Jaringan meristem pada tumbuhan dan jaringan embrional pada hewan memiliki fungsi yang sama yaitu

Jika kamu sedang mencari jawaban atas pertanyaan: jaringan meristem pada tumbuhan dan jaringan embrional pada hewan memiliki fungsi sama yaitu… a. m…, maka kamu berada di tempat yang tepat.
Disini ada beberapa jawaban mengenai pertanyaan tersebut. Silakan baca lebih lanjut.

Pertanyaan

jaringan meristem pada tumbuhan dan jaringan embrional pada hewan memiliki fungsi sama yaitu…a. menyimpan makanan cadanganb. menyokong tubuhc. alat pengangkutan

d. untuk pertumbuhan

d. untuk pertumbuhan, karena jaringan meristem adalah jaringan yang bersifat embrionik , yaitu sel sel yang masih aktif membelah dan menghasil kan sel sel baru. Ya jadi untuk pertumbuhan, akar bertumbuh panjang karena sel selnya membelah jadi banyak.

tolong jadikan jawaban yg terbaik dong

Sekian tanya-jawab mengenai jaringan meristem pada tumbuhan dan jaringan embrional pada hewan memiliki fungsi sama yaitu… a. m…, semoga dengan ini bisa membantu menyelesaikan masalah kamu.

tirto.id - Tumbuhan adalah makhluk hidup yang mempunyai daun, batang, dan akar. Dengan beberapa bagian tersebut, tumbuhan mampu memproduksi makanannya sendiri dengan memanfaatkan zat klorofil pada daun untuk memproses aktivitas fotosintesis.

Tumbuhan memiliki jaringan sebagaimana manusia dan hewan. Jaringan merupakan sekelompok sel dengan asal, struktur, dan fungsi sama. Pada jaringan tumbuhan terdapat dua jenis di dalamnya yaitu jaringan meristem [embrional] dan jaringan permanen [dewasa].

Kedua jaringan tumbuhan tersebut memiliki berbagai perbedaan. Perbedaan cukup terlihat dari ciri-ciri yang dimilikinya. Jaringan meristem nantinya akan berkembang dan berubah menjadi jaringan dewasa.

Jaringan meristem

Mengutip dari e-modul Biologi [Kemdikbud 2019], jaringan meristem adalah jaringan yang sel penyusunnya bersifat embrional sehingga akan terus-menerus membelah. Dalam jaringan ini akan terjadi pembentukan sel-sel baru melalui pembelahan mitosis. Hal tersebut membuat tumbuhan mengalami pertumbuhan pada tinggi dan volumenya.

Fungsi jaringan meristem yaitu sebagai jaringan embrionik pembentuk sel-sel baru yang nantinya berdiferensiasi menjadi jaringan lain. Tidak ditemukan adanya fungsi khusus pada jaringan ini seperti halnya jaringan permanen.

Pentingnya keberadaan jaringan meristem adalah membantu dalam pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Jaringan tersebut menjadi kunci terbentuknya jaringan permanen lewat proses spesialisasi atau diferensiasi.

Ciri-ciri jaringan meristem yaitu:

  • Ukuran sel kecil
  • Terdiri dari sel-sel muda dalam fase pembelahan dan pertumbuhan
  • Susunan sel sangat rapat tanpa ruang antarsel
  • Sel memiliki dinding tipis
  • Sel memiliki satu atau dua inti sel berukuran besar
  • Vakuola berukuran kecil atau tidak ada sama sekali, dengan plastida belum matang atau berbentuk proplastida
  • Banyak memiliki kandungan sitoplasma
  • Selnya berbentuk bulat, lonjong, poligonal, kuboid, atau prismatik.
  • Beberapa di antaranya berguna sebagai jaringan penyimpan makanan
Jaringan permanen [dewasa]

Jaringan permanen terbentuk dari perkembangan jaringan meristem. Jaringan permanen adalah jaringan yang telah mengalami diferensiasi menjadi bentuk lain sesuai dengan fungsinya.

