Apakah mandi air hangat membuat rambut rontok?

  • Home
  • Health

Editor: Makruf|

Senin 25-04-2022,19:24 WIB

Apakah mandi air hangat membuat rambut rontok?

Rambut Rontok, Image oleh Merlin Lightpainting dari Pixabay--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Anda kerap menyadari banyak rambut Anda yang rontok, khususnya seusai Anda mandi?

Menurut ahli, hal ini mungkin ada hubungannya dengan cara Anda dalam mandi.

Ya, menurut ahli, mereka yang kerap melaporkan rambut rontok, bisa dikaitkan dengan kebiasaan tertentu saat mandi.

Menurut Sam Cinkir, CEO dari Este Medical Group, mereka yang hobi mandi air hangat, adalah mereka yang paling rentan mengalami rambut rontok.

(BACA JUGA:Anda Wanita dan Ada Sehelai Rambut Tebal Tumbuh di Wajah, Normal atau Tidak?)

(BACA JUGA:Apa Itu Alopecia Areata, Kondisi yang Sebabkan Rambut Istri Will Smith Rontok)

"Memang mandi air hangat bisa membuat kita lebih relaks, kata Sam Cinkir seperti dikutip FIN dari The Sun.

"Akan tetapi mandi air hangat juga dapat menyebabkan kerusakan pada kulit kepala dan rambut," sambungnya.

Ia melanjutkan, penggunaan air hangat untuk urusan mandi, dapat memperlambat peredaran darah. Padahal, kulit kepala itu membutuhkan sirkulasi darah yang baik, untuk menjaga pertumbuhan rambut yang sehat.

Kaitan antara Rambut Rontok dengan Kanker Prostat

Ada sinyal yang coba diperingatkan tubuh, kepada manusia soal kesehatan mereka. Salah satunya adalah rambut yang rontok secara drastis terjadi di usia muda.

Menurut sebuah studi yang dilakukan peneliti dari University of Toronto di Kanada, hal ini ada kaitannya dengan potensi salah satu jenis kanker.

 Kanker yang dimaksud di sini menurut Men’s Journal, adalah kanker kelenjar prostat. Studi ini sendiri melibatkan lebih dari 400 pria, dengan tingkat kerontokan akut pada rambut mereka.

Ditemukan bahwa mereka dengan kriteria di atas, empat kali lebih berpotensi terkena kanker ganas pada kelenjar yang hanya dimiliki kaum pria itu.

 Sementara menurut studi lain, semakin pria sering mereka bercinta, semakin kecil pula risiko mereka terkena kanker yang dimaksud.

(BACA JUGA:Usai Kena Stroke, Lidah Pria Ini Menghitam dan Tumbuh Rambut)

(BACA JUGA:Tidur dengan Rambut Basah Berbahaya untuk Kesehatan?)

Sumber:

  • Share:

Berita Terkait

Apakah mandi air hangat membuat rambut rontok?

Apakah mandi air hangat membuat rambut rontok?

Apakah mandi air hangat membuat rambut rontok?

Apakah mandi air hangat membuat rambut rontok?

Apakah mandi air hangat membuat rambut rontok?

Apakah mandi air hangat membuat rambut rontok?

Apakah mandi air hangat membuat rambut rontok?

Apakah mandi air hangat membuat rambut rontok?

Apakah mandi air hangat membuat rambut rontok?

Apakah mandi air hangat membuat rambut rontok?

Tanpa Anda sadari, setiap hal kecil yang Anda lakukan saat keramas bisa memengaruhi kesehatan rambut. Salah satunya adalah mengatur suhu air untuk keramas. Apakah biasanya Anda keramas dengan air hangat atau air dingin? Ternyata, para ahli punya jawaban sendiri soal suhu air seperti apa yang baik untuk mencuci rambut dan merawat kulit kepala Anda. Ingin tahu mana yang lebih baik? Simak terus penjelasan berikut ini.

Plus minus keramas dengan air hangat

Untuk mencuci dan membersihkan rambut Anda secara menyeluruh, air hangat bisa jadi solusi terbaik. Pasalnya, keramas dengan air hangat bisa membantu membuka kutikula dan pori-pori di kulit kepala Anda. Dengan begitu minyak, sel kulit mati, kotoran, atau ketombe yang menumpuk dan menyumbat di permukaan kulit kepala lebih mudah luruh bersama air.

