Berikut ini manfaat menghitung pola pengeluaran wisatawan bagi negara yang dikunjungi kecuali

MODULKepariwisataan“Motivasi Tujuan Perjalanan, Karakteristik Wisatawan, dan Pola Pengeluaran Wisatawan”ERNA SUGITO, S.ST SMK N 1 AnyerKEPARIWISATAANKATA PENGANTAR Puji syukur dipanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dankarunia-Nya, sehingga saya dapat menyusun bahan ajar modul untuk BidangKeahlian Pariwisata, khususnya Program Keahlian Perhotelan. Sumber dan bahan ajar pokok Kurikulum 2013 adalah modul, baik modulmanual maupun interaktif dengan mengacu pada Standar Kompetensi Nasional[SKN] atau standarisasi dunia kerja. Khusus untuk sekolah menengah kejuruan, modul merupakan mediainformasi yang dirasakan efektif, karena isinya yang singkat, padat informasi danmudah dipahami bagi peserta didik. Sehingga proses pembelajaran yang tepatguna akan dapat dicapai. Modul ini diharapkan akan digunakan sebagai sumber belajar pokok atauakan dijadikan pedoman dalam melakukan suatu kegiatan tertentu oleh pesertadidik, untuk mencapai kompetensi kerja standar yang diharapkan dunia kerja.Sebab di dalam modul ini akan dipelajari mengenai Kepariwisataan yang berisitentang bagai mana Motivasi Tujuan Perjalanan, Karakteristik Wisatawan, danPola Pengeluaran Wisatawan.Semoga materi pembelajaran ini dapat bermanfaat bagi perserta didik atau pihaklain yang ingin mempelajari keterampilan di dalam Kepariwisataan. Saya mengharapkan saran dan kritik dari para pakar di bidang psikologi,praktisi dunia usaha dan industri, dan pakar akademik sebagai bahan untukmelakukan peningkatan kualitas modul. Diharapkan para pemakai berpegang padaazas keterlaksanaan, kesesuaian, dan fleksibelitas dengan mengacu padaperkembangan IPTEKS pada dunia kerja dan potensi SMK serta dukungan kerjadalam rangka membekali kompetensi standar pada peserta didik. Demikian, semoga modul ini dapat bermanfaat bagi kita semua, khususnyapeserta didik SMK Bidang Keahlian Pariwisata, Program Studi Keahlian Perhotelanatau praktisi yang sedang mengembangkan bahan ajar modul SMK. Anyer, September 2020 Erna Sugito, S.STKEPARIWISATAANDAFTAR ISIKATA PENGANTARDAFTAR ISIPETA KEDUDUKAN MODULMEKANISME PEMBELAJARANBAB 1 PENDAHULUANA. DESKRIPSI MODULB. PRASYARAT MEMPELAJARI MODULC. PETUNJUK PENGGUNAAN MODULD. TUJUAN AKHIRE. CEK KEMAMPUANBAB 2KEGIATAN PEMBELAJARAN 1 MOTIVASI TUJUAN PERJALANAN1. PENGERTIAN DAN MACAM-MACAM MOTIVASI PERJALANAN WISATA2. MANFAAT PERJALANAN WISATA3. TUJUAN PERJALANAN WISATATEST FORMATIF1. ESSAY2. PILIHAN GANDAKEGIATAN PEMBELAJARAN 2 KARAKTERISTIK WISATAWAN1. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MOTIVASI PERJALANAN2. BENTUK MOTIVASI PERJALANAN WISATATEST FORMATIF1. ESSAY2. PILIHAN GANDAKEGIATAN PEMBELAJARAN 3 POLA PENGELUARAN WISATAWAN1. POLA PENGELUARAN WISATAWAN2. KLASIFIKASI DARI MOTIVASI PERJALANANTEST FORMATIF1. ESSAY2. PILIHAN GANDABAB 3EVALUASIRANGKUMANGLOSARIUMDAFTAR PUSTAKAKEPARIWISATAANPETA KEDUDUKAN MODUL Modul Kepariwisataan ini merupakan salah satu kompetensi yang harus dikuasai oleh pesertadidik, modul ini merupakan bagian dari rangkaian pembelajaran dari kompetensi lain di bidangkeahlian Pariwisata , khusus pada program keahlian Perhotelan. Kompetensi – Kompetensitersebut saling berkaitan antara satu dengan yang lainnya, sehingga cara mempelajarinya jugaharus berurutan dan tuntas dari setiap Kompetensi yang disajikan.KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4[PENGETAHUAN] [KETERAMPILAN]3. Memahami, menerapkan, menganalisis, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengandan mengevaluasi tentang pengetahuan menggunakan alat, informasi, dan prosedurfaktual, konseptual, operasional dasar, dan kerja yang lazim dilakukan sertametakognitif sesuai dengan bidang dan memecahkan masalah sesuai denganlingkup Simulasi dan Komunikasi Digital, lingkup Simulasi dan Komunikasi Digital,dan Dasar Bidang Pariwisata pada tingkat dan Dasar Bidang Pariwisata.teknis, spesifik, detil, dan kompleks, Menampilkan kinerja di bawah bimbinganberkenaan dengan ilmu pengetahuan, dengan mutu dan kuantitas yang terukurteknologi, seni, budaya, dan humaniora sesuai dengan standar kompetensi kerja.dalam konteks pengembangan potensi diri Menunjukkan keterampilan menalar,sebagai bagian mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR3.2 Memahami motivasi tujuan perjalanan, 4.2 Mengklasifikasi motivasi tujuan perjalanan,karateristik wisatawan dan pola pengeluaran karateristik wisatawan dan pola pengeluaranwisatawan berdasarkan usia, jenis kelamin wisatawan berdasarkan usia, jenis kelamin dandan status keluarga saat perjalanan wisata status keluarga saat perjalanan wisataTujuan PembelajaranSetelah selesai mempelajari pokok bahasan ini diharapkan peserta didik mampu:1. menjelaskan motivasi wisatawan saat melakukan perjalanan wisata2. menjelaskan karakteristik wisatawan dari berbagai negara3. mendeskripsikanpola pengeluaranwisatawansaatmelakukanperjalanan wisataKEPARIWISATAANPETA KONSEP PETA KONSEPKEPARIWISATAANPENDAHULUANA. DESKRIPSI MODUL Standar kompetensi Kepariwisataan meliputi ranah tujuan yang harus dimilikioleh peserta didik, yaitu pengetahuan, sikap, dan keterampilan dalam melakukanaktivitas motivasi tujuan perjalanan pada Kepariwisataan dimulai darimengidentifikasi motivasi tujuan Perjalanan, memahami jenis dan karakteristikwisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara/domestic, serta mengevaluasiberbagai pola pengeluaran wisatawan berdasarkan data wisatawan di suatu wilayah. Kekompetenan dalam motivasi tujuan perjalanan di dalam kepariwisataanakan membawa pengaruh baik terhadap kemajuan sebuah hotel, diantaranya calonpelanggan akan merasa puas yang ditunjukkan pelanggan dengan kembali lagimelakukan pemesanan secara terus menerus. Standar Kompetensi motivasi tujuanperjalanan di dalam kepariwisataan merupakan suatu Kompetensi yang harusditekuni dan dipelajari agar wisatawan mengidentifikasi motivasi tujuan Perjalanan,memahami jenis dan karakteristik wisatawan mancanegara dan domestic,mengevaluasi pola pengeluaran wisatawan.B. PRASYARAT MEMPELAJARI MODUL Sebagaimana dalam pembelajaran menggunakan system moduler, adanyahubungan keterkaitan antara satu standar kompetensi dengan standar kompetensiyang lainnya merupakan suatu ciri pembelajaran yang berkesinambungan. Sepertiyang telah disampaikan pada Peta Kedudukan Modul di atas, bahwa standarKepariwisataan ini tidak berdiri sendiri melainkan ditunjang oleh standar kompetensilainnya. Adapun prasyarat pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus dimilikipada saat mempelajari kompetensi ini adalah: Ilmu Kepariwisataan Sanitasi,Hygiene, dan Keselamatan Kerja.C. PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL Sebelum mempelajari modul ini perhatikanlah dan ikutilah petunjuk-petunjukdan cara-cara mempelajarinya baik oleh peserta didikmaupun oleh guru atau fasilitator agar pemelajaran dapat berjalan sesuai denganprosedur yang ada pada petunjuk penggunaan modul ini. 1. Penjelasan Bagi Siswa 1. Bacalah dengan cermat modul ini. Setiap modul ini merupakan keterampilan dan pengetahuan yang Anda perlukan untuk dapat sukses mempelajari Standar Kompetensi ini. 2. Bila dalam proses memahami materi Anda kesulitan, diskusikan dengan teman-teman Anda atau konsultasikan dengan guru/instruktur. 