Kenapa di mesin ATM tidak bisa tarik tunai?

Salah satu fungsi ATM yang sering digunakan adalah untuk mengambil uang tunai yang ada dalam rekening bank kita. Namun ternyata tidak selalu proses pengambilan uang tunai di ATM itu berjalan lancar. Ada beberapa kejadian dimana terjadi masalah saat penarikan uang tunai dan uang tidak bisa keluar dari ATM. Kalau sudah begitu, apa yang harus kita lakukan?

Uang Tidak Keluar dari ATM

Kejadian uang yang tidak keluar dari ATM mungkin memang bukan hal yang sering terjadi, namun tidak menutup kemungkinan bahwa kita akan mengalaminya. Inti dari kejadian tersebut adalah uang yang diproses tidak keluar dari mesin ATM namun saldo rekening terpotong, meski detailnya berbeda-beda. Ada yang tiba-tiba mesin ATM mati saat memproses permintaan tarik tunai. Ada juga yang mendapat keterangan waktu transaksi habis dan kartu ATM secara otomatis keluar lagi.

Tak jarang juga orang yang mengalami uang tidak keluar dari ATM hanya berpikir mesinnya sedang mengalami error dan tidak mengecek saldo rekeningnya. Ia tidak menyadari bahwa saldonya berkurang dan baru akan mengetahui dalam beberapa hari atau bahkan minggu. Jadi jika Anda mengalami kejadian serupa, usahakan untuk segera mengecek saldo dan mutasi pada rekening tabungan Anda.

Dan kalau ternyata saldo Anda berkurang tetapi uangnya tidak keluar dari ATM, hal yang pertama harus dilakukan adalah jangan panik. Kepanikan tidak akan membantu Anda keluar dari masalah, malah membuat masalah tampak semakin besar. Dengan ketenangan dan kepala dingin, kejadian seperti itu dapat teratasi dengan baik.

Mengatasi Uang Tidak Keluar dari ATM

Kabar baiknya bagi Anda yang mengalami kejadian uang tidak keluar dari ATM tapi saldo terpotong adalah saldo atau uang Anda bisa kembali. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat diterapkan ketika mengalami kejadian tersebut:

1. Menunggu Beberapa Saat

Mungkin hal ini terasa sulit dijalankan, apalagi Anda tentunya merasa was-was dan khawatir terhadap uang dalam rekening yang terpotong. Namun ketika kejadian tersebut terjadi, Anda sebaiknya menunggu selama kurang lebih satu jam untuk mengecek apakah saldonya kembali lagi. Ada beberapa kejadian dimana saldo dalam rekening kembali seperti semula dalam waktu kurang dari satu jam. Jika ternyata saldo rekening tidak kembali juga, Anda bisa melakukan langkah yang selanjutnya.

2. Mengumpulkan Data yang Dibutuhkan

Data yang jangan sampai terlewat untuk disiapkan adalah lokasi mesin ATM tempat Anda melakukan proses tarik tunai, lengkap dengan nomor identitas ATM tersebut. Hal ini untuk memudahkan pihak bank nantinya dalam melakukan pengecekan dan memproses perihal saldo Anda yang terpotong.
Data lain yang perlu disiapkan adalah data terkait identitas dan rekening tabungan Anda. Siapkan kartu identitas, nomor rekening dan nomor kartu ATM, buku tabungan, dan tentunya bukti mutasi saldo rekening Anda. Anda juga mungkin akan ditanya mengenai hal yang berkaitan dengan konfirmasi identitas sebagai pemilik rekening, seperti nama ibu.

3. Menghubungi Pihak Bank Penerbit

Begitu data-data tersebut siap, selanjutnya Anda perlu menghubungi bank penerbit kartu ATM atau rekening tabungan Anda. Hal ini perlu digarisbawahi terutama jika Anda melakukan proses tarik tunai pada ATM selain dari bank penerbit kartu yang Anda gunakan. Misalnya Anda menggunakan rekening Mandiri namun melakukan tarik tunai pada mesin ATM BNI atau ATM Bersama, maka yang perlu dihubungi adalah bank Mandiri sebagai penerbit kartu.

