Memberi saran tamu mengenai PERLENGKAPAN housekeeping

TOTAL = 12.900 PCSSISANYA 200 X 3 X 5 X 10 = 30.000 PCSJADI TOTAL SEMUA TC = 12.900 + 30.000 = 42. 900 PCSTugas Mandiri1. DIK : jml kmr = 125 sheet = 6 par = 5DIT : SHEET ?JWB : SHEET = A X B X C = 125 X 6 X 5 = 2.250 sheet/ pcs2. DIK : resto terdpt 50 meja untuk 8 org par = 3DIT : TC DAN N ?JWB :Napkin Yang Terpasang = 50 X 8 PCS = 400 PCS3 PARSTOCK = TC = 50 X 1 X 3 = 150 PCS N = 400 X 3 = 1200 PCS3. DIK : 5 resto = 100 meja untuk 5 org par = 5DIT : TC DAN N ?JWB :TC = 100 X 1 X 5 PAR = 500 PCSN = 100 X 5 X 5 PAR = 2.500 PCS4. DIK : 10 resto = (a+b=200 meja) untuk 6 org 176par = 5DIT : TC DAN N ?JWB :TC = 200 X 1 X 5 = 1000 PCSN = 200 X 6 X 5 = 6000 PCS5. Single Sheet Yang Terpasang = (85X2X3) + (20X1X3) =510 + 60 = 570 pcs/single sheetDouble Sheet Yang Terpasang = 395X1X 3 = 1185 pcs/double sheet3 PARSTOCK :Single Sheet = 3 X 570 = 1.710 Pcs/Single SheetDouble Sheet = 3 X 1185 = 3.555 Pcs/Double Sheet 177KEGIATAN PEMBELAJARAN XVII MELAKSANAKAN LAYANAN JASA HOUSEKEEPINGA. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah selesai mempelajari materi pada pembelajaran ini peserta diklat diharapkan dapat melaksanakan layanan jasa housekeeping sesuai dengan standar operasional prosedur.B. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI 1. Menjelaskan ruang lingkup layanan jasa housekeeping 2. Menjelaskan jenis-jenis layanan jasa houseeeping 3. Menidentifikasi barang-barang yang dibutuhkan oleh tamu 4. Menentukan urut-urutan layanan jasa housekeeping 5. Menjelaskan administrasi layanan jasa housekeeping 6. Menyiapkan perlengkapan untuk penanganan layanan jasa housekeeping 7. Melakukan penanganan layanan jasa housekeepingC. URAIAN MATERI Menyediakan Layanan Housekeeping untuk Tamu 1. Prosedur Pengiriman Barang yang dipinjam Tamu Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam mengirim barang yang dipinjam tamu adalah: a) Memilih dan memeriksa barang dalam keadaan bersih dan berfungsi dengan baik atau tidak. b) Perlu diingat dan diperhatikan beritahukan dengan sopan kepada tamu kondisi barang yang akan dipinjamkan pada tamu agar tidak terjadi salah paham. c) Mencatat barang yang diminta dan kepada siapa barang tersebut dikirimkan. d) Segera kirim barang kemudian set up sesuai letak dan fungsinya dengan tepat. Beritahukan kepada tamu tentang cara pemakaiannya, jika diperlukan, sapa tamu dengan selalu menyebut namanya pada saat mengirim barang ke kamar. Informasikan pada tamu tata cara peletakan dan pengaturan barang sesuai dengan standard keamanan dan keselamatan kerja. e) Kumpulkan formulir pinjaman setelah ditanda tangai tamu dan tinggalkan lembar salinannya untuk tamu. 178f) Arsipkan formulir peminjaman barang tersebut ke kantor housekeeping (sat lembar untuk arsip housekeeping, satu lembar untuk front office). g) Catat semua barang yang dipinjam tamu ke dalam log book. 2. Prosedur Pengambilan Barang yang dipinjam, jika tamu masih terdaftar Beberapa peralatan perlu disiapkan untuk tamu seperti extra bed, seterika, iron board, hair drayer, sajadah, rukuh dan lain-lain. Pada saat mengirimkan barang konfirmasikan terlebih dahulu kepada tamu dimana barang tersebut harus di set up. Jika memungkinkan jangan lupa untuk selalu menyebut nama tamu pada saat melayani tamu. Beberapa hal yang harus diperhatikan pada saat mengatur perlengkapan untuk tamu diantaranya adalah :a) Konfirmasikan melalui telepon dan dapatkan informasi apakah tamu sudah selesai menggunakannya.b) Jika barang tersebut sudah tidak dipergunakan lagi, ambil barang dan salinan formulirnya dari tamu.c) Simpan kembali barang di gudang. Periksa apakah barang tersebut masih dalam keadaan baik, kemudian simpan di tempat yang telah disediakan.d) Catat pengembalian barang pada log book.e) Jika tamu tamu telah check out, ambil barang dari kamar tamu.3. Prosedur Pelayanan Internal Hotela) Order pembersihan kamar, baik langsung dari tamu maupun melalui front officeb) Penanganan Kamar Don’t Disturb Don`t disturb adalah status kamar di hotel karena salah satu hal kepentingan tamu yang ada didalamnya maka tamu yang bersangkutan tidak mau diganggu, berarti aktivitas penanganannya harus ditunda karena tamu tidak mau diganggu. Personil yang terlibat dalam penanganan kamar don`t disturb adalah:  Room attendant.  Floor supervisor  Front office  Executive housekeeper/assistant  Duty manager/chief security 179Prosedur penanganan kamar don`t disturb:a) Room attendant yang menjumpai DND mencatat nomor kamar dan diberi tanda DND pada handle pintu kamar dan di room report.b) Room attendant melaporkannya ke floor supervisor.b) Room attendant memasukkan kartu pemberitahuan tentang pembersihan kamar (Notification Make Up Room) dengan tujuan agar tamu bisa menghubungi housekeeping bila menginkan kamarnya untuk dibersihkan.c) Room attendant akan membersihkan kamar tersebut setelah ada perintah dari floor supervisor.d) Tindak lanjut untuk menangani kamar don`t disturb, supervisor harus segera menghubungi front office untuk menyatakan apakah kamar yang pasang don`t disturb tamunya sudah check out atau belum.e) Jika belum check out floor supervisor melaporkan kepada executive housekeeper/assistant tentang kamar yang DND.f) Executive/assistant akan menghubungi kamar tersebut setelah jam 14.00 untuk mengetahui apakah tamu tersebut masih ada dikamar atau tidak.g) Apabila kamar terkunci dengan safety chain/ring lock, segera laporkan kepada duty manager untuk dilakukan tindakan selanjutnya.h) Apabila executive housekeeper/assistant masih di hotel, langsung ke kamar tersebut untuk membuka dan memeriksa kondisi kamar.i) Apabila keadaan kamar normal tida mencurigakan segera beritahukan kepada floor supervisor.j) Jika didalam kamar terdapat hal-hal yang mencurigakan seperti senjata api, senjata tajam, bahan peledak, alat pemancar atau lainnya segera laporkan kepada dua manager atau chief security untuk mendata kamar tersebut.Pelayanan Permintaan Tamu (Guest Request Items/ Guest Loan Items)Guest request items atau guest loan items adalah permintaan tamu untuk meminjam suatu barangdari housekeeping karena tamu tidak membawa barang tersebut. Contohnya; iron and iron board,plug adaptor, sajadah atau rukuh, hair drayer gunting, pisau cutter, kursi roda, LCD dan lainsebagainya. Peminjaman barang-barang tersebut diatas tidak dikenai biaya, tetapi harus memenuhibeberapa persyaratan terentu diantaranya: batas waktu peminjaman. resiko yang harus ditanggung jika barang rusak atau hilang. 180 jumlah barang yang diminta dan lain-lain.Untuk barang-barang tertentu yang benilai tinggi atau perlu perawatan khusus, bagi tamu yangmeminjamnya akan dikenai beban atau sewa, misalnya; OHP, Laptop, LCD, Slide dan lain-lain.Setiap peminjaman barang-barang tersebut harus ditulis pada formulir peminjaman barang (guestloan report) rangkap dua, yang satu untuk tamu yang bersangkutan sedangkan satunya lagi untukarsip housekeeping.Khusus peminjaman seterika biasanya dibatasi sampai dua jam karenadikihawatirkan akan ada tamu lain yang ingin meminjamnya lagi. Setiap saat order taker dansupervisor akan selalu memonitor keberadaan barang tersebut dan mengingatkan kepada roomattendant yang bekerja di seksi tersebut untuk melakukan pengecekan, karena dikhawatirkan akanterbawa oleh tamu yang check out. Permintaan Pergantian Linen Prosedur penggantian linen: a) Permintaan akan penggantian linen dicatat dalam order taker log book: jam order, nomor kamar, jenis permintaan, pemberi order, keterangan. b) Permintaan penggantian llinen segera disampaikan ke petugas kamar melalui telepon. c) Room attendant mengganti linen yang diminta dan mengambil linen kotor. d) Apabila dalam penggantian linen disertai dengan penambahan jumlah linen, hal ini harus dicatat dalam work sheet maupun order taker log book sebagai penambahan barangextra. e) Kehilangan linen di kamar akan dibebankan ke rekening tamu Permintaan Tambahan Guest Supplies Prosedur penambahan guest supplies:a) Permintaan akan tambahan guest supplies dicatat dalam order taker log book: jam order, nomor kamar, jenis permintaan, pemberi order, keterangan.b) Permintaan penggantian llinen segera disampaikan ke petugas kamar melalui telepon.c) Room attendant akan mengantar guest supplies yang diminta oleh tamu.d) Tambahan guest supplies dicatat dicatat dalam work sheet. Make up Rool Away Bed atau Folding Extra Bed Prosedur make up folding extra bed. a) Collect 3 single sheet and 1 blanket from the pantry (ambil tiga single sheet dan satu blanket dari pantry). 181b) Roll away bed can be made up in service area and than transported to the room. Ensure the roll away bed is free of the dust before sending it to the room. c) Place all require linen on a clean surface. d) Check mattres protector to the linen room for repair and the stain one for laundry. e) Place the first sheet hem side down on the bed, back in on top mater cornerc, sheet is the ticked in on both side to the botton of the bed. f) Place the second sheet hem side up and have top level with base mattres. g) Spread blanket evenly, level with the top of blanket. h) Place third sheet hem side down level with the top of blanket. i) Even out top sheet and fold overhang of second sheet back over the top sheet and the blanket. j) Fold back once again to a with of 15 cm. k) Tuck in blanket and sheet at the base and mitre corners. l) For storage ob bed, place velci strip firly over bed anf close. Always store the bed up rightposition whwn not in use. m) One complete RAB will be placed I the ovemight sotre for overnight reaquest. Make up Baby cot Prosedur make up baby cot: a) Collect 3 sheet, 1 mattres pad, 1 pillow case and 1 blanket from the linen room (ambil tiga sheet, satu mettres pad, satu pillow case dan satu blanket dari linen room). b) Lay first sheet hem side down, evenly over the mattres. Ceck on the mattres protector. c) Lay second sheet hem side facing down with the top level with the base of the mattres. d) Place third sheet hem facing down, level with the top of blanket. e) Event out top sheet and fold overhang of second sheet back over the top sheet. f) Fold back once again. Metter all corners and tuck around g) Place pillow into the pillow on top of the coat. Open end to face the windows side. h) Cover up the ready coat to the room, do not hit against the door or wall. Use the door stopper or sand bag Menempatkan Bunga di VIP Suite Room a) Flowers will be ordered recording to the complimentary/charge order issued by front office. b) Check freshness of flower before placing in the room and sprey with water to maintain the freshness. Place flower at assigned aera only.Inform the supervisor if the flower down to the housekeeping if it is stiil fresh, if not discard the flower away and bring the vase down. 182D. AKTIVITAS PEMBELAJARAN 1. Membaca materi tentangmelakukan perhitungan room linen inventory 2. Diskusikelompokuntukmelakukan perhitungan room linen inventorydari berbagai referensi 3. Buatlahcatatan terkaitdengan informasi yang sudah anda dapatkan dari literaturyang lain 4. Presentasidanmembuat laporansingkat (mengerjakanLK-07)E. TUGAS/ LATIHAN/ KASUS Lembar Kerja 07Nama Kelompok : ..........................................Ketua Kelompok : ..........................................Anggota Kelompok : .......................................... Kasus : Diskusikan dengan anggota kelompok tentang : Kelompok A Mendiskusikan, mempresentasikan dan mempraktekkan prosedur pengiriman barang yang dipinjam tamu Kelompok B Mendiskusikan, mempresentasikan dan mempraktekkan prosedur pengambalian barang yang dipinjam, jika tamu masih terdaftar Kelompok C Mendiskusikan, mempresentasikan dan mempraktekkan prosedur pelayanan internal hotel Kelompok D Mendiskusikan, mempresentasikan dan mempraktekkan pelayanan permintaan tamu Kelompok E Mendiskusikan, mempresentasikan dan mempraktekkan pelayanan turn down service Hasil Diskusi :............................................................................................................................. ............. 183Tugas MandiriNO SOAL JAWABAN PILIHAN JAWABAN1. Arsip formulir peminjaman barang tersebut ke kantor a. Guest requesthousekeepingsat lembar untuk arsip housekeeping itemsdan sat lembar untuk ......2. Status kamar di hotel karena salah satu hal b.Turn down servicekepentingan tamu yang ada didalamnya maka tamuyang bersangkutan tidak mau diganggu adalah3. Jika belum check out floor supervisor melaporkan c.Baby cotkepada .......4. Pelayanan yang diberikan oleh bagian housekeeping d. Front officeuntuk membuka bed cover, merapikan tempat tidur(membuka sheet), mengganti towel yang basah danguest supplies adalah .......5. Permintaan tamu untuk meminjam suatu barang dari e.Making bedhousekeeping karena tamu tidak membawa barangadalah ...... f.Executive housekeeper/assistant g. Don’t disturb 184F. RANGKUMAN Menyediakan Layanan Housekeeping untuk Tamu meliputi : 1. Prosedur pengiriman barang yang dipinjam tamu 2. Prosedur pengambilan barang yang dipinjam, jika tamu masih terdaftar Pelayanan Permintaan Tamu (Guest Request Items/Guest Loan Items adalah permintaan tamu untuk meminjam suatu barang dari housekeeping karena tamu tidak membawa barang tersebut. Contohnya; iron and iron board, plug adaptor, sajadah atau rukuh, hair drayer gunting, pisau cutter, kursi roda, LCD dan lain sebagainya. Pelayanan ini meliputi : 1. Permintaan penggantian linen 2. Permintaan tambahan guest supplies 3. Make up rool awaybed atau folding extra bed 4. Make up baby cot 5. Menempatkan bunga di VIP Suite roomG. UMPAN BALIK DAN TINDAK LANJUT Materi dalam kegiatan ini mempunyai hubungan dengan materi yang akan Anda pelajari selanjutnya oleh sebab itu jika Anda merasa telah menguasai materi dalam kegiatan pembelajaran ini (kegiatan belajar XVII) serta telah mengerjakan latihan/tugas dengan benar, maka Anda dapat melanjutkan kegiatan selanjutnya, namum apabila Anda belum menguasai materi ini Anda disarankan mempelajari kembali bagian yang belum dikuasai sampai Anda yakin telah menguasai seluruh materi. Beri Tanda centang ( √ ) pada kolom sudah atau belum!No Materi yang telah dipelajari Pemahaman1. Ruang lingkup layanan jasa housekeeping Sudah Belum2. Jenis layanan jasa housekeeping3. Prosedur penanganan pelayanan housekeeping4. Menangani keperluan housekeeping5. Prosedur pengiriman barang yang dipinjam oleh tamu6. Prosedur mengatur perlengkapan untuk tamu 185H. KUNCI JAWABAN 1. D 2. G 3. F 4. A 5. B 186KEGIATAN PEMBELAJARAN XVIII MENANGANI LAYANAN HOUSEKEEPINGA. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah selesai mempelajari materi pada pembelajaran ini peserta diklat diharapkan dapat menangani layanan housekeeping sesuai dengan standar operasional prosedur.B. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI 1. Menjelaskan penerapkan layanan housekeeping 2. Mengidentifikasi berbagai jenis penaganan layanan jasa housekeeping 3. Menentukan berbagai jenis layanan housekeeping 4. Menyiapkan perlengkapan untuk layanan jasa housekeeping 5. Melakukan penanganan layanan jasa housekeepingC. URAIAN MATERI Prosedur Penanganan Pelayanan Housekeeping 1. Pengertian Prosedur Penanganan Pelayanan Housekeeping Penanganan Pelayanan Housekeeping yaitu segala aspek layanan yang dibutuhkan oleh tamu sesuai dengan prosedur yang berlaku dan batas yang telah ditentukan yang terkait dengan karakter dan budaya tamu yang menginap di hotel tersebut. Dengan beragamnya tamu yang memiliki karakter dan budayan yang berbeda-beda maka diperlukan pelayanan yang sangat serius, penanganan memerlukan tenaga yang kompeten sesuai dengan tuntutan perusahaan dan tamu. Langkah-Langkah Menangani Permintaan Tamu: a) Greeting dan tawarkan bantuan. b) Dengarkan dengan baik dan konfirmasikan permintaan tamu (bila perlu dicatat) untuk menghindari kesalahan c) Beritahukan pada tamu jangka waktu yang diperlukan untuk memenuhi permintaan tersebut. d) Segera follow up / laksanakan segera permintaan tamu sesuai dengan jangka waktu yang disepakati. 