Apa itu udel bodong

Selain tidak bermanfaat sama sekali, menempelkan koin pada pusar bisa menyebabkan bayi kamu mengalami masalah kulit.

Pasalnya, bayi baru lahir memiliki kulit yang sangat lembut dan sensitif. Sehingga, sentuhan benda-benda asing, seperti koin, berpotensi mengiritasi kulit bayi. 

Selain itu, penggunaan koin juga dikhawatirkan memicu infeksi. Soalnya, cara ini berpotensi menyebabkan kuman masuk ke dalam pusar. Apalagi, kondisi koin biasanya tidak steril. 

Perlu kamu tahu, sistem pertahanan tubuh bayi baru lahir belum sempurna sehingga mereka rentan mengalami infeksi.

Hernia umbilikalis alias pusar bodong bukanlah penyakit berbahaya. Umumnya, penyakit ini tidak menimbulkan gejala lain dan bisa sembuh dengan sendirinya ketika si kecil memasuki usia 2-3 tahun.

Karena itu, kamu tidak perlu menggunakan koin untuk mengatasi pusar bodong pada bayi. Meski begitu, jika pusar masih menonjol di atas usia 4 tahun, segera konsultasikan dengan dokter spesialis anak untuk memperoleh penanganan lanjutan.

Kamu juga bisa berkonsultasi secara langsung melalui fitur tanya dokter anak di KlikDokter. Tidak lupa,  #JagaSehatmu ya dengan download aplikasi KlikDokter untuk mengetahui topik seputar kesehatan anak.

Menyelisik Pusar Bodong

Ini Sebabnya Ada Bayi yang Punya Pusar Bodong

Nurvita Indarini - detikHealth

Selasa, 08 Sep 2015 11:23 WIB

Apa itu udel bodong
Foto: Thinkstock

Jakarta - Istilah medis dari udel bodong adalah hernia umbilicalis. Pusar memang normalnya akan tampak menonjol pada bayi yang baru puput pusar. Tapi pada beberapa bayi lain, tonjolan pusar bisa lebih besar karena penutupan cincin pusar di bagian dalam tidak sempurna.

Untuk diketahui, pada saat janin berada di kandungan, tali pusar melewati semacam lubang kecil di lapisan otot dinding perut bayi. Biasanya sebelum bayi lahir, lubang ini akan menutup. Namun jika otot tidak berkembang dengan baik, maka penutupan lubang tersebut tidak sempurna. Karena itu pusar akan tampak menonjol.

"Faktor risiko terjadinya hernia umbilikalis ini adalah bayi prematur, dan beberapa penelitian juga mengatakan faktor genetik pun berperan," terang spesialis anak dari Rumah Sakit Umum Daerah Dr.Soetomo, Surabaya, dr Meta Hanindita, SpA, dalam perbincangan dengan detikHealth dan ditulis pada Selasa (8/9/2015).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca juga: Ini Sebabnya Pusar Bayi Ada yang Bodong dan Tidak Bodong

Pada pusar bodong ini, memang teraba benjolan yang lunak. Dalam beberapa kasus, kondisi pusar bodong ini bisa bertahan hingga si bayi tumbuh dewasa.

Sewaktu masih dalam kandungan ibu, janin mendapatkan oksigen dan asupan nutrisi lewat pembuluh darah yang masuknya melewati pusar. Kemudian saat lahir, pembuluh darah ini dipotong dan disisakan tangkainya.

"Dalam jangka waktu 1-2 minggu, pembuluh darah yang dipotong dan disisakan tangkainya ini akan tanggal dan menyisakan pusar," jelas dr Meta.

Jika setelah puput pusar namun udel bayi tetap mononjol, tidak perlu buru-buru dibawa ke dokter. Karena udel bodong bisa mengecil dan rata dengan sendirinya. Tunggulah hingga anak berusia satu tahun sembari melihat perkembangan pusarnya.

Baca juga: Pusar Bayi Ditindih Koin Agar Tidak Bodong, Mitos atau Fakta?

(vit/vit)

Mendadak Bodong, Normalkah? 15 Fakta Menarik tentang Udel

Ayunda Septiani - detikHealth

Rabu, 13 Mar 2019 04:56 WIB

Apa itu udel bodong
Udel atau pusar harus sering dibersihkan (Foto: iStock)

Jakarta - Pusar atau sering juga disebut "udel" adalah bagian tubuh yang seringnya luput untuk diperhatikan. Tidak jarang, bagian tubuh satu ini berbau tidak sedap karena tidak rutin dibersihkan.

Namun, tahu nggak sih detikers? Jika para peneliti telah lama memperhatikan pusar dan menemukan beberapa fakta menarik mengenai bagian ini yang mungkin belum diketahui, apa saja? Simak penjelasan selengkapnya seputar fakta pusar dikutip dari Bright Side.

Baca juga: Oles-oles Minyak di Pusar Bisa Sembuhkan Berbagai Macam Penyakit?



ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

1. Harus dibersihkan dengan hati-hati
Jika ingin membersihkan udel, kamu harus hati-hati lho. Pasalnya udel merupakan bagian sensitif sehingga apabila dibersihkan secara asal justru akan membuat luka bahkan iritasi.