3. Persiapkan alat tulis dan bahan praktek yang diperlukan sesuai sub kompetensi yang dipelajari.4. Kerjakan tugas-tugas, baik secara individu maupun kelompok dengan jujur dan teliti serta bertanggung jawab. 5. Kerjakan Tes Formatif dan Tugasnya. 6. Tes Formatif, Tugas dan Lembar Kerja yang pada akhir pemelajaran adalah untuk menguji sejauh mana tingkat penguasaan terhadap kompetensi tersebut. 7. Apabila telah kompeten dengan memperoleh nilai minimal 7,00 lanjutkan ke kegiatan belajar berikutnya. Apabila belum memenuhi standar minimal yaitu 7,00 [tujuh] maka harus mengulangi dari kegiatan belajar yang masih belum berhasil sampai memperoleh srandar minimal yang ditentukan 8. Setelah berakhir mempelajari sub kompetensi ke 3 dan dinyatakan lulus dari semua sub kompetensi, maka kerjakan evaluasinya. Tes evaluasi adalah tes untuk menguji kemampuan penguasaan siswa secara keseluruhan dari kompetensi Kepariwisataan. 9. Jika Anda telah menguasai secara tuntas semua kegiatan belajar dalam modul ini, ajukanlah uji kompetensi. 10. Apabila ada hal yang kurang dimengerti tanyakan ke fasilitator atau guru. 2. Peran Fasilitator/Guru 1. Bacalah modul ini dengan seksama. Bagian ini merupakan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan oleh peserta didik dalam mencapai tujuan dari Standar Kompetensi ini. 2. Bantulah peserta didik dalam merencanakan proses pembelajaran. 3. Bimbinglah peserta didik melalui tugas-tugas pelatihan yang dijelaskan dalam tahapan belajar. 4. Membantu peserta didik memahami konsep-konsep dan praktek baru dan menjawab pertanyaan peserta didik mengenai proses pemelajaran. 5. Membantu peserta didik untuk menentukan dan mengakses sumber tambahan lain yang diperlukan untuk belajar. 6. Mengorganisasikan kegiatan belajar kelompok jika diperlukan. 7. Merencanakan seorang ahli/pendamping guru dari tempat kerja untuk membantu jika diperlukan. 8. Merencanakan proses penilaian dan menyiapkan perangkatnya. 9. Melaksanakan penilaian. 10. Menjelaskan kepada peserta didik tentang sikap, pengetahuan dan keterampilan dari suatu kompetensi yang perlu untuk dibenahi dan merundingkan rencana pemelajaran selanjutnya. 11. Mencatat pencapaian kemajuan peserta didik. 12. Mengadakan remedial bagi peserta didik yang belum kompeten. Tujuan akhir dari mempelajari modul ini adalah pencapaian kekompetensianpeserta didik dalam Komunikasi Industri Pariwisata sesuai dengan tuntutan duniausaha atau dunia industry dalam mengerjakan pekerjaannya di dunia usaha.D. TUJUAN AKHIR1. Kinerja yang diharapkanKinerja yang diharapkan setelah mempelajari kompetensi ini adalahterbentuknya kekompetenan peserta didik dari segi pengetahuan, sikap danketerampilan dalam melakukan Komunikasi di dalam Industri Pariwisata padasaat mengerjakan tugas pekerjaannya di dunia kerja.2. Kriteria KeberhasilanKriteria keberhasilan dalam penguasaan kompetensi ini dalam pencapaiannyadapat terlihat dari segi kuantitas dan kualitasnya. Dari segi kuantitas yaituperolehan nilai kekompetenan peserta didik melalui angka yang diperolehnya,dan dari segi kualitas yaitu terbentuknya kekompetenan peserta didik dari segipengetahuan, sikap dan keterampilan.3. Variabel dan Kriteria keberhasilanKriteria penilaian keberhasilan kekompetenan peserta didik pada kompetensiKomunikasi Industri Pariwisata, peserta didik dinyatakan kompeten bila telahmemperoleh batas minimal nilai 7,00 [tujuh koma nol-nol], apabila belummencapai batas minimal tersebut maka harus mengulang kembali. Kriteria danvariable keberhasilan sebagai berikut:9,00 – 10,00 = A Kompeten Istimewa8,00 _ 8,99 = B Kompeten Amat Baik7,00 _ 7,99 = C Kompeten Baik_ 6,99 = D Belum KompetenE. CEK KEMAMPUANmaupun oleh guru atau fasilitator agar pembelajaran dapat berjalan sesuai denganprosedur yang ada pada petunjuk penggunaan modul ini. 3. Penjelasan Bagi Siswa 1. Bacalah dengan cermat modul ini. Setiap modul ini merupakan keterampilan dan pengetahuan yang Anda perlukan untuk dapat sukses mempelajari Standar Kompetensi ini. 2. Bila dalam proses memahami materi Anda kesulitan, diskusikan dengan teman-teman Anda atau konsultasikan dengan guru/instruktur. 3. Persiapkan alat tulis dan bahan praktek yang diperlukan sesuai sub kompetensi yang dipelajari. 4. Kerjakan tugas-tugas, baik secara individu maupun kelompok dengan jujur dan teliti serta bertanggung jawab. 5. Kerjakan Tes Formatif dan Tugasnya. 6. Tes Formatif, Tugas dan Lembar Kerja yang pada akhir pemelajaran adalah untuk menguji sejauh mana tingkat penguasaan terhadap kompetensi tersebut. 7. Apabila telah kompeten dengan memperoleh nilai minimal 7,00 lanjutkan ke kegiatan belajar berikutnya. Apabila belum memenuhi standar minimal yaitu7,00 [tujuh] maka harus mengulangi dari kegiatan belajar yang masih belum berhasil sampai memperoleh srandar minimal yang ditentukan8. Setelah berakhir mempelajari sub kompetensi ke 3 dan dinyatakan lulus dari semua sub kompetensi, maka kerjakan evaluasinya. Tes evaluasi adalah tes untuk menguji kemampuan penguasaan siswa secara keseluruhan dari kompetensi Komunikasi Industri Pariwisata. Jika Anda telah menguasai secara tuntas semua kegiatan belajar dalam modul ini, ajukanlah uji kompetensi. 1. Apakah yang dimaksud dengan motivasi tujuan Perjalanan 2. Apakah yang dimaksud dengan karakteristik wisatawanKEPARIWISATAANBAB 2KEGIATAN PEMBELAJARAN 1 MOTIVASI TUJUANPERJALANANTujuan Pembelajaran Pembentukan Sikap 1. Peserta didik memiliki sikap teliti dan cermat dalam mempelajari tentang motivasi tujuan perjalanan 2. Peserta didik memiliki motivasi untuk menerapkan tujuan perjalanan Pembentukan Pengetahuan Setelah menyelesaikan pokok bahasan ini, peserta didik mampu : 1. Menjelaskan Pengertian motivasi tujuan perjalanan 2. Menjelaskan Tentang macam-macam motivasi Perjalanan wisata 3. Menjelaskan Tentang manfaat perjalanan wisata 4. Menjelaskan Tentang tujuan Perjalanan wisata Pembentukan Keterampilan 1. Melakukan motivasi tujuan perjalanan 2. Melakukan manfaat Perjalanan wisata 3. Melakukan tentang tujuan Perjalanan wisataMateri PembelajaranA. Pengertian dan Macam-Macam Motivasi Perjalanan Wisata Motivasi perjalanan wisata adalah faktor pendorong seseorang untuk melakukan perjalanan wisata. Faktor itu yang menyebabkan seseorang ingin berwisata adalah a. Motivasi