Bobo.id - Apakah teman-teman tahu apa saja tiga macam pembuluh darah yang ada di tubuh kita? Yap, ada pembuluh darah arteri, vena, dan kapiler. Pembuluh darah arteri, vena, dan kapiler punya fungsi dan cirinya masing-masing. Apa kamu tahu apa perbedaan pembuluh darah arteri, vena, dan kapiler? Perbedaan Pembuluh Darah Arteri, Vena, dan Kapiler Sistem peredaran manusia terdiri atas jantung, pembuluh darah, dan darah, teman-teman. Untuk bisa mengantarkan darah dengan baik ke seluruh tubuh, jantung membutuhkan bantuan pembuluh darah. Secara umum, pembuluh darah terbagi menjadi dua, yaitu pembuluh darah arteri dan vena. Sedangkan, pembuluh kapiler adalah pembuluh kecil yang ada di antara arteri dan vena. 1. Fungsi, Ciri, dan Letak Pembuluh Darah Arteri Pembuluh darah arteri juga dikenal dengan sebutan pembuluh nadi. Fungsi pembuluh darah arteri adalah mengalirkan darah keluar jantung atau dari jantung ke seluruh tubuh. Darah yang diangkut dalam pembuluh darah arteri adalah darah yang mengandung oksigen tinggi, kecuali pada pembuluh darah arteri di paru-paru. Darah yang diangkut dalam pembuluh darah arteri juga disebut darah bersih. Baca Juga: Contoh Gangguan pada Sistem Peredaran Darah Manusia dan Penyebabnya Page 2
Kamis, 12 November 2020 | 11:41 WIB
Denyut dari pembuluh darah arteri ini terasa dan jika terjadi luka maka darahnya mengucur deras. Namun, dinding pembuluh darah arteri ini kuat, tebal, dan elastis. Dilihat dari letaknya, pembuluh darah arteri berada di bagian dalam tubuh atau tersembunyi. 2. Fungsi, Ciri, dan Letak Pembuluh Darah Vena Pembuluh darah vena juga sering disebut pembuluh balik. Pembuluh vena berfungsi mengalirkan darah masuk ke dalam jantung. Darah yang diangkut dalam pembuluh darah vena adalah darah yang mengandung oksigen rendah atau tinggi karbon dioksida, kecuali pada pembuluh vena yang asalnya dari paru-paru. Karenanya, pembuluh vena juga disebut mengangkat darah kotor. Kebalikan dari pembuluh darah arteri, pembuluh darah vena mengalirkan darah dari seluruh tubuh ke jantung. Dinding pembuluh darah vena ini tipis dan tidak elastis. Kemudian, denyut pembuluh darah vena tidak terasa dan jika terjadi luka darahnya akan menetes. Pembuluh vena ini bisa terlihat dari permukaan kulit kita, berupa garis bercabang yang warnanya kebiruan. Ini karena letak pembuluh vena dekat dengan permukaan tubuh. Baca Juga: Bagian-Bagian Jantung dan Fungsinya, Mulai dari Perikardium hingga Katup
Rabu, 8 Desember 2021 | 07:00 WIB
Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu mengalami luka setelah terjatuh lalu keluar darah dari luka tersebut? Darah bisa keluar dari bagian tubuh manapun karena bantuan pembuluh-pembuluh darah. Pembuluh darah berperan penting dalam sistem peredaran darah manusia, karena diperlukan sebagai saluran untuk mengalirkan darah. Pembuluh darah dibedakan menjadi tiga, yaitu pembuluh nadi (arteri), pembuluh balik (vena), dan pembuluh kapiler. Baca Juga: Darah Tinggi Juga Bisa Dialami Anak-Anak, Bukan Hanya Orang Dewasa Saja, Apa Sebabnya? Apa perbedaan fungsi dan ciri-cirinya? Yuk, cari tahu bersama! Pembuluh Nadi Pembuluh nadi atau arteri merupakan pembuluh darah yang mengalirkan darah keluar jantung. Di dalam pembuluh nadi ini, sebagian besar darah yang mengalir mengandung oksigen, kecuali pada pembuluh darah arteri pulmonalis. Pembuluh nadi letaknya di dalam tubuh dan tersembunyi, sehingga tidak dapat terlihat dari kulit luar manusia. Page 2Page 3
Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu mengalami luka setelah terjatuh lalu keluar darah dari luka tersebut? Darah bisa keluar dari bagian tubuh manapun karena bantuan pembuluh-pembuluh darah. Pembuluh darah berperan penting dalam sistem peredaran darah manusia, karena diperlukan sebagai saluran untuk mengalirkan darah. Pembuluh darah dibedakan menjadi tiga, yaitu pembuluh nadi (arteri), pembuluh balik (vena), dan pembuluh kapiler. Baca Juga: Darah Tinggi Juga Bisa Dialami Anak-Anak, Bukan Hanya Orang Dewasa Saja, Apa Sebabnya? Apa perbedaan fungsi dan ciri-cirinya? Yuk, cari tahu bersama! Pembuluh Nadi Pembuluh nadi atau arteri merupakan pembuluh darah yang mengalirkan darah keluar jantung. Di dalam pembuluh nadi ini, sebagian besar darah yang mengalir mengandung oksigen, kecuali pada pembuluh darah arteri pulmonalis. Pembuluh nadi letaknya di dalam tubuh dan tersembunyi, sehingga tidak dapat terlihat dari kulit luar manusia.
Lihat Foto
DefinisiPembuluh nadi adalah pembuluh darah utama yang membawa darah ke luar dari jantung dan disebut sebagai arteri. Sedangkan, pembuluh balik adalah pembuluh darah utama yang membawa darah ke dalam jantung dan disebut sebagai vena. Materi yang dibawaDilansir dari Healthline, pembuluh nadi membawa darah yang kaya akan oksigen dan rendah karbon dioksida. Sedangkan, pembuluh balik membawa darah yang rendah oksigen dan kaya akan karbondioksida. Tekanan darahPembuluh nadi atau arteri memiliki tekanan darah yang lebih tinggi daripada pembuluh balik atau vena. Tekanan darah yang tinggi pada nadi diakibatkan tekanan yang diberikan saat jantung memompa ke luar darah. Tekanan darah yang tinggi membuat nadi terasa berdenyut. Dilansir dari Encyclopedia Britannica, pembuluh balik harus melawan gaya gravitasi ke bawah sehingga memiliki tekanan darah yang rendah. Tekanan darah yang rendah membuat pembuluh balik tidak terasa berdenyut. Sehingga, tekanan darah manusia diukur dari denyut pembuluh nadi atau arteri, bukan dari pembuluh balik yang tidak terasa denyutannya. Baca juga: Sistem Peredaran Darah Manusia DindingPembuluh nadi memiliki dinding yang lebih tebal, lebih kuat, lebih berotot, dan juga lebih fleksibel dari pembuluh balik. Hal tersebut ditujukan agar pembuluh nadi kuat menahan tekanan darah tinggi akibat pompaan jantung. Sedangkan pembuluh vena yang tidak menahan tekanan yang besar memiliki dinding pembuluh yang lebih tipis, tidak terlalu berotot, dan tidak terlalu elastis. Volume darahPerbedaan selanjutnya dari pembuluh nadi dan pembuluh balik adalah volume darah yang diangkutnya. Dilansir dari Microbe Notes, pembuluh nadi membawa volume darah yang tidak terlalu banyak yaitu sekitar 15% dari keseluruhan darah di tubuh. Sedangkan, pembuluh balik membawa volume darah yang lebih tinggi yaitu sekitar 65% dari keseluruhan darah di tubuh. Baca juga: Gangguan Sistem Peredaran Darah pada Manusia |