Apa saja sikap yang perlu dilakukan dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan di lingkungan masyarakat sekitarmu?

Sikap persatuan dan kesatuan bisa disebut juga integrasi yang bisa diartikan proses penyesuaian unsur-unsur yang saling berbeda dalam kehidupan masyarakat sehingga menghasilkan pola kehidupan masyarakat yang memiliki keserasian fungsi. Dalam integrasi sosial nartinya masyarakat sudah dapat menyatukan perbedaan sehingga masyarakat dapat mencapai harmoni sosial. Dalam integrasi sosial di pengaruhi beberapa faktor yaitu : 

1. Toleransi terhadap perbedaan. 2. Kesempatan yang seimbang dalam bidang ekonomi. 3. Sikap saling menghargai orang lain. 4. Sikap terbuka dari golongan yang berkuasa dalam masyarakat. 5. Persamaan dalam unsur-unsur kebudayaan.

6. Perkawinan campuran (amalgamation)

Dalam bentuk integrasi  sosial atau sikap membina persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari-hari dicerminkan dalam perilaku  sebagai berikut : 

  • Ikut kerja bakti  membersihkan lingkungan
  • Gotong royong membantu tetangga terkena musibah
  • Hidup rukun dengan semangat kekeluargaan dengan tetangga
  • Bergaul sesama warga dengan tidak membedakan agama, suku, atau ras
  • Bersikap ramah kepada semua orang.

Penulis : Ari Welianto Editor : Ari Welianto Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat: Android: https://bit.ly/3g85pkA

iOS: https://apple.co/3hXWJ0L

Apa saja sikap yang perlu dilakukan dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan di lingkungan masyarakat sekitarmu?

Ilustrasi Indonesia, Persatuan dan Kesatuan (People photo created by rawpixel.com on freepik)

Bola.com, Jakarta - Persatuan dan kesatuan merupakan hal penting yang harus dimiliki tiap negara, termasuk Indonesia. Tanpa adanya persatuan dan kesatuan, sebuah negara akan mudah terombang-ambing.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) edisi keempat, persatuan adalah gabungan (ikatan, kumpulan dan sebagainya) beberapa bagian yang sudah bersatu, perserikatan, serikat. Sementara pengertian kesatuan berarti perihal satu, keesaan, sifat tunggal, satuan.

Persatuan dan kesatuan bangsa adalah senjata paling ampuh bagi Bangsa Indonesia untuk mewujudkan cita-cita masyarakat yang sejahtera, adil, dan makmur. Untuk mewujudkannya setiap warga negara harus berpegang pada prinsip persatuan dan kesatuan.

Terlebih lagi, Indonesia merupakan negara yang mempunyai banyak keberagaman dan perbedaan, sehingga perlu adanya persatuan dan kesatuan. Keberagaman yang terdapat di Indonesia, antara lain agama, suku, etnis, budaya bahasa, maupun adat istiadat.

Dengan adanya keberagaman tersebut, tentu penting memiliki sikap persatuan dan kesatuan antarsesama masyarakat demi menjaga keutuhan bangsa dan negara Indonesia. Tanpa adanya rasa persatuan dan kesatuan, bangsa Indonesia akan mudah terpecah terpecah belah.

Nilai atau prinsip persatuan dan kesatuan tersebut adalah 'Bhinneka Tunggal Ika' walaupun berbeda-beda namun merupakan satu kesatuan. Semangat persatuan dan kesatuan dapat menghasilkan jiwa gotong royong yang dapat menyelesaikan permasalahan secara bersama.

Berikut ini kumpulan contoh-contoh penerapan nilai persatuan dan kesatuan dalam kehidupan, seperti dilansir dari Emodul.kemdikbud.go.id, Senin (11/10/2021).

Tak bisa dimungkiri, setiap orang tentu akan merasa nyaman tinggal di rumah yang anggota keluarganya rukun. Menjalani kehidupan dengan tenang, damai, dan nyaman merupakan manfaat persatuan dan kesatuan di lingkungan keluarga yaitu rumah.