Untuk menghubungi pihak bank penerbit kartu, Anda bisa melakukannya dengan datang langsung atau menelpon customer service. Sebenarnya tidak ada opsi yang lebih baik satu dibanding yang lain, karena keduanya akan sama-sama memproses pengaduan yang Anda buat. Jadi kembali lagi kepada Anda untuk menghubungi pihak bank melalui cara atau jalan yang mana, yang dianggap lebih nyaman dan efektif.

Jika Anda merasa akan lebih baik jika datang ke bank dan berbicara langsung dengan petugas customer service yang bersangkutan, maka tidak ada salahnya melakukan hal itu. Namun jika kebetulan kejadian tersebut terjadi saat jam operasional bank sudah berakhir, atau lokasi bank yang terlalu jauh; maka tidak ada salahnya untuk menghubungi customer service via telepon. Biasanya pada setiap kartu ATM ada nomor customer service dari bank yang bersangkutan dan dapat dihubungi selama 24 jam.

4. Melakukan Konfirmasi

Setelah pengaduan dibuat, pihak bank akan memprosesnya dalam beberapa hari tergantung kepada kebijakan dari bank tersebut. Kebijakan ini bisa saja berbeda-beda pada setiap bank, mulai dari 10 hingga 21 hari kerja. Mengenai hal ini, Anda bisa mengkonfirmasi kepada pihak bank untuk kejelasan dan kelanjutan dari proses permasalahan yang dialami. Setelah itu, Anda tinggal menunggu saldo rekening dikembalikan seperti semula sebelum terpotong.

Demikianlah pembahasan mengenai permasalahan dalam tarik tunai ATM dan cara mengatasinya yang efektif. Tentu tidak ada yang ingin mengalami kejadian seperti ini, namun tiada salahnya untuk mempersiapkan sebelum terjadi. Dan kalaupun ternyata Anda mengalami kejadian tersebut, yakinlah bahwa hal itu adalah sesuatu yang bisa diatasi dengan baik. Semoga informasi ini bermanfaat dan sukses selalu!

Artikel Terkait

  • Mendapat Uang Palsu di ATM? Apa yang Harus Dilakukan?
  • Jika Kartu ATM Sudah Expired, Apa yang Harus Dilakukan?
  • Apa Fungsi ATM Sebenarnya?
  • Kalau Lupa PIN ATM? Ini Solusi & Tip Memilih PIN ATM

Demikianlah artikel tentang cara mengatasi tarik tunai ATM tapi uang tidak keluar, semoga bermanfaat bagi Anda semua.

Kenapa tidak bisa menarik uang di ATM?

Biasanya, saat koneksi jaringan terputus atau ada kendala, maka transaksi di mesin ATM akan langsung ditolak. Di samping itu, alasan kenapa uang di ATM tidak bisa diambil yaitu karena saldo dana yang tersimpan di mesin sudah habis sehingga tidak bisa melakukan proses penarikan uang.

Kenapa kartu ATM ditolak saat tarik tunai?

Kartu ATM umumnya memiliki masa berlaku baik untuk kartu debit maupun kredit. Apabila kartu sudah melewati tanggal kedaluwarsa, maka transaksi akan secara otomatis ditolak. Jika kamu mengalami hal serupa, kamu dapat pergi ke kantor cabang bank untuk melakukan pergantian kartu dan perpanjang masa aktif.

Apa penyebab mesin ATM tidak bisa digunakan?

Penyebab Kartu ATM Rusak Mulai dari laminating kartu yang terkelupas, chip tergores, pita magnetik berdebu, patah, hingga terblokir karena salah PIN atau kedaluwarsa. Penyebab umum lainnya adalah kartu ATM yang kotor, sehingga ketika dimasukkan ke dalam mesin, sistem tak dapat membacanya dan menolak.

Bagaimana ciri ciri ATM terblokir?

Ciri-ciri ATM Terblokir Seperti yang sudah diketahui bahwa PIN ATM terblokir tidak akan bisa digunakan untuk bertransaksi di mesin ATM. Adapun ciri-ciri PIN ATM terblokir yaitu muncul tulisan seperti salah PIN melampaui batas, kartu terblokir, hingga silahkan hubungi call center, atau lainnya.