187e) Laporkan peminjaman ke Housekeeping ( masukkan ke dalam log book & formulir permintaan) f) Identifikasi barang yang diminta g) Memilih barang h) Mengirim barang i) Meletakkan & menata barang jika diperlukan sesuai dengan fungsinyaj) Menjelaskan cara penggunaan/ prosedur pemakaian alat sesuai dengan keamanan dan keselamatan kerja.k) Memberitahukan standar batas waktu maksimal pemakaian ( sesuai kesepakatan ) dan akan diambil apabila sudah selesail) Menawarkan bantuan lain bila diperlukan.m) Mohon ijin pada tamu apabila sudah selesai melayani permintaan tamu tersebut dengan ramah dan sopan.TIPS : Langkah-langkah tersebut dapat bervariasi sesuai dengan prosedur operasi standar disetiap perusahaan Apabila barang yang diminta oleh tamu tidak ada atau tidak diperkenankan di kamar, berilah penjelasan agar tamu dapat mengerti dan menerima alasan. Jangan membuat tamu menunggu terlalu lama Berikan layanan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur yang berlaku di hotel tersebut.2. Menangani Keperluan Housekeeping Jenis pelayanan lain yang disediakan oleh housekeeping untuk memenuhi permintaan tamu hanya meliputi jenis barang dan jasa. Jenis pelayanan lain yang disediakan oleh Housekeeping untuk memenuhi permintaan tamu di kamar hotel belum tentu dapat memenuhi seluruh kebutuhan para tamu. Oleh karena itu hotel perlu menyediakan keperluan-keperluan tambahan untuk mengantisipasi kebutuhan tamu tersebut. Adapun untuk dapat memenuhi permintaan tamu, selain perlengkapan yang memadai juga juga dibutuhkan kemampuan seorang karyawan (room attendant ) yang memiliki sikap, pengetahuan & keterampilan yang baik, sehingga ada beberapa hal penting yang harus di ketahui dan pelajari pada pembahasan berikut ini: a) Cara Menangani Permintaan Didalam memberikan pelayanan tambahan tersebut seorang petugas housekeeping dituntut untuk mampu memberikan pelayanan yang maksimal terhadap tamu.Oleh karena itu seorang petugas housekeeping perlu memiliki sikap yang profesional dalam menangani tamu 188Untuk memberikan pelayanan yang memuaskan dan menciptakan keakraban antara pihak hotel dengan tamu melalui pemberian pelayanan dengan selalu mengingat / menyebut nama tamu. Sehingga tamu merasa diperlakukan istimewa seperti keluarga sendiri. b) Menyambut Tamu Dalam rangka menciptakan dan meningkatkan mutu pelayanan dan citra/image yang baik bagi hotel, tamu mengharapkan pelayanan yang memuaskan (ramah, sopan, cepat dan tepat) dengan tujuan untuk memberikan pelayanan yang memuaskan. Keuntungan Bagi tamu :  Dengan menyambut / menyapa sambil menyebut nama tamunya, tamu akan merasa diperlakukan istimewa  Pelayanan hotel akan berkesan familiar bagi tamu  Tamu akan selalu ingat dengan pelayanan yang diberikan hotel tersebut dan menarik tamu untuk datang kembali.Keuntungan Bagi Pihak Hotel : Meningkatkan image yang baik bagi hotel dan karyawan, karena Hotel terkenal dengan cara pelayanannya yang ramah karena selalu menyebut nama tamu bahkan menanyakan kabarnya, pada setiap pelayanan yang diberikan Dengan pelayanan seperti tersebut di atas dapat meningkatkan occupancy hotel, dengan occupancy yang meningkat berarti pendapatan hotel akan ikut meningkat juga. Dengan image yang sudah terbangun dapat dikatakan sebagai sarana promosi gratis dari hotel melalui mulut tamu.c) Merinci permintaan tamu, mendokumentasikan, dan mengkonfirmasikan Permintaan tamu. Beberapa dokumen untuk mencatat permintaan / peminjaman barang Hotel oleh tamu : Log Book :  Diisi oleh bagian Order taker dan disimpan di Housekeeping  Berisi laporan singkat dari tamu / room attendant yang mendapat informasi langsung dari tamu mengenai barang / perlengkapan kamar yang akan dipinjam oleh tamu. 189Formulir Permintaan Tamu : Diisi oleh room attendant yang mengantarkan permintaan tamu beserta keterangan/kondisi barang pada saat dikembalikan oleh tamu Disimpan di Housekeeping.Formulir Peminjaman Barang : Diisi oleh tamu yang meminjam dan petugas yang mengantarkan barang permintaan tamu Ditandatangani oleh kedua belah pihak.d) Prosedur Pengiriman Barang yang dipinjam oleh Tamu  Memilih dan memeriksa barang dalam keadaan bersih dan berfungsi baik  Mencatat barang dan kepada siapa barang tersebut dikirimkan  Kirimkan barang dan atur peletakannya dengan tepat. Beritahukan kepada tamu tentang pemakaiannya, jika diperlukan. Gunakan nama tamu ketika mengirim barang.  Kumpulan formulir pinjaman setelah ditandatangani tamu dan tinggalkan lembar salinannya untuk tamu (yang asli)  Kembalikan salinan formulir pinjaman tersebut ke kantor Housekeeping (1 lembar untuk arsip, 1 lembar untuk Front Office)  Catat ke dalam log book ( untuk barang yang kecil seperti fasilitas untuk kamar mandi hanya perlu dicatat pengantarannya pada log book).e) Mengatur Perlengkapan untuk Tamu Beberapa peralatan perlu disiapkan untuk tamu seperti tempat tidur tambahan, tempat tidur bayi, seterika dan meja seterika. Ketika mengirimkan barang, konfirmasikan dengan tamu di mana perlengkapan tersebut ingin diatur peletakannya. Jangan lupa menyebut nama tamu saat berbicara atau pada saat melayani tamu. 1) Tempat Tidur Beroda/Tempat Tidur Bayi (Baby Coat)  Letakkan tempat tidur dan buka lipatannya  Sesuaikan letak perabotan jika posisinya menyulitkan tamu bergerak dengan aman  Siapkan tempat tidur/ tempat tidur bayi sesuai standar yang telah ditentukan 2) Seterika dan Meja seterika  Letakkan meja seterika, buka lipatannya dan atur dengan baik. Pastikan bahwa listrik tersedia di tempat yang diinginkan tamu. 190 Sambungkan seterika pada listrik dan simpan pada tempat yang tepat di meja seterika tersebut.  Informasikan pada tamu cara pemakaian seterika dan pengaturannyaf) Prosedur Mengatur Perlengkapan untuk Tamu  Konfirmasikan melalui telepon dan cari tahu apakah tamu sudah selesai menggunakannya  Jika barang tersebut sudah tidak diperlukan lagi, ambil barang dan salinan formulirnya dari tamu  Kembalikan barang ke gudang. Periksa apakah barang tersebut masih dalam keadaan baik dan simpan di tempat semestinya.  Catat pengembalian barang dalam log book  Jika tamu telah keluar atau check out ambil barang dari kamar tamu.D. AKTIVITAS PEMBELAJARAN 1. Membaca materi tentang menangani layanan housekeeping 2. Diskusi kelompok untuk melakukan layanan housekeeping 3. Buatlah catatan terkait dengan informasi yang sudah anda dapatkan dari literatur yang lain 4. Presentasi dan membuat laporan singkat (mengerjakan LK-08)E. TUGAS/ LATIHAN/ KASUS 191Lembar Kerja 08Nama Kelompok : ..........................................Ketua Kelompok : ..........................................Anggota Kelompok : .......................................... Kasus : Diskusikan dengan anggota kelompok tentang :  Prosedur Penanganan Pelayanan Housekeeping  Prosedur Pengiriman Barang yang dipinjam oleh tamuHasil DiskTuusig: as Mandiri..............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................NO SOAL JAWABAN PILIHAN JAWABAN1. Menawarkan bantuan kepada tamu a. Log book terlebih dahulu dengan melakukan .........2. Singkatan dari SOP adalah ........... b.Greeting3. Dalam rangka menciptakan dan c.Standar Operasional meningkatkan mutu pelayanan dan Prosedur citra/image yang baik bagi hotel, tamu mengharapkan ............4. Prosedur mengatur perlengkapan untuk d. Front office tamu dicatat ke dalam........... 1925. Dengan cara pelayanannya yang ramah e.Pelayanan yang dapat meningkatkan ............ memuaskan f.Housekeeping g. Occupancy hotelF. RANGKUMAN Menangani Layanan Housekeeping Langkah-Langkah Menangani Permintaan Tamu : a) Greeting dan tawarkan bantuan. b) Dengarkan dengan baik dan konfirmasikan permintaan tamu (bila perlu dicatat) untuk menghindari kesalahan c) Beritahukan pada tamu jangka waktu yang diperlukan untuk memenuhi permintaan tersebut. d) Segera follow up / laksanakan segera permintaan tamu sesuai dengan jangka waktu yang disepakati. e) Laporkan peminjaman ke Housekeeping ( masukkan ke dalam log book& formulir permintaan ) f) Identifikasi barang yang diminta g) Memilih barang h) Mengirim barang i) Meletakkan & menata barang jika diperlukan sesuai dengan fungsinya j) Menjelaskan cara penggunaan/ prosedur pemakaian alat sesuai dengan keamanan dan keselamatan kerja. k) Memberitahukan standar batas waktu maksimal pemakaian ( sesuai kesepakatan ) dan akan diambil apabila sudah selesai l) Menawarkan bantuan lain bila diperlukan. m) Mohon ijin pada tamu apabila sudah selesai melayani permintaan tamu tsb dengan ramah dan sopan. TIPS :  Langkah-langkah tersebut dapat bervariasi sesuai dengan prosedur operasi standar disetiap perusahaan  Apabila barang yang diminta oleh tamu tidak ada atau tidak diperkenankan di kamar, berilah penjelasan agar tamu dapat mengerti dan menerima alasan. 193G. UMPAN BALIK DAN TINDAK LANJUT Materi dalam kegiatan ini mempunyai hubungan dengan materi yang akan Anda pelajari selanjutnya oleh sebab itu jika Anda merasa telah menguasai materi dalam kegiatan pembelajaran ini (kegiatan belajar XVIII) serta telah mengerjakan latihan/tugas dengan benar, maka Anda dapat melanjutkan kegiatan selanjutnya, namum apabila Anda belum menguasai materi ini Anda disarankan mempelajari kembali bagian yang belum dikuasai sampai Anda yakin telah menguasai seluruh materiBeri Tanda centang ( √ ) pada kolom sudah atau belum! Pemahaman No Materi yang telah dipelajari Sudah Belum 1. Penerapan layanan housekeeping 2. Jenis penanganan layanan jasa housekeeping 3. Menyiapkan perlengkapan untuk layanan jasa housekeeping 4. Penanganan layanan jasa housekeepingH. KUNCI JAWABAN1. B2. C3. E4. A5. G 194KEGIATAN PEMBELAJARAN XIX MELAKUKAN PEMBERIAN SARAN KEPADA TAMU MENGENAI PERLENGKAPAN HOUSEKEEPINGA. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah selesai mempelajari materi pada pembelajaran ini peserta diklat diharapkan dapat mengenai perlengkapan housekeeping sesuai dengan standar operasional prosedur.B. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI 1. Menjelaskan teknik dan prosedur pemberian saran kepada tamu mengenai perlengkapan housekeeping 2. Menentukan model/cara pemberian saran kepada tamu mengenai perlengkapan housekeeping 3. Menyiapkan perlengkapan untuk layanan jasa housekeeping 4. Melakukan penanganan pemberian saran kepada tamu mengenai perlengkapan housekeepingC. URAIAN MATERI Beberapa perlengkapan perlu disiapkan untuk tamu misalnya tempat tidur tambahan, tempat tidur bayi, iron and iron board atau lainnya. Ketika mengirimkan barang, konfirmasikan dengan tamu dimana perlengkapan tersebut harus diaur penempatannya. Jangan lupa untuk menyebut namanya pada saat melayani tamu. 1. Tempat tidur tambahan (extra bed) atau tempat tidur bayi (baby coat).  Letakkan tempat tidur tambahan, kemudian buka lipatannya.  Sesuaikan letak perabotan jika posisinya menyulitkan tamu bergerak dengan aman.  Siapkan tempat tidur atau baby coat sesuai dengan standard yang telah ditentukan. 2. Seterika (Iron) dan meja seterika (Iron Board).  Letakkan iron board, buka lipatannya kemudian atur dengan baik. Pastikan bahwa listrik tersedia ditempat yang diinginkan tamu. 195 Sambungkan seterika pada listrik dan letakkan pada tempat yang tepat di meja seterika (iron board).  Informasikan pada tamu mengenai cara pemakaian seterika dan pengaturannya.  Untuk barang-barang yang menggunakan listrik, dan alat berteknologi lainnya, anjurkan staf teknis untuk menyiapkannya. Perhatikan standard keamanan dan keselamatan kerja1) Prosedur Mengatur Perlengkapan untuk Tamu Langkah-langkah atau prosedur yang perlu diperhatikan pada saat mengatur perlengkapan untuk tamu diantaranya adalah: a) Konfirmasikan terlebih dahulu melalui telepon dan cari tahu apakah tamu sudah selesai menggunakannya. Pada saat akan melakukan konfirmasi mengenai batas waktu penggunaan barang melalui telepon, untuk memastikan apakah tamu sudah selesai menggunakannya, perlu diperhatikan waktu yang telah disepakati agar tamu tidak komplain. b) Jika barang tersebut sudah tidak diperlukan lagi, ambil barang tersebut beserta salinan formulirnya dari tamu. c) Kembalikan barang ke gudang. Periksa apakah barang tersebut masih dalam keadaan baik atau tidak, kemudian simpan di tempat semestinya. d) Catat pengembalian barang pada log book. e) Jika tamu telah check out ambilh barang dari kamar tamu2) Standar Keamanan dan Keselamatan Kerja Beberapa standard keamanan dan keselamatan kerja yang harus diperhatikan oleh petugas dalam melayani permintaan tamu:a) Pemilihan kualitas atau identifikasi barang yang akan dipinjam tamu. Mengenai kondisi barang tersebut dalam keadaan layak pakai.b) Perhatikan petunjuk penguunaan peralatan yang tercantum pada badan alat tersebut atau brosur.c) Perhatikan cara pengaturan dan peletakan barang di kamar tamu, sehingga tidak mengganggu lalu lintas dan kenyamanan tamu. 196d) Jangan lupa untuk memperhatikan batas waktu pemakaian yang telah disepakati. Agar kualitas barang tetap terjaga kualitasnya dan untuk menghindari kelalaian pemakaian alat yang berakibat kecelakaan kerja.e) Penggunaan perangkat pelindung yang mendukung keselamatan pengguna, seperti alas kaki, sarung tangan baik yang terbuat dari plastik atau karet, masker pelindung debu, alas kain, atau bahan luar yang melekat pada peralatan yang mengandung penghantar listrik tidak berbahaya saat alat digunakan.Dengan memeprhatikan beberapa standard keamanan dan keselamatan kerja tersebut diatas,diharapkan dapat menghindari atau memperkecil kecelakaan kerja baik bagi diri tamu maupunkaryawan. Jangan lupa pula untuk menginformasikan standard keamanan dan keselamatan kerjatersebut pada setiap melakukan pelayanan permintaan tamu, agar tamu merasa puas, sehinggadapat menghindari komplain tamu.3) Kerusakan atau Gangguan di Kamar a) Kerusakan Kamar Apabila terjadi kerusakan kamar maka yang harus dilakukan order taker adalah:  Semua informasi tentang kerusakan di kamar dicatat di order taker log book; jam diterima informasi, nomor kamar, jenis kerusakan, pengirim oreder dan nama petugas yang menerima informasi.  Permohonan maaf harus disampaikan kepada tamu.  Apabila peralatan tidak berfungsi dikarenakan rusak, order segera memberi tahukan ke bagian engineering agar mengirim petugas untuk memperbaiki.  Disamping pemberitahuan langsung ke bagian engineering, order taker harus melengkapi order tersebut dengan work order (WO) yang ditanda tangani Executive Housekeeper, kemudian dikirim ke bagian engineering.b) Gangguan Kamar Apabila ada laporan tentang kamar maka yang harus dilakukan order taker adalah:  Semua informasi tentang kerusakan di kamar dicatat di order taker log book; jam diterimanya informasi, nomor kamar, jenis kerusakan, pengirim oreder dan nama petugas yang menerima informasi.  Permohonan maaf harus disampaikan kepada tamu.  Jika gangguan ringan, order taker menginformasikan hal tersebut kepada supervisor untuk ditangani. 