dasar, seperti rasa ingin tahu, pendidikan, kesehatan, dan rekreasi. b. Motivasi berlibur, seperti bersantai, berolahraga, dan mengetahui hal-hal dan tantangan baru. c. Motivasi lain, seperti motivasi secara fisik, motivasi budaya, dan motivasi ingin mengenal bangsa lain. Berikut ini adalah beberapa pakar/organisasi pariwisata, baik dalam negeri maupun luarnegeri yang memberikan berbagai macam motivasi perjalanan wisata.1.Oka Addis Yoeti a. Alasan pendidikan dan kebudayaan b. Alasan santai, kesenangan, dan petualangan c. Alasan kesehatan, olahraga dan rekreasi d. Alasan keluarga, negeri asal, dan tempat bermukim e. Alasan bisnis, sosial, politik, dan konferensi f. Alasan persaingan dan hadiah2. John K. Thomas sesuatu yang a. Melihat cara hidup, bekerja dan bermain penduduk di negara lain b. Melihat pemandangan-pemandangan istimewa c. Memperoleh pengertian/pengetahuan yang lebih baik mengenai diberitakan di media massa/berita d. Menghadiri perayaan-perayaan khusus e. Menjauhkan diri dari kegiatan rutin sehari-hari f. Memperoleh waktu istirahat yang cukup g. Mencapai pengalaman romantis h. Mengunjungi tempat asal-usul keluarga i. Mengunjungi tempat tinggal keluarga atau teman j. Iklim, misalnya menghindari musim dingin atau musim panas k. Kesehatanl. Olahraga m. Ekonomi n. Petualangan o. Gengsi/prestise p. Mengikuti arus atau mode q. Mengikuti sejarah r. Motif sosiologis3. Chris Ryan a. Kebutuhan fisik/jasmani [physiological needs] b. Kebutuhan keamanan dan keselamatan [security and safety needs] c. Kebutuhan kelangsungan hidup [survival needs] d. Kebutuhan pembentukan diri [self actualization needs] e. Kebutuhan mengembangkan kemampuan diri [the need to delevop one’s own potential] f. Kebutuhan untuk menikmati keindahan [the need for aesthetic stimulation] g. Kebutuhan menciptakan karakter atau kepribadian sendiri [the need to create a character or personality of its own] h. Kebutuhan untuk menukar dan membedakan pandangan baru dan pengalaman baru [the need for exhange, distinguish new outlook and new experience]4. Mcintosh a. Motivasi fisik [physical motivations], motivasi yang berhubungan dengan kebutuhan fisik, seperti olahraga, santai, kesehatan, istirahat, dll. b. Motivasi budaya [cultural motivations], motivasi yang berhubungan dengan keinginan untuk mengetahui daerah atau negara lain, penduduknya, tata cara hidupnya, bangunannya, musik dan tariannya, dll. c. Motivasi interpesonal [interpersonal motivations], motivasi yang berhubungan dengan keinginan untuk bertemu dengan sanak keluarga, teman, atau tetangga, berkenalan dan berjumpa dengan orang-orang tertentu atau sekadar melihat tokoh-tokoh terkenal, penyanyi, bintang film, dll. d. Motivasi status dan prestise [status and prestige motivations], motivasi yang berhubungan dengan keinginan untuk meningkatkan gengsi dan derajat hidup di mata orang lain dengan melakukan suatu perjalanan yan tidak semua orang dapat melakukannya.5. PATA [Pasific Association of Travel Agent] a. keramahtamahan penduduk [warm and friendly people] b. penginapan yang menyenangkan [comfortable accomodation] c. keindahan pemandangan alam [ beautiful natural scenery] d. harga yang memuaskan [reasonable prices] e. adat istiadat dan pandangan hidup yang menarik [an attractive custome and way of life] f. cuaca yang baik [good climate] g. keindahan kreasi manusia [beautiful creation of man] h. makanan yang menarik [outstanding food] i. perbelanjaan yang baik/menarik [good shopping] j. lingkungan yang asing/aneh [exotic environment] k. ikatan sejarah atau keluarga [historical or family ties] l. aktivitas kreasi yang luar biasa [exceptional recreational activities]B. Macam-macam wisata a. Wisata Budaya Wisata budaya adalah wisata yang menawarkan budaya, adat istiadat lokal yang meliputi kebiasaan, upacara agama, tarian, lagu, dan bahasa daerah. Contohnya upacara tabot Bengkulu, festival budaya ondel-ondel, lompat batu, buku lontar Bali, dan masak batu Jayapura,dll. b. Wisata pendidikan Ingin melihat cara kerja dan cara hidup [the way of live] rakyat di negara lain, ingin melihat kemajuan-kemajuan yang telah dicapai negara lain, mendapatkan rasa salingmengerti danpenemuan-penemuanbaruataupun terobosan-terobosan baru. Contohnya : Taman Pintar di Yogyakarta, Peneropongan bintang Boscho di Lembang, Bandung, dll. c. Wisata alam Wisata alam menawarkan keaslian dan kelestarian alam di suatu daerah. Dalam wisata alam, dapat dilakukan hiking trakking out bound, berkemah, penelitian, dan lain sebagainya. Contohnya : Orchid Forest di Bandung, Gunung Bromo di Jawa timur, dll.d. Wisata Bahari Wisata bahari adalah wisata yang menggunakan air sebagai wahana utamanya seperti di laut, pantai atau danau untuk kegiatan berenang, memancing, berselancar, dan lain sebagainya. Contohnya : Pulau Sanghyang di Banten, Taman Laut Bunaken di Mando, dll.e. Wisata Sejarah Wisata sejarah adalah wisata yang menawarkan wisata dengan nilai nilai sejarah dan situs atau monumen bersejarah yang dimiliki suatu daerah. Contohnya Monumen Nasional, Museum Ambarawa, dan Candi Borobudur.f. Wisata Religi Jenis wisata religi adalah wisata yang berhubungan dengan ritual keagamaan, Contohnya : Umrohke Mekahdan Madinah, untuk umat muslim, dan kunjungan ke tempat-tempat suci umat kristiani di Yerusalem.Definisi dan Jenis Wisatawan1. Definisi WisatawanIstilah wisatawan berasal dari Bahasa Sanskerta yaitu kata wisata yang berarti“Perjalanan” ditambah dengan akhiran –wan yang berarti orang. Jadi, orang yangmelakukan Perjalanan [travel] disebut traveller. Sedangkan orang yang melakukanPerjalanan wisata [tour] disebut tourist. Pada umumnya, seseorang atau kelompokorang yang datang ke suatu daerah, tempat wilayah, atau negara disebut pengunjung.Dalam Bahasa Inggris disebut visitor. Ada dua golongan yang terdapat dalam istilahpengunjung. VisitorWisatawan Pelancong/Darmawisata [Tourist] ExcursionistMenurut Murphy [1985] dan McIntosh [1977] ada 4 motivasi perjalanan a. Motivasi yang mempunyai sifat fisik atau fisiologis antara lain berpartisipasi dalam kegiatan olah raga juga kegiatan yang bersifat relaksasi, kesehatan, kenyamanan, bersantai dan sebagainya. b. Motivasi budaya yaitu keinginan untuk mengetahui budaya, adat, tradisi dan kesenian daerah lain. Termasuk juga ketertarikan akan berbagai objek peninggalan budaya [banggunan bersejarah]. c. Motivasi sosial seperti mengunjungi teman dan kerabat, menemui teman kerja,mitra bisnis, melakukan sesuatu yang dianggap mendatangkan nilai kebanggaan, melakukan kunjungan, pelarian dari situasi-situasi yang menjemukan atau rutinitas sehari-hari dan sebagainya. d. Motivasi berfantasi yaitu adanya khayalan bahwa di kawasan lain seseorang akan bisa lepas dari rutinitas sehari-hari yang menjemukan, biasa dikenal dengan istilah