaterapi sendiri dapat membuat Anda merasa lebih rileks dan meningkatkan suasana hati.

4. Menjaga kesehatan mental

Tanaman di dalam rumah dapat memberikan efek positif terhadap kesehatan mental, seperti mengurangi stres, kecemasan, dan depresi. Selain itu, keberadaan tanaman di rumah juga mampu memberikan efek relaksasi serta mampu memperbaiki mood dan membuat Anda lebih tenang.

5. Meningkatkan produktivitas dan fokus

Selain efek psikologis di atas, adanya tanaman di dalam rumah dapat membentuk interaksi antara alam dan manusia, sehingga dapat meningkatkan konsentrasi dan fungsi memori. Hal ini juga bisa berdampak pada meningkatnya produktivitas dan fokus.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa manfaat tanaman di dalam rumah memungkinkan pemiliknya berpikir lebih jernih dan kreatif.

6. Mempercepat masa pemulihan setelah sakit

Penelitian menunjukkan bahwa orang yang telah menjalani prosedur operasi akan cepat pulih jika memiliki tanaman di dalam kamar atau pemandangan yang asri dari balik jendela mereka.

Selain itu, keberadaan tanaman di dalam ruang perawatan juga membuat pasien merasa lebih tenang dan memiliki masa rawat inap yang lebih pendek.

Melihat banyaknya manfaat tanaman di dalam rumah, Anda dapat mulai untuk menghias bagian dalam rumah dengan aneka tumbuhan. Meski demikian, Anda juga perlu lebih cermat dan hati-hati dalam memilih tanaman. Hal ini karena beberapa jenis tanaman dapat menyebabkan munculnya gejala alergi.

Jika Anda mengalami gejala alergi akibat adanya tanaman tertentu di dalam rumah, seperti gatal-gatal, bersin, atau sesak napas, periksakan diri ke dokter agar dapat dilakukan penanganan yang tepat. Anda pun bisa bertanya lebih jauh seputar manfaat tanaman di dalam rumah bagi kesehatan.

Mengapa tanaman bunga dan tanaman hijau baik bagi kesehatan manusia
Hutan Amazon. © Inhabitat/Design

SUMUT | 1 Oktober 2020 11:00 Reporter : Ani Mardatila

Merdeka.com - Hal yang membedakan Bumi dari planet lain adalah kemampuannya untuk menopang kehidupan. Tumbuhan dianggap sebagai sumber daya penting karena banyaknya cara mereka mendukung kehidupan di Bumi. Mereka melepaskan oksigen ke atmosfer, menyerap karbon dioksida, menyediakan habitat dan makanan bagi satwa liar dan manusia, dan mengatur siklus air.

Kita cenderung melupakan pentingnya tanaman dan sering menganggapnya biasa. Anda mungkin berpikir bahwa tidak ada banyak tanaman dan pohon yang ada di sekitar kita setiap hari. Tetapi mereka penting untuk kehidupan dan kelangsungan hidup jangka panjang kita.

Hubungan manusia dengan tumbuhan sangat terkait sehingga kita membutuhkannya untuk bertahan hidup. Berikut manfaat tumbuhan bagi manusia yang luar biasa.

2 dari 3 halaman

Manfaat tumbuhan bagi manusia yang paling dasar adalah tumbuhan menyediakan oksigen. Menurut Green Tumble, tanpa tumbuhan, manusia dan hewan tidak akan memiliki udara segar untuk bernapas. Melalui proses fotosintesis, tumbuhan melepaskan oksigen kembali ke atmosfer.

Apa yang mungkin belum Anda ketahui adalah bahwa tumbuhan dari laut menyediakan sebagian besar udara yang kita hirup. Tumbuhan bersel tunggal yang tumbuh subur di lautan ini juga dikenal sebagai fitoplankton.

Tumbuhan terestrial hijau membentuk sisa oksigen atmosfer yang penting untuk kelangsungan hidup organisme hidup.

Polusi udara

Beragam polutan kimia dapat menyebabkan gangguan kesehatan di lingkungan industri dan perkotaan. Manfaat tumbuhan bagi manusia berikutnya yaitu mengatasi polusi udara. Semakin terbukti bahwa keberadaan ruang hijau di kawasan ini dapat menjadi penyerap polutan ini penting, sehingga meningkatkan kualitas udara.

