Apakah minum air hangat sebelum tidur bisa menyebabkan nokturia?

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Minum air putih memang disarankan, tapi kamu juga harus tahu waktu yang tepat untuk mengonsumsinya.

Salah satu yang sebaiknya dihindari adalah minum air putih sebelum tidur yang ternyata punya dampak negatif bagi tubuh.

Begini, jika seseorang merasa mengalami dehidrasi pada malam hari atau berisiko mengalami dehidrasi, maka mereka harus minum air putih.

Tapi, minum air putih sebelum tidur ternyata bisa meningkatkan risiko nokturia seseorang.

Nokturia adalah peningkatan kebutuhan untuk buang air kecil di malam hari.

Saat tertidur, tubuh manusia menghasilkan lebih banyak hormon yang memperlambat fungsi ginjal dan menurunkan produksi urine.

Kombinasi ini mengurangi kebutuhan orang untuk buang air kecil di malam hari dan membantu mereka tidur tanpa gangguan.

Baca Juga: Apa yang terjadi kalau kita minum teh setiap hari?

Sedangkan berulang kali bangun bisa mengurangi durasi dan kualitas tidur. Bukan hanya itu saja, noktaria ini juga punya risiko lain.

Ketika tidur seseorang terganggu oleh nokturia, dapat memiliki dampak signifikan pada kualitas hidup mereka.

Ingatan, konsentrasi, dan suasana hati seseorang dapat dipengaruhi secara negatif oleh kurang tidur.

Berikut ini juga dapat meningkatkan risiko nokturia:

- Hipertrofi prostat jinak

- Kandung kemih terlalu aktif

- Diabetes

- Infeksi kandung kemih

- Penyakit jantung

- Sembelit

- Obat tertentu

- Depresi

Nocturia dapat terjadi pada siapa saja pada usia berapa pun tetapi lebih sering terjadi pada orang tua.

Lantas kapan sebaiknya seseorang mengonsumsi air putih?

Seseorang harus minum air putih kapan pun mereka merasa dehidrasi atau jika ada kemungkinan dehidrasi yang tinggi.

Tanda-tanda dehidrasi meliputi, haus, mulut, bibir, mata dan saluran hidung kering, hanya mengeluarkan sedikit air kencing, buang air kecil kurang dari empat kali sehari, urine berbau kuat dan berwarna gelap.

Baca Juga: Ingin lepas dari kecanduan mi instan, simak tips berikut

Menurut European Food Safety Authority (EFSA), bisa berakibat fatal jika seseorang kehilangan lebih dari 10% air tubuh mereka.

Tidak ada konsensus tentang berapa banyak air yang harus diminum setiap hari.

Centers for Disease Control and Prevention (CDC) dan Food and Nutrition Board (FNB) mengatakan, haus saja sudah cukup untuk membimbing kebanyakan orang tentang berapa banyak minuman.

Namun, FNB menyarankan agar perempuan mengonsumsi sekitar 2,7 liter air setiap hari dan laki-laki sekitar 3,7 liter.

Jumlah ini termasuk air yang didapat dari makan, yang diperkirakan menghasilkan 19 sampai 20 persen asupan harian. (Fadhila Afifah)

Artikel ini pernah tayang di Nakita.id dengan judul “Jangan Minum Air Putih Sebelum Tidur, Ini Dampaknya yang Tak Disadari”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

  • INDEKS BERITA


Apakah minum air hangat sebelum tidur bisa menyebabkan nokturia?

Pixabay

Minum air putih sebelum tidur bisa berdampak buruk jika kita dalam kondisi tertentu.

Bobo.id - Pernahkah kamu mendengar ada larangan minum air putih sebelum tidur?

Minum air putih sebelum tidur memang bisa menyebabkan nokturia.

Dikutip dari Halodoc, nokturia adalah istilah medis untuk buang air kecil berlebih pada malam hari.

Saat tidur, tubuh pengidap menghasilkan lebih sedikit urin yang lebih kental.

Baca Juga: Bantu Buang Racun di Dalam Tubuh, Ini 6 Manfaat yang Bisa Dirasakan Tubuh Jika Rutin Minum Air Putih Hangat di Pagi Hari

Kondisi ini tentu membuat tidur jadi terganggu, sehingga kita jadi kelelahan ketika bangun di pagi hari. 

Namun, bersumber dari Kompas.com, kondisi itu ternyata tidak terjadi pada semua orang.