status and prestige motivationdan ego-enhancement yang memberikan kepuasan secara psikologis.Tabel 2.1 Perbedaan Perjalanan umum dengan perjalanan wisata Perjalanan Umum Perjalanan Wisata Traveler TouristFinansial Mendapatkan Membelanjakan upah dari uangnya selama perjalanan yang perjalanan dilakukanTiket One way atau return Selalu return [pergi dan pulang ke tempat asal]Route Mengutamakan Mengutamakan cepat, berangkat nyaman, dan pulang berkeliling/round, dengan route berangkat dan sama pulang diupayakan tidak menempuh route yang tidak samaPerusahaan Hanya menjual Menyediakan paket tiket perjalanan wisata [tiket, akomodasi, meal, objek dll.]Tujuan Perjalanan Berdagang, berobat, Bersenang-senang, belajar, meneliti,bekerja santai,menambahwawas an keindahan alam/budaya/ adaB. Manfaat Perjalanan WisataBerwisata bersama bisa membangun kedekatan dan kekompakan dengan orang lain.Pemikiran yang akan lebih terbuka bisa membuat hubungan yang lebih harmonis. Maka tidakheran jika lebih banyak orang yang berlibur bersama, contohnya berlibur dengan keluarga,gathering perusahaan, dll. Selain itu manfaat perjalanan wisata antara lain: 1. Perjalanan wisata adalah salah satu bentuk sarana yang berfungsi untuk mengembangkan wawasan pariwisata itu sendiri.2. Perjalanan wisata adalah sarana yang berfungsi untuk mendapatkan perasaan bebas. 3. Perjalanan wisata adalah sarana yang bisa berfungsi untuk menunjukan realisasi diri. 4. Perjalanan wisata adalah sesuatu yang menyenangkan,membawa kenangan manis dan bisa membuat hidup lebih bahagiaC. Tujuan Perjalanan Wisata 1. Physiological needs atau kebutuhan psikologis seperti kebutuhan akan makanan, air dan udara. 2. The needs for securityand safety atau kebutuhan akan keselamatan dan rasa aman. 3. The survival needs atau kebutuhan akan eksistensi atau keberadaannya, dicintai maupun mencintai. 4. The self actualization atau realization needs atau kebutuhan aktualisasi atau pengakuan terhadap diri. 5. The needs to develop one’s own potential atau kebutuhan akan pengembangan potensi diri. 6. The need to create or building one’s own personality and character atau kebutuhan akan penciptaan, pembangunan karakter dan kepribadianya. 7. The need for change, divertissement, new scenery and experience atau kebutuhan akan pengalaman, perbedaandengan suasana baru. Tes Formatif I. Jelaskanlah Pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan Jelas 1. Jelaskan Pengertian dari Motivasi Tujuan Perjalanan2. Jelaskan tentang motivasi budaya ! 3. Jelaskan jenis-jenis dari wisata ! 4. Apa yang bisa kalian ceritakan mengenai perkembangan wisata di Indonesia saat ini! 5 Jelaskan yang termasuk dalam macam-macam motivasi II. Pilihlah salah satu Jawaban yang paling tepat1. Rasa ingin tahu, pendidikan, kesehatan dan rekreasi adalah faktor motivasi yang menyebabkanseseorang ingin berwisata yaitu termasuk ke dalam ... A. Motivasi dasar B. Motivasi berlibur C. Motivasi lain D. Wisata E. Cindera mata2. a. Alasan pendidikan dan kebudayaan b. Alasan santai, kesenangan, dan petualangan c. Alasan kesehatan, olahraga dan rekreasi d. Alasan keluarga, negeri asal, dan tempat bermukim e. Mengagumi hasil dan teknik pertanian Berikut ini yang termasuk ke dalam motivasi perjalanan wisata menurut pakar pariwisata Oka Addis Yoeti adalah … A. a-b-c-d B. d-c-b-e C. a-b-c-e D. e-d-b-a E. a-e-b-d3. a. lompat batu b. gunung bromo c. ibadah haji d. candi borobudur Kategorikanlah berikut yang termasuk ke dalam wisata alam-wisata budaya-wisata religi adalah … Berikut yang termasuk ke dalam wisata alam-wisata budaya-wisata religi adalah …A. b-d-c B. a-b-c C. c-b-a D. a-c-d E. d-a-c 4. 1. Teratur dan selalu disiplin 2. tidak begitu tertarik pada kebudayaan dan atraksi wisata 3. melakukan perjalanan dalam bentuk kelompok 4. lebih menyukai masakan jepang dan eropa 5. kurang disiplin Kategorikanlah berikut yang merupakan ciri-ciri profil wisatawan Jepang adalah ... A. 1-2-3-4 B. 3-4-5-2 C. 1-2-4-5 D. 2-3-4-5 E. 5-4-3-25. Jika kita berwisata ke tempat gunung bromo yang menyediakan pemandangan alam terbuka dan biasanya berwisata bersama dengan keluarga untuk berwisata sendiri atau dengan rekan kerja disebut dengan ...... A. wisatawan pendidikan B. wisata alam C. wisata religi D. wisata sejarah E. wisata bahari6. a. cinderamata b. keramahtamahan penduduk c. penginapan yang menyenangkan [comfortable accomodation] d. keindahan pemandangan alam [ beautiful natural scenery] e. harga yang memuaskan [reasonable prices]Berikut ini yang bukan termasuk ke dalam pengertian wisata menurut PATA adalah A. a-b-c-d B. d-c-b-a C. a-c-b-d D. d-b-a-c E. b-c-d-e7. Senang kebudayaan dari negara lain, bersahabat dan lebih suka melakukan perjalanan sendiri [individualistis] merupakan karakteristik dari wisatawan dari negara a. jepang b. inggris c. amerika d. malaysia e. singapura8. a. motivasi fisik b. motivasi budaya c. motivasi interpersonal d. motivasi status dan prestige e. motivasi diri Berikut ini yang termasuk ke dalam macam motivasi perjalanan wisata menurut McIntosh yaitu … A. a-b-c-d B. a-c-b-e C. c-d-e-a D. e-d-c-b E. e-c-b-a9. Perjalanan wisata untuk mengunjungi objek wisata kampung budaya merupakan salah satumotivasi ... bisniswisata.co.idA. ekonomiB. politikC. lingkunganD. fisikE. budaya10. Berlokasi di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Taman budaya ini merupakan salah satu ikon pariwisata. Menggambarkan Dewa Wisnu yang sedang mengendarai tunggangannya, yaitu burung Garuda yang menyimbolkan penyelamatan lingkungan dan dunia yaitu …Link soal : //forms.gle/nmnQjbkRjziw5DqL8Link modul : //anyflip.com/bookcase/ooauoKEPARIWISATAANKEGIATAN PEMBELAJARAN 2 KARAKTERISTIKWISATAWANTujuan Pembelajaran Pembentukan Sikap 1. Peserta didik memiliki sikap teliti dan cermat dalam mempelajari tentang karakteristik wisatawan 2. Peserta didik memiliki sikap teliti dan cermat dalam mempelajari tentang karakteristik wisatawan mancanegara [wisman] dan domesti [wisdom] Pembentukan Pengetahuan Setelah menyelesaikan pokok bahasan ini, peserta didik mampu : 1. Menjelaskan Pengertian karakteristik wisatawan 2. Mengkategorikan karakteristik wisatawan Mancanegara [Wisman] 3. Memberi argumentasi tentang karakteristik wisatawan domestik [Wisdom] Pembentukan Keterampilan 1. Menganalisis karakteristik wisatawan 2. Mengkategorikan karakteristik wisatawan Mancanegara [Wisman] 3. Memberi argumentasi tentang karakteristik wisatawan domestik [Wisdom]Karakteristik Wisatawan1. Latar belakang lingkungan a. Faktor Alam Faktor alam mempunyai pengaruh yang besar dalam membentuk sifat-sifat suatu bangsa, antara lain :• Iklim [dingin, sedang, dan panas]• Cuaca [kelembapan cuaca, curah hujan, dan sebagainya]• Geografi [daratan dan kepulauan]• Morfografi* [pegunungan dan sebagainya]*Morfografi [morphography] : aspek diskriptik geomorfologi suatu area, misal: dataran,pebukitan, pegunungan, plato.b. Sejarah Sejarah suatu bangsa/negara memberi warna khas terhadap watak dan sifat-sifat tertentu bangsa. Oleh karena itu, seorang pramuwisata wajib mengetahui : 1. Sejarah daerah asal wisatawan 2. Peristiwa-peristiwa penting yang terjadi di negara asal wisatawan yang ada hubungannya dengan sejarah daerah tujuan wisata yang dikunjungi. 