197 Apabila gangguan berat, oerder taker menginformasikan kepada duty manager dan security untuk ditindaklanjuti, dan melaporkan hal ini kepada Exc. Housekeeper.4) Layanan Turn Down Service Turn down service adalah pelayanan yang diberikan oleh bagian housekeeping untuk membuka bed cover, merapikan tempat tidur (membuka sheet), mengganti towel yang basah dan guest supplies yang sudah terpakai oleh tamu yang dilakukan oleh room attendant diwaktu sore hari antara jam 18.00 – 20.00 WIB. Pada beberapa hotel turn down service sering disebut dengan istilah open bed. Open bed berbeda dengan make up room, pada saat open bed hanya dibutuhkan waktu kira- kira 5-6 menit setiap kamarnya, sementara kegiatan open bed room attendant harus mengerjakan sekitar 30 - 40 kamar. Untuk perlengkapan turn down service biasanya dilengkapi dengan door knop menu, coklat atau permen, guest commant, bunga anggrek. Standard set up turn down service berbeda-beda antara hotel satu dengan hotel lainnya.Ada beberapa hotel yang meletakkan laundry bag, laundry list atau dry cleaning list, dan pen diatas bed yang telah di open bed atau pada luggage rack, hal ini dimaksudkan agar tamu tidak lupa untuk melaundrykan pakaiannya keesokan harinya.Langkah-langkah Open Bed :Untuk melaksanakan tugas turn down service ini seorang room attendant harus mempersiapkanbeberapa hal, diantaranya adalah kunci kamar dan perlengkapan tamu seperlunya. Adapun langkah-langkah dalam melaksanakan turn down service adalah sebagai berikut:a. Tekan bel atau ketuk pintu tiga kali sambil menyebutkan identitas section.b. Apabila tidak ada jawaban, buka pintu secara perlahan-lahan, karena kemungkinan tamu tidak mendengar karena berada di kamar mandi atau sedang tidur.c. Nyalakan lampu seperlunya.d. Bed cover dibuka.e. Kemudian bed cover dilipat menjadi dua atau tiga lipatan, dari bagian head atau atas ke bawah atau bagian kaki. Untuk mendapatkan lipatan yang baik bed cover dilipat sekali lagi dan disimpam pada almari rak paling atas. Penyimpanan dan pelipatan yang baik akam mempermudah pemasangan dikemudian hari.f. Ujung sheet dan blanket dibuka dan tarikke arah kaki sehingga membentuk segitiga. 1) Membuka twin bed yang ditempati dua orang tamu.  bedcover pada kedua bed dibuka. 198 setiap sisi bed lipatan sheet diatur berhadapan kearah bedside table. 2) Membuka twin bed yang ditempati dua orang tamu.  bed cover dibuka.  sheet dan blanket dibuka dan dilipat menghadap side table.g. Menempatkan door knop menu dan turn down coklat diatas lipatan sheet. Ada beberapa hotel yang yang mengganti coklat atau permen dengan bunga anggrek.h. Membersihkan sampah dan ashtry.i. Membersihkan kamar mandi jika perlu dan mengganti towel yang sudah basah.j. Pintu ditutup kembali dan pastikan pintu kamar benar-benar sudah terkunci.k. Apabila tamu berada didalam kamar, jangan lupa untuk berpamitan kemudian buat work sheet tentang jam masuk dan keluar berikut item yang diganti pada kamar tersebut.Adapun cara melipat bed cover yang dilakukan pada saat turn down service adalah sebagai berikut:a. Bed cover dengan titik A,D,I,J bagian ini adalah bagian bawah (kaki) yang menjurai kea rah lantai.b. Ambil ujung AD dan lipat kea rah titik EH, sehingga titik A,B,C,D bertemu dengan titik E,F,G,H.c. Posisi bed cover tinggal K,L,I,J.d. Ambil ujung KL kemudian lipat kearah titik EH, sehingga KL bertemu dengan titik E,F,G,H.e. Posisi bed cover tinggal M,N,I,J.f. Lipat ke tengah, ujung yang menjurai ke lantai atau bagian bawah yaitu titik I,J.g. Ambil ujung I,J dan lipat kebagian tengah, kemudian lipatsekali lagi.h. Lipatan ini cukup ringkas dan bisa disimpan pada wardrobe rak paling atas atau diatas luggage rack jika tidak untuk meneruh barang bawaan tamu.Blanket dan Sheet :a. Lipat sheet ketiga blanket, sheet kedua secara bersamaaan dengan membentuk sudut segitiga.b. Biasanya yang dilipat adalah yang paling dekat dengan bedside table atau yang dekat dengan telepon.c. Jika kamar tersebut berisi dua orang tamu maka posisi lipatan saling berhadapan atau mengahdap bedside table untuk jenis twin bed, jika double bed yang dilipat adalah bagian sebelah kanan dan sebelah kiri sisi matrass.d. Apabila kamar tersebut hanya diisi oleh satu orang tamu maka yang diopen bed cukup satu saja. 199e. Setelah sheet tersebut dilipat, letakkanlah door knop menu diatas lipatan sheet terebut atau bunga anggrek dan door knop menu.Hal-hal yang harus diperhatikan pada saat melakukan turn down service:a. Tutuplah night curtain.b. Nyalakan lampu seperlunya.c. Buanglah sampah pada tempanya.d. Jika ada gelas yang kotor cucilah.e. Rapikan pakaian tamu yang berada diatas bed, lipatlah atau digantung di wardrobe, rapikan barang-barang yang ada diatas bed.f. Jangan pindahkana berkas atau dokumen yang berada diatas meja.g. Ganti semua towel yang sudah basah.h. Ganti dan lengkapi bathroom supplies jika tidak lengkap.i. Tutup pintu dan pastikan bahwa pintu sudah benar-benar terkunci.j. Catat jam masuk dan jam keluar darikamar beserta items yang diganti pada work sheet.5) Pelayanan Tempat Tidur Tambahan Extra bed adalah tempat tidur tambahan yang diletakkan didalam kamar tamu, penggunaan tempat tidur tambahan ini dilakukan apabila tamu tersebut menghendaki tambahan tempat tidur karena ada tambahan orang didalam kamar tersebut, misalnya tamu tersebut membawa serta anggota keluarganya tamu yang check in secara rombongan (group) sedangkan persediaan kamar tidak mencukupi, maka dalam kamar tersebut harus disediakan extra bed. Adapun jenis- jenis tempat tidur (extra bed) tambahan ini diantaranya adalah: 1)Folding Extra Bed Yaitu tempat tidur tambahan yang dapat dilipat dan mempunyai roda sehingga mudah untuk didorong dan diset up. 2) Standing Extra Bed Yaitu tempat tidur yang tidak dapat dilipat. Tempat tidur jenis ini lebih berat dibanding folding extra bed, matrassnya dari spoonge dan dibawahnya ada alas yang terbuat dari kayu, pada bagian kepala atau head board terdapat roda, sehingga cara membawanya harus didorong. 3) Sofa Extra Bed Yaitu tempat tidur tambahan yang jadi satu dengan sofa yang ada didalam kamar tamu. Penggunaanya sangatlah mudah dan praktis karena sofa tersebut sudah dimodifikasi. Cara 200menggunakannya dengan cara membuka bantalan tempat duduk (sofa) kearah depan, maka jadilah exstra bed setelah ditambahi (set up) dengan sheets dan tambahan pillow. 4) Baby Cot atau Baby Box Yaitu tempat tidur tambahan untuk bayi. Pemasangan tempat tidur tambahan ini dilakukan oleh housekeeping setelah mendapat laporan dari pihak front office dan akan dikenai biaya tambahan. Setelah extra dipasang housekeeping harus menambahi towel dan perlengkapan lainnya sesuai dengan orang yang ada didalam kamar. Penyimpanan tempat tidur tambahan ini ada di masing-masing floor section (roomboy station).6) Pelayanan Mini Bar Minibar adalah pelayanan minuman (softdrink dan alkoholic drink) dansnack untuk tamu yang disediakan secara pribadi didalam kamar hotel. Petugas yang memeriksa dan melengkapi minibar tesebut disebuut minibar attendant. Minibar akan diperiksa oleh minibar attendant setiap hari dan semua makanan maupun minuman yang telah dikonsumsi tamu akan dilengkapi kembali, system pembayarannya sesuai dengan makanan danminuman yang dikonsumsi tamu tersebut. Untuk tamu-tamu yang akan check out, minibar akan diperiksa dan dilaporkan minibar attendant ke front office cashier untuk dimasukkan ke dalam rekening tamu tersebut. Ada beberapa hotel pelayanan minibar dibebankan kepada housekeeping, dimana pengecekan kelengkapan minibar items dilakukan oleh room attendant, namun demikian ada juga hotel yang membebankan minibar service kepada food and baverage service. Semuanya tergantung pada kebijakan dan peraturan hotel masing-masing. 1. Pemeriksaan Minibar Hal-hal yang harus diperhatikan berkaitan mengenai minibar yaitu: a. Items yang ada harus sesuai dengan bill (minibar list). b. Waktu pemeriksaan minibar harus benar, untuk minuman seal atau tutupnya harus dalam keadaan baik. c. Tidak terdapat barang yang kadarluwarsa (expired). d. JIka item telah dikonsumsi harus segera disiisi (refill) kembali. e. Semua barang yang telah dikonsumsi tamu harus segera dilaporkan ke front office cashier dengan dilampiri minibar bill. f. Minibar list akan diperiksa oleh accounting g. Copy yang berada di housekeeping untuk file dan sebagai dasar untuk melengkapibarang yang telah terkonsumsi. 201Di setiap akhir shift minibar attendant harus membuat laporan minibar yang terkonsumsi padahari itu (minibar summary), dengan perincian berapa items minibar yang laku dan berapa rupiahpendapatannya (revenue). Laporan ini dilaporkan ke accounting2. Prosedur Pembebanan Minibar a. Kamar yang disewa (occupied room) Semua minuman yang dikonsumsi tamu dicatat dalam minibar bill yang dibuat tiga rangkap, yakni: - Asli (bill putih) untuk tamu. - Salinan pertama (bill merah) dikirim ke front office cashier. - Salinan kedua ( bill biru) untuk file sebagai dasar untuk melengkapi minibar yang telah dikonsumsi tamu.b. Kamar yang check out Sebelum tamu check out, minibar akan diperiksa oleh minibar attendant secara teliti, kemudian minibar bill diisi dan segera dikirim ke front office cashier. Selanjutnya berdasarkan catatan pada salinan minibar bill,items di minibar dilengkapi seperti semula.c. Tamu yang pindah kamar (room change) Minibar attendant akan memriksa kamar yang tamunya pindah ke kamar yang baru. Jika ada minuman yang dikonsumsi maka segera dibuatkan bill dan akan dikirim ke front office cashier.3. Persediaan Minibar Apabila persediaan minibar sudah hampir habis maka pihak minibar akan meminta persediaan minuman pada pihak gudang (store). Minuman diambil dari gudang baru kemudian disimpan di minibar.4. Minibar Inventory Jumlah minuman pada minibar tiap akhir bula diperiksa kembali dan diperhitungkan sebagai berikut: a. Semua persediaan minibar dikamar dijumlah. b. Semua persediaan minibar digudang dijumlah. c. Total makanan dan minuman yang sudah dikonsumsi tamu dijumlah. d. Selanjutnya dimasukkan dalam daftar minibar inventory.5. Macam-Macam Formulir Minibar 202a. Minibar Bill Minibar bill adalah formulir yang berguna untuk mencatat minuman yang tersedia dikamar. Jika tamu mengkonsumsi minuman atau makanan maka jumlah dan jenisnya, harganya, nomor kamar, dan nama tamu dicata pada formulir ini. Bila bill asli dikirim ke front office cashier untuk dimasukkan ke dalam rekening tamu, salinan bill yang lain diarsipkan di minibar office. b. Daily Sales Report Daily salas report dalah formulir yang digunakan untuk mencatat semua minuman yang terjual.c. Daily Late Charge Report Daily late charge report adalah formulir untuk mencatat semua minuman minibar yang ada di kamar yang telah dikonsumsi tamu, tetapi tidak terbayar. Terjadinya late charge antara lain disebabkan karena: a. Petugas terlambat dalam memberikan laporan minibar bill ke front office cashier. b. Tamu skipper (tamu kabur dari hotel). Kerusakan Pada Minibar Apabila terjadi kerusakan pada isi minibar, maka minuman tersebut diganti dengan minuman yang masih bagus. Kerusakan yang terjadi pada minuman dapat disebabkan karena kaleng berkarat, kaleng penyok, atau minuman sudah kadaluwarsa.D. AKTIVITAS PEMBELAJARAN 1. Membaca materi tentang melakukan pemberian saran kepada tamu mengenai perlengkapan housekeeping. 2. Diskusi kelompok untuk melakukan pemberian saran kepada tamu mengenai perlengkapan housekeeping 3. Buatlah catatan terkait dengan informasi yang sudah anda dapatkan dari literatur yang Lain 4. Presentasi dan membuat laporan singkat (mengerjakan LK-09) 203E. TUGAS/ LATIHAN/ KASUS Lembar Kerja 09Nama Kelompok : ..........................................Ketua Kelompok : ..........................................Anggota Kelompok : .......................................... Kasus : Diskusikan dengan anggotakelompok tentang :  Prosedur mengatur perlengkapan untuk tamu  Kerusakan dan gangguan pada kamar  Layanan turn down service  Layanan tempat tidur tambahan (extra bed)  Pelayanan minibar Hasil Diskusi :.............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................. 204Tugas Mandiri1. Personil yang terlibat dalam pembersihan kamar don’t disturb adalah, kecuali .........A. ROOM ATTENDANT D. EXECUTIVE HOUSEKEEPERb. FRONT OFFICE E. DUTY MANAGERc. HOUSEKEEPING2. Permintaan tamu untuk meminjam suatu barang dari housekeeping karena tamu tidakmembawa barangadalah .......a. GUEST REQUEST D. GUEST REQUEST LOADb. GUEST REQUEST ITEMS E. GUESTc. GUEST REQUEST SERVICE3. PERSYARATAN PEMINJAMAN BARANG YANG TIDAK DIKENAI BIAYA HARUS MEMENUHI PERSYARATAN...... a. JUMLAH BARANG YANG DIMINTA b. BATAS WAKTU PENGEMBALIAN c. RESIKO YANG DITANGGUNG JIKA BARANG KADARLUARSA d. JUMLAH BARANG YANG DIBELI e. SALING PERCAYA SATU DENGAN YANG LAIN4. Setiap peminjaman barang-barang tersebut harus ditulis pada formulir........a. FORM GUEST REPORT D.GUEST LOAN REPORTb. FORM GUEST LOAN E. GUEST LOAD REPORTc. GUEST REPORT5. Permintaan akan penggantian linen dicatat dalam formulir....a. LOG BOOK ORDER TAKER D. LOG BOOKSb. LOG ORDER E. ORDER TAKER LOG BOOKc. ORDER TAKE LOG BOOK 2056. ISTILAH PELAYANAN TEMPAT TIDUR TAMBAHAN DAN TEMPAT TIDUR BAYI ADALAH.......a. EXTRA BEDS DAN BABY BED D. BABY BED DAN BABY DRAWERb. EXTRA BED DAN BABY COAT E. EXTRA COAT DAN BABY COATc. EXTRA BED DAN BABY COATS7. Pelayanan yang diberikan oleh bagian housekeeping untuk membuka bed cover, merapikantempat tidur (membuka sheet), mengganti towel yang basah dan guest supplies yang sudahterpakai oleh tamu adalah....a. TURN OFF SERVICE D. GUEST SERVICEb. TURN DOWN SERVICE E. TURN DOWN SERVICESc. DOWN SERVICE8. ITEMS YANG ADA HARUS SESUAI DENGAN BILL ADALAH ....a. TURN DOWN SERVICE D. MINIBAR LISTb. MINIBAR BILL E. MINIBARc. MINIBAR ITEMS9. Pelayanan minuman (softdrink dan akoholic drink) dam snack untuk tamu yang disediakansecara pribadi didalam kamar hotelADALAH.......a. DAILY SALES REPORT D. MINIBAR INVENTORYb. DAILY LATE CHARGE REPORT E. MINIBARc. MINIBAR BILL10. Formulir yang digunakan untuk mencatat semua minuman yang terjual ADALAH ....a. DAILY FORM D. DAILY WORKERb. DAILY MAIL E. DAILY SALES REPORTSc. DAILY SALES REPORT 206F. RANGKUMANDalam memberikan layanan tambahan di housekeeping adalah meliputi :a. Prosedur pengiriman barang yang dipinjam tamub. Prosedur pengambalian barang yang dipinjam, jika tamu masih terdaftar.c. Prosedur Pelayanan Internal HotelPelayanan Permintaan Tamu(Guest Request Items / Guest Loan Items)adalah permintaantamu untuk meminjam suatu barang dari housekeeping karena tamu tidak membawa barangtersebut.Pelayanan Permintaan Tamu adalah :1. Permintaan Pergantian Linen2. Permintaan Tambahan Guest Supplies3. Permintaan Make Up Baby Cot4. Permintaan Menempatkan Bunga di VIP Suite Room5. Permintaan Pelayanan Turn Down Service6. Permintaan Pelayanan Tempat Tidur Tambahan (Extra Bed)7. Permintaan Pelayanan Mini BarG. UMPAN BALIK DAN TINDAK LANJUT Materi dalam kegiatan ini mempunyai hubungan dengan materi yang akan Anda pelajari selanjutnya oleh sebab itu jika Anda merasa telah menguasai materi dalam kegiatan pembelajaran ini (kegiatan belajar XIX) serta telah mengerjakan latihan/tugas dengan benar, maka Anda dapat melanjutkan kegiatan selanjutnya, namum apabila Anda belum menguasai materi ini Anda disarankan mempelajari kembali bagian yang belum dikuasai sampai Anda yakin telah menguasai seluruh materi. 