Beberapa kondisi kesehatan yang menyebabkan seseorang lebih berisiko mengalami nokturia, antara lain:

Obesitas

Obesitas adalah gangguan kesehatan saat tubuh memiliki lemak berlebih dan bisa berisiko terkena masalah kesehatan. 

Orang yang mengalami obesitas kemungkinan besar bisa mengalami nokturia. 

Hal ini dibuktikan oleh sebuah penelitian yang menunjukkan hampir setengah dari partisipan yang obesitas dilaporkan terbangun di malam hari setidaknya satu kali.

Baca Juga: Punya Masalah Bau Mulut? Ini 5 Jenis Makanan yang Ampuh Atasi Bau Mulut, Salah Satunya Apel

Penyakit Jantung

Pasien dengan penyakit jantung sangat memerlukan tidur yang berkualitas.

Terbangun di tengah malam untuk buang air kecil dapat mengganggu tidur dan kesehatan mereka.

Padahal, pasien penyakit jantung sendiri sebetulnya sudah punya kemungkinan lebih besar mengalami nokturia karena pengaruh obat yang mereka konsumsi.

Diabetes

Kadar glukosa atau gula darah yang tidak teratur dapat memicu tubuh untuk meningkatkan produksi urin.

Kondisi ini akan membuat seseorang lebih sering buang air kecil di malam hari.

Beser

Kandung kemih yang terlalu aktif juga bisa menjadi tanda kondisi lain yang mendasari, seperti BPH, diabetes atau Infeksi Saluran Kemih (ISK).

Namun, terlepas dari penyebabnya, orang yang mengalami itu tetap harus bangun dari tempat tidurnya di malam hari.

Jika mengalaminya, cobalah mencari tahu penyebab yang mendasarinya untuk mendapatkan solusinya.

Baca Juga: Jangan Sampai Lupa Minum Air Putih, Ini 6 Bahaya yang Bisa Dialami Tubuh Jika Kurang Minum Air Putih

Infeksi Saluran Kemih (ISK)

ISK bisa menyebabkan orang yang mengalaminya merasa sering ingin buang air kecil yang tidak terkontrol, bahkan ketika hanya sedikit atau tidak ada urin di dalam kandung kemihnya.

Terkadang, ketiduran bisa mengurangi kemungkinan buang air kecil di malam hari pada penderita ISK. Namun, penyakit ini sendiri juga bisa menjadi gangguan tidur utama.

Kebiasaan Minum Air Putih Sebelum Tidur Tidak Selalu Buruk

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, minum air putih sebelum tidur pada orang yang mengalami kondisi tertentu, bisa berdampak buruk untuk tubuhnya. 

Namun, jika dalam kondisi tubuh yang baik, minum air putih sebelum tidur justru bisa memberikan berbagai manfaat, asal tidak berlebihan. 

Manfaat minum air putih sebelum tidur, antara lain membantu proses detoksifikasi dalam tubuh dan memperlancar pencernaan, memperbaiki suasana hati, hingga mencegah sakit kepala tegang.

(Editor: Nabilla Tashandra, Iveta R.)

-----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Apakah minum air hangat sebelum tidur bisa menyebabkan nokturia?

Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan

Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Video Pilihan

Kenapa tidak boleh minum air sebelum tidur?

Minum air sebelum tidur, dapat menyebabkan seseorang mengalami nokturia atau terbangun untuk buang air kecil lebih dari sekali. Nokturia dapat mengganggu siklus tidur dan akibatnya telah dikaitkan dengan penurunan produktivitas, kurang konsentrasi, dan bahkan depresi.

Apa Manfaat minum air hangat di malam hari?

Air hangat yang diminum sebelum tidur ternyata bermanfaat untuk melancarikan sirkulasi darah. Saat sirkulasi darah lancar, maka tubuh akan terjaga dari ancaman penyakit termasuk penyakit jantung.

Sebelum tidur bagusnya minum apa?

Minum air hangat sebelum tidur akan membuat tubuh kita tetap terhidrasi sepanjang malam dan dapat membantu tubuh membuang racun yang tidak diinginkan. Kebiasaan ini juga bisa membantu meredakan nyeri atau kram di perut.

Bolehkah minum air putih banyak di malam hari?

Tidak masalah Anda minum air putih banyak malam hari untuk meredakan haus yang Anda rasakan. Asalkan tubuh Anda dalam kondisi sehat, hal ini tidak akan mengganggu fungsi ginjal Anda.