3. Tokoh-tokoh dari negara asal wisatawan.c. Kebudayaan Kebudayaan menentukan proses cara berpikir/sikap, tingkah laku, maupun perkembangan cara hidup suatu masyarakat, Agar tidak menyinggung perasaan wisatawan, pramuwisata hendaknya mengenai hal-hal berikut.d. Politik Dalam hal memberikan pelayanan kepada wisatawan [khususnya wisatawan asing] yang berkaitan dengan politik negara, kita seharusnya memahami hal-hal umum mengenai latar belakang politik negara asal wisatawan.e. Ekonomi Kebijakan pemerintah merupakan faktor utama yang mendorong seseorang melakukan Perjalanan. Tingkat pendapatan seseorang turut mempengaruhi pola hidup serta perilaku seseorang dalam berwisata. f. Sosial Pola kehidupan seorang wisatawan juga dipengaruhi nilai-nilai sosial dari daerah asalnya [misalnya, nilai keagamaan, kepercayaan, prinsip-prinsip moral dan sebagainya]2. Latar belakang pribadi a. Jenis kelamin b. Tingkat umur c. Pendidikan d. Profesi/pekerjaan a. Jenis kelamin Perbedaan jenis kelamin dapat menimbulkan perbedaan keinginan dan persepsi tentang suatu program Perjalanan.Wisatawan perempuan Bersifat emosional Wisatawan pria Bersifat rasionalb. Tingkat umur Tingkat umur sangat mempengaruhi ketahanan fisik, daya tanggap, serta selera/keinginan untuk mengetahui suatu objek wisata. Oleh karena itu, hendaknya seorang pramuwisata hendaknya dapat mengenal hal-hal yang memikat minat wisatawan berdasarkan jenjang usia wisatawan 1. Tingkat umur anak-anak 2. Tingkat umur remaja 3. Tingkat umur dewasac. PendidikanTingkat dan jenis pendidikan seorang wisatawan akan mempengaruhi sikap, minat dankeinginan untuk mengetahui kekayaan suatu objek wisata yang dikunjungi.Latar belakang Lebih menyukaiwisatawanIlmu alam Lebih tertarik pada fenomena alam yang terdapat pada suatu objek wisaIlmu sosial budaya Lebih menekuni atraksi-atraksi wisata budayaTeknik pertanian atau Lebih menyukai objek wisata fauna dan florapeternakanBakat seni Dapat memberikan penjelasan yang cukup tentang kesenian Ilmu kedokteran Lebih tertarik pada masalah-masalah kesehatan.d. Profesi/PekerjaanProfesi/pekerjaan seorang wisatawan juga mempengaruhi motivasi untuk mengadakanperjalanan.Karakteristik beberapa bangsa/negara sesuai dengan profil umum yang diterima dandigunakan di seluruh dunia adalah sebagai berikut : 1] Karakteristik Wisatawan Mancanegara [WisMan]Berdasarkan karakteristiknya, beberapa profil wisatawan dikategorikan menurutkebangsaan, umur, jenis kelamin, status, kelompok sosial ekonomi, serta kategori minatlainnya. Salah satunya adalah Kebangsaan. Kebangsaan wisatawan merupakan halpenting karena menyangkut kebudayaan, cara berpikir, bertingkah laku, atau agama yangdianut wisatawan. Contoh karakteristik wisatawan berasal dari Perancis, Jerman, Inggris,Italia, Belanda, Amerika, Australia, Jepang, Singapura dan Malaysia.a] Karakter : Perancis • Tertarik pada kebudayaan tradisional, pranata sosial, tarian drama, musik, seni, upacara adat dan keagamaan serta nuansa pedesaan. • Tertarik belajar dan berkunjung ke atraksi wisata yang spesifik khususnya tempat-tempat arkeologi, candi-candi kuno dan tempat-tempat yang dikomersilkan. • Suka mencoba pengalaman dan aktivitas baru serat cenderung berpetualang. • Suka belanja kerajinan tangan dan barang-barang antik. • Tidak mau tergesa-gesa atau ceroboh,selalu berpikir panjang, dan teliti. • Bersahabat, disiplin, memiliki tingkah laku yang baik, sopan dan patuh pada peraturan tetapi mudah kecewa apabila tidak menyukai sesuatu. • Suka berbicara dengan bahasa Perancis walaupun dapat berbahasa inggris. • Cenderung berpakaian sesuai dengan situasinya, bisa rapi sekali/modis, berparfum dan juga terkadang cara berpakaian sangat ekstrim saat dipantai. • Sangat romantis, kalem, walaupun tradisional tetapi intelektualnya kuat. • Saat makan ingin menikmati dengan berlama-lama dalam suasana romantis.b] Karakter: Jerman • Sopan, terbuka, memiliki tingkah laku yang baik, mengomentari langsung setiap pengalaman mereka. • Suka belanja souvenir dari batu dan kayu. • Toleransi pada fasilitas dan pelayanan yang berbeda.• Keingintahuannya tinggi terhadap sesuatu, bahkan sampai mendetail. • Suka daerah yang apa adanya, murni dan ingin mengetahui atraksi hingga tuntas. • Tertarik pada kebudayaan tradisional,upacara keagamaan, tarian,tempat sejarah,pemandangan yang indah dan suka membandingkan kebudayaan tradisional satu dengan yang lainnya. • Menyukai perjalanan sesama bangsanya, terkadang kurang bisa bergabung dengan bangsa lain. • Disiplin, teliti, mempunyai organisasi yang baik, komitmen, dan intelektual.c] Karakter : Inggris • Disiplin, egois, menjaga prestigious atau citra, secara psikologis melayani orang dengan bersahabat tetapi juga mempunyai kepribadian ingin dilayani dengan baik. • Teliti dalam pengeluaran uang, rapi dan komitmennya tinggi. • Individualistis dan mandiri, tidak menyukai perjalanan berkelompok atau grup,lebih menyukai perjalanan sendiri. • Hangat, Sopan, mempunyai tingkah laku yang baik dan menjaga hubungan persahabatan. • Kurang terbuka seperti orang eropa lainnya dan mempunyai kepribadian yang kuat. • Tertarik budaya tradisional dan karakteristiknya menyukai pantai serta alam yang indah. • Tidak suka privasinya diganggu.d] Karakter: Italia • Terbuka, komunikatif, romantis, ekspresif, agak cerewet khususnya jika sudah kenal. • Kurang disiplin dan sulit ditangani tetapi mereka mudah beradaptasi dengan keadaan setempat artinya terbuka dan bersahabat. • Menyukai tempat-tempat mewah tetapi sedapat mungkin harganya murah, bisa ditawar untuk hemat. • Menyukai kebudayaan tradisional dan seni serta pemandangan alam yang romantis seperti palm beach.e] Karakter: Belanda • Perhatian sekali terhadap kesehatan dan sanitasi, khususnya makanan dan minuman. • Hubungan sejarah yang kuat, suka mengunjungi tempat-tempat bernostalgia seperti keluarga yang dahulu tinggal dan bekerja di perkebunan ataupun makam nenek moyangnya. Semua ini informasinya didapat dari sejarah yang dia pelajari dari skolahnya. • Suka informasi yang spesifik dan akurat, tapi kecewa apabila informasi tersebut tidak benar. • Disiplin, taat peraturan, bersahabat, suka humor tetapi tidak selalu terbuka, terus terang dalam memberikan komentar dan reaksi.