Hampir semua orang pasti sudah pada tau, bahkan sudah kenal deket sama yang namanya sosial media. Show
Maka dari itu, sudah jadi rahasia umum kalau banyak dari pebisnis, khususnya online, yang menggunakan sosial media sebagai sarana pemasarannya.
Bayangin aja, berdasarkan wearesocial per Januari 2016 pengguna sosial media di Indonesia udah mencapai angka 79 juta.  Pemasaran di sosial media wajib menggunakan strategi yang tepat!Kenapa? Karena hasil pemasarannya gak akan maksimal dan cenderung 0 besar kalau memasarkan produk dan brand di media sosial tanpa strategi yang tepat. Lebih parahnya lagi, kebanyakan orang cuma tau upload katalog produk yang rajin setiap saat. Wah… Lari ditempat itu namanya. Maka dari itu, strategi social media marketing di sini akan fokus pada keperluan bisnis. Sehingga Anda yang berprofesi sebagai pengusaha online disarankan menguasai teknik SMM mulai dari artikel ini. Mungkin masih banyak dari kita yang punya pertanyaan-pertanyaan dasar yang kaya gini:
Untuk menjawab itu semua … Berikut 5 keuntungan DAHYSAT berbisnis lewat social media:1. Social Media itu jauh lebih efektif!Efektif adalah ketika tujuan yang kita tentuin itu dapat tercapai dengan hasil yang maksimal. Kalau di dunia offline, pemasaran dan pemasangan iklan buat bisnis itu kurang lebih seperti sebar brosur, pasang spanduk pinggir jalan, poster atau media cetak lainnya. Cara-cara pemasaran offline gini masih banyak kita temuin setiap hari, memang sih cukup efektif untuk sampaikan apa yang kita tuju. Tapi permasalahannya adalah dengan melakukan aktivitas iklan offline kaya gitu, kita kurang mengetahui apakah targeting kita udah ‘tepat sasaran’ atau belum. Jangan – jangan, kita cuma buang – buang biaya iklan untuk targeting market yang gak tepat? Saya berani mengatakan kalau semakin lama periklanan media offline semakin KALAH EFEKTIF dibanding dengan media online. Kenapa gitu? Karena salah satu kelebihannya lewat media online, kita bisa lebih mengenal audience/ target pasar yang tertarik sama produk kita dengan mudah. Sosial media adalah salah satu alatnya. Kita bisa melakukan targeting secara tepat dan mantap! Contoh simpelnya adalah saat bikin fanspage di Facebook, di situ kita diminta buat targeting audience kita. Mulai dari lokasi, bahasa, umur, jenis kelamin, hobi, bahkan status hubungan pun ada. Ilustrasinya… Bapak A adalah produsen es krim daerah Surabaya. Bentuk pemasaran dan promosinya yaitu lewat sebar brosur ke seluruh daerah Surabaya, dengan fokus sekolahan SD – SMA. Dengan harapan, siapapun yang liat brosur bakal tertarik dengan es krimnya, lalu melakukan pemesanan. Bapak B adalah kompetitor Bapak A. Bentuk pemasaran dan promosi salah satunya lewat social media Facebook. Dengan Facebook ini, Bapak B bisa targeting lebih tepat kepada audience pecinta es krim yang sesungguhnya. Targeting nya kurang lebih kaya gini: (Preferred page audience saat baru buat page di Facebook)
Maka dari itu, Bapak B memberanikan diri untuk pasang iklan online dengan target audience kaya gitu. Keuntungannya adalah target audience lebih tepat sasaran, biaya iklan jadi efisien dan penjualan pun ikut meningkat! Pertanyaannya adalah … efektif mana? pemasaran Bapak A atau Bapak B? Jelas banget Bapak B yang lebih oke! 2. Memperluas pangsa pasarSocial media dapat mempermudah dalam mencari audience baru dengan skala yang sangat luas. Gak cuma cari di sekitar daerah Anda, tapi juga skala nasional bahkan internasional! Semua orang yang terhubung ke internet dapat dicapai sesuai tujuan. Contoh gampang nya nih… Bapak B jualan kopi di daerah Jakarta. Dia menggunakan twitter buat nyari calon pelanggan baru, yang saat itu lagi membutuhkan kopi. Dengan cermatnya Bapak B langsung nawarin produk kopi andalannya, kemungkinan penjualan pun meningkat. Langkah – langkah keuntungan doi kurang lebih kaya gini:#Langkah 1. Bapak B nyari calon pelanggannya dengan mudah, murah dan tepat sasaran = UNTUNG #Langkah 2. Calon pelanggan tersebut dibantu dalam pemenuhan kebutuhannya = UNTUNG #Langkah 3. Pelanggan puas dengan kopi Bapak B = UNTUNG #Langkah 4. Bapak B dapat pelanggan baru, yang kemungkinan pelanggan ini bakal kasih tau temen-temennya = UNTUNG 3. Meningkatkan brand awareness dan kualitas bisnisTentunya, semua pengusaha itu mau agar bisnisnya dikenal banyak orang. Kecuali kalau dia berbisnis ‘di tempat yang gelap’ dan gak ingin terungkap. Dikenal baik, jelek, lucu, aneh, keren atau apapun itu terserah kemauan pemiliknya masing-masing. Yang terpenting adalah banyak orang kenal dengan brand Anda, sip? Sekarang liat logo dan produk ini:
Sudah? Saya yakin tanpa pikir panjang pasti lu udah tau deh semua itu brand apa, mereka jual apa, bergerak dibidang apa. Atau kemungkinan besar, Anda adalah salah satu penikmat produk/jasa mereka? Sangat mungkin, karena saya juga begitu. Nah, inilah yang dimaksud dengan Brand Awareness. Apaan tuh bro? Cukup dengan liat logo perusahaan itu aja, Anda sudah bisa langsung kenal. Artinya brand awareness mereka itu wahhh … Tak kenal maka tak sayang. Gimana caranya kalau masyarakat mau kenal dan sayang sama bisnis kita, kalau kita gak kenalin sendiri ke mereka? Untuk meningkatkan brand awareness, salah satu caranya adalah dengan aktif di sosial media. Masyarakat bakal menganggap bisnis atau brand Anda itu sebagai brand yang profesional dibidangnya. Punya kredibilitas yang tinggi dan bisa dipercaya. Terbentuknya rasa percaya ini bakal meningkatkan eksistensi dan kualitas brand itu sendiri. 4. Mempermudah komunikasi dengan audienceSalah satu kegunaan sosial media adalah mempermudah komunikasi, tanpa dibatasi ruang dan waktu. Mulai dari respon terhadap pertanyaan, komentar, testimoni, sampai konten bisnis yang mau Anda sebar, semua bisa dilakukan dengan social media. Konten yang saya maskud itu seperti promosi, jadwal pre order, barang yang udah habis, informasi bermanfaat seputar produk yang kita jual, viral marketing, video, foto dan masih banyak lainnya. Perlu diperhatiin juga nih bro. Calon customer atau customer itu butuh respon yang sangat cepat. Kemungkinan sangat kecil kalau mereka bela – belain kirim email buat sekedar tanya hal sepele. Tanya stok misalnya, warna yang tersedia, harga, dll. Kalau gak ada respon yang cepat, yang ada mereka keburu lari menghilang kemana-mana. Solusinya gimana dong bro? Fast response yang murah dan mudah ya pakai sosial media. Dari aktivitas akun sosial media yang ramai, nantinya bisa menjaring calon customer lainnya loh. Ingat, audience kita punya banyak teman, alias calon customer baru. Intinya adalah mendekatkan diri ke audience. 5. Memenangkan persaingan dari para kompetitorDengan bantuan sosial media, kita juga bisa menggali informasi tentang kompetitor kita loh. Bayangin nih … Misalnya kita pakai Facebook buat monitoring para kompetitor. Kita bisa liat gimana cara mereka melayani customernya, cara mereka promosi online, gimana tanggapan dari customer mereka, atau masih banyak lainnya. Nanti kita analisis kompetitor tersebut, terus dipelajari buat meningkatkan kualitas bisnis kita. Analisis ini salah satunya seperti kesalahan atau kelemahan kompetitor. Contohnya kalau ada customer dari kompetitor yang merasa kecewa, kita jadiin ini sebagai peluang! Bukan berarti kita bantu customer yang kecewa dengan cara menjatuhkan kompetitor. Tapi kita ambil peluang dengan cara bantu permasalahan mereka, kasih solusinya. Kita jalin hubungan yang baik, terus yakinin mereka kalau produk/jasa kita mengutamakan kepuasan pelanggan. Nah itu dia 5 keuntungan dari penggunaan sosial media marketing untuk keperluan bisnis. Perlu diketahui bahwa masih banyak lagi keuntungan lainnya, kalau penasaran, silahkan coba sendiri bro. Saya sangat membuka kesempatan bagi Anda untuk sharing, kira – kira apa aja sih keuntungan dahsyat dari sosial media marketing untuk bisnis? Silahkan jawaban sharing, pendapat, saran, kritik, pertanyaan, curhat bisa taro di kolom komentar. Saya akan sangat senang dan dihargai jika ada respon dari Anda para Entrepreneur muda 🙂 |
Jelaskan keunggulan bisnis atau pemasaran menggunakan media sosial
Pos Terkait
Copyright © 2024 toptenid.com Inc.
