Apakah boleh cuci muka lebih dari 2 kali sehari

Klinik kecantikan di Surabaya : Cuci Muka Saat Wajah Berjerawat

Pure Laser Clinic – Cuci muka perlu dilakukan agar kebersihan kulit terjaga. Meski begitu, sebaiknya kamu tidak mencuci muka terlalu sering. Cukup lakukan dua kali sehari menggunakan sabun yang sesuai jenis kulit. Bagaimana jika kulit sedang berjerawat? Apakah aturan cuci muka yang dianjurkan tetap sama?

Ya, Aturan Cuci Muka Saat Kulit Berjerawat Tetap Sama

Yaitu dua kali sehari, tepatnya pada pagi dan sore hari setelah beraktivitas. Hal ini bertujuan untuk mengangkat debu, kotoran, dan sel-sel kulit mati yang menempel pada kulit. Rutin mencuci muka juga membantu membersihkan kulit wajah dari minyak, sehingga mencegah timbulnya jerawat baru.

Bolehkah cuci muka lebih dari dua kali? Sebaiknya jangan dilakukan, karena terlalu sering mencuci wajah saat jerawat muncul bisa merusak lapisan asam kulit. Lapisan yang dimaksud terdiri dari minyak alami dan bakteri baik yang membantu menjaga kulit tetap sehat.

Cuci Muka Terlalu Sering Bisa Picu Kemunculan Jerawat

Terdapat banyak faktor pemicu kemunculan jerawat. Salah satunya kebiasaan mencuci muka terlalu sering. Meski baik untuk menjaga kebersihan kulit, terlalu sering cuci muka justru membuat kulit terlalu kering hingga rentan mengalami iritasi. Pada kasus tertentu, mencuci muka berkali-kali dengan sebun menyebabkan acne detergicans, yaitu kondisi ketika jerawat muncul akibat reaksi zat yang terkadung di dalam sabun.

Bahan kimia tersebut berpotensi membunuh bakteri baik di dalam kulit. Sebab seringkali, bahan kimia pada sabun atau produk pembersih muka lain sulit membedakan mana bakteri baik dan bakteri jahat. Jadi, selain waktu cuci muka yang perlu diperhatikan, kamu juga perlu memastikan produk yang digunakan sesuai jenis kulit atau tidak menimbulkan iritasi pada kulit.

Selain cuci muka terlalu sering, jerawat rentan muncul akibat faktor hormonal (terutama pada fase PMS), stres jangka panjang, pola makan kurang sehat, paparan radikal bebas, hingga ketidakcocokan dengan produk perawatan kulit tertentu.

Atasi Kulit Berjerawat di Klinik Kecantikan

Selain mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat, kamu dianjurkan untuk mengganti sabun pembersih muka jika mengalami iritasi kulit setelah menggunakannya. Tanda iritasi biasanya berupa kulit kemerahan, kulit gatal, serta beruntusan dan jerawat pada kulit. Sebaiknya cari sabun pembersih muka yang mengandung pelembap sehingga mampu membantu menenangkan kulit yang sedang berjerawat.

Jika jerawat tak kunjung membaik, segera pergi ke klinik kecantikan di Surabaya seperti Pure Laser Clinic untuk mendapat perawatan khusus kulit berjerawat. Pure Laser Clinic merupakan klinik kecantikan di Surabaya dan di Jakarta yang menyediakan perawatan Photo Laser dan Photo Shower yang mampu mengurangi bakteri-bakteri penyebab jerawat serta membuat kulit tampak lebih bercahaya. Alhasil, perawatan Photo Laser dan Photo Shower bisa membuat kulit bebas dari berbagai masalah kulit sehingga kulit kamu tampak lebih bercahaya dan glowing!

Bagikan:

JAKARTA – Kulit memproduksi pelembap alami, jika terlalu sering mencuci wajah akan membuatnya kering. Artinya, mencuci wajah perlu disesuaikan. Tak perlu terlalu sering, namun ketahui kondisi dan tipe kulit wajah.

Lalu, berapa kali perlu mencuci wajah? Berikut penjelasannya.

Tipe kulit berminyak

Kulit yang produksi sebum cukup tinggi atau disebut dengan kulit berminyak cucilah dua kali sehari. Cuci muka bisa dilakukan saat pagi hari dan malam hari.

Saat tidur kulit wajah juga memproduksi minyak sebagai pelembap alami. Supaya tidak menumpuk dan terlihat segar maka cuci wajah setelah bangun tidur. Sedangkan saat malam hari setelah beraktivitas, debu dan kotoran yang menempel pada wajah. Agar tak muncul masalah kulit, jerawat misalnya, maka cucilah muka sebelum tidur.

Di samping mencuci wajah, lakukan perawatan seperti mengenakan masker sesuai tipe kulit dan eksfoliasi dua kali dalam satu minggu.

Tipe kulit sensitif dan kering

Karena sensitif, terlalu banyak memakai sabun wajah tidak akan membuatnya lebih flawless. Justru terlalu sering mencuci wajah dapat membuat kulit iritasi. Untuk tipe kulit sensitif, cukup sekali mencuci wajah dalam sehari.