• Sangat tertarik dengan bentuk-bentuk kebudayaan dan pemandangan alam yang indah serta perkembangan-perkembangan yang terjadi. • Suka melihat bangunan-bangunan bersejarah tentang masa lalu Belanda di Indonesia.f] Karakter: Amerika • Menyukai fasilitas dan pelayanan standar kualitas tinggi • Menyukai aspek kebudayaan tradisional seperti tarian, upacara adat dan upacara keagamaan • Menyukai pemandangan alam yang indah, termasuk pantai dan tertarik dengan bentuk perkembangan yang terjadi • Tidak menyukai perjalanan kaki jauh suka perjalanan dekat dan berpindah- pindah • Bersahabat, sopan, bertingkah laku baik, sedikit formal, jujur, terbuka langsung dalam mengekspresikan pendapat dan reaksi tentang apa saja tanpa memandang perbedaan status • Suka pengalaman baru, bentuk informasi terbaru dan akurat, bersahabat, toleran, mudah beradaptasi, humoris, terbuka sedikit kasar, serta suka bersosialisasi dengan penduduk setempat walaupun terkadang juga banyak yang egois maupun individualistis • Menerima dan menyukai fasilitas dan pelayanan yang sederhana, murah meriah, seadanya dan sering pindah-pindah dengan melakukan perjalanan sendiri • Menyukai kebudayaan desa dan aktivitas pantai yang tradisional serta aktivitas dunia malam seperti diskotik.g] Karakter : Australia • Terbuka, arogan, egois, dan terkadang sulit ditangani tetapi terkadang mereka juga bersahabat • Tidak terlalu suka dengan banyak aturan [lebih menyukai kebebasan] • Menyukai harga murah meriah dan tidak terlalu mementingkan kemewahan fasilitas dan pelayanan • Ceroboh dan sembarang tindakan lebih dikedepankan dan cara berpakaian terkadang sangat ekstrim • Menyukai pantai dan kebudayaan tradisional • Menyukai perjalanan secara individu [backpacker] dan kurang menyukai berkelompok • Pemuda Australia sangat menyukai kehidupan malam seperti club.h] Karakter : Jepang • Melakukan perjalanan kelompok dan sangat takut kalau lepas dari grupnya. • Disiplin, komitment terhadap janji dan jadwal, orang Jepang tertutup dia tidak mudah percaya dengan orang yang belum dia pahami, bila sekali saja tidak dapat kepercayaan maka susah untuk percaya lagi. • Menyukai masakan Jepang dan Eropa. • Suka belanja kerajinan tangan, barang tradisional. • Tertarik pada sesuatu yang unik dan suka difoto serta suka kehidupan malam.• Suka fasilitas dan pelayanan standar tinggi yang ditangani langsung oleh orang-orang Jepang sendiri, atau paling tidak ada karyawan yang mau menggunakan bahasa Jepang. • Tidak pernah langsung mengemukakan kekecewaan atau kemarahan selalu mengikuti saja, namun kekecawaan dilampiaskan lewat tulisan setelah kembali ke negaranya.i] Karakter : Singapura • Karakter orang Singapura seperti karakter orang Cina modern. • Disiplin, walaupun orangnya kecil tetapi tegas dan berkomitment tinggi. • Suka judi, club, dan suka belanja. • Menyukai fasilitas dan pelayanan sederhana, sangat tertarik dengan atraksi alam, dan keunikan modernisasi.j] Karakter : Malaysia • Daya belinya termasuk rendah dan tidak terlalu tertarik untuk belanja. • Mudah ditangani dalam perjalanan, tetapi harus disiplin, lebih banyak persamaanya dengan orang Indonesia sesama Melayu dan kedekatan kesamaan agamanya. • Fasilitas dan akomodasi cukup sederhana, makanan padang termasuk favoritnya. • Sangat tertarik akan keindahan alam, termasuk pantai.k] Karakter : Cina/Taiwan/Korea • Pentingkan nilai dan prinsip. • Menyukai harga murah dan tidak terlalu mementingkan fasilitas dan pelayanan. • Banyak bicara/cerewet/ramah sekali dan perbincangan perlu ada timbal balik. • Sembarang tindakan lebih dikedepankan. • Menonjolkan peran dan kesan budaya cina. • Orang cina tergolong tidak sabaran dan gampang marah bila tidak cepat bertindak. • Lebih menyukai bahasa sendiri daripada Bahasa inggris. • Suka bergerombol dalam satu kelompok ramai-ramai. • Selalu berpikir ekonomis. • Orang cina sifatnya tertutup, kecuali kepada yang sudah dikenal dan dipercayal] Karakter : Orang Bali [Indonesia] Jika kamu pergi ke BALI [Tambahan]• Kebanyakan orang Bali mempunyai bakat seni yang tinggi. • Perempuan Bali rajin, giat bekerja dan ramah. • Orang Bali tidak bisa berjalan melewati hal-hal yang diatasnya ada pakaian dalaman seperti celana dalam, kalau melanggar dia akan pusing dan sakit- sakitan. • Persatuan orang Bali tergolong sangat kuat karena adat dan agama yang mengikatnya. • Masih melekat atas tradisi awig-awig [gotong royong]. • Orang Bali tidak suka dipegang kepalanya. • Orang Bali sangat mencintai budayanya, mereka selalu mengedepankan kearifan lokal meski penetraasi nilai-nilai modern sulit dibendung. • Orang Bali dengan wisatawan lebih disiplin, lebih ramah, dan bersahabat. Tempat persembahan dan peletakan sesajen selain di Pura juga di tempat- tempat keramat seperti pohon-pohon besar yang diyakini sebagai tempat sembahyang. Untuk itu, Anda dilarang kencing atau meludah sembarangan, hormati dan hargai sesama umat beragama.2] Karakteristik wisatawan domestic 1. Kebanyakan melakukan Perjalanan sendiri-sendiri atau menggunakan organisasi wisata lokal. 2. Tidak membutuhkan biro Perjalanan. 3. Biasanya melakukan Perjalanan adalah dalam bentuk keluarga. 4. Jika menggunakan agen Perjalanan, mereka akan dikenai biaya yang sama dengan wisatawan asing. 5. Melakukan Perjalanan untuk melihat sesuatu yang dianggap lain. 6. Beberapa wisatawan mempunyai minat tersendiri pada upacara dan tempat-tempat keagamaan7. Apabila dalam bentuk kelompok, mereka mudah ditangani. 8. Cenderung tidak disiplin dan membutuhkan penanganan khusus. 9. Berbelanja merupakan aktivitas yang popular. 10. Kebutuhan akan fasilitas dan pelayanan sangat fleksibel. Tes FormatifJelaskanlah Pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan Jelas 1. Jelaskan Pengertian dari motivasi perjalanan2. jelaskan yang termasuk ke dalam faktor-faktor motivasi perjalananIII. Pilihlah salah satu Jawaban yang paling tepat1. Wisatawan yang datang dari suatu lingkungan alam yang sangat keras biasanya lebih tahan a. Faktor alam lama menghadapi kesukaran-kesukaran selama b. Faktor sejarah berwisata, tetapi sebaliknya wisatawan yang c. Faktor kebudayaan datang dari lingkungan alam yang memanjakan d. Faktor politik akan sering menunjukkan sifat manja. e. Faktor ekonomi Berdasarkan pengamatan diatas, termasuk ke dalam latar belakang lingkungan yaitu dari segi …2. Berikut ini seorang pramuwisata wajib mengetahui apa yang menjadi ciri khas dari watak dan sifat-sifat tertentu suatu bangsa. Penjelasan tersebut jika di analisis termasuk ke dalam … a. Faktor alam b. Faktor sejarah c. Faktor kebudayaan d. Faktor politik e. Faktor sosial3. 