Hal hal apa saja yang harus diperhatikan dalam tahap proses pembuatan konstruksi miniatur rumah?

Advertisement

Membuat Konstruksi Miniatur Rumah, Pernahkah kamu membayangkan suatu saat nanti akan memiliki sebuah rumah? Tentunya kamu pernah berpikir memiliki rumah idaman suatu saat nanti. Bagaimanakah rumah idamanmu itu?

Pada pembelajaran kali ini kamu akan diajak untuk mengkonstruksi rumah idamanmu ke dalam bentuk miniatur sederhana. Untuk melakukan hal tersebut, kamu harus memerhatikan langkah-langkah berikut ini agar konstruksi miniatur rumah yang kamu hasilkan menjadi bagus.

Menyiapkan Alat dan Bahan

Alat dan bahan harus disiapkan berdasarkan rancangan yang telah dibuat sebelumnya. Dengan demikian, penyediaan bahan yang berlebihan dapat dihindari. Oleh sebab itu, sediakanlah bahan yang benar-benar diperlukan.

Advertisement

Setelah rancangan, alat, dan bahan siap, kamu dapat mulai membuat miniatur rumah. Proses pembuatan harus mengacu pada rancangan yang telah dibuat sebelumnya. Namun, bukan berarti kamu tidak boleh menambah atau mengurangi langkah pengerjaan. Kamu dapat mengembangkannya asal tidak terlalu berbeda jauh dari rancangan yang telah dibuat. Jika perubahan yang dilakukan terlalu berbeda jauh, maka miniatur rumah yang akan kamu hasilkan kemungkinan besar tidak akan sesuai dengan rancangan semula atau bahkan gagal.

Adapun hal-hal yang juga harus diperhatikan dalam tahap proses pembuatan konstruksi miniatur rumah, sebagai berikut.

Alas Maket

Pembuatan maket biasanya diawali dengan pembuatan alas maket. Alas maket merupakan sebuah tempat dimana kita dapat membangun rumah di atasnya. Alas maket ini seumpama daratan atau tanah yang akan dibangun. Alas maket ini dapat dibuat dari bahan triplek ataupun karton seluas ukuran yang sudah kita tentukan. Luas alas ini dihitung berdasarkan jumlah luas bangunan ditambah dengan luas tanah. Selain itu, dapat ditambah dengan luas tanah di sekeliling dan untuk jalan di depan rumah.

Lantai

Lantai merupakan dasar sebuah bangunan. Lantai ini dapat dibuat sesuai kebutuhan tergantung pada berapa lantai rumah yang akan dibuat. Jika terdapat beberapa lantai (rumah bertingkat) kita harus membuatnya berbeda bentuk dan ukuran sesuai sketsa yang kita rancang sebelumnya. Walaupun, tidak nampak dari luar.

Dinding

Dalam pembuatan dinding, kita harus mengikuti bentuk lantai yang telah kita buat, walaupun nanti akan ada beberapa tambahan bentuk yang terdapat pada sisi dinding tersebut. Yang perlu diingat bahwa pada dinding terdapat pintu, jendela dan ventilasi, maka kita perlu memotong dan melubangi bahan yang digunakan untuk hal tersebut. Saat pemotongan, bahan yang kita buat harus benar-benar memiliki ukuran yang sama pada tiap-tiap sisi agar menghasilkan dinding yang tegak lurus. Selanjutnya, menempelkan sisi potongan dinding pada denah atau lantai yang telah dibuat. Untuk membuat dinding yang berbentuk lengkung bisa menggunakan alternatif lain misalnya pipa, botol plastik, bambu atau apa saja yang memiliki skala dan bentuk yang benar-benar lengkung.

Advertisement

Advertisement

KOMPAS.com - Miniatur rumah merupakan salah satu kerajinan tangan yang bisa mendatangkan keuntungan besar.

Dalam membuat kerajinan miniatur rumah dibutuhkan daya kreativitas yang tinggi biar menghasilkan karya-karya yang bagus dan bisa menarik masyarakat untuk memilikinya.

Dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), kerajinan konstruksi miniatur rumah bisa terbuat dari bahan, seperti styrofoam, stik es krim, kardus, korek api, atau triplek.

Bahan-bahan tersebut sangat mudah dan murah untuk didapatkan ketika akan membuat konstruksi miniatur rumah.

Sebelum membuat kerajinan konstruksi miniatur rumah yang diinginkan, ada langkah-langkah yang harus diperhatikan. Apa saja itu?

Baca juga: Teknik dan Rancangan Membuat Konstruksi Miniatur Rumah

Berikut langkah-langkah membuat miniatur rumah:

Menyiapkan bahan dan alat

Langkah awal sebelum proses membuat konstruksi miniatur rumah adalah menyiapkan terlebih dahulu bahan dan alat yang dibutuhkan.