Sedangkan untuk tipe kulit kering, dapat membasuh wajah mengenakan sabun juga dua kali sehari saja. Terlalu sering bagi yang memiliki tipe kulit kering dapat memperburuk produksi pelembap alami. Artinya, dapat mengikuti pola aktivitas, sebelum dan sesudah beraktivitas di luar rumah dapat mencucinya hingga bersih.

Setelah mencuci wajah keringkan dengan handuk lembut. Saat mengeringkan, tepuk-tepuk saja. Hindari menggosoknya karena memperburuk permukaan kulit.

Cuci muka setelah pakai makeup

Apapun tipe kulit, setelah mamakai makeup cucilah muka. Sisa makeup yang menempel pada kulit mesti dibersihkan, pertama memakai makeup remover. Kemudian dapat membasuhnya dengan air suhu ruangan dan menggunakan sabun wajah. Bilas hingga bersih dan keringkan dengan handuk.

Setelah olahraga

Sama seperti setelah memakai makeup, membersihkan wajah setelah olahraga perlu dilakukan bagi berbagai tipe kulit wajah. Keringat yang keluar dan debu atau kotoran lainnya, jangan sampai menyumbat pori-pori kulit sehingga rentan tumbuh jerawat.

Ingat, mencuci wajah setelah olahraga tunggu hingga keringat mengering. Setelah itu keringkan dengan handuk bersih.

Yang perlu dihindari, cuci muka setelah terpapar matahari. Jika melakukannya, pigmen kulit tidak rata dan terlihat bersisik. Jadi, tunggu sampai suhu normal baru cucilah wajah.

Agar kulit tetap sehat dan bercahaya, pakailah beberapa macam produk skincare sesuai tipe kulit. Dan, tetaplah mengonsumsi makanan bernutrisi yang bisa menyehatkan kulit dari dalam. 

Freepik/wayhomestudio

Terlalu sering membersihkan wajah tidak bagus untuk kesehatan kulit

Nakita.id - Moms, sesuatu yang berlebihan memang tak baik, termasuk saat kita membersihkan wajah.

Banyak yang beranggapan bahwa, wajah harus sering dicuci pakai facial wash biar bersih.

Padahal, idealnya kita tidak disarankan untuk membersihkan wajah lebih dari dua kali sehari.

Misalnya saat cuci muka di pagi hari, sebetulnya kita cukup membilas dengan air lalu lanjut mengoleskan krim pelembab saja.

Sebab, saat tidur di malam hari, kulit akan memiliki keseimbangan pH yang sempurna sampai pagi hari.

Baca Juga: Langkah-langkah Membersihkan Wajah yang Tepat Sebelum Tidur, Banyak yang Sering Salah Kaprah Akhirnya Kulit Jadi Kering dan Kusam

Melansir dari Bright Side, berikut efek samping terlalu sering membersihkan wajah dalam sehari.

1. Kulit semakin berminyak

Mencuci wajah terlalu sering dapat menghilangkan sebum atau minyak alami yang mengunci air di dalam kulit.

Akibatnya kulit wajah jadi susah untuk tetap terhidrasi dengan baik.

Freepik/gpointstudio

Membersihkan wajah tidak boleh terlalu sering dalam sehari

Kemudian secara otomatis, kulit akan menghasilkan lebih banyak sebum untuk mempertahankan kelembapannya.

Selain itu, menggunakan sabun pembersih dengan bahan-bahan yang keras akan meningkatkan produksi kelenjar minyak secara berlebihan.

2. Memicu penuaan dini pada kulit

Meskipun kulit wajah kita akan terlihat lebih baik setelah mencuci muka dan eksfoliasi.

Pada kenyataannya, saat kita terlalu sering cuci muka, sel-sel kulit mati yang membentuk lapisan  pelindung di wajah akan terkikis habis.

Tanpa lapisan pelindung ini, kulit wajah jadi lebih rentan dan rentan terhadap penuaan dini.

Baca Juga: Tanda-tanda Cuci Muka Kurang Bersih, Jangan Kaget Ini yang Akan Terjadi pada Kulit Wajah Setelah Bangun Tidur

3. Kulit terlalu kering

Membersihkan wajah memang bisa menghilangkan kotoran, namun kalau terlalu sering bisa bikin kulit terlalu kering.

Kita akan kehilangan sebum atau minyak alami yang penting untuk mempertahankan kelembapan dan kesehatan kulit.

4. memicu jerawat

Mencuci wajah secara berlebihan akan mengganggu keseimbangan asam pada kulit sehingga menyebabkan iritasi dan kemerahan.

Selain itu juga bisa mengikis lapisan kulit terluar, sehingga memudahkan bakteri untuk masuk.

Karena kulit tidak bisa melindungi dirinya lagi, wajah kita rentan timbul jerawat dan peradangan.

Baca Juga: Manfaat Membersihkan Wajah Sebelum Tidur Selain untuk Mengatasi Jerawat, Rasakan Manfaatnya di Pagi Hari Kalau Enggak Percaya

5. kulit mudah terpapar polusi

Lapisan terluar kulit berperan sebagai pelindung untuk memblokir semua paparan debu dan polusi dari lingkungan.

Apabila kita terlalu sering cuci muka, lapisan tersebut bisa terkikis.

Maka jangan heran kalau kulit wajah kita sering kusam dan kehilangan cahaya alaminya meskipun rajin cuci muka.