Setelah membasuh rambut dengan air hangat, kulit kepala Anda akan jadi lebih lembap dan hangat. Kondisi tersebut akan membantu sampo atau conditioner Anda menyerap ke dalam rambut dan kulit kepala lebih baik lagi.

Meskipun keramas dengan air hangat bisa membantu membersihkan kepala dan membantu penyerapan sampo lebih baik, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan. Kalau suhu airnya terlalu panas atau Anda keramas terlalu lama, akar rambut Anda bisa cepat rusak. Pasalnya, suhu panas membuat akar rambut jadi mudah patah, rontok, dan kering.

Selain itu, air hangat memang mampu mengangkat minyak di kulit kepala. Akan tetapi ini berarti keramas dengan air hangat berisiko mengangkat minyak alami yang membuat kulit kepala dan rambut Anda tetap terawat dan lembut.

Plus minus keramas dengan air dingin

Beberapa orang memang lebih suka keramas dengan air dingin karena terasa menyegarkan. Di samping itu, keramas dengan air dingin ternyata juga menawarkan beragam manfaat buat rambut. Salah satunya yaitu mencegah rambut rontok. Suhu kepala yang dingin akan melancarkan peredaran darah. Darah mengandung nutrisi dan zat-zat yang diperlukan sel serta jaringan di kulit kepala guna menjaga kekuatan akar rambut. Selain menjaga kekuatan akar rambut, nutrisi-nutrisi tersebut juga mampu merawat rambut agar tetap halus dan berkilau alami.

Akan tetapi, air dingin memang tak sebaik air hangat dalam membersihkan kulit kepala atau debu dan kotoran yang menempel di rambut. Selain itu, air dingin juga bisa membuat rambut jadi lebih cepat lepek dan berminyak. Untuk Anda yang punya tipe rambut lemas, keramas dengan air dingin mungkin bukan solusi terbaik.

Jadi sebaiknya keramas dengan air hangat atau air dingin?

Menurut seorang pakar teknik kimia dan kecantikan dari Stanford University di Amerika Serikat, Erica Douglas, untuk hasil terbaik Anda bisa keramas dengan memanfaatkan suhu air yang berbeda-beda. Maksudnya, basahi rambut yang kering dengan air hangat untuk membuka pori-pori dan kutikula. Kemudian, cuci rambut seperti biasa dengan sampo. Namun, untuk membilas sisa sampo di rambut, gunakan air dingin. Perpaduan ini baik untuk membersihkan rambut dari minyak dan kotoran sekaligus menjaga agar kulit kepala tetap sehat bernutrisi.

Namun, kalau tidak mau repot mengganti suhu air saat keramas, Anda bisa menyesuaikan sendiri tipe rambut Anda dengan suhu air. Untuk Anda yang punya rambut lepek, keramas dengan air hangat bisa jadi pilihan yang lebih bijak. Sedangkan kalau rambut Anda kering dan mudah rontok, cucilah rambut dengan air dingin yang bisa lebih menutrisi kulit kepala.

Apakah air hangat menyebabkan rambut rontok?

Namun, bila kamu terlalu sering mandi dan mencuci rambut dengan air hangat, risiko rambut rontok bisa meningkat. Hal ini karena air yang terlalu hangat dapat membuat helai rambut jadi kering dan rapuh, sehingga lebih rentan patah dan mengalami kerontokan.

Apakah mandi dengan air hangat bisa merusak rambut?

Air panas juga membuka pori-pori di kulit kepalamu, membuat akar rambutmu lebih lemah dan menyebabkan lebih banyak rambut rontok. Keramas saat mandi dengan suhu tinggi bisa menghilangkan minyak alami dari rambutmu dan merusak perlindungan keratinnya, yang pada gilirannya, bisa menyebabkan kerusakan.

Apakah air hangat bagus untuk rambut?

Air hangat membuka kutikula rambut dan mengangkat sel kulit mati, kotoran, minyak, dan ketombe yang menumpuk di kulit kepalamu. Keramas dengan air hangat juga bikin kulit kepala terasa lembap dan nyaman, sehingga mempermudah proses penyerapan nutrisi dari shampoo dan conditioner yang kamu pakai.

Kenapa rambut rontok setelah mandi?

Pada saat keramas, helai rambut akan berguguran dengan mudah saat cikal bakal rambut baru sedang bertumbuh. Selain itu, keramas juga dapat mempercepat rambut masuk ke fase telogen. Rambut jadi lebih mudah rontok pada saat memasuki fase telogen.