Alat dan bahan yang harus disiapkan berdasarkan rancangan yang telah dibuat sebelumnya. Sehingga penyedian bahan yang berlebihan bisa dihindari, hanya menyediakan bahan yang benar-benar diperlukan.

Ada beberapa bahan yang bisa dipakai untuk membuat miniatur rumah, yakni styrofoam, stik es krim, kardus, korek api, atau triplek.

Untuk alat-alat yang bisa disiapkan seperti, gunting, cutter, penggaris, kuas atau lem.

Setelah bahan dan alat serta rancangan yang dibutuhkan sudah siap, proses pembuatan miniatur rumah bisa dimulai.

Baca juga: Membuat Produk Konstruksi Miniatur Rumah

Untuk proses pembuatan miniatur rumah harus mengacu pada rancangan yang sudah dibuat. Dengan rancangan tersebut, bukan berati tidak boleh atau mengurangi langkah pengerjaan.

Di mana bisa mengembangkan sesuai keinginan miniatur rumah yang dibuat, tapi tidak terlalu berbeda jauh.

Ketika miniatur yang dibuat berbeda jauh, maka miniatur yang dihasilkan kemungkinan besar tidak akan sesuai dengan rancangan yang sudah dibuat.

Dalam proses membuat konstruksi miniatur rumah ada yang harus diperhatikan sebagai berikuta:

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), maket adalah bentuk tiruan (gedung, kapal, pesawat terbang, dan sebagainya) dalam tiga dimensi dan skala kecil, biasanya dibuat dari kayu, kertas, tanah liat, dan sebagainya.

Baca juga: Fungsi dan Prinsip Kerajinan Tekstil

Biasanya dalam membuat maket diawali pembuatan alas maket. Alat maket merupakan sebuah tempat di mana dapat membangun rumah di atasnya.

Alat maket bisa berupa dari bahan triplek atau karton yang ukurannya sudah ditentukan.

Dalam buku Ragam Inspirasi Partisi (2009) karya Agah Nugraha Muharam dan kawan-kawan, lantai merupakan bagian bawah sebuah ruangan yang berfungsi sebagai tempat berpijak.

Lantai dapat dikatakan sebagai unsur mutlak terbentuknya sebuah ruangan yang fungsional. Lantai bisa dibuat sesuai dengan kebutuhan tergantung pada berapa lantai rumah yang akan dibuat.

Dinding merupakan struktur solid yang melindungi suatu area. Pada umumnya dinding memiliki dua fungsi utama, yakni sebagai penahan atas dan langit-langit bangunan serta melindungi bangunan dari cuaca.

Baca juga: Proses Produksi Budidaya Tanaman Hias

Dalam membuat dinding harus mengikuti bentuk lantai yang dibuat. Perlu diingat bahwa dinding terdapat pintu, jendela, dan ventilasi maka perlu memotong dan melubangi bahan yang dipakai untuk itu.

Ketika pemotongan bahan harus benar-benar memiliki ukuran yang sama tiap sisinya. Ini agar menghasilkan dinding yang tegak lurus, kemudian menempel sisi potongan dinding pada denah atau lantai yang telah dibuat.

Atap merupakan bagian tersulit dalam pembuatan sebuah rumah. Di mana harus mengukur kemiringan, jika kurang tepat mengukur kemiringan maka bentuk atap tidak akan cocok saat dipasangkan pada dinding.

Pada pembuatan atap harus disesuaikan dengan perencanaan atap sudah ditentukan sebelumnya.

Pewarnaan dilakukan untuk mempercantik dan memperindah miniatur yang sudah dibuat.

Dalam proses pewarnaan harus dilakukan dengan ketelitian dan kerapian. Ini agar hasilnya bagus dan sesuai dengan yang dinginkan.

Baca juga: Wirausaha Budidaya Tanaman Hias

Tahap akhir pada proses pembuatan miniatur rumah adalah pemasangan semua materi yang sudah dibuat.

Di mana meliputi pemasangan pada alas maket, pemasangan aksesoris pada alas maket dan pemasangan bagian-bagian lainnga.

Penyelesaian akhir (finishing)

Penyelesaian akhir (finishing) dilakukan buat mempercantik miniatur rumah.

Pada finishing dapat dilakukan dengan menambah warna, hiasan-hiasan di sekitar rumah, menambah halaman atau menambah hal-hal lainnya yang dapat membuat miniatur rumah menjadi semakin bagus.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Hal hal apa saja yang harus diperhatikan dalam tahap proses pembuatan konstruksi miniatur rumah?

EkaMahendra28 EkaMahendra28

1. lokasi tempat miniaturnya2. ukuran miniaturnya3. bahan bahannya4. cara pembuatan dan cara penyusunannya

5.mengerjakan dengan hati hati

Hal hal apa saja yang harus diperhatikan dalam tahap proses pembuatan konstruksi miniatur rumah?

1.lokasi2.bentuk3.bahan bahan4.cara pembuatan

*semoga membantu,*