Show
tirto.id - Keseimbangan pada dasarnya merupakan kemampuan seseorang memelihara pusat massa tubuh dengan menjaga batasan stabilitas yang ditentukan oleh pusat dasar penyangga. Kemampuan menjaga keseimbangan penting bagi para atlet maupun orang biasa, terutama para lansia. Sementara itu, dalam materi pendidikan jasmani dan olahraga di sekolah, pengertian keseimbangan adalah usaha mempertahankan tubuh dari tekanan atau beban tertentu dalam kondisi diam ataupun sedang bergerak.Keseimbangan sangat penting untuk menjaga posisi tubuh pada saat diam maupun bergerak. Berbagai gerakan di setiap segmen tubuh juga perlu dikontrol dengan keseimbangan yang didukung oleh sistem muskuloskeletal dan bidang tumpu. Mengutip buku PJOK Kelas XI tahun 2017 [pdf] terbitan Kemdikbud, keseimbangan statis merupakan kemampuan seseorang mempertahankan posisi tubuh untuk tidak berubah atau bergerak. Adapun keseimbangan dinamis ialah kemampuan mempertahankan posisi tubuh agar tidak jatuh pada saat sedang melakukan gerakan. Keseimbangan statis dan dinamis sama-sama dipengaruhi oleh sejumlah faktor, seperti sistem sensoris, vestibuler, proprioseptif dan muskuloskeletal. Khusus untuk keseimbangan Keseimbangan dinamis, perlu kontrol tubuh yang lebih memadai karena tubuh bergerak dalam ruang.Latihan keseimbangan statis maupun dinamis dapat dilakukan dengan mempertahankan sikap badan baik dalam keadaan berdiri, duduk, maupun jongkok. Latihan keseimbangan tubuh dapat dilakukan dengan cara mengurangi atau memperkecil bidang tumpuan. Jenis-Jenis latihan Keseimbangan Dinamis dan Cara MelakukanKeseimbangan dinamis adalah kemampuan seseorang untuk mempertahankan kesetimbangan atau posisi tubuh ketika dalam posisi bergerak. Oleh sebab itu, fungsi latihan keseimbangan dinamis adalah memperkuat sejumlah otot yang memungkinkan tubuh terjaga kesetimbangannya ketika bergerak. Sejumlah jenis latihan keseimbangan tubuh kategori dinamis dan cara melakukannya bisa dicermati dalam perincian di bawah ini.1. Latihan keseimbangan yang dimulai dari sikap berdiri kemudian jongkok. Fungsi latihan yang dimulai dari sikap berdiri kemudian jongkok adalah untuk melatih kekuatan otot-otot tungkai dan menjaga keseimbangan tubuh. Cara melakukan latihan keseimbangan dinamis jenis ini sebagai berikut:
Macam-macam Latihan Keseimbangan Statis dan Cara MelakukanKeseimbangan statis adalah kemampuan mempertahankan kesetimbangan tubuh ketika badan dalam posisi diam. Karena itu, fungsi latihan keseimbangan statis ialah memperkuat tubuh saat dalam posisi diam. Berikut macam-macam latihan keseimbangan tubuh jenis statis dan penjelasan cara melakukan gerakannya. 1. Latihan keseimbangan mengangkat salah satu kaki dari sikap kayang Selain ditujukan untuk melatih keseimbangan, latihan ini juga bertujuan untuk melatih kekuatan otot pada tungkai, punggung, dan lengan. Cara melakukan latihan keseimbangan dengan mengangkat salah satu kaki adalah sebagai berikut:
- Tahukah Anda bahwa setiap pergerakan tubuh manusia dipengaruhi oleh keseimbangan tubuh? Saat kita berlari, berjalan, berdiri atau duduk, keseimbangan tubuh berperan penting agar manusia bisa menjalani aktivitas dengan lancar. Jika keseimbangan tubuh kurang baik, maka resiko jatuh dan cedera juga akan lebih besar. Pengertian keseimbangan tubuh menurut Bowolaksono (2013) adalah kemampuan tubuh mempertahankan posisi dalam melawan gravitasi, tujuannya untuk menjaga satu bagian tubuh tetap stabil saat bagian tubuh lainnya bergerak. Secara singkat, keseimbangan adalah kemampuan untuk mengontrol pusat gravitasi (center of gravity) terhadap bidang tumpu (base of support). Menurut Setiaharja (2005), mengontrol keseimbangan berfungsi untuk memungkinkan seseorang merubah postur tubuh sambil menjaga kestabilannya. Tentu saja kemampuan menjaga keseimbangan dapat meningkatkan efisiensi aktivitas manusia. Keseimbangan tubuh terdiri atas 2 jenis. Ingin tahu lebih dalam mengenai keseimbangan dan contoh keseimbangan yang tidak bergerak maupun bergerak? Yuk, baca artikel ini sampai habis! Pengertian Keseimbangan Statis dan Keseimbangan DinamisMenurut Permana (2012), keseimbangan terbagi menjadi 2 jenis, yaitu keseimbangan statis dan keseimbangan dinamis. Lantas, apa perbedaan dari keduanya?
