Kota merupakan hasil dari perwujudan aktifitas manusia dengan lingkungannya. Pekembangan sebuah kota dipengaruhi oleh kondisi fisik dan kondisi manusia yang bermukim di dalamnya. Dalam sejarahnya, kota pada dasarnya berkembang dari satu unit kampung yang berkembang dari waktu ke waktu. Namun saat ini, kota bisa dibangun secara instan karena faktor tertentu seperti adanya program pemerintah. Di Indonesia sendiri, sejarah kota-kota besar sangat bervariasi dan kebanyakan berasal dari sejarah awal mula kehidupan manusia di dalamnya terjadi. Berikut ini sejarah perkembangan kota di Indonesia. 1. Kota Pusat Perkebunan Indonesia terkenal memiliki morfologi yang bervariasi terutama dataran tinggi. Kota-kota di Indonesia beberapa berasal dari kegiatan perkebunan yang sudah dimulai sejak zaman kolonial. Kota tersebut diantaranya Bandung, Bogor, Deliserdang dan Brastagi.
2. Kota Pusat Pertambangan Ditemukannya bijih mineral di beberapa lokasi mengakibatkan munculnya pertambangan. Kegiatan pertambangan lambat laun tumbuh pesat dan menghasilkan kota. Beberapa kota besar yang lahir dari kegiatan pertambangan diantaranya Sawahlunto, Tembagapura dan Bontang.
3. Kota Pusat Industri dan Perdagangan Pertumbuhan manusia membuat kebutuhan semakin banyak. Pelaku industri kemudian masuk menancapkan pabriknya di beberapa lokasi. Lokasi pabrik kemudian berkembang dengan dibangunnya jalan, pemukiman dan lahirlah kota baru. Contoh kota yang berbasis industri diantaranya Karawang, Jababeka dan Batam.
4. Kota Pusat Pendidikan dan Kebudayaan Adanya lembaga-lembaga pendidikan terkemuka dan budaya lokal yang khas menjadi suatu daerah menjadi pusat kegiatan pendidikan dan kebudayaan. Contohnya adalah Jogjakarta dan Denpasar. Baca juga: Bedanya lokasi absolut dan relatif
5. Kota Pusat Pemerintahan Adanya kegiatan pemerintahan membuat berbagai aktifitas semakin pesat sehingga menghasilkan kutub pertumbuhan. Contoh paling nyata adalah Jakarta dan Surabaya.
6. Kota Pusat Pelabuhan Aktivitas bongkar muat barang membuat daerah sekitar pelabuhan berkembang semakin menyebar. Jakarta, Semarang dan Surabaya pada awalnya merupakan sebuah pelabuhan yang berkembang menjadi kota pusat pemerintahan hingga saat ini.
Perkembangan kota juga dapat dilihat dari jumlah penduduknya. Menurut jumlah populasinya, kota dibagi menjadi: - kota kecil, populasi 20.000 - 100.000 jiwa. - kota besar, populasi 100.000 - 1 juta jiwa.
Berikut ini merupakan kota yang berkembang dari sektor perkebunan, kecuali... a. Bogor b. Palembang c. Bengkulu d. Bandung e. Jambi Jawaban d. Bandung Berikut ini adalah kota-Kota di Indonesia Berdasarkan Sejarah Pertumbuhannya: 1.Perkembangan Kota dari Pusat Perdagangan Kota-kota di Indonesia yang berkembang dari pusat perdagangan adalah Jakarta, Pontianak, Bagansiapiapi, Samarinda, Palembang, Jambi, dan Banjarmasin. Kota-kota tersebut berada di pinggir sungai atau pantai dengan tujuan mempermudah pemasaran dan tukar menukar barang dagangan. 2. Perkembangan Kota dari Pusat Perkebunan Usaha perkebunan memerlukan tanah yang luas dan cukup subur dengan curah hujan dan iklim yang sesuai dengan tanamannya. Di samping itu, usaha perkebunan banyak memerlu kan tenaga kerja. Oleh karena itu, daerah perkebunan selalu didatangi tenaga kerja. Para pekerja tersebut akhirnya bertempat tinggal di daerah sekitar perkebunan. Banyaknya penduduk di sekitar perkebunan akhirnya berkembang menjadi desa dan jika perkembangannya pesat akan menjadi wilayah kota. Kota-kota di Indonesia yang berkembang dari pusat perkebunan, antara lain Pematangsiantar, Bengkulu, Lampung, Bogor, Sabang, dan Bandung. 3. Perkembangan Kota dari Pusat Pertambangan Selain perkebunan, usaha pertambangan juga banyak memerlukan tenaga kerja. Oleh karena itu, daerah pertambangan juga banyak didatangi tenaga kerja. Para pekerja tersebut akhirnya jugabertempat tinggal di daerah sekitar pertambangan. Banyaknya penduduk di sekitar pertambangan berkembang menjadi desa dan akhirnya jika perkembangannya pesat akan menjadi wilayah kota. Kota-kota di Indonesia yang berkembang dari pusat pertambangan, antara lain Plaju, Dumai, Langkat, Tarakan, Kutai, Bontang, Ombilin, Sawahlunto, Tanjung Enim, Bukit Asam, Wonokromo, dan Cepu. 4. Perkembangan Kota dari Pusat Administrasi Pemerintahan Perkembangan kota dari pusat administrasi pemerintahan kemajuannya banyak bergantung pada campur tangan para penguasa atau pemerintah, seperti kota Jakarta dan Yogyakarta Setiap kota memiliki ciri khasnya masing-masing, banyak kota yang dulunya berasal dari sektor perkebunan, pelabuhan maupun pertambangan. Kota di Indonesia yang dalam perkembangannya dipenagruhi oleh sektor pertambangan adalah Plaju, Cepu dan Dumai. Plaju dan Dumai merupakan kota pertambangan minyak di Pulau Sumatera sedangkan Cepu merupakan pertambangan minyak di Pulau Jawa. Dengan demikian, depat disimpulkan jawaban yang tepat adalah C. Apa yang kamu ketahui tentang batuan terobosan 2. apa perbedaan utama antara komunikasi sinkron dengan komunikasi asinkron Adanya interaksi keruangan antara kota yang satu dengan kota yang lain.diantara nya disebabkan daerah yang surplus dan daerah minus (kekurangan),menur … Bagaimanakah pengaruh lapisan tanah terhadap sektor pertanian apa isi dari galaksi black eye Jika jarak dilapangan 4km,maka jarak pada peta yang berskala 1: 200.000 adalah ...... Planet yang ada di tubuh bumi adalah planet persamaan komet dan planet adalah sama-sama tidak menghasilkan..... Salah satu jenis interaksi interspesifik adalah kompetisi. jelaskan maksud nya dan beri contoh nya Apakah jasa Galileo galilei pada masyarakat seluruh dunia |