207Beri Tanda centang ( √ ) pada kolom sudah atau belum! Pemahaman No Materi yang telah dipelajari Sudah Belum 1. Penerapan layanan housekeeping 2. Jenis penanganan layanan jasa housekeeping 3. Menyiapkan perlengkapan untuk layanan jasa housekeeping 4. Penanganan layanan jasa housekeepingH. KUNCI JAWABAN 1. C 2. B 3. A 4. D 5. E 6. B 7. B 8. D 9. E 10. C 208SOAL EVALUASI1. Berikut ini adalah ruang lingkup yang menjadi tugas public area attendant bagian back of thehouse, kecuali…a. Employee’s office b. Loker karyawa e. Employee’s canteenc. Employee’s rest room d. Lobby2. Berikut ini adalah ruang lingkup yang menjadi tugas public area attendant bagian front of thehouse …a. Lift b. Koridor c. Meeting roomd. Tangga e. Area parkir3. Berikut ini adalah ruang lingkup yang menjadi tugas public area attendant bagian outside thehouse, kecuali …a. Fitness centre b. Taman c. Guest roomd. Kolam renang e. Area parkir4. Subseksi public area section yang mempunyai areal tugas pembersihan lobi, toilet tamu,koridor, area karyawan, area restoran adalah …a. Houseman subsection d. Housekeeping departmentb. Sport and recreation subsection e. Public area attendantc. Garden subsection5. Subseksi public area section yang mempunyai areal tugas di semua fasilitas olahraga danrekreasi di hotel tersebut, seperti swimming pool, fitness centre, tennis court adalah…a. Houseman subsection d. Housekeeping departmentb. Sport and recreation subsection e. Public area attendantc. Garden subsection6. Subseksi public area section yang mempunyai tugas untuk mengatur dan memelihara seluruh taman yang ada di hotel, baik yang ada di dalam maupun di luar gedung adalah… 209a. Houseman subsection d. Housekeeping departmentb. Sport and recreation subsection e. Public area attendantc. Garden subsection7. Fungsi alat disamping ini adalah … a. Untuk menampung debu dan sampah yang telah di sapu b. untuk menjebak kotoran dan debu dari lantai c. untuk menampung air yang sudah atau belum dicampur dengan bahan pembersih yang digunakan untuk mopping d. untuk membawa perlengkapan dan bahan- bahan pembersih yang sifatnyakecil-kecil e. untuk mengelap, mengeringkan, furniture, keramik dan porselin dan benda-benda lain yang perlu di dusting8. Alat disamping ini berfungsi sebagai… a. Untuk menghisap debu di sofa, karpet dll b. Untuk menghisap air yang di lantai atau karpet c. Untuk melindungi mata dari debu dan kotoran d. Mengeringkan karpet yang disampo e. Untuk membawa perlengkapan dan bahan- bahan pembersih yang sifatnya kecil-kecil9. Alat disamping ini berfungsi sebagai… a. untuk membersihkan atau mencuci jendela/kaca b. untuk memberi tanda peringatan supaya tamu atau siapapun yang lewat berhati-hati c. untuk membersihkan debu dan sarang laba – laba pada langit – langit atau permukaan yang tinggi d. untuk mengeringkan/menarik permukaan lantai yang tergenang air e. untuk mengepel lantai 21010. Alat disamping ini dinamakan sebagai… a. Telescopic stick b. Blower c. Dust pan d. Window wiper e. Floor squeezer11. Alat disamping ini dinamakan sebagai… a. Vacuum cleaner b. Caddy carry c. Floor machine d. Pad scourer e. Double bucket12. Alat disamping ini dinamakan sebagai… a. Floor machine b. Floor machine pad and brush c. Carpet extractor machine d. Double bucket e. Floor brush13. Alat disamping ini dinamakan sebagai… a. Caddy carry b. Hand carry c. Hand brush d. Rubber glove e. Floor brush14. Di bawah ini adalah syarat bahan pembersih yang baik, kecuali…a. Dapat diuraikan oleh micro organisme d. Dapat membunuh bakterib. Tidak dapat larut dalam air e. Memiliki keasaman dan kebasaanc. Sisa zatpengotor mudah dihilangkan tertentu 21115. Berikut adalah obat pembersih yang digunakan untuk membersihkan toilet adalah…a. Fast go b. Shine up c. Kaporitd. Marble powder e. Glow metal polish16. Berikut adalah obat pembersih yang digunakan untuk membersihkan alat berbahan metaladalah…a. Hand liquid soap b. Fortify c. Brassod. Traffic grade e. Nobla carpet shampoo17. Berikut adalah obat pembersih yang digunakan untuk lantai marmer, kecuali…a. Bendurol forte b. Traffic grade c. Marble klind. Metana e. Conq R dust18. Dibawah ini adalah obat yang digunakan untuk melapisi lantai marmer, kecuali…a. Helios b. Fortify c. Traffic graded. Netto clar e. New complete19. Dibawah ini adalah jenis – jenis lantai, kecuali …a. Glass floor b. Cement floor c. Carpet floord. Marble floor e. Wooden floor20. Di bawah ini lantai yang permukaannya lunak, elastis, dapat meredam suara, mudah terbakaradalah …a. Marble floor dan iron floor b. Carpet floor dan vinyl floorc. Iron floor dan ceramic floor d. Vinyl floor dan rubber floore. Ceramic floor dan cement wall21. Dibawah ini adalah jenis – jenis dinding, kecuali …a. Glass wall b. Cement wall c. Carpet walld. Marble wall e. Wooden wall22. Di bawah ini dinding yang sifatnya keras, tidak tembus pandang, dapat menyerap air dan perawatannya mudah adalah … 212a. Glass wall b. Wooden wall c. Wall tiled. Carpet wall e. Cement wall23. Dibawah ini adalah ciri dinding lunak/lembut, berwarna – warni, dapat meredam suara,perawatan mudah tetapi harus hati – hati karena mudah sobek …a. Marble wall b. Wooden wall c. Glass walld. Wallpaper e. Cement wall24. Berikut ini adalah persiapan yang perlu dilakukan dalam melaksanakan proses pembersihan, kecuali … a. Peralatan dan bahan yang diperlukan dalam proses pembersihan pada objek tersebut b. Metode pembersihan apa yang akan dilakukan c. Kapan pelaksanaan pembersihan dapat dilakukan d. Berapa orang yang diperlukan untuk menyelesaikan pembersihan tersebut e. Berapa lama waktu istirahat yang diperlukan oleh Houseman dalam pembersihan25. Berikut ini termasuk alat pelindung diri dalam proses pembersihan, kecuali…a. Masker b. Goggles c. Shoesd. Gun sprayer e. coat26. Metode pembersihan yang dilakukan tanpa bantuan mesin atau pada pelaksanaannyamenggunakan tenaga manusia adalah …a. Metode pembersihan makinal b. Metode pelapisan lantai c. Metode brushingd. Metode pembersihan manual e. Metode vacuuming27. Dibawah ini teknik pembersihan brushing yang salah adalah… - Basahi dinding atau lantai terlebih dahulu. - Sikat dengan hand atau floor brush. - Semprotkan glass cleaner pada permukaan lantai atau dinding - Bilas lantai atau dinding dengan air bersih. - Pel lantai sampai kering 21328. Bahan/obat pembersih yang digunakan bersamaan dengan teknik furniture polishingadalah…a. Wax stripper b. Window cleaner c. Spot removald. Wooden polish e. Floor cleaner29. Dibawah ini adalah metode pembersihan yang dapat dilakukan dengan menggunakan alatfloor machine, kecuali …a. Sweeping b. Brushing c. Strippingd. Buffing e. Polishing30. Berikut adalah alat dan bahan/obat yang digunakan dalam membersihkan kaca … a. Glass wiper dan glass wiping b. Glass squeezer dan glass sprayer c. Glass wiper dan dust cloth d. Dust cloth dan glass wiping e. Glass wiper dan glass cleaner31. Berikut adalah teknik pembersihan menggunakan sikat untuk lantai, kecuali … a. Basahi dinding atau lantai terlebih dahulu. b. Sikat dengan hand atau floor brush. c. Bilas lantai atau dinding dengan air bersih. d. Pel lantai sampai kering. e. Dusting terlebih dahulu perabot yang akan di polish32. Alat pembersih yang penyimpanannya harus diletakkan dengan posisi terbalik keatasdibawah ini adalah …a. Cotton cloth dan mop d. Brush dan broomb. Mop dan floor squeezer e. Broom dan floor machinec. Floor squeezer dan brush33. Dibawah ini bahan pembersih yang dapat disimpan pada suhu ruang, kecuali… a. Bahan pembersih berbentuk cairan dan pasta b. Bahan pembersih berbentuk bubuk dan kristal 214c. Bahan pembersih berbentuk busa dan cairand. Bahan pembersih berbentuk cairan dan kristale. Bahan pembersih berbentuk bubuk dan pasta34. Berikut adalah contoh acara resmi bersifat kenegaraan yang dapat diselenggarakan di suatuhotel …a. Perayaan pesta ulang tahun d. Perayaan pesta pernikahanb. Pelantikan pejabat e. Seminar marketingc. Jamuan makan malam35. Berikut ini adalah fungsi ruangan serbaguna di hotel, kecuali …a. Rapat (meeting) d. Pameran (exhibition)b. Pertemuan (convention) e. Perjamuan (function)c. Pesta (party)36. Bentuk penataan ruang serbaguna yang tepat untuk acara jamuan makan adalah …a. I shape d. Theatre styleb. Meeting square e. Classroom stylec. Banquet style37. Bentuk penataan ruang serbaguna yang tepat untuk kegiatan yang dihadiri tidak lebih dari 20orang adalah …a. I shape d. Theatre styleb. Meeting square e. Classroom stylec. Banquet style38. Berikut adalah tanaman yang tidak sesuai untuk ditanam pada outdoor garden…a. Palm berbatang tinggi d. pohon kambojab. Palm berbatang pendek e. tanaman perduc. Cemara39. Berikut adalah yang bukan ciri – ciri taman dry garden …a. Berbatang tinggi d. Bersifat sementara 215b. Mudah dipindahkan e. Dapat diubah – ubahc. Tahan terhadap udara ber-AC40. Dibawah ini adalah contoh bunga fokus kecuali … a. d. b. e. c.41. Dibawah ini adalah contoh bunga ukuran sedang kecuali … a. d. b. e. c. 21642. Dibawah ini yang bukan contoh bunga pengisi adalah… a. d. b. e. c.43. Dibawah ini yang bukan contoh bunga pembentuk garis – garis adalah… a. d. b. e. c. 21744. Dibawah ini yang bukan contoh bunga pembentuk garis lengkung adalah… a. d. b. e. c.45. Berikut adalah contoh rangkaian bunga berbentuk kipas … a. d. b. e. c.46. Berikut adalah contoh rangkaian bunga berbentuk diagonal … 218a. d. b. e. c.47. Berikut adalah contoh rangkaian bunga berbentuk vertikal … a. d. e. b. c.48. Berikut adalah contoh rangkaian bunga berbentuk bundar … 219a. d. b. e. c.49. Berikut adalah contoh rangkaian bunga berbentuk bulan sabit (crescent) … a. d. b. e. c. 22050. Berikut adalah contoh rangkaian bunga berbentuk S (hogart curve) …a. d.b. e.c.51. Petugas yang bertanggung jawab akan kelancaran tugas operasional pemeliharaan dankebersihan kamar tamu yang dilaksanakan oleh room attendant adalah.......a. Floor machine d. Floor roomb. Floor captain e. Floor Attendantc. Floor section52. Pekerjaan utama dalam proses pembersihan kamar terdiri dari....a. Proses, pelaksanaan, finishing d. Preparetion, process, finishingb. Preparetion, finishing, evaluasi e. Preparetion, proses, evaluasic. Proses, evaluasi, finishing53. Kamar yang memerlukan perbaikan ringan, biasanya lama perbaikan kurang dari satu hari,stuatus itu dapat terjadi karena kerusakaan atau program cleaning dari housekeepingadalah ....a. Skipper d. House useb. Out of service e. Vacantc. Out of order 22154. Pada room status menggunakan system komputerisasi salah satu hotel software yangdigunakan adalah.......a. Opera mini d. Hitsb. Fidelio e. Abbacussc. Myoh his55. Suatu kamar yang sedang ditempati oleh seseorang secara sah dan teregister sebagaitamu hotel adalah ....a. Vacant d. Occupeidb. Compliment e. Out of orderc. House use56. Seksi yang merupakan bagian yang bertugasdalamhalpemeliharaankamar–kamar hoteladalah .........a. Room status d. Room serviceb. Room devision e. Room managementc. Room section57. Petugas floor section yang menjagakebersihan, kerapian, kenyamanandankelengkapankamar-kamartamu adalah .......a. Room devision d. Room statusb. Room attendant e. Room sectionc. Room rack58. Ketentuan-ketentuan yang di larang dalam room service adalah kecuali... a. Di larang menghidupkan radio atau nonton tv dikamar b. Di larang mengajak teman berkunjung ke dalam hotel c. Di larang membawa barang atau apapun tanpa izin d. Di larang menggunakan lift karyawan e. Di larang menyimpan barang yang bukan milik pribadi 22259. Mengelolah kamar, melayani tamu dan menjalin kerjasama adalah tugas dan tanggungjawab ........a. Room Rack d.Room Serviceb. Room Division e. Room Attendantc. Room Manager60. Pelaksanaan tugas pelayanannya room attendant pada evening shift pada pukul ....a. Jam 16.00 – 00.00 d. Jam 08.00 - 15.00b. Jam 08.00 – 16.00 e. Jam 16.00 – 21.00c. Jam 00.00 – 08.0061. Istilah pelayanan tempat tidur tambahan dan tempat tidur bayi adalah.......a. Extra beds dan baby bed d. Baby bed dan baby drawerb. Extra bed dan baby coat e. Extra coat dan baby coatc. Extra bed dan baby coats62. Pelayanan yang diberikan oleh bagian housekeeping untuk membuka bed cover, merapikantempat tidur (membuka sheet), mengganti towel yang basahdan guest supplies yang sudahterpakai oleh tamu adalah....a. Turn off service d. Guest serviceb. Turn down service e. Turn down servicesc. Down service63. Items yang ada harus sesuai dengan bill adalah ....a. Turn down service d. Minibar listb. Minibar bill e. Minibarc. Minibar items64. Pelayanan minuman (softdrinkdanakoholic drink) dam snack untuk tamu yang disediakansecara pribadi didalam kamar hotel adalah.......a. Daily sales report d. Minibar inventoryb. Daily late charge report e. Minibarc. Minibar bill65. Formulir yang digunakan untuk mencatat semua minuman yang terjual adalah .... 223a. Daily form d. Daily workerb. Daily mail e. Daily sales reportsc. Daily sales report66. Personil yang terlibat dalam pembersihan kamar don’t disturb adalah, kecuali .........a. Room Attendant d. Executive Housekeeperb. Front office e. Duty Managerc. Housekeeping67. Permintaan tamu untuk meminjam suatu barang dari housekeeping karena tamu tidakmembawa barang adalah .......a. Guest request d. Guest request loadb. Guest request items e. Guestc. Guest request service68. Persyaratan peminjaman barang yang tidak dikenai biaya harus memenuhi persyaratan...... a. Jumlah barang yang diminta b. Batas waktu pengembalian c. Resiko yang ditanggung jika barang kadarluarsa d. Jumlah barang yang dibeli e. Saling percaya satu dengan yang lain69. Setiap peminjaman barang-barang tersebut harus ditulis pada formulir........d. Form guest report d.Guest loan reportd. Form guest loan e. Guest load reporte. Guest report70. Permintaan akan penggantian linen dicatat dalam formulir....a. Log book order taker d. Log booksb. Log order e. Order taker log bookc. Order take log book 224KUNCI JAWABAN1. D 26. B 51. B2. C 27. C 52. D3. C 28. D 53. C4. A 29. A 54. B5. B 30. E 55. D6. C 31. E 56. C7. B 32. D 57. B8. E 33. C 58. D9. B 34. B 59. E10. A 35. C 60. A11. C 36. C 61. B12. B 37. B 62. B13. D 38. B 63. D14. B 39. A 64. E15. A 40. E 65. C16. C 41. A 66. C17. D 42. B 67. B18. A 43. E 68. A19. A 44. E 69. D20. D 45. A 70. E21. C 46. B22. B 47. C23. B 48. E24. E 49. D25. D 50. B

225



Page 2

Nama Kelompok :Kelas : No Lokasi Objek Bahan1.2. Tabel 6. Pemilihan Bahan Pembersih3. Tabel 6. Pemilihan Bahan Pembersih4.5.6.… TUGAS DAN LATIHAN Dengarkan dan simak baik – baik presentasi hasil identifikasi kelompok lain dan berikansaran/masukan jika terdapat kekurangan menurut kelompok anda terhadap identifikasi kelompoktersebut.Latihan Soal1. Jelaskan persyaratan bahan pembersih yang baik.2. Tuliskan obat pembersih menurut jenisnya. 26RANGKUMAN Terdapat berbagai macam bahan pembersih yang dipergunakan di hotel oleh seorang public area attendant. Menurut jenisnya, bahan – bahan pembersih tersebut dapat berbentuk padat, kristal, serbuk, krim, cair ; agak kental, berwarna putih susu, kuning, biru, hijau dan coklat. Berdasarkan kandungannya, bahan pembersih juga harus memiliki syarat yaitu dapat diuraikan oleh mikro organisme, dapat larut dalam air dan mudah dihilangkan, memiliki sifat pembasahan yang kuat, memiliki sifat cleaner yang bekerja memecah kotoran menjadi partikel- partikel kecil, dapat tersuspensi dalam larutan, sisa-sisa zat pembersih dan kotoran harus mudah dihilangkan, dapat membunuh bakteri, harus memiliki sifat keasaman dan kebasaan tertentu serta kekuatannya tidak memudar. UMPAN BALIK DAN TINDAK LANJUT Peserta didik wajib menyelesaikan seluruh tahapan dalam belajar materi ini, jika masih adamateri yang belum dikuasai/dimengerti, pelajarilah sampai anda betul – betul paham. Setelah selesaimempelajari dan sudah memahami seluruh isi materi modul ini, anda diperbolehkan untukmempelajari materi berikutnya. Apabila anda belum menguasai kompetensi ini, anda dipersilahkanuntuk mempelajari kompetensi ini sampai anda dinyatakan kompeten. KUNCI JAWABAN1. Bahan pembersih yang baik pada umumnya harus memenuhi persyaratan sebagai berikut: a. Biodegradable yaitu dapat diuraikan oleh micro organisme, sehingga tidak membahayakan lingkungan atau tidak mencemari lingkungan. 