Ada banyak sikap maupun tindakan yang dapat kita lakukan dalam menerapkan persatuan dan kesatuan di lingkungan keluarga atau rumah. Berikut ini contoh sikap persatuan dan kesatuan di lingkungan keluarga:

a. Bekerja sama membersihkan lingkungan rumah

b. Menghormati anggota keluarga

c. Menolong adik mengerjakan PR

d. Berbakti pada orangtuu

e. Gotong royong menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan.

Penerapan nilai persatuan dan kesatuan dalam kehidupan bersama di lingkungan satuan pendidikan juga berdampak positif. Hal itu seperti contoh berikut ini.

a. Mengerjakan tugas-tugas bersama teman-teman tanpa membedakan suku, budaya maupun agama. Dampak positifnya warga belajar akan saling bertukar pikiran, saling membantu memberikan pemahaman, sehingga memperoleh pengetahuan, dan tugas dapat diselesaikan dengan baik.

b. Saling menghargai dan menghormati. Dampak dari sikap saling menghargai dan menghormati adalah terciptanya suasana belajar yang tertib, teratur, dan menyenangkan.

c. Menghargai pendapat teman. Perbedaan pendapat selalu ada dalam kehidupan bersama. Sikap menghargai pendapat orang lain atau teman, akan berdampak positif yaitu terwujudnya suasana yang rukun, damai, tidak ada perselisihan.

d. Gotong royong membersihkan tempat belajar bersama. Menjaga kebersihan tempat belajar yang dilakukan secara gotong royong akan menghasilkan ruangan yang bersih, rapi dan nyaman untuk belajar.

e. Semangat mengikuti kegiatan pembelajaran. Warga belajar yang saling memberikan semangat dalam mengikuti pembelajaran, akan berdampak positif yaitu kesuksesan dalam belajar.

Persatuan dapat membuat Bangsa Indonesia menjadi kuat sehingga tidak mudah mendapat gangguan. Beberapa contoh sikap persatuan yang dilakukan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara adalah sebagai berikut:

a. Saling menghormati dan menghargai antarwarga masyarakat

b. Memiliki rasa persatuan meski berbeda agama, suku dan budaya

c. Melestarikan budaya dari daerah lain

d. Memiliki rasa toleransi antarwarga

e. Menghargai dan mendukung pemimpin negara yang terpilih secara demokratis sesuai aturan yang berlaku.

Manfaat pelaksanaan nilai persatuan dan kesatuan dalam kehidupan berbangsa bernegara antara lain ialah:

a. Meningkatkan semangat kekeluargaan

b. Meningkatkan semangat gotong royong

c. Musyawarah dapat berjalan dengan baik

d. Budaya tegur sapa dapat ditingkatkan

e. Meningkatkan kualitas hidup masyarakat

f. Memberikan pendidikan yang layak

g. Membuka peluang kerja

h. Mempermudah peningkatkan wawasan dan ilmu pengetahuan

i. Meningkatkan keamanan Nasional

j. Menumbuhkan perilaku toleransi serta sikap saling menghargai dan menghormati.

Sumber: kemdikbud

Apa saja sikap yang perlu dilakukan dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan di lingkungan masyarakat sekitarmu?


10 Contoh Perilaku yang Mencerminkan Persatuan dan Kesatuan di Lingkungan Sekolah dan Masyarakat_ Negara Republik Indonesia kaya akan berbagai suku bangsa, budaya, dan beragam agama. Keberagaman masyarakat Indonesia merupakan kekayaan bangsa yang patut dijaga dari segala bentuk intoleransi dan sikap primordialisme. Dalam lingkungan sekolah sudah pasti terdapat banyak siswa-siswi yang memiliki latar belakang yang berbeda baik dari segi budaya, agama, Bahasa, etnis, dll. Walaupun demikian perbedaan latar belakang siswa bukan menjadi penghalang bagi terwujudnya kerjasama yang menjdai cikal bakal tertanamnya sikap persatuan dan kesatuan dalam diri siswa. Ada beberapa perilaku atau kegiatan yang mencerminkan persatuan dan kesatuan di lingkungan sekolah. Berikut 10 Contoh Perilaku yang Mencerminkan Persatuan dan Kesatuan di Lingkungan Sekolah dan Masyarakat