Mengutip modul Biologi Kelas XI [Kemdikbud 2020], ciri-ciri jaringan permanen sebagai berikut;

  • Sel tidak melakukan aktivitas pembelahan
  • Sel-selnya memiliki ukuran relatif besar dibandingkan sel-sel meristem
  • Mengalami penebalan pada dinding sel sesuai fungsinya
  • Sel-sel memiliki vakuola besar kandungan sitoplasma lebih sedikit
  • Memiliki ruang antarsel
  • Kadang-kadang ditemukan sel-selnya sudah mengalami kematian
Menurut fungsinya, jaringan permanen terbagi menjadi lima yakni

1. Jaringan pelindung [epidermis], yaitu jaringan yang tersusun dari lapisan sel-sel yang menutupi permukaan organ tumbuhan. Letaknya ada di daun, batang, dan akar. Selain berfungsi sebagai pelindung, jaringan ini turut berfungsi sebagai tempat pertukaran zat.

2. Jaringan dasar [parenkim], yaitu jaringan yang terbentuk dari sel-sel hidup dengan struktur morfologi dan fisiologi bervariasi. jaringan ini ada di hampir semua tubuh tumbuhan seperti akar, batang, daun, buah, dan biji. Fungsinya untuk penyimpanan cadangan makanan, tempat berlangsungnya fotosintesis, dan menjadi jaringan penyokong.

3. Jaringan pengangkut, yaitu jaringan yang memiliki fungsi sebagai pengangkut air, garam mineral, dan hasil fotosintesis. Jaringan ini terbagi atas xilem dan floem.

4. Jaringan penyokong, yaitu jaringan berguna untuk menunjang bentuk tubuh tumbuhan. Fungsi lainnya yaitu melindungi embrio, melindungi jaringan pengangkut, memperkuat jaringan aerenkim yang merupakan parenkim penyimpan udara, dan melindungi tumbuhan dari gangguan mekanis.

5. Jaringan skretoris, yaitu sekumpulan sel yang berfungsi menghasilkan suatu zat. Jaringan ini dikenal sebagai kelenjar internal karena senyawa yang dihasilkannya tidak keluar dari tubuh tumbuhan.

Baca juga:

  • Pengertian Jaringan Komputer, Internet, CAN, LAN, MAN, WAN, PAN
  • Rangkuman Biologi: Jaringan Tumbuhan dan Contoh Soal-Jawaban

Baca juga artikel terkait BIOLOGI atau tulisan menarik lainnya Ilham Choirul Anwar
[tirto.id - ica/ylk]

Penulis: Ilham Choirul Anwar Editor: Yulaika Ramadhani Kontributor: Ilham Choirul Anwar

Subscribe for updates Unsubscribe from updates

Kamu pernah dengar dongeng tentang Jack dan Pohon Kacang? Singkat cerita, dongeng itu bercerita tentang seorang anak kecil bernama Jack. Pada suatu hari dia mendapatkan biji kacang dari seseorang yang misterius. Karena biji tersebut dianggap tidak berguna, Jack pun membuang biji tersebut ke samping rumahnya dan alangkah terkejutnya Jack melihat biji yang dia buang seketika tumbuh hingga menjulang ke langit.

Nah, cerita tersebut jelas merupakan sebuah cerita fiktif. Kenyataannya, tidak mungkin ada tumbuhan yang bisa tumbuh tinggi hanya dalam satu malam. Dan untuk tumbuh tinggi, diperlukan waktu berminggu-minggu hingga berbulan-bulan.

Berbicara tentang pohon dan tumbuhan, apakah kamu tahu kenapa tumbuhan bisa bertumbuh semakin besar dan tinggi? Itu karena sel-sel pada tumbuhan itu terus aktif untuk membelah diri.

Sel-sel ini kemudian akan berkumpul dan apabila mempunyai bentuk, fungsi dan sifat yang sama, mereka akan menjadi sebuah jaringan. Apa saja sih jaringan yang membuat tumbuhan menjadi besar dan tinggi?

Nah, jaringan pada tumbuhan dibedakan menjadi 2, yaitu Jaringan Meristem dan Jaringan Permanen. Yuk kita bahas satu-persatu!

A. Jaringan Meristem

Jaringan Meristem adalah jaringan yang sel-selnya aktif membelah diri dengan cara mitosis untuk menambah jumlah sel-sel tubuh pada tumbuhan.