27b. Solubility yaitu dapat larut dalam air dan mudah dihilangkan dari permukaan benda yang dibersihkan. c. Wetting yaitu sifat pembasahan yang kuat, untuk mendapatkan sifat ini diperlukan adanya zat aktif permukaan (surfactants) untuk menurunkan tegangan permukaan air, sehingga pembasahan pada permukaan benda yang dibersihkan dapat berlangsung dengan cepat. d. Emulsification yaitu sifat cleaner yang bekerja memecah kotoran menjadi partikel- partikel kecil. e. Soil Suspension yaitu kotoran yang sudah diimulsikan harus dibuat tersuspensi dalam larutan untuk mencegah melekatnya kembali pada permukaan benda yang telah dibersihkan, zat yang dapat memberikan sifat ini disebut Emulsifier. f. Rinsability yaitu sisa-sisa zat pembersih dan kotoran harus mudah dihilangkan dari permukaan benda yang sudah dibersihkan. g. Desinfectant yaitu kemampuan yang dapat membunuh bakteri pembawa penyakit. h. PH cleaner harus memiliki sifat keasaman dan kebasaan tertentu (cleaner bisa bersifat asam, basa atau netral), tetapi sebagian besar dari kotoran bersifat asam, sehingga diperlukan cleaner yang bersifat basa. Sifat cleaning suplies asam (acidity) = PH < 7 Sifat cleaning suplies basa (alkalinity) = PH > 7 i. Tidak ada sifat “power fade out” untuk memiliki sifat ini diperlukan zat yang disebut chelating agent.2. Jenis – jenis obat pembersih: 1. Obat pembersih berbentuk padat 2. Obat pembersih berbentuk kristal 3. Obat pembersih berbentuk serbuk 4. Obat pembersih berbentuk krim 5. Obat pembersih berbentuk cair agak kental 6. Obat pembersih berbentuk cair berwarna putih susu 7. Obat pembersih berbentuk cair berwarna kuning 8. Obat pembersih berbentuk cair berwarna biru 9. Obat pembersih berbentuk cair berwarna hijau 10. Obat pembersih berbentuk cair berwarna coklat 28KEGIATAN JENIS DAN OBJEK PEMBELAJARAN 4 PEMBERSIHANTUJUAN PEMBELAJARAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSISetelah mempelajari kegiatan 9. Menjelaskan jenis dan objek yangpembelajaran 4 tentang jenis dan objek akan dibersihkan.pembersihan ini, peserta didik diharapkan 10. Mengidentifikasi jenis dan objek yang akan dibersihkan.dapat menunjukkan jenis dan objek yang 11. Menentukan jenis dan objek yangakan dibersihkan pada public area section akan dibersihkan.di sebuah hotel pada umumnya. URAIAN MATERI1. Jenis – jenis lantai a. Cement/Concrete Floor Lantai ini adalah hard wearing floor dengan ciri tidak mudah menyerap air, tidak berwarna – warni dan mudah pemeliharaannya. Biasanya digunakan di: - Tempat yang sering dilalui karyawan serta kereta dorong - Tangga darurat - Tempat pencucian linen Untuk pemeliharaannya cukup menggunakan sapu, pengki, ember dan pel. Sementara bahan pembersihnya Bolt MPC. Cara membersihkannya sebagai berikut: - Kotoran dibersihkan dengan sapu. - Sampah ditampung dalam dust pan dan dibuang ke waste basket. 29- Ambil Bolt MPC, campur dengan air dalam ember dengan perbandingan 1:20 - Celupkan mop ke dalam ember berisi campuran obat pembersih dan perassampai setengah basah. - Pel lantai dengan berjalan mundur sehingga yang sudah bersih tidak terinjak dan kotor lain.b. Marble Floor Lantai marmer ini mempunyai ciri keras, permukaan mengkilap, tidak mudah menyerap air, dapat berwarna warni, pemeliharaannya mudah, kuat menahan beban berat dan tidak lekas kotor dan tidak lekas nampak kotor. Lantai marmer digunakan di area lobi, restoran, kontor, selasar, tangga, kamar tamu dan kamar mandi. Pemeliharaan dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu: 1. Daily Cleaning atau pembersihan harian dengan menggunakan cleaning equipment yang digunakan adalah broom, lobby duster, dust pan, bucket/pail, mop, polishing machine/polisher. Sementara cleaning supplies yang digunakan adalah Bolt MPC dan conc-R-dust. Cara membersihkannya dapat menggunakan metode pada uraian bahan pembersih Conq-R-dust atau dengan cara sebagai berikut: 1.1. Lantai disapu atau kotoran lantai dibersihkan menggunakan lobby duster 1.2. Sampah ditampung dalam dust pan untuk dibuang ke tempat sampah 1.3. Masukkan Bolt MPC ke dalam ember berisi air dengan perbandingan obat : air = 1:20 atau melihat tingkat kekotoran lantai 1.4. Celupkan mop ke dalam larutan obat, peras hingga setengah basah 1.5. Lantai dipel dari bagian yang paling jauh, berjalan mundur, sampai seluruhnya bersih 1.6. Agar lantai mengkilap, gosok dengan polishing machine 2. General Cleaning atau pembersihan umum yang dilakukan sebulan sekali atau melihat tingkat kekotoran lantai. Alat yang digunakan adalah lobby duster (damp moping), bucket/pail, mop, scrubbing machine, floor squeezer, wet and dry vacuum cleaner dan polishing machine/buffing machine. General cleaning dilakukan pada saat tamu sepi, biasanya pada malah hari setelah sebagian besar tamu masuk kamar tidur, dikerjakan oleh night Houseman. 30Obat pembersih yang digunakan adalah wax strip atau bendurol untuk“mengangkat” lapisan lantai, sedangkan pelapis lantai bisa menggunakan:2.1. Fortify2.2. Traffic Grade2.3. Forward2.4. Netto Clar2.5. New CompleteBila tidak menggunakan bahan pelapis lantai maka dapat menggunakan marblepowder sebagai pembersih yang sekaligus dapat mengkilapkan lantai.Cara melakukan general cleaning dengan obat pelapis lantai sebagai berikut:- Kotoran diatas lantai dibersihkan terlebih dahulu memakai lobby duster/sapu- Basahi lantai dengan air dan ratakan dengan mop. Akan lebih baik jika menggunakan air hangat- Beri obat wax strip atau campuran air dan wax strip- Lantai disikat dengan scrubbing machine untuk mengangkat lapisan lantai yang sudah kotor- Air diatas lantai yang bercampur obat di dorong/dibersihkan memakai damp sweeper atau dapat juga menggunakan wet and dry vacuum cleaner- Bersihkan sisa air diatas lantai dengan mop yang bersih dan setengah basah lalu tunggu beberapa saat hingga kering- Tuangkan obat pelapis lantai (trafice grade/fortify/forward) ke dalam ember- Celupkan mop yang bersih ke dalamnya, peras setengah basah, oleskan ke lantai mulai dari bagian yang paling jauh sambil berjalan mundur- Tunggu ± 45 menit hingga kering betul- Lantai dioles lagi dengan obat tadi dengan arah berbeda untuk menutup celah – celah lantai yang belum terlapisi agar seluruh permukaan dapat terlapisi obat secara merata- Diamkan ± 45 menit hingga kering- Permukaan lantai di buffing/polish memakai polishing machine hingga betul – betul mengkilap (tapi jika menggunakan Netto Clar atau New Complete, lantai tidak perlu dibuffing karena begitu kering permukaan lantai sudah kelihatan mengkilap) 31Agar pelaksanaan general cleaning tidak terganggu oleh tamu yang lewat maka sebaiknya antara bagian yang sedang dikerjakan dan yang belum dikerjakan diberi pembatas vancy robe, yaitu patok – patok pembatas yang terbuat dari kayu yang dikaitkan dengan tali dan mudah dipindah – pindahkan. Cara general cleaning menggunakan Marble Powder: 1. Bersihkan kotoran diatas lantai menggunakan lobby duster atau sapu 2. Basahi lantai dengan air sampai rata 3. Taburkan marble powder secara merata 4. Sikat menggunakan Scrubbing Machine sampai rata 5. Bersihkan sisa marble powder dengan scrubber sampai bersih 6. Terakhir, gosok dengan polishing machine (teknik buffing) sampai mengkilap. Cara ini lebih mudah dan praktis, tidak terlalu memakan waktu, tenaga maupun obat pembersih dibanding jika menggunakan pelapis lantai. Hasilnya pun cukup bagus sehingga ini sering dianggap paling efektif.c. Ceramic/Porseline atau Floor Tile Ciri – ciri jenis lantai ini adalah keras, permukaannya mengkilap, berwarna – warni, tidak menyerap air dan mudah merawatnya. Lantai ini sering digunakan di area lobi, restoran, kantor, selasar, koridor, tangga, area dapur, toilet, kamar mandi tamu, kamar tamu, ruangan linen, area laundry, area kolam renang dan fitness centre. Untuk merawatnya, alat – alat yang digunakan adalah sapu atau lobby duster, dust pan, keranjang sampah, pel dan ember. Obat pembersihnya adalah Bolt MPC, Fast Go, Applied 4000, Go Getter, Vixal, Porstek dan Porsil. Berikut cara merawatnya: 1. Lantai dibersihkan terlebih dahulu 2. Sampah/kotoran ditampung dalam dust pan dan dibuang ke keranjang sampah 3. Ember diisi air dicampur Bolt MPC dengan perbandingan air:obat = 20:1 atau tergantung tingkat kotorannya 4. Celupkan mop ke dalam ember, peras sampai setengah basah 5. Pelkan lantai mulai dari bagian yang paling jauh berjalan mundur hingga seluruh lantai bersih 32Bila terdapat noda dilantai, semprotkan Bolt MPC dengan memakai bottle sprayer, gosok perlahan dengan scot bright hingga noda hilang, keringkan dengan mop atau OO towel. Obat Fast Go, Applied 4000, Go Getter, Vixal, Porstek dan Porsil sering digunakan sebagai pembersih lantai di toilet atau kamar mandi, terutama pada bagian sambungan antara keramik satu dengan lainnya (nut) yang biasanya menyimpan kotoran lebih pekat hingga berwarna coklat kehitaman. Untuk menghilangkan bau tidak sedap di bath room maupun toilet digunakan dimonpine atau creolin yang sekaligus sebagai pembasmi kuman dan penyakit.d. Terraso Floor Lantai terraso merupakan lantai indah dan mewah dengan ciri – ciri keras, berwarna warni, permukaannya dapat mengkilap, tidak mudah menyerap air tapi bila terkena noda (cairan berwarna) susah dihilangkan, apalagi jika noda tersebut sudah mongering; perawatannya tidak gampang. Lantai ini termasuk dalam hard wearing floor, artinya sering digunakan untuk menahan beban berat. Oleh sebab itu lantai terraso sering digunakan di area lobi, restoran, kantor, koridor, tangga dan selasar. Pemeliharaannya menggunakan lobby duster/broom, dust pan, waste basket, mop, bucket/pail, polishing machine, damp sweeper, floor squeezer dan scrubbing machine. Obat pembersih yang digunakan adalah Bolt MPC, Go Getter (untuk menghilangkan noda), wax strip. Obat untuk melapisi lantainya adalah Netto Clar, New Complete, Traffic Grade, Forward atau Fortify. Dapat juga menggunakan marble powder saat general cleaning. Pelaksanaannya sebagai berikut: 1. Bersihkan lantai dengan broom atau lobby duster terlebih dahulu. 2. Pel dengan mop yang dicelupkan ke dalam larutan Bolt MPC dan peras hingga setengah basah. 3. Gosok lantai memakai polishing machine hingga mengkilap. Bila lantai tidak mengkilap lagi, general cleaning dapat dilakukan oleh Houseman pada malam hari dengan menggunakan marble powder yang efektif dan gampang. 33e. Carpet Floor Ada berbagai jenis karpet, mulai dari yang tipis dan tidak berbulu sampai tebal dan berbulu tebal pula. Sekarang lantai karpet lebih dominan digunakan di hotel. Tentunya lantai karpet memerlukan pemeliharaan khusus dan hati – hati. Tempat – tempat yang menggunakan lantai karpet adalah guest room, restaurant, corridor, stair case, office, meeting room, maupun elevator. Untuk merawatnya digunakan dry vacuum cleaner, carpet sweeper, bottle sprayer, scot bright, hand brush, juga OO towel. Obat pembersihnya adalah nobla shampoo atauBolt MPC dan refresh powder.Lantai karpet koridor lebih cepat kotor dibandingkan tempat – tempat lainkarena merupakan area yang sering dilalui. Oleh sebab itu koridor memerlukanperawatan yang intensif secara berkelanjutan. Perawatan lantai karpet koridor itusendiri dapat dilakukan dengan beberapa cara sesuai jenis kotorannya, antara lain:1. Kotoran yang tidak menempel pada bulu karpet seperti kertas, rambut, batangkorek api, plastik dll.2. Kotoran yang brupa noda – noda kecil akibat tumpahan minuman, makanan,tinta, obat merah, dll3. Kotoran berat karena banyaknya lalu lintas sehingga kotoran menjadi pekat.4. Kotoran yang dapat mengubah warna karpet.Cara membersihkannya:1. Siapkan alat – alat dan obat – obatpembersihnya, yaitu wet & dryvacuum cleaner, hand brush, scot Untuk daily cleaning biasanya lantaibright, bottle sprayer, shampooing karpet cukup di vacuum dengan drymachine, blower/extractor (pengeringkarpet), master carpet untuk karpet vacuum cleaner atau dibersihkan dengan carpet sweeper.berbulu tebal/panjang, OO towel,air bersih, nobla carpet shampoo atau bolt MPC, refresh powder.2. Kotoran yang ada diatas karpet dibersihkan dengan dry vacuum cleaner.3. Untuk menghilangkan noda pada karpet, gunakan Bolt MPC atau Noblashampoo. Semprotkan dengan bottle sprayer, gosok scot bright atau sikatdengan hand brush hingga bersih dan keringkan dengan OO towel. 344. Karpet yang sudah terlalu pekat kotorannya harus dishampoo, tidak mungkin hanya dispoting (menghilangkan bagian kotoran yang pekat), yang akan berakibat karpet jadi belang – belang. Berikut langkah yang dilakukan setelah spoting: 1. Semprotkan nobla carpet shampoo dengan menggunakan sprayer yang ada pada shampooing machine. 2. Karpet disikat dengan shampooing machine kearah kiri dan kanan sambil berjalan mundur. 3. Untuk menghisap kotoran yang sudah terangkat bersama – sama carpet shampoo, gunakan wet and dry vacuum cleaner. 4. Gunakan extractor atau blower agar karpet cepat kering. 5. Saat karpet masih lembab, taburkan refresh powder secara merata agar karpet beraroma harum dan segar. 6. Setelah kering, vacuum karpet dengan dry vacuum cleaner sehingga lantai karpet menjadi bersih, indah dan harum. 7. Kotoran yang dapat mengubah warna karpet biasanya berasal dari obat – obatan pembersih atau cairan yang mengandung zat kimia serta minuman berkadar alkohol tinggi. Bila terkena kotoran itu warna karpet tidak mungkin dikembalikan seperti semula. Karpet yang sudah rusak itu harus digunting dan ditambal dengan karpet lain yang warnanya sama.f. Vinyl Floor Jenis lantai ini berbahan dasar dari plastik bercampur karet. Ciri lantai ini adalah elastis, lembek dan dapat meredam suara, mudah terbakar dan perawatannya mudah. Lantai vinyl sering digunakan di kantor, guest room, koridor dan staircase. Untuk memelihara lantai vinyl, alat yang diperlukan adalah mop, pail/bucket, bottle sprayer, scot bright, OO towel, polishing machine, dan rubber scrubber/damp sweeper. Obat pembersihnya adalah adequates, bolt MPC, netto clar dan new complete sebagai pelapis. Untuk perawatan sehari – hari, cara membersihkannya sebagai berikut: 1. Sapu lantai dengan broom 2. Pel menggunakan bolt MPC yang dicampur air dengan perbandingan 1:20 3. Bila terdapat noda kotoran yang susah dihilangkan cukup lakukan: 35 Semprotkan bolt MPC pada noda tersebut dengan menggunakan bottle sprayer  Gosok dengan scot bright hingga bersih  Keringkan dengan OO towelg. Rubber Floor Ciri lantai ini lunak, elastis, dapat meredam suara, mudah terbakar dan mudah perawatannya. Oleh sebab itu lantai jenis ini sering digunakan di tempat yang sering dilalui trolley. Untuk perawatannya, alat yang dipergunakan adalah broom, dust pan, mop, pail/bucket. Obat pembersih khusus tidak diperlukan. Jika ada noda diatasnya dapat dibersihkan dengan cara: 1. Semprotkan bolt MPC dengan bottle sprayer pada bagian yang kotor. 2. Sikat dengan hand brush. 3. Gunakan OO towel untuk mengeringkannya.h. Wooden Floor/Parquet Ciri lantai ini keras dan memiliki permukaan yang licin, tidak mudah meresap air, mudah terbakar dan mudah perawatannya. Lantai ini sering digunakan di bar (sebagai dance floor), restaurant (untuk live show), meeting room (dapat berupa dance floor, stage atau cat walk), gedung pertunjukan (sebagai stage), guest room. Alat yang dibutuhkan adalah broom, dust pan, mop, bucket/pail, polishing machine, vacuum cleaner, scot brignt, hand brush dan OO towel/dust cloth. Obat pembersihnya adalah bolt MPC, furniture polish (shine up atau metana). Caranya sebagai berikut: 1. Lantai dibersihkan menggunakan broom atau vauum cleaner 2. Pel dengan kain pel setengah basah 3. Keringkan dengan kain pel kering dan bersih 4. Untuk menghilangkan noda yang melekat, semprot dengan bolt MPC 5. Gosok dengan scot bright atau sikat dengan hand brush jika noda sulit hilang 6. Oles furniture polish secara merata 7. Gosok lantai dengan polishing machine ke kiri – kanan sambil berjalan mundur 36i. Iron/Steel Floor Lantai yang terbuat dari besi baja dan sering kali dilalui alat untuk membawa/mengangkut beban yang berat. Sifat – sifatnya adalah keras, kuat dan tahan untuk menerima beban berat, tidak menyerap air, tidak mudah terbakar dan mudah perawatannya. Oleh karena itu steel floor sering digunakan sebagai lantai lift/elevator dan tepi stair case agar tidak cepat rusak. Untuk memeliharanya, alat yang digunakan adalah broom atau vacuum cleaner, dust pan, OO towel atau dust cloth. Obat pembersihnya adalah glow metal polish jika diperlukan. Steel floor biasanya dilapisi karpet sehingga cukup di vacuum saja. Namun bila dipasang pada pinggiran stair case maka pembersihannya sebagai berikut: 1. Disapu atau di vacuum hingga bersih. 2. Oles glow metal polish secara merata dan biarkan beberapa saat agar bereaksi. 