Setiap ruang hijau memiliki kemampuan untuk mengurangi polusi udara. Hutan yang ditanam di daerah yang tepat di dekat lingkungan perkotaan dan industri akan sangat efektif karena peningkatan luas permukaan yang mampu menyerap polutan.

Kualitas tanah

Melansir dari Woodland Trust, tanaman dan pohon sangat penting untuk menjaga kondisi tanah yang baik. Akar dan mikroorganisme yang hidup di sekitar akarnya menyatukan tanah, mengurangi kemungkinan erosi tanah. Ketika daun jatuh dari pohon dan ketika tanaman mati, mereka membusuk, menyuburkan tanah dan memungkinkan tanaman lain untuk tumbuh dan berkembang.

Iklim

Karbon dioksida (CO2) merupakan salah satu gas rumah kaca utama yang berkontribusi terhadap perubahan iklim. Tumbuhan mengambil CO2  dan melepaskan oksigen melalui proses fotosintesis. CO2  ini digunakan sebagai bahan penyusun jaringan baru seperti batang, cabang, daun, dan akar yang berfungsi sebagai penyimpan karbon.

Saat hutan ditebang atau dibakar, sejumlah besar karbon yang telah disimpan di jaringan tanaman dan tanah dilepaskan ke atmosfer. Inilah sebabnya mengapa sangat penting untuk melindungi habitat ini, terutama hutan primer purba yang berisi spesies asli yang jarang mengalami gangguan manusia di masa lalu.

3 dari 3 halaman

Sekitar 10% kelembapan di atmosfer dilepaskan oleh tumbuhan melalui proses transpirasi.

Tanaman mengambil air melalui akarnya dan melepaskan uap air melalui pori-pori kecil di bagian bawah daunnya. Melalui proses transpirasi ini tanaman juga membantu mengalirkan air dari tanah kembali ke atmosfer.

Tidak hanya itu, tumbuhan membantu menstabilkan badan air seperti sungai, danau, dan sungai. Akar tanaman meningkatkan stabilitas tanah, mencegah longsor, dan menjaga ekosistem ini tetap utuh.

Terlepas dari banyaknya manfaat yang diberikan tanaman, salah satu masalah lingkungan yang kita hadapi adalah degradasi lingkungan. Ekosistem bumi mengalami deforestasi, pembangunan dan ekstraksi sumber daya.

Karena banyaknya cara tumbuhan membantu manusia dan lingkungan, ekosistem dan tumbuhan perlu dilindungi. Selama masa ketidakpastian lingkungan ini, penting bagi kita untuk tidak menerima begitu saja kehadiran mereka.

Obat

Tumbuhan memainkan peran penting dalam penemuan obat baru dan banyak obat blockbuster diturunkan baik secara langsung maupun tidak langsung dari tanaman. 

Penting bagi kita untuk melindungi keanekaragaman hayati tanaman agar penemuan obat baru dapat dilakukan di masa depan. Ini berdampak besar pada kesehatan dan juga keuntungan ekonomi.

Makanan

Tanpa tumbuhan tidak akan ada makanan. Semua karbon dalam protein, lemak dan karbohidrat berasal dari fotosintesis pada tumbuhan. Segala sesuatu yang kita makan, termasuk daging dari hewan (yang memakan tumbuhan) adalah hasil dari tumbuhan yang menggunakan energi sinar matahari untuk mengambil karbon dioksida dan menciptakan molekul kompleks yang mengandung karbon.

Habitat diciptakan oleh keanekaragaman tumbuhan

Tanaman juga penting karena menyediakan habitat bagi satwa liar dan manusia. Sebagai contoh, banyak spesies burung yang bergantung pada pohon dan semak sebagai habitatnya, baik mereka yang tinggal di celah-celah pohon atau membangun sarang di dahan.

Habitat yang sehat juga menyediakan perlindungan bagi satwa liar untuk bertengger dan berlindung dari predator.

Sayangnya, hilangnya habitat dianggap sebagai salah satu penyebab spesies terancam punah dan punah. Ekosistem hutan terus menerus menghadapi deforestasi dalam bentuk kebakaran, penebangan habis untuk pertanian dan peternakan, dan penebangan yang tidak berkelanjutan.

Tumbuhan memainkan peran penting di banyak ekosistem bumi sehingga keberadaannya penting untuk memastikan kesehatan satwa liar, manusia dan ekosistem.

(mdk/amd)