Sekolahmuonline - Soal dan Jawabannya Khittah Perjuangan Muhammadiyah (Kemuhammadiyahan Kelas XII). Pembaca Sekolahmuonline, berikut ini kami sajikan untuk Anda contoh soal dan jawabanya atau pembahasaannya mata pelajaran Kemuhammadiyahan kelas XII bab Khittah Perjuangan Muhammadiyah. Silahkan dibaca, dipelajari, semoga bermanfaat. Jangan lupa berbagi kepada yang lainnya.
Jawablah soal-soal di bawah ini dengan memberi tanda silang huruf A, B, C, D, atau E pada jawaban yang benar!
1. Secara bahasa, "Khittah" berasal dari bahasa Arab yaitu Khiththatun (خطة) yang artinya …
Jawaban: D. Amali
7. Pada masa KH. AR. Fahrudin dirumuskan Khittah Muhamamdiyah sebanyak ...
14. Khitah Palembang dirumuskan pada periode kepemimpinan K.H. AR. Sutan Mansur. Khitah ini ditetapkan dalam Mukhtamar Muhamamdiyah ke …
15. Penyusunan Khittah Perjuangan Muhammadiyah tahun 1969 (Khitah Ponorogo) dibagi menjadi dua bentuk yaitu … 17. Khittah terakhir yang dirumuskan sepanjang sejarah Muhamamdiyah berdiri hingga saat ini adalah ...
A. Khittah Palembang B. Khittah Ujung Pandang C. Khittah Denpasar D. Khittah Perjuangan Muhammadiyah E. Dua Belas Langkah Muhammadiyah
C. Khittah Denpasar A. KH. Mas Mansur B. Buya AR. Sutan Mansur C. KH. AR. Fahrudin D. Prof. Amin Rais E. Prof. Syafii Maarif
Khittah 1938 atau Langkah 12 Muhammadiyah Khittah ini terbagi menjadi 2 bagian, yaitu langkah ilmi dan langkah amal. Langkah ilmi adalah langkah nomor 1 hingga langkah nomor 7, sedangkan langkah amali adalah langkah nomor 8 samapi dengan langkah 12. Khittah Palembang 1956-1959
Khittah Ponorogo 1969 1. Pola dasar perjuangan Muhammadiyah. a. Nomor 1, menegaskan bahwa Muhammadiyah berjuang untuk mencapai keyakinan yang bersumber pada ajaran islam b. Nomor 2, menegaskan bahwa u mencapai keyakinan yang bersumber pada ajaran islam tsb dilaksanakan dengan dakwah amar ma’ruf nahi mungkar c. Nomor 3, menegaskan bahwa dakwah amar ma’ruf nahi mungkar dilaksanakan melalui dua saluran : saluran politik kenegaraan dan saluran masyarakatarakat d. Nomor 4, menegaskan bahwa alat untuk digunakan dakwah amar ma’ruf nahi mungkar bidangang politik dengan mendirikan parpol smtr di bidangang kemsyarakatan dengan organisasii non partai e. Nomor 5, menegaskan bahwa Muhammadiyah memilih dan menetapkan dirinya sebagai gerakan islam amar ma’ruf nahi mungkar, sedang perjuangannya di bidangang politik, Muhammadiyah membentuk parpol dengan nama PARMUSI f. Nomor 6, Parpol merupakan objek binaan Muhammadiyah g. Nomor 7, Antara Muhammadiyah dan parpol tidak ada hubunganungan organisatoris tetapi memiliki hubunganungan idiologis h. Nomor 8, Muhammadiyah dan parpol berjalan menurut caranya masing-masing menuju tujuan yang sama i. Nomor 9, Tidak diijinkan rangkap jabatan di Muhammadiyah dan parpol 2. Program dasar perjuangan Muhammadiyah dalam teori konsepsional berupa program, program operasional diwujudakn dalam usaha, konkrit, riil. Khittah Ujungpandang 1971
Khittah Surabaya 1978 Muhammadiyah senantiasa melaksanakan amar ma’ruf nahi mungkar dalam masyarakat yang mengalami perkembangan dan perubahan.
Sesuai dengan khittahnya, Muhammadiyah mempunyai maksud membentuk keluarga dan masyarakat sejahtera sesuai dengan dakwah jama’ah. Usaha di bidangang politik dilaksanakan berdasar landasan dan peraturan yang berlaku dalam Muhammadiyah
Sesuai dengan kepribadiannya, Muhammadiyah akan bekerjasama dengan gol islam manapun dalam usaha menyiarkan dan mengamalkan agama islam serta membela kepentinganya, yang mana Muhammadiyah tidak akan menggabungkan dan mensubordinasikan organisasi2 lain
khittah perjuangan menggariskan program jangka pendek yang harus dijabarkan dan dilaksankan oleh segenap warga Muhammadiyah :
Khittah Denpasar 2002
Page 2
|