3. Gosok dengan oo towel hingga mengkilap.2. Jenis – jenis dinding a. Cement Wall Hampir seluruh ruangan hotel menggunakan dinding ini karena mempunyai sifat kuat, keras, tidak meredam suara tapi memantulkan suara, tidak tembus pandang dan mudah perawatannya. Untuk perawatannya diperlukan broom bertangkai panjang, dry vacuum cleaner, bottle sprayer, scot bright dan OO towel. Obat pembersihnya adalah bolt MPC. Cara perawatannya dengan membersihkan dinding memakai saou bertangkai panjang atau vacuum cleaner yang berbulu panjang, khususnya untuk dinding tinggi di luar ruangan. Jika ada noda pada dinding, caranya sebagai berikut: 1. Semprotkan bolt MPC menggunakan bottle sprayer. 2. Gosok dengan scot bright pelan – pelan agar tidak merusak warna dinding. 3. Keringkan dengan OO towel. b. Marble Wall Ciri – ciri dinding marmer adalah keras, permukaannya mengkilap dan pemeliharaannya tidak terlalu sulit. Untuk pemeliharaannya dibutuhkan bottle sprayer, scot bright, squeezer, OO towel dan dust cloth. Obat pembersihnya adalah bolt MPC, netto clar atau new complete. Cara membersihkannya adalah sebagai berikut: 371. Guyur atau semprotkan dinding dengan air (bila dalam kamar mandi atau toilet, jika dinding berada di area lobi restoran atau koridor, dilap dengan kain setengah basah). 2. Gosok dengan scot bright agar kotorannya hilang (jika ada noda, semprotkan dulu bolt MPC). 3. Keringkan dengan OO towel. 4. Oleskan netto clar atau new complete secara merata menggunakan kain pel yang bersih. 5. Tunggu sampai kering.c. Wall Tile Ciri – ciri dari dinding keramik dan dan prorselin adalah keras, berwarna – warni, tidak menyerap air dan mudah pemeliharaannya. Untuk pemeliharaannya menggunakan alat water scope, scot bright, OO towel, bottle sprayer dan hand brush. Obat permbersih yang digunakan adalah bolt MPC, bolt PCS atau go getter, fast go atau vim. Cara membersihkannya adalah sebagai berikut: 1. Guyur dinding dengan air. 2. Gosok dengan scot bright yang sudah diberi vim atau fast go. 3. Bilas dengan air bersih. 4. Jika kotorannya sudah terlalu pekat hingga berwarna kekuning – kuningan atau kecoklatan, semprotkan go getter atau bolt PCS pada dinding. 5. Gosok secara merata dengan scot bright atau sikat mamakai hand brush. 6. Bilas dengan air bersih lalu keringkan dengan OO towel.d. Glass Wall Dinding kaca tidak membutuhkan perawatan yang sulit. Cukup menggunakan bottle sprayer, glass wiper, squeezer, OO towel atau dust cloth, dry vacuum cleaner. Obat pembersihnya yaitu bolt MPC atau glass cleaner. Berikut cara membersihkannya: 1. Untuk menghilangkan debu/kotoran yang menempel, gunakan dry vacuum cleaner atau dust cloth. 2. Semprotkan bolt MPC atau glass cleaner dengan bottle sprayer sampai rata. 3. Keringkan dnegan glass wiper atau squeezer secara zig zag dari ujung atas ke bawah sehingga kotoran tidak berhenti di tengah atau tepi bagian atas tapi dari ujung bagian atas dan berakhir pada ujung bagian bawah. 384. Bersihkan atau lap sekali lagi memakai dust cloth lunak yang kering dan bersih.e. Wooden Wall Dinding ini banyak terdapat di meeting room, gedung pertunjukan dan restaurant. Sifatnya keras, tidak tembus pandang, dapat menyerap air dan perawatannya mudah. Untuk merawatnya menggunakan scot bright, bottle sprayer, OO towel atau dust cloth, dry vacuum cleaner dan tangga. Obat pembersih yang digunakan bolt MPC dan furniture polish (shine up atau metana). Berikut cara pembersihannya: 1. Debu yang menempel di dinding dibersihkan dari atas ke bawah dengan dust cloth setengah basah atau dry vacuum cleaner agar debu tidak beterbangan kemana – mana. 2. Gunakan tangga untuk menjangkau bagian yang tinggi. Untuk dinding yang dipelitur, setelah debu dibersihkan cukup oleskan furniture polish secara merata menggunakan dust cloth yang bersih dan gosok hingga mengkilap. Apabila ada noda yang melekat: 1. Semprotkan bolt MPC pada noda. 2. Gosok dengan scot bright pelan – pelan agar tidak merusak warna dinding. 3. Keringkan dengan OO towel atau dust cloth.f. Wallpaper Dinding kertas ini mempunyai ciri lunak/lembut, berwarna – warni, dapat meredam suara, perawatan mudah tetapi harus hati – hati karena mudah sobek. Oleh karena itu biasanya dinding ini dipakai di kamar tamu karena disamping sebagai peredam suara, privasi tamu dalam kamar juga akan dapat terjaga. Untuk perawatannya digunakan alat dry vacuum cleaner, dust cloth atau OO towel dan bottle sprayer. Obat pembersih yang digunakan adalah bolt MPC (bila perlu). Berikut adalah cara perawatannya: 1. Dinding di lap memakai dust cloth setengah basah atau gunakan vacuum cleaner untuk membersihkan debu serta kotoran lain yang menempel pada dinding. 2. Jika terdapat noda, lakukan spotting dengan menyemprotkan bolt MPC menggunakan bottle sprayer pada noda. 3. Gosok dengan OO towel secara hati – hati sampai bersih. 4. Keringkan memakai dust cloth yang kering dan bersih. 39AKTIVITAS PEMBELAJARANGuru membagi kelompok siswa 3 – 6 kelompok kecil.Guru menunjukkan gambar atau video tentang jenis – jenis lantai dan dinding yang umumnyaada pada Public Area di hotel.Siswa mempelajari materi tentang jenis – jenis dan objek yang akan dibersihkan.Siswa mengobservasi jenis dan objek yang akan dibersihkan pada suatu objek area umum dihotel.Siswa mempresentasikan hasil observasi jenis dan objek yang akan dibersihkan oleh PublicArea Attendant/Houseman di hotel.Nama Kelompok :Kelas : No Objek Alat Bahan1.2.3.4.5.6.… Tabel 7. Jenis dan Objek Pembersihan TUGAS DAN LATIHAN Dengarkan dan simak baik – baik presentasi hasil identifikasi kelompok lain dan berikansaran/masukan jika terdapat kekurangan menurut kelompok anda terhadap identifikasi kelompoktersebut. 40Latihan Soal1. Tuliskan jenis – jenis lantai.2. Tuliskan jenis – jenis dinding. RANGKUMAN Terdapat berbagai macam jenis lantai dan dinding yang ada di hotel sesuai dengan ruangan dan fungsinya. Untuk itu penting bagi seorang Public Area Attendant/Houseman untuk mengenal betul objek tersebut dalam melaksanakan tugasnya sehingga dapat memperoleh hasil yang maksimal dan awet . Berdasarkan jenisnya, lantai terbagi menjadi 8 yaitu cement/concrete floor, marble floor, ceramic/porseline/floor tile, terraso, carpet,vinyl, rubber dan wooden/parquet. Sedangkan dinding dapat terbagi menjadi 6 jenis, yaitu: cement, marble, wall tile, glass, wooden dan wallpaper. UMPAN BALIK DAN TINDAK LANJUT Peserta didik wajib menyelesaikan seluruh tahapan dalam belajar materi ini, jika masih adamateri yang belum dikuasai/dimengerti, pelajarilah sampai anda betul – betul paham. Setelah selesaimempelajari dan sudah memahami seluruh isi materi modul ini, anda diperbolehkan untukmempelajari materi berikutnya. Apabila anda belum menguasai kompetensi ini, anda dipersilahkanuntuk mempelajari kompetensi ini sampai anda dinyatakan kompeten. 41KUNCI JAWABAN1. Jenis – jenis lantai terdiri dari: e. Carpet a. cement/concrete floor f. Vinyl b. marble floor g. Rubber c. ceramic/porseline/floor tile h. Wooden/parquet d. terraso d. Glass2. Jenis – jenis dinding terdiri dari: e. Wooden a. Cement f. Wallpaper b. Marble c. Wall tile 42KEGIATAN PEMBERSIHAN AREA PEMBELAJARAN 5 KERING DAN BASAHTUJUAN PEMBELAJARAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSISetelah mempelajari kegiatan 12. Menjelaskan tata cara pembersihanpembelajaran 5 tentang pembersihan area area kering dan basah.kering dan basah ini, peserta didik 13. Mengidentifikasi pembersihan area kering dan basah.diharapkan dapat melakukan pembersihan 14. Menentukan pembersihan areapada area kering dan basah pada public kering dan basah.area section di sebuah hotel padaumumnya. URAIAN MATERIBerikut adalah persiapan yang perlu dilakukan dalam melaksanakan proses pembersihan:1. Mengidentifikasi objek yang akan dibersihkan terlebih dahulu agar tahu jenis apa objek yang nanti akan dibersihkan, lokasi pembersihan dan jenis pengotor yang ada di area tersebut sehingga tidak terjadi kesalahan dalam pelaksanaan pembersihan.2. Menyiapkan peralatan dan bahan apa yang diperlukan dalam menyelesaikan proses pembersihan pada objek tersebut.3. Metode pembersihan apa yang akan dilakukan.4. Berapa orang yang diperlukan untuk menyelesaikan pembersihan tersebut.5. Kapan pelaksanaan pembersihan dilakukan. 43Melaksanakan prosedur pembersihan di area umum hotel perlu memperhatikan hal-halpenting dan teknik pembersihan yang tepat untuk menghindari kesalahan pemakaian alat danbahan sehingga hasil yang diperoleh akan maksimal. Hal-hal penting tersebut adalah:1. Identifikasi dan tentukan daerah yang perlu dibersihkan dan dikerjakan.2. Informasikan pada bagian yang bertanggung jawab bila pembersihan diharapkan untuksegera dikerjakan.3. Kumpulkan dan periksa bahan-bahan pembersih, peralatan dan perlengkapan.4. Siapkan alat dan bahan pembersih sesuai dengan keadaan obyek yang akandibersihkan.5. Melakukan pembersihan mulai dari bagaian atas atau bagian paling tinggi menuju bagianbawah atau terendah, juga bagian dari yang paling jauh menuju menuju ke arah pintu.6. Lakukan pekerjaan dengan prinsip searah jarum jam atau berlawanan jarum jam jikaobyek pembersihan di ruangan.7. Prinsip pembersihan adalah mengangkat kotoran, bukanmengangkat lapisan permukaanobyek yang dibersihkan atau meratakan kotoran.8. Bekerjalah dengan menggunakan prinsip kesehatan dan keselamatan kerja.9. Gunakan bahan pembersih yang lunak sebelum menggunakan bahan pembersih yangkeras/kuat (sesuaikan dengan tingkat pengotorannya).10. Pasang rambu – rambu/wet coution jika sedang membersihkan daerah umum untukmenjamin agar tamu tidak terkena resiko bahaya seperti terpeleset akibat lantai basah ataukejatuhan air karena overhead cleaning (bagian di atas kepala).11. Siapkan semua rambu – rambu yang penting sehingga tidak membahayakan tamu dan staf.12. Selalu memeriksa area/lokasi yang dibersihkan apakah sudah benar-benar bersih, sebelummeninggalkan area.13. Mengembalikan peralatan dan bahan pembersih pada ruang/gudang yang tersedia. Menggunakan alat pelindung diwajibkan bagi semua staff, dimana tujuan utamanya adalahuntuk melindungi diri. Perlengkapan pelindung dapat meliputi:1. Shoes/sepatu dengan ujung tertutup untuk menghindari kecelakaan seperti lantai yang basah, jalan yang licin, cairan panas yang tertumpah, kejatuhan benda – benda keras,dll.2. Helmet/helm pelindung kepala digunakan untuk melindungi kepala agar tidak kejatuhan benda dari atas, helm digunakan ketika petugas membersihkan balkon, langit – langit dan dinding.3. Coat/jas pelindung dapat melindungi kulit dari tumpahan cairan yang berbahaya dan 44digunakan untuk para pegawai yang sedang bekerja pada situasi udara dingin seperti pada ruangan dingin.4. Masker/penutup hidung yang fungsinya untuk melindungi diri dari uap yang berasal dari bahan kimia, debu dan asap.5. Goggles/kacamata debu untuk melindungi mata dari asap debu dan bahan kimia, ketika membersihkan daerah yang sulit dijangkau seperti langit – langit dan lubang angin, serta untuk mencegah jatuhnya debu atau partikel – partikel pada mata.6. Hand glove/sarung tangan karet untuk menuangkan bahan kimia dengan maksud untuk membersihkan atau ketika mencampur bahan kimia untuk membersihkan kolam renang atau penanganan material yang tidak mudah bersih.Terdapat dua metode pembersihan yang dapat dilakukan oleh Public AreaAttendant/Houseman di area umum hotel, yaitu:1. Metode pembersihan manual yaitu metode pembersihan yang dilakukan tanpa bantuan mesinatau pada pelaksanaannya menggunakan tenaga manusia.a. Dusting adalah teknik membersihkan debu dari permukaan perabotan/benda denganmenggunakan kain lap. Teknik dusting dibagi dua yaitu:- Dry dusting adalah teknik mengelap dengan kain lap kering.- Damp dusting adalah teknik mengelap dengan kain lap lembab yangsebelumnya telah dibasahi air terlebih dahulu.b. Sweeping adalah teknik pembersihan menyapu lantai dengan sapu. Cara melakukanteknik ini adalah sebagai berikut:- Perabot sebelumnya di dusting terlebih dahulu.- Lakukan sweeping dari sudut terjauh dari pintu menuju pintu keluar.- Angkat sampah yang telah terkumpul dengan dustpan.c. Mopping adalah teknik pembersihan mengepel lantai dengan alat pel dengan carasebagai berikut:- Dilakukan setelah proses sweeping.Sediakan mop dan double bucket.- Sediakan air bersih dan campur Pastikan mop tidak terlalu Dengan bahan pembersih. basah (air tidak menetes) agar proses pengeringan- Tempatkan danger notice untuk Peringatan supaya orang tidak tidak terlalu lamaterpeleset. 45- Lakukan mopping dari sudut terjauh dari pintu menuju pintu keluar.d. Window cleaning/mirror cleaning adalah teknik pembersihan objek kaca jendela atau kaca cermin. - Sediakan cleaning cloth, window wiper, bottle sprayer dan glass cleaner. - Semprotkan glass cleaner pada permukaan kaca. - Tarik window wiper dengan arah zig zag atau dari atas ke bawah. - Bersihkan window wiper dengan cleaning cloth.e. Brushing adalah teknik pembersihan dengan menggunakan sikat (hand brush brush untuk dinding atau floor brush untuk lantai) - Basahi dinding atau lantai terlebih dahulu. - Sikat dengan hand atau floor brush. - Bilas lantai atau dinding dengan air bersih. - Pel lantai sampai kering.f. Furniture Polishing adalah teknik membersihkan dengan cara menyemir benda atauperabot berbahan kayu menggunakan kain lap dengan bahan pembersih woodenpolish.- Sediakan cleaning cloth, dan bahanpembersih wooden polish.- Dusting terlebih dahulu perabot yang Wooden polish jangan akan di polish. terlalu basah agar perabot tidak licin.- Gosok cleaning cloth (sudah diteteswooden polish) pada perabot secara merata.2. Metode pembersihan makinal yaitu metode pembersihan yang dilakukan dengan menggunakan bantuan mesin yang menggunakan arus listrik. a. Kristalisasi adalah metode pembersihan yang digunakan untuk lantai marmer dengan bantuan floor machine yang selalu dimulai dari sudut terjauh dari pintu. 1. Lantai di sapu terlebih dahulu. 2. Lakukan proses scrubbing/menggosok lantai dengan menggunakan wax striper agar sisa obat pembersih dapat terkelupas. 3. Gunakan wet vacuum cleaner untuk menyedot air atau bisa dengan bantuan floor 46squeezer untuk mendorong air untuk mempercepat proses pengeringan. 4. Sikat lantai dengan menggunakan floor machine (brushing pad). 5. Gunakan wet vacuum cleaner untuk menyedot air pada lantai yang sudah terkelupas pelapisnya atau bisa dengan bantuan floor squeezer untuk mendorong air untuk mempercepat proses pengeringan. Lanjutkan dengan metode pilihan berikut: Crystallizing dry system - Semprotkan wax crystallize (chemical cair) pada marmer yang sudah bersih dan kering. - Lantai di buffing sampai kering sehingga terjadi kristalisasi pada marmer. Crystallizing wet system - Campur wax crystallize (chemical pasta atau powder) dengan air secukupnya. - Tuang pasta pada lantai marmer secukupnya. - Buffing lantai sampai mendekati kering. - Siram kembali campuran pasta tersebut secukupnya. - Buffing lagi sampai lantai mengkilap (sekitar 15 menit pada suatu tempat) - Jangan berpindah sebelum lantai mengkilap. 6. Lakukan storing/penggudangan yaitu bersihkan dan simpan kembali alat pembersih yang telah digunakan serta sisa bahan pembersih pada tempatnya masing – masing.b. Shampooing carpet adalah metode pembersihan untuk karpet dengan menggunakan bantuan floor machine. 1. Bersihkan karpet dengan dry vacuum cleaner terlebih dahulu mulai dari sudut terjauh. 2. Lakukan teknik spotting atau menghilangkan noda pada karpet dengan cara menyemprotkan carpet spot removal. 3. Keringkan bekas bahan pembersihan dengan tisu. 4. Bilas bekas bahan pembersihan dengan menyemprotkan air bersih. 5. Keringkan bekas pembersihan dengan cleaning cloth. 6. Campurkan carpet shampoo dengan air lalu masukkan dalam liquid tank pada floor machine. 477. Lakukan penyikatan dengan gerakan mundur dimulai dari sudut terjauh pintu. 