1] Individualistis dan materialistis 2] Disiplin dan menghargai waktu 3] Setiap masalah dipertimbangkan secara rasional 4] Adanya persaingan dalam mencapai kemajuan-kemajuan 5] Pengaruh adat istiadat terasa kuat dalam kehidupan sehari-hari Dari keterangan diatas, jika dikategorikan termasuk ke dalam faktor budaya mengenai ciri- ciri umum kebudayaan barat. Yang bukan termasuk di dalamnya adalah … a. 1-2-3-4 b. 2-3-4-1 c. 4-3-2-1 d. 3-2-1-4 e. 5-4-3-24. Pariwisata merupakan salah satu penyumbang pendapatan negara, karena sektor pariwisata mampu membuat wisatawan menghabiskan banyak uang, selain wisata belanja, para wisatawan akan menghabiskan uangnya untuk akomodasi dan makanan, oleh sebab itu, sektor pariwisata merupakan sektor yang mampu memberi perluasan ekonomi disegala bidang. Berdasarkan pengamatan diatas, pembelanjaan lain wisatawan sebagai pengeluaran yang tidak secara nyata berkaitan dengan kegiatan pariwisata disebut … a. Tourist expenditure b. Induced spending c. Indirect spending d. Tourist spendinge. Average expenditure5. Kebijakan pemerintah merupakan faktor utama yang mendorong seseorang melakukan perjalanan. Tingkat pendapatan seseorang turut mempengaruhi pola hidup serta perilaku seseorang dalam berwisata. Pengenalan yang perlu dikuasai pramuwisata seperti : kebijakan pemerintah daerah asal wisatawan, pendapatan nasional dan pendapatan perkapita, dan hal-hal lainnya. Dari pengamatan diatas karakteristik wisata dipengaruhi oleh latar belakang lingkungan yaitu … a. Faktor sejarah b. Faktor ekonomi c. Faktor sosial d. Faktor kebudayaan e. Faktor alam6. Berikut ini yang bukan termasuk ke dalam latar belakang pribadi yaitu .. a. Jenis kelamin b. Tingkat umur c. Pendidikan d. Profesi/pekerjaan e. kebudayaan7. Berikut ini yang termasuk ke dalam karakteristik wisatawan yaitu latar belakang pribadi. Wisatawan perempuan pada umumnya lebih bersifat emosional sedangkan wisatawan pria pada umumnya bersifat rasional. Jika dikategorikan hal tersebut dipengaruhi ciri-ciri dari … a. jenis kelamin b. tingkat umur c. sosial d. pendidikan e. profesi/pekerjaan8. 1] Hal-hal yang merangsang pancaindra [melihat,mendengar,mengecap,merasa, dan mencium] 2] Hal-hal ringan yang mudah dicerna oleh pancaindra 3] Hal-hal yang sering berganti dalam hal memuaskan pancaindra4] Hal-hal yang mudah membangkitkan perasaan [misalnya haru, sedih, gembira dan lain-lain] Dari keterangan diatas jika dikategorikan termasuk ke dalam hal-hal yang memikat minat wisatawan berdasarkan jenjang usia wisatawan yaitu … a. Tingkat umur anak-anak b. Tingkat umur remaja c. Tingkat umur dewasa d. Tingkat umur orang tua e. Tingkat umur balita9. Kebangsaan wisatawan merupakan hal penting karena menyangkut kebudayaan, cara berpikir, bertingkah laku atau agama yang dianut wisatawan. Silahkan kalian analisis penjelasan berikut. Sangat tertarik dengan kebudayaan yang masih murni, menyukai kerajinan tangan dan barang unik, suka mencoba pengalaman, dan aktivitas baru dan cenderung melakukan petualangan. Dari keterangan diatas, termasuk ke dalam karakteristik wisatawan mancanegara [wisman] yaitu dari negara… a. Prancis b. Inggris c. Italia d. Amerika e. Jepang10. 1] Melakukan perjalanan dalam bentuk kelompok 2] Lebih menyukai masakan jepang dan eropa 3] Selalu menaati jadwal perjalanan dan jarang membatalkan perjanjian yang telah disepakati. 4] Menyukai fotografi 5] Tidak memerlukan penjelasan yang detail Berikut ini adalah penjelasan karakteristik wisatawan yaitu kebangsaan. Dari keterangan diatas yang tidak termasuk di dalamnya adalah … a. 1-2-3-4 b. 5-4-3-2 c. 4-3-2-1 d. 1-3-2-4e. 1-2-3-4JAWABAN1. a. Faktor alam2. b. Faktor sejarah3. e. 5-4-3-24. c. Indirect spending5. a. Faktor ekonomi6. e. kebudayaan7. a. jenis kelamin8. a. Tingkat umur anak-anak9. a. Prancis10. b. 5-4-3-2 Link soal : //forms.gle/KALF73k9b7N5NRdq9 Link modul : //anyflip.com/bookcase/ooauoKEPARIWISATAANKEGIATAN PEMBELAJARAN 3 POLA PENGELUARANWISATAWANTujuan PembelajaranPembentukan Sikap1. Peserta didik memiliki sikap teliti dan cermat dalam mempelajari tentang pola pengeluaran wisatawan2. Peserta didik mempelajari bentuk motivasi Perjalanan wisataPembentukan PengetahuanSetelah menyelesaikan pokok bahasan ini, peserta didik mampu :1. Menjelaskan Pengertian pola pengeluaran wisatawan2. Menjelaskan Tentang pola pengeluaran wisatawanPembentukan Keterampilan1. Melakukan klasifikasi pola pengeluaran wisata2. Melakukan rencana faktor perjalanan A. Pola pengeluaran wisatawan Pola pengeluaran wisatawan adalah rancangan yang dibuat dan direncanakan oleh wisatawan saat berkunjung didaerah tujuan wisata [DTW] yang meliputi semua kebutuhan wisatawan selama berlibur, seperti akomodasi, transportasi, restoran, objek dan daya tarik tour, atau cinderamata. Wisatawan akan menyusun anggaran dengan cermat sesuai kebutuhan dan keinginan mereka sehingga pola pengeluaran masing- masing akan berbeda. Secara nyata diketahui bahwa pengeluaran awal wisatawan ke suatu daerah tujuan wisata akan mengakibatkan tiga jenis pengeluaran yaitu: 1. Pengeluaran langsung [direct spending] Pengeluaran langsung adalah pengeluaran wisatawan yang secara langsung diterima oleh pengusaha-pengusaha industri pariwisata. 2. Pengeluaran tidak langsung [indirect spending] Pengeluaran tidak langsung adalah pengeluaran yang diberikan oleh industri pariwisata terhadap industri-industri lainnya yang secara nyata ikut menunjang kegiatan pariwisata.3. Pengeluaran ikut-ikutan [indunced spending] Pengeluaran ikut-ikutan adalah pengeluaran industri wisata yang memberikan rangsangan bagi peningkatan pendapatan industri lain yang tidak terlihat secara nyata berkaitan dengan kegiatan pariwisata. Rumus berikut menggambarkan perhitungan ekonomi yang sederhana mengenai kunjungan wistawan ke destinasi. $=N x L x E KETERANGAN : $ : jumlah penerimaan yang diperoleh dari kunjungan wisatawan [total expenditure] N : jumlah wisatwan yang datang [number of tourist] L : lama tinggal rata-rata waisatawan [length of stay] E : jumlah pengeluaran belanja wisatawan perhari [average expending per tourist per day] a. Wisatawan ditinjau berdasarkan golongan ekonomi 1] Menengah ke atas yaitu perjalanan wisata yang menggunakan fasilitas dengan standar mewah, baik akomodasi,sarana tranportasi, maupun bentuk atraksinya 2] Menengah ke bawah yaitu jenis perjalanan wisata diperuntukan bagi mereka [calon pengguna wisata] yang menginginkan fasilitas dengan tarif cukup terjangkau dan tidak terlalu mahal tetapi dengan pelayanan yang tentunya masih cukup memadai b. Wisatawan ditinjau berdasarkan jenis kelamin 1] Pariwisata pria [masculine tourism] adalah jenis pariwisata yang biasanya digemari oleh kaum pria Contohnya : hunting [perburuan hewan yang diizinkan], adventure [petualangan] 2] Pariwisata wanita [feminine tourism] adalah jenis pariwisata yang biasanyadiikuti oleh kaum wanita. Contohnya : rombongan yang menyaksikan demo masak chef terkemuka. c. Berikut daftar pengeluaran wisatawan menurut usia: a. Usia 25-35 : pengeluaran lebih baik b. Usia 35-55 : aktivitas makan-makan