Nah, jika ingin membersihkan udel, gunakan penyeka kapas, kain katun ataupun cotton bud yang diberi sedikit alkohol untuk menghilangkan kotoran tersembunyi di dalam pusar.

Alkohol yang digunakan untuk membersihkan pusar baiknya hanya sedikit saja karena dapat membuat daerah di sekitar pusar menjadi kering jika terlalu kebanyakan. Selain itu, dapat membersihkan pusar dengan bantuan sabun dan air secara teratur ketika sehabis mandi.

2. Udel bisa berubah saat hamil
Saat hamil, perut akan mengalami perubahan bentuk sehingga berpengaruh pada bentuk pusar. Pembesaran pada bagian abdomen menyebabkan bagian dalam pusar terdorong keluar dan membuat pusar terlihat bodong.

Namun, tenang saja, menurut Dr Karen Marie Jaffee dari University Hospital of Cleveland, bentuk pusar yang bodong selama kehamilan akan kembali ke bentuk semula setelah melahirkan.

3. Zona sensitif seksual
Perut bagian bawah adalah daerah yang sangat sensitif bagi pria dan wanita. Pusar merupakan bagian utama dari daerah itu.

Pasalnya bagian ini memiliki banyak ujung saraf yang akan membuat kamu lebih sensitif terhadap rangsangan.

Menurut Intim Medicine, stimulasi pusar dapat menghasilkan sensasi 'kesemutan' bahkan geli pada klitoris dan penis.

Baca juga: 5 Fakta Unik Seputar Pusar atau Udel Manusia



4. Orang yang tidak punya pusar
Meskipun jarang ditemui kasus seperti ini, beberapa orang bisa saja lahir tanpa pusar. Hal ini disebabkan akibat kondisi medis tertentu seperti hernia umbilikalis dan gastroschisis, yaitu kondisi cacat lahir dengan perut dan usus yang keluar dari lubang di dinding perut

5. Udel yang menjorok ke dalam
Satu fakta udel yang menarik lainnya adalah bahwa kebanyakan orang di dunia memiliki pusar yang menjorok ke dalam. Jadi, jika kamu termasuk orang yang memiliki pusar bodong, berarti kamu termasuk orang yang memiliki jenis pusar yang tak biasa.

6. Kelemahan udel berambut
Tahun 2009, sebuah studi di Australia menunjukkan bahwa rambut di sekitar pusar memberikan masalah pada laki-laki paruh baya yang kelebihan berat badan.

Masalah tersebut adalah banyaknya serat-serat tekstil di lubang pusar. Diyakini, serat tersebut berasal dari gesekan rambut halus dengan serat kain dari pakaian yang terlalu ketat.

Kaos baru lebih banyak mengotori udel dengan serat-serat tekstil. Kaos atau jenis pakaian lain yang sudah dipakai berulang kali lebih sedikit mengotori pusar. Demikian menurut penelitian yang dipublikasikan di Medical Hypotheses.

Dibanding perempuan, laki-laki lebih sering menemukan serat-serat tersebut di pusarnya.

7. Udel juga bisa mendadak bodong
Lazimnya, bentuk pusar tidak akan berubah, yang semula bodong akan tetap bodong, begitu pula yang seksi akan tetap seksi sampai kapanpun. Namun kondisi tertentu seperti kehamilan bisa membuat bentuk udel berubah, yang semula cekung menjadi agak menonjol karena terdorong oleh pertumbuhan ukuran perut.

"Tapi kebanyakan, tidak ada perubahan pada strukturnya. Setelah melahirkan, bentuk udel akan kembali seperti semula," kata Dr Karen Marie Janffee, seorang ahli kandungan dari University Hospitals of Cleveland.

Baca juga: 4 Fakta Unik Seputar Pusar atau Udel Manusia (2)

(up/up)

udel pusar tali pusat tali pusar higiene

Udel bodong itu seperti apa?

Pusar bodong atau hernia umbilikalis terjadi ketika usus, lemak, atau cairan dalam tubuh mendorong keluar melalui titik kosong atau lubang di otot perut bayi. Hal ini akan menyebabkan tonjolan di dekat atau di pusar. Pusar ini mungkin akan terlihat seperti bengkak atau seolah-olah ingin keluar dari perut bayi.

Pusar bodong Apakah Berbahaya?

Pusar bodong atau dalam bahasa medis dikenal sebagai hernia umbilikalis, terjadi karena otot perut tidak melekat sempurna. Kondisi ini umumnya terjadi pada bayi dan tidak berbahaya.

Apa penyebab pusar menonjol keluar?

Pusar yang tampak menonjol keluar (bodong) memang paling sering disebabkan oleh hernia umbilikalis. Kondisi ini terjadi karena mencuatnya usus keluar melalui otot perut yang gagal menutup lubang bekas tali pusat saat lahir.

Apakah bahaya pusar bodong pada bayi?

Hernia umbilikalis alias pusar bodong bukanlah penyakit berbahaya. Umumnya, penyakit ini tidak menimbulkan gejala lain dan bisa sembuh dengan sendirinya ketika si kecil memasuki usia 2-3 tahun. Karena itu, kamu tidak perlu menggunakan koin untuk mengatasi pusar bodong pada bayi.