8. Sedot/keringkan cairan dengan wet vacuum claner sampai bersih benar. 9. Nyalakan blower dan arahkan pada karpet yang masih lembab. Jangan pindah – pindahkan blower jika karpet belum kering benar untuk menghindari pengotoran karpet. 10. Lakukan storing/penggudangan yaitu bersihkan dan simpan kembali alat pembersih yang telah digunakan serta sisa bahan pembersih pada tempatnya masing – masing.c. Pelapisan lantai non buffable system adalah metode pelapisan lantai agar tetap mengkilat dan bertahan lama. Pada proses akhir, lantai tidak di-buff/semir lagi. 1. Lantai di sapu terlebih dahulu. 2. Lakukan proses scrubbing/menggosok lantai dengan menggunakan wax striper agar sisa obat pembersih dapat terkelupas 3. Gunakan wet vacuum cleaner untuk menyedot air atau bisa dengan bantuan floor squeezer untuk mendorong air untuk mempercepat proses pengeringan. 4. Sikat lantai dengan menggunakan floor machine (brushing pad). 5. Gunakan wet vacuum cleaner untuk menyedot air pada lantai yang sudah terkelupas pelapisnya atau bisa dengan bantuan floor squeezer untuk mendorong air untuk mempercepat proses pengeringan. 6. Gunakan wax sealer secara merata pada permukaan lantai. Tunggu ± 15-20 menit. 7. Ulangi 2-3x agar memperoleh hasil yang maksimal.d. Pelapisan lantai buffable system adalah metode pelapisan dengan tujuan yang sama dengan pelapisan lantai non buffable system, akan tetapi pada proses akhir, lantai di- buff/semir lagi agar terlihat lebih mengkilat seperti baru. Prosedur yang dilakukan sama hanya terdapat penambahan pada langkah ke delapan dari pelapisan lantai non buffable system, yaitu: 1. Poles lantai dengan melapiskan wax finisher pada lantai secara merata. Biarkan lantai ± 10-20 menit dan ulangi sekali lagi untuk hasil yang lebihmaksimal. 2. Semir lantai yang sudah dilapisi wax finisher dengan menggunakan floor machine (buffing pad) dengan teliti agar hasilnya maksimal. Lakikan secara berulang bila perlu agar lantai mengkilap. 48e. Vacuuming adalah metode pembersihan secara makinal dengan menggunakan mesin vacuum cleaner. Metode ini terbagi dua yaitu: 1. Dry vacuuming yaitu metode pembersihan untuk menyedot debu baik dari permukaan lantai, karpet, furniture atau sofa dengan menggunakan mesin dry vacuum cleaner. 2. Wet vacuuming yaitu metode pembersihan untuk menyedot air dari permukaan lantai atau karpet yang basah dengan menggunakan mesin wet vacuum cleaner. AKTIVITAS PEMBELAJARANGuru membagi kelompok siswa 3 – 6 kelompok kecil.Guru menayangkan video tentang metode – metode pembersihan yang dilakukan oleh PublicArea Attendant/Houseman di hotel.Siswa mempelajari materi tentang pembersihan area kering dan basah.Siswa menguraikan langkah – langkah membersihkan area kering dan basah berdasarkanobservasi dan materi yang di dapat.Siswa mempresentasikan hasil observasi jenis dan objek yang akan dibersihkan oleh PublicArea Attendant/Houseman di hotel.Nama Kelompok :Kelas :No Lokasi/objek Metode Alat Bahan Cara1. 492.3.4.5.6.… Tabel 8. Membersihkan Area Kering dan BasahTUGAS DAN LATIHAN Dengarkan dan simak baik – baik presentasi hasil identifikasi kelompok lain dan berikansaran/masukan jika terdapat kekurangan menurut kelompok anda terhadap presentasi kelompoktersebut.Latihan Soal1. Jelaskan persyaratan bahan pembersih yang baik.2. Tuliskan perlengkapan alat pelindung diri dalam melaksanakan proses pembersihan.3. jelaskan 2 jenis pembagian metode pembersihan yang dilakukan oleh public area attendant/houseman. RANGKUMAN Terdapat berbagai macam area pembersihan yang harus diketahui oleh seorang public area attendant/houseman yang menjadi tugas dan tanggungjawabnya. Lokasi pembersihan itu dimulai dari area umum lobi, lift, tangga, koridor, ruang pertemuan, toilet tamu sampai area luar seperti parkir, kolam renang juga area umum yang tida dilalui tamu seperti kantor karyawan, loker karyawan, toilet karyawan dan sebagainya. Jika seorang public area attendant/houseman mengetahui area kerjanya kemudian dia dapat menentukan alat dan bahan apa yang dipergunakan lalu metode pembersihan yang akan diterapkan, baik itu secara manual atau dengan batuan alat makinal jika memang diperlukan. 50UMPAN BALIK DAN TINDAK LANJUT Peserta didik wajib menyelesaikan seluruh tahapan dalam belajar materi ini, jika masih adamateri yang belum dikuasai/dimengerti, pelajarilah sampai anda betul – betul paham. Setelah selesaimempelajari dan sudah memahami seluruh isi materi modul ini, anda diperbolehkan untukmempelajari materi berikutnya. Apabila anda belum menguasai kompetensi ini, anda dipersilahkanuntuk mempelajari kompetensi ini sampai anda dinyatakan kompeten.KUNCI JAWABAN1. Persiapan yang perlu dilakukan dalam melaksanakan proses pembersihan: a. Mengidentifikasi objek yang akan dibersihkan terlebih dahulu agar tahu jenis apa objek yang nanti akan dibersihkan, lokasi pembersihan dan jenis pengotor yang ada di area tersebut sehingga tidak terjadi kesalahan dalam pelaksanaan pembersihan. b. Menyiapkan peralatan dan bahan apa yang diperlukan dalam menyelesaikan proses pembersihan pada objek tersebut. c. Metode pembersihan apa yang akan dilakukan. d. Berapa orang yang diperlukan untuk menyelesaikan pembersihan tersebut. e. Kapan pelaksanaan pembersihan dilakukan.2. Perlengkapan pelindung dapat meliputi: d. Masker/penutup hidung a. Shoes/sepatu dengan ujung tertutup e. Goggles/kacamata debu b. Helmet/helm pelindung f. Hand glove/sarung tangan karet c. Coat/jas pelindung3. Metode pembersihan yaitu: a. Metode pembersihan manual yaitu metode pembersihan yang dilakukan tanpa bantuan mesin, hanya menggunakan alat dengan tenaga manusia. b. Metode pembersihan makinal yaitu metode pembersihan yang dilakuan dengan bantuan mesin yang digerakkan dengan tenaga listrik. 51KEGIATAN PENYIMPANAN PERALATAN PEMBELAJARAN 6 PEMBERSIH DAN BAHAN KIMIATUJUAN PEMBELAJARAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSISetelah mempelajari kegiatan 15. Menjelaskan fungsi penyimpananpembelajaran 6 tentang penyimpanan peralatan pembersih dan bahan kimia.peralatan pembersih dan bahan kimia ini, 16. Menjelaskan tata cara penyimpananpeserta didik diharapkan dapat melakukan peralatan pembersih dan bahan kimia.menyimpanan peralatan pembersih danbahan kimia pada public area section disebuah hotel pada umumnya. URAIAN MATERI Faktor yang terpenting dalam memelihara dan merawat peralatan kerja serta prosedurpenyimpanan peralatan kerja adalah sebagai berikut :1. Ruang penyimpanan peralatan harus bersih dan kering.2. Ruang penyimpanan peralatan harus aman (terkunci dan terawasi).3. Ruang penyimpanan sebaiknya memiliki sirkulasi udara yang cukup.4. Peralatan yang disimpan harus dalam keadaan bersih dengan posisi yang aman.5. Peralatan yang disimpan sebaiknya dicatat atau diinventarisasi secara rutin. Tempat menyimpan peralatan pembersih secara umum terbagi dalam beberapa macam, halini tergantung dari ukuran, bentuk dan jenis masing-masing peralatan pembersih. Berikut ini adalahbeberapa tempat dalam menyimpan peralatan pembersih : 521. Gudang peralatan atau ruang khusus peralatan2. Lemari peralatan atau kabinet peralatan3. Rak peralatan4. Rak penjemur linen5. Gantungan peralatan6. Keranjang peralatan7. Plastik gantung peralatan Tabel. 9 Teknik Merawat dan Menyimpan Peralatan Pembersih:Nama Alat Teknik Merawat Teknik MenyimpanBrush Disimpan dengan posisi bulu sikat di atas, jika Container (keranjang perlu brush tersebut harus dicuci terlebih dahulu. alat) atau lemari alat.Broom Disimpan dengan posisi bulu di atas, digantung Gantungan alat pada kaitan atau disandarkan ke blok bila tidak digunakan.Mop Setelah digunakan, kain rumbai-rumbai, bucket Gantungan alat presser harus dicuci dan dibilas, dikeringkan dan disimpan di tempat yang berventilasi baik.Cotton cloth Dicuci dan dikeringkan setelah digunakan. Rak penjemur / lemari linenSprayer Lubang jarus harus dalam posisi yang benar dan Rak susun dibersihkan setelah digunakan.Pail / bucket Dicuci dan dikeringkan setelah digunakan. Gudang peralatanDump moping Pada akhir pembersih periodik, katun pembersih Rak penjemur debu dibersihkan dan disimpan sebagaimana mestinya, diusahakan ujung kain pel tidak menyentuh lantai. Kain dan kawat penjepit dicuci secara periodik.Toilet bowl brush Dicuci setelah digunakan dan disimpan dalam Container (keranjang keadaan kering. alat) / lemari alat. 53Floor squeezer Setelah digunakan, karet harus dicuci, dibilas dan Gantungan alatVacuum cleaner dikeringkan.Floor machine Bersihkan kantong debu atau ganti jika perlu. Gudang peralatanCarpet machine Bersihkan pada bagian penggerak, tali kabel dan alat pelengkap dengan kain lembab. Bersihkan bagian-bagian mesin, kabel gulung Gudang peralatan dengan kain lembab dan cuci bagian proses penggerak, piringan dan landasan. Simpan dengan posisi keatas secara teratur. Setelah selesai, kosongkan tangki air dengan cara Gudang peralatan membuka mulut tangki. Bersihkan kabel dengan kain lembab, bersihkan debu partikel yang tertinggal pada sikat bulu. Bersihkan pipa untuk menghindari penumpukan hasil bilasan dan bersihkan rangka mesin dengan kain lembab.Tabel 10. Teknik Menyimpan Bahan Pembersih (Cleaning Agent)Bahan Pembersih Teknik PenyimpananBerbentuk cairan 1. Wadah bahan pembersih harus selalu tertutup rapat agar tidak tumpah(liquid) dan menguap. 2. Disimpan pada suhu ruang. 3. Simpan dilemari rak yang aman dan mudah terjangkau.Berbentuk krim atau 1. Wadah harus selalu tertutup rapat agar tidak mengeras karena emulsipasta (cream/paste) udara. 2. Disimpan pada suhu ruang. 3. Simpan dilemari yang aman dan mudah terjangkau.Berbentuk bubuk 1. Wadah harus selalu tertutup rapat agar tidak tumpah.(powder) 2. Disimpan pada suhu ruang. 3. Simpan dilemari yang aman dan mudah terjangkau. 54Berbentuk butiran 1. Wadah harus selalu tertutup agar tidak habis atau susutkristal (crystal) terkontaminasi udara.Berbentuk padat 2. Disimpan pada suhu ruang.(compact) 3. Simpan dilemari yang aman dan mudah terjangkau.Berbentuk busa 1. Wadah harus selalu tertutup rapat agar tidak mudah lembek atau(foam) mencair karena terkontaminasi udara. 2. Disimpan pada suhu ruang yang rendah (relatif dingin) 3. Disimpan dilemari yang aman dan mudah terjangkau. 1. Wadah harus selalu tertutup rapat agar tidak mencair karena terkontaminasi udara. 2. Disimpan pada suhu ruang yang relatif dingin. 3. Disimpan dilemari yang aman dan mudah terjangkau. AKTIVITAS PEMBELAJARAN Guru membagi kelompok siswa 3 – 6 kelompok kecil. Siswa mempelajari materi tentang penyimpanan peralatan pembersih dan bahan kimia. Guru membagi area yang menjadi tanggung jawab siswa dalam praktek sebagai Public Area Attendant/Houseman. TUGAS DAN LATIHANLatihan Soal1. Jelaskan prosedur penyimpanan peralatan kerja public area attendant/houseman.2. Tuliskanlah tempat dalam menyimpan peralatan pembersih. 55Latihan Praktek Siswa mempraktekkan melakukan pembersihan pada suatu objek sesuai arahan dari guru. Siswa melakukan prosedur pembersihan dimulai dari pemilihan bahan, alat, metode pembersihan sampai penggudangan alat dan bahan pembersih dengan dipandu dan diawasi langsung oleh guru. RANGKUMAN Dalam pelaksanaannya sebagai petugas yang menjaga dan memelihara kebersihan dan kenyamanan area umum di hotel, public area attendant/houseman tidak hanya harus menguasai pengetahuan alat dan bahan serta cara pembersihannya saja tetapi juga harus mengerti bagaimana cara penggudangan alat dan bahan pembersih. Hal ini dimaksudkan supaya alat – alat yang dipergunakan dalam pembersihan dapat bertahan lama. Begitupun dengan melakukan penyimpanan bahan pembersih yang tepat untuk mencegah terjadinya hal – hal yang tidak diinginkan, karena bahan kimia tentunya ada yang berbahaya jika terhirup atau tersentuh langsung ke kulit bahkan ada juga bahan pembersih yang mudah terbakar. Oleh karena itu penting bagi seorang public area attendant/houseman untuk benar – benar memahami cara penyimpanan yang tepat bagi bahan pembersih. UMPAN BALIK DAN TINDAK LANJUT Peserta didik wajib menyelesaikan seluruh tahapan dalam belajar materi ini, jika masih adamateri yang belum dikuasai/dimengerti, pelajarilah sampai anda betul – betul paham. Setelah selesaimempelajari dan sudah memahami seluruh isi materi modul ini, anda diperbolehkan untukmempelajari materi berikutnya. Apabila anda belum menguasai kompetensi ini, anda dipersilahkanuntuk mempelajari kompetensi ini sampai anda dinyatakan kompeten. 56KUNCI JAWABAN1. Prosedur penyimpanan peralatan kerja adalah sebagai berikut : a. Ruang penyimpanan peralatan harus bersih dan kering. b. Ruang penyimpanan peralatan harus aman (terkunci dan terawasi). c. Ruang penyimpanan sebaiknya memiliki sirkulasi udara yang cukup. d. Peralatan yang disimpan harus dalam keadaan bersih dengan posisi yang aman. e. Peralatan yang disimpan sebaiknya dicatat atau diinventarisasi secara rutin.2. Berikut ini adalah beberapa tempat dalam menyimpan peralatan pembersih : a. Gudang peralatan atau ruang khusus peralatan b. Lemari peralatan atau kabinet peralatan c. Rak peralatan d. Rak penjemur linen e. Gantungan peralatan f. Keranjang peralatan g. Plastik gantung peralatan 57KEGIATAN PENATAAN RUANG PEMBELAJARAN 7 SERBAGUNATUJUAN PEMBELAJARAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSISetelah mempelajari kegiatan 17. Menjelaskan fungsi penataan ruangpembelajaran 7 penataan ruang serbaguna serbaguna.ini, peserta didik diharapkan dapat 18. Melakukan identifikasi penataan ruang serbaguna.melakukan penataan ruang serbaguna di 19. Menentukan penataan ruangsebuah hotel pada umumnya. serbaguna yang akan ditata. URAIAN MATERI Kegiatan tata ruang dalam perhotelan adalah aktivitas mengatur ruang yang akandipergunakan sebagai tempat acara atau event tertentu. Penataan ruang menjadi bagian pentingkarena harus disesuaikan antara;a. Banyaknya orang yang terlibat dalam acara dengan kapasitas ruangan.b. Bentuk kegiatan yang akan dilaksanakan, apakah sifat acara resmi atau non resmi seperti; 1. Acara resmi, kunjungan pejabat negara ke perusahaan , atau acara resmi bersifat kenegaraan seperti pelantikan pejabat pusat atau daerah. 2. Acara resmi kemudian acara dilanjutkan dengan kegiatan non resmi, misalnya program acara seperti seminar, atau pembukaan outlet properti hotel, setelah acara peresmian, kegiatan dilanjutkan denga ramah tamah dan kunjungan ke lokasi. 58Function room yang di definisikan sebagai “suatu ruangan multi fungsi, digunakan untukmenyelenggarakan rapat (meeting), insentif (incentive), pertemuan (convention), pameran(exhibition), perjamuan (function) pada periode dan dengan tujuan tertentu”. Secara umum jenisfunction room (ruang serbaguna) dibedakan menjadi tiga yaitu :1. Ruang Rapat (Meeting Room): ruang rapat yang dilengkapi dengan fasilitas pendukung kegiatan seperti multimedia, video conferencing systems dan lainnya, sesuai dengan kebutuhan dan bentuk kegiatannya.2. Ruang Perjamuan (Banquet Hall): ruangan yang di tata dengan interior khusus untuk acara jamuan makan bersifat resmi, dilengkapi dengan fasilitas pendukung kegiatan sesuai dengan Events yang diselenggarakan.3. Ruang Konferensi (Conference Hall): ruangan yang dipergunakan untuk mengadakan pertemuan penting, misalnya seminar, diskusi, atau pertemun bisnis. Aktivitas pada ruangan ini umumnya bernuansa resmi, namun tanpa terkesan kaku seperti presentasi bisnis dan diskusi ilmiah. Dalam menyusun tata ruang serbaguna, ada beberapa faktor penunjang lain yang tidakperlu dilupakan yaitu:a. Kelengkapan penting seperti Lambang negara, bendera, gambar Presiden dan Wakil Presiden.b. Pencahayaan ruang konferensi. Memastikan Tata lampu/lighting untuk ruang konferensi memiliki intensitas cahaya yang merata dengan meminimalkan efek bayangan.c. Meeting & Presentation Kits melengkapi ruang konferensi Sarana pendukung ruang konferensi diperlukan untuk membantu kelancaran kegiatan di ruang konferensi, seperti proyektor, LCD dan layar, atau layar elektrik atau plasma, video conferencing systems, audio dan sound systems. Penempatan posisi masing – masing harus memperhatikan layout dan penataan tempat duduk di ruang konferensi.d. Tambahkan dekorasi jika dimungkinkan. Penambahan dekorasi dengan Interior lanscape gardeningdimungkinkan jika masih tersedia space,Warna hijau dari daun tanaman akan memberikan efek segar pada mata dan tidak membuat jenuh dalam memandang layar proyektor atau plasma screen.e. Posisi tata meja dan kursi peserta seyogyanya menghadap ke arah pembicara. 