Komponen penting yang mempengaruhi keseimbangan tubuh ada 3, yaitu sistem informasi sensoris (visual, vestibular, proprioceptive) dan motorik (musculoskeletal, otot, sendi jaringan lunak) yang diatur oleh otak (sensorik, basal ganglia, cerebellum, area asosiasi). Selain itu juga dipengaruhi oleh beberapa faktor eksternal dan internal, seperti pusat gravitasi (center of gravity), garis gravitasi (line of gravity), bidang tumpu, kekuatan otot, indeks massa tubuh (IMT), obat-obatan serta aktivitas fisik. Contoh Keseimbangan StatisKeseimbangan statis juga bisa dilatih, mulai dari yang jenisnya ringan, sedang atau berat. Biasanya untuk melakukan latihan ini dibutuhkan bantuan fisioterapis. Dikutip dari makalah Keseimbangan Statis yang ditulis oleh Nofinta Anggraini, inilah contoh keseimbangan yang tidak bergerak (statis): 1. Romberg Test
2. Tes Pastor/MarsdenTes Pastor membutuhkan bantuan dari fisioterapis atau orang lain. Langkah dalam melakukan tes ini antara lain:
3. Static Standing Balance
4. Tes Keseimbangan DudukSama seperti tes pastor, tes keseimbangan duduk juga membutuhkan bantuan fisioterapis atau orang lain. Langkah dalam melakukan tes ini antara lain:
5. Stork Stand
6. Sikap Kapal Terbang
7. Sikap Jinjit
8. Sikap Duduk
9. Sikap Berdiri-Jongkok
10. Sikap Berdiri Satu Kaki-JongkokSama seperti sikap berdiri jongkok, tapi dilakukan dengan satu kaki saja.
Contoh Keseimbangan DinamisDikutip dari buku Panduan Latihan Keseimbangan karangan Tim Penulis Program Studi Fisioterapi, Universitas Kristen Indonesia, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk melatih keseimbangan dinamis. Berikut ini adalah contoh keseimbangan yang bergerak dinamis: 1. Time Up & Go TestDalam melakukan tes ini membutuhkan kursi dan cone/penanda. Langkah dalam melakukan tes ini antara lain:
2. TUGTTest ini juga membutuhkan alat, yaitu kursi dan lakban.
3. Berjalan Tegak Menyamping
4. Berjalan Menyilang MenyampingHampir sama dengan tes berjalan tegak menyamping, hanya saja posisi kakinya berbeda.
5. Berjalan Tandem
6. Melangkah Zig-zag
7. Kaki Naik Turun Stool
8. Berdiri Satu Tungkai
9. Sikap Berdiri-JongkokSama seperti sikap berdiri jongkok dalam keseimbangan statis, hanya saja posisi jongkok tidak ditahan.
10. Sikap Berdiri Satu Kaki-Jongkok
Manfaat Latihan Keseimbangan Bagi TubuhBerdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Khodabakhshi (2012), menjelaskan bahwa latihan keseimbangan dapat meminimalisir cedera. Manfaat lain dari menjaga keseimbangan tubuh antara lain:
Itulah contoh keseimbangan yang tidak bergerak (statis) maupun yang bergerak (dinamis). Sekarang detikers sudah tau kan kalau menjaga keseimbangan tubuh itu sangat penting. Yuk, kita coba terapkan mulai dari sekarang! Simak Video "Sensasi Makan Raos Pisaan Euy, Dapur Kraton Cimahi" [Gambas:Video 20detik] (des/fds) |