5 Contoh Perilaku yang Mencerminkan Persatuan dan Kesatuan di Lingkungan Sekolah 



1. Kerja Bakti Membersihkan Kelas  Contoh perilaku yang mencerminkan persatuan dan kesatuan di lingkungan sekolah adalah melakukan kerja bakti membersihkan kelas bersama dengan teman-teman. Dengan begitu perilaku bergotong royong dan kerja sama yang dilakukan siswa akan menumbuhkan sikap persatuan dan kesatuan dalam diri siswa.


2. Piket Menjaga Keamanan Sekolah Bersama-Sama 

Selanjutnya contoh perilaku yang mencerminkan persatuan dan kesatuan di lingkungan sekolah adalah melakukan piket menjaga keamanan sekolah bersama-sama. Dengan begitu siswa akan belajar tentang tanggung jawab dalam menjalankan tugas.


3. Menjenguk Teman Kelas yang Sakit 

Contoh perilaku yang mencerminkan persatuan dan kesatuan di lingkungan sekolah adalah menjenguk teman kelas yang sakit sehingga memunculkan karakter kepedulian dalam diri siswa meskipun siswa yang sakit memiliki budaya dan keyakinan yang berbeda dengannya.


4. Menghormati Teman yang Berbeda Agama (Keyakinan) 

Contoh perilaku yang mencerminkan persatuan dan kesatuan di lingkungan sekolah adalah menghormati teman yang berbeda agama (keyakinan). Dengan begitu siswa akan belajar tentang toleransi terhadap sesama. Sikap toleransi sangat penting untuk dimiliki siswa karena hal tersebut akan menjadi bekal ketika hidup bermasyarakat dengan berbagai suku, ras, dan agama.


5. Membantu Teman yang Kesulitan 

Contoh perilaku yang mencerminkan persatuan dan kesatuan di lingkungan sekolah adalah membantu teman yang kesulitan. Dengan begitu siswa akan menumbuhkan rasa empati terhadap sesama.


5 Contoh Perilaku yang Mencerminkan Persatuan dan Kesatuan di Lingkungan Masyarakat 



1. Gotong Royong Membersihkan Lingkungan Bersama-Sama  Contoh perilaku yang mencerminkan persatuan dan kesatuan di lingkungan masyarakat adalah Gotong Royong Membersihkan Lingkungan Bersama-Sama


2. Mentaati Peraturan yang Berlaku di Masyarakat 

Contoh perilaku yang mencerminkan persatuan dan kesatuan di lingkungan masyarakat adalah Mentaati Peraturan yang Berlaku di Masyarakat


3. Berperilaku dengan Penuh Tenggang Rasa dan Toleransi 

Contoh perilaku yang mencerminkan persatuan dan kesatuan di lingkungan masyarakat adalah Berperilaku dengan Penuh Tenggang Rasa dan Toleransi


4. Menyumbangkan Harta kepada Warga yang Membutuhkan 

Contoh perilaku yang mencerminkan persatuan dan kesatuan di lingkungan masyarakat adalah Menyumbangkan Harta kepada Warga yang Membutuhkan


5. Saling Menghormati Orang yang Berbeda Agama dan Tidak Membeda-Bedakan Suku

Contoh perilaku yang mencerminkan persatuan dan kesatuan di lingkungan masyarakat adalah Saling Menghormati Orang yang Berbeda Agama dan Tidak Membeda-Bedakan Suku.

Demikianlah artikel 10 Contoh Perilaku yang Mencerminkan Persatuan dan Kesatuan di Lingkungan Sekolah dan Masyarakat, semoga artikel ini bermanfaat untuk anda.