59Berikut adalah contoh beberapa rancangan tata ruang serbaguna yang umumnyadipergunakan di hotel: Gambar 2. Layout Tata Ruang Serbaguna1. Bentuk RancanganModel U / U-Shape Style Atau Presenter Style Bentuk rancangan U Shape Style adalah salah satu yang populer untuk penempatan tempat duduk peserta dimana meja persegi panjang diatur berbentuk seperti huruf U. Penataan ini terkesan bahwa semua audiens terlihat sama rata, karena tidak ada yang menempati urutan di depan atau di belakang dan bagi Presenter tentunya akan lebih leluasa mendekati peserta dengan berjalan ke depan menelusuri area (space) di tengah. Layout-U Style, ideal untuk presentasi dengan jumlah maksimal 40 peserta Contohnya seperti presentasi training atau pelatihan, pertemuan direksi maupun meeting manajemen dan untuk kegiatan seminar yang akan menghadirkan presenter atau pembicara, sebaiknya penataan ruang memilih bentuk rancangan menyerupai bentuk huruf U atau U-shape. 60Gambar 3. Tata Ruang Serbaguna U-Shape ll Sumber: theemerald.com2. Bentuk Rancangan Model Ruang Rapat / Conference Style Bentuk rancangan Converence atau dikenal pula dengan Boardroom style. Ideal untuk jumlah 20 peserta dengan agenda kegiatan berdiskusi, menggunakan laptop dan aktivitas mencatatan dari materi yang dibagikan. Gambar 4. Tata Ruang Serbaguna Conference Style ll Sumber: htprofile.com3. Bentuk Rancangan Model Ruang Teater / Theatre Style Bentuk rancangan Theatre Style di atur dengan kursi menghadap ke depan tanpa disediakan meja. Di mana ada ruang/space pada bagian tengah untuk peserta memasuki tempat duduk mereka. Rancangan ini idealnya untuk presentasi dengan jumlah peserta yang besar antara 40 – 50 peserta. Seperti kuliah umum, konferensi, seminar akbar atau presentasi sejenis. 61Gambar 5. Tata Ruang Theater Style ll Sumber: thegalmont.com4. Bentuk Rancangan Model Ruang Kelas / Classroom Style Bentuk rancangan Classroom Style tidak berbeda dengan Theatre Style, hanya pada layout ini, peserta dapat melakukan aktivitas menulis. Model penataan ini akan lebih memfokuskan perhatian peserta ke pada presenter atau pembicara dalam durasi yang lama. Rancangan ruang ini idealnya untuk kegiatan yang melibatkan banyak orang, seperti penyelenggaraan diskusi publik, seminar, pertemuan yang mengharuskan peserta membawa laptop dan presentasi yang bersifat informasi. Gambar 6. Tata Ruang Serbaguna Classroom Style ll Sumber: epichotel.com 625. Bentuk Rancangan Model Meeting Squares Bentuk rancangan meeting squares adalah pengaturan ruangan presentasi yang menggunakan meja sebagai sarana kerja kelompok dengan beberapa penempatan kursi yang disusun mengelilingi meja. Rancangan ruangan ini idealnya untuk peserta yang berjumlah maksimal 20 peserta dengan materi kegiatan diskusi kelompok, atau dikusi internal antar departemen atau antar manajemen Gambar 7. Tata Ruang Serbaguna Meeting Square ll Sumber: thepennstaterhotel.psu.edu6. Bentuk Rancangan Model Ruang Perjamuan / Banquet Style Bentuk rancangan Banquet Style sama dengan pengaturan model meeting squares yakni pengaturan ruangan presentasi yang menggunakan meja bundar/perjamuan dengan beberapa penempatan kursi yang disusun mengelilingi meja. Bentuk ini idealnya untuk kegiatan presentasi yang mengagendakan kegiatan diskusi kelompok /group discussion dengan jumlah anggota masing-masing adalah delapan peserta.Gambar 8. Tata Ruang Serbaguna Classroom Style ll Sumber: ihg.com 63AKTIVITAS PEMBELAJARAN Guru membagi kelompok siswa 3 – 6 kelompok kecil. Guru menunjukkan video atau gambar tentang penataan ruang – ruang serbaguna. Siswa mempelajari materi tentang penataan ruang serbaguna. TUGAS DAN LATIHANLatihan PraktekSiswa mempraktekkan melakukan penataan ruang serbaguna dengan dipandu dan diawasilangsung oleh guru.Latihan Soal1. Apakah yang menjadi faktor penting dalam menyusun suatu ruang serbaguna?2. Tuliskanlah jenis function room (ruang serbaguna). RANGKUMAN Ruang serbaguna adalah salah satu fasilitas yang biasanya ditawarkan oleh hotek untuk berbagai acara sesuai keperluan tamu. Kegiatan tata ruang adalah aktivitas mengatur ruang yang akan dipergunakan sebagai tempat acara atau event tertentu. Penataan ruang harus disesuaikan antara banyaknya orang yang terlibat dalam acara dengan kapasitas ruangan, bentuk kegiatan yang akan dilaksanakan, apakah sifat acara resmi atau non resmi. Bentuk penataan dapat dilakukan dengan berbagai model rancangan mulai dari model U, theatre style, classroom style, meeting square, banquet style atau model – model lainnya. Setelah menentukan bentuk rancangan penataan ruang, ada beberapa hal lain yang tentunya tidak boleh dilupakan mulai dari lambang negara, gambar presiden dan wakil presiden, bendera, pencahayaan ruang, presentation kits, dekorasi tambahan dan letak kursi dan meja peserta yang menghadap pembicara. 64UMPAN BALIK DAN TINDAK LANJUT Peserta didik wajib menyelesaikan seluruh tahapan dalam belajar materi ini, jika masih adamateri yang belum dikuasai/dimengerti, pelajarilah sampai anda betul – betul paham. Setelah selesaimempelajari dan sudah memahami seluruh isi materi modul ini, anda diperbolehkan untukmempelajari materi berikutnya. Apabila anda belum menguasai kompetensi ini, anda dipersilahkanuntuk mempelajari kompetensi ini sampai anda dinyatakan kompeten. KUNCI JAWABAN1. Faktor penting dalam menyusun suatu ruang serbaguna: a. Banyaknya orang yang terlibat dalam acara dengan kapasitas ruangan. b. Bentuk kegiatan yang akan dilaksanakan, apakah sifat acara resmi/non resmi seperti; 1. Acara resmi, kunjungan pejabat negara ke perusahaan , atau acara resmi bersifat kenegaraan seperti pelantikan pejabat pusat atau daerah. 2. Acara resmi kemudian acara dilanjutkan dengan kegiatan non resmi, misalnya program acara seperti seminar, atau pembukaan outlet properti hotel, setelah acara peresmian, kegiatan dilanjutkan denga ramah tamah dan kunjungan ke lokasi.2. Jenis function room (ruang serbaguna) dibedakan menjadi tiga yaitu: a. Ruang Rapat (Meeting Room): ruang rapat yang dilengkapi dengan fasilitas pendukung kegiatan seperti multimedia, video conferencing systems dan lainnya, sesuai dengan kebutuhan dan bentuk kegiatannya. b. Ruang Perjamuan (Banquet Hall): ruangan yang di tata dengan interior khusus untuk acara jamuan makan bersifat resmi, dilengkapi dengan fasilitas pendukung kegiatan sesuai dengan Events yang diselenggarakan. c. Ruang Konferensi (Conference Hall): ruangan yang dipergunakan untuk mengadakan pertemuan penting, misalnya seminar, diskusi, atau pertemun bisnis. Aktivitas pada ruangan ini umumnya bernuansa resmi, namun tanpa terkesan kaku seperti presentasi bisnis dan diskusi ilmiah. 65KEGIATAN PENATAAN TAMAN DI DALAM PEMBELAJARAN 8 DAN DI LUAR RUANGANTUJUAN PEMBELAJARAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSISetelah mempelajari kegiatan 20. Menjelaskan penataan taman dipembelajaran 8 tentang penataan taman di dalam dan luar ruangan.dalam dan di luar ruangan, peserta didik 21. Melakukan identifikasi penataan taman di dalam dan luar ruangan.diharapkan dapat membuat penataan 22. Menentukan lokasi penataan tamantaman di dalam dan luar ruangan di sebuah di dalam dan luar ruangan.hotel pada umumnya. URAIAN MATERI Adanya taman yang tertata indah dan terpelihara dengan apik tentunya akan menambahdaya tarik dan memberikan kesan tersendiri bagi tamu yang datang ke hotel. Oleh sebab itu tamanmemerlukan penanganan yang serius dan khusus pula. Petugas taman di hotel disebut gardeneryang mempunyai tugas memelihara, menata dan mengatur semua taman yang ada. Terdapat duajenis taman yang ada di hotel yaitu:1. Indoor garden (taman di dalam ruangan) Jenis tanamannya biasanya berdaun tebal atau lebar, tahan terhadap udara di dalam gedung yang ber-AC dan tidak selalu menerima sinar matahari, berbatang pendek tak berkayu. Tempat – tempat yang sering dipasangi tanaman ini adalah mezanin, restoran, koridor, kantor, kamar tamu, toilet, tangga dan selasar. Taman indoor ini biasanya dinamakan dry garden dengan ciri – ciri sebagai berikut: 66a. Bersifat sementara.b. Dapat diubah – ubah sesuai layout atau kondisi ruangan.c. Mudah dipindahkan.d. Tahan terhadap udara ber-ACe. Berbatang rendah agar bila dipasang di tengah layout tidak menghalangi pandangan tamu saat duduk. Tanamannya dapat dikombinasi dari jenis rerumputan, perdu berbunga atau bunga palsu(yang dipasang sebagai kamuflase), sri rejeki, palm berbatang pendek dalam pot dll. Agar kelihatanlebih hidup, disekitar tanaman tadi diberi bebatuan atau kerikil yang ditata sedemikian rupa sehinggaseperti tempat tumbuh tanam – tanaman tadi, potongan – potongan bambu pendek yang ditataberdiri, tonggak kayu kering yang memberikan image kepada para tamu seakan – akan berada ditengah hutan. Untuk mempermudah dan mempercepat proses bongkar pasang dry garden, sertamenjaga kebersihan sebaiknya areal taman diberi pelastik.Berikut adalah contoh hotel dengan desain tanaman yang berada di dalam ruangan:Lobby Shangri-La Hotel Singapura Toilet Kamar Bungalow Quelitales Hotel – Costa RicaVertical Garden Icon Hotel – Hong Kong Harris Resort Hotel - BatamGambar 9. Hotel dengan Indoor Garden 672. Outdoor garden (taman di luar ruangan) Tanaman yang ditanam adalah jenis rumput – rumputan sebagai tanaman dasar,dikombinasi dengan tanaman perdu, palm, serta tanaman keras seperti pohon kamboja,angsana kemuning, cemara, asam kranji, beringin dll sebagai tanaman perindang.Penanamannya diatur dan disesuaikan dengan areal yang ditanami, dapat diselang selingantara rumput – rumputan dipadu dengan perdu yang berbunga atau pohon palm sertatanaman keras lainnya. Tanaman – tanaman keras, berkayu dan berbatang tinggi, seringditanam pada pinggiran taman yang sekaligus sebagai pembatas areal hotel dengan arealluar hotel.Berikut adalah contoh hotel dengan desain tanaman yang berada di luar ruangan:Grand Hotel - Michigan The Ritz Carlton - FloridaGrand Hotel - Michigan Grand Hyatt Hotel TokyoGambar 10. Hotel dengan Outdoor Garden 68AKTIVITAS PEMBELAJARAN Guru membagi kelompok siswa 3 – 6 kelompok kecil. Siswa mempelajari materi tentang penataan taman di dalam dan di luar ruangan. LATIHAN SOAL DAN LATIHAN PRAKTEKLatihan Soal1. Jelaskan jenis – jenis taman yang ada di hotel.2. Apakah ciri – ciri dari indoor dry garden (taman kering)?Latihan PraktekSiswa mempraktekkan mebuat penataan taman di dalam dan di luar ruangan dengan dipandu dandiawasi langsung oleh guru. RANGKUMAN Gardener adalah salah satu petugas hotel yang memelihara, menata dan mengatur semua taman yang ada di hotel baik di dalam maupun di luar ruangan. Penataan taman sendiri harus dilakukan secara berkala seperti pemberin pupuk, penyiraman air, pengguntingan terhadap daun – daun kering, dll. Taman yang berada di hotel tentunya mempunyai peranan penting. Selain gunanya membuat ruangan semakin hijau dan segar, taman juga dapat mempercantik ruangan dan menambah daya tarik dari hotel itu sendiri. Selain itu desain yang menarik dari sebuah taman akan menambah ciri khas dari suatu hotel. Taman pun dapat di tata sedemikian rupa menurut acara, kegiatan atau perayaan yang dilakukan di sebuah hotel. 69UMPAN BALIK DAN TINDAK LANJUT Peserta didik wajib menyelesaikan seluruh tahapan dalam belajar materi ini, jika masih adamateri yang belum dikuasai/dimengerti, pelajarilah sampai anda betul – betul paham. Setelah selesaimempelajari dan sudah memahami seluruh isi materi modul ini, anda diperbolehkan untukmempelajari materi berikutnya. Apabila anda belum menguasai kompetensi ini, anda dipersilahkanuntuk mempelajari kompetensi ini sampai anda dinyatakan kompeten. KUNCI JAWABAN1. Jenis – jenis taman yang ada di hotel terbagi menjadi dua, yaitu: a. Indoor garden yaitu taman yang ditata di dalam ruangan hotel seperti mezanin, restoran, koridor, kantor, kamar tamu, toilet, tangga dan selasar. b. Outdoor garden yaitu taman yang ditata di luar ruangan hotel seperti taman, restoran diluar bangunan hotel, parkir, jalan seputaran bangunan hotel, dll.2. Ciri – ciri indoor dry garden adalah: a. Bersifat sementara. b. Dapat diubah – ubah sesuai layout atau kondisi ruangan. c. Mudah dipindahkan. d. Tahan terhadap udara ber-AC e. Berbatang rendah agar bila dipasang di tengah layout tidak menghalangi pandangan tamu saat duduk. 70KEGIATAN JENIS DAN BENTUK PEMBELAJARAN 9 RANGKAIAN BUNGATUJUAN PEMBELAJARAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSISetelah mempelajari kegiatan 23. Menjelaskan berbagai jenis danpembelajaran 9 tentang jenis dan bentuk bentuk rangkaian bunga.rangkaian bunga ini, peserta didik 24. Melakukan identifikasi berbagai jenis dan bentuk rangkaian bunga.diharapkan dapat membuat berbagai jenis 25. Menjelaskan alat dan bahan untukdan bentuk rangkaian bunga di sebuah merangkai bunga.hotel pada umumnya. 26. Menentukan alat dan bahan merangkai bunga. URAIAN MATERI Di hotel, florist bertanggung jawab merancang dekorasi bunga yang inovatif dan membuatrangkaian bunga untuk lobi hotel, kamar tamu, restoran, spa, dan area umum lainnya. Seorangflorist harus memiliki pengetahuan tentang berbagai macam desain bunga, bunga, dedaunanbersama dengan ketersediaan musiman mereka dan berapa lama mereka akan tetap segar. Semuadesain dan tugas harus dilakukan sesuai dengan kebijakan dan prosedur operasional standardepartemen housekeeping. Terdapat berbagai jenis bunga yang bisa digunakan untuk rangkaianbunga, yaitu: 71a. Bunga Fokus Bunga yang memiliki bentuk, ukuran maupun warna yang lebih menonjol dan besar dibanding dengan bunga rangkaian lainnya. Beberapa contoh bunga fokus, yaitu: Gambar 11. Bunga FokusBunga Hortensia Bunga Amarilys Bunga Brassica (Kol)Bunga Lily Bunga Anthorium Bunga Anggrek Bulan Bunga Mataharib. Bunga Ukuran Sedang Bunga ukuran sedang bisa dirangkai berkelompok untuk menciptakan karakter yang berbeda. Untuk jenis bunga sedang, bisa menggunakan satu macam bunga sedang. Berikut adalah contoh bunga ukuran sedang: 72Gambar 12. Bunga Ukuran SedangBunga Anyelir Bunga Dahlia Bunga MawarBunga Krisan Bunga Gerberac. Bunga Pengisi Bunga ini fungsinya adalah mengisi ruang diantara rangkaian bunga yang ada. Bentuknya bisa saja kecil, halus, bulat atau berlekuk. Contohnya adalah: Gambar 13. Bunga PengisiBunga Peacock Bunga Baby Breath Bunga Caspia 73Bunga Wortel (Amitayus) Bunga Rosida Bunga Krisan Jenis Puma Bunga Amaranthus (Bayam Merah)d. Bunga Pembentuk Garis – Garis Bunga ini mempunyai karakteristik panjang atau melengkung yang berfungsi sebagai pembentuk garis yang diinginkan dalam rangkaian bunga sesuai karakter yang diinginkan. Contohnya adalah: Gambar 14. Bunga Pembentuk Garis – GarisBunga Gladiol Bunga Snap Dragon Bunga Liatris 74Bunga Anggrek Dendrobium Bunga Heloconiae. Bunga Pembentuk Garis Lengkung Bunga pembentuk garis melengkung digunakan pada rangkaian bunga untuk mendukung tampilan rangkaian. Bila harus menggunakan dua jenis, pilih yang bersifat paling menunjang karakter materi. Hindari memilih dua materi pembentuk garis dengan sifat yang sama kuatnya.Pilih satu yang paling menonjol dan yang lain sebagai pelengkap Gambar 15. Bunga Pembentuk Garis LengkungBunga Calla Lily Bunga AmaranthusBunga Anggrek Dendrobium Bunga Jawawut (Setaria)

75