Jaringan Meristem berdasarkan letak terbentuknya

Berdasarkan Asal Terbentuknya
Nama Deskripsi
1 Promeristem Tahap embrio dari dari perkembangan Meristem. Terdapat di ujung akar dan batang.
2 Meristem Primer Terdapat di tumbuhan dewasa dan sel-selnya masih aktif membelah. Yang bikin batang tambah tinggi dan akar tambah panjang dan menjadi jaringan Primer.
3 Meristem Sekunder Memiliki nama lain kambium. Jaringan Primer yang terdeferensiasi. Yang bikin batang dan akar tambah gede dan tebal.
Berdasarkan Letak Terbentuknya
1 Apikal Proses pemanjangan akar dan batang yang menghasilkan tunas apikal, tunas yang tumbuh di pucuk batang dan nantinya berkembang menjadi cabang samping, daun, dan bunga.
2 Interkalar Terpisah dari Meristem Apikal. Biasa terdapat di tumbuhan monokotil [suku rumput-rumputan]. Contohnya adalah apabila kita memangkas rumput, rumputnya akan tumbuh kembali dikarenakan ada Meristem Interkalar.
3 Lateral Pertumbuhan sekunder pada akar dan batang sehingga menyebabkan tumbuhan semakin tinggi, besar dan tebal

B. Jaringan Permanen

Jaringan Permanen berdasarkan fungsi

Setelah ngebahas jaringan Meristem atau jaringan Muda, kita beralih ke versi dewasanya yang namanya Jaringan Permanen. Jaringan permanen adalah jaringan yang berasal dari jaringan meristem primer yang telah berdiferensiasi sehingga mengalami perubahan bentuk dan fungsi.

Berdasarkan fungsinya jaringan permanen kita bedakan menjadi 4, yaitu Jaringan Epidermis, Parenkim, Penyokong dan Pengangkut. Ayo kita bahas satu-satu!

i. Epidermis [Jaringan Pelindung]

Seperti halnya kulit pada manusia, Epidermis berfungsi sebagai security yang melindungi bagian dalam tumbuhan dari lingkungan luar. Sel-sel di jaringan epidermis ini bisa berkembang menjadi alat-alat tambahan lain untuk tumbuhan, loh! diantaranya adalah Stomata [mulut daun], Trikoma, Spina [duri], Bulliform [sel kipas], Sel kersik dan Velamen.

ii. Parenkim [Jaringan Dasar]

Disebut juga sebagai jaringan dasar karena jaringan parenkim menyusun sebagian besar jaringan pada akar, batang, daun, dan buah.Jaringan parenkim ini dapat ditemukan pada hampir semua bagian organ tumbuhan.

iii. Penyokong [Jaringan Penguat]

Sesuai dengan namanya, jaringan penyokong ini membantu tumbuhan untuk bisa berdiri kokoh. Secara spesifik, jaringan penyokong fungsinya untuk menguatkan batang dan daun biar tegak, melindungi biji atau embrio, memperkuat jaringan parenkim dan melindungi jaringan pengangkut. Organ tumbuhan yang masih aktif pertumbuhannya disokong oleh kolenkim. Sementara jaringan yang sudah berhenti pertumbuhannya disokong oleh sklerenkim.

iv. Pengangkut [Jaringan Vaskuler]

Jaringan Permanen terakhir yang ga kalah penting selanjutnya adalah Jaringan Pengangkut. Jaringan pengangkut ini mengangkut air dan unsur hara, serta mengedarkan zat makanan hasil fotosintesis dari satu bagian tumbuhan ke bagian lain.  Berdasarkan fungsinya, jaringan pengangkut terbagi menjadi dua yaitu xilem dan floem

Seperti halnya manusia, ternyata tanaman juga punya berbagai jenis jaringan dengan struktur dan fungsi yang berbeda, ya. Ada tanaman di masa muda dengan Jaringan Meristem dan Masa Dewasa berupa Jaringan Permanen. Semuanya berfungsi sesuai tugasnya. Mulai dari sebagai pelindung atau kulit sampai ke penyebaran zat buat makanan tumbuhan tersebut.

Sebenarnya ada yang harus lebih detail lagi saat membahas materi tentang jaringan tumbuhan. Kalau kamu suka dengan artikel ini dan mau memperdalam materinya, kamu bisa download aplikasi Pahamify. Disitu kamu bisa pelajarin semua materi lebih lengkap dan lebih menarik karena disajikan dengan video yang menarik dan ada juga rangkuman-rangkuman penting buatan Rockstar Teacher jempolan yang bisa bikin kamu lebih paham lagi. Buat kamu yang pengen nguji tingkat hafalan kamu, kamu bisa main sambil belajar dengan fitur flash card. Segera download aplikasinya sekarang dan rasakan sensasinya! Terima kasih dan sampai jumpa di materi lainnya.

Video yang berhubungan