bersama,pengeluaran lebih banyak untuk makan- makan dan menyewa hotel c. Usia 45 tahun : masa matang atau mapan,wisata mengunjungi sutus-situs wisata,kerohanian,banyak menghabiskan waktu di kamarB. Bentuk motivasi perjalanan wisata 1. Liburan 2. Rekreasi 3. Sightseeing 4. Hubunganya dengan besehatan [berobat] 5. Prestige/status 6. Bisnis 7. Mengunjungi kerabat, teman, keluarga 8. Konvensi, misi, rapat 9. Keagamaan 10. Nostalgia 11. Olahraga 12. Berbelanja Tes Formatif Jelaskanlah Pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan Jelas 1. Jelaskan Pengertian dari pola pengeluaran wisata 2. jelaskan tiga jenis pengeluaran awal wisatawan di suatu daerah tujuan wisata IV. Pilihlah salah satu Jawaban yang paling tepat 1. Pengeluaran wisatawan akan diterima dengan beberapa komponen penunjang kegiatan pariwisata. Setiap komponen pariwisata itu selanjutnya akan mengeluarkan biaya-biaya untuk hal-hal lain yang berkaitan dengan proses produksi. Dari pengamatan diatas, menunjukan pengeluaran wisatawan dilihat dari … a. Bagan pola pengeluaran wisatawan b. Faktor kebudayaan c. Faktor politik d. Faktor ekonomi e. Faktor alam 2. Pola pengeluaran wisatawan diantaranya restaurant, cinderamata, transportasi dan tour.Jika dianalisis, yang termasuk ke dalam bagian dari cinderamata adalah … a. Souvenir, handiracft b. Ticket, entertainment c. Food, drink d. Bus, travel e. Homestay, hotel3. 1] ticket 2] tour 3] entertainment 4] travel document 5] handicraft Dari keterangan diatas, dikategorikan termasuk ke dalam pola pengeluaran wisatawan yaitu tour. Yang bukan termasuk di dalamnya adalah … a. 1-2-3-4 b. 2-3-4-1 c. 4-3-2-1 d. 3-2-1-4 e. 5-4-3-23. Pariwisata merupakan salah satu penyumbang pendapatan negara, karena sektor pariwisata mampu membuat wisatawan menghabiskan banyak uang, selain wisata belanja, para wisatawan akan menghabiskan uangnya untuk akomodasi dan makanan, oleh sebab itu, sektor pariwisata merupakan sektor yang mampu memberi perluasan ekonomi disegala bidang. Berdasarkan pengamatan diatas, pembelanjaan lain wisatawan sebagai pengeluaran yang tidak secara nyata berkaitan dengan kegiatan pariwisata disebut … a. Tourist expenditure b. Induced spending c. Indirect spending d. Tourist spending e. Average expenditure4. Jumlah pendapatan masyarakat setempat yang meningkat yang dihasilkan dari pengeluaran awal wisatawan pada suatu periode waktu tertentu disebut … a. Tourist expenditure b. Induced spending c. Multiplier effect d. Tourism intensity Indirect spending5. Berikut yang bukan merupakan modal dasar pembangunan sektor pariwisata adalah .. a. Sumber daya alam b. Stabilitas keamanan c. Penduduk yang homogen d. Budaya yang beragam e. Pencitraan nasional 7. 1] produk pertanian 2] kesehatan dan kecantikan 3] online 4] cinderamata 5] hotel dan akomodasi Dari keterangan diatas, dikategorikan termasuk ke dalam pola pengeluaran wisatawan domestik dan mancanegara di Indonesia. Yang bukan termasuk yaitu … a. 1-2-4-5 b. 5-4-2-1 c. 2-4-1-5 d. 4-5-1-2e. 1-2-3-48. Jika dikategorikan pola pengeluaran wisatawan dalam melakukan Perjalanan wisata, salah satunya yaitu berdasarkan umur. Jenis kegiatan pariwisata yang dikembangkan untuk para remaja dan pada umumnya dengan harga relatif murah menggunakan sarana akomodasi youth hostel, maka disebut … a. Pariwisata remaja b. Pariwisata dewasa c. Pariwisata pria d. pariwisata wanita e. pariwisata umum9. Jika dikategorikan pola pengeluaran wisatawan dalam melakukan Perjalanan wisata, salah satunya yaitu berdasarkan jenis kelamin. Jenis pariwisata yang hanya diikuti oleh kaum wanita saja, maka disebut … a. Pariwisata remaja b. Pariwisata dewasa c. Pariwisata pria d. pariwisata wanita e. pariwisata umum10. 1] akomodasi hotel 2] makanan dan minuman 3] pembelian souvenir 4] transportasi lokal 5] jalan-jalan di daerah wisata Berikut ini merupakan faktor-faktor berdasarkan usia dan jenis kelamin yaitu dari … a. Jenis perencanaan pengeluaran wisatawan b. Pola pengeluaran wisatawan c. Karakteristik wisatawan d. Wisatawan domestik e. Wisatawan mancanegara JAWABAN 1. a. Bagan pola pengeluaran wisatawan 2. a. Souvenir, handiracft 3. e. 5-4-3-2 4. b. Induced spending 5. a. Tourist expenditure 6. e. Pencitraan nasional 7. e. 1-2-3-4 8. a. Pariwisata remaja 9. d. pariwisata wanita 10. a. Jenis perencanaan pengeluaran wisatawanKEPARIWISATAANRANGKUMANMenurut Undang-Undang No.9 Tahun 1990 Pasal 1, motivasi adalah kegiatan perjalananatau sebagian dari kegiatan tersebut yang dilakukan secara sukarela dan bersifatsementara untuk menikmati objek dan daya tarik wisata.Manfaat perjalanan pariwisata dalam bidang Ekonomi: 1. Untuk kesejahteraan 2. Penerimaan devisa 3. Mendukung pembangunan daerah 4. Meningkatkan pendapatan masyarakat dan pemerintah 5. Kesempatan untuk berusaha 6. Terciptanya lapangan kerjaFaktor-faktor yang memengaruhi motivasi perjalanan 1. Faktor psikologis/sosial 2. Faktor psikologis/sosial 3. Tingkat sosio ekonomi 4. Faktor ketersediaan waktu, dan 5. Faktor teknis lainnya.Klasifikasi Motivasi Perjalanan dibagi menjadi dua bagian yaitu : 1. Must travel :keputusan untuk melakukan serta tujuan perjalanan, biasanya tidak bisa dikendalikan 2. Freedom travel : keputusan untuk melakukan serta tujuan perjalanan wisata, biasanya semua jenis dari perjalanan rekreasiWisatawan domestik adalah wisatawan yang berasal dari daerah.Wisatawan mancanegara / wisatawan Internasional adalah wisatawan yang berasal dari luarnegeri.KEPARIWISATAANGLOSARIUMGLOSARIUMDestinasi = kawasan yang menjadi tujuan dalam perjalanan wisata.Domestik = segala hal yang berhubungan dengan di dalam negeriMotivasi = faktor pendorong seseorang untuk melakukan perjalanan wisataPATA [Pasific Association of Travel Agent] = Organisasi yang bertujuan mengembangkan,mempromosikan, dan melancarkan perjalanan ke dan dari wilayah kawasan Asia dan Pasifik. PATAmemiliki anggota dari organisasi yang mencakup pihak pemerintah, penerbangan, akomodasi, travelagent, tour operator dan bisnis lain yang terkait dengan pariwisata. PATA juga menyebarkan informasikepariwisataan dalam bentuk media cetak, seperti Pasific Travel News, Pasific Area Travel Handbook,dan Hotel Directory and Travel Guide.Traveler = orang yang melakukan perjalananTourist = orang yang melakukan perjalanan untuk tujuan wisataWisatawan = orang yang melakukan perjalanan untuk berlibur, berobat, berbisnis, berolahraga sertamenuntut ilmu dan mengunjungi tempat-tempat yang indah atau sebuah negara tertentu.DAFTAR PUSTAKASiringoringo, Mangatas. 2017. Kepariwisataan C1 untuk SMK/MAK Kelas X. Erlangga. Jakarta.//tourismeconomic.wordpress.com/2012/10/29/wisata-pariwisata-wisatawan-kepariwisataan-unsur-unsur-pariwisata///www.gurupendidikan.co.id/pariwisataKEPARIWISATAAN

MATERI PEMBELAJARAN


Video yang berhubungan